• Tidak ada hasil yang ditemukan

Arus Barang, Kapital dan Migras

PROYEKSI MAKRO EKONOM

B. Penanda Pertumbuhan

6. Arus Barang, Kapital dan Migras

Pergerakan arus barang yang keluar dan masuk yang disertai dengan sirkulasi kapital bergerak dengan cukup cepat sering per- tumbuhan lima faktor di atas. Efek kependudukan yang ditim- bulkan adalah pergerakan masyarakat ke titik-titik di mana ditemukan akumulasi barang dan modal. Migrasi pun terjadi. Dengan sistem kependudukan yang sangat tradisional, yang pada umumnya bersifat longgar, masyarakat dengan relatif mudah ber- migrasi ke daerah tertentu seperti Baghdad. Bahkan secara statistik, dapat dikalkulasi bahwa Baghdad pada masa keemasan al-Rashi>d menjadi kota terpadat dan terbesar di kawasan itu,61dengan penduduk sekitar satu juta orang.62

Data lain yang dapat menunjukkan besarnya migrasi penduduk yaitu bahwa pada masa pemerintahan al-Mu‘tas}im (218 H.) jumlah orang Turki yang bekerja di pemerintahan diperkirakan hampir mencapai 30 ribu orang.63

58

Al-Qalaqshandi>, Subh} al-A’asha>, vol. 5, 140; Ibn Manz}u>r, Li- sa>n al-‘Arab, vol. 2, 1199.

59Muh}ammad al-H{asan ibn Ya‘qu>b al-Hamda>ni>, S{ifat Jazi>rat al-

‘Arab, Muh}ammad ibn ‘Abd Alla>h al-Nejdi>, ed. (Cairo: Mat}ba‘at al- Sa‘a>dah, 1953), 136; Sa‘i>d al-Afgha>ni>, Aswa>q al-‘Arab fi> al- Ja>hiliyyah wa al-Isla>m, Edisi ke-2 (Damaskus: Da>r al-Fikr, 1960), 241.

60 Husayn Mu’nis, At}las Ta>ri>kh al-Isla>m, 147.

61Martin Bosker, Eltjo Buringh, J.L. van Zanden, “From Baghdad to Lon-

don: the Dynamics of Urban Growth in Europe and the Arab World, 800-1800,”

CEPR Discussion Paper, no. DP6833, 1-59.

62 George Zaydan, Ta>ri>kh al-Tamaddun al-Isla>mi>, vol. 2, 119. 63

67

Dengan kerangka lain,64berikut beberapa indikator mak- roekonomi negara Abbasiyah yang dapat penulis rekonstruksi.

Estimasi Indikator Makro Ekonomi Abbasiyah

Indikator Tahun Pemerintahan

Al-Rashi>d Al-Ami>n Al-Ma’mu>n Pertumbuhan Ekonomi Pertumbuhan PDB Sisi Pengeluaran (Dirham = 2,975 gram perak) Konsumsi - - - Masyarakat 29.488.000 65 - 10.00066 Pemerintah 1.502.820.00067 262.100.0068 86.540.00069 64

Kerangka makroekonomi yang digunakan BPS Indonesia.

65 29.488.000 dirham atau setara dengan 999.377.808.000 Rupiah. Ini

hasil kalkulasi dari: (1) Belanja seseorang yang bernama Ibra>hi>m al- Maws}ili> untuk membeli asset di samping tanah pribadinya yang berjumlah 1.200.000 dirham (Al-Jihshaya>ri>, al-Wuzara> wa al-Kutta>b [Cairo: Mat}ba‘at ‘Abd al-H{ami>d Ahmad H{anafi>, 1938],180-183); (2) Konsumsi dalam bentuk derma sosial atas nama anak bungsu Yah}ya> ibn Kha>lid al- Barmaki> sebesar 500 ribu dirham (al-Jihshaya>ri>, al-Wuzara’> wa al- Kutta>b, 180); (3) Biaya pembangunan dan perlengkapan istana pribadi Ja’far ibn Yah}ya> al-Barmaki> sebesar 20 juta dirham (al-T{abari>, Ta>ri>kh al- Umam wa al-Mulu>k, vol. 10, 82); (4) Masa pemerintahan al-Rashi>d dari pertengahan R. Awal 170 H. hingga 3 Rabiul Akhir 193 H./809 M. Sehingga bila benar al-Rashi>d berderma 1000 dirham setiap hari—di luar zakat yang dikeluarkannya—maka dengan asumsi masa pemerintahannya saja (sekitar 22 tahun atau 7788 hari [jumlah minimal hari per 1 tahun hijriyah adalah 354 hari]), maka jumlah total konsumsi untuk derma yang dikeluarkan adalah sebanyak 7.788.000 dirham atau sekitar 263.943.108.000 Rupiah (Lihat: al-T{abari,

Ta>ri>kh al-Umam wal al-Mulu>k, vol. 10, 113).

