• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

4.1.1 Implementasi Penelitian

4.1.1.2 Deskripsi Implementasi Pembelajaran

Pelaksanaan penelitian dimulai dengan pretest pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Pretest dilakukan untuk mengetahui kemampuan awal siswa dari kedua kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Pretest

dilaksanakan pada hari Selasa, 14 Agustus 2018 selama 2 jam pelajaran (2 x 35 menit). Soal yang diberikan dalam bentuk uraian yang berjumlah 6 butir yang merupakan 6 kemampuan berpikir kritis. Waktu yang diberikan untuk pengerjaan soal selama 2 x 35 menit. Sebelum mengerjakan pretest, guru memberikan pengarahan dalam pengerjaan soal dan maksud dari setiap butir soal. Siswa juga diberikan kesempatan untuk bertanya apabila belum memahami soal yang diberikan. Dalam pengerjaan pretest baik kelompok kontrol maupun kelompok eksperimen didampingi oleh guru mitra. Peneliti berperan sebagai pengamat dan mendokumentasikan kegiatan yang berjalan di kedua kelas tersebut. Berikut deskripsi implementasi kegiatan pembelajaran pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen.

1. Deskripsi Implementasi Pembelajaran Kelompok Kontrol

Implementasi pembelajaran di kelompok kontrol menggunakan model pembelajaran konvesional yaitu ceramah. Pembelajaran dilaksanakan oleh guru mitra di dalam kelas dan dilaksanakan selama dua kali pertemuan. Waktu yang dibutuhkan pada setiap pertemuan adalah 2 jam pelajaran atau 2 x 35 menit.

68 Pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Selasa, 4 September 2018 pukul 07.10 – 08.20 WIB. Materi yang dipelajari yaitu sistem pernapasan pada golongan hewan mamalia, serangga, reptil, dan unggas. Kegiatan pembelajaran diawali dengan apersepsi dengan cara guru mitra melakukan tanya jawab dengan siswa terkait dengan pengalaman siswa melihat hewan golongan mamalia, serangga, reptil, dan unggas. Pada saat kegiatan inti, siswa dijelaskan materi tentang sistem pernapasan pada golongan hewan mamalia, serangga, reptil, dan unggas. Siswa mendengarkan penjelasan yang disampaikan oleh guru dan mencatat hal-hal penting berdasarkan penjelasan guru di buku masing-masing. Pada kegiatan akhir dilakukan dengan menyimpulkan materi dan bertanya jawab terkait dengan materi yang telah dipelajari oleh siswa. Siswa juga diberikan tindak lanjut berupa tugas untuk membuat langkah-langkah dalam mengganti akuarium menggunakan gayung, jaring, dan tangan.

Pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Kamis, 6 September 2018 pukul 09.10 – 10.20 WIB. Materi yang dipelajari yaitu sistem pernapasan pada golongan hewan amfibi, cacing, dan ikan. Kegiatan pembelajaran diawali dengan apersepsi dengan cara guru mitra melakukan tanya jawab dengan siswa terkait dengan pengalaman siswa melihat hewan golongan amfibi, cacing, dan ikan. Pada saat kegiatan inti, siswa dijelaskan materi tentang sistem pernapasan pada golongan hewan amfibi, cacing, dan ikan. Siswa mendengarkan penjelasan yang disampaikan oleh guru dan mencatat hal-hal penting berdasarkan penjelasan guru di buku masing-masing. Pada kegiatan akhir dilakukan dengan menyimpulkan materi dan bertanya jawab terkait dengan materi yang telah dipelajari oleh siswa. Siswa juga diberikan tindak lanjut berupa tugas untuk membuat gambar alat pernapasan pada hewan yang sudah dipelajari.

Pada hari Jumat, 07 September 2018 siswa pada kelompok kontrol melaksanakan posttest I. Posttest I bertujuan untuk mengetahui pemahaman siswa setelah mendapatkan pembelajaran dengan model ceramah. Posttest II dilaksanakan tujuh hari setelah posttest I yaitu pada hari Jumat, 14 September 2018. Posttest II

bertujuan untuk mengetahui pemahaman siswa setelah beberapa hari mendapatkan pembelajaran dengan model ceramah. Soal posttest I dan posttest II dikerjakan oleh

69 siswa yang sama dengan soal yang sama seperti soal pretest yang telah dikerjakan oleh siswa sebelumnya. Soal nomor 3 digunakan untuk meneliti variabel

mengevaluasi yang terdiri dari 3 sub soal yaitu nomor 3a, 3b, dan 3c. Soal nomor 4 digunakan untuk meneliti variabel menarik kesimpulan yang terdiri dari 3 sub soal yaitu nomor 4a, 4b, dan 4c.

