Model
PENILAIAN PESERTA DIDIK
(Penilaian Autentik Kur. 2013)
BERDASARKAN PERMENDIKBUD 104/2014
KURIKULUM ‘13 ... SIAAAPPPP KURIKULUM ‘13 ... 4 – 2 – 5 – 2
PENILAIAN AUTENTIK... 4 – 4 – 3 – 5
LATAR BELAKANG
LANDASAN HUKUM
TUJUAN
PRINSIP-PRINSIP PENILAIAN
PENILAIAN AUTENTIK
MEKANISME DAN PROSEDUR
TEKNIK DAN INSTRUMEN PENILAIAN
PENGOLAHAN NILAI
LAPORAN CAPAIAN KOMPETENSI
LATAR BELAKANG
LANDASAN HUKUM
TUJUAN
PRINSIP-PRINSIP PENILAIAN
PENILAIAN AUTENTIK
MEKANISME DAN PROSEDUR
TEKNIK DAN INSTRUMEN PENILAIAN
PENGOLAHAN NILAI
LAPORAN CAPAIAN KOMPETENSI
Agenda:
BEBERAPA ISTILAH PENTING
Evaluasi: kegiatan identifikasi untuk melihat apakah suatu program telah berhasil/belum
Assessment (Penilaian): penerapan berbagai cara dan penggunaan beragam alat penilaian untuk memperoleh informasi ttg pencapaian hasil belajar siswa (Value Judgment)
Measurement (Pengukuran): proses pemberian angka atau usaha memperoleh deskripsi numerik dari suatu tingkatan karakteristik tertentu pada seorang siswa
Tes: salah satu cara penilaian yang dirancang dan
dilaksanakan kepada siswa pada waktu dan tempat tertentu
serta dalam kondisi yang memenuhi syarat-syarat tertentu
secara definitif
PENILAIAN
• Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik adalah proses pengumpulan informasi/bukti tentang capaian
pembelajaran peserta didik dalam kompetensi sikap
spiritual dan sikap sosial, kompetensi pengetahuan, dan kompetensi keterampilan yang dilakukan secara
terencana dan sistematis, selama dan setelah proses pembelajaran;
• Penilaian Autentik adalah bentuk penilaian yang menghendaki peserta didik menampilkan sikap,
menggunakan pengetahuan dan keterampilan yang
diperoleh dari pembelajaran dalam melakukan tugas
pada situasi yang sesungguhnya;
Penilaian otentik adalah penilaian yang mengharuskan siswa untuk menunjukkan pengetahuan
(knowledge), sikap (afective), keterampilan (skills) dan
kemampuannya (ability) dalam
situasi yang nyata /real life situations (Popham, 1995; Bookhart, 2001).
PENILAIAN AUTENTIK
• Penilaian autentik adalah suatu penilaian belajar yang merujuk pada situasi atau konteks “dunia nyata ”,
Penilaian yang dimulai dari IN PUT-PROSES-OUT PUT , serta TIDAK HANYA MENGGUNAKAN TES TULIS DAN TES LISAN SAJA, yaitu PENILAIAN yang memerlukan berbagai macam pendekatan untuk memecahkan masalah yang memberikan kemungkinan bahwa satu masalah bisa mempunyai lebih dari satu macam pemecahan/dengan menggunakan bermacam-macam teknik penilaian .
Penilaian Autentik
• Dalam suatu proses pembelajaran, penilaian otentik
mengukur, memonitor dan menilai semua aspek hasil
belajar (yang tercakup dalam domain kognitif, afektif,
dan psikomotor), baik yang tampak sebagai hasil akhir
dari suatu proses pembelajaran, maupun berupa
perubahan dan perkembangan aktivitas, dan
perolehan belajar selama proses pembelajaran
didalam kelas maupun diluar kelas, dan menggunakan
berbagai jenis/teknik penilaian.
Tes yang Otentik
Suatu TES dikatakan Autentik, jika:
1. mensyaratkan kemampuan menerapkan pengetahuan
2. konteks/situasi nyata (real world situation)
3. konteks sesuai kehidupan siswa
4. ada informasi/data yang cukup bagi siswa untuk menerapkan
pengetahuannya
5. Open ended
PENILAIAN AUTENTIK
1. Dilakukan secara komprehensif untuk menilai mulai dari masukan (input), proses, dan keluaran (output) pembelajaran.
2. Terpadu dengan pembelajaran.
3. Menilai kesiapan, proses, dan hasil belajar peserta didik secara utuh.
4. Meliputi ranah sikap, keterampilan, dan pengetahuan.
5. Relevan dengan pendekatan ilmiah (scientific approach) dalam pembelajaran.
6. Mencerminkan masalah dunia nyata.
7. Tidak hanya mengukur apa yang diketahui oleh peserta didik, tetapi lebih menekankan mengukur apa yang dapat dilakukan oleh peserta didik.
1. Dilakukan secara komprehensif untuk menilai mulai dari masukan (input), proses, dan keluaran (output) pembelajaran.
2. Terpadu dengan pembelajaran.
3. Menilai kesiapan, proses, dan hasil belajar peserta didik secara utuh.
4. Meliputi ranah sikap, keterampilan, dan pengetahuan.
5. Relevan dengan pendekatan ilmiah (scientific approach) dalam pembelajaran.
6. Mencerminkan masalah dunia nyata.
7. Tidak hanya mengukur apa yang diketahui oleh
peserta didik, tetapi lebih menekankan mengukur
apa yang dapat dilakukan oleh peserta didik.
LATAR BELAKANG
(Permendikbud No.66 tahun 2013):
Standar Penilaian Pendidikan bertujuan untuk menjamin:
a. perencanaan penilaian peserta didik sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai dan berdasarkan prinsip-prinsip penilaian,
b. pelaksanaan penilaian peserta didik secara profesional, terbuka, edukatif, efektif, efisien, dan sesuai dengan konteks sosial budaya; dan c. pelaporan hasil penilaian peserta didik secara
objektif, akuntabel, dan informatif.
(Permendikbud No.66 tahun 2013):
Standar Penilaian Pendidikan bertujuan untuk menjamin:
a. perencanaan penilaian peserta didik sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai dan berdasarkan prinsip-prinsip penilaian,
b. pelaksanaan penilaian peserta didik secara profesional, terbuka, edukatif, efektif, efisien, dan sesuai dengan konteks sosial budaya; dan c. pelaporan hasil penilaian peserta didik secara
objektif, akuntabel, dan informatif.
Nb; Banyak sekolah belum memenuhi tujuan penilaian sesuai standar
Nb; Banyak sekolah belum memenuhi tujuan
penilaian sesuai standar
LANDASAN HUKUM
a. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
b. PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan dan perubahannya PP No. 32 tahun 2013 c. Permendikbud No. 54 Tahun 2013 tentang Standar
Kompetensi Lulusan
d. Permendikbud No. 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah
e. Permendikbud No. 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah
f. Permendikbud No. 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan
g. Permendikbud No.69 Tahun 2013 tentqng Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah
h. Permendikbud No. 81A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum
a. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
b. PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan dan perubahannya PP No. 32 tahun 2013 c. Permendikbud No. 54 Tahun 2013 tentang Standar
Kompetensi Lulusan
d. Permendikbud No. 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah
e. Permendikbud No. 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah
f. Permendikbud No. 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan
g. Permendikbud No.69 Tahun 2013 tentqng Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah
h. Permendikbud No. 81A Tahun 2013 tentang Implementasi
Kurikulum
TUJUAN Membantu pendidik dan satuan pendidikan untuk:
1. meningkatkan pemahaman mengenai prinsip-prinsip penilaian dan penilaian autentik;
2. merencanakan dan melaksanakan penilaian hasil belajar peserta didik yang berkualitas sesuai dengan kompetensi yang akan
dicapai meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampilan;
3. mengolah hasil penilaian dan menindak lanjutinya;
4. menyusun laporan capaian kompetensi
peserta didik secara objektif, akuntabel, dan informatif.
