6. MEREK PERUSAHAANMEREK PERUSAHAAN
Merek adalah tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf-huruf, angka-angka, susunan Merek adalah tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf-huruf, angka-angka, susunan warna, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan warna, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan perdagangan barang atau jasa (Pasal 1 angka (1) UU Nomor digunakan dalam kegiatan perdagangan barang atau jasa (Pasal 1 angka (1) UU Nomor 15 Tahun 2001).
15 Tahun 2001).
Merek dalam UU Nomor 15 Tahun 2001 tentang merek, mengatur ada dua jenis merek, Merek dalam UU Nomor 15 Tahun 2001 tentang merek, mengatur ada dua jenis merek, yaitu :
yaitu :
Merek Dagang
Merek Dagang adalah Merek yang digunakan pada barang yang diperdagangkan adalah Merek yang digunakan pada barang yang diperdagangkan oleh seseorang atau beberapa orang secara bersama-sama atau badan hukum untuk oleh seseorang atau beberapa orang secara bersama-sama atau badan hukum untuk membedakan dengan barang-barang sejenis lainnya.
membedakan dengan barang-barang sejenis lainnya.
Merek Jasa
Merek Jasa adalah Merek yang digunakan pada jasa yang diperdagangkan oleh adalah Merek yang digunakan pada jasa yang diperdagangkan oleh seseorang atau beberapa orang secara bersama-sama atau badan hukum untuk seseorang atau beberapa orang secara bersama-sama atau badan hukum untuk membedakan dengan jasa-jasa sejenis lainnya.
membedakan dengan jasa-jasa sejenis lainnya.
Sedangkan perbedaan antara merek perusahaan dengan merek perniagaan yaitu : Sedangkan perbedaan antara merek perusahaan dengan merek perniagaan yaitu :
Merek Perusahaan (Factory Mark) atau Merek Pabrik Merek Perusahaan (Factory Mark) atau Merek Pabrik
Adalah merek yang diberikan oleh perusahaan pembuat produk. Adalah merek yang diberikan oleh perusahaan pembuat produk. Merek Perniagaan (Trade Mark) atau Merek Dagang
Merek Perniagaan (Trade Mark) atau Merek Dagang
Adalah merek yang dilekatkan kepada produk atau barang oleh pengusaha perniagaan Adalah merek yang dilekatkan kepada produk atau barang oleh pengusaha perniagaan yang mendistribusikan barang tersebut.
yang mendistribusikan barang tersebut.
JENIS - JENIS MEREK JENIS - JENIS MEREK
1)
1) Merek Lukisan (Beel Merk)Merek Lukisan (Beel Merk)
Yaitu merek yang berwujud lukisan atau gambar yang mudah dilihat dan Yaitu merek yang berwujud lukisan atau gambar yang mudah dilihat dan mempunyai daya pembeda dengan barang lainnya yang sejenis.
mempunyai daya pembeda dengan barang lainnya yang sejenis. 2)
2) Merek Perkataan (Word Merk)Merek Perkataan (Word Merk)
Yaitu merek yang berupa huruf, kata-kata atau kalimat. Yaitu merek yang berupa huruf, kata-kata atau kalimat.
Yaitu merek gabungan antara lukisan dan merek perkataan Yaitu merek gabungan antara lukisan dan merek perkataan 4)
4) Merek Kombinasi dengan WarnaMerek Kombinasi dengan Warna
Yaitu merek yang terdiri dari kombinasi antara merek dengan gambar, huruf dan Yaitu merek yang terdiri dari kombinasi antara merek dengan gambar, huruf dan warna-warna.
warna-warna.
Hak atas Merek adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada pemilik Hak atas Merek adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada pemilik Merek yang terdaftar dalam Daftar Umum Merek untuk jangka waktu tertentu dengan Merek yang terdaftar dalam Daftar Umum Merek untuk jangka waktu tertentu dengan menggunakan sendiri Merek tersebut atau memberikan izin kepada pihak lain untuk menggunakan sendiri Merek tersebut atau memberikan izin kepada pihak lain untuk menggunakannya.
menggunakannya.
PENDAFTRAN MEREK PENDAFTRAN MEREK
Merek tidak dapat didaftar atas dasar Permohonan yang diajukan oleh Pemohon yang Merek tidak dapat didaftar atas dasar Permohonan yang diajukan oleh Pemohon yang beritikad
beritikad tidak tidak baik. baik. Merek Merek tidak tidak dapat dapat didaftar didaftar apabila apabila Merek Merek tersebut tersebut mengandungmengandung salah satu unsur di bawah ini :
salah satu unsur di bawah ini : a.
a. bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, moralitasberlaku, moralitas agama, kesusilaan, atau ketertiban umum ;
agama, kesusilaan, atau ketertiban umum ; b.
b. tidak memiliki daya pembeda;tidak memiliki daya pembeda; c.
c. telah telah menjadi menjadi milik milik umum; umum; atauatau d.
d. merupakan keterangan merupakan keterangan atau berkaitan atau berkaitan dengan barang dengan barang atau jasa atau jasa yang dimohonkanyang dimohonkan pendaftarannya.
pendaftarannya.