66 Uang yang dibelanjakan keluarga pejabat bernama ‘Ali> ibn Abi>

Sa‘i>d sebagai hadiah kepada sastrawan al-As{ma’i> (al-Jihshaya>ri>, al- Wuzara> wa al-Kutta>b, 250).

67 Kalkulasi dari : (1) 7 juta dirham untuk biaya operasional pemerintahan

di daerah Kabul dan Sijistan (al-Jihshaya>ri>, al-Wuzara> wa al-Kutta>b, 191); (2) 100 ribu dirham sebagai award yang diberikan pada bidang seni sastra, tepat-

68

nya kepada sastrawan Marwa>n ibn Abu> H{afs}ah (al-T{abari>, Ta>ri>kh al- Umam wa al-Mulu>k, vol. 10, 63); (3) 1 juta dirham untuk pelunasan hutang seseorang yang bernama ‘Abd al-Malik ibn S{a>lih}. Malah menurut al- Jihshaya>ri>, jumlahnya mencapai 4 juta dirham (Muh}ammad ibn Ali> ibn Muh}ammad ibn T{aba>t}aba> ibn al-T{aqtaqi>, al-Fakhri> fi> al-A<da>b al- Sult}a>niyyah, 187; al-Jihshaya>ri>, al-Wuzara>’ wa al-Kutta>b, 213); (4) Pal- ing tidak jumlah pasukan resmi angkatan perang (al-murtazaq) jaman al-Rashi>d adalah sebanyak 135 ribu. Ini berdasarkan keterangan al-T{abari> terkait jumlah pasukan yang menginvasi Romawi yang dipimpin langsung oleh al-Rashi>d pa- da tahun 190 H. Dengan asumsi: (i) bahwa gaji (al-rawa>tib) mereka tidak jauh dari gaji standar yang dikeluarkan pada sekitar 1 dekade berikutnya yaitu sekitar 40 dirham untuk infantri dan 100 dirham untuk kaveleri, (ii) melihat kasus pen- jagaan perbatasan tertentu, perbandingan jumlah kavaleri terhadap infantri ada- lah 4:6 atau 54.000 kavileri dan 81.000 infantri. Mengingat gaji prajurit pada umumnya diberikan setiap 45 hari sekali dan tahun hijriyah menggunakan siklus sinodik (sekitar 354 hari/tahun), maka jumlah pengeluaran rutin untuk gaji sela- ma 22 tahun adalah 173 kali. Total gaji kedua jenis prajurit di atas per 45 hari adalah 8.640.000 dirham atau sekitar 292.818.240.000 Rupiah/45 hari. Sehingga jika dikalikan selama 22 tahun (173 kali) maka jumlahnya adalah 1.494.720.000 Dirham atau sekitar 50.657.555.520.000 Rupiah (Lihat: al-T{abari, Ta>ri>kh al- Umam wa al-Mulu>k, vol. 10, 69, 98-99; Ibn Wahb al-Ka>tib, al-Burha>n fi> Wuju>h al-Baya>n, Ah}mad Mat}lu>b & Khadi>jah al-H{adi>thi>, ed. [Bagh- dad: Maktabat al-‘A<ni>, 1967], 294; Hugh N. Kennedy, The Armies of the Ca- liphs: Military and Soceity in the Early Islamic State [Oxford: Routledge, 2001], 78-79; Quda>mah ibn Ja‘far al-Ka>tib, Kita>b al-Khara>j wa S{ina>‘at al- Kita>bah, ed. Muh}ammad Husayn al-Zabi>di> [Baghdad: al-Zabi>di>, 1981], 3, 10; Ibn Qutaybah, Adab al-Ka>tib, ed. Muh}ammad Muh}y al-Di>n ‘Abd al- H{amid [Cairo: Maktabat al-Sa‘a>dah, 1963], 110-114).

