PENGELOLAAN NILAI
PESERTA DIDIK
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan SMP
1. TUJUAN
Setelah mengikuti sesi ini, Anda diharapkan dapat:
1. Mendokumentasikan nilai kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. 2. Mengolah nilai kompetensi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan.
2. CAKUPAN MATERI
PENGELOLAAN NILAI
KETERAMPILAN PENGELOLAAN
NILAI
KETERAMPILAN PENGELOLAAN
NILAI
PENGETAHUAN PENGELOLAAN
NILAI
PENGETAHUAN
PENGOLAHAN NILAI PENGETAHUAN
PENGOLAHAN NILAI PENGETAHUAN
PENDESKRIPSIAN NILAI PENGETAHUAN
PENDESKRIPSIAN NILAI PENGETAHUAN
PENDOKUMENTASIAN PENILAIAN
PENGETAHUAN
PENDOKUMENTASIAN PENILAIAN
PENGETAHUAN
PENULISAN RAPOR PENULISAN
RAPOR
PENULISAN RAPOR PENULISAN
RAPOR PENGELOLAAN
NILAI SIKAP
PENGELOLAAN NILAI
SIKAP
PENULISAN RAPOR PENULISAN
RAPOR
PENDOKUMENTASIAN NILAI SIKAP
PENDOKUMENTASIAN NILAI SIKAP
PENGOLAHAN NILAI SIKAP
PENGOLAHAN NILAI SIKAP
PENDESKRIPSIAN NILAI SIKAP
PENDESKRIPSIAN NILAI SIKAP
PENDOKUMENTASIAN NILAIKETERAMPILAN
PENDOKUMENTASIAN NILAIKETERAMPILAN
PENGOLAHAN NILAI KETERAMPILAN
PENGOLAHAN NILAI KETERAMPILAN
PENDESKRIPSIAN NILAI KETERAMPILAN
3. AKTIVITAS PENDAMPINGAN
Untuk mencapai tujuan-tujuan sesi ini, Anda akan:
1. Mendengarkan informasi tentang latar belakang dan tujuan kegiatan.
2. Melakukan curah pendapat tentang pengalaman dalam pengelolaan nilai.
3. Mendengarkan presentasi tentang pengelolaan penilaian.
4. Membandingkan pengalaman pengelolaan dengan materi presentasi.
5. Praktik melakukan pengelolaan penilaian.
6. Mengungkap hal-hal yang membingungkan.
7. Mengerjakan tugas mandiri untuk perluasan dan pendalaman.
4. PENGERTIAN
Pengelolaan Nilai
Kompetensi Sikap
5
5. PENGELOLAAN NILAI SIKAP
a. Hal-hal yang perlu diperhatikan:
1) Pengolahan nilai kompetensi sikap (KD pada KI 1 dan KI 2) dilakukan pada akhir semester.
2) Nilai kompetensi sikap diperoleh melalui teknik observasi yang dapat didukung oleh teknik
penilaian lainnya, antara lain penilaian diri, penilaian antarteman, dan jurnal.
3) Nilai kompetensi sikap pada akhir semester diperoleh dari semua nilai sikap sesuai
kompetensi dasar semester bersangkutan (sesuai perencanaan dan pemetaan).
4) Nilai kompetensi sikap dituangkan dalam bentuk predikat Sangat Baik (SB), Baik (B), Cukup (C), dan Kurang (K).
b. Tabel Konversi Nilai Sikap dan Predikat
Sikap
Modus Predikat
4,00 SB (Sangat Baik)
3,00 B (Baik)
2,00 C (Cukup)
c. Penulisan Nilai Sikap pada Rapor
• Nilai sikap pada rapor dinyatakan dalam predikat
dan deskripsi.
• Predikat dinyatakan dengan huruf: SB, B, C, atau
K.
• Deskripsi nilai sikap dirumuskan berdasarkan
modus dari setiap butir nilai sikap dalam semester berjalan.
