• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV PELAKSANAAN PENELITIAN, DESKRIPSI DATA,

B. Deskripsi Data

1. Analisis Hasil Pengamatan Aktivitas Siswa

Berdasarkan hasil pengamatan aktivitas siswa, jumlah skor aktivitas siswa pada pertemuan II adalah 626. Berikut ini adalah adalah tabel mengenai jumlah siswa yang melakukan aktivitas dalam proses pembelajaran pada pertemuan II.

Tabel 4.10 Jumlah Siswa yang Melakukan Aktivitas pada Pertemuan II

No Hal yang Diamati Siswa yang Aktif Jumlah

Skor Jumlah %

1 Siswa membawa dan menggunakan alat tulis dan buku yangdiperlukan selama proses pembelajaran. 31 100.00 60

2

Selama proses pembelajaran, siswa tidak melakukan aktivitas yang tidak berhubungan dengan pelajaran seperti bercanda, melamun,

ngobrol di luar pelajaran, dll. 24 77.42 39

3

Siswa menunjukkan semangat kerjasama dan antusiasme dalam

kelompok. 27 87.10 41

4

Siswa menyimak penjelasan guru mengenai materi pelajaran maupun

hal lainnya. 27 87.10 39

5

Siswa bekerja bersama (berdiskusi) dengan teman kelompoknya

untuk memecahkan masalah. 27 87.10 45

6

Siswa mencatat informasi yang diperoleh dari

permasalahan-permasalahan pada LKS. 31 100.00 60

7

Siswa menyampaikan ide/pendapat mengenai cara menyelesaikan

masalah dalam diskusi kelompok. 26 83.87 41

8 Siswa mendengarkan ide/pendapat teman yang lain selama berdiskusi. 29 93.55 51 9 Siswa memecahkan permasalahan-permasalahan yang terdapat padaLKS. 30 96.77 52 10 Siswa menulis/mencatat jawaban pada LKS. 31 100.00 61 11 Siswa mengajukan pertanyaan kepada guru tentang materi dan latihansoal. 17 54.84 24

12

Siswa mengajukan pertanyaan kepada teman kelompoknya tentang

permasalahan-permasalahan pada LKS. 29 93.55 50 13 Siswa menyampaikan hasil pekerjaan kelompok. 5 16.13 10 14 Siswa memberikan jawaban/tanggapan atas pertanyaan yang diajukanguru atau teman. 11 35.48 17

90

15 Siswa memeriksa kembali pekerjaannya setelah selesai mengerjakanpermasalahan-permasalahan pada LKS. 22 70.97 36

Total 626

Berdasarkan Tabel di atas, dapat dilihat bahwa untuk jenis aktivitas visual, 22 siswa memeriksa kembali pekerjaannya setelah selesai mengerjakan permasalahan-permasalahan pada LKS. Untuk jenis aktivitas lisan, 27 siswa bekerja bersama (berdiskusi) dengan teman kelompoknya untuk memecahkan masalah, 26 siswa menyampaikan ide/pendapat mengenai cara menyelesaikan masalah dalam diskusi kelompok, 17 siswa mengajukan pertanyaan kepada guru tentang materi dan latihan soal, 29 siswa mengajukan pertanyaan kepada teman kelompoknya tentang permasalahan-permasalahan pada LKS, 5 siswa menyampaikan hasil pekerjaan kelompok, dan 11 siswa memberikan jawaban/tanggapan atas pertanyaan yang diajukan guru atau teman. Untuk jenis aktivitas mendengarkan, 29 siswa tercatat mendengarkan ide/pendapat teman yang lain selama diskusi. Untuk aktivitas menulis dan menggambar, tercatat semua siswa mencatat informasi yang yang diperoleh dari permasalahan-permasalahan pada LKS dan semua siswa juga menulis/mencatat jawaban pada LKS. Untuk aktivitas motorik, semua siswa membawa sendiri dan menggunakan alat tulis dan buku yang diperlukan selama proses pembelajaran. Untuk jenis aktivitas mental, 27 siswa menyimak penjelasan guru mengenai materi pelajaran maupun hal lainnya dan 30 siswa memecahkan permasalahan-permasalahan yang terdapat pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

LKS. Dan yang terakhir untuk jenis aktivitas emosional, 24 siswa tidak melakukan aktivitas yang tidak berhubungan dengan pelajaran seperti bercanda, melamun, ngobrol di luar pelajaran, dan lain-lain dan 27 siswa menunjukkan semangat kerjasama dan antusiasme dalam kelompok.

