HUBUNGAN ANTARA KESULITAN BELAJAR DENGAN
HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN
GEOGRAFI KELAS XI IPS DI SMA NEGERI 5
MEDAN TAHUN AJARAN 2015/2016
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Memperolah Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh :
ERMA AFRINA HASIBUAN
NIM. 3122131003
JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI
FAKULTAS ILMU SOSIAL
vi ABSTRAK
Erma Afrina Hasibuan, NIM. 3122131003. Hubungan Antara Kesulitan Belajar dengan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Geografi Kelas XI IPS di SMA Negeri 5 Medan Tahun Ajaran 2015/2016. Skripsi, Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan, 2016.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan yang positif dan signifikan antara kesulitan belajar dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi kelas XI IPS di SMA Negeri 5 Medan tahun ajaran 2015/2016.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 5 Medan, Jalan Pelajar No 17 Kelurahan Teladan Timur, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan. Populasi yang sekaligus menjadi sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa-siswi kelas XI IPS yang mengalami kesulitan belajar dari kelas XI IPS 1, XI IPS 2, dan XI IPS 3 sebanyak 73 siswa. Teknik yang digunakan adalah komunikasi tidak langsung dan observasi kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif dan statistik inferensial.
ii KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji dan syukur kepada Tuhan yang Maha Esa atas
Berkat dan Karunia yang telah dilimpahkanNya kepada penulis sehingga dapat
menyelesaikan skripsi yang berjudul “Hubungan Antara Kesulitan Belajar Dengan
Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Geografi Kelas XI IPS Di SMA Negeri
5 Medan”. Adapun tujuan penyusunan skripsi ini adalah sebagai kelengkapan
tugas dalam memenuhi salah satu persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana
Pendidikan pada jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas
Negeri Medan.
Dalam penulisan skripsi ini tidak luput dari berbagai kelemahan, namun
berkat bantuan dan motivasi dari berbagai pihak akhirnya dapat teratasi,
sehubungan dengan itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih
kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. selaku Rektor Universitas Negeri
Medan beserta stafnya.
2. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd. selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial.
3. Bapak Drs. Ali Nurman, M.Si. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Geografi
yang juga menjadi Dosen Pembimbing Akademik.
4. Bapak Drs. Muhammad Arif, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang
telah memberikan waktu dan pemikiran dalam menyelesaikan penyusunan dan
penulisan skripsi ini.
5. Bapak/Ibu Dosen khususnya di Jurusan Pendidikan Geografi yang telah
iii 6. Bapak Hayat Siagian selaku Tata Usaha Jurusan Pendidikan Geografi.
7. Bapak Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Medan, Bapak Drs. Haris H.
Simamora, M.Si yang telah memberikan izin penelitian di sekolah SMA
Negeri 5 Medan.
8. Ibu Rosa Kartini Girsang, selaku guru bidang studi geografi yang telah
memberikan arahan dan waktunya untuk penelitian dan staf TU serta guru
lainnya yang ikut membantu dalam penelitian di SMA Negeri 5 Medan.
9. Teristimewa kepada Bapak (Nakman Hasibuan) dan Mama tercinta (Sulastri)
yang telah mendoakan, memotivasi, memberi nasihat dan semangat serta
mencukupi setiap kebutuhan materi yang diperlukan dalam penyelesaian
skripsi sehingga penulis dapat menjalani pendidikan untuk meraih gelar
Sarjana Pendidikan.
10.Adikku Butet Dwi Putri Hasibuan, untuk keluarga yang di Lampung Bude
Asminah, Bude Asiah, serta saudara-saudariku Mas Agus, Mbak Windarti
dan Mas Purwanto, Udak Makmur, Udak Nurdin, Nenek Rohani, Nenek
Tiapasoh serta semua keluarga yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang
telah mendoakan dan memberikan semangat.
11.Terkhusus kepada orang yang tersayang abang Ismail Efendi Hutasuhut,
S.Pd.,Gr. yang telah memberikan semangat dan dorongan selama perkuliahan
serta membantu dalam penelitian dan memberikan masukan dalam penulisan
skripsi.
