Kelas X MAN Yogyakarta I pada Materi Alat-Alat Optik. Penelitian tersebut memperoleh kesimpulan bahwa model pembelajaran SSCS efektif untuk
II. PENYUSUN Nama : Sarina
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Lembar Validasi Instrumen
Lampiran 1a. Lembar Validasi Instrumen Angket Validasi Materi
LEMBAR VALIDASI INSTRUMEN ANGKET VALIDASI AHLI MATERI
“Penilaian Oleh Tenaga Ahli Instrumen Terhadap Angket Validasi Ahli Materi untuk Produk Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)”
Identitas Validator :
Nama : Drs. Wardi Syafmen, M. Si Ahli Bidang : Ahli Instrumen
Profesi : Dosen Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi I. JUDUL
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Model Pembelajaran Search, Solve, Create, and Share (SSCS) untuk Mendukung Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMK Kelas X
II. PENYUSUN
Indikator No. Pernyataan Tingkat Persetujuan 1 2 3 4 5 Kelayakan
Isi
1. Pertanyaan mencakup semua indikator. 2. Pertanyaan sesuai dengan indikator. 3. Pertanyaan yang dibuat jelas maknanya.
Kebahasaan 4.
Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa indonesia (EYD).
5. Penggunaan bahasa pada instrumen jelas dan mudah dipahami.
Keefektifan penggunaan
6. Kesesuaian instrumen dengan rancangan kisi-kisi.
7. Instrumen mudah dipahami dan dimengerti.
8. Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian.
kegrafisan 9.
Pemilihan ukuran, jenis huruf dan spasi yang digunakan pada instrumen mudah dibaca dan dipahami.
10. Kalimat yang digunakan pada instrumen jelas dan tepat.
11. Tata letak tulisan dan gambar pada instrumen sesuai.
Komentar dan Saran Perbaikan :
Kesimpulan
Instrumen dinyatakan *)
a. Layak untuk diujicobakan tanpa perlu revisi
b. Layak untuk diujicobakan dengan revisi sesuai saran c. Tidak layak diujicobakan
*) Lingkari salah satu
Jambi, 11 Oktober 2021 Validator Instrumen
Drs. Wardi Syafmen, M.Si NIP. 196202071992031002
Lampiran 1b. Lembar Validasi Instrumen Angket Validasi Desain
LEMBAR VALIDASI INSTRUMEN ANGKET VALIDASI AHLI DESAIN
“Penilaian Oleh Tenaga Ahli Instrumen Terhadap Angket Validasi Ahli Desain untuk Produk Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)”
Identitas Validator :
Nama : Drs. Wardi Syafmen, M. Si.
Ahli Bidang : Ahli Instrumen
Profesi : Dosen Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi I. JUDUL
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Model Pembelajaran Search, Solve, Create, and Share (SSCS) untuk Mendukung Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMK Kelas X
II. PENYUSUN Nama : Sarina
NIM : RSA1C217003 III. PEMBIMBING
1. Dra. Dewi Iriani, M. Pd 2. Drs. Wardi Syafmen, M. Si IV. PETUNJUK
Isilah jawaban yang benar-benar sesuai dengan pendapat Bapak/Ibu terhadap Lembar Kerja Peserta Didik ini dengan memberi tanda check list () pada salah satu kolom pilihan jawaban serta mengisi saran perbaikan pada kolom berbeda yang tersedia. Atas kesediaan dan bantuan Bapak/Ibu, terlebih dahulu saya ucapkan terima kasih.
Kriteria pilihan jawaban:
1 = Tidak Setuju 2 = Kurang Setuju 3 = Cukup setuju 4 = Setuju
5 = Sangat Setuju
Indikator No. Pernyataan Tingkat Persetujuan 1 2 3 4 5 Kelayakan
Isi
1. Pertanyaan mencakup semua indikator. 2. Pertanyaan sesuai dengan indikator. 3. Pertanyaan yang dibuat jelas maknanya.
Kebahasaan 4.
Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa indonesia (EYD).
5. Penggunaan bahasa pada instrumen jelas dan mudah dipahami.
Keefektifan penggunaan
6. Kesesuaian instrumen dengan rancangan kisi-kisi.
7. Instrumen mudah dipahami dan dimengerti.
8. Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian.
kegrafisan 9.
Pemilihan ukuran, jenis huruf dan spasi yang digunakan pada instrumen mudah dibaca dan dipahami.
10. Kalimat yang digunakan pada instrumen jelas dan tepat.
11. Tata letak tulisan dan gambar pada instrumen sesuai.
Komentar dan Saran Perbaikan :
Kesimpulan
Instrumen dinyatakan *)
a. Layak untuk diujicobakan tanpa perlu revisi
b. Layak untuk diujicobakan dengan revisi sesuai saran c. Tidak layak diujicobakan
*) Lingkari salah satu
Jambi, 11 Oktober 2021 Validator Instrumen
Drs. Wardi Syafmen, M.Si NIP. 196202071992031002
Lampiran 1c. Lembar Validasi Instrumen Angket Respon Guru
LEMBAR VALIDASI INSTRUMEN ANGKET PRAKTIKALITAS (ANGKET RESPON GURU/PENDIDIK)
“Penilaian Oleh Tenaga Ahli Instrumen Terhadap Angket Praktikalitas (Angket Respon Guru) untuk Produk Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)”
Identitas Validator :
Nama : Drs. Wardi Syafmen, M. Si.
Ahli Bidang : Ahli Instrumen
Profesi : Dosen Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi I. JUDUL
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Model Pembelajaran Search, Solve, Create, and Share (SSCS) untuk Mendukung Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMK Kelas X
II. PENYUSUN Nama : Sarina
NIM : RSA1C217003 III. PEMBIMBING
1. Dra. Dewi Iriani, M. Pd 2. Drs. Wardi Syafmen, M. Si IV. PETUNJUK
Isilah jawaban yang benar-benar sesuai dengan pendapat Bapak/Ibu terhadap Lembar Kerja Peserta Didik ini dengan memberi tanda check list () pada salah satu kolom pilihan jawaban serta mengisi saran perbaikan pada kolom berbeda yang tersedia. Atas kesediaan dan bantuan Bapak/Ibu, terlebih dahulu saya ucapkan terima kasih.
Kriteria pilihan jawaban:
1 = Tidak Setuju 2 = Kurang Setuju 3 = Cukup setuju 4 = Setuju
5 = Sangat Setuju
Indikator No. Pernyataan Tingkat Persetujuan 1 2 3 4 5 Kelayakan
Isi
1. Pertanyaan mencakup semua indikator. 2. Pertanyaan sesuai dengan indikator. 3. Pertanyaan yang dibuat jelas maknanya.
Kebahasaan 4.
Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa indonesia (EYD).
5. Penggunaan bahasa pada instrumen jelas dan mudah dipahami.
Keefektifan penggunaan
6. Kesesuaian instrumen dengan rancangan kisi-kisi.
7. Instrumen mudah dipahami dan dimengerti.
8. Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian.
kegrafisan 9.
Pemilihan ukuran, jenis huruf dan spasi yang digunakan pada instrumen mudah dibaca dan dipahami.
10. Kalimat yang digunakan pada instrumen jelas dan tepat.
11. Tata letak tulisan dan gambar pada instrumen sesuai.
Komentar dan Saran Perbaikan :
Kesimpulan
Instrumen dinyatakan *)
a. Layak untuk diujicobakan tanpa perlu revisi
b. Layak untuk diujicobakan dengan revisi sesuai saran c. Tidak layak diujicobakan
*) Lingkari salah satu
Jambi, 11 Oktober 2021 Validator Instrumen
Drs. Wardi Syafmen, M.Si NIP. 196202071992031002
Lampiran 1d. Lembar Validasi Instrumen Angket Respon Peserta Didik (Uji Coba Kelompok Kecil dan Implementasi)
LEMBAR VALIDASI INSTRUMEN ANGKET PRAKTIKALITAS (ANGKET RESPON PESERTA DIDIK)
“Penilaian Oleh Tenaga Ahli Instrumen Terhadap Angket Praktikalitas (Angket Respon Peserta Didik) untuk Produk Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)”
Identitas Validator :
Nama : Drs. Wardi Syafmen, M. Si.
Ahli Bidang : Ahli Instrumen
Profesi : Dosen Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi I. JUDUL
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Model Pembelajaran Search, Solve, Create, and Share (SSCS) untuk Mendukung Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMK Kelas X
II. PENYUSUN Nama : Sarina
NIM : RSA1C217003 III. PEMBIMBING
1. Dra. Dewi Iriani, M. Pd 2. Drs. Wardi Syafmen, M. Si IV. PETUNJUK
Isilah jawaban yang benar-benar sesuai dengan pendapat Bapak/Ibu terhadap Lembar Kerja Peserta Didik ini dengan memberi tanda check list () pada salah satu kolom pilihan jawaban serta mengisi saran perbaikan pada kolom berbeda yang tersedia. Atas kesediaan dan bantuan Bapak/Ibu, terlebih dahulu saya ucapkan terima kasih.
Kriteria pilihan jawaban:
1 = Tidak Setuju 2 = Kurang Setuju 3 = Cukup setuju 4 = Setuju
5 = Sangat Setuju
Indikator No. Pernyataan Tingkat Persetujuan 1 2 3 4 5 Kelayakan
Isi
1. Pertanyaan mencakup semua indikator. 2. Pertanyaan sesuai dengan indikator. 3. Pertanyaan yang dibuat jelas maknanya.
Kebahasaan 4.
Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa indonesia (EYD).
5. Penggunaan bahasa pada instrumen jelas dan mudah dipahami.
Keefektifan penggunaan
6. Kesesuaian instrumen dengan rancangan kisi-kisi.
7. Instrumen mudah dipahami dan dimengerti.
8. Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian.
kegrafisan 9.
Pemilihan ukuran, jenis huruf dan spasi yang digunakan pada instrumen mudah dibaca dan dipahami.
10. Kalimat yang digunakan pada instrumen jelas dan tepat.
11. Tata letak tulisan dan gambar pada instrumen sesuai.
Komentar dan Saran Perbaikan :
Kesimpulan
Instrumen dinyatakan *)
a. Layak untuk diujicobakan tanpa perlu revisi
b. Layak untuk diujicobakan dengan revisi sesuai saran c. Tidak layak diujicobakan
*) Lingkari salah satu
Jambi, 11 Oktober 2021 Validator Instrumen
Drs. Wardi Syafmen, M.Si NIP. 196202071992031002
Lampirn 1e. Lembar Validasi Instrumen Lembar Observasi Aktivitas Siswa LEMBAR VALIDASI INSTRUMEN ANGKET EFEKTIVITAS
(LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS SISWA)
“Penilaian Oleh Tenaga Ahli Instrumen Terhadap Angket Efektivitas (Lembar Observasi Aktivitas Siswa)”
Identitas Validator :
Nama : Drs. Wardi Syafmen, M. Si.
Ahli Bidang : Ahli Instrumen
Profesi : Dosen Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi I. JUDUL
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Model Pembelajaran Search, Solve, Create, and Share (SSCS) untuk Mendukung Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMK Kelas X
II. PENYUSUN Nama : Sarina
NIM : RSA1C217003 III. PEMBIMBING
1. Dra. Dewi Iriani, M. Pd 2. Drs. Wardi Syafmen, M. Si IV. PETUNJUK
Isilah jawaban yang benar-benar sesuai dengan pendapat Bapak/Ibu terhadap Lembar Kerja Peserta Didik ini dengan memberi tanda check list () pada salah satu kolom pilihan jawaban serta mengisi saran perbaikan pada kolom berbeda yang tersedia. Atas kesediaan dan bantuan Bapak/Ibu, terlebih dahulu saya ucapkan terima kasih.
Kriteria pilihan jawaban:
1 = Tidak Setuju 2 = Kurang Setuju 3 = Cukup setuju 4 = Setuju
5 = Sangat Setuju
Indikator No. Pernyataan Tingkat Persetujuan 1 2 3 4 5 Kelayakan
Isi
1. Pertanyaan mencakup semua indikator. 2. Pertanyaan sesuai dengan indikator. 3. Pertanyaan yang dibuat jelas maknanya.
Kebahasaan 4.
Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa indonesia (EYD).
5. Penggunaan bahasa pada instrumen jelas dan mudah dipahami.
Keefektifan penggunaan
6. Kesesuaian instrumen dengan rancangan kisi-kisi.
7. Instrumen mudah dipahami dan dimengerti.
8. Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian.
kegrafisan 9.
Pemilihan ukuran, jenis huruf dan spasi yang digunakan pada instrumen mudah dibaca dan dipahami.
10. Kalimat yang digunakan pada instrumen jelas dan tepat.
11. Tata letak tulisan dan gambar pada instrumen sesuai.
Komentar dan Saran Perbaikan :
Kesimpulan
Instrumen dinyatakan *)
a. Layak untuk diujicobakan tanpa perlu revisi
b. Layak untuk diujicobakan dengan revisi sesuai saran c. Tidak layak diujicobakan
*) Lingkari salah satu
Jambi, 22 Juli 2022 Validator Instrumen
Drs. Wardi Syafmen, M.Si NIP. 196202071992031002
Lampiran 1f. Lembar Validasi Instrumen Soal Tes Kemampuan Berpikir Kritis Matematis
LEMBAR VALIDASI INSTRUMEN ANGKET EFEKTIVITAS (LEMBAR SOAL TES KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS
MATEMATIS)
“Penilaian Oleh Tenaga Ahli Instrumen Terhadap Angket Efektivitas (Lembar Soal Tes Kemampuan Berpikir Kritis Matematis)”
Identitas Validator :
Nama : Drs. Wardi Syafmen, M. Si.
Ahli Bidang : Ahli Instrumen
Profesi : Dosen Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi I. JUDUL
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Model Pembelajaran Search, Solve, Create, and Share (SSCS) untuk Mendukung Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMK Kelas X
II. PENYUSUN Nama : Sarina
NIM : RSA1C217003 III. PEMBIMBING
1. Dra. Dewi Iriani, M. Pd 2. Drs. Wardi Syafmen, M. Si IV. PETUNJUK
Isilah jawaban yang benar-benar sesuai dengan pendapat Bapak/Ibu terhadap Lembar Kerja Peserta Didik ini dengan memberi tanda check list () pada salah satu kolom pilihan jawaban serta mengisi saran perbaikan pada kolom berbeda yang tersedia. Atas kesediaan dan bantuan Bapak/Ibu, terlebih dahulu saya ucapkan terima kasih.
Kriteria pilihan jawaban:
1 = Tidak Setuju 2 = Kurang Setuju 3 = Cukup setuju 4 = Setuju
5 = Sangat Setuju
Indikator No. Pernyataan Tingkat Persetujuan 1 2 3 4 5 Kelayakan
Isi
1. Pertanyaan mencakup semua indikator. 2. Pertanyaan sesuai dengan indikator. 3. Pertanyaan yang dibuat jelas maknanya.
Kebahasaan 4.
Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa indonesia (EYD).
5. Penggunaan bahasa pada instrumen jelas dan mudah dipahami.
Keefektifan penggunaan
6. Kesesuaian instrumen dengan rancangan kisi-kisi.
7. Instrumen mudah dipahami dan dimengerti.
8. Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian.
kegrafisan 9.