Menurut pengamatan observer, siswa masih tampak beradaptasi dengan pelaksanaan pembelajaran matematika dengan pendekatan pembelajaran berbasis masalah. Semua siswa aktif untuk mencatat bsik informasi yang terdapat pada soal maupun jawaban pada LKS. Interaksi siswa dalam kelompok sudah cukup baik, namun masih banyak siswa yang tidak berani untuk bertanya kepada peniliti tentang permasalahan yang dihadapi maupun memberikan jawaban atas pertanyaan yang peneliti atau teman ajukan kepada siswa. Hambatan yang peneliti hadapi adalah masih ada beberapa siswa yang masih melakukan hal-hal di luar belajar seperti ngobrol atau bercanda dengan teman kelompoknya.

b. Aktivitas Siswa pada Pertemuan III

Berdasarkan hasil pengamatan aktivitas siswa, jumlah skor aktivitas siswa pada pertemuan III adalah 627. Berikut ini adalah adalah tabel mengenai jumlah siswa yang melakukan aktivitas dalam proses pembelajaran pada pertemuan III.

92

Tabel 4.11 Jumlah Siswa yang Melakukan Aktivitas pada Pertemuan III

No Jenis Aktivitas Siswa yang Aktif Jumlah

Skor Jumlah %

1

Siswa membawa dan menggunakan alat tulis dan buku yang

diperlukan selama proses pembelajaran. 30 96.77 59

2

Selama proses pembelajaran, siswa tidak melakukan aktivitas yang tidak berhubungan dengan pelajaran seperti bercanda, melamun,

ngobrol di luar pelajaran, dll. 22 70.97 34

3 Siswa menunjukkan semangat kerjasama dan antusiasme dalamkelompok. 23 74.19 39 4 Siswa menyimak penjelasan guru mengenai materi pelajaran maupunhal lainnya. 30 96.77 46 5 Siswa bekerja bersama (berdiskusi) dengan teman kelompoknya untukmemecahkan masalah. 26 83.87 46 6 Siswa mencatat informasi yang diperoleh dari permasalahan-permasalahan pada LKS. 31 100.00 61 7 Siswa menyampaikan ide/pendapat mengenai cara menyelesaikanmasalah dalam diskusi kelompok. 24 77.42 40 8 Siswa mendengarkan ide/pendapat teman yang lain selama berdiskusi. 28 90.32 49 9 Siswa memecahkan permasalahan-permasalahan yang terdapat padaLKS. 28 90.32 52 10 Siswa menulis/mencatat jawaban pada LKS. 31 100.00 61 11 Siswa mengajukan pertanyaan kepada guru tentang materi dan latihansoal. 26 83.87 38 12

Siswa mengajukan pertanyaan kepada teman kelompoknya tentang

permasalahan-permasalahan pada LKS. 28 90.32 44 13 Siswa menyampaikan hasil pekerjaan kelompok. 4 12.90 7 14 Siswa memberikan jawaban/tanggapan atas pertanyaan yang diajukanguru atau teman. 21 67.74 28

