Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh personal skill terhadap kemandirian belajar IPS Terpadu siswa kelas IX MTs YP3I Muamalah Lomban tahun ajaran 2016/2017. Penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh keterampilan personal terhadap kemandirian belajar siswa IPS Terpadu Kelas IX MTs YP3I Muamalah Lomban. Berdasarkan uraian di atas maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul: “Pengaruh Personal Skill Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Terpadu Kelas IX Di MTs YP3I Muamalah Lomban Lombok Tengah Tahun Pelajaran”.
Rumusan Masalah dan Batasan Masalah 1. Rumusan Masalah
Jadi indikator kemandirian belajar adalah adanya kegiatan belajar yang dilakukan oleh siswa dengan motivasi atau dorongan diri sendiri, rasa percaya diri, inisiatif sendiri, tanggung jawab dan disiplin, sehingga siswa mampu memecahkan masalah yang dihadapinya. Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah: Untuk mengetahui apakah ada pengaruh personal skills terhadap kemandirian belajar siswa pada mata pelajaran IPS terpadu siswa kelas IX MTs YP3I Muamalah Lomban Lombok Tengah Akademi tahun. Manfaat teoritis dari penelitian ini diharapkan dapat menambah informasi yang dapat digunakan sebagai tambahan pengetahuan khususnya dalam upaya meningkatkan kemandirian belajar siswa, sehingga siswa mengetahui potensi dirinya dan dapat belajar mandiri atas inisiatif sendiri tanpa dorongan dari pihak lain. yang lain.
Telaah Pustaka
12. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh metode resitasi terhadap kemandirian belajar siswa pada mata pelajaran IPS Terpadu di kelas VIII MTs Negeri 3 Mataram. Dengan belajar mandiri, siswa akan mampu mengembangkan nilai, sikap, pengetahuan dan keterampilannya. C. Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar mandiri.
Kerangka Berfikir
Dalam penelitian ini terlihat adanya tanggung jawab siswa selama proses pembelajaran yaitu: kerjasama dalam pelaksanaan tugas yang diberikan, tanggung jawab terhadap tugas sekolah. Kemandirian dalam belajar diartikan sebagai kegiatan belajar yang berlangsung lebih menurut kemauan sendiri, pilihan sendiri dan tanggung jawab sendiri dalam belajar. Dengan demikian, dalam penelitian ini kemandirian belajar adalah adanya suatu keadaan dimana seorang individu dapat melakukan kegiatan belajar yang didorong oleh kemauan dan tanggung jawabnya sendiri.
Hipotesis Penelitian
Desain penelitian secara keseluruhan melibatkan identifikasi masalah dengan teknik analisis data yang akan dilakukan. Secara khusus, peneliti sering merujuk pada desain penelitian dalam arti jenis penelitian yang akan digunakan untuk mencapai tujuan penelitian. Desain penelitian adalah semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian 34 Desain adalah keseluruhan proses berpikir dan menentukan dengan cermat apa yang akan dilakukan.
Populasi dan Teknik Sampel a. Populasi
Berdasarkan pendapat tersebut maka populasi sekaligus sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IX MTs YP3I Muamalah Lomban Lombok Tengah yang berjumlah 30 siswa, yaitu 19 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan.
Instrument Penelitian
Berdasarkan uraian di atas, peneliti dalam penelitian ini menguji instrumen melalui uji validitas dan reliabilitas untuk mengetahui kelayakan kuesioner yang menjadi alat ukur dalam penelitian ini. Valid artinya instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang akan diukur.46 Dalam penelitian ini validitas yang digunakan adalah validitas internal. Cara menguji validitas item instrumen dalam penelitian ini adalah dengan menghitung korelasi antara skor item instrumen dengan skor total dengan menggunakan rumus product moment yaitu: 49.
TeknikPengumpulan Data
Observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas belajar siswa kelas IX IPS Terpadu MTs YP3I Muamalah Lomban Lombok Tengah. Metode dokumentasi dimaksudkan untuk mendapatkan data langsung dari tempat penelitian, antara lain buku-buku yang relevan, peraturan, laporan kegiatan, foto, file dokumenter, data penelitian yang relevan.60 Format dokumentasi yang digunakan dalam penelitian ini digunakan untuk memperoleh data. keadaan guru, siswa, sarana dan prasarana dalam penyelenggaraan pendidikan di MTs YP3I Muamalah Lomban.
Teknik Analisis Data
Validitas Angket Penelitian
Jumlah soal dalam melakukan tes instrumen angket penelitian terdiri dari 32 soal yang terdiri dari. Angket keterampilan pribadi dan kemandirian belajar siswa diuji validitasnya dengan rumus korelasi produk. Melihat hasil perhitungan tes Personal Skills Questionnaire pada tabel di atas untuk 12 item, maka semua pertanyaan pada kuesioner ini valid.