Pemilihan ukuran, jenis huruf dan spasi yang digunakan pada instrumen mudah dibaca dan dipahami.
10. Kalimat yang digunakan pada instrumen jelas dan tepat.
11. Tata letak tulisan dan gambar pada instrumen sesuai.
Komentar dan Saran Perbaikan :
Kesimpulan
Instrumen dinyatakan *)
a. Layak untuk diujicobakan tanpa perlu revisi
b. Layak untuk diujicobakan dengan revisi sesuai saran c. Tidak layak diujicobakan
*) Lingkari salah satu
Jambi, 22 Juli 2022 Validator Instrumen
Drs. Wardi Syafmen, M.Si NIP. 196202071992031002
Lampiran 2. Analisis Hasil Validasi Instrumen oleh Ahli Instrumen
Tabel Hasil Validasi Instrumen Angket Validasi Desain
No Indikator Pernyataan Skor
1
Kelayakan Isi
Pertanyaan mencakup semua indikator. 4
2 Pertanyaan sesuai dengan indikator. 4
3 Pertanyaan yang dibuat jelas maknanya. 4
4
Kebahasaan
Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa indonesia (EYD).
4 5 Penggunaan bahasa pada instrumen jelas dan mudah
dipahami.
4 6 Keefektifan
penggunaan
Kesesuaian instrumen dengan rancangan kisi-kisi. 4
7 Instrumen mudah dipahami dan dimengerti. 4
8 Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian. 4 9
kegrafisan
Pemilihan ukuran, jenis huruf dan spasi yang digunakan pada instrumen mudah dibaca dan dipahami.
4 10 Kalimat yang digunakan pada instrumen jelas dan tepat. 4 11 Tata letak tulisan dan gambar pada instrumen sesuai. 4
Jumlah 44
Jumlah Skor Maksimal 55
Analisis data:
∑
∑ Keterangan:
V = nilai validitas
∑ = jumlah skor yang diperoleh
∑ = jumlah skor maksimum Perolehan:
Penilaian validasi ahli instrumen menggunakan skala likert, dengan skala 1-5.
Dimana untuk skor yang diperoleh dari hasil validasi instrumen dapat dilihat dari tabel berikut:
Tabel Kategori Penskoran Intrumen Validasi Ahli
Kategori Skor
Sangat Setuju (SS) 5
Setuju (S) 4
Cukup Setuju (CS) 3
Kurang Setuju (KS) 2
Tidak Setuju (TS) 1
Maka diperoleh hasil sebagai berikut:
∑
∑
Maka persentase validitas instrumen angket validasi desain diperoleh dengan menggunakan perhitungan berikut:
Jadi, persentase nilai validitas instrumen angket validasi desain adalah sebesar 80%.
Setelah diperoleh persentase validitas angket validasi desain, maka selanjutnya akan dicari persentase validitas angket validasi materi. Dengan menggunakan rumus yang sama. Perolehan skor untuk validasi instrumen angket validasi materi dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel Hasil Validasi Instrumen Angket Validasi Materi
No Indikator Pernyataan Skor
1
Kelayakan Isi
Pertanyaan mencakup semua indikator. 4
2 Pertanyaan sesuai dengan indikator. 4
3 Pertanyaan yang dibuat jelas maknanya. 4
4
Kebahasaan
Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa indonesia (EYD).
4 5 Penggunaan bahasa pada instrumen jelas dan mudah
dipahami.
4 6 Keefektifan
penggunaan
Kesesuaian instrumen dengan rancangan kisi-kisi. 4
7 Instrumen mudah dipahami dan dimengerti. 4
8 Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian. 4 9
kegrafisan
Pemilihan ukuran, jenis huruf dan spasi yang digunakan pada instrumen mudah dibaca dan dipahami.
4 10 Kalimat yang digunakan pada instrumen jelas dan tepat. 4 11 Tata letak tulisan dan gambar pada instrumen sesuai. 4
Jumlah 44
Jumlah Skor Maksimal 55
Analisis data:
∑
∑
∑
∑
Maka persentase validitas instrumen angket validasi materi diperoleh dengan menggunakan perhitungan berikut:
Jadi, persentase nilai validitas instrumen angket validasi materi adalah sebesar 80%.
Setelah diperoleh persentase validitas angket validasi materi, maka selanjutnya akan dicari persentase validitas angket respon guru. Dengan menggunakan rumus yang sama. Perolehan skor untuk validasi instrumen angket respon guru dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel Hasil Validasi Instrumen Angket Respon Guru
No Indikator Pernyataan Skor
1
Kelayakan Isi
Pertanyaan mencakup semua indikator. 4
2 Pertanyaan sesuai dengan indikator. 4
3 Pertanyaan yang dibuat jelas maknanya. 4
4
Kebahasaan
Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa indonesia (EYD).
4 5 Penggunaan bahasa pada instrumen jelas dan mudah
dipahami.
4 6 Keefektifan
penggunaan
Kesesuaian instrumen dengan rancangan kisi-kisi. 4
7 Instrumen mudah dipahami dan dimengerti. 4
8 Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian. 4 9
kegrafisan
Pemilihan ukuran, jenis huruf dan spasi yang digunakan pada instrumen mudah dibaca dan dipahami.
4 10 Kalimat yang digunakan pada instrumen jelas dan tepat. 4 11 Tata letak tulisan dan gambar pada instrumen sesuai. 4
Jumlah 44
Jumlah Skor Maksimal 55
Analisis data:
∑
∑
∑
∑
Maka persentase validitas instrumen angket respon guru diperoleh dengan menggunakan perhitungan berikut:
Jadi, persentase nilai validitas instrumen angket respon guru adalah sebesar 80%.
Setelah diperoleh persentase validitas angket respon guru, maka selanjutnya akan dicari persentase validitas angket respon siswa. Dengan menggunakan rumus yang sama. Perolehan skor untuk validasi instrumen angket respon siswa dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel Hasil Validasi Instrumen Angket Respon Siswa
No Indikator Pernyataan Skor
1
Kelayakan Isi
Pertanyaan mencakup semua indikator. 4
2 Pertanyaan sesuai dengan indikator. 4
3 Pertanyaan yang dibuat jelas maknanya. 4
4
Kebahasaan
Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa indonesia (EYD).
4 5 Penggunaan bahasa pada instrumen jelas dan mudah
dipahami.
4 6 Keefektifan
penggunaan
Kesesuaian instrumen dengan rancangan kisi-kisi. 4
7 Instrumen mudah dipahami dan dimengerti. 4
8 Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian. 4 9
kegrafisan
Pemilihan ukuran, jenis huruf dan spasi yang digunakan pada instrumen mudah dibaca dan dipahami.
4 10 Kalimat yang digunakan pada instrumen jelas dan tepat. 4
11 Tata letak tulisan dan gambar pada instrumen sesuai. 4
Jumlah 44
Jumlah Skor Maksimal 55
persentase
Kategori Valid
Analisis data:
∑
∑
∑
∑
Maka persentase validitas instrumen angket respon siswa diperoleh dengan menggunakan perhitungan berikut:
Jadi, persentase nilai validitas instrumen angket respon siswa adalah sebesar 80%.
Setelah diperoleh persentase validitas angket respon siswa, maka selanjutnya akan dicari persentase validitas lembar observasi aktivitas siswa. Dengan menggunakan rumus yang sama. Perolehan skor untuk validasi instrumen lembar observasi aktivitas siswa dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel Hasil Validasi Instrumen Lembar Observasi aktivitas Siswa
No Indikator Pernyataan Skor
1
Kelayakan Isi
Pertanyaan mencakup semua indikator. 4
2 Pertanyaan sesuai dengan indikator. 4
3 Pertanyaan yang dibuat jelas maknanya. 4
4
Kebahasaan
Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa indonesia (EYD).
4 5 Penggunaan bahasa pada instrumen jelas dan mudah
dipahami.
4 6 Keefektifan
penggunaan
Kesesuaian instrumen dengan rancangan kisi-kisi. 4
7 Instrumen mudah dipahami dan dimengerti. 4
8 Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian. 4 9
kegrafisan
Pemilihan ukuran, jenis huruf dan spasi yang digunakan pada instrumen mudah dibaca dan dipahami.
4 10 Kalimat yang digunakan pada instrumen jelas dan tepat. 4 11 Tata letak tulisan dan gambar pada instrumen sesuai. 4
Jumlah 44
Jumlah Skor Maksimal 55
Analisis data:
∑
∑
∑
∑
Maka persentase validitas instrumen lembar observasi aktivitas siswa diperoleh dengan menggunakan perhitungan berikut:
Jadi, persentase nilai validitas instrumen lembar observasi aktivitas siswa adalah sebesar 80%.
Setelah diperoleh persentase validitas lembar observasi aktivitas siswa, maka selanjutnya akan dicari persentase validitas tes kemampuan berpikir kritis matematis. Dengan menggunakan rumus yang sama. Perolehan skor untuk validasi instrumen tes kemampuan berpikir kritis matematis dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel Hasil Validasi Instrumen Tes kemampuan Berpikir Kritis matematis
No Indikator Pernyataan Skor
1
Kelayakan Isi
Pertanyaan mencakup semua indikator. 4
2 Pertanyaan sesuai dengan indikator. 4
3 Pertanyaan yang dibuat jelas maknanya. 4
4
Kebahasaan
Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa indonesia (EYD).
4 5 Penggunaan bahasa pada instrumen jelas dan mudah
dipahami.
4 6 Keefektifan
penggunaan
Kesesuaian instrumen dengan rancangan kisi-kisi. 4
7 Instrumen mudah dipahami dan dimengerti. 4
8 Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian. 4 9
kegrafisan
Pemilihan ukuran, jenis huruf dan spasi yang digunakan pada instrumen mudah dibaca dan dipahami.
4 10 Kalimat yang digunakan pada instrumen jelas dan tepat. 4 11 Tata letak tulisan dan gambar pada instrumen sesuai. 4
Jumlah 44
Jumlah Skor Maksimal 55
Analisis data:
∑
∑
∑
∑
Maka persentase validitas instrumen tes kemampuan berpikir kritis matematis diperoleh dengan menggunakan perhitungan berikut:
Jadi, persentase nilai validitas instrumen tes kemampuan berpikir kritis matematis adalah sebesar 80%.
Untuk melihat validitas instrumen maka dilakukan analisis gabungan dari angket validasi terhadap angket validasi desain, angket validasi terhadap angket validasi materi, angket validasi terhadap angket respon guru, angket validasi terhadap
angket respon siswa, angket validasi terhadap lembar observasi aktivitas siswa, angket validasi terhadap soal tes kemampuan berpikir kritis matematis dengan rumus berikut:
Berdasarkan hasil analisis validitas di atas, maka instrumen dikatakan valid dengan persentase sebesar 80%, sehingga seluruh instrumen tersebut dapat digunakan.
