• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 4 DINAMIKA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA

C. Penyelenggaraan Pemerintahan Desa di China

3. Hambatan dan Tantangan

Diklat untuk pejabat Sistem pensiun

Sistem jaminan hak dan kepentingan pejabat

Adapun dalam tata laksana, mengingat China adalah negara totaliter, peran pemerintah dan partai komunis begitu dominan. Namun demikian dalam praktek penyelenggaraan pemerintahan di desa, keterlibatan/partisipasi masyarakat/petani terlihat cukup signifikan. Komite warga (terdiri dari kumpulan petani-petani) dan komite desa turut berpartisipasi dalam pemerintahan desa misalnya dalam evaluasi terhadap hasil pembangunan desa.

3. Hambatan dan tantangan

Upaya reformasi di desa juga tidak terlepas dari berbagai hambatan atau tantangan. Misalnya dalam pemberian tunjangan kepada para petani, disadari bahwa tunjangan ini merupakan pekerjaan penting namun pada kenyatannya sulit karena di Cina penduduk yang tinggal di desa sangat besar dan wilayah sangat luas serta tumbuh dengan sangat cepat. Dalam usaha meningkatkan kesejahteraan warga desa, walaupun sudah ada tunjangan/subsidi dan penghapusan pajak pertanian, jarak penghasilan antara masyarakat desa dan kota cenderung semakin meningkat dari tahun ke tahun. Menurut salah seorang narasumber diinformasikan bahwa jumlah perbedaan penghasilan orang kota dan desa adalah sebagai berikut:

Tahun 2004, kota 2,3 x desa Tahun 2006, kota 3,28 x desa Tahun 2007, kota 3,33 x desa

Dalam kepemilikan tanah keluarga, terjadi kecenderungan bahwa jumlah tanah yang dimiliki keluarga terbatas tetapi jumlah

keluarga terus bertambah (banyak) sehingga pemilikan tanah juga tidak mencukupi kebutuhan keluarga. Hal ini memacu terjadinya urbanisasi di kota-kota besar. Walaupun sudah diterapkan otonomi desa, dimana desa otonom/tidak di bawah town tapi dalam praktek sistem lama masih mempengaruhi. Sebagai contoh adalah masing sering terjadi dilakukannya PHK kades oleh town. Walaupun town masih bertanggung jawab dalam peningkatan kualitas pemerintahan desa melalui training-training, tindakan PHK ini dinilai mencederai proses demokrasi di tingkat desa. Contoh kasus : potret sebuah distrik di Beijing

Beijing Huairou District

Secara singkat, luas Beijing City adalah 16.800 ha dan separuhnya adalah desa. Kota Beijing terdiri dari 18 distrik dengan penduduk mencapai 15 juta dan terdiri dari 56 suku bangsa China. Penghasilan kota mencapai 935 milyar yuan pada tahun 2007. Distrik Huairou merupakan pusat industri seperti mobil dan suku cadangnya, budaya dan pariwisata. Pada tahun 2005 telah dibangun tempat shoting film dengan biaya 2 milyar yuan. Distrik Huairou merupakan distrik dengan tingkat kepadatan penduduk tinggi, terdiri dari 25 desa yang bergerak dalam bidang pariwisata dan lebih dari 300 perusahaan yang bergerak dalam bidang itu, serta ada 84 hotel berbintang.

Program prioritas distrik untuk tahun 2008 adalah : pemasangan lampu jalan, pemasangan „heater‟ untuk keluarga, dan pembangunan/peningkatan jalan. Adapun reformasi sistem administrasi di Distrik Huairou adalah:

Ada 55 program dan 35 perusahan dibuat untuk menampung pekerja

Didirikan pusat bisnis dengan tujuan untuk mempermudah proses perijinan.

Pusat sosial didirikan untuk menyelesaikan konflik antar masyarakat, dan ada jaringan konsultasi sosial di semua level/region.

Pusat pelayanan urusan sosial/public sudah ada hotline

Untuk pembinaan kepegawaian, ada pusat pelayanan pegawai/ pejabat.

Dalam pembinaan pegawai ini ada aturan yang jelas tentang pegawai negara dari rekruitmen sampai dengan pensiun. Diantaranya, ada kompetisi untuk pengisian jabatan dan ujian umum, kejelasan tugas dan fungsi pegawai sehingga pegawai tahu apa yang dilakukan (di tes melaui ujian), adanya evaluasi pegawai negeri yang meliputi kemampuan, disiplin, teknologi, dan perilaku yang hasil dari evaluasi ini akan berdampak pada kompensasi. Kemudian untuk training PNS, terbagi menjadi tiga macam yaitu: prajabatan, sebelum memangku jabatan, dan update informasi

Yangsong Town

Ada 15 town di Distrik Huairou dan salah satu di antaranya adalah Yangsong Town yang mempunyai luas 21,5 ha. Yangsong Town merupakan daerah industri : pertanian, suku cadang mobil, dan baju. Adapu pendapatan rata-rata petani adalah 10 ribu Yuan. Tujuan pembangunan kota adalah mempercepat produk (dengan fasilitasi yang baik), meningkatkan mutu kehidupan warganya, dan terciptanya lingkungan desa yang bersih dan indah. Dengan

demikian tugas pemerintah adalah fasilitasi (termasuk pembangunan sarana dasar) industri di desa sesuai dengan potensinya.

Hasil nyata dari pembangunan yang telah dilakukan town adalah sudah banyak produk dengan teknologi tinggi yang dihasilkan (oleh industri di Yangsong Town) diantaranya lampu-lampu hemat energi listrik, dan kondisi pendapatan petani yang sudah kompetitif dengan kota. Berikut adalah satu contoh tentang Asosiasi usaha pembibitan dan budidaya bunga di Yangsong Town.

