PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF AKTIF TIPE BERBAGI PENGETAHUAN SECARA AKTIF TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMP
MUHAMMADIYAH 6 PADANG
Lucia Devita*), Rina Febriana**), Mulia Suryani**)
*)Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sumatera Barat
**)Staf Pengajar Program Studi Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sumatera Barat
Abstract
This research was motivated by student who cannot share their knowledge well and lack of comprehension of mathematical concept. This study aims to determine whether students 'understanding of concepts that implement various strategies to actively better knowledge of the students' understanding of the concepts that apply to conventional teaching class VIII SMP Muhammadiyah 6 Padang. This research is an experimental study of the subject with a random design. The population in this study were all students of class VIII SMP Muhammadiyah 6 Padang listed in the Academic Year 2014/2015. Based on the finding of the research, the result of data analysis shows that the result of t test is got the value of t count =0,803 and t table = 0,388 because . It means that the research hypothesis is accepted. It can be concluded that the students' understanding of mathematical concepts by applying various strategies to actively better knowledge than the students understanding of mathematical concepts by applying conventional learning model class VIII SMP Muhammadiyah 6 Padang.
Key word : comprehension of mathematic concept, actively better knowledge
Pendahuluan
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di SMP Muhammadiyah 6 Padang pada tanggal 2 Maret 2015 diperoleh informasi bahwa selama proses pembelajaran aktivitas siswa pada umumnya mencatat, mendengarkan, dan mengerjakan latihan. Siswa kurang aktif selama proses pembelajaran. Saat guru memberikan
pertanyaan tentang konsep materi yang baru dipelajari, terlihat jawaban siswa hanya menunjukkan sedikit pemahaman terhadap konsep materi tersebut. Hal ini disebabkan siswa tidak mau bertanya jika konsep materi yang dijelaskan guru belum dimengerti dan proses pembelajaran cendrung berpusat pada guru sehingga siswa tidak bisa
mengkontruksikan pemahaman konsep sendiri.
Berdasarkan wawancara yang dilakukan dengan guru matematika dan siswa SMP Muhammadiyah 6 Padang diperoleh informasi, bahwa siswa dalam memahami konsep matematika masih rendah sehingga siswa sulit mengerjakan soal-soal yang diberikan guru. Siswa tidak dapat menyajikan konsep dalam bentuk representasi matematis, karena pada waktu diberikan soal yang berbeda dari contoh soal yang diberikan, siswa kesulitan untuk mengerjakan soal tersebut.
Upaya yang dilakukan dalam mengatasi permasalah yang ditemukan, maka diperlukan suatu pembelajaran yang dapat membuat siswa lebih aktif untuk meningkatkan dan mengembangkan pemahaman konsep matematis siswa.
Pembelajaran yang dapat mengatasi permasalahan tersebut salah satunya dengan cara menerapkan pembelajaran aktif tipe berbagi pengetahuan secara aktif. Strategi ini merupakan bagian dari strategi pembelajaran aktif dengan siswa dibagi secara berkelompok.setiap siswa berbagi pengetahuan dengan
siswa lainnya dalam
kelompoknya.hal ini menuntut siswa
yang pandai untuk berbagi pengetahuan kepada siswa yang kurang pandai, dalam strategi pembelajaran aktif tipe berbagi pengetahuan secara aktif ini siswa dapat bekerja sama, memiliki rasa tanggung jawabterhadap kelompoknya dan tidak segan berbagi ilmu untuk mendapatkan nilai yang memuaskan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman konsep siswa yang menerapkan strategi pembelajaran aktif tipe berbagi pengetahuan secara aktif lebih baik dari pada pemahaman konsep siswa yang menerapkan pembelajaran konvensional pada siswa kelas VIII SMP Muhammadiyah 6 Padang Penelitian yang relevan dengan penelitian ini adalah penelitian Yolian, yang berjudul “ Pengaruh Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif Tipe Berbagi Pengetahuan Secara Aktif Terhadap Pemahaman Konsep Matematis Siswa Kelas VIII SMPN1 Koto XI Tarusan Tahun Pelajaran 2013/2014”.
METODE PENELITIAN
Penelitian yang dilakukan pada tanggal 24 Agustus – 07 September 2015 di SMP Muhammadiyah 6 Padang adalah penelitian eksperimen dengan rancangan random terhadap subjek.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP
Muhammadiyah 6 Padang Tahun Pelajaran 2014/2015. Pengambilan sampel dilakukan secara acak, kelas VIII.1 sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII.3 sebagai kelas kontrol.