Membantu pendidik dan satuan pendidikan untuk:
1. meningkatkan pemahaman mengenai prinsip-prinsip penilaian dan penilaian autentik;
2. merencanakan dan melaksanakan penilaian hasil belajar peserta didik yang berkualitas sesuai dengan kompetensi yang akan
dicapai meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampilan;
3. mengolah hasil penilaian dan menindak lanjutinya;
4. menyusun laporan capaian kompetensi
peserta didik secara objektif, akuntabel, dan
informatif.
PRINSIP PENILAIAN
Objektif/prosedur jelas
Terpadu Ekonomis Transparan Akuntabel Sistematis Edukatif
Berkesinambungan
Sahih/berdasar data
Beracuan
Kriteria
BENTUK PENILAIAN
Standar Penilaian Pendidikan adalah kriteria mengenai
mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar peserta didik.
penilaian autentik,
penilaian diri,
penilaian berbasis portofolio,
ulangan harian,
ulangan tengah semester,
ulangan akhir semester,
ujian tingkat kompetensi (UTK),
ujian mutu tingkat kompetensi (UMTK),
ujian nasional, dan
ujian sekolah
PENILAIAN HASIL BELAJAR
MANFAAT HASIL PENILAIAN
REMEDIAL
PENGAYAAN
PERBAIKAN PROGRAM & KEGIATAN
KKM = 2,67 = 66,75
K = K= KARAKTERISTIK KMP. DASAR
D = D= DAYA DUKUNG
I = K= KARAKTERISTIK PESERTA DDK
KKM ditentukan oleh satuan pendidikan
KKM tidak dicantumkan dalam
RAPOR, tetapi ditulis pada daftar
penilaian guru
MEKANISME PENILAIAN
MEKANISME PENILAIAN
PENILAIA HASIL N BELAJAR PENILAIA
HASIL N
BELAJAR
SATUAN PENDIDIKAN SATUAN PENDIDIKAN
PEMERINTA H &/
LEMBAGA MANDIRI PEMERINTA
H &/
LEMBAGA MANDIRI PENDIDIK
PENDIDIK
Permendikbud No.66 Th.2013
1. PENILAIAN OLEH PENDIDIK
Penilaian oleh pendidik dapat berupa tes dan non tes yang dilakukan
melalui ulangan dan penugasan,
untuk mengukur kompetensi peserta didik secara berkelanjutan, memantau kemajuan, dan memperbaiki hasil
belajar peserta didik.
2. PENILAIAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN
Satuan pendidikan mengoordinasikan ulangan
tengah semester dan ulangan akhir semester, serta melaksanakan ujian tingkat kompetensi dan ujian sekolah
Ujian Tingkat Kompetensi (UTK) dilakukan untuk mengetahui pencapaian tingkat kompetensi.
Cakupan UTK meliputi sejumlah KD yang
merepresentasikan KI pada tingkat kompetensi tersebut.
UTK untuk SMA dilaksanakan pada akhir kelas XI menggunakan kisi-kisi dari pemerintah
Ujian Sekolah dilaksanakan pada akhir kelas XII
3. PENILAIAN OLEH PEMERINTAH
Penilaian oleh pemerintah berupa Ujian Mutu Tingkat Kompetensi dan Ujian Nasional
Ujian Mutu Tingkat Kompetensi (UMTK) dilakukan untuk mengetahui pencapaian tingkat kompetensi.
Cakupan UMTK meliputi sejumlah KD yang
merepresentasikan KI pada tingkat kompetensi tersebut
UMTK dilakukan dengan metode survei pada akhir kelas II, IV, VIII dan XI.
Ujian Nasional dilaksanakan pada akhir kelas VI, IX,
dan XII.
Penilaian Kurikulum 2013
Sekola h
Sekola h
Siswa Siswa
1. Ujian Tingkat
Kompetensi (yang bukan UN)
Waktu: Tiap tingkat kompetensi
2. Ujian Sekolah
Waktu: Akhir jenjang sekolah
Guru
1. Penilaian Diri
Waktu: Sebelum ulangan harian 2. Penilaian antar teman
Waktu : sesuai rencana
1. Ujian Tingkat Kompetensi (UN)
Waktu: Akhir jenjang sekolah
2. Ujian Mutu Tingkat Kompetensi
Waktu: Tiap akhir tingkat kompetensi
1. Observasi
Waktu: terus menerus
2. Jurnal
Waktu: terus menerus
3. Penilaian Proyek Waktu: Akhir
bab/Tema
4. Ulangan Harian Waktu: Sesuai rencana
5. UTS/UAS
Waktu: Semesteran
Pemerintah
PROSEDUR PENILAIAN
PERSIAPAN
PERSIAPAN PELAKSANAAN PELAKSANAAN
PENGOLAHAN &
TINDAK LANJUT PENGOLAHAN &
TINDAK LANJUT PELAPORAN
PELAPORAN
TEKNIK &
INSTRUMEN PENILAIAN
TEKNIK /CARA PENILAIAN
1. Unjuk Kerja (Performance), PRAKTEKKAN, BACALAH, HAFALKAN, PRESENTASIKAN, DEMONSTRASIKAN, SAJIKAN (TATACARA)
2. Penugasan (Proyek/Project), AMATILAH, SELIDIKILAH, IDENTIFIKASIKAN
3. Hasil kerja (Produk/Product), BUATLAH, GAMBARLAH 4. Tertulis, lisan, penugaan/PR/PS (Paper & Pencil test) 5. Portofolio (Portofolio)
6. Tertulis, (menulis contoh surat, puisi) 7. Sikap, ada 4 bentuk instrumen;
1) penilaian Diri (Self Assessment), 2) observasi (pengamatan),
3) peer assesment (penilaian antar teman), 4) jurnal.
Kode Mengenal Bentuk Instrumen Penilaian Masing-masing KI
Berdasarkan PERMENDIKBUD 104/2014
4 – 4 – 3 – 5
4 Cara untuk menilai KD KI-1 4 cara untuk menilai KD KI-2 3 cara untuk menilai KD KI-3 5 cara untuk menilai KD KI-4
Untuk menilai KI-1 dan KI-2 ada 4 instrumen;
1) Oservasi, 2) Penilaian Diri, 3) Antar Teman, 4) Jurnal
Untuk menilai KI-3 ada 3 bentuk instrumen;
2) Tes Tulis, 2) observasi (TES LISAN, 3) Penugasan
Untuk menilai KI-4 ada 5 bentuk instrumen;
1) Unjuk kerja/praktik, 2) Proyek, 3) Produk, 4) Portofolio, 5) tertulis (menulis surat, laporan, menulis puisi, dsb)
TEKNIK PENILAIAN TEKNIK PENILAIAN
PENILAIAN KOMPETENSI SIKAP
PENILAIAN KOMPETENSI SIKAP
PENILAIAN KOMPETENSI PENGETAHUAN
PENILAIAN KOMPETENSI PENGETAHUAN
PENILAIAN KOMPETENSI KETERAMPILAN
PENILAIAN KOMPETENSI KETERAMPILAN
INSTRUMEN 1. Observasi 2. Penilaian Diri 3. Penilaian Antar
Peserta Didik 4. Jurnal
INSTRUMEN 1. Observasi 2. Penilaian Diri 3. Penilaian Antar
Peserta Didik 4. Jurnal
INSTRUMEN 1. Tes Tulis 2. Tes
Lisan/observasi pengetahuan 3. Penugasan INSTRUMEN 1. Tes Tulis 2. Tes
Lisan/observasi pengetahuan 3. Penugasan
Pedoman Penskoran dan Rubrik Pedoman Penskoran dan Rubrik
INSTRUMEN:
- Tes praktik - Projek - Produk
- Portofolio - tertulis INSTRUMEN:
- Tes praktik - Projek - Produk
- Portofolio - tertulis
4 instrumen untuk KI-1 dan KI-2
1) Observasi:
Teknik penilaian yang dilakukan secara
berkesinambungan dengan menggunakan
indera, baik secara langsung maupun tidak
langsung dengan menggunakan format
observasi yang berisi sejumlah indikator
perilaku yang diamati. Hal ini dilakukan saat
pembelajaran maupun diluar pembelajaran
2) Penilaian Diri:
Teknik penilaian dengan cara meminta peserta didik untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangan dirinya dalam konteks pencapaian kompetensi.
Instrumen yang digunakan berupa lembar penilaian diri (biasanya kalimat didahului dengan kata SAYA/AKU) 3) Antar Teman (Peer Assesment):
Teknik penilaian dengan cara meminta peserta didik
untuk saling menilai terkait dengan sikap dan perilaku,
serta pengetahuan dan ketrampilan keseharian peserta
didik. Instrumen yang digunakan berupa lembar
penilaian antar peserta didik (biasanya diawali dengan
kata TEMANKU)
4) Jurnal;
Kumpulan Catatan pendidik di dalam dan di
luar kelas yang berisi informasi hasil
pengamatan tentang kekuatan dan kelemahan
peserta didik yang berkaitan dengan sikap dan
perilaku. Jurnal bisa dikatakan sebagai catatan
yang berkesinambungan dari hasil observasi
TEHNIK PENILAIAN AKHIR
INSTRUMEN
untuk menilai KI- 1 & KI-2
1. Observasi
2. Penilaian Diri 3. Penilaian Antar
Peserta Didik 4. Jurnal
INSTRUMEN
untuk menilai KI- 1 & KI-2
1. Observasi
2. Penilaian Diri 3. Penilaian Antar
Peserta Didik 4. Jurnal
SISTEM MODUS (ANGKA YANG SERING
MUNCUL)
SISTEM MODUS (ANGKA YANG SERING
MUNCUL)
Contoh nilai akhir di raport KI-1&KI-2
Penilaian Hasil KI-1 dan KI-2 MENGGUNAKAN
SISTEM MODUS (angka yg sering/banyak muncul)
KD 1.1 Mod
us kd 2.1 mod
us
OB PD AT JR OB PD AT JR
3 4 3 3 3 2 2 3 3 3
2 4 2 3 2 4 2 3 3
TEHNIK PENILAIAN AKHIR KI-3
INSTRUMEN KI-3 1. Tes Tulis
2. Tes Lisan/observasi pengetahuan
3. Penugasan INSTRUMEN KI-3 1. Tes Tulis
2. Tes Lisan/observasi pengetahuan
3. Penugasan
MENGGUNAKAN
SKOR RERATA
Penilaian untuk Pengetahuan (KI-3)
Ada 3 instrumen Penilaian Pengetahuan;
1) Tes Tulis;
adalah tes yang soal dan jawabannya tertulis berupa pilihan ganda, isian, benar-salah, menjodohkan, dan uraian
2) Tes Lisan;
Tes lisan berupa pertanyaan- pertanyaan yang diberikan guru secara ucap (oral) sehingga peserta didik merespon
pertanyaan tersebut secara ucap juga, sehingga menimbulkan keberbudian. Jawaban dapat berupa kata, frase, kalimat
maupun paragraf yang diucapkan 3) Penugasan;
adalah penilaian yang dilakukan oleh pendidik yang dapat berupa pekerjaan rumah baik secara individu ataupun
kelompok sesuai dengan karakteristik tugasnya
CONTOH AKHIR PENILAIAN KI-3
Mapel KD 3.1 KD 3.2
TT TL PNG RT TT TL PNG RT RRT
FIKIH 3 3 2 2,67 3 3 4 3,67 3,17
BI 3 3 3 ... 3 4 2 ... ...
MAT 2 3 4 ... 3 3 1 .... ...
TEHNIK PENILAIAN AKHIR KI-4
INSTRUMEN:
- Tes praktik - Projek
- Produk
- Portofolio - TERTULIS INSTRUMEN:
- Tes praktik - Projek
- Produk
- Portofolio - TERTULIS
MENGGUNAKAN RERATA DARI
CAPAIAN OPTIMUM MENGGUNAKAN RERATA DARI
CAPAIAN OPTIMUM
Penilaian untuk Kompetensi Ketrampilan (KI- 4)
Ada 5 instrumen untuk KI-4;
1) Unjuk Kerja/Praktik/Performance; suatu
penilaian yang meminta siswa untuk
melakukan suatu tugas pada situasi yang
sesungguhnya yang mengaplikasikan
pengetahuan dan keterampilan yang
dibutuhkan. Misalnya tugas memainkan alat
musik, menggunakan mikroskop, menyanyi,
bermain peran, menari, membaca, menghafal.
2) Proyek;
Penilaian Projek merupakan penilaian terhadap tugas yang
mengandung investigasi dan harus diselesaikan dalam
periode/waktu tertentu. Tugas tersebut meliputi
perencanaan, pelaksanaan, pelaporan. Projek juga akan
memberikan informasi tentang pemahaman dan
pengetahuan siswa pada pembelajaran tertentu,
kemampuan siswa dalam mengaplikasikan pengetahuan,
dan kemampuan siswa untuk mengkomunikasikan
informasi. Penilaian projek sangat dianjurkan karena
membantu mengembangkan ketrampilan berpikir tinggi
(berpikir kritis, pemecahan masalah, berpikir kreatif) peserta
didik . misalnya membuat laporan pemanfaatan energi di
dalam kehidupan, membuat laporan hasil pengamatan
pertumbuhan tanaman.
3) Produk
Penilaian produk adalah penilaian terhadap proses pembuatan dan kualitas suatu produk.
Penilaian produk meliputi penilaian
kemampuan peserta didik membuat produk-
produk teknologi dan seni, seperti, pembuatan
peta, kincir angin dari bahan bekas, hasil karya
seni kaligrafi Arab dan lain sebagainya
4) Portofolio;
Penilaian dengan memanfaatkan Portofolio
merupakan penilaian melalui sekumpulan
karya peserta didik yang tersusun secara
sistematis dan terorganisasi yang dilakukan
selama kurun waktu tertentu.
5. Tertulis;
Selain menilai kompetensi pengetahuan,
penilaian tertulis juga digunakan untuk menilai kompetensi keterampilan, seperti menulis
karangan, menulis laporan, dan menulis surat.