68 Kalkulasi dari: (1) 102 juta dirham sebagai insentif 24 bulan yang di-

janjikan al-Ami>n sebesar 80 dirham/24 bulan gaji kepada 50 ribu pasukannya yang hendak menyerang al-Ma’mu>n. Perdana menteri al-Fad}l ibn al-Rabi>‘ menegaskan untuk mengucurkan dana sebesar 3 juta dirham kepada prajurit yang berada di daerah kekuasaan al-Ma’mu>n (Khurasan) yang mau membelot. Ini termasuk 200 ribu dinar untuk panglima perang, Ali> ibn ‘I<sa> ibn Ma>ha>n dan 50 ribu dinar untuk putra ‘Ali> ibn ‘I<sa> ibn Ma>ha>n yang ikut memban- tu. Momen kekalahan perang justru menyebabkan bargaining position prajurit jadi lebih dominan. Mereka tetap meminta agar gaji dinaikkan menjadi 80 dir- ham dan insentif dicairkan. Karena membuat kekacauan di ibukota, akhirnya oleh pemerintah al-Ami>n, mereka yang bergaji di bawah 80 dirham dinaikkan menjadi 80 dirham, dan insentif 4 bulan dicairkan (al-T{abari>, Ta>ri>kh al- Umam wa al-Mulu>k, vol. 10, 124, 139, 149, 155, 153; Abu> al-Fida>, al- Mukhtas}ar fi> Akba>r al-Bashar, vol. 1, 160; al-Dhahabi>, Ta>ri>kh al- Isla>m wa Wafaya>t al-Masha>hi>r wa al-A’ala>m, vol. 4, 1033). Dengan demikian, gaji semua pasukan infanteri adalah 80 dirham/45 hari—di luar insen- tif (arza>q) dan pasukan kaveleri 100 dirham/45 hari. Dengan perbandingan 4:6

69

dan asumsi minimal pasukan al-Ami>n di Baghda>d tidak kurang dari 50 ribu orang, maka jumlah infantri sebanyak 30.000 dan kaveleri sebanyak 20.000 orang. Ini berarti bahwa uang untuk gaji yang harus dikeluarkan untuk mereka tak kurang dari 4.400.000/45 hari. Maka mengingat masa pemerintahan al-Amin adalah sekitar 4 tahun 7 bulan 21 hari maka paling tidak gaji yang diberikan ada- lah 36 kali sehingga dana yang harus dikeluarkan adalah 158.400 .000 dirham; (2) 1.500.000 dirham adalah sejumlah uang yang diklaim al-Ami>n digunakan untuk kepentingan masyarakat muslim (al-Jihshaya>ri>, al-Wuzara>’ wa al- Kutta>b, 237); (3) 200 ribu dirham sebagai gaji para perwira perang (quwwa>d) yang berjumlah 400 orang dipimpin oleh ‘Ali ibn Muh}ammad ibn ‘I<sa> ibn Nahi>k. Dari konteks redaksi (lih}a>q) dapat dipahami bahwa gaji perwira (bukan panglima perang/ami>r al-jaysh) paling tidak adalah 500 dirham (Al- Dhahabi>, Ta>ri>kh al-Isla>m wa Wafaya>t al-Masha>hi>r wa al-A‘ala>m, vol. 4, 1038).