2. Deskripsi Implementasi Pembelajaran Kelompok Eksperimen

Pembelajaran pada kelompok eksperimen menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT). Pembelajaran dilakukan selama tiga kali pertemuan dengan materi yang berbeda pada setiap pertemuannya. Pembelajaran dilaksanakan oleh guru mitra di dalam kelas. Waktu yang dibutuhkan pada setiap pertemuan adalah 2 jam pelajaran atau 2 x 35 menit.

Pelaksanaan pembelajaran pada kelompok eksperimen dilakukan dengan model pembelajaran kooperatif tipe TGT yang meliputi tiga kegiatan yaitu pendahuluan, inti, dan penutup. Kegiatan pendahuluan berisi salam, doa, apersepsi, orientasi, dan motivasi. Kegiatan inti berisi lima langkah model pembelajaran kooperatif tipe TGT, yaitu penyajian materi (class presentation), kelompok (teams),

permainan (game), kompetisi (tournament), pengakuan kelompok (teams recognition). Kegiatan penutup berisi kesimpulan, refleksi, tindak lanjut, doa, dan salam penutup.

Pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Selasa, 4 September 2018 pada pukul 09.10 – 10.20 WIB. Materi yang dipelajari yaitu tentang sistem pernapasan pada golongan hewan mamalia, serangga, reptil, dan unggas. Pada kegiatan awal diawali dengan apersepsi dengan cara guru mitra melakukan tanya jawab dengan siswa terkait dengan pengetahuan awal siswa mengenai sistem pernapasan pada hewan yang ada di sekitar. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian tujuan pembelajaran (orientasi) dan memotivasi siswa agar bersemangat untuk mengikuti pembelajaran (motivasi).

Pada kegiatan inti yang pertama, guru mitra menjelaskan materi mengenai sistem pernapasan pada golongan hewan mamalia, serangga, reptil, dan unggas.

70 Siswa juga diminta mengamati secara langsung beberapa hewan yang dibawa oleh guru. Siswa mendengarkan penjelasan oleh guru dan mencatat hal-hal penting pada buku catatannya. Kegiatan inti yang kedua yaitu kelompok (teams). Siswa dibagi ke dalam 3 kelompok heterogen untuk belajar dalam kelompok. Kelompok heterogen terdiri dari siswa yang memiliki kemampuan berbeda. Siswa saling berdiskusi terkait dengan materi pelajaran, dan memastikan seluruh anggota memahami materi yang sudah dipelajari. Pada kegiatan akhir dilakukan dengan menyimpulkan materi dan bertanya jawab terkait dengan materi yang telah dipelajari oleh siswa.

Pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Jumat, 07 September 2018 pada pukul 08.00 – 09.10 WIB. Materi yang dipelajari yaitu tentang sistem pernapasan pada golongan hewan amfibi, cacing, dan ikan. Pada kegiatan awal diawali dengan apersepsi dengan cara guru mitra melakukan tanya jawab dengan siswa terkait dengan pengetahuan awal siswa mengenai sistem pernapasan pada hewan yang ada di sekitar. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian tujuan pembelajaran (orientasi) dan memotivasi siswa agar bersemangat untuk mengikuti pembelajaran (motivasi). Pada kegiatan inti yang pertama, guru mitra menjelaskan materi mengenai sistem pernapasan pada golongan hewan mamalia, serangga, reptil, dan unggas. Siswa juga diminta mengamati secara langsung beberapa hewan yang dibawa oleh guru. Siswa mendengarkan penjelasan oleh guru dan mencatat hal-hal penting pada buku catatannya. Kegiatan inti yang kedua yaitu kelompok (teams). Siswa dibagi ke dalam 3 kelompok keterogen untuk belajar dalam kelompok. Kelompok heterogen terdiri dari siswa yang memiliki kemampuan berbeda. Siswa saling berdiskusi terkait dengan materi pelajaran, dan memastikan seluruh anggota memahami materi yang sudah dipelajari.

Pada pelaksanaan kegiatan kompetisi (tournament), dilaksanakan pada pertemuan ketiga. Hal ini dikarenakan pada pertemuan pertama dan kedua digunakan untuk kegiatan pembahasan materi. Dengan alasan waktu yang tersedia kurang mamadai. Sehingga pada pertemuan ketiga fokus kegiatan yang dilakukan yaitu kompetisi (tournament). Pada kegiatan akhir dilakukan dengan menyimpulkan materi dan bertanya jawab terkait dengan materi yang telah dipelajari oleh siswa.

