• Tidak ada hasil yang ditemukan

ELY ANA KRISTANTI, ELING PURWANTOYO, KUNTORO BUDIYANTO

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN

ELY ANA KRISTANTI, ELING PURWANTOYO, KUNTORO BUDIYANTO

Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Semarang

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efaktivitas pembelajaran

menggunakan media asli dan teknik pencatatan mind mapping pada materi

klasifikasi tumbuhan berbiji di SMP Negeri 1 Leksono. Penelitian ini dilaksanakan karena aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi Klasifikasi Tumbuhan Berbiji masih rendah dengan nilai rata-rata siswa masih dibawah standar KKM (65). Penelitian ini menggunakan desain one shot case study yang diujicobakan pada kelas VII C dan VII F di SMP Negeri 1 Leksono. Data kuantitatif berupa hasil belajar siswa dan data kualitatif berupa aktivitas siswa, kinerja guru, tanggapan siswa dan wawancara tanggapan guru terhadap pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas siswa pada kelas VII C (82,06%) dan kelas VII F (80%), lebih besar dari kriteria keaktifan siswa yang telah ditetapkan (75%). Hasil belajar siswa pada kelas VII (C 92,3%) dan kelas VII F (87,2%), lebih besar dari kriteria ketuntasan yang telah ditetapkan (85%). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menggunakan media

asli dan teknik pencatatan Mind Mapping efektif diterapkan pada materi

Klasifikasi Tumbuhan Berbiji.

Kata Kunci: Efektivitas, Media Asli, Mind Mapping, Klasifikasi Tumbuhan Berbiji.

PENDAHULUAN

Pembelajaran merupakan suatu kegiatan yang tidak dapat dipisahkan dari proses belajar dan hasil belajar. Dalam pelaksanaannya, proses pembelajaran haruslah menyenangkan dan mendorong peserta didik menjadi aktif agar pembelajaran menjadi bermakna. Pada pembelajaran peserta didik merupakan pusat dan guru sebagai fasilitator. Guru bukan sebagai pentrasfer ilmu tetapi guru berperan untuk membantu siswa agar dapat menemukan sendiri suatu konsep dalam proses pembelajaran. Bila proses pembelajaran telah berjalan dengan baik maka diharapkan hasil belajarpun akan baik (Suherman 2007).

Berdasarkan hasil observasi di SMP Negeri 1 Leksono kabupaten Wonosobo, diketahui bahwa hasil belajar klasifikasi tumbuhan berbiji masih rendah. Rata-rata nilai siswa masih dibawah standar KKM (65). Nilai klasifikasi cenderung lebih rendah dari pada nilai konsep pembelajaran lain. Dalam proses pembelajaran, guru lebih sering menggunakan metode ceramah yang bersifat konvensional tanpa dikombinasi dengan metode pembelajaran yang lain. Siswa hanya dapat mendengarkan penjelasan guru dan membayangkan konsep yang sedang diajarkan oleh guru.

Klasifikasi tumbuhan berbiji merupakan sub konsep dari materi keanekaragaman makhluk hidup. Didalamnya mempelajari tata nama ilmiah dan penggolongan tumbuhan berbiji. Dalam konsep ini banyak istilah asing yang digunakan. Tata nama ilmiah juga harus benar sesuai dengan aturan binomial nomenklatur. Tata nama tersebut menggunakan bahasa latin atau bahasa lain yang dilatinkan.

Dasar penggolongan (pengklasifikasian) makhluk hidup adalah persamaan dan perbedaan ciri yang dimiliki. Dengan penggunaan media asli, siswa dapat melihat langsung objek yang dipelajari sehingga siswa lebih mudah memahami materi klasifkasi tumbuhan berbiji, karena siswa dapat langsung mengamati ciri- ciri tiap jenis tumbuhan berbiji dan mengklasifikasikannya ke dalam takson tertentu. Dengan penggunaan media asli maka siswa dilibatkan untuk belajar secara keseluruhan baik fisik, pikiran, indera maupun intelektual (Sulaeman 1998).