KD 4.1 KD 4.2 KD 4.3
uk pry prd por op uk pry prd por op uk pry prd por op Re op
3 2 2 4 4 2 2 3 3 3 3 3 2 4 4 3,67
Contoh cara menilai akhir KI-4
Untuk mapel agama ikuti bunyi KD, sedangkan Aspek yang Diamati untuk KI-1 (Spiritual) bagi
mapel umum seperti berikut ini;
• Ketaatan beribadah
• Perilaku bersyukur
• Kebiasaan berdoa sebelum/sesudah aktifitas
• Meyakini kebesaran/anugerah Tuhan
• Toleransi beribadah
• Kebiasaan mengucapkan salam
• Menjaga lingkungan hidup di sekitar rumah
tempat tinggal, Madrasah dan masyarakat
Untuk mapel agama ikuti bunyi KD, sedangkan Aspek yang Diamati untuk KI-2 (Sosial) bagi
mapel umum seperti berikut ini;
1. Jujur 2. Disiplin
3. Tanggung jawab 4. Santun
5. Peduli/toleransi 6. Teliti
7. Gotong royong 8. Percaya diri
9. Sikap-sikap lain sesuai dengan kompetensi
pembelajaran
Ciri-ciri Sikap Jujur
• Tidak menyontek dalam mengerjakan ujian/ulangan
• Tidak menjadi plagiat (mengambil/menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber)
• Mengungkapkan perasaan apa adanya
• Menyerahkan kepada yang berwenang barang yang ditemukan
• Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya
• Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimiliki
Ciri-ciri Sikap Disiplin
• Datang/Pulang tepat waktu
• Patuh pada tata tertib atau aturan bersama/
Madrasah
• Mengerjakan/mengumpulkan tugas sesuai dengan waktu yang ditentukan
• Menggunakan Attribut (pakaian dan
kelengkapannya) dengan tepat
Ciri-ciri Sikap Bertanggungjawab
• Melaksanakan tugas individu dengan baik
• Menerima resiko dari tindakan yang dilakukan
• Tidak menyalahkan/menuduh orang lain tanpa bukti yang akurat
• Mengembalikan barang yang dipinjam
• Mengakui dan meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan
• Menepati janji
• Tidak menyalahkan orang lain utk kesalahan tindakan kita sendiri
• Melaksanakan apa yang pernah dikatakan tanpa
disuruh/diminta
Ciri-ciri Sikap Toleran
• Tidak mengganggu teman yang berbeda pendapat
• Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan pendapatnya
• Dapat menerima kekurangan orang lain
• Dapat mememaafkan kesalahan orang lain
• Mampu dan mau bekerja sama dengan siapa pun yang memiliki keberagaman latar belakang, pandangan, dan keyakinan
• Tidak memaksakan pendapat atau keyakinan diri pada orang lain
• Kesediaan untuk belajar dari (terbuka terhadap) keyakinan dan gagasan orang lain agar dapat memahami orang lain lebih baik
• Terbuka terhadap atau kesediaan untuk menerima sesuatu yang
baru
Ciri-ciri Sikap Gotong Royong
• Terlibat aktif dalam bekerja bakti membersihkan kelas atau Madrasah
• Kesediaan melakukan tugas sesuai kesepakatan
• Bersedia membantu orang lain tanpa mengharap imbalan
• Aktif dalam kerja kelompok
• Memusatkan perhatian pada tujuan kelompok
• Tidak mendahulukan kepentingan pribadi
• Mencari jalan untuk mengatasi perbedaan
pendapat/pikiran antara diri sendiri dengan orang lain
• Mendorong orang lain untuk bekerja sama demi
mencapai tujuan bersama
Ciri-ciri Sikap Santun
• Menghormati orang yang lebih tua.
• Tidak berkata-kata kotor, kasar, dan takabur.
• Tidak meludah di sembarang tempat.
• Tidak menyela pembicaraan pada waktu yang tidak tepat
• Mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan orang lain
• Bersikap 3S (salam, senyum, sapa)
• Meminta ijin ketika akan memasuki ruangan orang lain atau menggunakan barang milik orang lain
• Memperlakukan orang lain sebagaimana diri sendiri
ingin diperlakukan
Ciri-ciri Sikap Percaya Diri
• Berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu.
• Mampu membuat keputusan dengan cepat
• Tidak mudah putus asa
• Tidak canggung dalam bertindak
• Berani presentasi di depan kelas
• Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab
pertanyaan
Ciri-ciri sikap teliti
• Mengamati obyek secara cermat
• Tidak tergesa-gesa dalam mengerjakan tugas
• Menyelesaikan/melakukan tugas sesuai dengan urutan langkahnya (sistematis)
• Mengevaluasi ulang apa yang sudah dilakukan
Contoh instrumen observasi KI-1 (kebiasaan berdoa)
Nama Peserta Didik: ...
Kelas : ...
Materi Pokok : ...
Tanggal : ...
No Pernyataan TP KD SR SL
1 Berdoa sebelum mempelajari ...
2 Berdoa sesudah belajar ...
3 Berdoa sebelum mengerjakan tugas ...
4 dst
Ket: TP =1 KD = 2 SR = 3 SL = 4
Nilai = MODUS
Contoh Penilaian Diri KI-1 (kebiasaan berdoa)
No Pernyataan TP KD SR SL
1 SAYA Berdoa sebelum mempelajari ...
2 SAYA Berdoa sesudah belajar ...
3 SAYA Berdoa sebelum mengerjakan tugas ...
4 dst
Ket: TP =1 KD = 2 SR = 3 SL = 4
Nilai = MODUS
Nama Peserta Didik: ...
Kelas : ...
Materi Pokok : ...
Tanggal : ...
Contoh instrumen antar teman KI-1 (kebiasaan berdoa)
No Pernyataan TP KD SR SL
1 TEMANKU Berdoa sebelum mempelajari ...
2 TEMANKU Berdoa sesudah belajar ...
3 TEMANKU Berdoa sebelum mengerjakan tugas ....
4 dst
Nama Peserta Didik yang dinilai/diamati: ...
Kelas : ...
Tema/sub tema : ...
Tanggal : ...
Ket: TP =1 KD = 2 SR = 3 SL = 4
Nilai = MODUS
Contoh instrumen Jurnal KI-1 (kebiasaan berdoa)
No Tgl Catatan Pengmatan Tindak lanjut
Kekuatan Kelemahan
1 7-8-2014 Berdoa setiap akan
belajar Sering tdk berdoa
setiap akan makan Perlu bimbingan untuk selalu
berdoa tiap akan makan dan
minum 2 12-8-2014 Terbiasa berdoa setiap
akan makan dan minum Sering tdk berdoa setiap akan
mengerjakan tugas
Perlu bimbingan untuk selalu berdoa setiap akan
mengerjakan tugas
Nama Siswa: ...
Kelas : ...
Contoh instrumen Observasi Sikap Disiplin (KI-2)
Nama Peserta Didik: ...
Kelas : ...
Tema/sub tema : ...
Tanggal : ...
No Pernyataan TP KD SR SL
1 Datang di kelas tepat waktu
2 Mengikuti pembelajaran tanpa meninggalkan kelas
3 Mengerjakan tugas sesuai waktu
4 dst
Ket:
TP: tidak pernah, skor 1
KD: kadang-kadang, skor 2 nilai = MODUS SR: sering, skor 3
SL: selalu, skor 4
Contoh instrumen Penilaian Diri Sikap Disiplin (KI-2)
Nama Peserta Didik: ...
Kelas : ...
Tema/sub tema : ...
Tanggal : ...
No Pernyataan TP KD SR SL
1 SAYA Datang di kelas tepat waktu 2 SAYA Mengikuti pembelajaran tanpa
meninggalkan kelas
3 SAYA Mengerjakan tugas sesuai waktu
4 dst
Ket:
TP: tidak pernah, skor 1
KD: kadang-kadang, skor 2 nilai = MODUS SR: sering, skor 3
SL: selalu, skor 4
Contoh instrumen Penilaian Antar Teman Sikap Disiplin (KI-2)
Nama teman yang dinilai/diamati : SITI Kelas : ...
Tema/sub tema : ...
Tanggal : ...