71 Pertemuan ketiga dilaksanakan pada hari Senin, 10 September 2018 pada pukul 08.00 – 09.10 WIB. Pada pertemuan pertama dan kedua sudah dilakukan langkah 1 dan 2 model pembelajaran kooperatif tipe TGT. Langkah selanjutnya yaitu

games, tournament, dan recognition. Pada pertemuan ketiga diawali dengan apersepsi, dengan cara guru mitra melakukan tanya jawab dengan siswa terkait materi pelajaran yang telah diajarkan sebelumnya. Kegiatan inti pada pertemuan ini melaksanakan langkah TGT yang ketiga, yaitu games. Games terdiri atas pertanyaan-pertanyaan untuk menguji penguasaan siswa terhadap materi presentasi kelas dan

pelaksanaan kerja tim. Pertanyaan ditulis dalam kartu kecil yang sudah di siapkan.

Games dimainkan di meja yang terdiri dari tiga orang siswa yang mewakili masing-masing tim yang berbeda. Dilakukan pengundian untuk menentukan siswa yang berperan sebagai pembaca soal, penantang I dan penantang II. Kegiatan inti selanjutnya tournament (kompetisi). Tournament merupakan proses berlangsungnya

games. Setelah dilakukan pengundian, siswa yang berperan sebagai pembaca soal mengambil kartu bernomor yang telah disediakan dan membacakan soal serta pilihan jawaban dengan keras dan mencoba menjawab. Sesuai dengan arah jarum jam, siswa yang berada di sebelah kirinya (penantang I) boleh memberikan jawaban yang berbeda atau pass (jika jawaban sama atau ragu). Siswa sebelah kiri penantang I (penantang II) boleh memberikan jawaban jika penantang I melewatinya atau jika penantang II mau memberikan jawaban yang berbeda dari dua jawaban sebelumnya. Setelah penantang I dan II memberikan jawaban atau pass, penantang II memeriksa lembar kunci jawaban yang sudah tersedia di atas meja tournament. Jika pembaca soal menjawab dengan benar, pembaca soal mendapat 1 skor dan jika salah tidak mendapatkan sanksi. Jika salah satu penantang benar, penantang tersebut mendapat 1 skor, tetapi jika salah, penantang tersebut dikurangi 1 skor sebagai hukuman. Masing-masing siswa mencatat di lembar skor yang sudah disediakan. Kartu soal disimpan oleh siswa yang dapat menjawab dengan benar.

Putaran berikutnya, bisa dilakukan sesuai dengan arah jarum jam. Pembaca soal menjadi penantang I, penantang I menjadi penantang II, dan penantang II menjadi pembaca soal. Permainan pada tournament I selesai, jika kartu soal sudah

72 habis. Sesudah selesai permainan, setiap siswa mencatat skor yang diperoleh. Pada

tournament II, siswa dengan skor paling tinggi naik ke tingkat meja dengan nomor urut yang lebih kecil (kecuali meja nomor 1), siswa dengan skor paling rendah turun tingkat ke meja dengan nomor urut yang lebih besar (kecuali meja nomor 7), dan siswa dengan skor tidak tertinggi dan tidak terendah, tetap berada pada meja

tournament tersebut. Perpindahan itu dilakukan hingga tournament yang ketiga. Setelah siswa selesai mengikuti tournament, siswa kembali ke kelompok asal masing-masing. Kegiatan inti yang selanjutnya yaitu pengakuan tim (teams recognition). Pada kelompok asal, semua siswa menghitung perolehan skor yang didapatkan. Kelompok dengan perolehan skor tertinggi pertama mendapatkan penghargaan yaitu tim tersuper. Kelompok dengan perolehan skor tertinggi kedua mendapatkan penghargaan yaitu tim terhebat. Kelompok dengan perolehan skor tertinggi ketiga mendapatkan penghargaan yaitu tim terbaik. Pada kegiatan akhir dilakukan dengan menyimpulkan pembelajaran dan melakukan refleksi.

Pada hari Rabu, 12 September 2018 siswa pada kelompok eksperimen melaksanakan posttest I. Posttest I bertujuan untuk mengetahui pemahaman siswa setelah mendapatkan pembelajaran dengan model kooperatif tipe TGT. Posttest II

dilaksanakan enam hari setelah posttest I yaitu pada hari Selasa, 18 September 2018.

Posttest II bertujuan untuk mengetahui pemahaman siswa setelah beberapa hari mendapatkan pembelajaran dengan model kooperatif tipe TGT. Soal posttest I dan

posttest II dikerjakan oleh siswa yang sama dengan soal yang sama seperti soal

pretest yang telah dikerjakan oleh siswa sebelumnya. Soal nomor 3 digunakan untuk meneliti variabel mengevaluasi yang terdiri dari 3 sub soal yaitu nomor 3a, 3b, dan 3c. Soal nomor 4 digunakan untuk meneliti variabel menarik kesimpulan yang terdiri daari 3 sub soal yaitu nomor 4a, 4b, dan 4c.