Penelitian ini dilaksanakan di MTs YP3I Muamalah Lomban pada tanggal 26 Agustus – 17 September 2016 pada siswa kelas IX dengan jumlah sampel sebanyak 30 siswa. Metode observasi digunakan untuk mengetahui lokasi penelitian, kondisi sarana dan prasarana kelas IX MTs YP3I Muamalah Lomban tahun pelajaran 2016/2017. Metode angket dalam penelitian ini digunakan sebagai metode utama untuk memperoleh data pengaruh personal skills terhadap kemandirian belajar siswa pada mata pelajaran IPS Terpadu Kelas IX MTs YP3I Muamalah Lomban.
Angket dalam penelitian ini merupakan satu-satunya instrumen yang digunakan untuk memperoleh data tentang pengaruh personal skills terhadap kemandirian belajar siswa pada mata pelajaran IPS Terpadu Kelas IX MTs YP3I Muamalah Lomban. Berkenaan dengan kuesioner ini, peneliti membagikannya pada tanggal 3 September 2016 kepada siswa kelas IX yang menjadi sampel dalam penelitian ini. Sebelum menyajikan dan menganalisis data, akan dijelaskan variabel dalam penelitian ini yaitu variabel X (keterampilan personal) dan variabel Y (kemandirian belajar siswa) yang bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh personal skill terhadap kemandirian belajar siswa. dalam pembelajaran terpadu. Mata Pelajaran IPS Kelas IX MTs YP3I Muamalah Lomban.
Berdasarkan hasil uji normalitas dengan menggunakan program SPSS Versi 16.0 diperoleh nilai signifikansi (sig.) pada kolom keterampilan pribadi dan kemandirian belajar untuk Kolmogorof-Smirnov diperoleh nilai sebesar 0,200 dan untuk Shapiro-Wilk diperoleh nilai 0,625 dan 0,393. 68 karena katakan.
Analisis Data
Jadi nilai angka arah atau koefisien regresi adalah 1,03, artinya arah yang dihasilkan adalah positif atau koefisien regresi yang menunjukkan peningkatan variabel dependen (kemandirian belajar) yang disebabkan oleh variabel independen (keterampilan personal). Adapun langkah selanjutnya dalam analisis regresi linier sederhana, salah satu asumsinya adalah linieritas, yaitu apakah garis regresi antara X dan Y membentuk garis linier atau tidak. Untuk menguji hipotesis nol, kriteria untuk menolak hipotesis nol adalah jika koefisien F hitung lebih besar dari nilai F tabel berdasarkan tingkat kesalahan yang dipilih dan dk yang sesuai.
Adapun hasil perhitungan diperoleh F hitung = 24,37, silahkan mengacu pada harga F tabel, untuk tingkat kesalahan F tabel 5%. Untuk menguji hipotesis nol, tolak hipotesis regresi linier, jika statistik F hitung untuk mendapatkan tuna yang cocok lebih besar dari nilai F tabel dengan tingkat kesalahan yang dipilih dan dk.74 yang sesuai. Adapun hasil perhitungan diperoleh nilai F hitung = 0,58, kemudian dikonsultasikan dengan F tabel, untuk tingkat kesalahan F tabel 5%.
Langkah selanjutnya adalah menentukan kekuatan pengaruh atau hubungan antara variabel bebas (keterampilan pribadi) terhadap variabel terikat (kemandirian belajar), kemudian mencari rumus korelasi product moment. Berdasarkan hasil perhitungan korelasi product moment di atas diperoleh hasil sebesar 0,682 yang berarti tingkat hubungan atau pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat kuat atau jika dikonsultasikan dengan r tabel untuk tingkat kesalahan sebesar 5. % dengan n = 30 menghasilkan r tabel = 0,361. Koefisien determinasinya adalah r² = 46,51%, hal ini berarti personal skills mempengaruhi kemandirian belajar sebesar 46,51%, melalui persamaan regresi Y X, dan sisanya 53,49% dipengaruhi oleh faktor orang lain.
Hasil Analisis
Yayasan Pengembangan Pendidikan Islam Muamalah Lomban (YP3I) didirikan pada hari Rabu tanggal 4 Agustus 1993 dengan Akta Notaris No : 7, berkedudukan di Lomban, Desa Jurang Jaler, Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat yaitu sebelah timur jalan raya Desa Jurang Jaler. Muamalah Lomban Kecamatan Praya Tengah Kabupaten Lombok Tengah saat ini dikelola oleh Bpk. Zayyad Gamal, S.Pd.I.75, dipimpin. Secara geografis Gedung MTs YP3I Muamalah Lomban dibangun di atas tanah seluas 277 m2 dengan luas bangunan 70 m2 tepatnya di Desa Jurang Jaler Kecamatan Praya Tengah Kabupaten Lombok Tengah. kota sekitarnya) dan di tengah rumah masyarakat sekitar, sehingga mudah ditemukan oleh siswa yang bersekolah atau yang ingin belajar di Madrasah.
Peserta didik merupakan aktor terpenting dalam sebuah lembaga Pendidikan peserta didik merupakan aktor terpenting dalam sebuah lembaga pendidikan, karena peserta didik merupakan subyek sekaligus obyek dari pendidikan itu sendiri. Hal ini dikarenakan peran mereka dalam proses pembelajaran sangat penting bagi siswa di madrasah dan di Madrasah Tsanawiyah YP3I Muamalah Lomban. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini berbunyi: Terdapat pengaruh keterampilan personal terhadap kemandirian belajar siswa IPS Terpadu di kelas IX MTs YP3I Muamalah Lomban tahun pelajaran 2016/2017.
78Dokumentasi, Surat Keterangan Siswa Tahun Pelajaran MTs YP3I Muamalah Lomban dikutip pada 5 September 2016, Bagian Tata Usaha. Dengan demikian, hipotesis yang berbunyi: “Ada pengaruh Personal Skill terhadap kemandirian belajar siswa pada mata pelajaran IPS Terpadu Kelas IX MTs YP3I Muamalah Lomban Tahun Ajaran yaitu hipotesis alternatif (Ha) diterima. Persamaan regresi Y X dengan nilai = 14,67 dengan tanda positif menunjukkan bahwa siswa kelas IX MTs YP3I Muamalah Lomban memiliki kemandirian belajar, dan sebaliknya jika nilai a negatif berarti siswa kelas IX MTs YP3I Muamalah Lomban tidak memiliki atau kurang mandiri sedang belajar.
Terdapat pengaruh kecakapan personal terhadap kemandirian belajar siswa pada mata pelajaran IPS Terpadu kelas IX YP3I Muamalah Lomban, sehingga hipotesis ini dapat diterima sesuai dengan data penelitian yang diperoleh di lapangan dan analisis data melalui garis lurus sederhana. regresi dan analisis produk. korelasi momen.
Kesimpulan
Saran
Fitriah berjudul “Pengaruh Metode Resitasi Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Terpadu Di Kelas VIII MTs Neregi 3 Mataram Tahun Peminatan IAIN Mataram Tahun 2014) Nurlaela berjudul : Upaya Guru Dalam Meningkatkan Personal Skill Siswa Kelas X Madrasah Aliyah Addinul Qayyim Kapek, Kecamatan Gunung Sari, Lombok Barat, tahun pelajaran 2012/2013 Wojowasito, Kamus Bahasa Indonesia (Dengan ejaan yang disempurnakan sesuai pedoman Lembaga Bahasa Nasional), (Malang, 1999) Siti Hartinah, Pengembangan Kemahasiswaan , Bandung: Refika Aditama, 2010).
Angket penelitian tentang kemampuan dan kemandirian belajar pribadi siswa pada mata pelajaran SPI terpadu di kelas VIII.
Soal
Apakah Anda berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran yang sedang berlangsung di kelas? RtQrQ) R sRU . sUR )SUUr SstrsQR)SSUsTrS .. RrrSR) RSUUR . s r )StRR SstrsQR)SSUsTrS .. tstQ) tQ . sS s)SUUr SstrsQR)SSUsTrS. 1. Salin data tersebut ke LKS SPSS, isikan dalam satu kolom dengan nomor urut 1-30 sebagai skor untuk pengaturan keterampilan pribadi dan 31-60 untuk kemandirian belajar siswa, kemudian kolom kedua diisi dengan “1” .
2. Buat nama variabel dengan menggunakan Variable View, kemudian pada kolom Label beri nama “Pengaturan Waktu Belajar Matematika terhadap Prestasi Belajar Siswa” menjadi VAR000001 dan “Dampak” menjadi VAR000002. 3. Kemudian pada kolom Nilai di VAR000002 klik tidak ada, isi kolom Nilai dengan "1", beri label dengan "Pengaturan Waktu Belajar Matematika". Masukkan "keterampilan pribadi untuk kemandirian belajar siswa" di kotak Daftar Tanggungan dan "Pengaruh" di kotak Faktor.
84Dokumentasi, Daftar Guru MTs Negeri YP3I Muamalah Lomban Tahun Ajaran dikutip tanggal 5 September 2016, Jurusan Administrasi. Penyebaran angket kepada siswa Kelas IX sebanyak 300 orang di MTs YP3I Muamalah Lomban pada tanggal 03−04 September 2016.