STELSEL PENDAFTARAN MEREK STELSEL PENDAFTARAN MEREK
Menurut Prof. Kollewijn, ada dua macam cara (stelsel) pendaftaran bagi merek, yaitu Menurut Prof. Kollewijn, ada dua macam cara (stelsel) pendaftaran bagi merek, yaitu
::
Stelsel Konstitutif Stelsel Konstitutif
Pendaftaran merek menimbulkan
Pendaftaran merek menimbulkan suatu suatu hak hak sebagai sebagai pemegang pemegang pertamapertama pada pada merek sedangkan pihak ketiga harus menghormati terhadap hak prioritas yang merek sedangkan pihak ketiga harus menghormati terhadap hak prioritas yang diberikan oleh Undang-Undang. Dalam pendaftaran dengan stelsel konstitutif, diberikan oleh Undang-Undang. Dalam pendaftaran dengan stelsel konstitutif, instansi yang berwenang atas pendaftaran merek bersifat aktif untuk melakukan instansi yang berwenang atas pendaftaran merek bersifat aktif untuk melakukan penyelidikan
penyelidikan terlebih dahulu terlebih dahulu tentang ketentang kebenaran benaran materil dari materil dari adanya adanya hak hak subjektifsubjektif pemakai merek yang terdaftar.
Stelsel Deklaratif Stelsel Deklaratif
Pendaftaran merek baru hanya menimbulkan dugaan akan adanya
Pendaftaran merek baru hanya menimbulkan dugaan akan adanya suatu suatu hakhak sebagai
sebagai pemegang pemegang pertamapertama pada merek dan pemegang merek pertama pada merek dan pemegang merek pertama dianggap dianggap sebagai satu-satunya orang yang berhak atas merek yang terdaftar,sampai saat ada sebagai satu-satunya orang yang berhak atas merek yang terdaftar,sampai saat ada pembuktian sebaliknya.
pembuktian sebaliknya. Sedangkan pihak Sedangkan pihak ketiga harus ketiga harus menghormati terhadap menghormati terhadap hakhak mutlak yang diberikan oleh Undang-Undang. Dalam pendaftaran dengan stelsel mutlak yang diberikan oleh Undang-Undang. Dalam pendaftaran dengan stelsel konstitutif, instansi yang berwenang atas pendaftaran merek bersifat pasif, dalam konstitutif, instansi yang berwenang atas pendaftaran merek bersifat pasif, dalam artian bahwa tidak harus melakukan penyelidikan terlebih dahulu tentang artian bahwa tidak harus melakukan penyelidikan terlebih dahulu tentang kebenaran materil dari adanya hak subjektif pemakai merek yang terdaftar.
kebenaran materil dari adanya hak subjektif pemakai merek yang terdaftar. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek menganut
Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek menganut StelselStelsel Konstitutif.
Konstitutif. Hal ini terlihat dalam pasal 13 yang berbunyi : “DHal ini terlihat dalam pasal 13 yang berbunyi : “Direktorat Jenderalirektorat Jenderal melakukan pemeriksaan terhadap kelengkapan persyaratan pendaftaran Merek”. melakukan pemeriksaan terhadap kelengkapan persyaratan pendaftaran Merek”. “Hak atas Merek adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada pemilik “Hak atas Merek adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada pemilik Merek yang terdaftar dalam Daftar Umum Merek untuk jangka waktu tertentu Merek yang terdaftar dalam Daftar Umum Merek untuk jangka waktu tertentu dengan menggunakan sendiri Merek tersebut atau memberikan izin kepada pihak dengan menggunakan sendiri Merek tersebut atau memberikan izin kepada pihak lain untuk menggunakannya.” (Pasal 3)
lain untuk menggunakannya.” (Pasal 3)
Pasal 6 UU No.15 Tahun 2001 menyatakan bahwa, Permohonan Pendaftaran Pasal 6 UU No.15 Tahun 2001 menyatakan bahwa, Permohonan Pendaftaran Merek akan ditolak oleh Direktorat Jenderal apabila Merek tersebut :
Merek akan ditolak oleh Direktorat Jenderal apabila Merek tersebut : a.
a. mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan Merekmempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan Merek milik pihak lain yang sudahterdaftar lebih dahulu untuk barang dan/atau jasa milik pihak lain yang sudahterdaftar lebih dahulu untuk barang dan/atau jasa yang sejenis;
yang sejenis; b.
b. mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan Merekmempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan Merek yang sudah terkenal milik pihak lain untuk barang dan/atau sejenisnya.
yang sudah terkenal milik pihak lain untuk barang dan/atau sejenisnya. c.
c. Mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan indikasi-Mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan indikasi-geografis yang sudah dikenal.
geografis yang sudah dikenal. d.
d. Merupakan atau menyerupai nama orang terkenal, foto, atau nama badanMerupakan atau menyerupai nama orang terkenal, foto, atau nama badan hukum yang dimiliki orang lain kecuali atas persetujuan tertulis dari yang hukum yang dimiliki orang lain kecuali atas persetujuan tertulis dari yang berhak;
e.
e. Merupakan tiruan atau menyerupai nama atau singkatan nama, bendera,Merupakan tiruan atau menyerupai nama atau singkatan nama, bendera, lambang atau simbol atau emblem negara atau lembaga nasional maupun lambang atau simbol atau emblem negara atau lembaga nasional maupun internasional, kecuali atas persetujuan tertulis dari pihak yang berwenang; internasional, kecuali atas persetujuan tertulis dari pihak yang berwenang; f.
f. Merupakan tiruan atau menyerupai tanda atau cap atau stempel resmi yangMerupakan tiruan atau menyerupai tanda atau cap atau stempel resmi yang digunakan oleh negara atau lembaga Pemerintah, kecuali atas persetujuan digunakan oleh negara atau lembaga Pemerintah, kecuali atas persetujuan tertulis dari pihak yang berwenang.