15

Siswa memeriksa kembali pekerjaannya setelah selesai mengerjakan

permasalahan-permasalahan pada LKS. 13 41.94 23

Total 627

Berdasarkan Tabel di atas, dapat dilihat bahwa untuk jenis aktivitas visual, 13 siswa memeriksa kembali pekerjaannya setelah selesai mengerjakan permasalahan-permasalahan pada LKS. Untuk jenis aktivitas lisan, 26 siswa bekerja bersama (berdiskusi) dengan teman kelompoknya untuk memecahkan masalah, 24 siswa menyampaikan ide/pendapat mengenai cara menyelesaikan masalah dalam diskusi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

kelompok, 26 siswa mengajukan pertanyaan kepada guru tentang materi dan latihan soal, 28 siswa mengajukan pertanyaan kepada teman kelompoknya tentang permasalahan-permasalahan pada LKS, 4 siswa menyampaikan hasil pekerjaan kelompok, dan 21 siswa memberikan jawaban/tanggapan atas pertanyaan yang diajukan guru atau teman. Untuk jenis aktivitas mendengarkan, 28 siswa tercatat mendengarkan ide/pendapat teman yang lain selama diskusi. Untuk aktivitas menulis dan menggambar, tercatat semua siswa mencatat informasi yang yang diperoleh dari permasalahan-permasalahan pada LKS dan semua siswa juga menulis/mencatat jawaban pada LKS. Untuk aktivitas motorik, 30 siswa membawa sendiri dan menggunakan alat tulis dan buku yang diperlukan selama proses pembelajaran. Untuk jenis aktivitas mental, 30 siswa menyimak penjelasan guru mengenai materi pelajaran maupun hal lainnya dan 28 siswa memecahkan permasalahan-permasalahan yang terdapat pada LKS. Dan yang terakhir untuk jenis aktivitas emosional, 22 siswa tidak melakukan aktivitas yang tidak berhubungan dengan pelajaran seperti bercanda, melamun, ngobrol di luar pelajaran, dan lain-lain dan 23 siswa menunjukkan semangat kerjasama dan antusiasme dalam kelompok.

Menurut pengamatan observer, pada pertemuan III ini siswa sudah terbiasa dengan pembelajaran matematika dengan pendekatan pembelajaran berbasis masalah. Semakin banyak siswa yang menyimak penjelasan guru mengenai materi pelajaran dan bertanya

94

kepada peneliti tentang materi dan latihan soal. Siswa pun semakin berani untuk memberikan jawaban/tanggapan atas pertanyaan yang diajukan guru atau teman. .

c. Aktivitas Siswa pada Pertemuan IV

Berdasarkan hasil pengamatan aktivitas siswa, jumlah skor aktivitas siswa pada pertemuan IV adalah 637. Berikut ini adalah adalah tabel mengenai jumlah siswa yang melakukan aktivitas dalam proses pembelajaran pada pertemuan IV.

Tabel 4.12 Jumlah Siswa yang Melakukan Aktivitas pada Pertemuan IV

No Jenis Aktivitas Siswa yang Aktif Jumlah

Skor Jumlah %

1

Siswa membawa dan menggunakan alat tulis dan buku yang

diperlukan selama proses pembelajaran. 31 100.00 61

2

Selama proses pembelajaran, siswa tidak melakukan aktivitas yang tidak berhubungan dengan pelajaran seperti bercanda, melamun,

ngobrol di luar pelajaran, dll. 28 90.32 48

3 Siswa menunjukkan semangat kerjasama dan antusiasme dalamkelompok. 24 77.42 37

4

Siswa menyimak penjelasan guru mengenai materi pelajaran maupun

hal lainnya. 30 96.77 46

5

Siswa bekerja bersama (berdiskusi) dengan teman kelompoknya untuk

memecahkan masalah. 23 74.19 37

6 Siswa mencatat informasi yang diperoleh dari permasalahan-permasalahan pada LKS. 30 96.77 60

7 Siswa menyampaikan ide/pendapat mengenai cara menyelesaikanmasalah dalam diskusi kelompok. 26 83.87 44 8 Siswa mendengarkan ide/pendapat teman yang lain selama berdiskusi. 27 87.10 48 9 Siswa memecahkan permasalahan-permasalahan yang terdapat padaLKS. 31 100.00 55 10 Siswa menulis/mencatat jawaban pada LKS. 30 96.77 59 11 Siswa mengajukan pertanyaan kepada guru tentang materi dan latihansoal. 23 74.19 32 12 Siswa mengajukan pertanyaan kepada teman kelompoknya tentangpermasalahan-permasalahan pada LKS. 27 87.10 39 13 Siswa menyampaikan hasil pekerjaan kelompok. 7 22.58 12 14

