• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

N/A
N/A
NOPA

Academic year: 2023

Membagikan "MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Penyusun : Nurshiam, S.Pd.I, M.Pd.I

Sekolah : SD NEGERI HARJOWINANGUN 2 Tahun penyususnan : 2022

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Fase /Kelas/Semester : A/1/2

Tema : Al Quran Pedoman Hidupku Materi : Mengenal Harakat

CP Umum : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti menekankan kemampuan mengenal huruf hijaiyah dan harakatnya, huruf hijaiyah bersambung, dan kemampuan membaca surah-surah pendek Al-Qur’an dengan baik.

CP Khusus : Mengenal harakat sederhana (Fathah, Kasrah, Dhammah, Fathatain, Kasratain, Dhammatain, sukun, Tasydid) Menunjukkan hafal Q.S Al Ikhlas dengan lancar sehingga menumbuhkan sikap bertanggungjawab dan disiplin.

Alokasi Waktu : 1 X Pertemuan ( 1 X 30 Menit ) A. Kompetensi Awal

1. Peserta didik mampu mengenal huruf hijaiyyah 2. Peserta didik mampu membaca huruf hijaiyyah B. Profil Pelajar Pancasila

1. Beriman Kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia

Peserta didik membiasakan melafalkan ayat-ayat Al Quran dalam kehidupan sehari-hari

2. Mandiri

Peserta didik mampu melafalkan huruf hijaiyyah berharakat dengan kemampuan sendiri.

C. Sarana Prasarana

1. Buku Siswa Pendidikan Agama Islam Kelas 1 Kemendikbud tahun 2020 2. Buku Iqra’

3. Kartu gambar huruf hijaiyyah dan harakat 4. Poster Q.S Al ikhlas

D. Target Peserta Didik Peserta didik reguler E. Model Pembelajaran

PBL

F. Metode Pembelajaran 1. Tanya Jawab 2. Demonstrasi 3. Make and Match

A. Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik mampu menyebutkan harakat dengan benar 2. Peserta didik mampu mengenal lambang dan fungsi harakat B. Pemahaman Bermakna

1. Membiasakan membaca ayat-ayat al Quran 2. Memiliki sikap mandiri

INFORMASI UMUM

KOMPONEN INTI

(2)

3. Memahami kandungan Al Quran

C. Pertanyaan Pemantik

Siapa yang sudah bisa membaca Al Quran? Siapa yang mengajari membaca Al Quran? Ceritakan pengalamanmu mengaji di rumah!

D. Kegiatan Pembelajaran

No. Kegiatan Waktu

1. Pendahuluan

1. Guru memberi salam dan menyapa peserta didik.

2. Peserta didik bersama guru berdoa untuk memulai pelajaran.

3. Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik

disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.

4. Guru membangkitkan motivasi peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan bernyanyi bersama dan bertepuk.

5. Peserta didik memahami tujuan pembelajaran yang disampaikan guru

6. Peserta didik menjawab pertanyaan

pemantik/atau pemanasan diawal pembelajaran secara lisan.

10 menit

2. Kegiatan Inti Presentasi Guru

1) Guru menampilkan gambar harakat dan menjelaskan nama dan fungsinya

2) Guru nenanyakan nama harakat dan fungsinya kepada peserta didik

Pembentukan Kelompok

Berdasarkan hasil assemen diagnostik awal,guru membagi siswa dalam beberapa kelompok, 1 kelompok

beranggotakan 4-5 peserta didik secara homogen berdasarkan tingkat kemampuan peserta didik

1. Peserta didik mengamati gambar harakat dan huruf hijaiyyah yang ditempel di papan tulis.

2. Guru menjelaskan bahwa huruf hijaiyyah dapat dibunyikan dengan menggunakan harakat.

3. Guru melafalkan harakat dengan menunjukkan lambang dan fungsinya.

4. Peserta didik menirukan pelafalan yang diucapkan guru.

5. Peserta didik diminta menunjukkan lambang harakat, menyebutkan bunyinya serta fungsinya.

6. Peserta didik mencoba membaca contoh huruf hijaiyyah berharakat yang terdapat pada gambar/tulisan dipapan tulis.

Make and Match

1. Guru membagikan kartu yang berisi huruf hijaiyyah dan harakat.

50 menit

50 menit

(3)

No. Kegiatan Waktu

2. Setiap kelompok mendapatkan tugas yang berbeda sesuai dengan kemampuan siswa

a. Kelompok 1 kategori low memasangkan antara kartu harakat dan bunyinya

b. Kelompok 2 kategori reguler memasangkan antara huruf hijaiyyah berharakat dengan bunyinya

c. Kelompok 3 kategori high memasangkan huruf hijaiyyah berharakat dengan lambang

harakatnya

(Begitu seterusnya untuk setiap kelompok, jika kelompok nya lebih dari 3)

3. Peserta didik diminta berlomba untuk menyusun kartu itu dengan benar sesuai instruksi dari guru, kelompok yang tercepat akan mendapatkan poin.

Penghargaan Kelompok

1) Guru menjumlahkan skor semua anggota kelompok kemudian di rata-rata.

2) Berdasarkan nilai rata-rata guru menentukan kelompok guru menentukan predikat kelompok.

Guru memberi penghargaan kepada kelompok yang memperoleh nilai terbaik.

3. Penutup

1) Guru bersama-sama para peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan.

2) Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.

3) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

10 menit

G. Refleksi

Pada akhir pelajaran, guru dapat memandu peserta didik untuk melakukan aktivitas refleksi agar peserta didik dapat mengemukakan pendapatnya terhadap materi pembelajaran yang telah dilaksanakan seperti dengan cara memancing pertanyaan, membuat ajakan, memberikan ulasan singkat ataupun menanamkan semacam persepsi dan sejenisnya terhadap peserta didik setelah materi pelajaran disampaikan oleh guru.

H. Asesmen dan Penilaian

Aktivitas Individu dan Rubrik Penilaian Bentuk Evaluasi : Lisan

Tunjukkan lambang harakat beserta bunyinya dan fungsinya!

Rubrik Penilaian Nama Siswa :

(4)

Aspek penilaian Skor (1-4) Nilai

Lambang harakat Bunyi harakat Fungsi harakat

Keterangan :

1. Kurang benar dan kurang lancar 2. Sebagian benar dan kurang lancar 3. Benar dan lancar

4. Sangat benar dan lancar

Lembar Kerja Matching (Kelompok atau Individu)

Pasangkan bagian kanan dengan yang kiri dengan pasangan yang tepat!

Lambang fathah   Un

Bunyi Kasroh 

Lambang Fathatain 

Bunyi dhammatain   i

Lambng sukun 

Lambang Tasydid 

Man 

Syun 

Rabbi 

Lun 

PETUNJUK PENSKORAN

Benar dan lengkap = 100 Benar dengan 1 jawaban = 20 Tidak menjawab/salah = 0

Nilai akhir menggunakan rumus sebagai berikut Perolehan nilai x 100

Nilai akhir =

Jumlah skor

I. Kegiatan Pengayaan dan Remidial Kegiatan Tindak Lanjut

(5)

1) Perbaikan

Kesempatan perbaikan nilai diberikan kepada peserta didik yang belum memenuhi KKM dengan cara meminta mereka mengulang materi yang dirasa sulit terlebih dahulu, lalu mencoba memberikan penilaian kembali.

2) Pengayaan

Kegiatan pengayaan diberikan kepada peserta didik yang sudah memenuhi KKM.

Kegiatan pengayaan dapat berupa pendalaman materi dengan melakukan aktivitas pengayaan dan literasi yang terdapat pada buku siswa.

A. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik

 Buku panduan guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 1 Kemendikbud RI Tahun 2021

 Buku siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 1 Kemendikbud RI Tahun 2021

 Sumber Belajar Lain yang Relevan (buku elektronik, gim, alat peraga, dan lain-lain) B. Daftar Pustaka

Al-Jauziyah, Ibnu Qayyim. 2009. Asma’ul Husna. Yogyakarta: Mitra Pustaka.

Ariani Syurfah. 2014. Hadis dan Kisah: Teladan untuk Anak Shaleh. Jakarta Timur: Cerdas Interaktif.

Asy, Ahnan. 2001. Kisah kehidupan Nabi Muhammad Saw. Rahmatal lil’ Alamin. Surabaya: Terbit Terang.

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2018. KBBI Edisi V versi daring resmi.

B.Uno, Prof. Dr. Hamzah. 2011. Model Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Daradjat, Zakiah. 1995. Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam. Jakarta: Bumi Aksara.

Departemen Agama RI. 2006. Al qur’an dan Terjemahnya. Jakarta : Depag RI Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Kementerian Agama Republik Indonesia. 2015. Modul Metode Pembelajaran. Jakarta: Direktorat Pendidikan Agama Islam.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Panduan Pelaksanaan Gerakan Penumbuhan Budi Pekerti. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar.

Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an, Kementerian Agama Republik Indonesia. 2016. Aplikasi Al-Qur’an Digital.

Melvin L. Siberman. 2014. Active Learning; 101 Cara Belajar Peserta didik Aktif. Bandung: Nuansa Cendekia.

Muchith, Saekhan. 2008. Pembelajaran Kontekstual. Semarang: Rasail Media Graup.

Rusdianto. 2014. Kitab Terlengkap Mukjizat Para Nabi. Jogjakarta: Diva Press.

Sumantri, Dr. M. Pd, Mohamad Syarif. 2016. Strategi Pembelajaran Teori dan Praktik di Tingkat Pendidikan Dasar. Depok: PT Rajagrafindo Persada.

Shihab, M. Quraish. 2003.Tafsir Al-Misbah: Pesan, Kesan dan Keserasian Alquran. Jakarta: Lentera Hati, cet I.

Yamin, Martini. 2009. Strategi Pembelajaran Berbasis Kompetensi. Jakarta : Gaung Persada Press.

Yamin, Martini. 2012. Desain Baru Pembelajaran Konstruktivistik. Jakarta: Referensi

Dempet,...20...

Mengetahui,

Kepala SD Negeri Guru PAI

KISWATI, S.Pd.SD,M.Pd NURSHIAM, M. Pd. I

NIP 19720329 199603 2003 NIP 19760909 200604 2019

LAMPIRAN-LAMPIRAN

(6)

MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Penyusun : Nurshiam, S.Pd.I, M.Pd.I

Sekolah : SD NEGERI HARJOWINANGUN 2 Tahun penyususnan : 2022

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Fase /Kelas/Semester : A/1/2

Tema : Al Quran Pedoman Hidupku Materi : Membaca Huruf Hijaiyyah Alokasi Waktu : 1 X Pertemuan ( 1 X 30 Menit )

A. Kompetensi Awal

1. Peserta didik mampu mengenal huruf hijaiyyah 2. Peserta didik mampu membaca huruf hijaiyyah B. Profil Pelajar Pancasila

1. Beriman Kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia

Peserta didik membiasakan melafalkan ayat-ayat Al Quran dalam kehidupan sehari-hari

2. Mandiri

Peserta didik mampu melafalkan huruf hijaiyyah berharakat dengan kemampuan sendiri.