• Rumusan deskripsi nilai sikap ditulis dalam
Si ka
p
Mata Pelajaran
Ra
e. Contoh Rekapitulasi Nilai Sikap Seorang Peserta Didik dalam Satu Semester
Sikap yang dinilai
Capaian Nilai Sikap
Mo dus
Nil ai
RPP1 RPP2 RPP3 RPP4
Menghargai anugerah Tuhan
B - B - B B
Mensyukuri anugerah Tuhan
Nilai Capaian Akhir di Rapor SB
f. Contoh Deskripsi Nilai Sikap dalam mata pelajaran
Menunjukkan sikap sangat baik dalam
mensyukuri anugerah Tuhan, kejujuran,
tanggungjawab, dan kesantunan; baik dalam
menghargai anugerah Tuhan, peduli, dan percaya diri; dan perlu meningkatkan sikap kreatif.
g. Mengolah nilai sikap antarmata pelajaran
• Draf deskripsi nilai sikap antarmata pelajaran
dirumuskan oleh wali kelas setelah memperoleh data deskripsi nilai sikap dari semua guru mata pelajaran.
• Draf deskripsi nilai sikap antarmata pelajaran
yang dirumuskan oleh wali kelas dibawa ke rapat dewan guru (rapat akhir semester atau kenaikan kelas) hingga diperoleh deskripsi akhir nilai sikap.
• Wali kelas menuliskan deskripsi nilai sikap pada
h. Contoh pengolahan nilai sikap antarmata pelajaran untuk seorang peserta
didik : Deskripsi Nilai Sikap Mata Pelajaran Deskripsi
Antarmata Pelajaran
Bahasa Indonesia IPS Seni Budaya
Menunjukkan
sikap baik
dalam
menghargai
dan mensyukuri anugerah
Tuhan, tanggung jawab,
kreatif, dan percaya diri, sangat
baik pada jujur dan santun, perlu
meningkatkan diri
pada sikap peduli.
Menunjukkan sikap baik dalam
menghargai karunia Tuhan dan ajaran
agama. Jujur, gotong-royong, dan tanggung jawab, sangat baik dalam toleransi, percaya diri, rasa ingin
tahu, terbuka, kritis, dan santun, perlu meningkatkan diri dalam menghagai perbedaan pendapat dan sikap peduli.
Menunjukkan
sikap baik
Dalam mensyukuri Anugerah Tuhan, menghargai,
jujur, disiplin, tanggung
jawab, dan sangat baik dalam sikap peduli dan santun, perlu
meningkatkan sikap percaya diri dan motivasi
internal.
Menunjukkan
sikap baik, Pada
kompetensi spiritual dan sosial,
perlu
meningkatkan diri pada
beberapa sikap tertentu sesuai dengan
karakteristik mata
pelajaran.
Pengelolaan Nilai
Kompetensi Pengetahuan
5
6. PENGELOLAAN NILAI PENGETAHUAN
a. Hal-hal yang perlu diperhatikan:
1) Nilai kompetensi pengetahuan diperoleh dari: a) Ulangan Harian (UH), pada setiap akhir
pembelajaran suatu KD atau beberapa KD pada KI 3.
b) Ulangan Tengah Semester (UTS), pada minggu ke-7 suatu semester.