No Pernyataan TP KD SR SL
1 SITI Datang di kelas tepat waktu 2 SITI Mengikuti pembelajaran tanpa
meninggalkan kelas
3 SITI Mengerjakan tugas sesuai waktu
4 dst
Ket:
TP: tidak pernah, skor 1
KD: kadang-kadang, skor 2 nilai = MODUS SR: sering, skor 3
SL: selalu, skor 4
Contoh instrumen Jurnal Sikap Disiplin (KI-1)
No Tgl Nama Siswa Catatan Pengmatan Tindak lanjut Kekuatan Kelemahan
1 7-8-2014 Ahmad Datang di kelas selalu tepat waktu
Sering
meninggalkan ruang kelas saat pembelajaran
Perlu
bimbingan untuk tidak meninggalkan ruang kelas saat
pembelajaran
2 12-8-2014 Siti Selalu
mengerjakan tugas sesuai waktu
Sering terlambat datang di kelas
Perlu
bimbingan untuk agar tidak Sering terlambat datang di kelas
Contoh Pengolahan Rapor
Sikap
Hasil KI-2 Tema 1 dan tema 2
MODUS
Nilai Akhir (predikat)
Sub Tema 1 Sub Tema 2
OB PD AT Jrn OB PD AT Jrn
Jujur 3 3 3 4 4 2 2 3 3
Disiplin 3 3 4 4 4 4 3 2 4
Percaya Diri 2 2 2 2 3 3 3 4 2
Santun 3 3 3 3 3 4 4 2
Teliti 3 3 4 4 3 3 3 3
Skor Akhir
Kalimat deskripsi pada rapor:
Menunjukkan sikap baik dalam kejujuran, kedisiplinan, santun dan teliti, yang perlu bimbingan/ditingkatkan adalah memiliki sikap percaya diri.
SEPERTI APA SOAL YANG BAIK ?
MATERI
KONSTRUKSI
BAHASA
KAIDAH PENULISAN
SOAL PILIHAN GANDA
1. Soal harus sesuai dengan indikator 2. Pengecoh harus berfungsi
3. Setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang benar 4. Pokok soal harus dirumuskan secara jelas dan tegas.
5. Pokok soal TIDAK memberi petunjuk ke arah jawaban yang benar.
6. Pokok soal jangan mengandung pernyataan yang bersifat negatif ganda.
7. Pilihan jawaban harus homogen dan logis ditinjau dari segi materi.
8. Panjang rumusan pilihan jawaban harus relatif sama
9. Pilihan jawaban jangan mengandung pernyataan “Semua pilihan jawaban di atas salah/benar”.
10. Pilihan jawaban yang berbentuk angka atau waktu harus disusun berdasarkan urutan besar kecilnya nilai angka atau kronologis waktunya.
KAIDAH PENULISAN SOAL PG
11. Gambar, grafik, tabel, diagram, dan sejenisnya yang terdapat pada soal harus jelas dan berfungsi.
12. Rumusan pokok soal tidak menggunakan ungkapan atau kata yang bermakna tidak pasti seperti: sebaiknya, umumnya, kadang-kadang.
13. Butir soal jangan bergantung pada jawaban soal sebelumnya.
14. Setiap soal harus menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia.
15. Bahasa yang digunakan harus komunikatif, sehingga pernyataannya mudah dimengerti warga belajar/siswa.
16. Jangan menggunakan bahasa yang berlaku setempat jika soal akan digunakan untuk daerah lain atau nasional.
17. Pilihan jawaban jangan mengulang kata/frase yang bukan merupakan satu kesatuan pengertian. Letakkan kata/frase pada pokok soal.
Lanjutan …
KAIDAH BAHASA INDONESIA DALAM PENULISAN SOAL BENTUK PG
1. Penggunaan tanda baca
a. tanda (?) dan tanda (!) tidak boleh ada jarak dengan kalimat
b. tanda titik: (…) untuk pengganti teks yang dihilangkan, dan (.) untuk akhir kalimat
2. Tanda garis bawah atau huruf miring untuk:
Nama buku, majalah, kata tidak, kecuali, bukan, tanpa 3. Penyusunan option (pilihan jawaban) sebaiknya
disusun secara vertikal, seperti : A. ….
B. ….
C. ….
D. ….
KAIDAH PENULISAN SOAL URAIAN
1. Soal sesuai dengan indikator
2. Batasan pertanyaan dan jawaban yang diharapkan sudah sesuai 3. Materi yang ditanyakan sesuai dengan tujuan pengukuran
4. Isi materi yang ditanyakan sesuai dengan jenjang jenis sekolah atau tingkat kelas
5. Menggunakan kata tanya atau perintah yang menuntut jawaban uraian
6. Ada petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal 7. Ada pedoman penskorannya
8. Tabel, gambar, grafik, peta, atau yang sejenisnya disajikan dengan jelas dan terbaca
9. Rumusan kalimat soal komunikatif
10. Butir soal menggunakan bahasa Indonesia yang baku
11. Tidak menggunakan kata/ungkapan yang menimbulkan penafsiran ganda atau salah pengertian
12. Tidak menggunakan bahasa yang berlaku setempat/tabu
13. Rumusan soal tidak mengandung kata/ungkapan yang dapat menyinggung perasaan siswa
Contoh KD 4.1:
Mengamati dan menceritakan perilaku di sekitar rumah, sekolah dan masyarakat yang mencerminkan
pengamalan nilai-nilai kelima sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari
• Mengamati bentuk amalan nilai-nilai pancasila (Proyek) jika yg dinilai itu cara dan hasil mengamatinya
• Menceritakan perilaku amalan nilai-nilai pancasila (Performance) jika yang dinilai kinerjanya
• Membuat gambar orang yang mengamalkan ajaran agamanya (Produk) jika yang dinilai hasil
• Kumpulan semua karya peserta didik (Portofolio)
Aspek penilaian Proyek
• Persiapan/Perencanaan
• Pengumpulan Data
• Pengolahan Data
• Pelaporan
Amatilah gambar-gambar berikut:
Siswa diberi tugas
mengamati gambar, hasil pengamatannya
dilaporkan kepada guru...
INILAH CONTOH
PENILAIAN PROYEK
Amati Hukum bacaan yg terdapat pada QS. al-
Qari’ah dan tulislah contohnya!
Contoh instrumen PROYEK:
KD: Mengamati Perbedaan Pakaian Adat Nusantara
No Aspek yang Dinilai Skor
4 3 2 1
1 Persiapan/Perencanaan;
a. Mempersiapkan alat (kelengkapan alat) b. Ketelitian
2 Pengumpulan Data/Pelaksanaan Pengamatan;
a. Kebenaran materi yang diamati b.
3 Pengolahan Data
Tugas: Praktekkan cara kalian sholat sebagai bentuk pengamalan sila ke-1!
• Siswa praktek sholat, yang diamati
diantaranya; gerakan sholat, bacaan sesuai gerakan, dsb... Semuanya dinilai dengan teknik penilaian....
PENILAIAN PERFORMANCE/UNJUK KERJA
Contoh instrumen:
No Nama siswa Aspek yang dinamati Total skor Niat Gerakan Bacaan
1 2 dst
Ket:
Skor 4 jika niat, gerakan dan bacaan SANGAT BAIK Skor 3 jika niat, gerakan dan bacaan BAIK
Skor 2 jika niat, gerakan dan bacaan CUKUP BAIK Skor 1 jika niat, gerakan dan bacaan KURANG BAIK skor perolehan
Nilai = --- x 4 skor maksimal
Tugas: Buatlah gambar orang yang sedang sholat Contoh instrumen:
No Nama siswa Aspek yang dinilai Total skor
Kebenaran
gambar Kesesuaian
warna Kerapian 1
2 dst
Ket:
Skor 4 jika kebenaran gambar, kesesuaian warna, kerapian SANGAT BAIK Skor 3 jika kebenaran gambar, kesesuaian warna, kerapian BAIK
Skor 2 jika kebenaran gambar, kesesuaian warna, kerapian CUKUP BAIK Skor 1 jika kebenaran gambar, kesesuaian warna, kerapian KURANG BAIK
Nilai = optimum
Portofolio
• Kumpulan hasil karya siswa secara sistematis yang menunjukkan tingkat perkembangan
pada kompetensi yang dimaksud. Misalnya hasil gambar, pengamatan, kinerja, tes tulis, tes lisan dijadikan kumpulan hasil
perkembangan siswa.