SMP Negeri I Leksono kabupaten Wonosobo memiliki taman yang luas. Tumbuhan yang ada di taman sekolah dapat dimanfaatkan sebagai media asli dalam pembelajaran materi klasifikasi tumbuhan Berbiji. Tumbuhan tersebut dapat disusun dalam tingkatan-tingkatan takson. Maka dibutuhkan suatu teknik pencatatan khusus untuk mempermudah siswa memahami dan mempelajari urutan takson. Selain itu catatan tersebut dapat memudahkan siswa dalam menghafal materi klasifikasi tumbuhan berbiji.

Teknik pencatatan Mind Mapping merupakan teknik pencatatan yang

efektif dipakai untuk mempermudah mempelajari suatu materi. Mind Mapping

menyelaraskan kerja otak kiri dan kanan sehingga saat belajar tidak hanya satu 1

bagian otak saja yang bekerja, tetapi semua bagian otak (Olivia 2008). Mind Mapping tidak hanya berisi tulisan dan garis saja, namun juga berisi gambar, warna serta simbol sehingga dapat menarik minat siswa untuk belajar. Mind Mapping dapat memudahkan siswa dalam penulisan dan penghafalan suatu materi. Sehingga seseorang akan lebih mudah menghafal dan mengingat suatu

konsep. Cara kerja Mind Mapping juga sama dengan cara kerja otak yaitu

menggambar dengan jejaring asosiasi, sehingga dapat dengan mudah diterima oleh otak dan suatu konsep yang diterima akan lebih lama terekam di dalam otak (Buzan 2008).

Berdasarkan latar belakang tersebut maka perlu dilakukan penelitian

dengan menggunakan media asli dan teknik pencatatan Mind Mapping.

Diharapkan dengan penelitian tersebut dapat memudahkan siswa SMP Negeri 1 Leksono kabupaten Wonosobo dalam mempelajari konsep Klasifikasi Tumbuhan Berbiji.

METODE PENELITIAN

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Leksono, dengan jumlah enam kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan

metode Purpossive Sampling. Berdasarkan pertimbangan guru pengampu mata

pelajaran Biologi maka dipilih kelas VII C dan VII F sebagai kelas sampel. Variabel bebas berupa pembelajaran menggunakan media asli dan teknik pencatatan Mind Mapping pada materi Klasifikasi Tumbuhan Berbiji, sedangkan variabel terikat berupa hasil belajar dan aktivitas siswa pada materi Klasifikasi Tumbuhan Berbiji.

Rancangan penelitian yang digunakan adalah desain One Shot Case Study

(Arikunto 2002), dengan pola sebagai berikut: X 0

Keterangan:

X : pembelajaran menggunakan media asli dan teknik pencatatan Mind Mapping pada materi Klasifikasi Tumbuhan Berbiji

0 : hasil belajar dan aktivitas siswa setelah pembelajaran

Prosedur penelitian terdiri atas beberapa tahap, yaitu: persiapan, pelaksanaan dan penyusunan laporan penelitian. Sumber data adalah siswa dan

guru mata pelajaran Biologi kelas VII SMP Negeri 1 Leksono kabupaten Wonosobo. Data hasil belajar siswa diperoleh melalui penilaian LKS, tugas dan memberikan evaluasi (tes) kepada siswa pada akhir pembelajaran. Data aktivitas siswa diperoleh melalui lembar observasi aktivitas siswa. Data kinerja guru diperoleh melalui lembar observasi kinerja guru. Data tentang tanggapan siswa terhadap pembelajaran dengan menggunakan media asli yang dipadu dengan teknik pencatatan Mind Mapping diambil dengan lembar angket setelah akhir pembelajaran. Tanggapan guru terhadap pembelajaran dengan menggunakan media asli yang dipadu dengan teknik pencatatan Mind Mapping diambil melalui wawancara.

HASIL PENELITIAN