12.Sahabat-sahabatku yang selalu mendoakan, memberikan semangat dan selalu
iv Helmiaty Sundari), Mega Silviana, Suharni, Yusma Sari Nst, Engli Ratna
Puri, Osda Turnip dan lain-lain.
13.Keluarga di Kos Jln. Sentosa Lama Gg. Antara no 7 (Bapak kos Hendri
Winarto, Ibu kos Santi Sari, Syahmia Panggabean, Hanum Fauziah, dan Laila
Zahrina) dan Kos Lama (Kak Dian, Kak Desi, Kak Riah, Biah Lubis, Yuni,
Putri Arianty, dan Ana).
14.Teman-teman Kelas B Reguler 2012 yang memberikan doa dan semangat,
terkhusus untuk Konsentrasi Pendidikan B Reguler 2012.
15.Teman-teman satu bimbingan dosen skripsi (terkhusus Ade Tri Rahmadhani
dan Aulia Ahsania Damanik) dan rekan-rekan mahasiswa di Jurusan
Pendidikan Geografi stambuk 2012.
16.Teman-teman PPLT SMP N 2 Galang Tahun 2015 (terkhusus Irma Yani,
Masriani Ariaty Hts, Rahmad Andriko, Ude Girsang, Sarah Amanda Gultom,
Aulia Rahman, Nur Ainun, Endang P. Marbun).
Akhir kata penulis menyadari skripsi ini masih belum sempurna, untuk itu
penulis masih mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak.
Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pembaca.
Medan, Agustus 2016
Penulis
vii
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ... i
KATA PENGANTAR ... ii
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 5
C. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 37
D. Teknik Pengumpulan Data ... 37
E. Uji Instrumen Penelitian ... 40
F. Teknik Analisis Data ... 41
viii
A. Kondisi Fisik ... 44
1.Letak ... 44
B. Kondisi Nonfisik ... 45
1.Visi dan Misi Sekolah ... 45
. 2.Struktur Organisasi SMA Negeri 5 Medan ... 45
3.Keadaan Guru dan Pegawai ... 47
4.Keadaan Siswa SMA Negeri 5 Medan ... 48
5.Sarana dan Prasarana Sekolah ... 50
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 55
A. Hasil Penelitian ... 55
1.Kesulitan Belajar ... 55
2.Hasil Belajar ... 58
3.Uji Persyaratan Instrumen Penelitian ... 59
B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 61
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN... 66
A. Kesimpulan ... 66
B. Saran ... 67
ix DAFTAR TABEL
1. Tabel Alternatif Jawaban Angket... 38
2. Tabel Kisi-Kisi Angket Kesulitan Belajar ... 38
3. Tabel Spesifikasi Materi ... 39
4. Tabel Keadaan Guru dan Pegawai SMA Negeri 5 Medan ... 47
5. Tabel Jumlah Guru Per Mata Pelajaran ... 48
6. Tabel Keadaan Siswa Kelas X ... 48
7. Tabel Keadaan Siswa Kelas XI ... 49
8. Tabel Keadaan Siswa Kelas XII ... 50
9. Tabel Sarana sekolah SMA Negeri 5 Medan ... 50
10.Tabel Prasarana Sekolah SMA Negeri 5 Medan ... 52
11.Tabel Distribusi Frekuensi Jawaban Angket Kesulitan Belajar ... 56
12.Tabel Klasifikasi Rata-Rata Skor Angket Kesulitan Belajar ... 57
13.Tabel Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPS ... 58
14.Tabel Validitas Butir Angket Kesulitan Belajar ... 85
15.Tabel Varians Butir Angket Kesulitan Belajar ... 87
16.Tabel Validitas Butir Soal Siswa ... 91
17.Tabel Varians Butir Soal ... 94
18.Tabel Uji Normalitas Data Skor Kesulitan Belajar ... 103
19.Tabel Uji Normalitas Data Hasil Belajar ... 106
20.Tabel Analisis Regresi Persamaan garis Ŷ = a + bX ... 110
21.Tabel Analisis Regresi Persamaan garis Ŷ = 31,32 + 0,64X ... 112
x DAFTAR GAMBAR
1. Gambar Skema Kerangka Berpikir ... 35
2. Gambar Tampak Depan SMA Negeri 5 Medan ... 44
3. Gambar Struktur Organisasi Sekolah SMA Negeri 5 Medan ... 46
