• Tidak ada hasil yang ditemukan

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

Dalam dokumen BUPATI BREBES RANCANGAN (Halaman 139-147)

5.1 Visi

Visi didefinisikan sebagai suatu kondisi ideal masa depan yang ingin dicapai dalam suatu periode perencanaan berdasarkan pada situasi dan kondisi saat ini. Visi diharapkan mampu memberikan spirit atau semangat kepada seluruh pihak didalam organisasi pemerintah daerah untuk mencapainya dan sebagai pengarah bagi stakeholder untuk dapat mendukung tercapainya tujuan ideal tersebut. Visi pembangunan jangka menengah Kabupaten Brebes tahun 2012 – 2017 disusun dengan mendasarkan pada visi pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih sebagaimana telah disebarluaskan kepada masyarakat sebagai janji kampanye yang harus dipenuhi selama periode kepemimpinannya. Visi pembangunan jangka menengah Kabupaten Brebes tahun 2012 – 2017 adalah:

“Terwujudnya Masyarakat Mandiri Produktif, Sejahtera dan Berkeadilan” Rumusan visi tersebut terdiri dari 3 unsur frasa kalimat sebagai berikut :

1. Masyarakat yang mandiri dan produktif 2. Masyarakat yang sejahtera

3. Berkeadilan dalam pembangunan daerah

Penjelasan visi Kabupaten Brebes tersebut adalah sebagai berikut:

1. Masyarakat yang mandiri dan produktif, mengandung makna bahwa pembangunan dilaksanakan di Kabupaten Brebes untuk meningkatkan keberdayaan masyarakat khususnya pada bidang ekonomi, dengan tingkat partisipasi angkatan kerja yang besar sehingga secara produktif mampu meningkatkan pendapatannya.

2. Masyarakat yang sejahtera, mengandung makna bahwa kondisi masyarakat yang mampu bekerja dan memperoleh pendapatan layak untuk memenuhi kebutuhan dasarnya, meliputi sandang, pangan, papan, dan memperoleh pelayanan pendidikan dasar dan pelayanan kesehatan secara layak.

3. Berkeadilan dalam pembangunan daerah, mengandung makna bahwa pembangunan diarahkan untuk mewujudkan kesetaraan hak dan kewajiban masyarakat dalam memperoleh pelayanan dan kondisi kehidupan yang layak dengan menjunjung tinggi prinsip persamaan dan kesetaraan, serta memperlakukan masyarakat tanpa diskriminatif pada seluruh bidang kehidupan.

5.2 Misi

Misi merupakan rumusan umum mengenai cara atau upaya yang perlu dilakukan untuk menjamin tercapainya visi. Untuk mewujudkan visi jangka menengah Kabupaten Brebes tahun 2012-2017, maka dirumuskan 6 (enam) misi pembangunan Kabupaten Brebes, yaitu sebagai berikut :

1. Meningkatkan pendidikan yang terjangkau dan berkualitas berbasis pada Nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa.

2. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat ditunjang oleh pelayanan yang bermutu dan terjangkau.

3. Meningkatkan pengembangan ekonomi kerakyatan dengan memperkuat inovasi daerah guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat

4. Meningkatkan pembangunan infrastruktur sesuai rencana tata ruang dan Memperhatikan Kelestarian sumber daya alam dan lingkungan hidup.

5. Meningkatkan kesetaraan dan keadilan gender serta pemenuhan hak anak dalam pembangunan, dan mewujudkan perlindungan sosial.

6. Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dan memelihara stabiitas keamanan dan ketertiban daerah.

Penjelasan misi Kabupaten Brebes tersebut adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan pendidikan yang terjangkau dan berkualitas berbasis pada Nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa. Misi ini mengandung makna bahwa pendidikan di Kabupaten Brebes dikembangkan untuk meningkatkan derajad pendidikan dengan mengupayakan biaya pendidikan yang terjangkau bagi masyarakat dalam rangka membangun sumberdaya manusia yang cerdas dan berprestasi, pada gilirannya akan menjadi manusia yang produktif dan berdaya saing yang dilandasi nilai-nilai ketuhanan yang Maha Esa.

2. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat ditunjang oleh pelayanan yang bermutu dan terjangkau. Misi ini mengandung makna bahwa pembangunan kesehatan di Kabupaten Brebes dikembangkan untuk meningkatkan derajad kesehatan masyarakat dengan mengoptimalkan sarana dan prasarana serta sumberdaya kesehatan yang tersedia, serta meningkatan manajemen pelayanan kesehatan, sehingga pelayanan kesehatan dan keluarga berencana semakin bermutu dan terjangkau bagi masyarakat. 3. Meningkatkan pengembangan ekonomi kerakyatan dengan memperkuat inovasi daerah

guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Misi ini mengandung makna bahwa pembangunan perekonomian Kabupaten Brebes berorientasi pada usaha ekonomi rakyat, meliputi sektor pertanian, perikanan dan kelautan, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), perindustrian, perdagangan, dan pariwisata, melalui pemberdayaan, penanggulangan kemiskinan, dan pemanfaatan ilmu pengetahuan teknologi.

4. Meningkatkan pembangunan infrastruktur sesuai rencana tata ruang dan Memperhatikan Kelestarian Sumber daya alam dan Lingkungan Hidup. Misi ini mengandung makna bahwa pembangunan infrastruktur wilayah Kabupaten Brebes yang mencakup sarana dan prasarana perhubungan dan transportasi, perumahan, dan prasarana umum harus sesuai dengan rencana tata ruang wilayah dan memperhatikan kelestarian lingkungan hidup.

5. Meningkatkan kesetaraan dan keadilan gender serta pemenuhan hak anak dalam pembangunan dan Mewujudkan Perlindungan Sosial. Misi ini mengandung makna bahwa pembangunan di Kabupaten Brebes dilakukan secara adil baik bagi laki-laki maupun perempuan sehingga memiliki akses, peran, kontrol dan manfaat yang sama dalam berbagai bidang pembangunan. Pembangunan di Kabupaten Brebes juga dilakukan untuk pemenuhan hak-hak anak melalui pelaksanaan kebijakan Kabupaten Layak Anak (KLA), dan peningkatan jaminan perlindungan sosial.

6. Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dan memelihara stabiitas keamanan dan ketertiban daerah. Misi ini mengandung makna bahwa dalam pelaksanaan pemerintahan Kabupaten Brebes mengedepankan partisipasi, transparansi, responsibilitas, berorientasi pada konsensus bersama, adil, efektif, efisien, akuntabel, dan penegakan supremasi hukum, sebagai sarana untuk menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat serta kehidupan bermasyarakat yang demokratis.

5.3 Tujuan dan Sasaran

Tujuan merupakan penjabaran/implementasi dari pernyataan misi yang menunjukkan apa yang akan dihasilkan dalam kurun waktu periode perencanaan, dalam hal ini untuk jangka waktu lima tahun (2012-2017).

Misi 1. Meningkatkan Pendidikan yang Terjangkau dan Berkualitas Berbasis pada Nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa

Tujuan dari misi 1 tersebut adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan pemerataan ketersediaan, keterjangkauan dan kesetaraan pendidikan Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya keterjangkauan biaya pendidikan bagi penduduk miskin pada jenjang PAUD, pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan kesetaraan.

b. Meningkatnya pemerataan sarana dan prasarana pendidikan untuk menunjang mutu pelayanan pendidikan pada semua jenjang pendidikan.

c. Meningkatnya angka melek huruf penduduk laki-laki maupun perempuan. 2. Meningkatkan kualitas, relevansi dan keterjaminan pelayanan pendidikan

Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya mutu pendidikan serta kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan. b. Meningkatnya kompetensi lulusan pendidikan formal dan non formal baik laki-laki

maupun perempuan.

c. Meningkatnya pendidikan kejuruan/vokasional baik formal maupun non formal. 3. Meningkatkan prestasi dan peran serta pemuda dalam pembangunan

Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya prestasi olahraga dan pemuda baik laki-laki maupun perempuan b. Meningkatnya kecakapan hidup pemuda dan tumbuhnya wirausahawan muda

mandiri.

