perancangan dan pengembangan kurikulum
Topik 3 Koneksi Antar Materi
Widyawati (23345708)
Dosen Pengampu :
Dr.Aldo Naza Putra, M.Pd
PEMAHAMAN DALAM UBD
Perspektif menjelaskan
Menafsirkan
pengetahuan diri Menerapkan
dengan kemampuan sudut pandang siswa secara kritis, mampu membangun gambaran mengenai materi/teori/prosedur belajar. Contoh jika siswa sudah memiliki perspektif maka siswa sudah mampu memahami dan menyelesaikan masalah dari sudut
pandang dirinya sendiri
mengungkapkan pengetahuan yang dimiliki, pengetahuan berasal dari
pendapatnya sendiri, mampu menjabarkan secara rinci, dan dapat
membuktikan pengetahuan yang diungkapkan adalah benar. Contohnya siswa mampu menjelaskan perbedaan
massa jenis menyebabkan 2 cairan tidak bisa bercampur, minyak diatas
dan air dibawah.
menerima pesan dan kritikan yang bersifat terbuka terhadap pendapat dan saran dari orang lain. Siswa mampu menghindari
kata-kata negatif, menatap dengan ramah, dan mampu menyampaikan gagasan dengan
jelas dan sistematis.
dengan menceritakan masalah belajar dengan penuh makna; menawarkan terjemahan yang tepat; memberikan dimensi historis atau pribadi yang
terbuka untuk ide dan peristiwa;
Mengkonstruksi objek sesuai pemahaman pribadi atau dapat diakses melalui gambar, anekdot,
analogi, dan model.
memahami gaya pribadi, prasangka, proyeksi, dan kebiasaan
pikiran yang membentuk pemahaman siswa sendiri; Siswa
mampu merenungkan arti pembelajaran dan pengalaman.
dengan bukti secara efektif menggunakan dan menyesuaikan
apa yang mereka ketahui dalam konteks yang beragam dan nyata
atau siswa dapat “melakukan”
berdasarkan pemahaman teori, petunjuk prosedur.
Understanding by Design (UbD) dimaknai sebagai sebuah desain untuk sebuah pemahaman secara mendalam dengan alur yang disebut dengan backward design
atau desain mundur yang bertujuan untuk mengingat tugas yang harus diselesaikan
agar guru dapat merencanakan kegiatan untuk mencapainya atau bisa disebut
pelatihan terencana.