C. Sarana Prasarana

1. Buku Siswa Pendidikan Agama Islam Kelas 1 Kemendikbud tahun 2020 2. Buku Iqra’

3. Kartu berisi bacaan huruf hijaiyyah berharakat 4. Poster Q.S Al ikhlas

B. Target Peserta Didik Peserta didik reguler D. Model Pembelajaran

PBL

E. Metode Pembelajaran 1. Cerita/Ceramah 2. Tanya Jawab 3. Demonstrasi

A. Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik mampu menyebutkan harakat dengan benar 2. Peserta didik mampu mengenal lambing dan fungsi harakat B. Pemahaman Bermakna

1. Membiasakan membaca ayat-ayat al Quran INFORMASI UMUM

KOMPONEN INTI

(7)

2. Memiliki sikap mandiri

3. Memahami kandungan Al Quran C. Pertanyaan Pemantik

Siapa yang sudah bisa membaca Al Quran? Siapa yang mengajari membaca Al Quran? Ceritakan pengalamanmu mengaji di rumah!

D. Kegiatan Pembelajaran

No. Kegiatan Waktu

1. Pendahuluan

1. Guru memberi salam dan menyapa peserta didik.

2. Peserta didik bersama guru berdoa untuk memulai pelajaran.

3. Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik

disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.

4. Guru membangkitkan motivasi peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan bernyanyi bersama dan bertepuk.

5. Peserta didik memahami tujuan pembelajaran yang disampaikan guru

6. Peserta didik menjawab pertanyaan

pemantik/atau pemanasan diawal pembelajaran secara lisan.

10 menit

2. Kegiatan Inti Presentasi Guru

1) Guru menampilkan gambar bacaan huruf hijaiyyah berharakat

2) Guru membaca gambar tersebut dan diikuti oleh peserta didik.

Pembentukan Kelompok

Guru membagi siswa dalam kelompok, 1 kelompok beranggotakan 4-5 peserta didik secara homogen

a. Peserta didik mengamati gambar huruf hijaiyyah berharakat yang ditempel di papan tulis.

b. Guru mencontohkan bacaah huruh hijaiyyah

berharakat sesuai dengan ketentuan makharijul huruf sambil menunjuk huruf per hurufnya.

c. Peserta didik mengikuti bacaan guru dengan baik.

d. Peserta didik yang kelompok 1 diminta membaca huruf hijaiyyah dengan 1 harakat.

e. Peserta didik yang kelompok 2 diminta membaca huruf hijaiyyah dengan 2 atau 3 harakat

f. Peserta didik yang kelompok 3 diminta membaca huruf hijaiyyah dengan kombinasi harakat.

g. Selanjutnya setiap tingkatan kelompok jika sudah menguasai maka peserta didik diminta membaca ke level selanjutnya.

h. Guru memperhatikan bacaan peserta didik yang paling bagus dan yang paling lancar.

50 menit

50 menit

(8)

No. Kegiatan Waktu

i. Peserta didik yang bacaannya bagus dan lancar diminta membacakan dengan keras secara bergantian dan peserta didik lainnya mendengarkan.

j. Peserta didik diminta membaca secara berkelompok dan bergantian.

k. Guru dan peserta didik mengulang-ulang bacaan sampai bacaan benar dan lancar.

3. Penutup

1) Guru bersama-sama para peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan.

2) Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.

3) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

10 menit

J. Refleksi

Pada akhir pelajaran, guru dapat memandu peserta didik untuk melakukan aktivitas refleksi agar peserta didik dapat mengemukakan pendapatnya terhadap materi pembelajaran yang telah dilaksanakan seperti dengan cara memancing pertanyaan, membuat ajakan, memberikan ulasan singkat ataupun menanamkan semacam persepsi dan sejenisnya terhadap peserta didik setelah materi pelajaran disampaikan oleh guru.

K. Asesmen dan Penilaian

Aktivitas Individu dan Rubrik Penilaian Aktivitas Individu

Tulislah nama benda disekitarmu dengan menggunakan huruf hijaiyyah!

Rubrik Penilaian Nama Siswa :

Aspek penilaian Skor (1-4) Nilai

Ketepatan huruf Ketepatan harakat Keterangan :

1. Kurang benar dan kurang lancar 2. Sebagian benar dan kurang lancar 3. Benar dan lancar

4. Sangat benar

Tulislah kata-kata di bawah ini menggunakan huruf hijaiyyah berharakat!

