33
DAFTAR PUSTAKA
Britton, N.L. and Rose, J.N. 1963. The Cactaceae: description and illustrations of plants of the cactus family, Volumes 1 and 2. Dover, New York.
Danu, A. Subiakto dan K. P. Putri. 2011. Uji Stek Damar (Agathis loranthifoliaSalisb.) Pada Berbagai Media da Zat Pengatur
Tumbuh. Balai Penelitian Teknologi Perbenihan Tanaman Hutan, Bogor.
Febriana, S. 2009. Pengaruh Konsentrasi ZPT dan Panjang Stek terhadap Pembentukan Akar dan Tunas pada Stek Apokad (Persea americana Mill). Skripsi.Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Gomez, K.A. dan Arturo, A.G. 1995. Prosedur Statistika untuk Penelitian Pertanian, edisi kedua,diterjemahkan oleh Endang S dan Justika S.B. UI Press. Jakarta. Hal, 214-219
Gunasena, H.P.M., D.K.N.G. Pushpakumara. and M. Kariyawasam. 2006. Dragon Fruit - (Hylocereus undatus (Haw.) Britton and Rose. Department of Crop Science, Faculty of Agriculture. University of Peradeniya, Sri Lanka.
Harjadi, S.S. 2009. Zat Pengatur Tumbuh. PT. Gramedia. Jakarta.
Hartmann dan Kester.1983. Plant Propagation Principle and Practise. Prantice Hall. International Inc. New Jersey. 253-341.
Hasanah, F. dan Setiari, N. 2007.Pembentukan Akar Pada Setek Batang Nilam (Pogostemon cablin Benth.) Setelah Direndam IBA Pada Konsentrasi Berbeda. Buletin Anatomi Dan Fisiologi. Vol. 15.No. 2.Hal. 1-6
Heddy, S. 1996. Hormon Tumbuhan. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Hartmann,H.T., D.E. Kester, F.T. Davies, and R.L. Geneve.2002. Plant propagation principles and practices.Sixth Edition. Prentica Hall of India. New Delhi
Kristanto, M., 2008.Tabel Produksi Kacang Tanah. Penerbit Agromedia Pustaka, Jakarta.
Kusuma, A. S., 2003. Pengaruh Zat Pengatur Tumbuh Rootone-F Terhadap Keberhasilan Setek Manglid. IPB, Bogor.
Lakitan, B. 1996.Fisiologi Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman.PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Marzuki., Irfan Suliansyah., Dan Reni Mayerni. 2008. Pengaruh Naa Terhadap Pertumbuhan Bibit Nenas (Ananas Comosus L. Merr) Pada Tahap Aklimatisasi.Jerami Volume I No. 3, September-Desember 2008.
Nurfadilah., Armaini., dan Yetti, H. 2012. Pertumbuhan Bibit Buah Naga (Hylocereus costaricensis) dengan Perbedaan Panjang Stek dan Konsentrasi Zat Pengatur Tumbuh.Skripsi.UNRI, Riau.
34
Purwati, MS. 2013. Pertumbuhan bibit buah naga (Hylocereus costaricensis) Pada berbagai ukuran stek dan pemberian hormon tanaman unggul multiguna exclusive. Skripsi.Universitas Widaya Gama Mahakam. Kalimantan Timur. Hal 16 - 17.
Rahayu, S., 2014. Budidaya Buah Naga Cepat Panen. Infra Hijau.
Renasari, N.,2010. Budidaya Tanaman Buah Naga Super Red Di Wana Bekti Handayani. Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Rita Rahardiyanti, 2005. Kajian Setek Batang Sangitan ( Sanbacus javanicar Reinw.) di Persemain dan di Lapangan. Skripsi. Departemen Konservasi Sumber Daya Hutan dan Ekowisata. IPB.Bogor
Santoso, U dan Nursandi, F. 2011. Kultur Jaringan Tanaman. Universitas Muhammadiyah Malang. Malang
Samadi, B., 2013. Untung Berlipat dari Buah Naga Secara Organik. Lily Publisher. Andi Offset.
Satria, A., 2011. Pengaruh Beberapa Konsentrasi Atonik Pada Pertumbuhan Setek Buah Naga Berdaging Merah (Hylocereus costaricensis Britton & Rose). Skripsi. Universitas Andalas. Padang.
Shofiana, A., Yuni S. R., Lukas S. B.,2013. Pemberian Beberapa Konsentrasi IBA (Indole Butiryc Acid) Pada Pembentukan Akar Setek Tanaman Buah Naga. Skripsi. Universitas Negeri Surabaya, Surabaya.
Suprapto, A. 2004. Auksin : Zat Pngatur Tumbuh Penting Meningkatkan Mutu Setek Tanaman. Universitas Tidar Magelang. Vol. 21, No. 1 : 81-90. Warisno dan K. Dahana. 2010. Buku Pintar Bertanam Buah Naga. Penerbit
Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Wilkins, M. B.1969. Fisiologi Tanaman. Bina Aksara, Jakarta. Hal. 456
Yasman dan Smiths, 1998. Metode Pembuatan Setek. Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan. Samarinda.