4. Gambar Denah Lokasi Penelitian... 53
5. Gambar Peta Lokasi Penelitian ... 54
6. Gambar Grafik Skor Kesulitan Belajar ... 57
7. Gambar Grafik Hasil Belajar ... 59
8. Gambar Membagikan Angket Dan Soal ... 70
9. Gambar Memberikan Pengarahan Pengisian Angket Dan Soal ... 70
10.Gambar Meminta Siswa Untuk Mengerjakan Angket Dan Soal ... 71
11.Gambar Siswa Mengerjakan Angket ... 71
12.Gambar Siswa Mengerjakan Soal ... 72
xi DAFTAR LAMPIRAN
1. Lampiran Dokumentasi Penelitian ... 70
2. Lampiran Angket Kesulitan Belajar... 73
3. Lampiran Tes Mengukur Hasil Belajar ... 75
4. Lampiran Daftar Nama Responden ... 81
5. Lampiran Perhitungan Validitas Angket ... 83
6. Lampiran Perhitungan Reliabilitas Angket ... 86
7. Lampiran Tabel Validitas Angket Kesulitan Belajar ... 89
8. Lampiran Perhitungan Validitas Butir Soal ... 90
9. Lampiran Perhitungan Reliabilitas Soal ... 93
10.Lampiran Tabel Validitas Butir Soal ... 96
11.Lampiran Tabel Sebaran Data Angket Kesulitan Belajar ... 97
12.Lampiran Tabel Sebaran Data Tes Hasil Belajar ... 99
13.Lampiran Perhitungan Rata-rata Standar Deviasi ... 101
14.Lampiran Perhitungan Uji Normalitas ... 102
15.Lampiran Perhitungan Uji Normalitas ... 105
16.Lampiran Perhitungan Uji Homogenitas ... 107
17.Lampiran Perhitungan Uji Linearitas ... 109
18.Lampiran Perhitungan Koefisien Korelasi Variabel X dan Y ... 114
1 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Belajar merupakan perubahan kelakuan berkat pengalaman dan latihan.
Belajar membawa suatu perubahan pada individu yang melakukannya. Perubahan
tidak hanya mengenai jumlah pengetahuan melainkan juga dalam bentuk
kecakapan, kebiasaan, sikap, pengertian, penghargaan, minat, penyesuaian diri,
pendeknya mengenai segala aspek organisme atau pribadi seseorang.
Kegiatan belajar mengajar merupakan kegiatan yang paling pokok dalam
keseluruhan proses pendidikan di sekolah. Berhasil tidaknya pencapaian tujuan
pendidikan tergantung pada proses belajar mengajar yang dialami oleh siswa
sebagai peserta didik, karena dalam menjalankan proses belajar mengajar
seseorang akan senantiasa berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya yang dapat
membawa pengaruh positif dan pengaruh negatif. Pengaruh positif yang
diharapkan akan mendorong siswa untuk belajar dengan baik guna mencapai
pendidikan. Sedangkan pengaruh negatif akan menjadi penghambat bagi siswa
dalam mencapai tujuan pendidikan atau dengan kata lain siswa akan mengalami
kesulitan dalam belajar.
Kesulitan belajar merupakan suatu kondisi anak didik tidak dapat belajar
secara wajar, disebabkan adanya ancaman, hambatan ataupun gangguan dalam
proses belajarnya untuk mencapai tujuan pembelajaran, sehingga dibutuhkan
usaha yang lebih giat untuk mengatasinya. Kesulitan belajar secara operasional
2
yang memperoleh nilai kurang baik dalam beberapa mata pelajaran yang
diikutinya (Djamarah, 2008). Kesulitan belajar adalah suatu kondisi yang
menunjuk pada sejumlah kelainan yang berpengaruh pada pemerolehan,
pengorganisasian, penyimpanan, pemahaman, dan penggunaan informasi secara
verbal dan non-verbal. Akibat dari kesultan belajar maka individu yang mengalami
kesulitan dalam mengoperasikan pikiran karena kondisi yang berkaitan dengan
kesulitan belajar mempengaruhi operasi fungsi intelektual secara umum (Jamaris,
2014).
