Bab XIII Pendidikan dan Kebudayaan
PROFIL TIM KAMPANYE
2.1. Proses Terbentuknya Tim Kampanye H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho
Kampanye merupakan salah satu tahapan pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah yang harus dilaksanakan oleh KPU Provinsi. Kegiatan ini merupakan salah satu tahapan penting sebagai ajang bagi para pasangan calon untuk menyampaikan program-program yang akan diwujudkan jika terpilih selama periode kepemimpinannya. Kampanye yang bertujuan untuk menarik simpati atau mencari massa yang sebanyak-banyaknya agar masyarakat memilih pasangan calon yang dapat mensejahterakan masyarakat Sumut dari pasangan calon yang telah ditetapkan oleh KPU. Berdasarkan Peraturan KPU Nomor 7 Tahun 2007 kampanye memuat lima unsur, yakni dilakukan pasangan calon, tim kampanye/juru kampanye, kegiatannya sudah sampai pada taraf menyakinkan pemilih untuk mendapatkan dukungan, menawarkan visi-misi dan program.Visi-misi dan program tersebut dalam bentuk lisan maupun tertulis, serta dilakukan pada jadwal yang ditentukan28
28 Berdasarkan SK Komisi Pemilihan Umum No.7 Tahun 2007
unsur-unsur tersebut harus terpenuhi semua jika sebuah kegiatan disebut kampanye. Artinya, bila salah satu unsur tidak terpenuhi maka tidak bisa disebut kampanye. Tim kampanye yang merupakan pihak yang ditunjuk dan diberi wewenang untuk membantu meyakinkan pemilih dengan menawarkan berbagai strategi kampanye yang telah di tetapkan oleh pasangan
calon beserta tim kampanye. Karena tim kampanye merupakan tenaga inti dalam memenangkan calonnya pada pemilihan kepala daerah, dengan cara memberikan keyakinan kepada masyarakat untuk memilih pasangan calon yang telah di usung oleh tim kampanye tersebut dan menyampaikan sosok pasangan calon.
Pentingnya peran tim kampanye pada Pemilihan Kepala Daerah, maka Pasangan H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho mendeklarasian tim kampanye H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho yang dinamakan Tim kampanye Syampurno, yang merupakan gabungan tim kemenangan 11 parpol pengusung di tempat halaman Istana Maimon Medan, Jumat 29 Februari 2008. Tim kampanye Syampurno yang telah ditetapkan dari koalisi 11 partai politik berjumlah 901 orang yang merupakan tim kampanye Syampurno, selanjutnya tim kampanye diberi tugas masing-masing, adanya divisi-divisi tugas harus dipertanggungjawabkan.
Deklarasi dibacakan Ketua DPW PBB Sumut Drs.H.Banuaran Ritonga. H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho selanjutnya mengukuhkan tim kampanye Syampurno yang diketuai Drs H. Darwin Nasution, SH dan Drs H. Rijal Sirait sebagai Sekretaris bersama puluhan anggota tim lainnya, yang ditandai dengan penyerahkan SK di hadapan ribuan kader PPP, PKS, PBB, Patriot Pancasila, PKPB, PKP Indonesia, PPNUI, Partai Merdeka, PPDI, PSI dan PPDK yang berbaur dengan jamaah majelis taklim dan elemen masyarakat lainnya.
Dalam deklarasi tersebut dihadirkan oleh para pimpinan koalisi 11 parpol bersama elemennya, pimpinan Ormas, OKP dan Organisasi Etnis pendukung H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho, Ketua PW Al-Washliyah Sumut Drs H.
Nizar Syarif dan K.H. Chaidir Abdul Wahab, anggota Panwaslih Sumut Drs Pangihutan Nasution, SH, Pemuda Barisan Reformasi (PBR). H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho yang dianggap dapat memimpin Sumatera Utara dan mengetahui kebutuhan rakyat atas dasar itulah keyakinan Tim kampanye terhadap pasangan ini dan menjadi dasar pertimbangan mengapa koalisi 11 parpol berketetapan hati mengusung pasangan calon H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho.29
Setelah dideklarasikannya tim kampanye Syampurno tidak akan ada lagi simbol-simbol parpol dalam tim dimaksud. Karena semuanya sudah berkomitmen untuk berjuang optimal memenangkan H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho dalam Pemilihan KepalaDaerah Sumatera Utara (Sumut) dengan cara yang sejuk dan damai dalam koridor peraturan Perundang-Undangan yang ada, sesuai kehendak rakyat Sumut menjawab aspirasi. kemudian calon Gubernur (Cawagub) H.Syamsul Arifin berharap, dalam tugas-tugas politiknya, tim kampanye Syampurno hendaknya tetap dalam batas bagaimana menjawab aspirasi masyarakat. Karena sesuai komitmen yang dibangun, tim tidak akan menyinggung kekurangan para calon lain. H.Syamsul menegaskan, dirinya bersama Gatot tidak ikhlas kalau tim sampai terbawa arus permainan black campaign (kampanye hitam), karena tidak akan memberikan pendidikan politik bagi rakyat. Namun pasangan calon menyakini, karena koalisi parpol didasari niat yang tulus dan ikhlas, tim akan mampu menjalankan peran politiknya dalam mencapai cita-cita bersama.
29 Medan Amplas.blogspot.com/Tim Pemenangan-Syampurno-dideklarasikan.html (diakses Selasa, 4 Maret 2008)
Terpilihnya Drs H. Darwin Nasution, SH sebagai ketua tim kampanye dalam Pilgubsu. Ada 11 partai politik yang berkoalisi untuk memenangkan pasangan calon H. Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho, dari 11 partai yang berkolisi yaitu Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Bulan Bintang (PBB) serta berkoalisi terdiri dari 8 parpol, dan mendapat kursi di DPRD, diantaranya PKS ( 4 kursi), PPP (4 kursi), PBB (3 kursi), PAN (3 kursi), PKPB (2 kursi), PKB, PDK, dan 8 parpol yaitu Partai Patriot Pancasila, PKPB, PKPI, PSI, PNI Marhaenisme, PDK, PPDI dan PNUI, masing-masing 1 kursi di DPRD, dari 11 partai yang berkoalisi tersebut maka dibentuklah tim kampanye yang diketua oleh Drs H. Darwin Nasution,SH sebagai ketua yang dianggap dapat mewakili sosok pemimpin yang bertanggungjawab diantara partai-partai lainnya yang jumlah 1 kursi di DPRD.30
Setelah terbentuknya tim Syampurno untuk provinsi, selanjutnya 11 partai yang bergabung atas nama tim Syampurno pada tingkat provinsi memanggil dan menginstruksikan ketua dan kader-kader partainya untuk mendukung pasangan, H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho lalu bergabung membentuk tim Syampurno tingkat kabupaten/kota yang mana anggotanya dibentuk dari gabungan-gabungan partai pengurusnya yang ada di tingkat kabupaten/kota, setelah terbentuk maka tim ini melebarkan sayap ketingkat kecamatan, dan pedesaan. Jadi setiap daerah-daerah sudah ada terbentuknya tim kampanye Syampurno.
30 Wawancara dengan Bapak Darwin Nasution, SH, di DPD Partai Patriot pada tanggal 9 Oktober 2008
Program Kerja Tim kampanye
Program kerja tim kampanye yang mana melakukan pembentukan posko kemengan Syampurno pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2008-2013 disetiap kabupaten/kota, kecamatan dan desa, serta penyusunan visi misi. Tujuan dibentuknya posko kemenangan ini adalah untuk mengumpulkan kelompok masyarakat disetiap daerah. Posko-posko tim Sukses atau center akan direalisasikan melalu media massa yang akan menjadi sarana menyampaikan informasi disemua pendukung masyarakat. Uraian teknis program kerjanya adalah guna mengarahkan opini publik bahwa kandidat calon Gubernur Sumatera Utara dan Wakil Gubernur Sumatera utara mendapat dukungan dari kalangan masyarakat dan organisasi. Dan kemudian pembentukan posko mahasiswa pemenangan pilgubsu kandidat pasangan H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho disetiap kabupaten/kota dan kecamatan dan desa. Tujuan dari dibentuknya posko kemahasiwaan adalah untuk mengumpulkan kelompok -kelompok organisasi mahasiswa yang akan ada di kebutuhan /kota.
Dan program kerja lainnya yang telah ditetapkan berdasarkan tugas masing-masing dari tim kampanye. Tim kampanye berusaha menampilkan citra pemimpin wong cilik, sederhana, islami, dan bersahabat dengan semua kalangan. Ikon pasangan ini sangat kuat melekat dalam sosok H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho Penampilan yang sederhana, dermawan dan apa adanya kepada masyarakat di setiap daerah-daerah. Seluruh tim kampanye mengintruksikan kepada dewan pimpinan cabang disetiap kabupaten/kota untuk menyatukan dan merapatkan barisan mendukung pasangan H.Syamsul Arifin dan Gatot
Pujonugroho dan mensosialisasikan pasangan ini dari berbagai tingkat dari provinsi, kabupaten/kota, kelurahan dan desa.
2.2.1. Tujuan Tim Kampanye H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho
Yang menjadikan tujuan tim kampanye Syampurno pada pemilihan calon Gubernur SUMUT 2008 adalah memenangkan pasangan H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho pada pemilihan Gubernur Sumut periode 2008-2013 dengan bekerjasama sama dalam melakukan strategi kampanye yang telah ditetapkan pasangan H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho beserta tim kampanye yang terdiri dari 11 partai berkoalisi dalam berbagai strategi kampanye yang dilakukan disetiap daerah-daerah kabupaten/kota, kecamatan sampai desa. Dan menjaga soladiritas di setiap partai yang berkoalisi maupun pada partai politik yang bersaing pada pemilihan Gubernur Sumut.
Kriteria Anggota Tim Kampanye H.Syamsul Arifin dan Gatot PujoNugroho
• Tim Monitoring & Evaluasi
Tim monitor dan evaluasi harus berasal dari tokoh populer (agama dan politik) yang memiliki basis massa atau tokoh intelektual yang kompetensi keilmiahannya diakui secara umum, dan memiliki akseptabilitas dan kapabilitasnya diakui banyak pihak. Dan harus mengenal secara mendalam visi-misi perjuangan H. Syamsul Arifin
• Ketua
Ketua berasal dari seseirang atau tokoh populer di wilayah Sumatera Utara, memiliki akseptabilitas dan kapabilitasnya diakui banyak pihak, loyal dan berintegritas, memiliki basis massa di daerahnya masing-masing dan ketua parpol pengusung terbesar berasal dari parpol penyokong atau organisasi relawan pendukung H. Syamsul Arifin
•Wakil Ketua
Wakil ketua tim kampanye harus memiliki akseptabilitas dan kapabilitasnya diakui banyak pihak, berasal dari parpol pengusung atau organisasi relawan pendukung H. Syamsul Arifin dan memiliki harus loyal dan berintegritas
• Sekretaris dan Bendahara
Sekretaris dan bendahara harus memiliki akseptabilitas dan kapabilitas yang tinggi, memiliki kompetensi dalam masalah administrasi/keuangan dan berasal dari organisasi relawan pendukung H. Syamsul Arifin. Juga harus loyal dan berintegritas
•Koordinator & Staf Divisi
Koordinator dan staf divisi harus memiliki akseptabilitas dan kapabilitas yang tinggi, loyal dan berintegritas, memiliki jaringan ke daerah-daerah dan berasal dari organisasi relawan pendukung H. Syamsul Arifin
•Tim kampanye kabupaten/kota
Tim kampanye kabupaten/kota harus memiliki akseptabilitas dan kapabilitas yang tinggi, loyal dan berintegritas, memiliki basis massa di daerahnya masing-masing, dan berasal dari parpol penyokong dan/atau organisasi relawan pendukung H. Syamsul Arifin
• Tim kampanye kecamatan
Tim kampanye kecamatan harus memiliki akseptabilitas dan kapabilitas yang tinggi, loyal dan berintegritas dan tokoh masyarakat (agama, politik, adat) di wilayah kecamatan masing-masing.
•Tim kampanye desa
Tim kampanye kecamatan harus memiliki akseptabilitas dan kapabilitas yang tinggi, loyal dan berintegritas dan terdiri dari tokoh agama dan adat yang mengakar di desa masing-masing
Struktur Organisasi Tim Kampanye Pasangan calon H.Syamsul Arifin dan Gatot Pujonugroho31
1. Ketua : H. Darwin Nasution, SH
• Wakil Ketua 1 : Aswan Jaya (Medan)
• Wakil Ketua 2 : Rismanyah Siregar (Deli Serdang)
• Wakil Ketua 3 : Rizaldi Hadi (Sergai,T.Tinggi)
• Wakil Ketua 4 : Drs. Bustami HS (T. Balai, Asahan,batu bara)
• Wakil Ketua 5 : fahrijal dalimunthe (L.Batu)
• Wakil ketua 6 : Drs.Yulizar P.Lbs (Madinah,Tapsel, PSP)
• Wakil Ketua 7 : Herman Duru (Nias, Nias Selatan)
• Wakil Ketua 8 : Peris Siahaan (Tapteng,Taput,Dll)
• Wakil Ketua 9 : Edy Suyanto (Sintar, Simalingun)
• Wakil Ketua 10 : Edison Sianturi (Karo, Pakpak, Dairi)
• Wakil Ketua 11 :Yan Syahrin (Binjai)
• Wakil Ketua12 : H. Ahmad Ghazali Syam (Langkat)
2. Sekertaris : Drs. H. Rijal Sirait
Wakil Sekertaris : Darwin Marpaung, S.AG
Bagian Umum
Kepala : OK Amir Syam Wakil : Andi jaya matondang
Anggota : Ahmadan HARAHAP,S.AG Anggota : Rahmawati tanjung, S. Pd Anggota : Denny febrian
Bagian Rumah Tangga
Ketua : H. Agus Harian Wakil : H. Irsal Fikri, S. SOS Anggota : M. Budi Nasution, SH Anggota : Muharram
Anggota : Ihsan Yahya
3. Bendahara : Cindy