PENILAIAN OTENTIK
INPUT
PROSES
OUTPUT
TES Tulis dan Lisan
PENILAIAN UNJUK KERJA
OBSERVASI
PENILAIAN PROJEK&PRODUK
PENUGASAN PENILAIAN Antar P. Didik PENILAIAN DIRI
P O
R T O
F O
L I
JURNAL O
A. PENILAIAN KOMPETENSI SIKAP
1. Penilaian kompetensi sikap dilakukan melalui observasi, penilaian diri (self
assessment), penilaian antarpeserta didik (peer assessment), dan jurnal.
2. Instrumen observasi, penilaian diri, dan penilaian antarpeserta didik berupa
daftar cek (check list) atau skala
penilaian (rating scale) disertai rubrik.
Jurnal berupa catatan guru tentang
kekuatan, kelemahan, sikap dan perilaku peserta didik di dalam dan di luar kelas . 3. Rubrik adalah daftar kriteria yang
menunjukkan kinerja, aspek yang akan dinilai, dan gradasi mutu.
1. Penilaian kompetensi sikap dilakukan melalui observasi, penilaian diri (self
assessment), penilaian antarpeserta didik (peer assessment), dan jurnal.
2. Instrumen observasi, penilaian diri, dan penilaian antarpeserta didik berupa
daftar cek (check list) atau skala
penilaian (rating scale) disertai rubrik.
Jurnal berupa catatan guru tentang
kekuatan, kelemahan, sikap dan perilaku peserta didik di dalam dan di luar kelas . 3. Rubrik adalah daftar kriteria yang
menunjukkan kinerja, aspek yang akan
dinilai, dan gradasi mutu.
Observasi merupakan teknik penilaian yang dilakukan secara berkesinambungan dengan menggunakan indera, baik secara langsung maupun tidak langsung dengan
menggunakan pedoman observasi yang berisi sejumlah indikator perilaku yang diamati
Penilaian diri merupakan penilaian yang dilakukan sendiri oleh peserta didik secara reflektif untuk membandingkan posisi
relatifnya dengan kriteria yang telah ditetapkan
Observasi merupakan teknik penilaian yang dilakukan secara berkesinambungan dengan menggunakan indera, baik secara langsung maupun tidak langsung dengan
menggunakan pedoman observasi yang berisi sejumlah indikator perilaku yang diamati
Penilaian diri merupakan penilaian yang dilakukan sendiri oleh peserta didik secara reflektif untuk membandingkan posisi
relatifnya dengan kriteria yang telah ditetapkan
A. PENILAIAN KOMPETENSI
SIKAP
Penilaian antar peserta didik
merupakan teknik penilaian dengan cara meminta peserta didik untuk saling menilai terkait dengan
pencapaian kompetensi.
Jurnal merupakan catatan pendidik di dalam dan di luar kelas yang berisi
informasi hasil pengamatan tentang
kekuatan dan kelemahan peserta didik yang berkaitan dengan sikap dan
perilaku
Penilaian antar peserta didik
merupakan teknik penilaian dengan cara meminta peserta didik untuk saling menilai terkait dengan
pencapaian kompetensi.
Jurnal merupakan catatan pendidik di dalam dan di luar kelas yang berisi
informasi hasil pengamatan tentang
kekuatan dan kelemahan peserta didik yang berkaitan dengan sikap dan
perilaku
A. PENILAIAN KOMPETENSI
SIKAP
KOMPETENSI SIKAP SPIRITUAL
Mata Pelajaran Sikap Spiritual
Bahasa Indonesia Mensyukuri anugerah Tuhan
Sejarah Bersyukur,
Mengamalkan ajaran agama Matematika Mengamalkan ajaran agama,
bersyukur pada Tuhan telah
diberi akal sehat
KOMPETENSI SIKAP
Mata Pelajaran Sikap Sosial
Bahasa Indonesia Tanggungjawab, peduli, responsif, santun, jujur, disiplin, proaktif
Sejarah Jujur, bertanggungjawab, peduli, cinta damai
Matematika Motivasi internal, disiplin, kerjasama, konsisten, percaya diri, toleransi, jujur, tangguh, kritis, rasa ingin tahu,
bertanggungjawab, peduli lingkungan.
CONTOH RUBRIK PENILAIAN SIKAP SANTUN
KRITERIA SKOR INDIKATOR
Sangat Baik (SB) 4 Selalu santun dalam bersikap dan
bertutur kata kepada guru dan teman – Sudah konsisten
Baik (B) 3 Sering santun dalam bersikap dan
bertutur kata kepada guru dan teman – Mulai konsisten
Cukup (C) 2 Kadang-kadang santun dalam bersikap dan bertutur kata kepada guru dan
teman – Belum konsisten
Kurang (K) 1 Tidak pernah santun dalam bersikap dan
bertutur kata kepada guru dan teman –
Tidak konsisten
Jurnal Penilaian Sikap
N
o Nama Santun Percaya Diri
SB B C K
SB B C K
1 Aminah 2 Bambang 3 ….
Keterangan Kriteria SB : Sangat Baik B: Baik
Cukup Kurang
CONTOH DAFTAR CEK PENILAIAN DIRI
NO PERNYATAAN YA TIDAK
1 Pembelajaran sejarah menyenangkan bagi saya
2 Saya menyelesaikan tugas-tugas sesuai dengan waktu yang telah ditentukan
3 Saya tidak pernah menyontek pada waktu ulangan dan ujian
4 Saya berminat bekerja di bidang kepurbakalaan
5 dsb
CONTOH DAFTAR CEK PENILAIAN ANTAR PESERTA DIDIK
NO PERNYATAAN YA TIDAK
1 Mau menerima pendapat teman 2 Memaksa teman untuk menerima
pendapatnya
3 Memberi solusi terhadap pendapat yang bertentangan
4 Dapat bekerja sama dengan teman yang
berbeda status sosial, suku, dan agama
5 dst
B. PENILAIAN KOMPETENSI PENGETAHUAN
1.Penilaian kompetensi pengetahuan dilakukan melalui tes tulis, tes lisan, dan penugasan.
2.Instrumen tes berupa seperangkat butir soal. Soal tes tulis yang sering digunakan di SMA adalah
bentuk pilihan ganda dan uraian.
3.Untuk tes lisan perlu disiapkan daftar pertanyaan yang disampaikan secara langsung dalam bentuk tanya jawab.
4.Instrumen penugasan berupa tugas PR atau proyek yang dapat dikerjakan secara individual atau
kelompok sesuai karakteristik tugas.
5.Instrumen penilaian harus memenuhi kaidah substansi (materi), konstruksi, dan bahasa.
1.Penilaian kompetensi pengetahuan dilakukan melalui tes tulis, tes lisan, dan penugasan.
2.Instrumen tes berupa seperangkat butir soal. Soal tes tulis yang sering digunakan di SMA adalah
bentuk pilihan ganda dan uraian.
3.Untuk tes lisan perlu disiapkan daftar pertanyaan yang disampaikan secara langsung dalam bentuk tanya jawab.
