• Tidak ada hasil yang ditemukan

SOAL KETIKAN ILYAS

Dalam dokumen Buku Sakti Ujian Profesi Farmasi (Halaman 153-158)

1. Validasi terhadap bahan, prosedur, kegiatan, sistem, perlengkapan atau mekanisme dalam produksi dan pengemasan dilakukan untuk ?

Jawab:

a. Mengidentifikasi parameter proses yang kritis

b. Menetepkan batas toleransi yang dapat diterima (acceptable criteria) dari masing-masing parameter kritis

c. Memberi cara atau meteode pengawasan terhadap parameter proses yang kritis

2. Apa yang harus dilakukan untuk menguji kelaikan mesin tablet baru sehingga dapat digunakan untuk produksi?

Jawab:

Melakukan validasi berupa kelaikan instalansi (IQ), kelaikan operasional (OQ), dan kelaikan kerja (PQ)

1. Kelaikan instalansi (Installation qualification / IQ)

a. Memastikan bahwa sistem atau peralatan telah dipasang sesuai rencana design dan spesifikasi.

b. Melakukan kalibrasi peralatan dan instrumen.

c. Pekerjaan dilakukan selama konstruksi sedang berjalan

d. Beberapa sistem tertentu harus dibuktikan dapat beroperasi dengan baik sesuai basic dan spesifikasi.

Pengecekan IQ:

Identifikasi kemasan: packing dll Kalibrasi

Instalansi

Dokumentasi konstruksi Spesifikasi

Pemeriksaan instalansi terpasang Peninjauan sarana penunjang

2. Kelaikan Operasi (Operational Qualifucation / OQ)

a. Memastikan bahwa sistem atau peralatan telah dipasang sesuai rencana design dan spesifikasi.

b. Kelaikan operasional terlaksana setelah kelaikan instalansi

c. Kelaikan operasional dapat dilaksanakan sebagai bagian dari operasi awal (dibutuhkan pelatihan dan koordinasi penjadwalan)

d. Diulang sampai 3 kali secara berurutan. Pengecekan OQ:

Batas/ limit yang masih dapat disetujui (proven acceptable-PAR) Parameter dan batas / limit aktivitas (SOP)

Moko, Rizal, Ilyas, Ando, Dodi

3. Kelaikan kinerja (Performance Qualification/ PQ)

a. Pastikan bahwa sistem atau peralatan yang digunkan sesuia dengan yang diharapkan dan ditentukan

b. Pada umumnya pelaksanaan dilakukan dengan plasebo

c. Khususnya untuk produk yang tidak dapat dikorbankan atau yang harus dilakukan brulang-ulang.

d. Kondisi harus dilakukan seperti pada validasi produk e. Diulang sampai 3 kali secara berurutan

Pengecekan PQ:

Kesinambungan operasi dan fungsinya Dapat diulang kembali (reapetability)

Pemastian dalam kondisi yang sama, mutu produk dan spesifikasi obat dapat terwujud

3. Untuk mengevaluasi prosedur kerja pembuatan sediaan yang sejak lama telah diproduksi team akan melakukan validasi retrospektif. Saudara diminta untuk melakukan validasi tersebut??

Jawab:

Validasi retrospektif (retrospective validation) adalah validasi berdasarkan data otentik yang diperoleh dan dikumpulkan proses yang sudah (lama) berlaku atau beredar dan dinilai melalui prinsip statistik.

a. Langkah pertama yang dilakukan adalah mempelajari laporan singkat semua perubahan cara manufaktur yang pernah dilakukan beserta alasan-alasan untuk melakukan perubahan produk tersebut. Produk yang tidak menunjukkan adanya perubahan dan selalu satbil merupakan calon utama untuk dipilih.

b. Langkah kedua ialah memilih produk perubahan cara produksinya baru saja diimplementasikan yaitu 20 batch terakhir. Harus dilakukan penilain apakah ada dampak potensial dari perubahan tersebut pada kinerja produk.

c. Langkah ketiga yang merupakan langkah terakhir adalah mengidentifikasi produk yang tidak akan dilanjutkan lagi karena pertimbangan pemasaran yang tidak begitu baik, pertimbangan peraturan dan perundang-undangan dan atau produk yang akan reformulasi.

4. Suatu sediaan parenteral berupa larutan mengandung 104 mikroba, disterilisasikan pada suhu 120oC selama 12 menit. Pada suhu tersebut diperlukan waktu 1 menit untuk mereduksi sebanyak 90% jumlah mikroba yang ada. Berapa jumlah mikroba dalam larutan parenteral tersebut (berapa harga N)?

Jawab:

Diketahui No =104 ; F= 12 ; D=1 Log N = log No-F/D

= log (104)-12/1 = 4-12

= -8 N = 108

Moko, Rizal, Ilyas, Ando, Dodi

SOAL JADUL (2) 10 Juli 1998

Pak Ban kali juga udah lupa kalo dulu bikin soal ini. He33, becanda... 1. Apakah prinsip dasar diberlakukannya CPOB?

Jawab:

a. Konsumen menerima obat yang bermutu tinggi

b. Mutu tidak cukup hanya dengan serangaian pengujian tetapi mutu harus dibentuk sejak awal

c. Semua obat dibuat dalam kondisi yang dikendalikan dan dipantau debgan cermat d. CPOB merupakan pedoman (guidance)

e. CPOB merupakan tanggung jawab semua pihak yang terlibat dalam pembuaran obat. 2. Dalam pelaksanaan CPOB ruang industri farmasi dibagi dalam kelas I, II, III, dan IV. Apakah perbedaan masing-masing kelas tersebut?

Jawab:

Perbedaan antara tiap ruangan pada kegunaan dan persyaratan jumlah partikel yang harus dimiliki tiap ruangan:

Kelas I : white area = kelas 100/1000, artinya tidak boleh ada partikel 0,1 µm lebih dari 100 partikel/kubik kaki, untuk produk steril dengan cara aseptik.

Kelas II : Ruang produksi steril pada umumnya = kelas 10.000 (white zone)

Kelas III : Daerah abu-abu (grey zone) untuk ruang ptoduksi nonsteril syarat partikel 0,5 µm tidak boleh lebih dari 100.000 partikel/kubik kaki. Contohnya ruang produksi tablet yaitu mulai dari penimbangan bahan baku, pengisian, pencampuran, pentabletan sampai masuk strip/botol/kaleng. Produksi sirup (menurut standar 29 B) dan salep mata setril.

Kelas IV : Daerah hitam(black zonr), tidak memerlukan syarat khusus, asal bersih. Contoh: gudang, kamar mandi dan toilet, ruang ganti, kantin, kantor staf fan ruang pengemasan akhir sekunder/tersier.

3. Sebutkan ciri-ciri almari udara (air lock) Jawab:

Mempunyai 2 pintu yang tidak bisa terbuka bersama-sama untuk menghindari kontaminasi silang antar ruang satu dengan ruang yang lain. Berupa ruangan kecil yang tidak ada apa-apanya dan terletak diantara setiap pergantian kelas ruang (misal: pembatas antara gey zone dengan white zone).

4. Suatu ubit tablet memproduksi tablet A 70 batch (100.000 tablet per batch) dan tablet B 80 batch (125.000 tablet per batch) tiaptahun. Waktu yang dibutuhkan untuk pembautan tablet A 20 jam dan kauntuk tablet B 25 jam. Bila jam kerja per hari adalah 8 jam dan setahun ada 235 hari kerja, berapa karyawa untuk keperluan tersebut dibutuhkan?

Jawab:

Nama produk Standar waktu Produksi 1 tahun

Waktu produksi yang dibutuhkan Tablet A 20 jam/batch 70 batch 1400 jam Tablet B 25 jam/batch 80 barch 2000 jam total 3400 jam

Moko, Rizal, Ilyas, Ando, Dodi

Jumlah waktu yag diperlukan untuk membuat tablet A dan tablet B dalam 1 tahun adalah 3400 jam.

Bila jumlah hari kerja dalam 1 tahun bekerja = 235 hari, maka jumlah jam kerja dalam 1 tahun ~ 235 hari x 8 jam = 1880 jam.

Jika 1 orang dalam 1 tahu bkerja 880 jam, maka jumlah orang yang diperlukan adalah: 3440/1880 = 1,81 orang ~ 2 orang.

5. Mengapa proses produksi untuk obat golongan beta-laktam harus dipisah secara fisik dari golongan obat lain?

Jawab:

Karena jika dijadikan satu atau berdekatan akan mengakibatkan cross contamination dan akan mengakibatkan idiosinkrasi pada pekerja pabrik bila ruang bra lakatam bocor.

6. a. Apkah LAF cabinet itu?

b. Ada berapa jenis filter udata yang ada? Sebutkan dan dimana letaknya? c. Berapa kecepatan aliran udara di dalam LAF cabinet?

Jawab:

a. LAF Cabinet adalah alat berbentuk kotak yang digunakaan untuk perlakuan yang membutuhkan tindakan steril, walaupun berada di runagan yang tidak steril. LAF-cabinet juga untuk mengatur aliran udara agar tidak terjadi kontaminasi.

b. Ada 2 jenis yaitu filter kasar (prefilter) merupakan saringan debu diamter 0,5 µ; dan HEPA filter, untuk filter bakteri dengan diameter 0,22 µ.

Prefilter terletak di atas, sedangkan HEPA filter terletak berhadapan dengan pekerja. Sedangkan LAF cabinet untuk pengaturan udara terletak di ruang steril, ruang aseptis, ruang penimbangan dan ruang sampling.

c. 0,45 m/s dengan kepekaan 99,99%.

7. Sebutkan faktor-faktor dari dalam dan luat cabinet yang dapt mengganggu LAF? Jawab:

Faktor yang mengganggu dari dalam kabinet (internal):

- Penempatan wadah-wadah yang rapat. Jarak antar benda kira-kira 10 cm. - Lampu bunsen bisa mengganggu laminarisasi

Faktor yang mengganggu dari luar kabinet (eksternal):

- Aliran dari AC yang kencang dapat mengakibatkan turbulensi

- Pekerja terlalu dekat sehingga mengganggu laminarisasi. Jarak kira-kira 10 cm. - Pintu dibuka tutup dapat menggangu laminarisasi.

- Pekerja bekerja sambil bicara bisa mengganggu sterilisasi

- Adanya pekerja yang lalu lalang melewati LAF bisa ganggu laminarisasi - Pergerakan tangan pekerja yang terlalu cepat, bisa mengganggu laminarisasi Ingat aja video yang ditayangkan Pak Ban waktu kuliah dulu.

8. Terangkan perbedaan antar QC dn QA. Jawab:

Moko, Rizal, Ilyas, Ando, Dodi

QA ebih tertuju pada sistem, bagaimana untuk mendapatkan kualitas yang baik.

9. Saudara seorang manajer produksi pabrik obat, ada kaeyawan memakail alat khusus misanya jilbab. Langkah apa yang diambil tanpa melanggar CPOB?

Jawab:

Saya akan menyediakan pakaian dan jilbab yang telah disterilisasi untuk karyawan tersebut dan pakai steril tersebut yang dipakai selam proses produksi berlangsung.

SOAL B

1. Produk : prednison 5 mg tablet Bahan : 1. Bahan obat prednison

2. bahan tambahan yang diperlukan dalam proses produksi tablet. Peralatan : alat-alat yang dipergunakan dalam pembautan tablet.

Soal:

Buatlah protokol validasi dengan metode granulasi kering: a. Tahapan pembuatan

b. Alat (macamnya)

c. Parameter kritis yang dikontrol setiap tahap

d. Pengujian pada tiap tahap berdasar parameter kritis tersebut. Jawab:

a. Komposisi: prednison mikronized, laktosa, tepung jagung, talk, Mg stearat, air demineralisata.

Tahapan pembuatan: masukkan ke dalam alat pencmapu (mixer) secara berurutan: laktosa, prednison mikronized dan tepung jagung.

Aduk selama 2, 5, 10, dan 15 menit.

Ambil contoh setiap waktu pencampuran dari 3 tempat (kiri, kanan, tangah)

Tentukan homogenitas dari contoh dengan cara penentuan kadar bahan aktif, dan dari masing-masing contoh dilakukan 3 kali pemeriksaaan kemudian dihitung kadar rata-ratanya.

Catat hasil pengujian Ambil kesimpulan.

Kok kayaknya gampang banget ya. Tapi terserahlahlah, udah hari Jumat jam 7.30 nih. Padahal nti abis jumatan kudu udah terbit. Hehehehe

b. Alat: FM 300, kecepatan pengadukan 20 putaran per menit. c. Proses yang divaliadsi: pencampuran predniso

Gaweane: Moko, Rizal, Ando, Ilyas, Dodi (cah iki kerjo opo yo...)

UAS GENAP 2001/2002

Dalam dokumen Buku Sakti Ujian Profesi Farmasi (Halaman 153-158)