Setiap kesulitan belajar anak didik yang satu dapat diatasi, tetapi pada
waktu tertentu muncul kasus kesulitan belajar anak didik yang lain. Dalam setiap
bulan atau bahkan setiap minggu, tidak jarang ditemukan anak didik yang
mengalami kesulitan belajar. Masalah yang mengganggu keberhasilan belajar anak
didik ini sangat menjadi beban oleh guru maupun anak didik. Dengan berbagai
strategi dan pendekatan oleh guru dapat membantu anak didik yang mengalami
kesulitan belajar.
Pada dasarnya, kesulitan belajar yang dialami siswa tidak selalu
disebabkan oleh rendahnya tingkat kecerdasan siswa. Namun demikian, kesulitan
belajar dapat disebabkan juga oleh banyak faktor. Kesulitan belajar yang dialami
siswa bisa berasal dari dalam diri siswa (faktor intern) dan dari luar diri siswa
(faktor ekstern). Faktor yang berasal dari dalam (faktor intern) kesulitan belajar
siswa yaitu (1) faktor biologis yang terdiri dari kesehatan dan cacat badan ; (2)
faktor psikologis yang terdiri dari intelegensi, perhatian, minat, bakat, dan emosi.
Sedangkan faktor yang berasal dari luar (faktor ekstern) kesulitan belajar siswa
3
rumah, faktor ekonomi keluarga; (2) lingkungan sekolah yang terdiri dari cara
penyajian pelajaran yang kurang baik, hubungan guru dan murid yang kurang
harmonis, hubungan antar murid yang kurang baik, bahan pelajaran yang sulit
dimengerti oleh anak, dan alat-alat pelajaran yang kurang lengkap; (3) lingkungan
masyarakat yang terdiri dari media massa, teman bergaul, dan corak kehidupan
tetangga (Aqib, 2010).
Keberhasilan siswa dalam menyelesaikan program-program pembelajaran
dan mengikuti proses pembelajaran dapat terlihat dari hasil belajar yang dicapai.
Jika hasil belajar siswa tinggi, proses pembelajaran dapat dikatakan berhasil.
Namun, jika hasil belajar siswa berada dibawah norma yang telah ditentukan,
siswa dikatakan kurang atau belum berhasil. Atas dasar hasil belajar siswa itulah
guru akan menentukan siapa saja siswa yang memang memerlukan perhatian dan
bantuan belajar secara khusus. Oleh sebab itu, guru dituntut untuk mengenali dan
memahami siswa secara individual agar bagi siswa yang mengalami kesulitan
belajar dapat dibantu dengan segera secara optimal, efektif, dan efisien.
Hasil belajar yang memuaskan dapat diraih oleh setiap anak didik jika
mereka dapat belajar dengan wajar, terhindar dari berbagai hambatan, ancaman
dan gangguan. Pada tingkat tertentu, sebagian anak didik mampu mengatasi
kesulitan belajarnya tanpa harus melibatkan orang lain. Tetapi pada kasus-kasus
tertentu, anak didik belum mampu mengatasi kesulitan belajarnya, maka bantuan
guru atau orang lain sangat diperlukan oleh anak didik. Hasil belajar yang optimal
dapat diraih setiap siswa jika siswa tersebut dapat menikmati dan berkonsentrasi
dalam proses belajar yang dialaminya, serta terhindar dari berbagai hambatan dan
4
hambatan dan gangguan tersebut. Hal ini tentu akan berakibat pada rendahnya
hasil belajar. Hasil belajar dapat dinilai dari aspek kognitif, afektif, dan
psikomotorik.
