• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PERENCANAAN AGREGAT DENGAN BIAYA RELEVAN YANG MINIMUM : Studi Kasus di Perusahaan 45 Industry.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS PERENCANAAN AGREGAT DENGAN BIAYA RELEVAN YANG MINIMUM : Studi Kasus di Perusahaan 45 Industry."

Copied!
38
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1.1 Data Permintaan 45 Industry Periode Januari 2010-Desember 2011
Tabel 1.2
gambaran hubungan antarvariabel, perumusan hipotesis sampai
Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Penelitian
+2

Referensi

Dokumen terkait

Dalam penelitian tugas akhir ini menerapkan suatu metode perencanaan produksi untuk meminimalkan biaya produksi dibawah batasan kapasitas produksi serta sumber daya keuangan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan agregat yang tepat yang dilakukan oleh CV Indo Karya sehingga dapat memberikan biaya produksi yang optimal

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan perencanaan agregat dapat mengefisiensikan biaya dan mengatasi demand yang berfluktuasi dengan cara

Setelah didapat metode peramalan dengan metode Eksponential Smoothing α = 0,8 0 maka dilanjutkan dengan perencanaan agregat menggunakan strategi yang perusahaan

Pada tahun 2011, strategi yang dapat diterapkan pada Pabrik Tahu Lembang yaitu strategi perencanaan agregat dengan menyesuaikan tingkat tenaga kerja, tanpa

Perusahaan sebaiknya menggunakan perencanaan agregat metode pengurangan tenaga kerja dalam proses produksinya, agar dapat membantu perusahaan dalam menekan biaya

Metode perhitungan ini terdiri dari dua unsur biaya, yaitu unsur biaya produksi dan unsur biaya non produksi (biaya operasional). Unsur biaya produksi meliputi biaya bahan

Dengan menganalisis beberapa strategi perencanaan produksi agregat yang dapat dilakukan tersebut dan menghitung biaya relevan yang terjadi, maka perusahaan dapat