• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peningkatan Kinerja Kepegawaian Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Peningkatan Kinerja Kepegawaian Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara"

Copied!
46
0
0

Teks penuh

(1)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI

DIPLOMA III KEUANGAN

PENINGKATAN KINERJA PEGAWAI PADA BAGIAN KEPEGAWAIAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

TUGAS AKHIR

Diajukan Oleh

Stenly Anderson Kesek

082101157

Diploma III Keuangan

Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan

Pendidikan Pada Program Diploma III

Fakultas Ekonomi

Fakultas Ekonomi

Universitas Sumatera Utara

(2)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS EKONOMI

DIPLOMA III KEUANGAN

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

NAMA : STENLY ANDERSON KESEK

NIM : 082101157

PROGRAM STUDI : DIII – KEUANGAN

JUDUL : PENINGKATAN KINERJA PEGAWAI

PADA BAGIAN KEPEGAWAIAN FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Tanggal: Oktober 2012 Dosen Pembimbing

(Dra. Lucy Anna, MS)

Tanggal: Oktober 2012 Plt. Ketua Program Studi Diploma III Keuangan

(Drs. Hasan Sakti Siregar, M.Si, Ak)

Tanggal: Oktober 2012 Plt. Dekan

(3)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Pengasih, karena berkat dan anugerah-Nya penulis dapat menyelesaikan program Diploma III pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

Dalam menyelesaikan paper ini, penulis telah banyak mendapat bimbingan, pengarahan, nasehat serta dukungan. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Drs. H. Arifin Lubis, MM, Ak, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Drs. Hasan Sakti Siregar, M.Si, Ak selaku Plt. Ketua Program Studi Diploma III Keuangan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Syafrizal Helmi Situmorang, SE, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Program Studi Keuangan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

4. Bapak Drs. Lucy Anna, MS selaku Dosen Pembimbing yang telah meluangkan waktunya untuk membimbing penulis dalam penulisan tugas akhir ini.

5. Bapak dan Ibu Dosen dan Staf Pegawainya yang banyak membantu Penulis selama menjalankan pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara..

(4)

7. Saudara-saudara penulis tersayang Scherlita L. J. K, Amd dan Ricky M. Kesek yang telah memberikan motivasinya kepada penulis.

8. Teman-teman penulis Ramadhany D. W. Arief, Lisbeth Simanjuntak, Anggiat, Helty, Rio, Johanes Pakpahan Ady Wijaya, Alex Sembiring Helmi Asman Batubara, Novi Susanti, yang telah memberikan semangat dan mendoakan penulis dalam penyelesaian tugas akhir ini, juga teman–teman yang tidak bisa disebutkan satu persatu namanya dan untuk sesorang yang khusus, terima kasih banyak.

Penulis menyadari bahwa dalam penyajian tugas akhir ini masih banyak terdapat kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi perbaikan-perbaikan dimasa yang akan datang.

Medan, Januari 2013

(5)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR... i

DAFTAR ISI... iii

DAFTAR GAMBAR... v

DAFTAR TABEL... vi

BAB I PENDAHULUAN A.Latar belakang... 1

B. Perumusan Masalah... 3

C.Tujuan dan Manfaat Penelitian... 3

D.Sistematika Penulisan... 3

E. Rencana Isi... 4

BAB II PROFIL FAKULTAS EKONOMI A.Sejarah Singkat... 5

B.Struktur Organisasi dan Personalia Fakultas Ekonomi USU... 7

C.Struktur Organisasi Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU... 11

D.Job Description... 12

E. Jaringan Usaha/Kegiatan... 17

F. Kinerja Usaha Terkini... 18

(6)

BAB III PEMBAHASAN

A.Peningkatan Kinerja... 20

1. Pengertian Peningkatan Kinerja... 20

2. Fungsi-fungi Peningkatan Kinerja... 21

3. Ciri-ciri Peningkatan Kinerja yang Baik... 25

B.Penerapan Prosedur Kerja Untuk Meningkatkan Kinerja Pegawai... 26

1. Tata Kerja... 27

2. Pemakaian Waktu Kerja... 27

3. Pemakaian Tenaga Kerja... 30

4. Pemakaian Benda Termasuk Uang/Biaya... 31

5. Fasilitas Kerja... 31

C.Evaluasi Kinerja Pegawai... 32

D.Hambatan yang Dihadapi Dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai... 33

BAB IV PENUTUP A.Kesimpulan... 35

B.Saran... 36

(7)

DAFTAR GAMBAR

No. Halaman

Gambar 2.1 Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi USU... 9 Gambar 2.2 Struktur Organisasi Bagian Kepegawaian

(8)

DAFTAR TABEL

No. Halaman

(9)

BAB I PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Peningkatan kinerja pada bagian kepegawaian merupakan suatu hal yang menjadi tolok ukur untuk mengetahui apakah peran pegawai di dalam suatu fakultas secara keseluruhan telah dilaksanakan dengan baik atau tidak. Peningkatan kinerja pegawai juga merupakan bentuk dan pelaksanaan yang teratur serta menunjukkan tingkat kesungguhan kerja dalam sebuah tindakan agar pegawai memenuhi kinerja standart yang ditentukan. Oleh karena itu, peningkatan kinerja harus diterapkan secara keseluruhan.

Kesuksesan atau kegagalan suatu pekerjaan ditentukan oleh banyak hal, salah satunya adalah peningkatan kinerja yang dibangun di dalam Fakultas Ekonomi USU. Peningkatan kinerja dapat dikatakan sebagai cara dari seorang pegawai dalam mengarahkan, mendorong dan mengatur seluruh unsur–unsur dalam kelompok agar dapat mencapai tujuan. Seorang pegawai harus dapat meningkatkan kinerja yang sesuai dengan tingkat yang dimiliki oleh pegawai. Peningkatan kinerja seorang pegawai tentu akan berbeda dengan peningkatan kinerja di bagian kepegawaian yang lain.

Salah satu diantara sekian banyak pegawai yang sukses adalah apabila meningkatkan kinerja tersebut mampu menjadi creator (pencipta) dan motivator

(pendorong) bagi pegawai lain dengan menciptakan suasana dan budaya kerja yang dapat memacu peningkatan kerja pegawai.