1. Buku 2. Mata 3. Kursi 4. Papan 5. Jalan

PETUNJUK PENSKORAN Benar dan lengkap = 100 Benar dengan 1 jawaban = 20 Tidak menjawab/salah = 0

Nilai akhir menggunakan rumus sebagai berikut

(9)

Perolehan nilai x 100

Nilai akhir =

Jumlah skor

L. Kegiatan Pengayaan dan Remidial Kegiatan Tindak Lanjut

1) Perbaikan

Kesempatan perbaikan nilai diberikan kepada peserta didik yang belum memenuhi KKM dengan cara meminta mereka mengulang materi yang dirasa sulit terlebih dahulu, lalu mencoba memberikan penilaian kembali.

2) Pengayaan

Kegiatan pengayaan diberikan kepada peserta didik yang sudah memenuhi KKM.

Kegiatan pengayaan dapat berupa pendalaman materi dengan melakukan aktivitas pengayaan dan literasi yang terdapat pada buku siswa.

A. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik

 Buku panduan guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 1 Kemendikbud RI Tahun 2021

 Buku siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 1 Kemendikbud RI Tahun 2021

 Sumber Belajar Lain yang Relevan (buku elektronik, gim, alat peraga, dan lain-lain) B. Daftar Pustaka

Al-Jauziyah, Ibnu Qayyim. 2009. Asma’ul Husna. Yogyakarta: Mitra Pustaka.

Ariani Syurfah. 2014. Hadis dan Kisah: Teladan untuk Anak Shaleh. Jakarta Timur: Cerdas Interaktif.

Asy, Ahnan. 2001. Kisah kehidupan Nabi Muhammad Saw. Rahmatal lil’ Alamin. Surabaya: Terbit Terang.

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2018. KBBI Edisi V versi daring resmi.

B.Uno, Prof. Dr. Hamzah. 2011. Model Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Daradjat, Zakiah. 1995. Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam. Jakarta: Bumi Aksara.

Departemen Agama RI. 2006. Al qur’an dan Terjemahnya. Jakarta : Depag RI Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Kementerian Agama Republik Indonesia. 2015. Modul Metode Pembelajaran. Jakarta: Direktorat Pendidikan Agama Islam.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Panduan Pelaksanaan Gerakan Penumbuhan Budi Pekerti. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar.

Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an, Kementerian Agama Republik Indonesia. 2016. Aplikasi Al-Qur’an Digital.

Dempet,...20...

Mengetahui,

Kepala SD Negeri Guru PAI

KISWATI, S.Pd.SD,M.Pd NURSHIAM, M. Pd. I

NIP 19720329 199603 2003 NIP 19760909 200604 2019

LAMPIRAN-LAMPIRAN

(10)

MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Penyusun : Nurshiam, S.Pd.I, M.Pd.I

Sekolah : SD NEGERI HARJOWINANGUN 2 Tahun penyususnan : 2022

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Fase /Kelas/Semester : A/1/2

Tema : Al Quran Pedoman Hidupku Materi : Q.S Al Ikhlas

Alokasi Waktu : 1 X Pertemuan ( 1 X 30 Menit ) A. Kompetensi Awal

1. Peserta didik mampu mengenal surah-surah pendek Al Quran 2. Peserta didik mampu membaca Juz Amma

B. Profil Pelajar Pancasila

1. Beriman Kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia

Peserta didik membiasakan melafalkan ayat-ayat Al Quran dalam kehidupan sehari-hari

2. Mandiri

Peserta didik mampu melafalkan ayat-ayat Al Quran dengan kemampuan sendiri.