4.Instrumen penugasan berupa tugas PR atau proyek yang dapat dikerjakan secara individual atau
kelompok sesuai karakteristik tugas.
5.Instrumen penilaian harus memenuhi kaidah
substansi (materi), konstruksi, dan bahasa.
CONTOH SOAL PILIHAN GANDA
CONTOH SOAL URAIAN
C. PENILAIAN KOMPETENSI KETERAMPILAN
1. Penilaian kompetensi keterampilan dilakukan
melalui pengamatan kinerja yang meminta peserta didik mendemonstrasikan kompetensi tertentu,
melalui tes praktik, proyek, atau penilaian portofolio.
2. Instrumen penilaian keterampilan berupa daftar cek (check list) atau skala penilaian (rating scale) disertai rubrik
3. Tes praktik menuntut peserta didik melakukan
keterampilan berupa aktivitas yang sesuai dengan tuntutan kompetensi.
4. Proyek adalah tugas yang meliputi kegiatan
perancangan, pelaksanaan, dan pelaporan yang harus diselesaikan dalam waktu tertentu.
5. Penilaian portofolio dilakukan dengan cara menilai kumpulan karya peserta didik dalam bidang tertentu yang bersifat reflektif integratif.
1. Penilaian kompetensi keterampilan dilakukan
melalui pengamatan kinerja yang meminta peserta didik mendemonstrasikan kompetensi tertentu,
melalui tes praktik, proyek, atau penilaian portofolio.
2. Instrumen penilaian keterampilan berupa daftar cek (check list) atau skala penilaian (rating scale) disertai rubrik
3. Tes praktik menuntut peserta didik melakukan
keterampilan berupa aktivitas yang sesuai dengan tuntutan kompetensi.
4. Proyek adalah tugas yang meliputi kegiatan
perancangan, pelaksanaan, dan pelaporan yang harus diselesaikan dalam waktu tertentu.
5. Penilaian portofolio dilakukan dengan cara menilai
kumpulan karya peserta didik dalam bidang tertentu
yang bersifat reflektif integratif.
CONTOH RUBRIK KETERAMPILAN BERBICARA
KRITERIA SKOR INDIKATOR
Kelancaran
(fluency) 3 Lancar
2 Kurang lancar 1 Tidak lancar Pengucapan
(pronunciation) 3 Baik
2 Kurang baik 1 Tidak baik Intonasi
(Intonation) 3 Sesuai
2 Kurang sesuai 1 Tidak sesuai Pilihan kata
(Diction) 3 Tepat
2 Kurang tepat
1 Tidak tepat
Jurnal Penilaian Ketrampilan Berbicara
No Nama Kriteria Total
Skor Nilai Akhir
1 2 3 4
1 Aminah 2 3 3 2 10 3,33
2 Bambang
3 ….
Keterangan Kriteria 1. Kelancaran 2. Pengucapan 3. Intonasi 4. Pilihan kata
Maksimal x4 Skor
Skor Total
Akhir
Nilai
CONTOH PEDOMAN PENSKORAN PROYEK
CONTOH TUGAS PORTOFOLIO - BIOLOGI Ruang lingkup:
1. Karya portofolio yang dikumpulkan adalah seluruh hasil laporan praktikum biologi kelas X semester 1.
2. Setiap laporan hasil praktikum dikumpulkan
selambat-lambatnya satu minggu setelah peserta didik melaksanakan praktikum.
3. Penilaian karya portofolio terpilih dilaksanakan satu minggu sebelum Ulangan Akhir Semester 1.
Uraian tugas portofolio:
1. Buatlah laporan praktikum Biologi untuk seluruh kegiatan praktikum selama semester 1.
2. Laporan praktikum meliputi: persiapan, pelaksanaan, dan hasil praktik.
3. Diskusikan dengan guru untuk memilih 3 (tiga) karya/laporan praktikummu yang terbaik untuk dinilai.
Uraian tugas portofolio:
1. Buatlah laporan praktikum Biologi untuk seluruh kegiatan praktikum selama semester 1.
2. Laporan praktikum meliputi: persiapan, pelaksanaan, dan hasil praktik.
3. Diskusikan dengan guru untuk memilih 3 (tiga)
karya/laporan praktikummu yang terbaik untuk
dinilai.
RUBRIK PENILAIAN PORTOFOLIO PRAKTIKUM BIOLOGI
KRITERIA SKO
R INDIKATOR
Persiapan 3 Pemilihan alat dan bahan tepat 2 Pemilihan alat atau bahan tepat
1 Pemilihan alat dan bahan tidak tepat Pelaksana
an 3 Langkah kerja dan waktu pelaksanaan tepat 2 Langkah kerja atau waktu pelaksanaan tepat 1 Langkah kerja dan waktu pelaksanaan
tidaktepat
Hasil 3 Data akurat dan simpulan tepat 2 Data akurat atau simpulan tepat
1 Data tidak akurat dan simpulan tidak tepat Laporan 3 Tampilan menarik dan bahasa sesuai kaidah
2 Tampilan menarik atau bahasa sesuai kaidah 1 Tampilan tidak menarik dan bahasa tidak
sesuai kaidah
PENGOLAHAN NILAI
PENGELOLAAN NILAI
• Nilai akhir yang diperoleh untuk ranah sikap diambil dari nilai modus (nilai yang terbanyak muncul).
• Nilai akhir untuk ranah pengetahuan diambil dari nilai rerata, dalam bentuk angka riel.
• Nilai akhir untuk ranah keterampilan
diambil dari nilai optimal (nilai tertinggi
yang dicapai), dalam bentuk angka riel.
Predikat
Angka Nilai Konversi
Pengetahuan
(KI3) Ketrampilan
(KI4) Nilai Mentah
Sikap (KI1 dan KI2)A 4,00
3,66 < Nilai ≤ 4.00 3,66 < Nilai ≤ 4.00 91,5 < Nilai ≤ 100 Sangat Baik (SB)A- 3,66
3,33 < Nilai ≤ 3,66 3,33 < Nilai ≤ 3,66 83,25 < Nilai ≤ 91,25B+ 3,33
3,00 < Nilai ≤ 3,33 3,00 < Nilai ≤ 3,33 75 < Nilai ≤ 83,25 Baik (B)B 3,00
2,66 < Nilai ≤ 3,00 2,66 < Nilai ≤ 3,00 66,5 < Nilai ≤ 75B- 2,66
2,33 < Nilai ≤ 2,66 2,33 < Nilai ≤ 2,66 58,25 < Nilai ≤ 66,5C+ 2,33
2,00 < Nilai ≤ 2,33 2,00 < Nilai ≤ 2,33 50 < Nilai ≤ 58,25 Cukup (C)C 2,00
1,66 < Nilai ≤ 2,00 1,66 < Nilai ≤ 2,00 41,5 < Nilai ≤ 50C- 1,66
1,33 < Nilai ≤ 1,66 1,33 < Nilai ≤ 1,66 33,25 < Nilai ≤ 41,25D+ 1,33
1,00 < Nilai ≤ 1,33 1,00 < Nilai ≤ 1,33 25 < Nilai ≤ 33,25 Kurang (K)D 1,00
0,00 < Nilai ≤ 1,00 0,00 < Nilai ≤ 1,00 0 < Nilai ≤ 25KONVERSI NILAI
TABEL KONVERSI NILAI
Predikat (KI 3 & KI 4)
Interval Nilai Kompetensi Interval
Pengetahuan (KI 3)
Interval Keterampilan
(KI 4)
Predikat Sikap
(KI 1 & KI 2) Interval Sikap (KI 1 & KI 2)
A 3,83 < x ≤ 4,00 3,83 < x ≤ 4,00 SB
(Sangat Baik) 3,50 < x ≤ 4,00 A- 3,50 < x ≤ 3,83 3,50 < x ≤ 3,83
B+ 3,17 < x ≤ 3,50 3,17 < x ≤ 3,50
B
(Baik) 2,50 < x ≤ 3,50 B 2,83 < x ≤ 3,17 2,83 < x ≤ 3,17
B- 2,50 < x ≤ 2,83 2,50 < x ≤ 2,83 C+ 2,17 < x ≤ 2,50 2,17 < x ≤ 2,50
C
(Cukup) 1,50 < x ≤ 2,50 C 1,83 < x ≤ 2,17 1,83 < x ≤ 2,17
C- 1,50 < x ≤ 1,83 1,50 < x ≤ 1,83
D+ 1,17 < x ≤ 1,50 1,17 < x ≤ 1,50 K
(Kurang) 1,00 < x ≤ 1,50
D 1,00 ≤ x ≤ 1,17 1,00 ≤ x ≤ 1,17
TABEL KONVERSI NILAI MA MTs MI
(Prmd 104 /2014)KRITERIA KENAIKAN KELAS (Minimal)
• menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester pada tahun pelajaran yang diikuti;
• mencapai tingkat kompetensi pengetahuan (KI 3) dan keterampilan (KI 4) yang dipersyaratkan,
minimal sama dengan KKM, yaitu (B).
