• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut FKG USU pada penanganan trauma maksilofasial periode November – Desember 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut FKG USU pada penanganan trauma maksilofasial periode November – Desember 2015"

Copied!
66
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 4. Distribusi frekuensi pengetahuan responden tentang definisi maksilofasial dan trauma maksilofasial.
Tabel  10.  Distribusi  frekuensi  pengetahuan  responden  tentang  penatalaksanaan trauma maksilofasial.
Tabel 1. Etiologi trauma maksilofasial berdasarkan umur dan jenis kelamin.1
Gambar 5: Gambaran fraktur Le Fort II.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian tentang tingkat pengetahuan penggunaan antibiotik oleh mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut RSGM-P FKG USU dalam hal definisi antibiotik,

Pada hasil penelitian ini juga didapatkan sebanyak 60.3% responden menggunakan lidokain, 35.6% artikain dan 4.1% mepivakain dalam kepaniteraan klinik Bedah Mulut FKG USU atas

Hasil penelitian terhadap pengetahuan tentang pencegahan komplikasi lokal pada anestesi lokal yang dilakukan pada 55 orang responden di departemen bedah mulut dan

Hasil penelitian tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut RSGM-P FKG USU tentang cara penanganan dental pada pasien Penyakit Jantung Koroner

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut RSGMP FKG USU tentang cara penanganan dental

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut RSGMP FKG USU tentang cara penanganan dental

Untuk mengetahui pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik Departemen Bedah Mulut RSGM-P FKG USU tentang tindakan pada saat perawatan dental pada pasien

Pengetahuan responden tentang gejala khas penyakit ginjal kronis (66,67%), beberapa obat-obatan yang dikonsumsi pasien penyakit ginjal kronis (63,33%), komplikasi penyakit ginjal