Asosiasi usaha pembibitan dan budidaya bunga Yangsong Town, distrik Huairou Beijing adalah organisasi masyarakat yang menjalankan usaha bisnis. Asosiasi ini bertujuan melayani dengan sepenuh hati dan membantu anggota dalam usaha budidaya, meningkatkan pendapatan anggota dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Asosiasi memiliki tim teknis untuk mengembangkan teknologi tinggi sehingga mereka dapat memanen dan melakukan pembibitan sendiri. Anggota asosiasi telah mencapai level kualitas produk yang tinggi di dalam negeri sehingga hasil produksi telah dipasarkan ke beberapa provinsi seperti Shandong, Jiangsu, Henan, Hebei dan Liaoning. Sekarang telah terbentuk jaringan distribusi yang baik dan telah terintegrasi antara produksi, suplai dan penjualan.

Fungsi utama dari asosiasi adalah memproduksi produk (bunga dan bibit) baru, pertukaran informasi pasar dan konsultasi, layanan teknis, dan informasi jaringan pemasaran.

Karena maksud awal dari berdirinya asosiasi adalah untuk membantu pembangunan ekonomi daerah dan meningkatkan kesejahteraan petani (bunga), asosiasi membantu petani

dengan menyiapkan bantuan sejak sebelum penanaman, saat budidaya dan setelah panen. Asosiasi juga menyiapkan ahli di bidang bunga dan pembibitan untuk melatih petani dan mengirim teknisi untuk memberi arahan teknis bagi petani. Dalam pemasaran, asosiasi telah sukses mempromosikan

penjualan bunga dan hasil pembibitan melalui internet, meningkatkan publisitas melalui iklan dan memperluas pasar. Dengan bantuan dan arahan asosiasi, kesejahteraan petani meningkat dengan cepat.

Dalam pelayanan, asosiasi berlandaskan pada prinsip kepuasan konsumen dengan selalu menjaga kualitas dan nilai tambah produk. Selain itu asosiasi juga bekerjasama dengan erat bersama partner untuk mewujudkan keahlian kami dalam industri bungan dan pembibitan.

PNS di Town berjumlah 38 orang dengan komposisi usia kurang dari 40 tahun sebanyak 20 orang dan lebih dari 50 sebanyak 18 orang. Dalam hal pendidikan, training sudah menjadi kebutuhan dan hak pegawai dimana dalam satu tahun, setiap pegawai mendapat “jatah” waktu 15 hari training. Training yang ada bisa berupa training teknologi, training on job, study visit dan sebagainya

Selain itu pegawai bisa belajar sendiri dan setiap tahun pemerintah merekomendasikan 3 buku untuk dipelajari. Setiap pegawai juga harus mempunyai rencana belajar sendiri dan setiap tiga tahun harus melapor ke atasan (sebagai hasil belajarnya tadi) minimal dalam 10.000 kata (karakter cina). Pegawai yang berhasil di town bisa promosi ke tempat yang lebih tinggi (misalnya distrik), jadi tidak hanya di town saja.

Setiap pegawai di town harus mengunjungi desa untuk membangun sistem pemerintahan dan mengajar teknologi. Dalam pelaksanaannya ada jadwal tahunan bagi setiap pegawai. Untuk keperluan kantor bagi para pegawai yang mengunjungi desa ini, dibangun semacam kantor di tiap-tiap desa. Untuk kesejahteraan pegawai, pemerintah kota juga memperhatikan keadaan keluarga pegawai. Jika ada pegawai atau keluarga pegawai yang sakit, maka akan ada kunjungan ke keluarga tersebut.

Desa Geng Xin Zhuang

Desa Geng Xin Zhuang adalah sebuah desa yang baru, hasil penggabungan dari 3 desa yang direlokasi dari gunung yang sering longsor. Luas desa ini mencapai 24 Km² dan didiami oleh 326 keluarga dengan jumlah penduduk 753 orang. Pendapatan desa pada tahun 2007 mencapai 127 ribu yuan dan pendapatan perkapita penduduk adalah 982 yuan (sekitar Rp. 1,4 juta).

Biaya pembangunan desa baru ini mencapai 26 juta yuan, yang meliputi rumah-rumah penduduk, infrastruktur jalan, fasilitas kesehatan, fasilitas umum lainnya, dan sebuah gedung serbaguna yang repesentatif. Di Desa Sinchuan ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti pusat kegiatan orang tua, perpustakaan, dan pusat belajar komputer. Produk utama dari desa ini adalah jagung, dimana tiap warga mendapat lahan 2 ha. Untuk orang tua yang tidak bisa bekerja lagi mendapat tunjangan orangtua 800 yuan perbulan (sekitar Rp. 1,2 juta).

Bab 5

ASPEK-ASPEK PENTING PENDUKUNG

KAPASITAS PEMERINTAHAN DESA

ada Bab ini akan diuraikan beberapa hal penting terkait dengan peningkatan kapasitas pemerintahan desa, yang meliputi aspek perencanaan pembangunan desa, pengelolaan keuangan desa, penyusunan kebijakan desa, kepemimpinan kepala desa, dan manajemen pelayanan desa. Elaborasi terhadap aspek-aspek tersebut merujuk pada temuan-temuan lapangan sebagaimana telah dituangkan pada Bab IV. Dengan demikian, pembahasan pada Bab ini merupakan kristalisasi dari Bab sebelumnya.

Dokumen terkait