• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN KONSEP PADA PRODUK MEJA SETERIKA - Binus e-Thesis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN KONSEP PADA PRODUK MEJA SETERIKA - Binus e-Thesis"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

iii

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

________________________________________________________________ Jurusan Teknik Industri

Tugas Akhir Sarjana

Semester Genap tahun 2006/2007 (sesuai periode berjalan)

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN KONSEP PADA PRODUK MEJA SETERIKA

Yunus Armanto NIM: 0700700572

Abstrak

Sekarang ini, terdapat bermacam-macam model meja seterika di pasaran. Namun pada kenyataannya, masih banyak rumah tangga tidak menggunakan meja seterika dalam menyeterika pakaian. Hal ini dikarenakan produk meja seterika yang ada di pasaran belum dapat memenuhi kebutuhan pelanggan, sepertiukuran alas seterika yang kecil. Maka, dilakukan pengembangan produk meja seterika ini berdasarkan pada kebutuhan pelanggan.

Metode penelitian yang dilakukan didasarkan pada tahap-tahap pengembangan produk, yaitu perencanaan, identifikasi kebutuhan pelanggan, penetapan spesifikasi target, analisis produk pesaing, permodelan dan pembuatan prototype, penyusunan konsep, pemilihan konsep, pengujian konsep, penentuan spesifikasi akhir, perancangan tingkat sistem, perancangan detail, pengujian dan perbaikan, dan produksi awal. Dimana, pada proses pengembangan produk lampu belajar ini hanya membahas daftar komponen yang digunakan, material dan cara pembuatannya, sedangkan analisis ekonomi tidak dibahas.

Dari identifikasi kebutuhan pelanggan didapat karakteristik meja seterika, yaitu meja seterika yang unik dan menarik, desain sederhana, multifungsi, tahan lama, mudah perawatan, mudah penggunaan, penggunaan bahan yang tepat, ergonomis, fleksibel, dan aman.

Hasilnya ditemukan satu konsep produk meja seterika yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan, seperti alas meja seterika menggunakan bahan busa yang membuat alas menjadi tidak mudah terbakar.

Kata Kunci

(2)

iv

KATA PENGANTAR

Pertama penyusun mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kasih karunianya yang telah memberikan kesempatan kepada penyusun untuk dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik dan tepat waktu.

Adapun laporan ini dibuat sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana pada Fakultas Teknik Jurusan Teknik Industri Jenjang Pendidikan Strata 1.

Di dalam penyusunan laporan ini, penyusun dibantu oleh berbagai pihak. Oleh karena itu, penyusun mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Gerardus Polla, Prof. Dr. Drs. M.App.Sc. selaku Rektor Universitas Bina Nusantara.

2. Bapak Iman. H. Kartowisastro, Phd, Dekan Fakultas Teknik yang telah memimpin Jurusan Teknik.

3. Bapak Ir. Gunawarman H, M.Eng. selaku Ketua Jurusan Teknik Industri Universitas Bina Nusantara

4. Ibu Niken Parwati, ST., MM. selaku dosen pembimbing yang membimbing dalam penyusunan laporan ini.

5. Orang tua yang telah memberikan dukungan secara moril dan material.

6. Dosen-dosen Teknik Industri Universitas Bina Nusantara yang telah membantu penyusun dalam menyelesaikan laporan ini.

7. Mahasiswa Teknik Industri Universitas Bina Nusantara yang telah membantu menyelesaikan laporan ini.

Adapun laporan ini berisikan mengenai pengembangan produk meja seterika dengan berdasarkan pada tahap-tahap pengembangan produk.

Laporan ini masih jauh dari sempurna. Penyusun meminta maaf bila beberapa bagian dari laporan ini terdapat adanya kesalahan baik sengaja maupun tidak sengaja. Penyusun mengharapkan saran dan kritik yang membangun guna mencapai kesempurnaan laporan ini.

Penyusun berharap agar pembaca memperoleh manfaat dan kegunaan dari pembuatan laporan ini. Akhir kata, penyusun mengharapkan laporan ini berguna dalam segala hal.

Jakarta, 24 Juli 2007 Penyusun,

(3)

v

DAFTAR ISI

Halaman Judul i

Halaman Pengesahan ii

ABSTRAK iii

KATA PENGANTAR iv

DAFTAR ISI v

DAFTAR TABEL x

DAFTAR GAMBAR xii

DAFTAR LAMPIRAN xiv

BAB 1 PENDAHULUAN 1

1.1 Latar Belakang 1

1.2 Identifikasi dan Perumusan Masalah 2

1.3 Ruang Lingkup 3

1.3 Tujuan dan Manfaat 4

1.4 Gambaran Umum Objek 4

BAB 2 LANDASAN TEORI 5

2.1 Tinjauan Pustaka 5

2.1.1 Perencanaan Produk 12

2.1.2 Identifikasi Kebutuhan Pelanggan 21

2.1.3 Spesifikasi Produk 30

2.1.3.1 Penetapan Spesifikasi Target 30 2.1.3.2 Penetapan Spesifikasi Akhir 35

2.1.4 Penyusunan Konsep 40

2.1.4.1 Memperjelas Masalah 42

(4)

vi

2.1.4.3 Pencarian Secara Internal 43

2.1.4.4 Menggali Secara Sistematis 44

2.1.4.5 Mereflesikan Hasil dan Proses 46

2.1.5 Seleksi Konsep 46

2.1.6 Pengujian Konsep 51

2.1.7 Arsitektur Produk 55

2.1.8 Desain Industri 62

2.1.8.1 Kebutuhan-Kebutuhan Ergonomik 62 2.1.8.2 Kebutuhan-Kebutuhan Estetis 65

2.1.8.3 Konseptualisasi 66

2.1.8.4 Perbaikan Awal 67

2.1.8.5 Perbaikan Lanjutan dan Pemilihan Konsep Akhir 68

2.1.8.6 Penilaian Desain Industri 69

2.1.9 DFM (Design For Manufacturing) 71

2.1.10 Prototype 74

2.2 Metode Pengumpulan Data 80

2.3 Teknik Pengambilan Sampel 81

2.4 Metode Pengujian Data 82

2.5 Validitas 86

2.6 Reliabilitas 88

2.7 Kerangka Pikir 90

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH 93

BAB 4 PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA 96

4.1 Pengumpulan dan Pengolahan Data .96

4.1.1 Produk Yang Ada Di Pasaran 96

4.1.2 Perencanaan Produk 98

(5)

vii

4.1.4 Menginterprestasikan Data Mentah Menjadi Kebutuhan

Pelanggan 104

4.1.5 Menetapkan Kepentingan Relatif Setiap Kebutuhan 105

4.1.5.1 Penentuan Jumlah Sampel 106

4.1.5.2 Melakukan Survei 107

4.1.5.3 Diagram Kartesius 110

4.1.5.4 Pengolahan dan Pengujian Data 112

4.2 Analisa Data 118

4.2.1 Spesifikasi Produk 118

4.2.1.1 Menyiapkan Daftar Metrik 118

4.2.1.2 Informasi Tentang Pesaing 124

4.2.1.3 Menetapkan Spesifikasi Target 127 4.2.2 QFD (Quality Function Deployment) 131

4.2.3 Menetapkan Spesifikasi Akhir 139

4.3 Hasil Perancangan Konsep 143

4.3.1 Penyusunan Konsep 143

4.3.2 Seleksi Konsep 149

4.3.2.1 Penyaringan Konsep 150

4.3.2.2 Penilaian Konsep 155

4.3.3 Pengujian Konsep 159

4.3.4 Arsitektur Produk 162

4.3.4.1 Skema Produk 162

4.3.4.2 Kelompok Elemen 163

4.3.4.3 Susunan Geometris 165

4.3.4.4 Interaksi Fundamental dan Insidental 166

4.4 Desain Industri 167

4.4.1 Kebutuhan-Kebutuhan Ergonomik 167

4.4.2 Kebutuhan-Kebutuhan Estetis 169

(6)

viii

4.5.1 Perbaikan Awal 172

4.5.2 Perbaikan Lanjutan dan Pemilihan Konsep Akhir 173

4.5.3 Penilaian Dalam Desain Industri 187

4.6 DFM 190

4.7 Prototype 203

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 210

5.1 Kesimpulan 210

5.2 Saran 211

DAFTAR PUSTAKA 213

DAFTAR RIWAYAT HIDUP 214

(7)

ix

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Contoh Format Pernyataan Misi 20

Tabel 2.2 Contoh Format Hasil Wawancara 25

Tabel 2.3 Contoh Format Daftar Metrik kebutuhan 32

Tabel 2.4 Contoh Format Metrik Kebutuhan 33

Tabel 2.5 Contoh Format Bagan Analisis Pesaing 33

Tabel 2.6 Contoh Format Spesifikasi Target 35

Tabel 2.7 Metrik Penyaringan Konsep 49

Tabel 2.8 Metrik Penilaian Konsep 50

Tabel 2.9 Tabel Contoh Format Kebutuhan Ergonomik 62 Tabel 2.10 Contoh Format Tabel Kebutuhan Estetis 65 Tabel 2.11 Tabel Penilaian dalam Desain Industri 69