2) Nilai akhir pencapaian kompetensi pengetahuan peserta didik diperoleh dengan rumus:
Keterangan:
aUNH = nilai ulangan harian dengan bobot a
bNUTS = nilai ulangan tengah semester dengan bobot b cNUAS = nilai ulangan akhir semester dengan bobot c
b. Tabel Konversi Nilai Pengetahuan dan
Predikat Pengetahuan
Skor Rerata Huruf
3,85 – 4,00 A
3,51 – 3,84 A-3,18 – 3,50 B+
2,85 – 3,17 B
2,51 – 2,84 B-2,18 – 2,50 C+
1,85 – 2,17 C
1,51 – 1,84 C-1,18 – 1,50 D+
c. Contoh pengolahan nilai ulangan harian (NUH), jika hanya digunakan 1 teknik penilaian:
Nilai harian peserta didik pada mata pelajaran Seni Budaya (Seni Musik) kelas VII:
• Data di atas menunjukkan penghitungan nilai ulangan harian untuk
4 KD, dengan rumus sebagai berikut:
d. Contoh pengelolaan nilai ulangan harian (NUH) jika
digunakan lebih dari satu teknik penilaian:
Nilai harian peserta didik pada suatu mata pelajaran:
No
. Nama
Tes Tertulis Observasi Penugasan
KD 3.1 KD 3.2 KD 3.3 KD 3.1 KD 3.2 KD 3.1 KD 3.2 KD 3.3
1. Dewi 3,1 2,8 3,2 2,6 3,3 3,6 3,1 3,4
… … … …
Nilaian Ulangan Harian (NUH) = Jumlah Nilai Tes Tertulis+Jumlah Nilai Observasi+ Jumlah Nila Penugasan Banyaknya Penilaian
d. Contoh pengolahan nilai kompetensi pengetahuan peserta didik pada akhir semester (NA):
Berdasarkan data di atas, diperoleh nilai akhir (NA) sebagai berikut:
•Nilai Akhir (NA) = 3,02
•Predikat = B (Baik)
No
. Nama a NUHRerat NUTS NUAS
e. Contoh deskripsi nilai kompetensi pengetahuan:
Nilai ulangan harian peserta didik pada mata pelajaran Seni Budaya (Seni Musik) kelas VII:
Berdasarkan nilai ulangan harian tersebut dapat
dideskripsikan capaian kompetensi pengetahuan sebagai berikut:
”Kompetensi pengetahuan baik, memiliki kemampuan baik dalam memahami teknik vokal dalam bernyanyi lagu secara vokal group, memahami teknik bermain musik sederhana secara perorangan dan kelompok, memahami teknik bermain musik ansambel
sederhana, perlu meningkatkan diri dalam memahami teknik vokal dalam bernyanyi lagu secara unison.”
No. Nama KD 3.1 KD 3.2 KD 3.3 KD 3.4 Jml Rerata
TT O P TT O P TT O P TT O P
1. Dewi 2,5 - - - 3,3 - - - 3,2 3,0 - - 12,
Pengelolaan Nilai
Kompetensi Keterampilan
7
7. PENGELOLAAN NILAI KETERAMPILAN
a. Nilai kompetensi keterampilan diperoleh berdasarkan penilaian terhadap setiap KD pada KI 4 melalui teknik-teknik:
unjuk kerja/kinerja/tes praktik projek
produk
Pendidik tidak harus menggunakan semua teknik penilaian tersebut untuk setiap KD.
Penggunaan penilaian tes praktik, projek, produk, dan tertulis disesuaikan dengan karakteristik dan tuntutan kompetensi pada sebuah KD.
Penilaian produk misalnya sesuai untuk penilaian mata pelajaran Prakarya dan Seni Budaya (Seni Rupa) yang menghasilkan produk berupa benda.
Projek misalnya sesuai untuk penilaian
pencapaian kompetensi keterampilan pada mata pelajaran IPA yang mencakup perencanaan,
pelaksanaan, dan pembuatan laporan.
Penilaian tertulis misalnya sesuai untuk penilaian pencapaian keterampilan menulis karangan
dalam mata pelajaran bahasa.
Untuk setiap KD, digunakan salah satu teknik
penilaian yang paling tepat untuk KD tersebut. Portofolio digunakan sebagai dasar untuk
Keterampilan
Skor Rerata Huruf
3,85 – 4,00 A
3,51 – 3,84 A-3,18 – 3,50 B+
2,85 – 3,17 B
2,51 – 2,84 B-2,18 – 2,50 C+
1,85 – 2,17 C
1,51 – 1,84 C-1,18 – 1,50 D+
1,00 – 1,17 D
Penilaian Proses dan Hasil Belajar
d. Nilai akhir diperoleh dengan cara sebagai berikut: 1) Tentukan nilai optimal (tertinggi) untuk
masing-masing KD. Untuk KD yang hanya dilakukan sekali
penilaian, hasilnya berlaku sebagai nilai optimal untuk KD tersebut.
2) Buat tabel untuk mendokumentasikan seluruh hasil penilaian keterampilan selama satu semester.