C. Sarana Prasarana

1. Buku Siswa Pendidikan Agama Islam Kelas 1 Kemendikbud tahun 2020 2. Buku Iqra’

3. Kartu berisi bacaan Q.S Al Ikhlas 4. Poster Q.S Al Ikhlas

C. Target Peserta Didik Peserta didik reguler D. Model Pembelajaran

PBL

E. Metode Pembelajaran 1. Drill and Pratice 2. Talking Stick 3. Demonstrasi

A. Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik mampu melafalkan Q.S Al Ikhlas dengan benar dengan benar 2. Peserta didik mampu menghafal Q.s Al Ikhlas dengan lancar

3. Peserta didik mampu menampilkan sikap tanggung jawab dan disiplin B. Pemahaman Bermakna

1. Membiasakan membaca ayat-ayat al Quran 2. Memiliki sikap mandiri

3. Memahami kandungan Al Quran INFORMASI UMUM

KOMPONEN INTI

(11)

C. Pertanyaan Pemantik

Siapa yang sudah bisa membaca Al Quran? Siapa yang mengajari membaca Al Quran? Ceritakan pengalamanmu mengaji di rumah!

D. Kegiatan Pembelajaran

No. Kegiatan Waktu

1. Pendahuluan

1. Guru memberi salam dan menyapa peserta didik.

2. Peserta didik bersama guru berdoa untuk memulai pelajaran.

3. Guru memeriksa kehadiran, kerapihan berpakaian, posisi, dan tempat duduk peserta didik

disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.

4. Guru membangkitkan motivasi peserta didik untuk mengikuti pembelajaran dengan bernyanyi bersama dan bertepuk.

5. Peserta didik memahami tujuan pembelajaran yang disampaikan guru

6. Peserta didik menjawab pertanyaan

pemantik/atau pemanasan diawal pembelajaran secara lisan.

10 menit

2. Kegiatan Inti Presentasi Guru

1) Guru menampilkan bacaan Q.S Al, Ikhlas dengan benar

2) Guru membaca Q.S Al, Ikhlas dengan benar dan diikuti oleh peserta didik.

Pembentukan Kelompok

Guru membagi siswa dalam kelompok, 1 kelompok beranggotakan 4-5 peserta didik secara hetrogen

a. Peserta didik melafal kan Q.S Al Ikhlas per kata dan dilanjut dengan per ayat yang ditempel/di tulis di papan tulis.

b. Guru mencontohkan bacaah Q. S Al ikhlas sesuai dengan ketentuan makharijul huruf dan kaidah tajwid sambil menunjuk kata per kata/ayat per ayat.

c. Peserta didik mengikuti bacaan guru dengan baik.

d. Peserta didik diminta membaca Q.S Al Ikhlas dengan benar secara klasikal, kelompok dan individu.

e. Peserta didik yang belum lancar membaca akan dibimbing guru secara berulang-ulang sampai lancar.

f. Guru memperhatikan bacaan peserta didik yang paling bagus dan yang paling lancar.

g. Peserta didik yang bacaannya bagus dan lancar diminta membacakan dengan keras secara bergantian dan peserta didik lainnya mendengarkan.

h. Peserta didik diminta membaca secara berkelompok dan bergantian.

i. Guru dan peserta didik mengulang-ulang bacaan

50 menit

50 menit

(12)

No. Kegiatan Waktu

sampai bacaan benar dan lancar.

Talking Stick

a. Guru menjelaskan cara belajar menggunakan metode talking stick

 Guru menyiapkan stick dari bahan yang mudah didapatkan (bisa kayu, pensil, Spidol)

 Stick akan dijalankan berkeliling sambil diiringi lagu, ketika guru menyatakan stop, maka peserta didik yang mendapatkan stick akan membaca lanjutan ayat dari orang sebelumnya.

 Stick akan berjalan terus sampai semua mendapat giliran.

 Kemudian guru membagikan potongan ayat-ayat Q.S Al Ikhlas kepada setiap kelompok.

