• Tidak ada hasil yang ditemukan

KAJIAN YURIDIS PERKAWINAN DIBAWAH UMUR MENURUT HUKUM PERKAWINAN INDONESIA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KAJIAN YURIDIS PERKAWINAN DIBAWAH UMUR MENURUT HUKUM PERKAWINAN INDONESIA"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Bahwa di daerah Madura masih terjadi perkawinan dibawah umur jika dikaitkan dengan undang-undang No.1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, akan tetapi jika menurut

Selanjutnya ketentuan Pasal 99 Kompilasi Hukum Islam (KHI) yang menyatakan bahwa : “anak sah adalah : (a) anak yang lahir dalam atau sebagai akibat perkawinan yang sah ;

Disatu sisi, pasal 6 ayat (2) menegaskan bahwa untuk melangsungkan perkawinan seseorang yang belum mencapai umur 21 harus mendapatkan ijin kedua orang tua, disisi lain

Permasalahan yang diambil penulisan tesis ini adalah akibat hukum perkawinan di bawah tangan, kedudukan hukum anak yang lahir dari perkawinan dibawah tangan didemak,

Tesis yang berjudul :”Perkawinan Anak Dibawah Umur Tanpa Izin Orang Tua Menurut Fiqih Islam, Kompilasi Hukum Islam dan Undang-Undang No.1 Tahun 1974 tentang Perkawinan”,

Sehubungan dengan pengaturan tentang perkawinan anak di bawah umur tanpa izin orang tua dalam Fiqih Islam, Kompilasi Hukum Islam dan Undang-Undang Perkawinan Nomor 1 Tahun

Penelitian ini mengkaji dan menjawab permasalahan mengenai perkawinan anak dibawah umur menurut sistem hukum di Indonesia, untuk mengetahui bagaimana pengaturannya, akibat hukum

62 Adapun pengertian anak menurut Pasal 45 KUHP adalah orang yang belum cukup umur, yaitu mereka yang melakukan perbuatan (tindak pidana) sebelum.. umur 16 (enam