4. Menanamkan nilai-nilai ketuhanan Yang Maha Esa melalui pendidikan agama dan pengembangan budaya religius di masyarakat.

Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya aktivitas keagamaan di lingkungan sekolah dan budaya religiusitas. b. Meningkatnya aktivitas keagamaan dan kerukunan antar umat beragama di

masyarakat.

Misi 2. Meningkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat Ditunjang oleh Pelayanan yang Bermutu dan Terjangkau

Tujuan dari misi 2 tersebut adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan pelayanan kesehatan dengan biaya yang terjangkau bagi masyarakat Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Menurunnya angka kematian ibu dan bayi/balita.

b. Menurunnya angka kesakitan dan kematian akibat penyakit.

c. Menurunnya persentase balita gizi buruk, gizi kurang dan balita pendek (stunting). d. Meningkatnya kualitas pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin.

e. Meningkatnya sarana dan prasarana pelayanan kesehatan f. Meningkatnya tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi.

2. Meningkatkan pelayanan Keluarga Berencana (KB) yang berkualitas Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Menurunnya TFR (Total Fertility Rate).

b. Meningkatnya pasangan usia subur yang menjadi peserta KB aktif c. Meningkatnya peserta KB aktif pria.

Misi 3. Meningkatkan Pengembangan Ekonomi Kerakyatan dengan Memperkuat Inovasi Daerah Guna Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat

Tujuan dari misi 3 tersebut adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan produktivitas pertanian, kehutanan, kelautan dan perikanan untuk menunjang ketahanan pangan

Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya ketersediaan pangan berbasis kemandirian. b. Meningkatnya mutu dan keamanan pangan segar.

c. Meningkatnya produksi pertanian/perkebunan, peternakan, kehutanan, kelautan dan perikanan.

d. Meningkatnya penerapan teknologi tepat guna pertanian/perkebunan, peternakan, kehutanan, kelautan dan perikanan yang ramah lingkungan.

e. Meningkatnya pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan, peternakan, kehutanan, kelautan dan perikanan.

f. Meningkatnya penyuluhan pertanian/perkebunan, peternakan, kehutanan, kelautan dan perikanan.

g. Meningkatnya pemanfaatan, pemulihan, perlindungan dan konservasi keragaman sumberdaya hayati pertanian/perkebunan, peternakan, kehutanan, kelautan dan perikanan.

2. Meningkatkan pengembangan Koperasi, Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), dan Industri Kecil dan Menengah (IKM).

Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya aktivitas perdagangan dalam dan luar negeri

b. Meningkatnya UMKM dan IKM yang berkembang, baik yang dikelola laki-laki maupun perempuan.

c. Meningkatnya wirausahawan baru baik laki-laki maupun perempuan yang mampu mendirikan dan mengembangkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

d. Meningkatnya lembaga Koperasi yang sehat.

3. Meningkatkan investasi untuk menunjang pengurangan pengangguran Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya realisasi investasi daerah berskala nasional.

b. Meningkatnya kompetensi calon tenaga kerja baik laki-laki maupun perempuan sesuai dengan pasar kerja.

c. Meningkatnya penyerapan tenaga kerja baik laki-laki maupun perempuan sesuai dengan kompetensinya.

4. Mengembangkan pariwisata dan budaya unggulan daerah Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan di berbagai obyek wisata daerah. b. Meningkatnya apresiasi terhadap seni dan budaya daerah

5. Memperkuat sistem inovasi daerah dalam mendorong pembangunan berbasis pengetahuan

Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya hasil-hasil inovasi daerah, jaringan inovasi dan sistem inovasi tekno-industri

b. Meningkatnya teknoprener, termasuk inkubasi bisnis berbasis teknologi.

6. Meningkatkan keberdayaan masyarakat dan pembangunan desa untuk mengurangi kemiskinan

Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Berkurangnya persentase penduduk miskin baik laki-laki maupun perempuan. b. Semakin berkembangnya lembaga ekonomi perdesaan

c. Meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan desa dan pelayanan administrasi desa Misi 4. Meningkatkan Pembangunan Infrastruktur Sesuai Rencana Tata Ruang dan Memperhatikan Kelestarian Sumber daya alam dan Lingkungan Hidup

Tujuan dari misi 4 tersebut adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan keandalan sistem jaringan infrastruktur transportasi dan perhubungan untuk mendukung aksesibilitas dan mobilitas antar wilayah, pertumbuhan ekonomi, ketahanan pangan, daya saing ekonomi daerah, dan kesejahteraan masyarakat secara merata.

Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya kualitas perencanaan konstruksi jalan dan jembatan berbasis database yang akurat, iptek dan tanggap terhadap perubahan iklim dan kondisi geologi setempat.

b. Meningkatnya panjang ruas jalan dan jembatan kabupaten kondisi baik c. Meningkatnya panjang jalan poros desa kondisi baik

d. Meningkatnya jumlah dan kualitas sarana dan prasarana pelayanan sistem jaringan transportasi bagi masyarakat dan dunia usaha.

e. Terwujudnya hasil pekerjaan konstruksi yang berkualitas.

2. Meningkatkan keandalan sistem jaringan infrastruktur sumberdaya air Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya luas dan tingkat pelayanan jaringan irigasi dan rawa.

b. Meningkatnya ketersediaan air baku untuk kebutuhan pokok sehari-hari, perkotaan dan industri.

c. Meningkatnya kualitas pengendalian daya rusak secara terpadu dari hulu ke hilir dalam satu wilayah dan perlindungan kawasan di sepanjang garis pantai dari bahaya abrasi.

3. Meningkatkan pembangunan perumahan dan kualitas lingkungan pemukiman beserta cakupan pelayanan (dasar) infrastruktur pekerjaan umum

Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Terwujudnya penataan kawasan permukiman kumuh di perkotaan

b. Terlaksananya pembangunan infrastruktur kawasan-kawasan permukiman baru. c. Terwujudnya penataan tertib pembangunan dan keselamatan bangunan dan

d. Terwujudnya penataan bangunan pada kawasan strategis, tradisional, bersejarah, dan ruang terbuka hijau.

e. Meningkatnya penyediaan sarana air bersih dan sanitasi bagi masyarakat berpenghasilan rendah perdesaan dan perkotaan.

f. Meningkatnya kapasitas kelembagaan dan SDM dalam pengelolaan SPAMs berbasis masyarakat.

g. Meningkatnya pelayanan infrastruktur air limbah dan lumpur tinja. h. Meningkatnya pelayanan infrastruktur drainase.

i. Meningkatnya pelayanan infrastruktur persampahan dan pengelolaan sistem persampahan.

j. Tersedianya pilihan teknologi pengelolaan air minum, air limbah dan pengelolaan sampah bagi masyarakat dan dunia usaha.

k. Meningkatnya partisipasi masyarakat dan dunia usaha dalam pengelolaan air minum dan penyehatan lingkungan.

4. Meningkatkan penataan ruang dan pelaksanaan tata ruang secara konsisten Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya perencanaan detail tata ruang

b. Meningkatnya perencanaan dan penataan kawasan strategis untuk kepentingan ekonomi, daya dukung lingkungan, teknologi tinggi, dan budaya.

c. Terwujudnya perencanaan tata ruang lahan kawasan pertanian pangan berkelanjutan.

d. Meningkatnya pengawasan terhadap pelanggaran tata ruang e. Terkendalinya alih fungsi lahan pertanian ke non pertanian. f. Meningkatnya tertib administrasi pertanahan.

g. Meningkatnya luasan ruang terbuka hijau

5. Meningkatkan pelestarian lingkungan, sumberdaya alam dan mitigasi bencana a. Berkurangnya kasus pencemaran lingkungan dan perusakan lingkungan b. Meningkatnya upaya mitigasi bencana alam

c. Meningkatnya tata kelola yang baik dalam perlindungan lingkungan hidup

d. Meningkatnya dukungan teknologi siap pakai dalam penyelenggaraan layanan teknis untuk meningkatkan kualitas lingkungan.

e. Meningkatnya perlindungan, konservasi dan pengelolaan sumberdaya air.

Misi 5. Meningkatkan Kesetaraan dan Keadilan Gender, Pemenuhan Hak Anak dalam Pembangunan dan Mewujudkan Perlindungan Sosial

Tujuan dari misi 5 tersebut adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan penyelenggaraan Pengarustamaan Gender (PUG) serta Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender (PPRG)

Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya indeks pembangunan gender dan indeks pemberdayaan gender b. Meningkatnya program dan kegiatan anggaran responsif gender pada SKPD 2. Meningkatkan kualitas hidup perempuan

Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

b. Meningkatnya keterwakilan perempuan dalam lembaga legislatif, eksekutif dan organisasi masyarakat.

3. Meningkatkan pemenuhaan hak-hak anak dan perwujudan kabupaten layak anak Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya kebijakan dan regulasi Kabupaten Layak Anak. b. Meningkatnya pembangunan sarana dan prasarana layak anak.

c. Meningkatnya kualitas pelayanan terhadap anak korban kekerasan dan anak berhadapan dengan hukum

d. Meningkatnya pelayanan dokumen administrasi catatan sipil bagi anak. 4. Meningkatkan jaminan perlindungan sosial bagi masyarakat

a. Meningkatnya penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) b. Meningkatnya penyediaan jaminan sosial bagi masyarakat.

Misi 6. Menciptakan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik (good governance) serta Memelihara Stabiitas Keamanan dan Ketertiban Daerah

Tujuan dari misi 6 tersebut adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan daerah Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya validitas data statistik pembangunan daerah dan up to date. b. Meningkatnya kualitas dokumen perencanaan pembangunan daerah.

c. Meningkatnya penyusunan dan penetapan kebijakan berupa peraturan daerah dan peraturan kepala daerah berdasarkan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan

d. Tersedianya hasil evaluasi implementasi kebijakan daerah untuk menilai efektivitas pelaksanaannya.

e. Terbangunnya komitmen seluruh penyelenggara pemerintahan daerah untuk melaksanakan kebijakan daerah yang telah ditetapkan.

2. Meningkatkan penyelenggaraan pelayanan publik secara berkualitas Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya kualitas pelayanan publik kepada masyarakat

b. Meningkatnya kapasitas kelembagaan organisasi perangkat daerah c. Meningkatnya kompetensi aparatur pemerintah daerah

d. Meningkatnya jaringan komunikasi dan informatika sesuai kebutuhan e. Meningkatnya pengelolaan arsip daerah secara baku

f. Meningkatnya kualitas pelayanan dan jumlah kunjungan ke perpustakaan 3. Meningkatkan kualitas tata kelola keuangan dan penyelenggaraan pemerintahan

Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut: a. Meningkatnya status audit keuangan daerah oleh BPK

b. Berkurangnya kasus penyalahgunaan wewenang dan penyelewengan keuangan daerah

c. Meningkatnya kapasitas anggaran untuk mendukung peningkatan kualitas dan kuantitas pembangunan dan penyelenggaraan pemerintahan daerah

4. Menciptakan stabilitas keamanan dan ketertiban daerah Sasaran dari tujuan tersebut adalah sebagai berikut:

a. Berkurangnya kasus pelanggaran terhadap peraturan daerah

BAB VI

Dalam dokumen BUPATI BREBES RANCANGAN (Halaman 139-147)