 Peserta didik menyusun potongan ayat tersebut dengan teman satu kelompok.

b. Peserta didik diminta berlomba untuk menyusun kartu itu dengan benar sesuai instruksi dari guru, kelompok yang tercepat akan mendapatkan poin Penghargaan Kelompok

1) Guru menjumlahkan skor semua anggota kelompok kemudian di rata-rata.

2) Berdasarkan nilai rata-rata guru menentukan kelompok guru menentukan predikat kelompok.

3) Guru memberi penghargaan kepada kelompok yang memperoleh nilai terbaik.

3. Penutup

1) Guru bersama-sama para peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan.

2) Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya.

3) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdoa.

10 menit

M. Refleksi

Pada akhir pelajaran, guru dapat memandu peserta didik untuk melakukan aktivitas refleksi agar peserta didik dapat mengemukakan pendapatnya terhadap materi pembelajaran yang telah dilaksanakan seperti dengan cara memancing pertanyaan, membuat ajakan, memberikan ulasan singkat ataupun menanamkan semacam persepsi dan sejenisnya terhadap peserta didik setelah materi pelajaran disampaikan oleh guru.

(13)

N. Asesmen dan Penilaian

Aktivitas Individu dan Rubrik Penilaian Aktivitas Individu

Bacalah secara berulang ulang Q.S. Al Ikhlas dengan tartil!

Rubrik Penilaian Nama Siswa :

Aspek penilaian Skor (1-4) Nilai

Makhraj Tajwid Lancar Keterangan :

1. Kurang benar dan kurang lancar 2. Sebagian benar dan kurang lancar 3. Benar dan lancar

4. Sangat benar dan lancar

Rubrik Penilaian Individu Kegiatan Demonstrasi Kelas / Semester : I/ 2

Teknik Penilaian : Performance

Penilai : Guru

Instrumen penilaian :

No Kompetensi Rubrik penilaian

Skor Sangat

Baik Baik Kurang

Baik Tidak Baik 1 1. Menghafalkan Q.S

Al Ikhlas

Jumlah Skor Nilai Nilai Akhir

Keterangan Sangat baik = 4 Skor Baik = 3 Skor Kurang baik= 2 Skor Tidak baik = 1 Skor

Skor yang diperoleh

---x 100 = ---- Skor maksimal

Catatan kriteria:

4 Sangat Baik : Apabila peserta didik dapat Menghafalkan Q.S Al Hujuraat dengan, Makhraj, tajwid lengkap, lancer dan tepat.

3 Baik: Apabila peserta didik dapat Menghafalkan Q.S Al Hujuraat dengan, Makhraj, tajwid lancar lengkap dan kurang tepat.

2 Kurang Baik : Apabila peserta didik dapat Menghafal Q.S Al Hujuraat dengan, Makhraj, tajwid lancar kurang lengkap dan kurang tepat.

1 Tidak Baik : Apabila peserta didik dapat Menghafalkan Q.S Al Hujuraat dengan, Makhraj, tajwid lancar tidak lengkap dan tidak tepat.

O. Kegiatan Pengayaan dan Remidial Kegiatan Tindak Lanjut

1) Perbaikan

(14)

Kesempatan perbaikan nilai diberikan kepada peserta didik yang belum memenuhi KKM dengan cara meminta mereka mengulang materi yang dirasa sulit terlebih dahulu, lalu mencoba memberikan penilaian kembali.

2) Pengayaan

Kegiatan pengayaan diberikan kepada peserta didik yang sudah memenuhi KKM.

Kegiatan pengayaan dapat berupa pendalaman materi dengan melakukan aktivitas pengayaan dan literasi yang terdapat pada buku siswa.

A. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik

 Buku panduan guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 1 Kemendikbud RI Tahun 2021

 Buku siswa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas 1 Kemendikbud RI Tahun 2021

 Sumber Belajar Lain yang Relevan (buku elektronik, gim, alat peraga, dan lain-lain) B. Daftar Pustaka

Al-Jauziyah, Ibnu Qayyim. 2009. Asma’ul Husna. Yogyakarta: Mitra Pustaka.