Berdasarkan hasil wawancara dengan guru mata pelajaran geografi yang
mengajar dikelas XI IPS (Ibu Rosa Girsang) menyatakan terdapat siswa yang
mengalami kesulitan belajar geografi. Kesulitan tersebut tampak dari hasil belajar
siswa pada semester ganjil tahun ajaran 2015/2016 bidang studi geografi, siswa
yang tuntas nilai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) hanya sebesar 60%,
sedangkan siswa yang mendapat nilai dibawah KKM masih ada sebesar 40% dari
nilai KKM yang sudah ditentukan sebesar 70. Selain itu siswa kurang berinteraksi
dengan guru sehingga pembelajaran terlihat pasif, siswa juga masih kurang
berminat untuk belajar dan dapat dilihat masih banyaknya siswa tidak
mendengarkan penjelasan materi yang di berikan oleh guru, masih terdapat siswa
yang bercerita dan bermain alat komunikasi seperti HP dalam proses
pembelajaran, tidak membawa buku pelajaran geografi, siswa tidak mengerjakan
tugas yang diberikan oleh guru serta pada jam pelajaran geografi berlangsung
masih banyak siswa yang keluar kelas melebihi dari waktu izin yang diberikan
guru bahkan siswa juga terkadang banyak yang tidur dikelas dalam proses
pembelajaran. Materi pembelajaran geografi tergolong membosankan dan sulit
untuk dimengerti bagi siswa khuhusnya pada materi kependudukan, dikarenakan
banyak menggunakan rumus. Guru juga kurang memanfaatkan media dan fasilitas
yang ada. Sehubungan dengan ini maka perlu dikaji hubungan antara kesulitan
belajar dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi kelas XI IPS di
5
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, maka yang menjadi identifikasi
masalah dalam penelitian ini adalah (1) hasil belajar geografi SMA Negeri 5
Medan masih rendah, (2) siswa kurang berinteraksi dengan guru sehingga
pembelajaran terlihat pasif, (3) siswa kurang berminat dalam pembelajaran
geografi, (4) materi pembelajaran geografi tergolong membosankan dan sulit
untuk dimengerti bagi siswa, (5) hubungan antara kesulitan belajar dengan hasil
belajar siswa.
C. Pembatasan Masalah
Pembatasan masalah pada penelitian ini adalah hubungan antara kesulitan
belajar dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi kelas XI IPS di
SMA Negeri 5 Medan tahun ajaran 2015/2016.
D. Rumusan Masalah
Sesuai dengan pembatasan masalah maka dapat dibuat rumusan masalah
dalam penelitian ini, yaitu apakah ada hubungan yang positif dan signifikan antara
kesulitan belajar dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi kelas XI
IPS di SMA Negeri 5 Medan tahun ajaran 2015/2016?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah disusun, maka tujuan penelitian
6
belajar dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran geografi kelas XI IPS di
SMA Negeri 5 Medan tahun ajaran 2015/2016.
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah :
1. Bagi kepala sekolah, penelitian ini dapat memberikan masukan dalam
meningkatkan fasilitas pembelajaran di sekolah yang penting untuk
meningkatkan hasil belajar siswa.
2. Bagi guru geografi, penelitian ini dapat memberikan masukan dalam
pentingnya penggunaan dan pemanfaatan media pembelajaran dan metode
mengajar yang efektif dan efisien dalam proses belajar mengajar untuk
mengurangi kesulitan belajar siswa.
3. Bagi siswa, penelitian ini dapat memberikan motivasi dan semangat
belajar serta semakin aktif dalam proses pembelajaran yang mengarahkan
kepada tercapainya tujuan pembelajaran dan mengatasi kesulitan belajar
yang dialami siswa.
4. Bagi peneliti, sebagai pengembangan wawasan dan pengetahuan mengenai
kesulitan belajar siswa untuk peningkatan mata pelajaran geografi.
5. Sebagai bahan referensi dan perbandingan bagi penulis lain yang ingin
66 BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
1. Kesulitan belajar yang diukur melalui 3 indikator termasuk dalam kategori
tinggi (kategori tinggi : 76-84) sebanyak 43 siswa. Secara umum siswa
terlihat mengalami kesulitan belajar pada mata pelajaran geografi.