69 Kalkulasi dari: (1) Uang modal awal shirkat (kongsi) dagang yang

diberikan pemerintah kepada seseorang bernama Khudha>bu>dh sebagai imba- lan atas jasanya kepada pemerintah sebesar 750 ribu dirham (al-Jihshaya>ri>, al- Wuzara’> wa al-Kutta>b, 262); (2) Fase transisi ditandai oleh adanya instabili- tas politik. Hal ini misalnya dapat dilihat dari pertengahan tahun 199 hingga ta- hun 200 H. yang dipenuhi oleh beberapa pemberontakan. Setidaknya biaya min- imal untuk operasi militer yang dikeluarkan al-Ma’mu>n untuk meredam pem- berontakan bermotif politis yang digalang oleh Muh}ammad ibn Ibra>hi>m ibn T{ab}a>t}aba> di sekitar Kufah adalah mencapai 240 ribu dirham. Hal ini ber- dasarkan estimasi pasukan yang dibentuk oleh kaki tangan al-Ma’mu>n, al- H{asan ibn Sahl yaitu sekitar 4.000 kavileri dan 6.000 infantri. Estimasi ini be- lum termasuk operasi militer untuk melawan pemberontakan di Yaman yang digawangi Ibra>hi>m ibn Mu>sa al-Rid}a>; pemberontakan di Basrah dipimpin oleh Zayd ibn Mu>sa> ibn Ja’far; pemberontakan di Mekkah di bawah ketuanya Husayn ibn H{asan ibn al-Aft}as. Pemberontakan di atas ini seluruhnya bermotif misi politik kalangan al-T{a>libiyyi>n (partai yang berafiliasi kepada ‘Ali> ibn Abi> T{a>lib dan keluarganya). Di sisi lain, terdapat ‘instabilitas’ internal pemerintah. Sebagai contoh, demonstrasi militer terhadap al-H{asan ibn Sahl terkait kenaikan gaji pada tahun 200 H. di Baghdad; juga kudeta terhadap al- Ma’mu>n dari kalangan keturunan al-‘Abbas disebabkan penetapan ‘Ali> ibn Mu>sa> al-Rid}a> sebagai putra mahkota. Beberapa operasi militer di atas setid- aknya menurut yang tercatat menghabiskan dana sekitar 640 ribu dirham (al- Dhahabi>, Ta>ri>kh al-Isla>m wa Wafaya>t al-Masha>hi>r wa al-A’ala>m, vol. 4, 1056, 1059; al-Dhahabi>, Ta>ri>kh al-Isla>m, vol. 5, 7; M. R. Qal’aji>,

Mu’jam Lughat al-Fuqaha>, vol. 1, 320); (3) 150 ribu dirham jumlah uang yang berikan oleh al-Ma’mu>n kepada al-‘Abbas ibn al-Haytham karena berhasil me- nangkap tiga orang yang menganiaya al-Fad}l ibn Sahl (al-Dhahabi>, Ta>ri>kh al-Isla>m wa Wafaya>t al-Masha>hi>r wa al-A’ala>m, vol. 5, 8); (4) 10 juta dirham untuk biaya pemerintahan wilayah Khurasan dan kawasan timur lainnya (al-Dhahabi>, Ta>ri>kh al-Isla>m wa Wafaya>t al-Masha>hi>r wa al- A’ala>m, vol. 5, 15); (5) 60 juta dirham Biaya untuk militer dan dana untuk kota

70 Investasi 30.000.00070 15.000.00071 ∞72 Ekspor - - - Impor - - - Pertumbuhan PDB Sisi Produksi (dirham) Pertanian 80.780.0007314.800 .0007447.027.21575 - 100.361.8576

Fam al-S{ulh} yang dicairkan pada tahun 210 H. (al-Dhahabi>, Ta>ri>kh al- Isla>m wa Wafaya>t al-Masha>hi>r wa al-A’ala>m, vol. 5, 19); (6) 15 juta dirham untuk dana operasional pemerintahan baru yang diberikan kepada al- Mu’tas}im, gubernur Mesir dan Sha>m dan al-‘Abba>s yang mengepalai daerah al-Jazi>rah. Masing-masing menerima 500 ribu dinar atau sekitar 7,5 juta dirham (al-Dhahabi>, Ta>ri>kh al-Isla>m wa Wafaya>t al-Masha>hi>r wa al- A‘ala>m, vol. 5, 244).

70

Kalkulasi dari: (1) Biaya yang dikeluarkan oleh Perdana menteri (wa- zi>r al-tanfi>dh) Yah}ya> ibn Kha>lid untuk melaksanakan proyek pem- bangunan sungai al-Qa>tu>r dan kanalisasi Abu> al-Jund adalah sebesar 20 juta dirham (al-Jihshaya>ri, al-Wuzara’> wa al-Kutta>b, 190); (2) Tahun 178 H., asisten perdana menteri, al-Fad}l ibn Yah}ya> menghabiskan dana 10 juta dir- ham untuk membangun “layanan air umum terintegrasi” (al-h}ayad}a>t), be- berapa mesjid, lembaga-lembaga pendidikan (al-riba>t}a>t), merekrut angkatan perang, memutihkan utang pajak lama (manajemen fiskal), memberi beasiswa (was}ala) di bidang pendidikan (al-Jihshaya>ri, al-Wuzara’> wa al- Kutta>b, 191).

71 Biaya membuat 5 kapal besar yang diestimasi dari perkataan seorang

saksi mata bernama al-Husayn ibn al-D{ah}h}a>k (w. 250 H./864 M.) yang me- nyebut bahwa biaya pembuatan per satu kapal adalah sekitar 3 juta dirham (al- Dhahabi>, Ta>ri>kh al-Isla>m wa Wafaya>t al-Masha>hi>r wa al-A‘ala>m, vol. 4, 1048).

72 Dana tak terhingga untuk membangun dan membentengi kota Tu-

wa>nah. Beberapa sejarawan menyebut jumlah dana itu dengan ungkapan “han- ya Allah yang tahu besarannya” (la> yuh}s}i>hi> illa> Alla>h) (al-Dhahabi>,

Ta>ri>kh al-Isla>m wa Wafaya>t al-Masha>hi>r wa al-A‘ala>m, vol. 5, 247).

73 Pemasukan dari Abwa>b al-Ma>l (Pos-pos Harta/’The Treasure Hous-

es’) di daerah pertanian al-Sawa>d (al-Jihshaya>ri>, al-Wuzara’> wa al- Kutta>b, 281-288). Setidaknya ada “enam wilayah utama” pertanian gandum dan buah-buahan negara Abbasiyah periode al-Rashi>d: (1) al-Sawa>d, Irak; (2) Utara Shiria>, (3) Mosul; (4) al-Jazi>rah; dan (5) Mesir (Hugh Kennedy, The Early Abbasid Caliphate: A Political History [Kent: Croom Helm, 1981], 21;

71

Robin S. Doak, Great Empires of the Past: Empire of the Islamic World [New York: Chelsea House, 2010], 43; D. E. Streusand, Islamic Gunpowder Empires: Ottomans, Safavids, and Mughals [Boulder: Westview Press, 2011], 17; R. S. Chaurasia, History of Middle East [New Delhi: Atlantic, 2005], 171).

74 Penghasilan pajak (jiba>yah) dari harga hasil panen daerah al-Sawa>d

(Al-Jihshaya>ri>, al-Wuzara’> wa al-Kutta>b, 281).

75 47.027.215 dirham atau sekitar 1.593.799.343.565 Rupiah. Nominal ini

diambil dari pemasukan (jiba>yah) berupa komoditas pilihan. Dari Isfahan: 20 ribu rit}l madu: 500 ribu dirham (25 dirham/1 rit}l) ; 20 ribu rit}l madu al- urundi>: 600 ribu dirham (30 dirham/rit}l); dari kota satelit Basrah dan Kufah: 20 ribu rit}l madu putih: 600 ribu dirham (30 dirham/rit}l); dari daerah Shahr- zu>r, Mosul, al-Jazi>rah, Azerbaijan, Mu>qa>n, Karkh, dan Ji>la>n: 12 pundi (ziqq) madu : 60 ribu dirham (25 dirham/ziqq [1 ziqq adalah sekitar 200 rit}l]). Sub sektor perkebunan menyumbang komoditi berupa: gula 30 ribu rit}l dari daerah al-Ahwa>z yang diuangkan menjadi sekitar 45 ribu dirham (1,5 dirham/

