• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENYUSUNAN STRATEGI PEMBANGUNAN PERMUKIMAN DAN INFRASTRUKTUR PERKOTAAN (SPPIP) DAN RENCANA PEMBANGUNAN KAWASAN PERMUKIMAN PRIORITAS (RPKPP)

Proses dan Prosedur Penyusunan RPKPP

A

PROSES DAN PROSEDUR PENYUSUNAN PADA

LINGKUP PERSIAPAN

Bagian A: Proses dan Prosedur Penyusunan Pada Lingkup Persiapan memuat langkah-langkah penyusunan dokumen RPKPP pada tahap awal penyusunan RPKPP. Modul ini terbagi atas 3 (tiga) sub-modul yang masing-masing menguraikan proses dan prosedur tiap kegiatan yang dilakukan pada lingkup kegiatan persiapan, yaitu:

A.1: Kegiatan Sosialisasi

A.2: Kegiatan Persiapan dan Pemantapan Rencana Kerja A.3: Kegiatan Konsolidasi Tingkat Provinsi

Kedudukan Bagian A di dalam rangkaian penyusunan Dokumen RPKPP dapat dilihat pada Gambar 2 berikut.

Lingkup Persiapan ●6 O-1 O-2 O-3 O-4 O-5 O-6 O-7 1.2 PERSIAPAN DAN PEMANTAPAN RENCANA KERJA 2.1 KAJIAN KEBIJAKAN DAN STRATEGI PEMBANGUNAN 2.2 KAJIAN MIKRO KAWASAN PERMUKIMAN PRIORITAS BERDASARKAN ARAHAN SPPIP 2.3 IDENTIFIKASI POTENSI & PERMASALAHAN PEMBANGUNAN PERMUKIMAN DAN INFRASTRUKTUR PERMUKIMAN PERKOTAAN PADA KAWASAN PERMUKIMAN PRIORITAS 3.1 IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PENANGANAN KAWASAN 3.2 PENYUSUNAN KONSEP PEMBANGUNAN KAWASAN 3.3 IDENTIFIKASI PROGRAM PENANGANAN BERDASARKAN ARAHAN SPPIP 3.4 PERUMUSAN RENCANA AKSI PROGRAM 3.5 PERUMUSAN TAHAPAN PELAKSANAAN PROGRAM PEMBANGUNAN PERMUKIMAN 4.4 PENYUSUNAN RENCANA PEMBANGUNAN KAWASAN PEMBANGUNAN TAHAP 1 4.2 PENENTUAN KAWASAN PEMBANGUNAN TAHAP 1 4.1 PERUMUSAN KRITERIA & INDIKATOR PENENTUAN KAWASAN PEMBANGUNAN TAHAP 1 4.3 PERUMUSAN KONSEP PEMBANGUNAN KAWASAN PEMBANGUNAN TAHAP 1 4.5

PENYUSUNAN RENCANA DETAIL DESAIN (DED) KAWASAN

5.1

PENYEMPURNAAN RENCANA AKSI PROGRAM DAN RENCANA PEMBANGUNAN

KAWASAN PEMBANGUNAN TAHAP 1

1.1 SOSIALISASI

FINALISASI DAN SOSIALISASI PERSIAPAN IDENTIFIKASI POTENSI

DAN MASALAH

PERUMUSAN TUJUAN DAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERMUKIMAN DAN INFRASTRUKTUR PERMUKIMAN PERKOTAAN

PERUMUSAN STRATEGI DAN PROGRAM PEMBANGUNAN PERMUKIMAN DAN INFRASTRUKTUR PERMUKIMAN PERKOTAAN

MODUL A

Lingkup Persiapan ●7

Bagian A.1

SOSIALISASI

Kegiatan sosialisasi adalah kegiatan yang diselenggarakan oleh Direktorat Pengembangan Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum dengan tujuan untuk menyebarluaskan informasi mengenai penyusunan RPKPP dan mencapai pemahaman yang sama mengenai proses, prosedur, dan produk dari penyusunan RPKPP.

Siapa yang Terlibat Dalam Penyelenggaraannya?

 Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum sebagai penyelenggara kegiatan. Sebagai penyelenggara, Direktorat Jenderal Cipta Karya memiliki peran:

- mengorganisasi kegiatan;

- menyediakan dan menyampaikan materi proses dan prosedur penyusunan SPPIP/RPKPP; dan

- memontoring persiapan kota/kabupaten penyusunan SPPIP/RPKPP

 Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Permukiman (PKPK) Provinsi, Pokjanis RPKPP Kabupaten/Kota dan Tenaga Ahli Pendamping sebagai peserta, minimal terdiri atas 1 (satu) perwakilan Satker PKP Provinsi, 1 (satu) perwakilan Tim Teknis Provinisi, 1 (satu) orang ketua Pokjanis, dan 1(satu) orang ketua tim tenaga ahli. Dalam kegiatan ini, Pokjanis SPPIP Kabupaten/Kota dengan didampingi oleh Tim Tenaga Ahli berkewajiban untuk:

- menyiapkan tim penyusun (Pokjanis dan Tim Tenaga Ahli);

- menyiapkan rencana kerja dan jadwal pelaksanaan kegiatan; dan

- menemukenali karakteristik kajian yang terkait penyusunan SPPIP/RPKPP

Berapa Lama Waktu yang Dibutuhkan?

