i
STUDI ETNOBOTANI PADA TRADISI MONDOSIYO DI DUSUN PANCOT KELURAHAN KALISORO KECAMATAN TAWANGMANGU
KABUPATEN KARANGANYAR
Skripsi
Untuk memenuhi sebagai persyaratan guna memperoleh gelar sarjana Sains
Oleh: Dafi Al Anshory NIM. M0412014
PROGRAM STUDI BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA 2016
ii
PENGESAHAN
SKRIPSI
STUDI ETNOBOTANI PADA TRADISI MONDOSIYO DI DUSUN PANCOT, KELURAHAN KALISORO, KECAMATAN TAWANGMANGU,
KABUPATEN KARANGANYAR
Oleh: Dafi Al Anshory NIM. M0412014
Telah dipertahankan di depan Tim Penguji Pada tanggal 14 Juli 2016
Dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Surakarta, Juli 2016 Penguji I Penguji II
Ari Pitoyo, M.Sc Dr. Sunarto, MS
NIP.19780129 200501 1 001 NIP.19540605 199103 1 002 Penguji III Penguji IV
Suratman, S.Si, M.Si Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si NIP. 19800705 200212 1 002 NIP. 19670430 199203 1 002 Mengetahui
Kepala Program Studi Biologi
Dr. Ratna Setyaningsih, M.Si NIP. 19660714 199903 2 001
iii
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil penelitian saya sendiri dan tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, serta tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila di kemudian hari dapat ditemukan adanya unsur penjiplakan maka gelar kesarjanaan yang telah diperoleh dapat ditinjau dan/ atau dicabut.
Surakarta,...
Dafi Al Anshory NIM. M0412014
iv
STUDI ETNOBOTANI PADA TRADISI MONDOSIYO DI DUSUN PANCOT, KELURAHAN KALISORO, KECAMATAN TAWANGMANGU,
KABUPATEN KARANGANYAR Dafi Al Anshory
Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sebelas Maret, Surakarta
ABSTRAK
Tradisi Mondosiyo merupakan rangkaian upacara adat bersih desa yang dilaksanakan oleh masyarakat dusun Pancot, kelurahan Kalisoro, kecamatan Tawangmangu, kabupaten Karanganyar. Masyarakat memanfaatkan tumbuhan sebagai bahan sesaji dan pelengkap dalam rangkaian tradisi Mondosiyo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis tumbuhan yang digunakan dalam tradisi Mondosiyo, mengetahui tingkat kepentingan tumbuhan yang digunakan dalam tradisi Mondosiyo, serta mengetahui pemanfaatan tumbuhan yang digunakan dalam tradisi Mondosiyo oleh masyarakat setempat dalam kehidupan sehari - hari.
Pengambilan data di lapangan bertepatan dengan pelaksanaan tradisi Mondosiyo yakni tanggal 4 Agustus 2015 dengan metode observasi, inventarisasi, dan wawancara. Sampel tumbuhan yang dimanfaatkan dalam tradisi Mondosiyo diidentifikasi dan dianalisis persentase habitus, persentase bagian tumbuhan yang dimanfaatkan, tingkat kepentingan tumbuhan dalam tradisi Mondosiyo, dan kebermanfaatan tumbuhan tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode deskriptif kuantitatif dan deskriptif kualitatif berdasarkan karakteristik masing - masing data.
Tumbuhan yang digunakan dalam tradisi Mondosiyo berjumlah 26 jenis. Tingkat kepentingan tumbuhan dalam tradisi Mondosiyo tertinggi yakni Musa x paradisiaca L. sebesar 100% dan terendah yakniUsnea barbata (L.) Mott sebesar 30%. Pemanfaatan tumbuhan dalam tradisi Mondosiyo oleh masyarakat yakni sebagai bahan pangan, obat, tanaman hias, pakan ternak, bahan bakar, pupuk, pewarna alami, bahan aromatik, bahan seni, peggunaan dalam tradisi nyekar, dan bahan bangunan dalam kehidupan sehari-hari.
v
ETHNOBOTANY STUDY OF MONDOSIYO TRADITION ON PANCOT, KALISORO VILLAGE, TAWANGMANGU SUBDISTRICT,
KARANGANYAR DISTRICT Dafi Al Anshory
Department of Biology, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Sebelas Maret University, Surakarta
ABSTRACT
Mondosiyo tradition is a series of ceremonial clean villages carried out by communities of Pancot, Kalisoro, Karanganyar. People use the plants as materials and supplies offerings in the Mondosiyo tradition. The aims of this study were to determine the type of plants used in Mondosiyo tradition, to know the importance of plants botanicals used in Mondosiyo tradition, and to examine of plants used in Mondosiyo tradition by communities of Pancot, Kalisoro, Tawangmangu, Karanganyar on daily life
Field data collection to coincide with the implementation of Mondosiyo tradition which was dated 4 Agustus 2015 used methode of observation, inventory, and interviews. Plant sample utilized in the Mondosiyo tradition identified and analyzed the percentage of habitus, percentage parts of the plant are used, and the importance of plants in the Mondosiyo tradition of these plants and usefulness in daily life. Data were analysed used quantitative and qualitative descriptively based on the plant characteristic.
There were 26 specieses plant be used on Mondosiyo tradition. The importance of plants in the Mondosiyo tradition of the highest was Musa x paradisiaca L. with 100% and the lowest was Usnea barbata (L.) Mott with 30%. The use of plants in the Mondosiyo tradition by people was called as food, medicine, ornamental plants, fodder, fuel, fertilizer, natural dyes, aromatic materials, art material, the use of the nyekar tradition, and building materials in daily life.
vi MOTTO
Yakinlah ada sesuatu yang menantimu selepas banyak kesabaran (yang kau jalani) yang akan membuatmu terpana hingga kau lupa betapa pedihnya rasa sakit
(Ali bin Abi Thalib)
Rencana Allah itu jauh lebih baik dari rencanamu, jadi tetaplah berjuang dan berdoa hingga kau akan menemukan bahwa ternyata memang Allah memberikan
yang terbaik untukmu (Muhamad Agus Syafii)
vii
PERSEMBAHAN
Skrispsi ini ku persembahkan untuk
Abi dan umi yang selama ini menjadi tuntunan untuk meraih Ridho Allah Mbak Nafi Al Anshory, Amd., mas Rofi Al Anshory Spd., Dek SyafiAl Anshory
dan Fadzlu Abdurrozaq yang selalu sayang Abi Umi
Para “Roke-rokekutukupret” kalian semangat di kala senja mulai datang Keluarga baru KKN Banda Neira, kalian teman cingkimin yang luar biasa Sahabat Tak Terlupakan (Fadhila Putri, Sasa Hardini, Ani Funtika) yang menjadi
obat rindu di masa lalu
viii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah hirrobil alamin penulis panjatkan atas limpahan ridho Allah SWT akhirnya penulisan skripsi yang berjudul “Studi Etnobotani Pada Tradisi Mondosiyo Di Dusun Pancot, Kelurahan Kalisoro, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar” dapat selesai sesuai dengan yang diharapkan.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat selesai dengan baik. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Ibu Dr. Ratna Setyaningsih M.Si selaku Ketua Program Studi Biologi FMIPA UNS yang telah memberikan izin dalam pelaksanaan penelitian ini 2. Bapak Suratman, S.Si, M.Si selaku Pembimbing I yang telah meluangkan waktu untuk membimbing, memberikan saran, dan memberikan motivasi kepada penulis.
3. Bapak Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si. selaku Pembimbing II yang telah meluangkan waktu untuk membimbing, memberikan saran, dan memberikan motivasi kepada penulis.
4. Bapak Ari Pitoyo, M.Sc dan Bapak Dr. Sunarto, M.Si. selaku dosen penelaah yang telah memberikan saran untuk penulisan skripsi ini.
5. Bapak Saryadi selaku Koordinator Lingkungan Dusun Pancot Kidul dan Segenap Masyarakat Dusun Pancot yang telah ramah memberikan informasi untuk penulisan skripsi ini.
ix
6. Abi dan Umi, kasih sayang dan ridho Allah selalu ada saat Abi dan Umi juga ridho pada Dafi
7. Mbak Nafi Al Anshory, Amd., mas Rofi Al Anshory Spd., Dek Syafi Al Anshory, dan Fadzlu Abdurrozaq yang telah menjadi saudara terbaik di rumah
8. Para Roke-Roke Kutukupret yang telah menemani dan memberikan semangat selama pengambilan data penelitian ini
9. Keluarga KKN Banda Neira 2015 yang selalu mengatakan “ayo skripsian cah!” itu kata-kata tabu teman.
10. Keluarga Biogenesis 2012 yang telah memberikan semangat untuk mempercepat menyelesaikan penulisan skripsi
11. Semua pihak yang yang tidak dapat disebutkan satu-persatu
Dengan kerendahan hati penulis meminta maaf apabila dalam penulisan skripsi ini masih terdapat kesalahan dan jauh dari kesempurnaan. Sehingga penulis sangat mengaharapkan adanya kritik dan saran yang membangun untuk skripsi ini. Harapan penulis, skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak terutama bagi mahasiswa dan masyarakat.
Surakarta, Juni 2016 Penulis
x DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ...ii
HALAMAN PERNYATAAN ...iii
ABSTRAK ...iv
ABSTRACT ...v
MOTTO ...vi
HALAMAN PERSEMBAHAN ...vii
KATA PENGANTAR ...viii
DAFTAR ISI ...x
DAFTAR TABEL ...xiii
DAFTAR GAMBAR ...xiv
DAFTAR LAMPIRAN ...xvi
BAB I PENDAHULUAN ...1
A. Latar Belakang Masalah ...1
B. Rumusan Masalah ...4
C. Tujuan Penelitian ...4
D. Manfaat Penelitian ...5
BAB II LANDASAN TEORI ...6
A. Tinjauan Pustaka ...6
xi
2. Tradisi ...7
3. Tradisi Mondosiyo ...8
4. Pemanfaatan Tumbuhan dalam Tradisi...10
B. Kerangka Pemikiran ...14
BAB III METODE PENELITIAN ...17
A. Waktu dan Tempat Penelitian ...17
B. Bahan dan Alat ...17
C. Cara Kerja ………...17
D. Teknik Pengumpulan Data ………...23
E. Analisis Data ...25
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ...26
A. Deskripsi Lokasi Penelitian ...26
1. Kondisi Geografis ...26
2. Kondisi Demografis ...28
3. Kondisi Sosial Mayarakat ...29
B. Tradisi Mondosiyo ...30
1. Persiapan Tradisi Mondosiyo ...30
2. Perlengkapan Tradisi Mondosiyo ...32
3. Pelaksanaan Upacara Adat Bersih Desa ...40
C. Tumbuhan yang Dimanfaatkan dalam Tradisi Mondosiyo ...41
1. Jenis Tumbuhan yang Dimanfaatkan dalam Tradisi Mondosiyo...41
2. Persentase Tumbuhan yang Digunakan dalam Tradisi Mondosiyo Berdasarkan Habitus...65
xii
3. Persentase Bagian Tumbuhan yang Dimanfaatkan dalam Tradisi
Mondosiyo ...66
D. Pemanfaatan Tumbuhan dalam Kehidupan Sehari-hari ...68
1. Pemanfaatan Tumbuhan oleh Masyarakat ... ...68
2. Tingkat Kebermanfaatan Tumbuhan dalam Kehidupan Sehari-hari...79
E. Tingkat Kepentingan Tumbuhan dalam Tradisi Mondosiyo ...83
F. Tradisi Mondosiyo dan Upaya Pemanfaatan Tumbuhan ...86
BAB V PENUTUP ...91
A. Kesimpulan ...91
B. Saran ...92
DAFTAR PUSTAKA ...93
xiii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Daftar Tumbuhan dalam Tradisi Mondosiyo ...19
Tabel 2. Matriks wawancara pemanfaatan tumbuhan dalam tradisi Mondosiyo oleh masyarakat dusun Pancot, Kalisoro, Tawangmangu, Karanganyar ...20
Tabel 3. Macam-macam Sesaji Sanggar pada Hari Pertama…………...34
Tabel 4. Macam-macam Sesaji Sanggar pada Hari Kedua………...35
Tabel 5. Macam-macam Sesaji Punden………..36
Tabel 6. Macam-macam Sesasji Rumah Pasar ………...37
Tabel 7. Jenis- Jenis Tumbuhan yang Dimanfaatkan dalam Tradisi Mondosiyo ...42
Tabel 8. Tumbuhan yang Digunakan Sebagai Pangan ...69
Tabel 9. Tumbuhan yang Digunakan Sebagai Obat ...71
Tabel 10. Tumbuhan yang Digunakan Sebagai Tanaman Hias ...73
Tabel 11. Tumbuhan yang Digunakan Sebagai Pakan Ternak ...74
Tabel 12. Tumbuhan yang Digunakan Sebagai Bahan Bakar ...75
Tabel 13. Tumbuhan yang Digunakan Sebagai Pupuk ...76
Tabel 14. Tumbuhan yang Digunakan Sebagai Alat Seni ...78
Tabel 15. Tumbuhan yang Digunakan Sebagai Media Tradisi .Nyekar...79
Tabel 16. Peringkat Kebermanfaatn Tumbuhan dalam Kehidupan Sehari-hari..80
xiv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Skema Kerangka Pemikiran Penelitian ...16
Gambar 2. Peta Lokasi Penelitian Tradisi Mondosiyo...26
Gambar 3. Badheg ...31
Gambar 4. Gandik ...32
Gambar 5. Sesaji Sanggar Hari Pertama ...35
Gambar 6. Sesaji Punden ...37
Gambar 7. Sesaji Rumah Pasar ...38
Gambar 8. Salah Satu Kesibukan Menyiapkan Gandik untuk Upacara Tradisi Mondosiyo ...40
Gambar 9. Piper betle L. ...43
Gambar 10. Glycine max (L.) Merr. ...44
Gambar 11. Vigna radiata (L.) R.Wilczek ...45
Gambar 12. Rosa hybrida L. ...46
Gambar 13. Oryza sativa L. ...47
Gambar 14. Cocos nucifera L. ...48
Gambar 15. Curcuma longa L. ...48
Gambar 16. Zingiber officinale Roscoe ...49
Gambar 17. Musa x paradisiaca L. ...51
Gambar 18. Manihot esculenta Crantz ...52
Gambar 19. Cucurbita moschata Duchesne ...53
xv
Gambar 21. Ipomoea batatas (L.) Lam. ...54
Gambar 22. Cananga odorata (Lam.) Hook.f. & Thomson ...55
Gambar 23. Jasminum sambac (L.) Aiton...56
Gambar 24. Colocasia esculenta (L.) Schott ...57
Gambar 25. Cordyline fruticosa (L.) A.Chev. ...57
Gambar 26. Solanum tuberosum L. ...58
Gambar 27. Punica granatum L. ...59
Gambar 28. Pandanus amarylifolius Roxb ...60
Gambar 29. Hibiscus rosa-sinensis L. ...60
Gambar 30. Mucuna pruriens (L.) L ...61
Gambar 31. Psophocarpus tetragonolobus (L.) D.C. ...62
Gambar 32. Capsicum frutescens L. ...63
Gambar 33. Usnea barbata (L.) Mott ...63
Gambar 34. Caesalpinia sappan L. ...64
Gambar 35. Grafik Persentase Habitus yang Dimanfaatkan pada Tradisi Mondosiyo ...65
Gambar 36. Grafik Persentase Bagian Tumbuhan yang Dimanfaatkan pada Tradisi Mondosiyo ...67
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran 1. Kegiatan Pelaksanaan Upacara Tradisi Mondosiyo ...98 Lampiran 2. Daftar Riwayat Hidup Penulis ...100