Lampiran 3. Angket Validasi Desain
ANGKET VALIDASI DESAIN OLEH AHLI DESAIN TERHADAP PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
(LKPD) PADA KELAS X SMK
“Penilaian Oleh Tenaga Ahli Desain Terhadap Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Model Pembelajaran Search, Solve, Create, and Share
(SSCS) untuk Mendukung Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMK Kelas X”
Identitas Validator :
Nama : Marlina, S. Pd., M. Pd Ahli Bidang : Ahli Desain
Profesi : Dosen Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jambi I. JUDUL
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Model Pembelajaran Search, Solve, Create, and Share (SSCS) untuk Mendukung Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMK Kelas X
II. PENYUSUN Nama : Sarina
NIM : RSA1C217003 III. PEMBIMBING
1. Dra. Dewi Iriani, M. Pd 2. Drs. Wardi Syafmen, M. Si IV. PETUNJUK
Isilah jawaban yang benar-benar sesuai dengan pendapat Bapak/Ibu terhadap Lembar Kerja Peserta Didik ini dengan memberi tanda check list () pada salah satu kolom pilihan jawaban serta mengisi saran perbaikan pada kolom berbeda yang tersedia. Atas kesediaan dan bantuan Bapak/Ibu, terlebih dahulu saya ucapkan terima kasih.
Kriteria pilihan jawaban:
1 = Tidak Setuju 2 = Kurang Setuju 3 = Cukup setuju 4 = Setuju
5 = Sangat Setuju
Aspek yang
Dinilai No. Pernyataan Tingkat Persetujuan
1 2 3 4 5
Kesederhanaan
1. LKPD menggunakan huruf yang mudah dibaca.
2. LKPD menggunakan kalimat yang ringkas, padat dan mudah dipahami.
3. LKPD menggunakan gambar yang sesuai dengan materi yang diajarkan.
Keterpaduan
4. Urutan antar halaman dalam LKPD sesuai 5. Gambar dan tulisan dalam LKPD sesuai
dan saling menyatu.
6. Petunjuk/instruksi yang digunakan dalam LKPD sudah jelas dan sesuai.
Keseimbangan
7. Ukuran huruf dalam LKPD sesuai dan seimbang.
8. Gambar yang disajikan dalam LKPD sesuai dengan teks.
9. Tata letak tulisan dalam LKPD di setiap halaman seimbang.
Bentuk
10.
Gambar dalam LKPD dapat
membangkitkan minat dan motivasi serta perhatian peserta didik.
11. Jenis huruf yang digunakan dalam LKPD mudah untuk dibaca dan dipahami.
12. Jenis kertas yang digunakan untuk mencetak LKPD sesuai.
Warna
13. Pemilihan warna pada setiap halaman dalam LKPD sesuai.
14. Tingkat ketebalan dan ketipisan warna dalam LKPD sesuai.
15. Kombinasi tulisan, warna, gambar dan background sesuai.
Desain Isi
16.
Terdapat identitas LKPD, kata pengantar, daftar isi, kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, dan daftar pustaka.
17.
Tahap Search, memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk melakukan penyelidikan masalah dan mencermati masalah SPLDV yang disajikan.
18.
Tahap Solve, memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk merencanakan penyelesaian masalah yang tepat terkait soal yang diberikan.
19. Tahap Create, memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
memberikan/memaparkan solusi atau jawaban dari masalah yang diberikan.
20.
Tahap Share, memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mempresentasikan hasil kerja nya di depan kelas.
21.
Terdapat latihan di dalam LKPD yang mampu melatih kemampuan berpikir kritis matematis.
22.
Terdapat informasi penting pendukung LKPD, seperti informasi penting tentang pendekatan Search, Solve, Create and Share (SSCS), indikator berpikir kritis matematis, sekilas sejarah yang berkaitan dengan materi, dan petunjuk penggunaan LKPD.
Komentar dan Saran Perbaikan : 1. Perbaiki langkah-langkah SSCS
2. Buatlah kegiatan pembelajaran di LKPD sesuai dengan tahapan SSCS secara teori
3. Sesuaiakan kombinasi warna dan tulisan pada cover halaman sampul
Kesimpulan
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Model Pembelajaran Search, Solve, Create, and Share (SSCS) dinyatakan *)
a. Layak untuk diujicobakan tanpa perlu revisi
b. Layak untuk diujicobakan dengan revisi sesuai saran c. Tidak layak diujicobakan
*) Lingkari salah satu