Maksimal selama 2 (dua) hari pada awal bulan pertama dari rangkaian kegiatan penyusunan RPKPP dengan alokasi waktu yang ditentutan oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum

Lingkup Persiapan ●8

Metode Apa Saja yang Digunakan Dalam Proses Pelaksanaannya?

 Workshop, dalam proses sosialisasi ini akan ada pemaparan mengenai penyusunan RPKPP oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum

 Diskusi, melalui sesi tanya jawab dalam proses pelaksanaannya.

Apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum sosialisasi?

 Jadwal dan Rencana Kerja

 SK Bupati/ Walikota tentang Pokjanis RPKPP Kabupaten/ Kota

 Dokumen Kebijakan yang mendukung penyusunan RPKPP dan terkait dengan lingkup substansi RPKPP (selain yang sudah dikaji pada dokumen SPPIP)

Bagaimana Langkah-langkah yang Harus Dilakukan?

Langkah 1: Menyusun dan Menyepakati Rencana Kerja dan Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

 Pokjanis RPKPP dan Tim Tenaga Ahli bersama-sama menyusun rencana kerja dan jadwal kerja penyusunan RPKPP;

 Di dalam rencana kerja dan jadwal kerja dilengkapi dengan tanggal-tanggal tentatif untuk tiap kegiatan yang dilakukan; dan

 Rencana kerja dan jadwal kerja yang telah ditandatangani oleh Pokjanis dan Tim Tenaga Ahli dilaporkan kepada Satker PKP.

Langkah 2: Mengikuti sosialisasi pelaksanaan kegiatan

 Pokjanis didampingi Tim Tenaga Ahli serta Satker Provinsi mengikuti sosialisasi

 Pokjanis didampingi Tim Tenaga Ahli menyampaikan rencana kerja dan jadwal pelaksanaan kerja serta menunjukkan SK Bupati/Walikota tentang Pokjanis penyusunan RPKPP kepada koordinator wilayah.

 Pokjanis menyampaikan kebijakan dan strategi yang dimiliki oleh kota/kabupaten untuk mendukung penyusunan RPKPP

Langkah 3: Koordinasi dengan Pokjanis untuk merumuskan rencana penyelesaian kegiatan

 Berdasarkan hasil sosialisasi, satker dan pokjanis merumuskan bersama rencana penyelesaian kegiatan yang dipersiapkan dan disempurnakan yang dilakukan pada kegiatan berikutnya (Bagian A.2).

Lingkup Persiapan ●9

Apa Output Minimal yang Harus Dihasilkan?

 Rencana kerja yang telah disusun oleh Pokjanis bersama dengan Tim Tenaga Ahli, yang minimal memuat mengenai:

- tahapan pelaksanaan kegiatan;

- waktu pelaksanaan kegiatan;

- keterkaitan tahapan tiap kegiatan; dan

- target kunci atau output pada tiap tahapan pelaksanaan kegiatan.

 Jadwal kerja yang telah disusun oleh Pokjanis dan Tim Tenaga Ahli, yang minimal memuat mengenai

- rincian kegiatan pada tiap tahapan; dan

- tanggal tiap pelaksanaan kegiatan yang dilengkapi dengan durasi;

 SK Pokjanis yang telah ditandatangani oleh Walikota/Bupati. SK Pokjanis ini setidaknya memuat jabatan dan dinas teknis yang ditunjuk sebagai tim Pokjanis penyusunan SPPIP dan RPKPP;

 Daftar tim tenaga ahli pendamping, yang minimal menjelaskan mengenai nama, posisi yang diusulkan, dan kualifikasi yang dimiliki oleh tenaga ahli

 Ketersediaan dan ketelitian Peta Dasar. Peta Dasar yang dimiliki setidaknya memenuhi persyaratan sebagai berikut:

- Minimal skala 1:5.000 dengan tingkat ketelitian sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 8 Tahun 2013 tentang Ketelitian Peta Rencana Tata Ruang berikut dengan turunannya; dan

- Dalam bentuk data digital disesuaikan dengan koordinat peta yang digunakan oleh Badan Informasi Geospasial (BIG).

 Status dokumen data dasar yang dimiliki, yang minimal memuat:

- Jenis data yang tersedia; dan

- Status legalisasi data yang tersedia

Status legalisasi data yang tersediaDaftar Check List Hasil Sosialisasi

Rencana kerja

Jadwal kerja

SK Pokjanis

Daftar data dasar yang dimiliki

Lingkup Persiapan ●10

Bagian A.2

: