• Tidak ada hasil yang ditemukan

PT. CARSURINDOSIPERKASA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "PT. CARSURINDOSIPERKASA "

Copied!
121
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Komitmen organisasi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi Organizational Citizenship Behavior (OCB) (Gautam et al., 2004). Hal ini kemudian membuat peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai Organizational Citizenship Behavior (OCB) di PT.

Identifikasi Masalah

Dengan tanggung jawab yang besar ini, kami berharap para karyawan mempunyai kepribadian yang baik, komitmen, kejujuran dan social citizen behavior (OCB) untuk mencapai tujuan perusahaan.

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Untuk mengidentifikasi dan menganalisis dampak lingkungan kerja dan komitmen organisasi terhadap perilaku kewargaan organisasi.

Manfaat Penelitian

Lingkungan kerja dan komitmen organisasi saat ini mempunyai pengaruh yang besar terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB), dan dengan tingkat pemahaman pekerjaan karyawan serta pengetahuan yang baik terhadap komponen lingkungan kerja maka karyawan perusahaan akan mampu meningkatkan kinerjanya. kualitas kerja pegawai dan dapat mendukung Organizational Citizenship Behavior (OCB). Pengaruh lingkungan kerja dan komitmen organisasi terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) dapat digambarkan dalam kerangka konseptual berikut.

KAJIAN PUSTAKA

Landasan Teori

  • Organizational Citizenship Behavior (OCB)
    • Pengertian Organizational Citizenship Behavior (OCB)
    • Dimensi Organizational Citizenship Behavior (OCB)
    • Manfaat Organizational Citizenship Behavior (OCB)
    • Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Organizational Citizenship
    • Indikator- Indikator Organizational Citizenship Behavior
  • Lingkungan Kerja
    • Pengertian Lingkuan Kerja
    • Tujuan Lingkungan Kerja
    • Manfaat Lingkungan Kerja
    • Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Lingkungan Kerja
  • Komitmen Organisasi
    • Pengertian Komitmen Organisasi
    • Tujuan Komitmen Organisasi
    • Manfaat Komitmen Organisasi
    • Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Komitmen Organisasi
    • Indikator-Indikator Komitmen Organisasi

Oleh karena itu, lingkungan kerja yang baik sangat menentukan hasil kinerja yang dicapai seseorang. Berdasarkan berbagai teori diatas, penulis dapat menyimpulkan faktor-faktor yang mempengaruhi lingkungan kerja yaitu melayani kebutuhan karyawan dan hubungan kerja yang baik.

Kerangka Konseptual

  • Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Organizational Citizenship
  • Pengaruh Komitmen Organisasi Terhadap Organizational Citizenship
  • Pengaruh Lingkungan Kerja dan Komitmen Organisasi Terhadap

Memiliki lingkungan kerja yang baik dan dapat menunjang proses produksi akan meningkatkan kualitas kerja karyawan dalam organisasi atau perusahaan. Karena hal ini dapat menimbulkan rasa semangat kerja yang besar dan meningkatkan kemampuan organisasi dalam beradaptasi dengan lingkungan sekitar organisasi, artinya apabila lingkungan kerja baik dan terasa nyaman maka dapat mendukung Organizational Citizenship Behavior (OCB). Berdasarkan uraian teori di atas dan hasil penelitian ini, maka dapat diasumsikan bahwa lingkungan kerja berpengaruh terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB).

Berdasarkan uraian teori di atas dan hasil penelitian, maka dapat diasumsikan bahwa lingkungan kerja berpengaruh terhadap kewargaan organisasi. Dari beberapa penjelasan sebelumnya diketahui bahwa terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi Organizational Citizenship Behavior (OCB) saat ini, antara lain lingkungan kerja dan komitmen organisasi. Lingkungan kerja akan sangat mempengaruhi Organizational Citizenship Behavior (OCB) sebagai kebutuhan dasar pegawai agar terhindar dari permasalahan yang menjadi tempat pegawai melakukan aktivitasnya.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya (Handoko, 2001), lingkungan kerja yang harmonis, aman dan nyaman akan meningkatkan Organizational Citizenship Behavior yang dapat meningkatkan tugas pegawai menjadi efektif dan efisien. Berdasarkan uraian teori dan hasil penelitian, dapat diasumsikan bahwa Lingkungan Kerja dan Komitmen Organisasi berpengaruh terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB).

Hipotesis

Dalam penelitian ini penulis bertujuan untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja dan komitmen organisasi terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) pada PT. Perolehan nilai tersebut menjelaskan bahwa persentase OCB dapat dijelaskan oleh lingkungan kerja dan komitmen organisasi sebesar 34,6%. Jadi dapat disimpulkan bahwa OCB dipengaruhi secara simultan oleh lingkungan kerja dan komitmen organisasi, sehingga H3 dapat diterima.

Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang telah dilakukan (Kailola, 2018); (Nurhayati et al, 2016) yang menyatakan bahwa lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap OCB. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan (Handoko, 2001) yang menyatakan bahwa lingkungan kerja dan komitmen organisasi berpengaruh signifikan terhadap OCB. Lingkungan Kerja dan Komitmen Organisasi secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Organizational Citizenship Behavior pada PT.

Pengaruh Kepuasan Kerja, Lingkungan Kerja dan Loyalitas Kerja Terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) (Studi Kasus Pada PT. Perwira Bhakti Sentra Sejahtera Kota Semarang). Pengaruh stres kerja dan lingkungan kerja terhadap keinginan perawat berhenti bekerja di RS Columbia Asia Medan.

METODE PENELITIAN

Pendekatan Penelitian

Menurut Sugiyon (2016), penelitian asosiatif adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih. Manurung, (2015) Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang pada awalnya tidak ditemukan permasalahannya tetapi permasalahan ditemukan ketika peneliti terjun ke lapangan dan apabila peneliti menemukan permasalahan baru maka permasalahan tersebut diteliti kembali hingga seluruh permasalahan hilang. mereka kenyang dan menerima jawaban.

Definisi Operasional Variabel

Dalam penelitian ini diukur dua (2) definisi operasional yaitu lingkungan kerja (X1) dan komitmen organisasi (X2) serta Organizational Citizenship Behavior (Y) sebagai variabel terikat. Organizational Citizenship Behavior (OCB) merupakan sebuah konsep yang berkaitan dengan perilaku sukarela individu yang tidak berhubungan langsung dengan sistem penghargaan tetapi berkontribusi terhadap efektivitas organisasi. Lingkungan kerja adalah keseluruhan alat dan bahan yang dijumpai, lingkungan sekitar tempat seorang pekerja berada, cara kerjanya, dan pengaturan kerjanya baik sebagai perseorangan maupun kelompok.

Komitmen organisasi merupakan suatu kekuatan yang diyakini mengikat seseorang agar bersedia melakukan tindakan yang relevan pada satu atau lebih sebagai wujud totalitas kesetiaan individu terhadap identitas organisasi.

Tabel 3. 1 Indikator Organizational Citizenship Behavior (OCB)
Tabel 3. 1 Indikator Organizational Citizenship Behavior (OCB)

Tempat dan Waktu Penelitian

Populasi dan Sampel

Carsurindo Siperkasa menggunakan sampel jenuh, dimana peneliti menggunakan seluruh populasi dalam pengambilan sampel yang berjumlah 80 orang.

Teknik Pengumpulan Data

Sampel dalam penelitian ini harus representatif untuk memperoleh hasil yang akurat (P.D. Sugiyono, 2019). Menurut Sugiyono (2017), wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data jika peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan masalah yang akan diteliti dan jika peneliti juga ingin mengetahui sedikit tentang responden. Menurut Sugiyono (2015), dokumentasi adalah suatu cara yang digunakan untuk memperoleh data dan informasi berupa buku, arsip, dokumen, angka-angka tertulis, dan gambar-gambar yang berupa laporan serta keterangan yang dapat menunjang penelitian.

Dalam teknik pengumpulan data penelitian, setelah data kuesioner dibagikan kepada responden, selanjutnya kuesioner tersebut diuji kelayakannya dengan terlebih dahulu melakukan uji validitas dan uji reliabilitas.

Tabel 3. 5 Penilaian Skala Likert
Tabel 3. 5 Penilaian Skala Likert

Teknik Analisis Data

  • Uji Validitas
  • Uji Reliabilitas
  • R- Square
  • F – Square

Jawaban responden karyawan adalah “Karyawan merasa nyaman berada di perusahaan ini”, mayoritas responden sangat setuju yaitu 47,5%. Responden karyawan menjawab “Saya sering mengatakan hal-hal baik tentang perusahaan ini”, mayoritas responden sangat setuju yaitu 58,8%. Jawaban responden karyawan adalah “Saya ingin menghabiskan sisa karir saya di perusahaan ini”, mayoritas responden sangat setuju yaitu 47,5%.

Jawaban responden karyawan adalah “Perusahaan ini pantas mendapatkan loyalitas saya”, mayoritas responden sangat setuju yaitu 42,5%. Jawaban responden karyawan adalah “Saya memperhatikan kejujuran dalam bekerja”, mayoritas responden menjawab setuju yaitu 46,3%. Berdasarkan hasil pengujian secara simultan pengaruh lingkungan kerja dan komitmen organisasi terhadap OCB, X1 dan

Lingkungan kerja yang dapat mempengaruhi tumbuhnya Organizational Citizenship Behavior (OCB) adalah berkaitan dengan kondisi pencahayaan di tempat kerja yang cukup dan pencahayaan lingkungan di tempat kerja yang baik. Bersama ini saya Naomi Wardini, mahasiswi Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, mohon kesediaannya untuk mengisi kuesioner dalam rangka penelitian saya yang berjudul: “Dampak Lingkungan Kerja dan Organisasi Komitmen Perilaku Organisasi Kewarganegaraan di PT.

Tabel 3. 7 Hasil Uji Reliabilitas
Tabel 3. 7 Hasil Uji Reliabilitas

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Hasil Penelitian

  • Deskripsi Hasil Penelitian
  • Identitas Responden
    • Identitas Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
    • Identitas Berdasarkan Pendidikan Terakhir
    • Identitas Responden Berdasarkan Usia
    • Identitas Responden Berdasarkan Lama Kerja

Dalam penelitian ini penulis mengolah data berupa kuesioner yang terdiri dari 10 pertanyaan untuk variabel Lingkungan Kerja (X1), 10 pertanyaan untuk variabel Komitmen Organisasi (X2), 10 pertanyaan untuk variabel Organizational Citizenship Behavior (Y) . . Tabel di atas berlaku untuk perhitungan variabel X1 dan X2 masing-masing variabel bebas dan Y masing-masing variabel terikat. Penulis telah merangkum hasil penyebaran kuesioner kepada 80 responden agar datanya dapat diolah dan dianalisis lebih lanjut untuk penelitian ini.

Mayoritas Carsurindo Siperkas telah bekerja di perusahaan selama 1-5 tahun dengan jumlah karyawan 58 orang atau 72%.

Tabel 4. 2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin      No.    Jenis Kelamin     Jumlah Responden     Persentase
Tabel 4. 2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin No. Jenis Kelamin Jumlah Responden Persentase

Analisis Data

  • Analisis Variabel Penelitian
  • Pengujian Inner Model

Jawaban responden dari kalangan karyawan adalah “Saat ini tetap bekerja di perusahaan adalah kebutuhan dan keinginan saya”, mayoritas responden menjawab sangat setuju yaitu 47,5%. Jawaban responden dari pihak karyawan adalah “Karyawan merasa bangga menjadi bagian dari perusahaan ini”, mayoritas responden menjawab sangat setuju yaitu 57,5%. Jawaban responden dari pihak karyawan adalah “Saya tidak membuat masalah dengan karyawan lain”, mayoritas responden menjawab positif yaitu 52,5%.

Jawaban responden karyawan “Saya tidak menyalahgunakan atau mengganggu hak karyawan lain”, mayoritas responden menjawab sangat setuju yaitu 48,8%. Jawaban responden karyawan “Saya tidak membesar-besarkan masalah”, mayoritas responden menjawab setuju yaitu 56,3%. Jawaban responden karyawan adalah “Saya selalu mengikuti informasi, misalnya pengumuman organisasi”, mayoritas responden menjawab setuju yaitu 46,3%.

Jawaban responden karyawan adalah “Saya menghadiri rapat yang tidak mempunyai amanah tetapi dianggap penting”, mayoritas responden menjawab kuat yaitu 51,2%. Jawaban responden karyawan adalah “Saya menaati peraturan perusahaan walaupun tidak ada yang mengawasi saya”, mayoritas responden menjawab setuju yaitu 50%.