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah strategi pembelajaran aktif tipe berbagi pengetahuan secara aktif dikelas eksperimen dan pembelajaran konvensional dikelas kontrol.
Variable terikat adalah pemahaman konsep matematis siswa dari kedua kelas sampel. Instrument yang digunakan tes akhir dengan reliabilitas 0,803. Berarti soal tes yang digunakan dapat dipercaya.
Data tes akhir dianalisis menggunakan uji t satu pihak untuk melihat hipotesis diterima atau ditolak. Hipotesis dalam penelitian ini adalah pemahaman konsep matematis siswa melalui strategi pembelajaran aktif tipe berbagi pengetahuan secara aktif lebih baik baik dari pada pemahaman konsep matematis siswa dengan menerapkan pembelajaran konvensional di kelas VIII SMP Muhammadiyah 6 Padang.
HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil tes akhir dengan indikator pemahaman konsep matematis diperoleh data seperti pada Tabel 1.
Tabel 1 : Perhitungan Rata-Rata, Xmaks, dan Xmin Tes Akhir Kelas Sampel Kelas
Sampel sis wa Eksperim en
32 59,0 5
94, 25
17,2 4 kontrol 33 45,0
7
89, 65
13,7 9
Pada Tabel 1 dapat dilihat bahwa nilai rata-rata siswa kelas eksperimen lebih tinggi dari pada nilai rata-rata siswa kelas kontrol. Sedangkan simpangan baku kelas kontrol lebih tinggi dari pada kelas eksperimen.
Berdasarkan pengamatan selama penelitian, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan penerapan model pembelajaran Aktif tipe berbagi pengetahuan secara aktif membuat siswa terlibat aktif dalam kelas untuk menyelesaikan soal yang diberikan. Guru tidak terlalu banyak memberikan bantuan kepada siswa dalam menyelesaikan soal. Guru hanya memberikan arahan dan bimbingan kepada siswa. Jadi, jika ada siswa yang kurang mengerti
dengan materi yang dipelajari, maka mereka harus bertanya, berdiskusi dan berbagi pengetahuan terlebih dahulu dengan temannya. Jadi, informasi dapat tersebar secara merata ke seluruh siswa. Strategi berbagi pengetahuan secara aktif memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya dengan teman sebelum siswa ditunjuk untuk mempresentasikan hasil jawaban yang mereka dapat, siswa dituntut bisa mengeluarkan gagasan untuk menyelesaikan soal yang diberikan.
Contoh hasil jawaban tes akhir siswa dapat dilihat pada Gambar 1 dan Gambar 2.
Gambar 1. Contoh jawaban tes akhir siswa kelas eksperimen
Gambar 2. Contoh jawaban tes akhir siswa kelas kontrol
Berdasarkan Gambar 1, terlihat bahwa siswa kelas eksperimen sudah mampu menyatakan ulang sebuah
konsep, sudah mampu
mengklasifikasi objek menurut sifat- sifat tertentu sesuai dengan objeknya, dan sudah mampu mengaplikasikan konsep kedalam bentuk pemecahan masalah dengan menuliskan jawaban yang benar, sedangkan pada siswa kelas kontrol terlihat masih kurang jelas dan kurang tepat dalam menyatakan ulang sebuah konsep dengan sedikit kesalahan, mengklasifikasi objek menurut sifat- sifat tertentu sesuai dengan objeknya dengan sedikit kesalahan, dan mengaplikasikan konsep kedalam bentuk pemecahan masalah dengan dengan sedikit kesalahan.
KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa kemampuan pemahaman konsep matematis melalui penerapan strategi pembelajaran aktif tipe Berbagi pengetahuan seacara aktif lebih baik dari pada pemahaman konsep matematis siswa yang menerapkan pembelajaran
konvensional di SMP
Muhammadiyah 6 Padang.
KEPUSTAKAAN
Yolian.(2014).” Pengaruh Penerapan Strategi Pembelajaran Aktif Tipe Berbagi Pengetahuan Secara Aktif Terhadap Pemahaman Konsep Matematis Siswa kelas VIII SMPN 1 Koto XI Tarusan Tahun Pelajaran 2013/2014”.STKIP PGRI.Padang Suharsimi,Arikunto. (2008). Dasar dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta:
Bumi Aksara
Silberman,Mel. (2009). Active Learning (101 Strategi
Pembelajaran Aktif). Bandung:
Nusamedia