(10)

bagus. Proses peningkatan kerja seorang pegawai dapat digunakan untuk menjadi sesuatu yang menguntungkan bagi semua pihak dan untuk mengubah kinerja seorang pegawai. Kenyataannya sebagian pegawai meningkatkan kinerja sesuai dengan harapan yang di inginkan oleh Fakultas Ekonomi USU.

Seorang pegawai harus menggunakan dua pertiga waktu, tenaga dan pikirannya untuk meningkatkan kerja para pegawai. Peningkatan kinerja pegawai diharapkan tepat waktu, berpakaian sesuai dengan ketentuan. Pegawai harus dapat menunjukkan contoh yang dapat diteladani oleh para pegawai lainnya di Fakultas Ekonomi USU.

Peningkatan kepegawaian merupakan salah satu prestasi kerja yang dapat dicapai dan menciptakan pegawai yang berkualitas, semakin tinggi prestasi kerja yang dapat dicapainya semakin tinggilah peningkatan kinerja seorang pegawai. Tanpa adanya peningkatan kinerja pegawai yang baik, sulit bagi fakultas untuk mencapai hasil yang optimal. Peningkatan kinerja pegawai dapat dilihat dari kehadiran pegawai setiap hari, ketepatan jam kerja, mengenakan pakaian kerja dan tanda pengenal, serta ketaatan pegawai terhadap peraturan. Jumlah pegawai di Fakultas Ekonomi USU dapat dilihat pada Tabel 1.1 berikut ini.

Tabel 1.1

Jumlah Pegawai Fakultas Ekonomi USU Tahun 2012

Keterangan Jumlah (Orang)

Pegawai PNS 45

Pegawai honorer 33

Pegawai di Bagian Kepegawaian 5

Total 83

(11)

B.Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka terdapat peningkatan yang menjadi objek dalam penelitian ini, yakni Seberapa Besar Peningkatan Kinerja Pegawai di Fakultas Ekonomi USU?

C.Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah: a. Menganalisis peningkatan kinerja pegawai.

b. Bagaimana kinerja pegawai di Fakultas Ekonomi ESU. Manfaat dari penelitian ini adalah:

a. Bagi Fakultas Ekonomi USU

Sebagai bahan masukan dan pertimbangan kepada pimpinan Fakultas Ekonomi USU untuk dapat meningkatkan kinerja pegawai pada masa yang akan datang. b. Bagi Peneliti

Memperdalam pengetahuan serta menambah wawasan peneliti di bidang peningkatan kinerja, khususnya menyangkut peningkatan kinerja para pegawai.

D.Sistematika Penulisan

Penelitian ini dilakukan di bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU yang beralamat di JL. T. M. Hanafiah Kampus USU Medan.

Penulisan Tugas Akhir ini melalui tahapan sebagai berikut: a. Persiapan.

(12)

E.Rencana Isi

Tugas akhir ini dibagi atas 4 bab dan setiap babnya dibagi atas beberapa sub bab antara lain:

I. Pendahuluan

Bab ini menguraikan tentang latar belakang, permasalahan, maksud dan tujuan, rencana penulisan terdiri dari Jadwal survei/obsevasi dan rencana isi. II. Profil Fakultas Ekonomi USU

Dalam bab ini diuraikan mengenai sejarah ringkas, struktur organisasi dan personalia, job description, jaringan usaha/kegiatan, kinerja usaha terkini dan rencana kegiatan.

III. Pembahasan

Bab ini membahas tentang Peningkatan Kerja Pegawai di Fakultas Ekonomi USU.

IV. Penutup

(13)

BAB II

PROFIL FAKULTAS EKONOMI USU

A.Sejarah Singkat

Fakultas Ekonomi pertama kali berkedudukan di Banda Aceh, yaitu pada tahun 1950 di Darussalam (Universitas Syiah Kuala) Kutaraja (Banda Aceh), dan sebagai Dekan pada waktu itu Dr. Teuku Iskandar. Yayasan Universitas Sumatera Utara sendiri pada waktu itu berada di kota Medan, namun Fakultas Ekonomi yang berada di Kutaraja (Banda Aceh) tetap memakai nama di bawah panji Universitas Sumatera Utara. Ini menunjukkan bahwa pada waktu itu teknik operasional pendidikan berada di Kutaraja, sedangkan penyelesaian administrasinya tetap berada di bawah Presiden USU (istilah untuk nama pimpinan pada waktu itu).

Kemudian Universitas Sumatera Utara membuka Fakultas Ekonomi yang bertempat di Medan. Penetapan pembukaan dilakukan dengan surat keputusan Menteri Pendidikan Tinggi Republik Indonesia No. 64/1961 tanggal 24 November 1961, dan memperoleh status Negeri dengan Surat Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan R.I No. 64/1961 tentang Penegerian Fakultas Ekonomi yang diselenggarakan oleh Yayasan Sumatera Utara dan pemasukan dalam lingkungan USU tanggal 24 November 1961 yang berlaku surat terhitung mulai 01 Oktober 1961.

(14)

yang dilaksanakan pada pendidikan tinggi dengan S.K Dirjen Dikti No. 23/Dikti/Kep/1987, No. 25/DIKTI/Kep/1987, No. 26/DIKTI/Kep 1987 dan S.K. Rektor USU No.568/PTO5.H/SK/Q87 tanggal 19 Agustus 1987.

Pada tanggal 14 September 1987 diadakan serah terima antara Direktur PAAP USU kepada Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara atas pangolaan PAAP USU. Setelah serah terima maka nama tersebut berubah menjadi Program Diploma III Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara sampai pada saat ini. Fakultas Ekonomi mengelola Program S1 dan Program DIII,serta Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAK) yang telah menghasilkan tenaga ahli dan Sarjana Ekonomi yangbaik dan bermutu. Setelah keluar Peraturan Pemerintah No. 56 Tahun 2003 tanggal 11 November 2003 tentang Penentapan Universitas Sumatera Utara sebagai Badan Hukum Milik Negara (BHMN) maka terjadi perubahan nama Jurusan yang ada di Fakultas Ekonomi menjadi Departemen.

Berikut ini akan dijelaskan visi dan misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

1. Visi Fakultas Ekonomi USU

(15)

2. Misi Fakultas Ekonomi USU

Misi Fakultas Ekonomi USU antara lain:

a. Menghasilkan lulusan yang mempunyai karakter dan kompetensi dalam bidang ilmu ekonomi, manajemen, dan akuntansi yang berorientasi pasar. b. Meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dengan pemberdayaan dan

peningkatan kualifikasi dan kualitas dosen.

c. Mengembangkan dan meningkatkan pelaksanaan dharma penelitian dan pengabdian sebagai upaya meningkatkan mutu keilmuan dan sumber pendanaan fakultas dalam status PT BHMN.

d. Senantiasa berusaha meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa aelaku pelanggan (costumer) dan stakeholders lainnya.

e. Meningkatkan jaringan dan kerja sama dengan institusi swasta dan pemerintah serta organisasi profesional dan lembaga lain terkait yang bertaraf nasional dan internasional.

B.Struktur Organisasi dan Personalia Fakultas Ekonomi USU

(16)

Melalui struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan pekerjaan dapat diterpkan, sehingga efisiensi dan efektifitas kerja dapat diwujudkan melalui kerjasama dengan koordinasi yang baik sehingga tujuan perusahaan dapat dicapai. Suatu perusahaan terdiri dari berbagai unit kerja yang dapat dilaksanakan perseorangan, maupun kelompok kerja yang berfungsi untuk melaksanakan serangkaian kegiatan tertentu dan mencakup tata hubungan secara vertikal,malalui saluran tunggal. Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dapat dilihat pada Gambar 2.1 berikut ini.

Sumber: Buku Pedoman dan Informasi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, 2012.

(17)

1. Pimpinan Universitas

Rektor : Prof.Dr.dr. Syahril Pasaribu, DTM & H, M.Sc (CTM). Sp.A (K)

Pembantu Rektor I : Prof. Ir. Zulkifly Nasution, M.Sc, Ph.D Pembantu Rektor II : Prof. Ir. Armansyah Ginting, M.Eng Pembantu Rektor III : Drs. Raja Bongsu Hutagalung, M.Si

Pembantu Rektor IV : Prof. Dr. Ningrum Natasya Sirait,SH, M.LI Pembantu Rektor V : Drs. M. Lian Dalimunthe, M.Ec. Ac

2. Pimpinan Fakultas Ekonomi

Plt. Dekan : Drs. Arifin Lubis, MM, Ak

Pudek I : Fahmi N. Nasution SE, M.Acc, Ak Pudek II : Drs. Arifin Lubis, MM, Ak

Pudek III : Ami Dilham, SE, M.Si 3. Dewan Pertimbangan Fakultas

Ketua : Drs. M. Lian Dalimunthe, M.Ec, Ac Sekretaris : Wahyu Ario Pratomo, SE, M.Ec

Anggota : Prof. Dr. Ade Fatma Lubis, MBA, MAFIS Prof. Dr. Ritha F. Dalimunthe, SE, M.Si Prof. Dr. Azhar Maksum, M.Ec. Acc Prof. Drs. Robinson Tarigan, MRP Prof. Dr. Ramli, MS

Drs. Arifin Hamzah, MM, Ak Ami Dilham, SE, M Si

(18)

Drs. Raja Bongsu Hutagalung, M.Si 4. Bagian Tata Usaha

Kep. Bag. Tata Usaha : M. Simba Sembiring, SE, M.Si Kasub. Keuangan : Eka Juliani, SE

Kasub. Perlengkapan : Ahmad Faizul, SE Kasub. Pendidikan : Fepty Aniar, SE Kasub. Kemahasiswaan : Zailana, S.Sos Kasub. Kepegawaian : Maslan, SE 5. Departemen

a. Ekonomi Pembangunan

Ketua : Wahyu Ario Pratomo, SE, M.Ec Sekretaris : Drs. Syahrir Hakim Nst, M.Si b. Manajemen

Ketua : Dr. Isfenti Sadalia, SE, ME Sekretaris : Dra. Marhayanie, M.Si c. Akuntansi

Ketua : Syarifudin Ginting, SE, Ak, MAFIS, CPA Sekretaris : Drs. Hotmal Jafar, MM, Ak

6. Program Studi

a. Program Studi S1 Ekonomi Pembangunan

Ketua : Irsyad Lubis, SE, M.Soc, Sc, Ph.D Sekretaris : Paidi Hidayat, SE, M.Si

(19)

Ketua : Dr. Endang Sulistya Rini, M.Si c. Program Studi S1 Akuntansi

Ketua : Drs. Firman Syarif, M.Si, Ak Sekretaris : Dra. Mutia Ismail, MM, Ak d. Program Studi DIII Keuangan

Plt. Ketua : Drs. Hasan Sakti Siregar, M.Si, Ak Sekretaris : Syafrizal Helmi, SE, M.Si

e. Program Studi DIII Akuntansi

Ketua : Drs. Rustam, M.Si, Ak

Sekretaris : Drs. Chairul Nazwar, M.Si, Ak f. Program Studi DIII Kesekretariatan

Ketua : Dr. Beby Karina Fawzeea Sembiring, SE, MM

C.Struktur Organisasi Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU

Struktur organisasi dari Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU ini terdiri dari Kasubag Kepegawaian yang dijabat oleh Bapak Maslan, SE dan pegawainya yang terdiri dari OK Rafii, SE, Dianti Putri, Djumono dan Zainul Arifin.

Struktur organisasi dari Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU dapat dilihat pada Gambar 2.2 berikut ini.

(20)

Sumber: Buku Pedoman dan Informasi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, 2012

Gambar 2.2. Struktur Organisasi Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU

D.Job Description

Berikut ini adalah uraian tugas dari setiap unit pada bagian Tata Usaha Fakultas Ekonomi USU yang terdiri dari:

1. Dekan

a. Melakukan pengawasan atas jalannya Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dengan dibantu oleh Pembantu Dekan I, II, dan III pada masing-masing bagian.

Pudek II

Drs. Arifin Lubis, MM, Ak

Pudek I

Fahmi N. Nasution SE, M.Acc, Ak

Pudek III Ami Dilham, SE,

M Si

Kepala Bagian Tata Usaha M. Simba Sembiring, SE,

(21)

b. Melakukan pengawasan atas pelaksanaan peraturan dan kebijaksanaan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara denagn dibantu oleh Pembantu Dekan I, II, dan III pada masing-masing bagian.

c. Mengawasi pelaksanaan rencana kerja Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara denagn dibantu oleh Pembantu Dekan I, II, dan III pada masing-masing bagian.

2. Bagian Tata Usaha

a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Bagian dan mempersiapkan penyusunan RKAT Fakultas.

b. Menghimpun dan menelaah peraturan perundang-undangan di bidang ketatausahaan akademik, administrasi umum dan keuangan, kemahasiswaan dan alumni, kepegawaian dan perlengkapan.

c. Mengumpulkan dan mengolah data ketatausahaan di bidang akademik, administrasi umum dan keuangan, kemahasiswaan dan alumni, kepegawaian dan perlengkapan.

d. Melaksanakan urusan persuratan, kerumahtanggaan, perlengkapan, kepegawaian, keuangan dan kearsipan.

e. Melaksanakan urusan rapat dinas dan upacara resmi di lingkungan fakultas. f. Melaksanakan administrasi pendidikan, penelitian, dan pengabdian/pelayanan

kepada masyarakat.

(22)

j. Melaksanakan penyimpanan dokumen dan surat yang berhubungan dengan kegiatan fakultas.

k. Menyusun laporan kerja Bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan Fakultas.

3. Bagian Akademik

a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Sub Bagian dan mempersiapkan penyususnan RKAT bagian.

b. Mengumpulkan dan mengolah data di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian/pelayanan kepada masyarakat.

c. Melakukan administrasi akademik.

d. Melakukan penyususnan rencana kebutuhan sarana akademik. e. Menghimpun dan mengklasifikasi data pencapaian target kurikulum. f. Melakukan urusan kegiatan pertemusn ilmiah di lingkungan fakultas.

g. Melakukan administrasi penelitian dan pengabdian/ pelayanan pada masyarakat di lingkungan fakultas.

h. Menyusun laporan kerja Sub Bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan Bagian.

4. Bagian Umum dan Keuangan

a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Sub Bagian dan mempersiapkan penyusunan RKAT Bagian.

(23)

d. Melakukan urusan penerimaan tamu Pimpinan, rapat dinas dan pertemuan ilmiah di lingkungan fakultas.

e. Mengumpulkan dan mengolah data keuangan.

f. Melakukan penerimaan, penyimpanan, pengeluaran, dan pertanggungjawaban keuangan.

g. Melaukan pembayaran haji, honorarium, lembur, vakansi, perjalanan dinas, pekerjaan borongan dan pembelian serta pengeluaran lainnya yang telah diteliti kebenarannya.

h. Mengoperasionalkan sistem informasi keuangan.

i. Melakukan penyimpanan dokumen dan surat bidang keuangan.

j. Menyusun laporan kerja Sub Bagian dan mempersiapkan penyususnan laporan bagian.

5. Bagian Kepegawaian

a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Sub Bagian dan mempersiapkan penyususnan RKAT Bagian dan mempersiapkan penyususnan RKAT Bagian.

b. Menyususn konsep juklak/juknis di bidang kepegawaian. c. Melaksanakan proses pengadaan dan pengangkatan pegawai. d. Melaksanakan urusan mutasi pegawai.

e. Memverfikasi usulan angka kredit jabatan fungsional.

f. Memproses penetapan angka kredit jabatan fungsional, usul kenaikan jabatan/pangkat, surat keputusan mengajar, pengankatan guru besar Tetap/Tidak Tetap/Emiritus, izin dan cuti.

(24)

h. Memproses SK jabatan struktural dan fungsional. i. Memproses pelanggaran disiplin pegawai.

j. Menyusun laporan kerja Sub Bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan Bagian.

6. Bagian Kemahasiswaan dan Alumni

a. Menyusun rencana kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Sub bagian dan mempersiapkan penyusunan RKAT Bagian.

b. Mengumpulkan dan mengolah data di bidang kemahasiswaan dan alumni. c. Melakukan administrasi kemahasiswaan.

d. Melakukan urusan pemberian izin/rekomendasi kegiatan kemahasiswaan. e. Mempersiapkan usul pemilihan mahasiswa berprestasi.

f. Mempersiapkan pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan tingkat Universitas. g. Melakukan pengurusan beasiswa, pembinaan karir, dan layanan kesejahteraan

mahasiswa.

h. Melakukan pemantauan pelaksanaan kegiatan pembinaan kemahasiswaan. i. Mengoperasionalkan sistem informasi kemahasiswaan dan alumni.

j. Melakukan penyajian informasi di bidang kemahasiswaan dan alumni.

k. Menyusun laporan kerja Sub Bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan.

7. Bagian Perlengkapan

a. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Sub Bagian dan mempersiapkan penyusunan RKAT Bagian.

(25)

c. Mengoperasionalkan sistem informasi kerumahtanggan dan perlengkapan. d. Melakukan pemeliharaan kebersihan, keindahan, dan keamanan lingkungan. e. Melakukan urusan pengelolaan barang perlengkapan.

f. Menyusun laporan kerja Sub Bagian dan mempersiapkan penyusunan laporan Bagian.

E.Jaringan Usaha/Kegiatan

Secara umum pendidikan tinggi di Indonesia diarahakan untuk menghasilkan tenaga bagi pembangunan nasional guna mengisi kebutuhan masyarakat akan tenaga yang mahir, terampil, mampu berdiri sendiri dan peka terhadap lulusan yang mempunyai kualitas sebagai berikut:

1. Berjiwa Pancasila dan memiliki integritas kepribadian yang tinggi sebagai sarjana.

2. Bersifat terbuka,tanggap terhadap perubahan dan kemajuan ilmu dan teknologi maupun masalah yang dihadapi masyarakat,khusus yang berkaitan dengan bidang keahliannya.

3. Menerapkan pengetahuan dan keterampilan teknologi yang dimilikinya sesuai dengan bidang keahliannya dalam kegiatan produktif dan pelayanan kepada masyarakat.

4. Menguasai dasar-dasar ilmiah serta pengetahuan dan metodologi sehingga mampu menemukan, memahami, menjelaskan, dan merumuskan cara penyelesaian masalah yang ada dalam keahliannya.

(26)

6. Mampu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan bidang.

F.Kinerja Usaha Terkini

Setiap instansi tentu mempunyai visi dan misi yang harus dijalankan sesuai dengan tujuan instansi, butuh waktu untuk mencapai itu semua, begitu juga pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara, Fakultas terus berupaya agar tujuan yang telah di gariskan oleh fakultas dapat terwujud. Tidak mudah dalam mewujudkan itu semua karena membutuhkan kerja keras yang tinggi, disiplin dan loyalitas dalam bekerja.

(27)

G.Rencana Kegiatan

Rencana kegiatan Fakultas Ekonomi Sumatera Utara antara lain adalah sebagai berikut :

1. Persiapan kuliah mahasiswa semester genap/ganjil. 2. Perkuliahan semester genap/ganjil.

(28)

BAB III PEMBAHASAN

A.Peningkatan Kinerja

1. Pengertian Peningkatan Kinerja

Peningkatan Kinerja adalah kemampuan seseorang untuk memengaruhi orang lain, dalam hal ini para pegawai sedemikian rupa sehingga orang lain itu mau melakukan peningkatan kinerja meskipun secara pribadi hal itu mungkin tidak disenangi. Blancard dan Hersey (dalam Tohardi, 2002) Mengemukakan, peningkatan kinerja adalah proses memengaruhi kegiatan individu dan kelompok dalam usaha untuk mencapai tujuan dalam situasi tertentu. Upaya untuk mempengaruhi banyak orang melalui komunikasi untuk mencapai tujuan (Dubrin, 2005). Proses memberi inspirasi kepada semua pegawai agar bekerja sebaik mungkin untuk mencapai hasil yang diharapkan (Sunarto, 2005).

Menurut Hasibuan (2006) menjelaskan bahwa Peningkatan Kinerja adalah seseorang pegawai dengan wewenang mengarahkan untuk mengerjakan sebagian dari pekerjaannya dalam mencapai tujuan.

Dari definisi tersebut di atas dapat diambil implikasi sebagai berikut:

a. Peningkatan Kinerja menyangkut orang lain dalam hal ini pegawai atau pengikut, tanpa pegawai semua kualitas kepemimpinan menjadi tidak relevan. b. Peningkatan Kinerja menyangkut suatu pembagian kekuasaan yang tidak

(29)

c. Pimpinan harus mampu mengendalikan orang-orang dalam organisasi agar perilaku mereka sesuai dengan perilaku mereka sesuai dengan perilaku yang diinginkan oleh pimpinan.

Tujuan ini baru dapat direalisasikan bila terdapat kerja sama diantara pegawai dengan relasinya. Kerja sama tersebut dibutuhkan karena terbatasnya kekuatan fisik, mental dan waktu. Seorang pegawai harus mempunyai keinginan untuk memimpin dan menetapkan standar prestasi yang lebih besar bagi dirinya sendiri.

Peningktan Kinerja yang baik menggerakkan orang pada satu arah yang benar-benar merupakan minat jangka panjang mereka, bukan menyuruh orang pergi ke jurang. Tidak menyia-nyiakan sumber daya mereka yang langka dan tidak membangun sisi gelap keberadaan mereka sebagai manusia.

2. Fungsi-fungi Peningkatan Kinerja

Kemampuan mengambil keputusan merupakan kriteria utama dalam menilai efektivitas peningkatan kerja seseorang. Dalam hubungan ini perlu ditekankan bahwa yang dimaksud dengan kemampuan mengambil keputusan tidak hanya diukur secara kuantitatif, dalam arti jumlah keputusan yang diambil. Adapun fungsi peningktan kinerja sebagai berikut:

a. Planning (Perencanaan)

(30)

rencana untuk mengadakan pengawasan dalam meningkatkan kedisiplinan pegawai dan dapat melaksanakan pekerjaan dengan sebaik–baiknya.

Dekan Fakultas Ekonomi USU melaksanakan fungsi peningkatan kerja sebagai perencana adalah merencanakan langkah–langkah strategis untuk pengembangan kualitas pendidikan dengan cara mengadakan seminar-seminar yang membantu mahasiswa dalam menyelesaikan studi, menambahkan fasilitas-fasilitas untuk mendukung kegiatan belajar mengajar seperti ini Infocus, OHP, dan sebagainya, menyediakan dosen-dosen yang berkompeten dibidangnya, mengharumkan nama baik Fakultas Ekonomi USU di mata masyarakat baik di dalam maupun di luar negeri dengan cara menghasilkan mahasiswa yang berkualitas dan memiliki SDM yang baik sehingga orang tertarik berkuliah di Fakultas Ekonomi USU, Membuat Fakultas Ekonomi USU menjadi salah satu fakultas yang berskala internasional dengan cara menerapkan kurikulum dunia, membina staf dan pegawai guna untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan kerja dan sikap kerja.

b. Organizing (Pengorganisasian)

(31)

Pada Fakultas Ekonomi USU terdapat struktur organisasi yang dipimpin langsung oleh seorang Dekan dan membawahi Pembantu Dekan I (Bagian Akademik), Pembantu Dekan II (Bagian Kepegawaian), dan Pembantu Dekan III (Bagian Kemahasiswaan) dan terdapat beberapa Sub-bagian di dalamnya beserta uraian tugas, wewanang dan fungsi.

c. Actuating (Kepemimpinan)

Setiap perusahaan terdiri dari individu–individu adalah tugas pimpinan untuk mengarahkan dan menggerakkan individu–individu tersebut. Dengan kata lain, seorang pimpinan dalam menggerakkan individu tersebut dengan cara perintah/instruksi sehingga tujuan yang telah ditetapkan akan tercapai secara efesien dan efektif.

Agar suatu perintah efektif dan efisien perlu dilandasi dengan komunikasi yang baik. Meskipun demikian perintah/instruksi tersebut mempunyai kepastian tersebut untuk dilaksanakan, maka perlu adanya kedisiplinan. Karena kedisiplinan adalah suatu alasan mengapa pribadi–pribadi ataupun kelompok mau melaksanakan perintah atasannya dengan sebaik–baiknya. Hal ini berarti tanpa adanya kedisiplinan maka kemungkinan besar perintah tersebut akan terabaikan. Untuk itu, maka setiap pimpinan harus berusaha untuk dapat menciptakan kedisiplinan para pegawai.

(32)

pelaksanaan perintah yang telah dilaksanakan oleh pegawai untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah ditetakan. Sehingga menghasilkan suatu pekerjaan dengan hasil yang maksimal dan memuaskan.

d. Controlling (Pengawasan)

Dengan pengawasan yang dimaksudkan adalah usaha untuk dapat mencegah kemungkinan–kemungkinan dari rencana/instruksi yang telah ditetapkan dan menciptakan peningkatan kerja bagi pegawai di dalam suatu perusahaan. Dengan pengawasan diharapkan penyimpangan–penyimpangan yang mungkin terjadi dapat diterka sehingga kemungkinan timbulnya kerugian yang besar dapat dihilangkan atau setidak–tidaknya diperkecil. Hal ini berarti bahwa pengawasan yang baik akan dapat lebih diharapkan tujuan–tujuan yang telah ditetapkan akan dapat tercapai dengan cara yang efektif dan efesien.

Tanpa adanya pengawasan yang dilakukan kurang baik akan mendorong pegawai di dalam suatu perusahaan untuk melakukan penyimpangan-penyimpangan baik secara sengaja. Sedangkan apabila pengawasan dilakukan dengan baik, maka kemungkinan penyimpangan baik dengan sengaja maupun tidak sengaja akan menipis atau menurun dan terciptanya disiplin yang baik.

Cara pelaksanaan pengawasan terdiri dari empat cara, yaitu: 1. Mengawasi langsung ditempat

2. Melalui laporan lisan 3. Melalui tulisan

4. Melalui penjagaan khusus

(33)

pegawai bekerja dan tidak pernah langsung turun tangan untuk meninjau kinerja pegawai. Namun, Dekan masih memantau perkembangannya dan selalu memberikan pengawasan-pengawasan. Dekan biasanya melakukan pengawasan melalui seorang kepercayaan yang dianggap berkompeten dan transparan.

3. Ciri-ciri Peningkatan Kinerja yang Baik

Definisi Kinerja yang baik adalah kinerja merupakan hasil kerja yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Tugas utama peningkatan kerja adalah untuk melaksanakan pekerjaan dan melaksakan sumber–sumber material. Menurut Rivai (2003) untuk melaksanakan tugas itu dengan baik, ciri–ciri sebagai berikut:

a. Memiliki kondisi yang sehat sesuai dengan tugasnya. b. Berwawasan luas.

c. Mempunyai keyakinan bahwa organisasi akan berhasil mencapai tujuan yang telah ditentukan melalui kepemimpinannya.

d. Mengetahui dengan jelas sifat hakiki dan kompleksitas dari tujuan yang hendak dicapai.

e. Memiliki stamina atau antusias kerja yang besar. f. Gemar dan cepat mengambil keputusan.

g. Objektif. Dalam artian dapat mengasai emosi dan lebih banyak menggunakan rasio. Seorang pimpinan yang emosional akan kehilangan objektivitas karena sudah tidak menggunakan akal sehatnya lagi.

(34)

k. Dapat dan mampu bertindak sebagai penasehat, guru, dan kepala terhadap bawahannya.

l. Mempunyai gambaran menyeluruh tentang semua aspek kegiatan organisasi. Ciri–ciri peningkatan kinerja yang dimiliki Fakultas Ekonomi USU adalah: a. Memiliki disiplin kerja yang baik dan tepat waktu dalam melaksanakan sesuatu

pekerjaan.

b. Memiliki wibawa dan daya tarik agar mampu membimbing dan memimpin bawahannya.

c. Memiliki kemampuan yang baik sehingga mampu berpikir lebih baik dan rasional dalam menanggulangi masalah yang timbul setiap saat.

d. Memiliki tanggung jawab serta dapat dipercaya untuk memegang rahasia fakultas, serta mempunyai ide–ide yang cemerlang dalam rangka memajukan Fakultas yang dipimpinnya.

e. Mampu bekerja sama dengan bawahannya, dimana pimpinan bertugas menentukan tugas para bawahannya serta mengawasi pelaksanaan pekerjaan tersebut agar berjalan dengan lancar.

f. Memiliki kesetiaan kepada Fakultas yang dipimpinnya dan juga setia dalam membimbing bawahannya serta mau berusaha untuk mengembangkan fakultas semaksimal mungkin.

B.Penerapan Prosedur Kerja Untuk Meningkatkan Kinerja Pegawai

(35)

Dalam pelaksaan prosuder kerja ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan antara lain:

1. Tata Kerja

Tata kerja dimaksudkan untuk dapat mencapai cara kerja yang termudah. Pada pekerjaan kantor di Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU hal ini dapat dilihat dari:

a. Sarana yang dapat memudahkan pelaksanaan jenis pekerjaan yang bersangkutan. Misalnya pemakaian komputer.

b. Semua langkah pekerjaan dalam pekerjaan kantor bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU disusun/dibuat dalam suatu prosedur yang sudah diatur sedemikian rupa menjadi suatu rangkaian yang memperlancar setiap jenis pekerjaan yang dilakukan dalam pekerjaan Kantor Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU dan mengikuti aliran pekerjaan menurut yang tepat. c. Setiap alat tulis kantor (ATK) dalam kantor selalu disediakan tempat

penyimpanan dan alat tulis kantor tersebut selalu berada ditempatnya.

d. Setiap tempat penyimpanan pada Kantor Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU diberi tanda pengenal mengenai isinya.

2. Pemakaian Waktu Kerja

(36)

a. Rencana Kerja

Pada kantor Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU selalu disusun Rencana Kerja dan Rencana Kerja tersebut disesuaikan dengan pemakian waktu. Setiap rencana kerja yang dibuat pada Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU selalu diikuti dengan pembuatan jadwal kegiatan berupa pengumuman. b. Disiplin

Disiplin kerja dalam organisasi sangat memegang peranan penting. Disiplin kerja merupakan ketaatan, kepatuhan untuk mengikuti aturan yang menjadi tanggung jawab pegawai. Disiplin sangat berkaitan dengan wewenang, karena apabila kewenangan tidak dijalankan dengan semestinya maka disiplin itu akan hilang dan tidak akan tercapai tujuan yang diharapkan (Fathoni, 2006). Pelaksanaan disiplin kerja pegawai pada Bagian Kepegawaian Fakuktas Ekonomi USU yang saya lihat sudah baik, karena selama saya mengikuti kegiatan magang para pegawai sangat aktif dan disiplin dalam melakukan pekerjaannya masing-masing sesuai dengan tugas mereka. Disiplin kerja pegawai membuat mereka dapat mencapai prestasi kerja yang optimal.

Disiplin kerja di Fakultas Ekonomi USU adalah: Jam kerja pegawai.

(37)

Para pegawai yang bekerja di Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU sudah taat dengan peraturan yang ada. Tetapi ketepatan waktu yang dilakukan oleh para pegawai sering tidak efisien dalam menggunakannya, maka perlu adanya instruksi dari pimpinan yang baik mengenal ini. Ketidakefisienan itu bisa berupa pemakaian waktu jam istirahat yang berlebihan, keterlambatan masuk kerja, hal ini sering diabaikan oleh pimpinan, dengan begitu komunikasi dengan para pegawai harus baik. Pimpinan harus melihat secara langsung apakah kedisiplinan sudah terlaksana dengan baik. Pimpinan dapat secara langsung memberikan teguran kepada pegawai yang bekerja malas-malasan dan yang tidak bekerja pada saat jam kerja. Jadi komunikasi antar pimpinan dengan pegawai terjalin hubungan kerja yang baik yang pada akhirnya pelaksanaan pekerjaan dapat dilakukan seefektif dan efisien mungkin.

Absensi kehadiran para pegawai juga sangat mempengaruhi kelancaran pekerjaan pegawai. Dalam rangka meningkatkan kinerja pegawai, langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk diperhatikan terhadap pegawai adalah berupa kenaikan pangkat, pemberian bonus, liburan bersama dan lain-lain. Organisasi mengharapkan langkah-langkah peningkatan kerja tersebut dapat membantu meningkatkan loyalitas dan dedikasi pegawai sehingga mereka mampu menghasilkan dan memberikan prestasi kerja yang optimal. Bagi pegawai yang tidak disiplin akan diberikan suatu peringatan. Dengan demikian setiap pegawai yang ada di Fakultas Ekonomi USU paham apa yang diharapkan dari organisasi dimasa yang akan datang.

(38)

perilaku yang pantas ditetapkan sebagai kebutuhan terhadap peraturan dan prosedur” (Subekti, 2008).

Adapun manfaat kedisiplinan bagi Fakultas Ekonomi USU adalah sebagai berikut:

a. Pekerjaan jadi lebih cepat selesainya.

b. Pada jam kerja pegawai tidak ada yang malas.

c. Pegawai lebih semangat dalam kerjanya karena ada peningkatan prestasi kerja yang berpengaruh pada peningkatan jabatan.

d. Komunikasi antara atasan dengan pegawai dapt terjalin dengan baik.

3. Pemakaian Tenaga Kerja

Pemkaian tenaga kerja ini juga dimaksudkan untuk mencapai cara kerja yang teringan. Pada pekerjaan kantor di Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU. Hal ini dapat dilihat dengan jumlah tenaga kerja yang ada pada Bagian Kepegawaian, seperti yang dijelaskan diatas jumlah tenaga kerja yang ada di Bagian Kepegawaian berjumlah 5 (lima) orang.

(39)

Penentuan beban kerja yang baik akan meningkatkan kinerja dan penggunaan tenaga kerja karena akan terbentuk proporsional tenaga kerja yang dibutuhkan dalam sebuah instansi atau kantor. Jadi pelaksanaan suatu pekerjaan dapat terorganisasi dengan baik.

4. Pemakaian Benda Termasuk Uang/Biaya

Dalam pelaksanaan suatu kerja perkantoran hendaknya tidak dipergunakan material yang bersifat mewah atau berlebih-lebihan sepamjang suatu pekerjaan tersebut dapat diselesaikan dengan baik. Misalnya amplop surat kabar dapat dibeli dari toko. Pembuatan formulir dapat dilakukan secara terpusat, tidak perlu setiap unit kerja membuat formulis sendiri. Pembekalan tata usaha hendaknya dibuatkan spesifikasinya sehingga tidak terjadi salah beli. Demikian pula perlu dijaga agar tidak cepat rusak dan tidak membebani biaya perawatan atau biaya operasional.

5. Fasilitas Kerja

Fakultas Ekonomi USU menyediakan berbagai fasilitas untuk mempermudah pelaksanaan pekerjaan karyawan dalam rangka meningkatkan kinerja pegawai di Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU.

(40)

karenan memerlukan ketelitian dalam pengerjaannya untuk mencegah terjadinya kesalahan.

Adapun fasilitas sarana kantor yang digunakan pada Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU, sebagai berikut:

a. Komputer

Pada Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU terdapat 1 (satu) unit komputer yang digunakan untuk mengerjakan tugas-tugas kantor.

b. Printer

Pada Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU terdapat 1 (satu) unit printer.

c. Filling Cabinet dan Lemari Besi

Pada Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU terdapat 1 (satu) Filling

Cabinet dan 3 (tiga) lemari besi yang digunakan untuk menyimpan

data-data/file-file penting.

C.Evaluasi Kinerja Pegawai

Pengevaluasian kinerja pegawai sangat penting dalam pencapaian tujuan kerja yang memuaskan. Peningkatan kinerja pegaawai dapt dilakukan dengan cara meningkatkan output dari setiap pegawai. Kenyamanan lingkungan kerja, teknologi yang digunakan dan efisiensi proses kerja akan mempengaruhi kinerja dari masing-masing individu pegawai dalam menyelesaikan beban tugas yang harus diselesaikan.

(41)

mempengaruhi peningkatan kinerja para pegawai di Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU. Dan tim penilai akan melakukan pengontrolan dan pengelolaan setiap pegawai sesuai dengan prosedur pekerjaan yang ada setiap unit bagian.

Jadi bila ada pelanggaran yang terjadi pimpinan dengan bijak memberikan sanksi terhadap sanksi terhadap pegawai. Dengan demikian adanya sanksi atau hukuman yang diberikan atas pelanggaran terhadap disiplin kerja maka pegawai akan lebih disiplin lagi karena mereka akan takut untuk melanggar peraturan-peraturan yang ada. Sanksi ringan berupa teguran dan peringatan secara berkala dan sanksi berat berupa penurunan pangkat atau pemotongan uang makan.

Sanksi atau hukuman berperan penting dalam memelihara kedisipilinan pegawai jadi hukuman harus jelas dan benar-benar dilaksanakan untuk peningkatan disiplin pegawai dan peningkatan kinerja pegawai. Begitu juga dengan pegawai yang berprestasi akan diberikan penghargaan berupa kenaikan jabatan sesuai dengan kemampuannya.

D.Hambatan yang Dihadapi Dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai

Hambatan–hambatan yang dihadapi oleh Pimpinan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dalam meningkatkan kinerja pegawai adalah sebagai berikut:

1. Kurangnya motivasi kerja sehingga kedisiplinan akan waktu tidak begitu diperhatikan.

(42)
(43)

BAB IV PENUTUP

A.Kesimpulan

Berdasarkan uraian dan pembahasan mengenai peningkatan kinerja pegawai pada bagian kepegawaian Fakultas Ekonomi USU dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Semua pekerjaan pada Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU dilaksanakan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh Fakultas Ekonomi USU.

2. Kegitan kerja yang berjalan secara rutin di Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU berjalan dengan baik dilihat dari waktu pengerjaan tugas-tugas. 3. Hubungan antara pimpinan dengan para pegawai di Bagian Kepegawaian

Fakultas Ekonomi USU terjalin dengan baik dengan adanya penghargaan bagi pegawai berprestasi.

4. Lingkungan kerja di Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU sangat nyaman dan sehat karena terdapat fasilitas kerja yang cukup memadai.

5. Kedisiplinan para pegawai di Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU berjalan dengan baik karena para pegawai hampir tidak pernah terlambat ataupun absen.

6. Penggunaan alat tulis kantor (atk) telah digunakan seperlunya dan dihindari adanya pemborosan.

(44)

Dari bebarapa kesimpulan di atas kita mengetahui bahwa kinerja pegawai di Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU berjalan dengan baik. Walaupun terdapat hambatan-hambatan untuk miningkatkan kinerja pegawai, Pimpinan Fakultas Ekonomi USU selalu berusaha untuk memberikan arahan dan motivasi kepada para pegawainya agar kinerja para pegawainya semakin mingkat guna mencapai tujuan yang diharapkan.

B.Saran

Pada akhir penulisan tugas akhir ini, penulis ingin memberikan beberapa saran yang mungkin dapat menjadi bahan pertimbangan bagi Fakultas Ekonomi USU untuk meningkatkan kinerja pegawai.

Adapun saran – saran penulis, antara lain:

1. Pimpinan Fakultas Ekonomi USU harus dapat memantau kinerja pegawai langsung ke tempat pegawai bekerja.

2. Pimpinan Fakultas Ekonomi USU harus menyediakan fasilitas-fasilitas yang dapat mendorong semangat kerja pegawai guna tercapainya peningkatan kinerja para pegawainya.

3. Pimpinan Fakultas Ekonomi USU harus dapat menempatkan pegawai pada posisi yang sesuai dengan keahliannya agar motivasi untuk bekeja dapat terus meningkat.

(45)

5. Agar terjadinya keharmonisan dalam lingkungan kerja, pimpinan harus dapat berlaku adil dalam memberikan penghargaan ataupun sangsi kepada semua pegawainya.

(46)

DAFTAR PUSTAKA

Dubrin, Andrew J. 2005. Leadership (Terjemahan). Edisi Kedua. Prenada Media. Jakarta.

Fathoni, Abdurrahmat. 2006. Organisasi dan Manajemen Sumber DayaManusia. Asdi Mahasatya. Jakarta.

Fakultas Ekonomi USU. 2007. Pedoman dan Informasi Fakultas Ekonomi 2007-2008. USU Press. Medan.

Hasibuan, Malayu SP. 2006. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bumi Aksara. Jakarta.

Rivai, Veithzal. 2003. Kepemimpinanan dan Prilaku Organisasi. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Sedermayanti, Dr, M. Pd. 2001. Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Mandar Maju. Bandung.

Subekti, Heru. 2008. Disiplin Kerja. http//www.subekt-iheru.blogspot.com. Sunarto. 2005. Manajemen Karyawan. Amus. Yogyakarta.

Gambar

Tabel 1.1 Jumlah Pegawai Fakultas Ekonomi USU Tahun 2012
Gambar 2.1. Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi USU
Gambar 2.2. Struktur Organisasi Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi

Referensi

Dokumen terkait

(A) Musik pengiring , sebagai pengiring dalam tari Gubang yang berfungsi sebagai hiburan dan awalnya ritual, musik pasti mengandung unsur-unsur yang bersifat menghibur hal

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh harga, kualitas produk, citra merek, faktor pribadi dan faktor psikologis terhadap keputusan pembelian

Berdasarkan Tabel 5.3 mengenai distribusi jawaban responden yang menunjukkan pengetahuan ibu tentang pertumbuhan, diperoleh mayoritas ibu dengan jawaban benar adalah

[r]

Dari segi bentuk, syair memiliki perbedaan dengan jenis

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perbedaan diameter pulley dan variasi jumJah mata pisau memberikan pengaruh yang berbeda sangat nyata terhadap persentase kerusakan

[r]

Stereo matching is a classical vision problem, where graph based energy minimization method has been successfully applied. Three basic graph-based methods are used