Ariani Syurfah. 2014. Hadis dan Kisah: Teladan untuk Anak Shaleh. Jakarta Timur: Cerdas Interaktif.

Asy, Ahnan. 2001. Kisah kehidupan Nabi Muhammad Saw. Rahmatal lil’ Alamin. Surabaya: Terbit Terang.

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2018. KBBI Edisi V versi daring resmi.

B.Uno, Prof. Dr. Hamzah. 2011. Model Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Daradjat, Zakiah. 1995. Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam. Jakarta: Bumi Aksara.

Departemen Agama RI. 2006. Al qur’an dan Terjemahnya. Jakarta : Depag RI Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Kementerian Agama Republik Indonesia. 2015. Modul Metode Pembelajaran. Jakarta: Direktorat Pendidikan Agama Islam.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Panduan Pelaksanaan Gerakan Penumbuhan Budi Pekerti. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar.

Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an, Kementerian Agama Republik Indonesia. 2016. Aplikasi Al-Qur’an Digital.

Melvin L. Siberman. 2014. Active Learning; 101 Cara Belajar Peserta didik Aktif. Bandung: Nuansa Cendekia.

Muchith, Saekhan. 2008. Pembelajaran Kontekstual. Semarang: Rasail Media Graup.

Rusdianto. 2014. Kitab Terlengkap Mukjizat Para Nabi. Jogjakarta: Diva Press.

Sumantri, Dr. M. Pd, Mohamad Syarif. 2016. Strategi Pembelajaran Teori dan Praktik di Tingkat Pendidikan Dasar. Depok: PT Rajagrafindo Persada.

Shihab, M. Quraish. 2003.Tafsir Al-Misbah: Pesan, Kesan dan Keserasian Alquran. Jakarta: Lentera Hati, cet I.

Dempet,...20...

Mengetahui,

Kepala SD Negeri Guru PAI

KISWATI, S.Pd.SD,M.Pd NURSHIAM, M. Pd. I

NIP 19720329 199603 2003 NIP 19760909 200604

LAMPIRAN-LAMPIRAN

(15)

Referensi

Dokumen terkait

Guru memberikan kepada peserta didik sebuah gambaran atau deskripsi tentang pentingnya berdakwah di era digital dengan memanfaatkan perkembangan teknologi dimana

✔ Guru bersama peserta didik membuat simpulan tentang materi ✔ Guru memberikan materi sebagai penguatan ✔ Guru memberikan refleksi ✔ Guru menugaskan peserta didik untuk mempelajari

Nilai Akhir : Jumlah skor yang diperoleh x100 16 Aktivitas Pembelajaran 3 : Peserta didik mengerjakan tugas kelompok yaitu menemukan contoh kewajiban pada anak balig pada aspek

Kegiatan Penutup: 1 Pemberikan penguatan dan menyimpulkan materi Rasul Ulul Azmi 2 Peserta didik bersama guru melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan 3

Sintaks 2 Mengorganisasikan Peserta Didik  Peserta didik difasilitasi guru dalam membentuk kelompok  Guru mengarahkan peserta didik untuk membaca materi dari buku pelajaran

Kegiatan penutup 15 Menit 1 Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat refleksi tentang materi yang telah dibahas bersama; 2 Dengan bimbingan guru, peserta didik membuat kesimpulan;

Peserta didik melakukan diskusi kelompok dengan tema yang terdapat dalam rubrik Aktivitas Kelompok, yaitu a Bagaimana sikap kalian ketika hendak pergi ke sekolah?, b Bagaimana sikap

 Guru mengajak peserta didik melakukan refleksi dinamika kelas mengacu kesepakatan kelas  Guru menunjukkan kesediaan mendengarkan pandangan peserta didik tentang dinamika kelas 