Siswa memberikan jawaban/tanggapan atas pertanyaan yang diajukan

guru atau teman. 22 70.97 32

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

15 Siswa memeriksa kembali pekerjaannya setelah selesai mengerjakanpermasalahan-permasalahan pada LKS. 16 51.61 27

Total 637

Berdasarkan Tabel di atas, dapat dilihat bahwa untuk jenis aktivitas visual, 16 siswa memeriksa kembali pekerjaannya setelah selesai mengerjakan permasalahan-permasalahan pada LKS. Untuk jenis aktivitas lisan, 23 siswa bekerja bersama (berdiskusi) dengan teman kelompoknya untuk memecahkan masalah, 26 siswa menyampaikan ide/pendapat mengenai cara menyelesaikan masalah dalam diskusi kelompok, 23 siswa mengajukan pertanyaan kepada guru tentang materi dan latihan soal, 27 siswa mengajukan pertanyaan kepada teman kelompoknya tentang permasalahan-permasalahan pada LKS, 7 siswa menyampaikan hasil pekerjaan kelompok, dan 22 siswa memberikan jawaban/tanggapan atas pertanyaan yang diajukan guru atau teman. Untuk jenis aktivitas mendengarkan, 27 siswa tercatat mendengarkan ide/pendapat teman yang lain selama diskusi. Untuk aktivitas menulis dan menggambar, tercatat 30 siswa mencatat informasi yang yang diperoleh dari permasalahan-permasalahan pada LKS dan 30 siswa juga menulis/mencatat jawaban pada LKS. Untuk aktivitas motorik, semua siswa membawa sendiri dan menggunakan alat tulis dan buku yang diperlukan selama proses pembelajaran. Untuk jenis aktivitas mental, 30 siswa menyimak penjelasan guru mengenai materi pelajaran maupun hal lainnya dan semua siswa memecahkan permasalahan-permasalahan yang terdapat pada LKS. Dan yang

96

terakhir untuk jenis aktivitas emosional, 28 siswa tidak melakukan aktivitas yang tidak berhubungan dengan pelajaran seperti bercanda, melamun, ngobrol di luar pelajaran, dan lain-lain dan 24 siswa menunjukkan semangat kerjasama dan antusiasme dalam kelompok.

Menurut pengamatan observer, pertemuan IV tidak jauh berbeda dengan pertemuan III yaitu siswa sudah terbiasa dengan pembelajaran matematika dengan pendekatan pembelajaran berbasis masalah. Interaksi antarsiswa dalam kelompok maupun dengan peneliti tampak berjalan dengan lancar. Peneliti merasa sedikit kerepotan dalam menangani siswa yang semakin aktif dalam bertanya, misalnya ketika peneliti sedang membimbing salah satu kelompok dalam pemecahan masalah, kelompok lain terus memanggil-manggil untuk dibimbing juga.

d. Aktivitas Siswa pada Pertemuan V

Berdasarkan hasil pengamatan aktivitas siswa, jumlah skor aktivitas siswa pada pertemuan V adalah 677. Berikut ini adalah adalah tabel mengenai jumlah siswa yang melakukan aktivitas dalam proses pembelajaran pada pertemuan V.