Sedangkan untuk kesulitan belajar yang diukur melalui 3 indikator yaitu
ancaman, hambatan, dan gangguan. Indikator ancaman sebesar 3,29
dengan persentasi 33,17%. Sedangkan hambatan sebesar 3,36 dengan
persentasi 33,87%. Dan indikator gangguan sebesar 3,27 dengan persentasi
32,96%.
2. Hasil Belajar Siswa dilihat dari hasil tes materi pelajaran geografi semester
genap kelas XI. Hasil belajar siswa termasuk ke dalam kategori rendah
(66-74) sebanyak 42 siswa dengan persentase 57,53%. Siswa yang
memiliki hasil belajar yang mencapai nilai KKM sebanyak 24 siswa dari
73 siswa. Dibandingkan dengan jumlah siswa di 2 kategori sebelumnya,
49 siswa dari jumlah seluruhnya yaitu 73 tidak dapat mencapai kategori
tinggi untuk kriteria hasil belajar yang baik.
3. Berdasarkan hasil perhitungan bahwa kesulitan belajar mempunyai
hubungan yang positif dan signifikan dengan hasil belajar siswa di SMA
Negeri 5 Medan dengan nilai rhitung>rtabel yaitu 0,662 > 0,235. Hasil
tersebut tergolong tinggi karena terletak diantara 0,60 – 0,80. Jika
67
sumbangan kesulitan belajar geografi sebesar 43,82% terhadap hasil
belajar pada mata pelajaran geografi di kelas XI IPS SMA Negeri 5
Medan.
B. Saran
1. Saran bagi pihak sekolah untuk meningkatkan fasilitas pembelajaran di
sekolah yang penting untuk meningkatkan hasil belajar siswa dan
mengurangi kesulitan belajar siswa.
2. Saran bagi guru bidang studi geografi untuk memeberikan dorongan
kepada siswa agar siswa belajar dengan giat dan memanfaatkan media
pembelajaran dan metode mengajar yang efektif dan efisien dalam proses
belajar mengajar untuk mengurangi kesulitan belajar siswa.
3. Saran bagi orang tua siswa untuk menunjukkan perhatian dan sikap peduli
terhadap pendidikan anak dengan cara mengingatkan siswa untuk belajar
68
DAFTAR PUSTAKA
Amerudin. 2013. Deskripsi Kesulitan Belajar Dan Faktor Penyebabnya Pada Materi Fungi Kelas X A di SMA Islam Bawari Pontianak dan Upaya Perbaikannya. Skripsi.Pontianak : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Tanjung Pura.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik.Jakarta : Rineka Cipta
Aqib, Zainal. 2010. Profesionalisme Guru Dalam Pembelajaran. Jakarta : Insan Cendikia.
Dalyono. 2010. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta
Dimyati. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2008. Psikologi Belajar.Jakarta : Rineka Cipta.
Frenita. 2013. Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas X B di SMA Negeri 02 Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya. Skripsi.Pontianak : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Tanjung Pura.
Irham, Muhammad. 2013. Psikologi Pendidikan : Teori dan Aplikasi Dalam Proses Pembelajaran. Yogyakarta : Ar-Ruzz Media.
Jamaris, Martini. 2014. Kesulitan Belajar : Perspektif, Asesmen, dan Penanggulangannya Bagi Anak Usia Dini dan Usia Sekolah. Bogor : Ghalia Indonesia.
Khafid. 2007. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar Siswa Akuntansi Kelas XII IPS MA Al-Asror. Skripsi.Semarang : Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang.
Khairani, Makmun. 2011. Psikologi Belajar. Yogyakarta : Aswaja Pressindo.
Milfayetty, Sry, dkk. 2011. Psikologi Pendidikan. Medan : PPs Unimed.
Mulyo. 2013. Geografi Untuk Kelas X SMA dan MA Kelompok Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial. Solo : PT. Wangsa Jatra Lestari.
69
Purwanto, Ngalim. 2006. Psikologi Pendidikan. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.
Purwanto. 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.
Subini, Nini. 2011. Mengatasi Kesulitan Belajar Pada Anak. Yogyakarta : PT. Buku Kita.
Syah, Muhibbin. 2012. Psikologi Belajar. Jakarta : Rajawali Pers.