• nilai kompetensi sikap (KI 1 dan KI 2) untuk setiap mata pelajaran sekurang-kurangnyaBaik (B);
• memiliki maksimal dua mata pelajaran yang masing- masing nilai kompetensi pengetahuan dan
kompetensi keterampilannya di bawah KKM;
• ketidakhadiran siswa tanpa keterangan maksimal 15% dari jumlah hari efektif;
• berdasarkan hasil rapat pleno dewan guru.
CONTOH
Mata Pelajaran Pengetahuan Keterampilan Sikap Keterangan
PPKn C B B
NAIK KELAS
Matematika B C B
Prakarya B+ C B
Mata Pelajaran Pengetahuan Keterampilan Sikap Keterangan
Bahasa Arab C C B TIDAK
NAIK KELAS
Matematika C C SB
IPA C+ C+ B
Mata Pelajaran Pengetahuan Keterampilan Sikap Keterangan
FIKIH B B SB
TIDAK NAIK KELAS
Matematika B+ C SB
Bahasa Inggris B- B+ C
Mata Pelajaran Pengetahuan Keterampilan Sikap Keterangan
PPKn C C B
NAIK KELAS
Matematika C C B
SBdP B+ C+ B
• Peserta didik dinyatakan sudah tuntas belajar untuk KD pada KI-3 dan KI-4 apabila hasil tes formatif mencapai nilai > 2,67.
• Ketuntasan seorang peserta didik untuk KD pada KI-1 dan KI-2 dilakukan dengan memperhatikan aspek sikap pada KI-1 dan KI-2 untuk seluruh
matapelajaran, yakni jika profil sikap peserta didik secara umum berada pada kategori baik (B)
menurut standar yang ditetapkan.
KETUNTASAN BELAJAR
• KD pada KI-3 dan KI-4: diberikan remedial individual sesuai dengan kebutuhan kepada peserta didik yang memperoleh nilai ≤ 2,67;
• KD pada KI-3 dan KI-4: diadakan remedial klasikal sesuai
dengan kebutuhan apabila > 75% peserta didik memperoleh nilai ≤ 2,67;
• KD pada KI-3 dan KI-4: peserta didik yang memperoleh nilai >
2,67, dapat diberi pengayaan dan melanjutkan KD berikutnya ;
• Untuk KD pada KI-1 dan KI-2, pembinaan terhadap peserta
didik yang secara umum profil sikapnya belum berkategori baik dilakukan secara holistik (oleh guru matapelajaran, guru BK, dan atau orang tua).
IMPLIKASI DARI KETUNTASAN
PENENTUAN KKM
• KKM ditentukan oleh Satuan Pendidikan
dengan mempertimbangkan : karakteristik kompetensi dasar, daya dukung, dan
karakteristik peserta didik.
• KKM tidak dicantumkan dalam buku
pencapaian kompetensi, melainkan pada buku penilaian guru.
• KKM masing-masing mapel ditulis dalam
Dokumen I KTSP, perhitungannya di lampirkan.
KETENTUAN UMUM
(Permendikbud 104 Th 2014)
• Semua ketentuan tentang Penilaian Hasil Belajar
pada jenjang pendidikan dasar dan menengah yang sudah ada sebelum Peraturan Menteri ini berlaku, tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan
dengan ketentuan dalam Peraturan Menteri ini.
• Semua ketentuan tentang Rapor yang ada sebelum Peraturan Menteri ini berlaku, wajib menyesuaikan dengan Peraturan Menteri ini paling lambat 1
(satu) tahun.
Pe m et aa n K D → U A S
KD MUATAN MAPEL TEMA 5 TEMA 6 TEMA 7 TEMA 8
BIN
3.1 3.1 3.1 3.1 3.1
3.2 3.2 3.2 - -
3.3 - 3.3 3.3 -
3.4 3.4 3.4 - 3.4
3.5 - - - 3.5
PPKn
3.1 3.1 - - 3.1
3.2 3.2 3.2 3.2 3.2
3.3 3.3 - 3.3 -
3.4 3.4 - 3.4 -
MAT
3.1 3.1 3.1 - -
3.2 3.2 3.2 3.2 3.2
3.3 - 3.3 3.3 3.3
3.4 3.4 3.4 3.4 -
3.5 3.5 3.5 - -
3.6 - - 3.6 -
3.7 3.7 - - 3.7
3.8 3.8 3.8 - 3.8
3. 9 - - - -
3.10 - 3.10 3.10 -
3.11 3.11 3.11 3.11 -
3.12 - 3.12 3.12
SBDP SBDP
3.1 3.1 3.1 3.1 3.1
3.2 3.2 3.2 3.2
3.3 - - 3.3
3.4 3.4 3.4 3.4 3.4
3.5 3.5 -
3.6 - -
3.7 3.7
Distribusi UAS
KODE KD TEMA 5 TEMA 6 TEMA 7 TEMA 8
A BI 1 – 7 (7soal) 1 – 8 1 – 6 1 – 7
B PPKn 8 – 13 (6soal) 9 – 13 7 – 12 8 – 13
C MAT 14 – 20 (7soal) 14 – 19 13 – 20 14 – 20
D IPA 21 – 24 (4soal) 20 – 24 21 – 25 21 – 24
E IPS 25 – 28 (4soal) 25 – 28 26 – 28 25 – 28
F SBDP 29 – 30 (2soal) 29 – 30 29 – 30 29 – 30
Contoh Jadwal UAS
SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
TEMA 5 TEMA 6 TEMA 7 TEMA 9 AGAMA SBDP*)
MULOK PJOK**)
SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU
AGAMA BIN PPKn MAT IPA SBDP*)
IPS PJOK**)
CONTOH KUMPULAN NILAI
KD TEMA 5 TEMA 6 TEMA 7 TEMA 8 RATA-RATA
BAHASA INDONESIA
3.1 94 - - 90 92
3.2 62 62 62 - 62
3.3 - 80 - - 80
3.4 84 84 80 80 82
3.5 - - - 85 85
Dst ... (muatan mapel yang lain)
PELAPORAN HASIL PENCAPAIAN KOMPETENSI
Kompetensi yang dinilai Deskripsi Mengingatdan memahami
pengetahuan faktual dan konseptual berdasarkan rasa ingin tahu tentang:
dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya