• Tidak ada hasil yang ditemukan

J.D.I.H. - Dewan Perwakilan Rakyat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "J.D.I.H. - Dewan Perwakilan Rakyat"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 1946

TENTANG

PEMBAWAAN UANG DARI SATU KE LAIN DAERAH.

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : bahwa berhubung dengan keadaan l uar biasa, perl u diadakan perat uran unt uk mencegah kekacauan dal am peredaran uang;

Mengingat : pasal 20 ayat 1, berhubung dengan pasal IV At uran Peral ihan dari Undang-Undang Dasar dan Makl umat Wakil Presiden, t ert anggal 16 Okt ober 1945 No. X;

Dengan perset uj uan Badan Pekerj a Komit e Nasional Pusat

Memut uskan : Menet apkan Undang-undang sepert i t ersebut di bawah ini:

Pasal 1.

Barang siapa bepergian dari daerah-daerah yang t ersebut dal am pasal 2 ke daerah l ain di Jawa dan Madura dil arang membawa uang yang mel ebihi j uml ah f 1000, - (seribu rupiah), j ika t idak mendapat izin l ebih dahul u dari Kepal a daerahnya at au pegawai l ain yang dit unj uk ol eh Kepal a daerah t ersebut menurut perat uran yang dit et apkan ol eh Ment eri Perdagangan dan Perindust rian.

Pasal 2.

Daerah yang dimaksud dal am pasal 1 ial ah Karesidenan-karesidenan Jakart a, Semarang, Surabaya, Bogor, Priangan dan daerah l ainnya yang dipandang perl u ol eh Ment eri Keuangan.

Pasal 3.

Barang siapa bepergian masuk pul au Jawa-Madura dil arang membawa uang yang mel ebihi j uml ah f 5000, - (l ima ribu rupiah) seorang, j ika t idak mendapat izin dari Ment eri Perdagangan dan Perindust rian at au pegawai yang dit unj uk ol ehnya.

www.djpp.depkumham.go.id

ditje n Pe

ratu ran

Peru nda

ng-u ndang

(2)

Pasal 4.

Pasal 1 s/ d 3 di at as ini t idak mengenai pembawaan uang kepunyaan Negara, dengan izin Ment eri yang bersangkut an at au pegawai yang dit unj uk ol ehnya.

Pasal 5.

Segal a perat uran t ent ang pembawaan uang kel uar at au kedal am suat u daerah, yang dit et apkan sebel um undang-undang ini berl aku dibat al kan.

Pasal 6.

Barang siapa dengan sengaj a mel anggar pasal 1 sampai dengan 3, dihukum dengan hukuman penj ara set inggi-t ingginya sat u t ahun dan uang yang t erdapat mel ebihi bat as-bat as j uml ah t ersebut dal am pasal 1, 2, at au 3 dirampas buat Negara, j uga kal au uang it u bukan kepunyaan t erhukum.

Pasal 7.

(1) Undang-undang ini dapat disebut "Undang-undang pembawaan Uang".

(2) Undang-undang ini mul ai berl aku sat u minggu sesudah diumumkan.

Dit et apkan di Yogyakart a pada t anggal 22 Juni 1946. PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA.

SOEKARNO.

Ment eri Keuangan

SOERACHMAN.

Diumumkan

pada t anggal 22 Juni 1946. Sekret aris Negara.

A. G. PRINGGODIGDO. www.djpp.depkumham.go.id

ditje n Pe

ratu ran

Peru nda

ng-u ndang

Referensi

Dokumen terkait

Melalui mata kuliah ini diharapkan dapat mengembangkan pengetahuan dan wawasan mahasiswa tentang teori, masalah dan perencanaan, kemampuan menganalisis dan menerapkan

[r]

Setelah ditandatangani dan di cap (Prodi, , Keuangan, DAAK), foto copy rangkap 2, serahkan masing-masing 1 lbr ke Keuangan dan DAAK4. Berkas asli di

Pada hari ini Senin tanggal Dua bulan September tahun Dua Ribu Tiga Belas, kami yang bertanda tangan dibawah ini Panitia Pengadaan Barang / Jasa Pada Kewenangan Tugas Pembantuan

Atraksi yang terdapat di Desa Wisata Samiran baik itu yang berupa daya tarik alam, budaya maupun minat khusus terbukti dapat menaikkan jumlah kunjungan

Guna pembuktian kualifikasi, diharapkan saudara membawa semua data dan informasi yang sah dan Asli sesuai dengan Data Isian Kualifikasi dan Dokumen Penawaran yang saudara

Banyak Objek Daya Tarik Wisata (ODTW) Kabupaten Boyolali yang masih dalam proses pembangunan dan pengembangan salah satunya adalah wisata Kampoeng Air di desa

[r]