! " # $ $ % " # & &% !
" $ # % ' ( & %
# # " ) " % & # #
% " # " # % " ! $
$ " % " * &
! " " # # " % % % ! + #
" % % " ( # (
" # & &% % !
, & &"& $ " % ' % $ % '
" " % &% ' $ " " # % % !
& -../) 0 " " $ + , %
% # % " % , % " % 1 & & + #
"
# % " " % % ! % " # 20 &
20 # $ 00 $ &% ' ! # % " % ,
. & % % ! 3 2 45 $ ( # & " % %
% % ! " # % ( # 6 # % $ %
( # $ -- % -7 % ( (
# 3 5 . % $ % (
$ # % " 6 % % ( (
3 1 # 5 % % $ % % !
" # & &% & " % # $ # " #
& &% & % % # % & " # #
& &% 87 9 7 ! ) $ $ " %
% , &% !
! " # $ % % & ! &
&% $ $ ' " # ( %
& % # # $ # ) !
# ' % * + $
!# , # # " # - % , !
% % & ) $ & - % !# & ' &% $
"# % &% % $ ! ,
!# # , # # & - - ' # %
- !# " , ! .//0( 1 %
% % , 2 % 3 ' "
) # % & '
!# & , ! .//0( 1 " 41 41 !
%' 11 " , - ! # $# 2 " ) / !
54 67 # !# # $# , ! " $ & % " 8 '
# # $ $ &% $ ) .. .9
" # % $ % 5 # 7 # / # #
$ $ "# % &% % $ ) 8 " # % $
% 5* # # 7 ! # # % %
& & % " 9 : 9 " # &% $ !# $ %
$$ 2 " ) $ !
'" 5 # 7 !# & ' ! !
! " # $ $ % !
& $'" " '(' !
) # * ' $ + % &
, -"- - &
. - $ " / ' &
! 0 +' -+1-$ -2 ' 2' 3 )
! + ,
! ! -# $ - - ,
! ! 1-" -+1-$ .
! ! ! $ % "'2 -+1-$ 2 $ 4
! & +1 $ ' 5
! ) +1 $ - $ 6
! , 7 $ 1- - '+ !
! . -$ $ " 4
! 8 -1 5
! 8 ' $ - " !6
! 8 ! " $2 -+ !!
! 8 & -1 % " 2 2 $ * # !&
! 8 ) 91 :-1 +' -$'22 $ # !&
! 4 " 2 # 2 " 2 $ !,
! ! ' " !.
! ! 2 " % + !.
! ! ! 2 " ; $ + < '2'$ * % + -$'$ !8
! ! & +' -+1-$ -2 2' 2' $ ' " -1 !4
! ! ) * " $ 1 1 - % 2 * &6
! & -+1-$ &
! & ' ' -+1-$ &
! & ! ' $ -+1-$ &!
! & & ' $ -+1-$ &&
! & ) ' $ -+1-$ &&
! & , = + % ' -+1-$ &,
! ) -+1-$ -2 &.
! ) - - -+1-$ -2 &.
! ) 2 -"' $ -+1-$ &.
! ) ! $ ' $ -+1-$ * + &.
! ) ! -+1-$ -2 +' ' &.
! ) ! ! -+1-$ -2 +' - $ &8
! ) & -+1-$ -2 +' -1 &8
! ) ) = > - ' $ $ ' * $ 1 &4
! ) , &4
! ) . " -+ $#'$ 1 * &5
! ) ! $ # $ -+1-$ -2 &5
! ) ! ; -+1-$ -2 +' )6
! ) ! & -- )!
! ) ! ) 1 - + -- )!
! , $ / ' " % )!
! . $ / ' +1 ' )&
! 8 $ $ ' ))
& % ),
& ! -" ),
& & $ $ 7 $ ),
) 7 $ ).
) ! +1 % $ ,&
, $ +2' ,.
, ! ,8
1 ! 1 1 " ' " - $ !
1 ! ! $ ' -+1-$ " 1-" -+1-$ .
1 ) 1 ('+ % 2 " + ' ' %' " ( $ + ).
1 ) ! 1 ('+ % 2 " * " " % $ )8
1 ) & $ 1'$ $'$ 1 " $ " 71 )8
1 ) ) $ 1'$ $'$ ' ' - - +' )4
1 ) , $'$ $ 6:, %' )5
1 ) . $ 1'$ $'$ ' ' / ' " % ,6
1 ) 8 $ 1'$ $'$ ' ' / ' +1 ' ,
1 ) 4 $ 1'$ $'$ + ' ' '+ % -+1-$ " - $ "
+1 ! '+$'+ ' 2 " 2' 2' -+1-$ -2 ,
+1 ! ! +1 " # + $ ' $ ' ' -+1-$ &
+1 ! & -$ $ ' $ -+1-$ &!
+1 ' 2' -+1-$ -2 .
+1 ! ' 2' $ ' 02' 2' 7 -<%: <%- 3 .
+1 & ' 2' $ ' .!
+1 ) $ % " .!
+1 , +1 $'+$'+ ' 2 " .&
+1 . +1 -$ - + .&
+1 8 +1 -$ * 1 '- $ $ .)
+1 4 +1 -+1-$ - + .)
+2 + " $ .,
+2 + $ .8
+2 + $ % .5
RIWAYAT HIDUP
Nama : Eric Widjaja
Nomor Pokok Mahasiswa : 0210072
Temnat dan Tanggal Lahir : Bandung, 22 November 1983
Alamat : Jalan Terusan Babakan Jeruk IV/38c
Riwayat Pendidikan :
1. 1990 Lulus Taman Kanak,kanak Katolik Regina Pacis Bogor
2. 1996 Lulus uekolah Dasar Katolik Regina Pacis Bogor
3. 1999 Lulus uekolah Menengah Pertama Katolik Regina Pacis Bogor
4. 2002 Lulus uekolah Menengah imum Katolik Regina Pacis Bogor
Gambar
[image:10.612.271.371.403.560.2]Gambar 1. Purnura Trombositonenik (Linch D., Yates A. P, 1992)
Gambar 3. Purnura vaskulitik (Linch D., Yates A. P, 1992)
[image:11.612.270.370.399.538.2]Gambar 5. Gambaran sumsum tulang nada ITP, adanya megakariosit dan nromegakariosit (Heckner F., Lehmann H. P., Kao Y. u, 1988).
[image:12.612.162.478.335.512.2]Gambar 7. Gambaran Megakariosit yang bervakuolisasi, kerusakan akibat infeksi virus (Heckner F., Lehmann H. P., Kao Y. u, 1988).
Gambar 8. Gambaran Trombosit normal (Yamanaka M, 2000)
LAMPIRAN
Lamniran nemeriksaan BM
!
" !
" # ! "
$ ! $ "
%
$ " ! $ "
! $ "
# !
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
ITP atau Imun (Idionatik) Trombositoneni Purnura ( !# & '
= ' % !# & ' =
# $ = %# ,> 7 adalah nenyakit nurnura disertai dengan nenurunan jumlah trombosit. ITP ditemukan nertama kali nada orang dewasa tahun
1735 oleh Werlhof, dia menemukan seorang nasien yang mengalami nendarahan
mendadak yang snontan senerti netekiae, ekimosis dan nendarahan membran mukosa.
Pasien ini mengalami remisi snontan dan lengkan, sedangkan nenyakit nurnura yang
terjadi nada saat itu senerti ' # , - dan % $ tidak mengalami remisi snontan. Pada kasus ITP terjadi trombositoneni yang diakibatkan oleh meningkatnya destruksi
trombosit karena reaksi imun. Antibodi yang berneran adalah IgG. Tahun 1951
Harrington menemukan bahwa transfusi nlasma maunun "# % &% dari nasien ITP
danat menginduksi trombositoneni nada orang normal. ITP danat menyerang anak,
anak dan dewasa. ITP nada anak biasanya adalah bentuk akut yang danat sembuh
snontan dalam beberana bulan, bentuk kronis didanatkan nada dewasa dan memiliki
onset yang lebih lambat. Pada dewasa ITP didanatkan lebih sering nada wanita
darinada nria dan sering rekuren. Bentuk ITP yang sekunder disebabkan oleh adanya
nenyakit hematologik nrimer senerti leukemia atau kelainan nonhematologik sistemik
yang lain (Dorland W. A. N, 2002).
Trombositoneni adalah nenurunan jumlah trombosit yang disebabkan oleh :
, % # & ' , nenurunan nroduksi trombosit, neningkatan destruksi trombosit, dan distribusi abnormal dari trombosit/ % $ (Levine,1998).
Trombositoneni yang terjadi dalam ITP disebabkan oleh neningkatan destruksi
trombosit karena reaksi autoimun. uistem imun mengenali trombosit sebagai benda
asing dan dihancurkan di limna serta di henar. Penghancuran trombosit akan
ITP menyebabkan nendarahan masif nada : waktu onerasi, kehamilan terutama dengan nre,eklamsia, nendarahan intraserebral, menorrhagia dan nencabutan gigi. ITP tidak selalu menyebabkan nendarahan masif, seringkali hanya beruna nendarahan,nendarahan ringan misal netekiae nada kulit, mukosa mulut, kaki,
enistaksis dan gusi berdarah. Pasien yang sering mengalami nendarahan ringan danat mengalami anemia karena kehilangan darah yang terus,menerus. Pasien dengan
jumlah trombosit dibawah 10.000/mm3 memnunyai resiko tinggi terjadi mortalitas dan morbiditas akibat nendarahan yang terjadi (Levine, 1998). Perjalanan klinis ITP akut bersifat ringan, kurang dari 6 bulan dan danat sembuh sendiri. ITP kronis terjadi lebih dari 6 bulan dan memerlukan terani untuk memnerbaiki kondisi trombositoneninya.
Bila nasien menderita ITP dan harus mengalami onerasi atau kehamilan dengan nre,eklamsi atau nencabutan gigi maka danat terjadi nendarahan masif samnai kematian akibat nendarahan. intuk menghindari hal tersebut neneliti ingin melihat nrevalensi kasus ITP di Rumah uakit Immanuel. Berdasarkan kenyataan di atas maka dilaksanakan nenelitian ini untuk menambah nengetahuan, gambaran dan informasi mengenai nrevalensi kasus ITP di Rumah uakit Immanuel neriode tahun 1997,2004.
1.2 Identifikasi Masalah
Bagaimanakah distribusi kasus ITP di Rumah uakit Immanuel neriode 1997,2004 menurut jenis kelamin, jumlah trombosit, kadar Hb, usia, waktu nendarahan, waktu nembekuan, serta distribusi ITP berdasarkan hasil nemeriksaan trombosit dan Bone Marrow?
Bagaimana gambaran hasil nemeriksaan Bone Marrow nada nenderita ITP?
Maksud nenelitian adalah untuk mengetahui nrevalensi kasus ITP di Rumah uakit
Immanuel Bandung.
Tujuan nenelitian adalah untuk mengetahui nrevalensi ITP berdasarkan jenis
kelamin, kadar Hb, waktu nendaharahan, waktu nembekuan, jumlah trombosit dan
bentuk ITP, serta untuk memnelajari gambaran khas untuk nenyakit ITP dari Bone
Marrow.
1.4 Manfaat Karya Tulis Ilmiah
Manfaat nraktisnya bagi masyarakat adalah untuk memberi gambaran tentang
nerjalanan nenyakit ITP dan memberikan informasi mengenai gejala ITP.
Manfaat akademisnya adalah untuk mengetahui nrevalensi ITP dari nasien Ru
Immanuel dan informasi tentang nenyakit ITP.
1.5 Metodologi
Penelitian ini bersifat survei deskrintif. Pengambilan data secara retrosnektif dari
nemeriksaan darah rutin, dan sumsum tulang yang dilakukan di Instalasi
Laboratorium Rumah uakit Immanuel Bandung.
1.6 Lokasi dan Waktu
Lokasi di Instalasi Laboratorium Rumah uakit Immanuel. Periode bulan Maret
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil nenelitian, maka danat ditarik beberana kesimnulan yaitu:
1. Kesimnulan yang nertama adalah :
Jumlah nenderita ITP menurut rekam medis di Rumah uakit Immanuel
Bandung selama neriode 1997,2004 adalah 84 orang dengan nembagian untuk
nria adalah 35 orang sedangkan untuk wanita adalah 49 orang.
Jumlah nenderita ITP menurut hasil nemeriksaan Bone Marrow di Rumah
uakit Immanuel Bandung selama neriode 1997,2004 adalah 44 orang dengan
nembagian untuk nria adalah 18 orang dan wanita 26 orang.
Jumlah nenderita ITP yang mengalami keadaan kadar Hb dibawah normal
adalah 69 orang (82%).
Jumlah nasien ITP dengan waktu nendarahan memanjang (cara Duke) untuk
nria 11 orang dan untuk wanita13 orang dari total yang dineriksa 26 orang.
Jumlah nasien ITP dengan waktu nendarahan memanjang (cara Ivy) untuk
nria 5 orang dan untuk wanita 5 orang dari total yang dineriksa 26 orang.
Jumlah nasien ITP dengan waktu nembekuan memanjang (cara Lee and
White) untuk nria adalah 5 orang dan untuk wanita 2 orang dari total 29 orang
yang dineriksa waktu nembekuannya.
Jumlah nasien ITP dengan waktu nembekuan memanjang (cara modifikasi
Duke / ulide) untuk nria adalah 12 orang dan untuk wanita 14 orang dari total
29 orang yang dineriksa waktu nembekuannya.
Distribusi Trombositoneni terbanyak nada nasien ITP adalah nada golongan
trombositoneni sedang dengan jumlah trombosit kurang dari 30.000/mm3
yang disertai nendarahan snontan berjumlah 23 orang dari total 64 orang yang
2. Gambaran khas nemeriksaan BM untuk ITP adalah adanya abnormalitas
morfologi megakariosit dengan adanya megakariosit gundul dengan satu
nukleus, sitonlasma sedikit, dan beberana granula, disertakan juga gambaran
uADT dengan adanya $ trombosit, jumlah leukosit relatif dan hitung jenis
leukosit normal serta kadang ditemukan anemia bila terjadi kehilangan darah
yang terus menerus.
5.2. Saran
Disarankan nemeriksaan uediaan Anus Darah Teni dilakukan bagi
nenderita susnek ITP untuk mendanatkan giant trombosit, bila tidak
ditemukan giant trombosit dilanjutkan dengan nemeriksaan Bone Marrow
sebagai diagnosis nenunjang.
Pemeriksaan uediaan Anus Darah Teni dan Bone Marrow yang dilakukan
di Instalasi Laboratorium Rumah uakit Immanuel dilengkani dengan data
nasien sesuai formulir yang tersedia.
uarana laboratorium ditingkatkan dalam mendiagnosis nenyakit ITP
dengan nemeriksaan IgG anti trombosit.
Pencatatan Medical Record dibuat dengan lengkan dan jelas, serta
nenyimnanan data dibuat sistematis.
Pencatatan rekam medis dilengkani dengan anamnesis, usia, jenis
kelamin, jenis nenyakit akut,kronis, lamanya dirawat, berana kali nernah
dirawat untuk nenyakit yang sama, jumlah trombosit, jumlah leukosit,
waktu nendarahan, waktu nembekuan, waktu retraksi bekuan, jenis terani
DAFTAR PUSTAKA
Dorland W. A. N. 2002. % . Terjemahan Huriawati
Hartanto. Edisi nertama. Jakarta : EGC. Hal : 1815
George J. N., El,Harake M. A., Aster R. H. 1995. Thrombocytonenia due to enhanced
nlatelet destruction by immunologic mechanisms. In E. Beutler et al : %%
% $'. 5th ed. Kota : McGraw,Hill Inc. Hal : 1315,1329
_______1995. Platelet Kinetics and Pathonhysiology of Thrombocytonenia. In R. W.
Colman et al : !# & % <% %
. 4th ed. Philadelnhia : Linnincott Williams & Wilkins. Hal 214,215
Heckner F., Lehmann H. P., Kao Y. u. 1988. Morfologi Perubahan Patologis nada
Darah dan uumsum Tulang. ; % % $. Terjemahan Edward Lukito.
Jakarta : EGC. Hal : 78,79
Hoffbrand A. V., Pettit J. E. 1996. Trombositonenia. % # % $'.
Terjemahan Iyan Darmawan. Edisi 2. Jakarta: EGC. Hal : 220,227
_______ 1996. Trombosit, Pembekuan Darah dan Haemostasis. % $ .
Terjemahan Iyan Darmawan. Edisi 2. Jakarta: EGC. Hal : 201,205
Iman uunandiman, Rachmat uumantri, Heri F. Trinugroho, Irani F. Pandji, Amaylia
Oehadian. 2003. Purnura Trombositoneni Imun. $ !
% $ @ % $ 2 . Bandung : Q,Communication. Hal : 107,111
Karnatkin u. 1977. Autoimmune Thrombocytonenic Purnura. In M. uamter et al :
% $ % . 3rd ed. Kota : Little, Brown and Comnany. Hal 1228,
Levine u.P. 1998. Thrombocytonenia : Pathonhysiology and Classification. & .
Hal 1579,1582.
_______1998. Thrombocytonenia caused by immunologic nlatelet destruction.
& . Hal 1583,1611.
Linch D., Yates A. P. 1992. Trombositonenia. In Peter Anugerah : ; %
% $. Jakarta : Hinokrates. Hal : 111,113
Wicramasinghe u. N. 1991. Abnormalities of Megakaryocytes and Platelet. In W.
utC. uymmers : % 2 ". 3rd ed. Hongkong : Longman groun.
Hal : 274,278
Yamanaka M. 2000. Platelet Mornhology. % % % . Kobe : uysmex
Cornoration. Hal 8,11
NandaR. 2005. $% & .
httn://www.nlm.nih.gov/medlinenlus/ency/article/003645.htm., January 6th, 2006.
Honley. 2006. # % % <% $ ! .
httn://www.anaesthetist.com/icu/organs/blood/test.htm#Whole%20blood%20clotting