Tabel 4.1 Tabel Pernyataan Misi 99

Tabel 4.2 Tabel Pernyataan Pelanggan 102

Tabel 4.3 Rangkuman Hasil Wawancara Pernyataan Pelanggan 104 Tabel 4.4 Tabel Interpretasi Kebutuhan Pelanggan 105 Tabel 4.5 Tabel Kuisioner Survei Bobot Kepentingan Kebutuhan

Pelanggan

107

Tabel 4.6 Rangkuman Hasil Kuisioner Survei Bobot Kepentingan Kebutuhan Pelanggan Pada Kotak Saran Dan Tanggapan

110

Tabel 4.7 Tabel Kebutuhan Pelanggan Disertai Bobot Derajat Kepentingan

112

Tabel 4.8 Hasil Analisis Butir Pengalaman 114

Tabel 4.9 Hasil Analisis Butir Harapan 115

(8)

x

Tabel 4.11 Tabel Analisis Pesaing 125

Tabel 4.12 Tabel Spesifikasi Target 128

Tabel 4.13 Tabel Spesifikasi Akhir 140

Tabel 4.14 Tabel Kombinasi Konsep 1 144

Tabel 4.15 Tabel Kombinasi Konsep 2 146

Tabel 4.16 Tabel Kombinasi Konsep 3 148

Tabel 4.17 Metrik Seleksi Penyaringan Konsep 152

Tabel 4.18 Metrik Seleksi Penilaian Konsep 156

Tabel 4.19 Tabel Survei Pengujian Konsep 160

Tabel 4.20 Hasil Survei Pengujian Konsep 161

Tabel 4.21 Tabel Kebutuhan Ergonomik 168

Tabel 4.22 Tabel Kebutuhan Estetis 170

Tabel 4.23 Tabel Penilaian Dalam Desain Industri 188

Tabel 4.24 Tabel BOM 197

Tabel 4.25 Tabel Biaya Komponen Standar 198

Tabel 4.26 Tabel Biaya Komponen Lainnya 198

Tabel 4.27 Tabel Biaya Perkiraan Komponen Standar 199 Tabel 4.28 Tabel Biaya Perkiraan Komponen Lainnya 199

Tabel 4.29 Tabel Perkiraan Biaya Perakitan 200

Tabel 4.30 Tabel Perkiraan Biaya Overhead 200

Tabel 4.31 Tabel Perkiraan Biaya Manufaktur 201

Tabel 4.32 Tabel Pengurangan Biaya Komponen Standar 201 Tabel 4.33 Tabel Pengurangan Biaya Komponen Lainnya 202

Tabel 4.34 Tabel Pengurangan Biaya Perakitan 202

Tabel 4.35 Tabel Pengurangan Biaya Overhead 203

(9)

xi

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 2.1 Fase Pengembangan Produk Menurut Ulrich-Eppinger 6

Gambar 2.2 Tahap Pengembangan Konsep 9

Gambar 2.3 Proses Perencanaan Produk 12

Gambar 2.4 Aktivitas Identifikasi Kebutuhan Pelanggan Dalam Hubungan Dengan Aktivitas Pengembangan Konsep Lain

22

Gambar 2.5 Proses Pengembangan Konsep ”Menetapkan Target Spesifikasi” Dilaksanakan Pada Awal Proses

30

Gambar 2.6 Penyusunan Konsep Merupakan Bagian Dari Fase Pengembangan Konsep

40

Gambar 2.7 Lima Langkah Metode Penyusunan Konsep 41 Gambar 2.8 Seleksi Konsep Merupakan Bagian dari Keseluruhan

Fase Pengembangan Konsep

46

Gambar 2.9 Seleksi Dan Penyaringan Konsep 47

Gambar 2.10 Pengujian Konsep Dalam Hubungan Dengan Aktivitas Pengembangan Yang Lain

51

Gambar 2.11 Contoh Skema Produk 56

Gambar 2.12 Contoh Function Diagram 58

Gambar 2.13 Metode Dalam DFM 72

Gambar 2.14 Diagram Kartesius 85

Gambar 3.1 Alur Pemecahan Masalah 93

Gambar 4.1 Meja Seterika PD. Indra Jaya 96

Gambar 4.2 Meja Seterika PT. Nagata Indonesia 97

(10)

