• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Bunga Pepaya Jantan (Carica Papaya L.) Pada Mencit Jantan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Bunga Pepaya Jantan (Carica Papaya L.) Pada Mencit Jantan"

Copied!
90
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar tumbuhan, simplisia dan serbuk simplisia bunga
Gambar 1.1 Diagram kerangka pikir penelitian
Tabel 4.1 Hasil pengamatan gejala toksik
Tabel 4.2 Hasil pengamatan kematian
+7

Referensi

Dokumen terkait

Uji toksisitas subkronik merupakan suatu pengujian untuk mendeteksi efek toksik yang muncul setelah pemberian sediaan uji dengan dosis berulang yang diberikan secara oral pada

Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa pemberian ekstrak etanol bunga pepaya jantan mampu menurunkan jumlah mikronukleus pada 400 sel eritrosit polikromatik yang terdapat

Selanjutnya pelarut diuapkan dengan rotary evaporator. pada suhu 40

Beberapa penelitian yang telah dilakukan terhadap tumbuhan tersebut adalah bunganya, yaitu ekstrak etanolnya sebagai antibakteri terhadap bakteri Escherichia coli dan

Tujuan uji toksisitas subkronik oral adalah untuk memperoleh informasi adanya efek toksik zat yang tidak terdeteksi pada uji toksisitas akut, memperoleh informasi kemungkinan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek antidiabetik ekstrak bunga pepaya ( Carica papaya L .) terhadap mencit jantan Balb/C yang diinduksi streptozotocin.

Sokletasi adalah proses penyarian dengan menggunakan pelarut yang.. selalu baru, dilakukan dengan menggunakan alat soklet dimana

Ternyata simplisia bunga pepaya mengandung senyawa golongan flavonoida, tanin, steroida-riterpenoida serta ekstrak etanol bunga pepaya jantan memiliki efek antimutagenik dilihat