• Tidak ada hasil yang ditemukan

Saran-Saran untuk Doa Misi

Dalam dokumen publikasi e-binaanak (Halaman 73-76)

Tips: Doa Anak dan Misi Tuhan

Saya berusia kira-kira 7 tahun ketika saya menaikkan doa misi untuk yang pertama kalinya. Teman sepermainan saya adalah sepasang kakak beradik keturunan Taiwan-Amerika. Suatu hari, saya akhirnya mengetahui bahwa mereka beragama Buddha, saya belajar bahwa patung- patung yang ada di rumah mereka adalah berhala yang bernama Buddha.

Dari pelajaran-pelajaran di sekolah minggu saya tahu bahwa orang yang tunduk kepada berhala bukanlah orang-orang yang percaya kepada Yesus. Selain itu, saya tahu bahwa setiap orang yang percaya kepada Yesus akan hidup bersama Dia di surga saat mereka mati. Dalam kesedihan yang mendalam, saya melihat bahwa mereka tidak akan

bersama Yesus dan saya di surga bila terus tunduk kepada berhala. Doa misi pertama saya adalah untuk mereka -- supaya mereka mengenal Yesus sebagai Sahabat dan Tuhan mereka.

Doa dari Dalam Hati

Iman seorang anak dapat memahami pengertian yang sebenarnya dari menjadi

seorang yang percaya kepada Yesus Kristus. Inilah inti dari doa misi yang dinaikkan ke takhta Tuhan, untuk mereka. Anak-anak juga bisa mengenal sakit, luka, dan kebutuhan orang lain, semua itu perlu didoakan. Allah akan bersukacita bila anak-anak-Nya

dengan tulus berdoa untuk orang lain!

Saran-Saran untuk Doa Misi

Berikut beberapa saran untuk melibatkan anak-anak dalam misi Tuhan melalui doa. 1. Selama berdoa, doakan teman-teman dari anak-anak dan anggota keluarga yang

belum mengenal Yesus. Mintalah kepada Tuhan untuk memberi mereka keberanian bersaksi kepada mereka.

2. Gunakan kartu doa misionaris untuk membantu anak-anak supaya ingat untuk berdoa bagi para misionaris dan keluarga-keluarga mereka. Kartu doa seperti ini dapat di-download dari situs LCMS World Mission:

http://www.lcmsworldmission.org/

3. Bicarakan peristiwa-peristiwa yang saat ini diketahui oleh anak-anak. Misalnya, gempa bumi, banjir, anak yang terluka, atau kekerasan di sekolah. Doakan supaya Tuhan bekerja melalui tragedi itu sehingga orang lain mengenal Dia. Doakan para misionaris dan orang-orang Kristen sebangsa yang mengalami krisis.

4. Pastikan untuk berdoa bagi para misionaris dan proyek-proyek misi yang didukung oleh jemaat gereja Anda. Akan lebih mudah bagi anak-anak untuk mendoakan orang-orang dan kebutuhan yang mereka ketahui.

 

5. Gunakan globe (bola dunia) atau peta untuk memilih negara mana yang akan didoakan. Dengan bantuan orang dewasa, anak-anak dapat mencari tahu tentang negara itu di internet untuk bisa mendapatkan pokok doa.

6. Gunakan benda-benda pengingat untuk berdoa, yang akan mendorong anak-anak untuk mendoakan misi Tuhan. Beberapa ide termasuk gantungan kunci bola dunia, gelang persahabatan Guatemala, atau origami.

7. Ajaklah serta anak-anak para misionaris dalam kelas doa Anda. Mereka

menghadapi kesempatan dan tantangan yang unik karena tumbuh di ladang misi. Doakan agar Tuhan menolong mereka dalam kesaksian mereka sendiri kepada anak-anak yang ada di sekitar mereka. (t/Ratri)

Diterjemahkan dan disesuaikan dari:

Nama situs: The Lutheran Church Missionary Synod

Judul asli artikel: A Mission Story: Children‘s Prayers and God‘s Mission Penulis: Karin L. Semler

Alamat URL:

http://www.lcms.org/graphics/assets/media/World%20Mission/Children_Prayers_Gods Mission.pdf

 

Tips 2: Mengajar Anak Berdoa Untuk Teman-Teman dan

Tetangga "Supaya Bisa Bersama-Sama Ada di Surga"

Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Anak-Nya tidak binasa,

melainkan beroleh hidup yang kekal. (Yohanes 3:16)

Bantulah anak Anda membangun kerinduan yang dalam terhadap kekekalan jiwa orang lain. Ajaklah anak Anda bergabung dalam doa di mana teman-teman anak Anda akan datang untuk membangun hubungan pribadi dengan Tuhan Yesus.

Suatu hari setelah pulang sekolah, anak perempuan kami, LeeAnn, kelas dua, berkata kepada saya, "Besok setelah pulang sekolah, Linda, temanku, ingin datang ke rumah." "LeeAnn," saya ingatkan dia, "sepertinya tidak mungkin. Kita sudah punya rencana lain besok." Dengan air mata yang hampir menetes, dia menjawab, "Ibu tidak mengerti, dia ingin datang besok."

"Mengapa?" tanya saya. "Mengapa dia tidak datang saja minggu depan?"

"Karena dia ingin mengundang Yesus ke dalam hatinya, dan ibu harus membantu dia melakukan itu. Dia sudah tidak mau menunggu lama lagi."

LeeAnn benar -- rencana lain itu bisa menunggu! Keesokan harinya Linda datang dan kami bertiga berdoa bersama supaya dia memiliki hubungan pribadi dengan Tuhan Yesus.

1. Doronglah anak Anda untuk berdoa.

Bapa di surga, tolonglah teman-temanku agar dapat mengenal Engkau dan mengasihi Engkau sebelum mereka meninggal sehingga kami dapat tinggal bersama di surga dengan Engkau dan yang lainnya selamanya.

2. Biarkan anak tahu bahwa adalah baik baginya untuk berdoa bersama teman-temannya.

Bapa di surga, temanku ingin mengenal Engkau sama seperti aku mengenal Engkau. Ampunilah dosa-dosa temanku dan beri dia hati yang bersih. Aku mohon berikan Roh Kudus-Mu supaya tinggal di dalam dia dan menolong dia hidup berkenan kepada-Mu. Tolonglah temanku untuk mengasihi Engkau setiap hari sepanjang hidupnya, sering bertemu Engkau, dan membaca Alkitab

sehingga dia bisa belajar lebih banyak lagi tentang Engkau. Aku mohonkan ini di dalam nama Yesus.

 

Ketika anak Anda berdoa untuk kekekalan jiwa temannya, dia membangun kerinduan untuk temannya itu. Dia belajar arti mengasihi orang lain sebagai saudara rohani. (t/Ratri)

Diterjemahkan dari:

Judul buku: 52 Simple Ways to Teach Your Child to Pray

Judul asli artikel: Pray for Friends and neighbors "To Be in Heaven with Us" Penulis: Roberta Hromas

Penerbit: Thomas Nelson Publisher, Nashville 1991 Halaman: 71 -- 72

Warnet Pena: Berbagai Kreasi Bahan Mengajar Doa

Dalam dokumen publikasi e-binaanak (Halaman 73-76)