Informasi Dokumen
- Penulis:
- Novalya Frisley
 
 - Pengajar:
- Prof. Dr. Karsono, Apt.
 - Dr. Kasmirul R. Sinaga, M.S., Apt.
 - Dra. Juanita Tanuwijaya, M.Si., Apt.
 - Drs. Agusmal Dalimunthe, M.S., Apt.
 - Dra. Lely Sari Lubis, M.Si., Apt.
 
 - Sekolah: Universitas Sumatera Utara
 - Mata Pelajaran: Farmasi
 - Topik: Formulasi Orally Disintegrating Tablet (ODT) Natrium Diklofenak Menggunakan Krospovidon dan Natrium Pati Glikolat dengan Metode Cetak Langsung
 - Tipe: skripsi
 - Tahun: 2013
 - Kota: Medan
 
Ringkasan Dokumen
I. PENDAHULUAN
Pada bagian ini, penulis menjelaskan latar belakang pentingnya pengembangan sediaan obat dalam bentuk tablet, khususnya Orally Disintegrating Tablet (ODT). ODT dirancang untuk hancur cepat dalam mulut tanpa memerlukan air, memberikan keuntungan bagi pasien yang sulit menelan, seperti geriatri dan pediatri. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan ODT natrium diklofenak menggunakan superdisintegran krospovidon dan natrium pati glikolat, serta mengevaluasi efektivitasnya melalui parameter yang diakui oleh USP.
1.1 Latar Belakang
Latar belakang penelitian ini menjelaskan pentingnya ODT dalam meningkatkan kepatuhan pasien yang mengalami kesulitan menelan tablet konvensional. Penelitian ini juga menyoroti bagaimana ODT dapat meningkatkan bioavailabilitas obat dengan mempercepat proses disintegrasi dan larutan obat di mulut.
1.2 Perumusan Masalah
Penelitian ini merumuskan dua masalah utama: pertama, apakah ODT natrium diklofenak yang diformulasi memenuhi persyaratan USP, dan kedua, perbedaan waktu hancur antara ODT yang menggunakan superdisintegran tunggal dan campuran.
1.3 Hipotesis
Hipotesis yang diajukan adalah bahwa ODT yang menggunakan campuran krospovidon dan natrium pati glikolat memenuhi persyaratan USP dan terdapat perbedaan signifikan dalam waktu hancur antara ODT dengan superdisintegran tunggal dan campuran.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan formulasi ODT natrium diklofenak yang memenuhi standar USP dan untuk mengevaluasi perbedaan waktu hancur antara dua jenis formulasi.
1.5 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pengembangan teknologi formulasi obat, serta meningkatkan pemahaman tentang penggunaan ODT dalam terapi obat.
II. TINJAUAN PUSTAKA
Bagian ini membahas berbagai aspek terkait ODT, termasuk definisi, karakteristik, dan metode pembuatan. ODT menjadi solusi penting dalam dunia farmasi untuk meningkatkan kepatuhan pasien, terutama bagi mereka yang kesulitan menelan tablet konvensional. Penjelasan tentang bahan-bahan yang digunakan dalam formulasi ODT juga disertakan.
2.1 Orally Disintegrating Tablet
ODT didefinisikan sebagai tablet yang cepat hancur dalam mulut tanpa memerlukan air. Keunggulan ODT termasuk kemudahan penggunaan dan peningkatan bioavailabilitas obat, terutama untuk pasien geriatri dan pediatri.
2.2 Metode Pembuatan Tablet
Metode pembuatan ODT termasuk granulasi basah, granulasi kering, dan kempa langsung. Kempa langsung menjadi metode yang paling sederhana dan efisien dalam produksi ODT.
2.3 Komposisi Tablet
Komposisi ODT meliputi zat aktif, pengisi, pengikat, penghancur, dan pelicin. Setiap bahan memiliki fungsi spesifik untuk memastikan tablet memiliki kekuatan, stabilitas, dan efektivitas.
2.4 Uji Preformulasi
Uji preformulasi penting untuk menentukan sifat fisik massa granul sebelum dicetak menjadi tablet. Parameter yang diuji termasuk waktu alir, sudut diam, dan indeks tap.
2.5 Evaluasi Tablet
Evaluasi tablet meliputi pengujian kekerasan, friabilitas, waktu hancur, dan kadar zat aktif. Semua parameter ini penting untuk memastikan kualitas dan efektivitas ODT.
2.6 Uraian Tentang Bahan
Penjelasan tentang bahan aktif natrium diklofenak dan bahan tambahan seperti krospovidon dan natrium pati glikolat. Setiap bahan memiliki karakteristik yang mendukung formulasi ODT.
2.7 Superdisintegran
Superdisintegran berfungsi untuk mempercepat proses disintegrasi tablet. Mekanisme kerja superdisintegran seperti aksi kapiler dan pengembangan sangat penting dalam formulasi ODT.
III. METODE PENELITIAN
Metode penelitian ini mencakup alat dan bahan yang digunakan, prosedur pembuatan ODT, serta evaluasi yang dilakukan terhadap tablet yang dihasilkan. Proses ini dirancang untuk memastikan bahwa ODT yang dihasilkan memenuhi standar kualitas yang diharapkan.
3.1 Alat
Daftar alat yang digunakan dalam penelitian ini termasuk mesin pencetak tablet, disintegration tester, dissolution tester, dan alat laboratorium lainnya yang diperlukan untuk evaluasi ODT.
3.2 Bahan
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi natrium diklofenak, krospovidon, natrium pati glikolat, dan bahan tambahan lainnya yang diperlukan untuk pembuatan ODT.
3.3 Prosedur Kerja
Prosedur kerja meliputi langkah-langkah pembuatan ODT, mulai dari pencampuran bahan hingga pencetakan tablet. Setiap langkah dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan kualitas produk akhir.
3.4 Evaluasi Tablet
Evaluasi tablet dilakukan untuk menguji kekerasan, friabilitas, waktu hancur, dan kadar zat aktif. Hasil evaluasi ini digunakan untuk menentukan apakah ODT memenuhi persyaratan USP.
3.5 Analisis Data Secara Statistik
Analisis data dilakukan untuk mengevaluasi hasil uji yang diperoleh. Penggunaan metode statistik diperlukan untuk menentukan signifikansi hasil penelitian.
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
Bagian ini menyajikan hasil dari penelitian yang dilakukan, termasuk data evaluasi ODT yang dihasilkan. Diskusi tentang hasil ini memberikan wawasan tentang efektivitas formulasi yang dilakukan dan perbandingan dengan standar yang ada.
4.1 Uji Preformulasi Granul Natrium Diklofenak
Hasil uji preformulasi menunjukkan bahwa granul natrium diklofenak memenuhi syarat untuk dicetak menjadi tablet. Parameter yang diuji menunjukkan hasil yang memuaskan.
4.2 Hasil Evaluasi ODT Natrium Diklofenak
Hasil evaluasi ODT menunjukkan bahwa tablet yang dihasilkan memenuhi semua parameter yang ditetapkan oleh USP. Waktu hancur dan pelepasan obat menunjukkan perbedaan signifikan antara formula yang menggunakan superdisintegran tunggal dan campuran.
V. KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa ODT natrium diklofenak yang diformulasi menggunakan campuran krospovidon dan natrium pati glikolat memenuhi persyaratan USP. Penelitian ini juga memberikan saran untuk penelitian lebih lanjut dalam pengembangan ODT dengan bahan dan metode yang berbeda.
5.1 Kesimpulan
ODT natrium diklofenak yang diformulasikan menggunakan campuran superdisintegran menunjukkan waktu hancur yang lebih cepat dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh USP.
5.2 Saran
Disarankan untuk melakukan penelitian lebih lanjut mengenai formulasi ODT dengan variasi bahan aktif dan superdisintegran untuk meningkatkan efektivitas dan penerimaan pasien.