rit}l. Bagian atas tebu satu fida>n seharga 5 dinar, bagian bawah per 1 fida>n

dihargai 2 dinar 5 qira>t}). Komoditas perkebunan dari Persia: 20 ribu air kismis hitam: - ; 250 ribu buah delima: 207.500 dirham (0,83 dirham/1 delima) ; 250 ribu srikaya (safarjal): 250 ribu dirham (1 dirham/1 srikaya); 30 ribu botol minyak astiri mawar: - ; 15 ribu rit}l mangga: - ; dan 3 kurr hashimi> kismis: 7.200 dirham (2.400 dirham/1 kurr [1 kurr sekitar 200 rit}l]). Dari Karman: 20 ribu rit}l/3846 s}a>’ tamar (kurma): 3.846 dirham (1 dirham/1 s}a’[1 rit}l = + 0,19 s}a>’]), 100 rit}l adas: 66 dirham (0,33 dirham/1 rit}l). Dari kawasan Sanad: 150 mann gaharu: 2.100 dirham (14 dirham/1 mann); 150 mann gaharu berbagai jenis: sekitar 2.100 dirham. Dari Khurasan: 300 rit}l buah zaq- qum/Balanites Aegyptiaca (al-ihli>j): - . Dari Jurja>n: 1.000 mann sutera Ibrisi>m: 260.000 dirham (260 dirham/ 1 mann). Dari daerah Rhages: 100 juta delima: 830 ribu dirham; 1.000 rit}l buah persik (khu>kh): 2.500 dirham (2,5 dirham/1 rit}l). Dari daerah Isfahan: 1000 mann Ceratonia siliqua (rub): - . Dari seluruh penjuru Sha>m: 300 ribu rit}l anggur kering (zabi>b) atau 1.500 kurr: 3.600.000 dirham (2.400 dirham/1 kurr [1 kurr sekitar 200 rit}l]). Sementara dari sub sektor peternakan adalah: Sanad menyumbang berupa 3 ekor gajah (al- fi>lah) senilai 17.703 dirham (sekitar 5.901 dirham/1 ekor gajah betina dewasa). Dari Khurasan: 4 ribu kuda terbaik (al-bardhu>n): 40 juta dirham (10 ribu dir- ham/1 bardhu>n). Dari Qu>ms: 40 ribu delima: 33.200 dirham. Dari Armenia: 200 keledai (bigha>l): 6000 dirham (2 dinar/1 keledai) (Lihat: Muh}ammad ibn ‘Ali> ibn Ibra>hi>m, al-A’ala>q al-Khat}i>rah fi> Dhikr Umara> al-Sha>m wa al-Jazi>rah, vol. 1, ed. Yah}ya> Zakariya> [Damaskus: Waza>rat al- Thaqa>fah, 1991], 68, Badr al-Di>n al-‘Ayni>, ‘Aqd al-Juma>n fi> Ta>ri>kh Ahl al-Zama>n, vol. 1, ed. M. M. Ami>n [Cairo: Da>r al-Kutub, 1987), 192; al- Qalaqshandi>, Subh} al-A’asha>, vol. 1, 495, vol. 3, 530; Ibn Qutaybah, ‘Uyu>n al-Akhba>r, vol. 1 [Beirut: Da>r al-Fikr, 2005], 112; al-Zamakhshari>, Rabi>’ al-Abra>r wa Nus}u>s} al-Akhba>r, vol. 1 [Beirut: Muassasat al-A‘ala> li al- Mat}bu>‘a>t, 1992], 485; Abu> al-Nu‘aym al-As}faha>ni>, H{ilyat al- Awliya>’, vol. 6 [Beirut: Da>r al-Kutub al-‘Arabi>, 1405 H.], 212; Ibn Taymi-

72

yah, al-H{isbah [Beirut: Da>r Ibn H{azm, 2004], 48; al-Dhahabi>, Ta>ri>kh al- Isla>m wa Wafaya>t al-Masha>hi>r wa al-A‘ala>m, vol. 13, 431; Ah}mad ibn ‘Abd Alla>h al-Qalaqshandi>, Ma‘a>thir al-Ina>qah fi> Ma‘a>lim al- Khila>fah, vol. 1 [Kuwait: Mat}ba‘at al-H{uku>mah, 1985], 248; ‘Abd al- Rah}ma>n ibn ‘Ali> ibn al-Jawzi>, al-Muntaz}am fi> Ta>ri>kh al-Mulu>k wa al-Umam, vol. 8 [Beirut: Da>r al-S{adr, 1358 H.], 60, vol. 8, 382; al-Maqri>zi>,