Tabel 4.13 Jumlah Siswa yang Melakukan Aktivitas pada Pertemuan V

No Jenis Aktivitas Siswa yang Aktif Jumlah

Skor Jumlah %

1

Siswa membawa dan menggunakan alat tulis dan buku yang

diperlukan selama proses pembelajaran. 31 100.00 60

2

Selama proses pembelajaran, siswa tidak melakukan aktivitas yang tidak berhubungan dengan pelajaran seperti bercanda, melamun,

ngobrol di luar pelajaran, dll. 30 96.77 48

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

3

Siswa menunjukkan semangat kerjasama dan antusiasme dalam

kelompok. 28 90.32 46

4

Siswa menyimak penjelasan guru mengenai materi pelajaran maupun

hal lainnya. 29 93.55 48

5

Siswa bekerja bersama (berdiskusi) dengan teman kelompoknya untuk

memecahkan masalah. 30 96.77 51

6

Siswa mencatat informasi yang diperoleh dari

permasalahan-permasalahan pada LKS. 31 100.00 57

7

Siswa menyampaikan ide/pendapat mengenai cara menyelesaikan

masalah dalam diskusi kelompok. 27 87.10 43

8 Siswa mendengarkan ide/pendapat teman yang lain selama berdiskusi. 31 100.00 57 9

Siswa memecahkan permasalahan-permasalahan yang terdapat pada

LKS. 30 96.77 50

10 Siswa menulis/mencatat jawaban pada LKS. 31 100.00 60 11 Siswa mengajukan pertanyaan kepada guru tentang materi dan latihansoal. 23 74.19 34

12

Siswa mengajukan pertanyaan kepada teman kelompoknya tentang

permasalahan-permasalahan pada LKS. 31 100.00 48 13 Siswa menyampaikan hasil pekerjaan kelompok. 4 12.90 8 14

Siswa memberikan jawaban/tanggapan atas pertanyaan yang diajukan

guru atau teman. 26 83.87 40

15

Siswa memeriksa kembali pekerjaannya setelah selesai mengerjakan

permasalahan-permasalahan pada LKS. 17 54.84 27

Total 677

Berdasarkan Tabel di atas, dapat dilihat bahwa untuk jenis aktivitas visual, 17 siswa memeriksa kembali pekerjaannya setelah selesai mengerjakan permasalahan-permasalahan pada LKS. Untuk jenis aktivitas lisan, 30 siswa bekerja bersama (berdiskusi) dengan teman kelompoknya untuk memecahkan masalah, 27 siswa menyampaikan ide/pendapat mengenai cara menyelesaikan masalah dalam diskusi kelompok, 23 siswa mengajukan pertanyaan kepada guru tentang materi dan latihan soal, semua siswa mengajukan pertanyaan kepada teman kelompoknya tentang permasalahan-permasalahan pada LKS, 4

98

siswa menyampaikan hasil pekerjaan kelompok, dan 26 siswa memberikan jawaban/tanggapan atas pertanyaan yang diajukan guru atau teman. Untuk jenis aktivitas mendengarkan, semua siswa tercatat mendengarkan ide/pendapat teman yang lain selama diskusi. Untuk aktivitas menulis dan menggambar, tercatat semua siswa mencatat informasi yang yang diperoleh dari permasalahan-permasalahan pada LKS dan semua siswa juga menulis/mencatat jawaban pada LKS. Untuk aktivitas motorik, semua siswa membawa sendiri dan menggunakan alat tulis dan buku yang diperlukan selama proses pembelajaran. Untuk jenis aktivitas mental, 29 siswa menyimak penjelasan guru mengenai materi pelajaran maupun hal lainnya dan 30 siswa memecahkan permasalahan-permasalahan yang terdapat pada LKS. Dan yang terakhir untuk jenis aktivitas emosional, 30 siswa tidak melakukan aktivitas yang tidak berhubungan dengan pelajaran seperti bercanda, melamun, ngobrol di luar pelajaran, dan lain-lain dan 28 siswa menunjukkan semangat kerjasama dan antusiasme dalam kelompok.

Menurut pengamatan observer, pada pertemuan V ini siswa paling banyak melakukan aktivitas. Siswa sudah sangat terbiasa dengan pembelajaran dengan pendekatan pembelajaran berbasis masalah. Siswa aktif berdiskusi baik dalam diskusi kelompok maupun diskusi kelas yaitu presentasi jawaban masing-masing kelompok.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI