Daya Antibakteri Ekstrak Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L) terhadap Fusobacterium nucleatum sebagai Bahan Alternatif Medikamen Saluran Akar secara in Vitro
Teks penuh
Gambar
Garis besar
Dokumen terkait
Penelitian ini dilakukan untuk menguji efek anti-aging dengan beberapa konsentrasi ekstrak kulit manggis dalam sediaan krim terhadap kulit marmut yang telah mengalami
Tanaman Manggis ( Garcinia mangostana L.)... Bakteri Staphylococcus aureus ... Metode Desain Faktorial... Alat dan Bahan.... Ekstrak Kulit Buah Manggis... Formulasi Gel Ekstrak
Dari penelitian yang telah dilakukan diketahui bahwa efektivitas penambahan ekstrak madu pada ekstrak kulit buah manggis memperlihatkan efek sinergis dengan kemampuan daya
Untuk melihat apakah ada perbedaan efek antiinflamasibiodentin dengan efek antinflamasi ekstrak kulit manggis pada konsentrasi 5% dan 10% pada gigi yang mengalami pulpitis
Sehubungan hal tersebut, dilakukan formulasi granul ekstrak kulit buah manggis, sehingga akhirnya dapat diperoleh suatu sediaan granul ekstrak Kulit buah manggis
Konsentrasi ekstrak kulit manggis metode dilusi menunjukan KBM pada konsentrasi 3,125%, sedangkan diameter zona hambatan metode dilusi ekstrak kulit manggis
Buah manggis dapat disajikan dalam bentuk segar, sebagai buah kaleng, dibuat sirop/sari buah. Secara tradisional buah manggis adalah obat sariawan, wasir dan luka. Kulit buah
Konsentrasi efektif dari ekstrak kulit buah dan kulit batang manggis dibandingkan dengan antibiotik kloramfenikol dalam menghambat pertumbuhan bakteri Shigella dysenteriaediperoleh pada