al-Sulu>k li Ma‘rifat Duwal al-Mulu>k, vol. 3 [Beirut: Da>r al-Kutub al- ‘Ilmiyyah, 1997], 74, 78; Abu> ‘Ubayd al-Bakri>, Simt} al-Laa>li> fi> Sharh} Ama>li> al-Qa>li>, ed. Abd al-‘Azi>z al-Maymani>, vol. 1 [Cairo: Mat}ba‘at Lajnat al-Ta’li>f, 1936], 176; Ibn Qutaybah, al-Shi‘r wa al-Shu‘ara>, vol. 1, ed. Ah}mad Muh}ammad Sha>kir [Cairo: Da>r al-Ma‘a>rif, 1982], 165; Abu> al- Faraj al-As}faha>ni>, al-Agha>ni>, vol. 16, ed. Ih}sa>n ‘Abba>s, et al. [Beirut: Da>r S{a>dir, 2002)], 18; Shiha>b al-Di>n al-Nuwayri>, Niha>yat al-Arab fi> Funu>n al-Adab, vol. 3, ed. Mufi>d Qumayh}ah [Beirut: Da>r al-Kutub al- ‘Ilmiyyah, 2004], 284; Ibn al-Muja>wir, Ta>’ri>kh al-Mustabs}ir: S{ifat Bila>d al-Yaman wa Makkah wa Ba‘d} al-H{ija>z, vol. 1, ed. Mamdu>h} H{asan [Cai- ro: Maktabat al-Thaqa>fah al-Di>niyyah, 1996], 34; ‘Abd al-Rah}ma>n al- Jabarti>, ‘Aja>‘ib al-A<tha>r fi> al-Tara>jim wa al-Akhba>r, vol. 2, ed. ‘Abd al-Rah}i>m ‘Abd al-Rah}ma>n [Cairo, Da>r al-Kutub al-Mis}riyyah, 1998], 177; Ibn Manz}u>r, Mukhtas}ar Ta>ri>kh Dimashq li Ibn al-‘Asa>kir, vol. 8 [Beirut: Da>r al-Fikr, 1984], 50; al-Maqri>zi>, Itti’a>z} al-H{unafa> bi Akhba>r al-Fa>t}imiyyi>n al-Khulafa>, vol. 1 [Cairo: Lajnat Ih}ya> al-Tura>th al-Isla>mi>, 1967], 154.

76 Total hasil pertanian biji gandum kasar (al-sha’i>r): 99731 kurr dan bi-

ji gandum halus (al-h{int}ah) 177.200 kurr dari kawasan al-Sawa>d yang dikon- versi oleh Quda>mah ibn Ja’far senilai 100.361.850 dirham (Koda>ma ibn Dja‘far, Et Excerpta E Kita>b al-Khara>dj, dalam Abu>’l-Ka>sim Obaidallah ibn Abdallah Ibn Khoruda>bhbeh, Kita>b al-Masa>lik wa’l-Mama>lik [Liber Viarum Et Regnorum], M. J. De Goeje, ed. [Leiden: E. J. Brill, 1889], 339).

73 Industri pen- golahan 50.108.24077 - - 77

50.108.240 dirham atau sekitar 1.698.218.361.840 Rupiah. Estimasi ini adalah kalkulasi dari: 50 ribu plaster sayrafi (al-t}i>n al-s}ayra>fi>) kualitas nomor satu dari Persia: - . Dari Karman: 500 baju yamani dan khus}aybi>: 600 ribu dirham (sekitar 1200 dirham atau 80 dinar/potong). Dari kawasan Sanad berupa 2000 pakaian kerja (al-khashbiyyah): 210 ribu dirham (105 dirham atau sekitar 7 dinar/potong); celemek (fu>t}ah) 4000 lembar: 320 ribu dirham (80 dirham/potong); 2000 pasang sandal: 4000 dirham (2 dirham/pasang) dan ma- kanan olahan (al-t}a‘a>m) sebanyak 1 juta quafiz: 1 juta dirham (1dirham/quafiz). Dari Sijistan: pakaian jadi kualitas terbaik (al-mu’ayyanah) 300 potong: 360 ribu dirham (1200 dirham atau 80 dinar/potong); 100 rit}l per- men Va>ni>dh: 500 dirham (5 dirham/rit}l); 2 ribu takar (naqrah) perak: 200 ribu dirham (100 dirham/naqrah); 27 ribu pakaian (al-thawb): 2.430.000 dirham (90 dirham/potong). Dari Qu>ms: 1000 takar perak: 100.000 dirham (100 dir- ham/takar); 70 kain (kisa>): 140 dirham (7 dirham/potong). Dari T{ibristan, Dinbawand dan Ruyan: 100 potong permadani: 25 juta dirham (250 ribu dir- ham/potong); 200 pakaian tebal (aksiyah): 200 ribu dirham (1000 dir- ham/potong); 200 pakaian (al-thiya>b): 240 ribu dirham (1.200 dirham/potong); 300 saputangan (mana>di>l): 3.600 dirham (12 dirham/potong) dan 600 kaca hias (al-ja>ma>t): 18 juta dirham (3000 dirham/kaca hias). Dari Isfahan: 30 ribu rit}l lilin: 450 ribu dirham (1 dinar/lilin). Dari daerah Shahrzur, Mosul, al- Jazi>rah, Azerbaijan, Mu>qa>n, Karkh dan Jilan: 20 kopiah (taylasa>n): 30 ribu