Tabel 4. 7 Skor Angket Untuk Variabel Komitmen Organisasi (X2)  Alternatif Jawaban
Tabel 4. 7 Skor Angket Untuk Variabel Komitmen Organisasi (X2) Alternatif Jawaban

Pembahasan

  • Pengaruh Lingkungan Kerja terhadap Organization Citizenship
  • Pengaruh Komitmen Organisasi terhadap Organization Citizenship
  • Pengaruh Lingkungan Kerja dan Komitmen Organisasi terhadap

Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan (Ukkas & Latief, 2017) menunjukkan bahwa komitmen organisasi berpengaruh signifikan terhadap OCB. Lingkungan kerja yang membuat karyawan merasa nyaman dan betah menciptakan kepribadian dengan tingkat OCB yang tinggi. Komitmen organisasi yang dapat berpengaruh besar terhadap peningkatan Organizational Citizenship Behavior (OCB) adalah berkaitan dengan karyawan yang mengerahkan seluruh upayanya melampaui apa yang diharapkan untuk mendorong keberhasilan pekerjaan yang dilakukannya, dan melakukan yang terbaik karena merasakan kebahagiaan. nyawa karyawan ada pada agensi ini.

Perusahaan yang mempekerjakan karyawan harus memperhatikan dan menciptakan lingkungan kerja yang membuat karyawan betah dan nyaman. Lingkungan kerja yang baik mendorong karyawan untuk bersemangat dan betah saat bekerja serta dapat meningkatkan rasa sejahtera. Peran mediasi komitmen organisasi terhadap pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja dosen tetap pada perguruan tinggi swasta di Kota Medan.

Pengaruh kompensasi dan pengembangan karir terhadap komitmen organisasi dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening pada Pt. Pengaruh Kepemimpinan Dan Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Organisasional Pegawai Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi Departemen HM.

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

Dengan cara ini karyawan akan berusaha mengembangkan kompetensi yang ada dan menguasai segala situasi dan tugas yang sulit dan menuntut dalam mencapai tujuan perusahaan. OCB Pegawai hendaknya lebih ditingkatkan dan dimaksimalkan mengingat banyaknya manfaat yang dapat diberikan OCB Pegawai bagi perusahaan agar tujuan perusahaan dapat lebih efektif.

Keterbatasan Penelitian

Peran perilaku kewarganegaraan organisasi (OCB) dalam peningkatan kinerja individu di sektor publik: analisis teoritis dan empiris. Model Pengukuran Organizational Citizenship Behavior (OCB) dan Produktivitas Dosen Pegawai Negeri Sipil (DPK) yang Diperbantukan pada Perguruan Tinggi Swasta di Kota Mataran. Data yang diperoleh akan digunakan untuk tujuan penelitian saja dan tidak akan digunakan sebagai penelitian kinerja di lokasi Anda.

Terima kasih atas kesediaan Anda untuk menjawab dan mengisi seluruh pertanyaan dalam kuesioner ini.

Gambar

Gambar 2. 3 Kerangka Konseptual
Tabel 3. 1 Indikator Organizational Citizenship Behavior (OCB)
Tabel 3. 3 Indikator Komitmen Organisasi
Tabel 3. 4 Jadwal Rencana Penelitian
+7

Referensi

Dokumen terkait

Lingkungan kerja dalam suatu organisasi atau perusahaan sangat penting untuk diperhatikan oleh pimpinan organisasi karena lingkungan kerja mempunyai pengaruh langsung

Segala sesuatu diluar organisasi yang memiliki potensi untuk mempengaruhi organisasi. Lingkungan ini berupa kondisi sosial dan kondisi teknologi yang

Menurut Robbins-Coulter (2010:214) lingkungan dirumuskan menjadi dua, meliputi lingkungan umum dan lingkungan khusus. Segala sesuatu diluar organisasi yang memiliki

Selain itu, Iklim Organisasi juga merupakan suatu yang dapat diukur. pada lingkungan kerja baik secara langsung maupun tidak langsung

Lingkungan bisnis adalah segala sesuatu yang mempengaruhi aktivitas bisnis dalam suatu lembaga organisasi atau perusahaan.. Faktor – factor yang mempengaruhi tersebut tidak hanya

Litwin dan Stringer (dalam Dewi, 2010) mendefinisikan iklim organisasi sebagai suatu yang dapat diukur pada lingkungan kerja baik secara langsung maupun

Berdasarkan hubungan dengan sumber daya manusia dari berbagai penelitian yang telah dilakukan, perubahan kondisi lingkungan organisasi baik internal maupun eksternal dapat mempengaruhi

Dari berbagai penelitian yang telah dilakukan, perubahan kondisi lingkungan organisasi baik internal maupun eksternal secara langsung maupun tidak langsung dapat mempengaruhi iklim