xii

Gambar 4.4 QFD Produk Meja Seterika 131

Gambar 4.5 Kaki Meja Seterika Model 1 Pada Konsep 1 144

Gambar 4.6 Penggunci Tipe 1 Pada Konsep 1 144

Gambar 4.7 Kaki Meja Seterika Model 1 Pada Konsep 2 146

Gambar 4.8 Penggunci Tipe 2 Pada Konsep 2 146

Gambar 4.9 Kaki Meja Seterika Model 2 Pada Konsep 3 148

Gambar 4.10 Penggunci Tipe 3 Pada Konsep 3 148

Gambar 4.11 Skema Produk Meja Seterika 163

Gambar 4.12 Pengelompokan elemen-elemen Meja Seterika 164

Gambar 4.13 Susunan Geometris Meja Seterika 166

Gambar 4.14 Identifikasi Interaksi Fundamental Dan Insidental 167

Gambar 4.15 Sketsa Kasar Meja Seterika 172

Gambar 4.16 Gambar Model Produk 173

Gambar 4.17 Pengunci Meja Seterika 174

Gambar 4.18 Meja Seterika 176

Gambar 4.19 Kaki Meja Seterika 179

Gambar 4.20 Alas Keranjang Bawah Meja Seterika 181

Gambar 4.21 Alas Keranjang Atas Meja Seterika 183

Gambar 4.22 Tiang Gantung Meja Seterika 185

Gambar 4.23 OPC Pengunci Meja Seterika 190

Gambar 4.24 OPC Alas Meja Seterika 191

Gambar 4.25 OPC Kaki Meja Seterika 192

Gambar 4.26 OPC Alas Keranjang Atas dan Tiang Gantung 193

Gambar 4.27 OPC Penyelesaian 194

Gambar 4.28 Assembly Chart 195

Gambar 4.29 Struktur Produk Meja Seterika 196

Gambar 4.30 Tampak Depan (a) 204

(11)

xiii

Gambar 4.32 Tampak Samping 205

Gambar 4.33 Tampak Isometri 205

Gambar 4.34 Tampak Atas 206

Gambar 4.35 Tiang Gantung 206

Gambar 4.36 Tiang Pinggir dan Accecoris 207

Gambar 4.37 Alas Keranjang Atas 207

Gambar 4.38 Alas Keranjang Bawah 208

Gambar 4.39 Tali Pengait 208

(12)

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 KMK 215

Lampiran 2 Surat Survei 216

Lampiran 3 Hasil Wawancara Pernyataan Pelanggan 217 Lampiran 4 Hasil Kuisioner Survei Bobot Kepentingan

Kebutuhan Pelanggan

221

Lampiran 5 Hasil Survei Pengujian Konsep 227

Lampiran 6 Data Butir Pengalaman Dari Kuisioner Survei Bobot Kepentingan Kebutuhan Pelanggan

229

Lampiran 7 Data Butir Harapan Dari Kuisioner Survei Bobot Kepentingan Kebutuhan Pelanggan

234

Lampiran 8 Contoh Perhitungan Validitas Butir Pengalaman 239 Lampiran 9 Contoh PerhitunganValiditas Butir Harapan 245 Lampiran 10 Contoh Perhitungan Relibilitas Butir Pengalaman 250 Lampiran 11 Contoh Perhitungan Relibilitas Butir Harapan 255

Lampiran 12 QFD (Quality Function Deployment) 260

Lampiran 13 Five Forces 261

Lampiran 14 Kurva Normal 262

Gambar

Tabel Antropometri

Referensi

Dokumen terkait

Indocom M ediatama untuk merealisasika produk SM S informasi kemacetan lalu lintas dan juga dengan aplikasi ini pelanggan dapat memperoleh informasi kemacetan lalu lintas pada

Tujuan dari pembuatan skripsi ini adalah untuk mengidentifikasi prosedur billing sekolah pada umumnya, menganalisis kebutuhan sistem yang berkaitan dengan hasil identifikasi,

Proses pengembangan produk diawali dengan memahami persepsi dan harapan konsumen terhadap produk.[6] Proses dari identifikasi kebutuhan pelanggan adalah sebuah bagian

•  Tidak direkomendasikan pada tahap awal identifikasi kebutuhan pelanggan à karena tidak menangkap kebutuhan konsumen yang tersembunyi.

Kegiatan yang dilakukan oleh tim pengembangan produk merupakan langkah-langkah terstruktur dalam suatu metodologi perancangan produk yang telah umum dipahami,

perancangan dan pengembangan produk mulai dari tahap persiapan sampai pada tahapan produksi, sehingga proses perancangan dan pengembangan produk yang sesuai dengan kebutuhan

•  Tidak direkomendasikan pada tahap awal identifikasi kebutuhan pelanggan à karena tidak menangkap kebutuhan konsumen yang tersembunyi..

Selain penetapan harga jual produk, aktivitas perencanaan juga terlihat dari adanya penetapan target penjualan dan target konsumen dilakukan dengan melihat data penduduk, serta jenis