3) Masukkan seluruh hasil penilaian tersebut sesuai dengan teknik yang digunakan.
5) Hitung akhir nilai (NA) kompetensi keterampilan dengan rumus berikut:
NA = Jumlah Skor yang Diperoleh
d. Contoh tabel pengolahan nilai keterampilan
KD Nilai Nilai Optimum
Tes Praktik Projek Tertulis
Pada contoh di atas (Bahasa Inggris Kelas VII
e. Nilai akhir (NA) dihitung dengan rumus:
Berdasarkan tabel di atas, dapat dihitung NA sebagai berikut:
NA =
Jumlah Nilai Keterampilan yang Diperoleh
Jumlah KD
NA =
14 NA = 2,99 (Baik)
f. Deskripsi pencapaian kompetensi keterampilan memuat uraian kemampuan terbaik yang dicapai peserta didik dan kemampuan yang perlu
ditingkatkan.
Contoh :
• “Memiliki kemampuan yang sangat baik pada KD 4.3
(menyusun teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan
menanyakan nama hari, bulan, nama waktu dalam hari, waktu dalam bentuk angka, tanggal, dan tahun, dengan unsur
kebahasaan yang benar dansesuaikonteks), perlu
meningkatkan diri pada KDi 4.6 (menyusun teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan nama binatang, benda, dan bangunan publik yang dekat dengan kehidupan siswa
sehari-hari, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks)”
10. PENULISAN RAPOR
a. Pengertian
Rapor adalah buku laporan resmi yang berisi hasil pencapaian kompetensi dan/atau tingkat kompetensi kepada orangtua/wali peserta didik.
b. Pengadaan
Pengadaan buku rapor menjadi wewenang
9. KRITERIA KENAIKAN KELAS
• Untuk mata pelajaran yang belum tuntas pada
semester berjalan, dituntaskan melalui pembelajaran remedi sebelum memasuki semester berikutnya.
• Dinyatakan tidak naik kelas bila terdapat 3 mata
pelajaran atau lebih, pada kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan/atau sikap belum tuntas/belum
baik.
Mapel Nilai Semester 1 Nilai Semester 2 Rerata Modus Ket. Pgt. Ktr. Skp. Pgt. Ktr. Skp. Pgt. Ktr. Skp.
PKn 2,75 2,70 B 2,65 2,65 B 2,70 2,67 B Tuntas Mat. 2,55 2,70 B 3,00 3,00 B 2,87 2,85 B Tuntas Prak. 2,10 2,88 B 3,60 3,10 B 2,85 2,99 B Tuntas
Ria dinyatakan naik kelas, karena nilai rerata nilai ketiga mata pelajaran tsb. tuntas.
Contoh 1:
Eka dinyatakan naik kelas, karena hanya ada satu mata pelajaran yang tidak tuntas.
Contoh 2:
Eka memiliki nilai 7 mata pelajaran tuntas dan 3 mata pelajaran sebagai berikut.
Mapel Nilai Semester 1 Nilai Semester 2 Rerata Modus Ket. Pgt. Ktr. Skp. Pgt. Ktr. Skp. Pgt. Ktr. Skp.
Bhs. Ind. 2,95 3,00 B 3,20 3,50 B 3,07 3,25 B Tuntas Bhs. Ing. 2,60 2,50 B 2,85 2,76 SB 2,73 2,63 B Tidak
Tuntas
Hari dinyatakan tidak naik kelas, karena ketiga mata pelajaran tersebut tidak tuntas.
Contoh 3:
Hari memiliki nilai 7 mata pelajaran tuntas dan 3 mata pelajaran sebagai berikut.
Mapel Pgt. Ktr.Nilai Semester 1Skp. Pgt. Ktr.Nilai Semester 2Skp. Pgt. Ktr.Rerata Skp.Modus Ket. Bhs. Ind. 2,50 2,70 B 2,70 2,80 B 2,60 2, 75 B Tidak Tuntas
Bhs. Ing. 2,70 2,70 B 2,80 2,60 SB 2,75 2,65 SB Tidak Tuntas