• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

Pembahasan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri

(SNMPTN)

Bidang Matematika

Kode Paket 131

Oleh : Fendi Alfi Fauzi

1. Lingkaran (x − 6)2+ (y + 1)2= 25 menyinggung garis y = 4 di titik· · · (a) (−1, 4) (b) (1, 4) (c) (6, 4) (d) (−6, 4) (e) (5, 4) Jawaban : (c) Penyelesaian : (x − 6)2+ (y + 1)2 = 25 (x − 6)2+ (4 + 1)2 = 25 (x − 6)2+ (5)2 = 25 (x − 6)2+ (25) = 25 (x − 6)2 = 0 x = 6

Sehingga titik yang dimaksud adalah (6, 4)

2. Jika 2x3− 5x2− kx + 18 dibagi x − 1 mempunyai sisa 10, maka nilai k adalah . . .

(a) −15 (b) −5 (c) 0 (d) 2 (e) 5 Jawaban : (e) Penyelesaian:

Dengan menerapkan Teorema Sisa kita dapatkan

f (x) = 2x3− 5x2− kx + 18

f (1) = 2(1)3− 5(1)2− k(1) + 18

10 = 2 − 5 − k + 18 10 = 15 − k

(2)

3. Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y = x2, y = 1 dan x = 2 adalah . . . (a) Z 2 −1 1 − x2 dx (b) Z 2 −1 x2− 1 dx (c) Z 2 1 x2− 1 dx (d) Z 1 −1 1 − x2 dx (e) Z 2 0 x2− 1 dx Jawaban : (c) Penyelesaian:

Perhatikan gambar berikut ini

−3 −2 −1 1 2 3 1 2 3 4 0 y = x2 y = 1 x = 2

Perhatikan bahwa luas daerah yang dimaksud adalah daerah yang diarsir diatas, sehingga kita dapat menyimpulkan bahwa luas daerah tersebut adalahR12(x2− 1)dx

4. (cos(x) + sin(x)) 2 (cos(x) − sin(x))2 = . . . (a) 1 1 − cos(2x) (b) 1 1 − sin(2x) (c) 1 + cos(2x) 1 − cos(2x) (d) 1 + 2 sin(x) 1 − 2 sin(x) (e) 1 + sin(2x) 1 − sin(2x) jawaban : (e).

(3)

Penyelesaian:

(cos(x) + sin(x))2 (cos(x) − sin(x))2 =

cos2(x) + 2 sin(x) cos(x) + sin2(x)

cos2(x) − 2 sin(x) cos(x) + sin2

(x) = cos

2(x) + sin2

(x) + 2 sin(x) cos(x) cos2(x) + sin2(x) − 2 sin(x) cos(x)

= 1 + 2 sin(x) cos(x) 1 − 2 sin(x) cos(x) = 1 + sin(2x)

1 − sin(2x)

5. Lingkaran (x − 3)2+ (y − 4)2 = 25 memotong sumbu−x di titik A dan B. Jika P adalah

titik pusat lingkaran tersebut, maka cos ∠AP B = . . . (a) 7 25 (b) 8 25 (c) 12 25 (d) 16 25 (e) 18 25 Jawaban : (a) Penyelesaian:

Perhatikan Gambar Berikut !

−2 2 4 6 8 2 4 6 8 0 P A B

Terlebih dahulu kita mencari panjang AP = BP . AP = p32+ 42

= √9 + 16 = √25 = 5

(4)

maka

(AB)2 = (AP )2+ (BP )2− 2(AP ) · (BP ) · cos ∠AP B cos ∠AP B = (AP )

2+ (BP )2− (AB)2 2(AP ) · (BP ) = 5 2+ 52− 62 2 · 5 · 5 = 25 + 25 − 36 50 = 50 − 36 50 = 14 50 = 7 25

6. Grafik fungsi f (x) = ax3+ bx2+ cx − 12 naik, jika . . .

(a) b2− 4ac < 0 dan a > 0

(b) b2− 4ac < 0 dan a < 0

(c) b2− 3ac > 0 dan a > 0

(d) b2− 3ac < 0 dan a < 0

(e) b2− 3ac < 0 dan a > 0 Jawaban : (e).

Pembahasan: f (x) = ax3+ bx2+ cx − 12. Syarat fungsi naik adalah f0(x) > 0 maka 3ax2+ 2bx + c > 0. a > 0 D < 0 3a > 0 b2− 4ac < 0 a > 0 (2b)2− 4 · 3a · c < 0 4b2− 12ac < 0 b2− 3ac < 0 7. lim x→0 1 − cos2x x2cotx + π 4  = . . . (a) −1 (b) 0 (c) 1 (d) √ 2 2 (e) √3 Jawaban : c

(5)

Pembahasan: lim x→0 1 − cos2x x2cotx + π 4  = x→0lim sin2x x2 · limx→0 1 cotx +π 4  = 1 · 1 cot0 + π 4  = 1 cotπ 4  = 1

8. Tujuh orang bepergian dengan dua mobil milik dua orang di antara mereka. Masing-masing mobil dikemudikan oleh pemiliknya dan kapasitas mobil masing-masing adalah 4 orang ter-masuk pengemudi. Banyak cara menyusun penumpang di kedua mobil tersebut adalah . . .

(a) 10 (b) 20 (c) 25 (d) 28 (e) 56 Jawaban (b). Pembahasan :

Cara Mobil 1 Mobil 2 Banyaknya cara 1 3 orang 2 orang 5C3= 5! 3!(5 − 3)! = 10 2 2 orang 3 orang 5C2= 5! 2!(5 − 2)! = 10 Banyak posisi yang mungkin 10 + 10 = 20

9. Di dalam kotak terdapat 2 bola biru, 4 bola merah dan 2 bola putih. Jika diambil 7 bola tanpa pengembalian, maka peluang banyak bola merah yang terambil dua kali banyak bola putih yang terambil adalah . . .

(a) 7 8 (b) 6 8 (c) 5 8 (d) 2 8 (e) 1 8 Jawaban : (d) Pembahasan:

(6)

Kemungkinan yang akan kita cari adalah terambilnya 4 bola merah, 2 bola putih dan 1 bola biru P (4M ∩ 2P ∩ 1B) = 4C4×2C2×2C1 8C7 = 1 × 1 × 2 8 = 2 8

10. Diberikan limas T.ABC dengan AB = AC = BC = 6 dan T A = T B = T C = 5. Jarak dari titik T ke bidang ABC adalah . . .

(a) √18 (b) √13 (c) 4 (d) 5 2 √ 3 (e) 2√3 Jawaban : (b) Pembahasan:

Perhatikan gambar dibawah ini.

A C B T0 T B0

Perhatikan bahwa panjang T0B = 23BB0. Sehingga T0B = 2 3BB 0 = 2 3 q (AB)2− (AB0)2 = 2 3 p 62− 32 = 2 3 √ 36 − 9 = 2 3 √ 27 = 2√3

(7)

T T0 = q (T B)2− (BT0)2 = r 52232 = √25 − 12 = √13

11. Nilai cos(x) − sin(x) < 0 jika . . . (a) π 5 < x < π 3 (b) 2π 3 < x < 7π 5 (c) π 5 < x < π 2 (d) π 4 < x < 6π 5 (e) 2π 3 < x < 8π 9 Jawaban : (d) Pembahasan: cos(x) − sin(x) < 0 cos(x) − sin(x) = 0 cos(x) = sin(x) Nilai x yang memenuhi adalah x = π

4 dan x = 5π

4 . Nilai tersebut sebagai batas-batas nilai x yang akan kita uji. Sehingga yang masuk dalam pengujian adalah kita memilih 0,π2,3π2. Untuk x = 0 ⇒ cos(0) − sin(0) = 1

Untuk x = π2 ⇒ cos(π 2) − sin( π 2) = −1 Untuk x = 3π2 ⇒ cos(3π 2) − sin( 3π 2) = 1

Jadi yang memenuhi adalah π 4 < x < 5π 4 Karena π 4 < x < 6π

5 masuk dalam selang tersebut maka π

4 < x < 6π

5 lah yang memenuhi.

12. Diketahui ~u dan vektor ~v membentuk sudut θ. Jika panjang proyeksi ~u pada ~v sama dengan tiga kali panjang ~v, maka perbandingan panjang ~u terhadap panjang ~v adalah . . .

(a) 1 : 3 cos(θ) (b) 3 : cos(θ) (c) 3 cos(θ) : 1 (d) cos(θ) : 1 Jawaban : (b) Penyelesaian:

(8)

Misalkan ~w adalah proyeksi ~u pada ~v | ~w| = ~u · ~v |~v| = |~u| · |~v| · cos(θ) |~v| 3|~v| = |~u| · cos(θ) |~u| |~v| = 3 cos(θ)

13. Vektor ~x diputar terhadap titik asal O sebesar θ > 0 searah jarum jam. Kemudian hasilnya dicerminkan terhadap garis y = x, menghasilkan vektor ~y. Jika ~y = A~x, maka matriks A = . . . (a)  0 1 1 0   cos(θ) sin(θ) − sin(θ) cos(θ)  (b)  0 1 1 0   cos(θ) − sin(θ) sin(θ) cos(θ)  (c)  cos(θ) − sin(θ) sin(θ) cos(θ)   0 1 1 0  (d)  cos(θ) sin(θ) − sin(θ) cos(θ)   0 −1 −1 0  (e)  1 0 0 −1   cos(θ) sin(θ) − sin(θ) cos(θ)  Jawaban : (a) Penyelesaian:

Rotasi terhadap titik asal O sebesar θ > 0 searah jarum jam maka M1=



cos(θ) sin(θ) − sin(θ) cos(θ)



Pencerminan terhadap garis y = x

M2=  0 1 1 0  A = M2· M1 A =  0 1 1 0  ·  cos(θ) sin(θ) − sin(θ) cos(θ)  14. Diberikan persamaan cos(x) = a − 1, 5 2 − 0, 5a

banyak bilangan bulat a sehingga persamaan tersebut mempunyai selesaian adalah . . . (a) 1

(b) 2 (c) 3 (d) 4 (e) 6

(9)

Jawaban : (d)

Pembahasan : Persamaan mempunyai penyelesaian jika | cos(x)| ≤ 1. Sehingga | cos(x)| ≤ 1 −1 ≤ cos(x) ≤ 1 −1 ≤ a − 1, 5 2 − 0, 5a ≤ 1 Untuk a − 1, 5 2 − 0, 5a ≤ 1 a − 1, 5 2 − 0, 5a ≤ 1 a − 1, 5 ≤ 2 − 0, 5a a − 1, 5 − 2 + 0, 5a ≤ 0 1, 5a − 3, 5 ≤ 0 1, 5a ≤ 3, 5 a ≤ 3, 5 1, 5 Untuk −1 ≤ a − 1, 5 2 − 0, 5a −1 ≤ a − 1, 5 2 − 0, 5a −2 + 0, 5a ≤ a − 1, 5 −0, 5 ≤ 0, 5a −1 ≤ a Sehingga kita dapatkan

−1 ≤ a ≤ 3, 5 1, 5

Karena a bilangan bulat, maka yang memenuhi adalah (−1, 0, 1, 2). Nilai a yang memenuhi ada 4.

15. Diberikan suku banyak p(x) = ax2+ bx + 1. Jika a dan b dipilih secara acak dari selang [0, 4],

maka peluang suku banyak tersebut tidak mempunya akar adalah . . . (a) 0 (b) 1 3 (c) 2 3 (d) 5 6 (e) 1 Jawaban : (c) Pembahasan:

(10)

p(x) = ax2+ bx + 1

p(x) tidak mempunyai akar apabila D < 0

D < 0 b2− 4ac < 0 b2− 4a < 0 b2 < 4a a > b 2 4

Kita asumsikan saja bahwa y = a dan x = b sehingga dapat dibuat grafik berikut:

−2 −1 1 2 3 4 5 −1 1 2 3 4 5 0 a =b42 a > b 2

4 adalah daerah yang diarsir (nilai a dan b yang memenuhi). ingat bahwa range a dan b adalah 0 sampai 4 sehingga banyak kemungkinan sampelnya adalah :

luas persegi = 4 × 4 = 16 ⇒ n(S)

Luas yang diarsir = luas persegi luas yg tidak terarsir Luas daerah yang tidak diarsir =

Z 4 0 b2 4db = b 3 12 4 0 = 4 3 12− 0 = 64 12 = 16 3

Luas daerah yang diarsir = 16 −16 3 = 48 3 − 16 3 = 32 3 ⇒ n(A)

(11)

P (A) = n(A) n(S) = 32 3 16 = 32 48 = 4 6 = 2 3

Kritik Dan Saran Langsung aja di Blog Penulis di http://alfysta.blogspot.com Terima Kasih

Referensi

Dokumen terkait

Selama ini, mediasi yang telah dilakukan tidak menemukan titik terang dari permasalahan tersebut karena Pemkab Klaten merasa Pemkot Solo tetap harus membayar tunggakan

Untuk pembeli mahasiswa Indonesia usia lebih tua yang berusia di bawah 40 tahun, pedagang lebih memilih menggunakan sapaan Mas atau Bapak dengan menyebut namanya untuk laki-laki

Penelitian yang berjudul Pengaruh Pendidikan Etika Terhadap Persepsi Mahasiswa Tentang Etika Penyusunan Laporan Keuangan Dengan Kecerdasan Emosional Sebagai Variabel

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan Rahmat, Taufik, dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul

Fakultas Teknik Universitas Muria Kudus (UMK) merupakan fakultas yang mempunyai empat program studi yaitu Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Informatika dan

H1: Ada pengaruh positif earning per share (EPS) terhadap return saham pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2010 – 2012. Ada

APB adalah untuk mengukur aktiva produktif bank yang bermasalah yang menurunkan tingkat pendapatan dan pengaruh terhadap kinerja dengan kualitas kurang lancar, diragukan,

Pada penelitian ini data yang dibutuhkan sebagai sample berjumlah 38 data hasil survey atau 38 kuesioner yang telah diisi oleh orang yang pernah menggunakan jasa Go-Jek.