• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Peningkatan Hasil Belajar Melalui Model Contextual Teaching and Learning (CTL) pada Siswa Kelas V Semester II SD Negeri Duren 01 Tengaran Tahun Ajaran 2014/2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Upaya Peningkatan Hasil Belajar Melalui Model Contextual Teaching and Learning (CTL) pada Siswa Kelas V Semester II SD Negeri Duren 01 Tengaran Tahun Ajaran 2014/2015"

Copied!
73
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

LAMPIRAN 1

(3)
(4)

LAMPIRAN 2

Surat Keterangan dari SD N Duren 01

(5)
(6)

LAMPIRAN 3

(7)

SIKLUS I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Satuan Pendidikan : SD N Duren 01 Mata Pelajaran : IPA

Kelas / Semester : V/II

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

I. Standar Kompetensi :

5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energy serta fungsinya

II. Kompetensi Dasar :

5.2 Menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat

III. Indikator :

 Mengidentifikasi berbagai jenis pesawat sederhana, misalnya pengungkit, bidang miring, katrol dan roda.

 Menggolongkan berbagai alat rumahtangga sebagai pengungkit, bidang mirirng, katrol dan roda.

 Mengidentifikasi kegiatan yang menggunakan pesawat sederhana.

 Mendemonstrasikan cara menggunakan pesawat sederhana.

IV. Tujuan Pembelajaran :

 Siswa dapat mengidentifikasi berbagai jenis pesawat sederhana, misalnya pengungkit, bidang miring, katrol dan roda.

 Siswa dapat menggolongkan berbagai alat rumahtangga sebagai pengungkit, bidang miring, katrol dan roda.

(8)

 Siswa dapat mendemonstrasikan cara menggunakan pesawat sederhana

V. Materi Pokok :

Pesawat Sederhana ( terlampir )

VI. Metode dan model Pembelajaran :

Metode : CTL (contextual teaching and learning)

Model : Ceramah, Tanya jawab, diskusi, picture and picture

VII. Alat / Sumber / Bahan Ajar :

- Gunting, obeng, engsel pintu, roda - BSE IPA kelas V

VIII. Langkah-langkah Pembelajaran :

KEGIATAN DISKRIPSI KEGIATAN ALOKASI WAKTU

Kegiatan awal 1. Mengajak semua siswa berdoa menurut agama dan keyakinan masing-masing untuk

mengawali kegiatan pembelajaran

2. Guru memeriksa kehadiran siswa

3. Guru mengkondisikan siswa untuk siap menerima materi 4. Guru memperlihatakan

beberapa gambar pesawat sederhana dan menanyakan kepada murid gambar apa yang di tunjukana oleh guru.

(9)

5. Setelah siswa menjawab pertanyaan guru. Guru

menjelaskan tentang gambar – gambar tersebut.

6. Menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan inti 1. Siswa menyimak penjelasan guru tentang pesawat

sederhana.

2. Dengan melihat gambar, siswa menunjukkan berbagai jenis pesawat sederhana, yaitu pengungkit/tuas, bidang mirinhg, katrol serta roda dan poros.

3. Siswa di bagi menjadi 3 kelompok.

4. Siswa mengidentifikasi tentang tuas, bidang miring, katrol.( Kelompok 1

mengidentifikasi tentang tuas, kelompok 2 mengidentifikasi tentang bidang miring, kelompok 3 mengidentifikasi tentang katrol )

(10)

5. Setiap kelompok mencari peralatan rumah tangga yang menerapkan prinsip kerja pesawat sederhana yang sesuai dengan bagian kelompok masing-masing, seperti pisau memakai asas bidang miring ( kelompok 2). 6. Setelah selesai

mengidentifikasi dan mencari peralatan rumah tangga sesuai dengan bagian masing-masing kelompok, setiap kelompok menulis laporan dan

mempresentasikan hasilnya dengan menjelaskan ke kelompok lain.

7. Siswa dan guru

menyimpulkan hasil kegiatan, dan siswa membuat laporan hasil kegiatan

Kegiatan akhir 1. Siswa diberi kesempatan bertanya tentang materi yang belum dimengerti.

2. Guru memberikan motivasi kepada siswa

(11)

3. Menutup pelajaran dengan do’a

 Membuat Laporan Kegiatan Instrument

 soal:

1. Pesawat sederhana berfungsi untuk…

a. Memudahkan pekerjaan c. Menambah beban b. Menambah tenaga d. Meniadakan gaya

2. Alat yang menggunakan prinsip kerja pengungkit ialah….. a. Derek c. Timba

b. Pembuka botol d. Kursi

3. Pesawat yang digunakan untuk ambil air dari dalam sumur ialah….. a. Katrol c. Roda

b. Paku d. Tuas

4. Alat yang menerapkan prinsip bidang miring ialah….. a. Pisau c. Sekrup

(12)

5. Alat untuk mempercepat bergerak manusia menggunakan pesawat II. Bor listrik III. Timba sumur IV. Sekrup

Alat yang menggunakan prinsip roda berporos yaitu….

a. I dan II c. III dan IV b. I dan III d. II dan IV

7. Roda yang berputar pada porosnya tetapi tidak berjalan seperti sepedah adalah ....

a. Katrol c. bidang miring b. Tuas d. roda berporos

8. Jenis katrol ada….macam.

(13)

9. Pesawat sederhana yaitu berupa alat yang permukaannya dibuat miring adalah ....

a. Katrol c. bidang miring b. Tuas d. roda berporos

10.Pesawat sederhana ada….macam

a. 1 c. 3

b. 2 d. 4

Kunci Jawaban :

(14)
(15)

SIKLUS II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Satuan Pendidikan : SD N Duren 01 Mata Pelajaran : IPA

Kelas / Semester : V/II

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

I. Standar Kompetensi :

5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energy serta fungsinya

II. Kompetensi Dasar :

5.2 Menjelaskan pesawat sederhana yang dapat membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih cepat

III. Indikator :

 Mengidentifikasi berbagai jenis pesawat sederhana, misalnya pengungkit, bidang miring, katrol dan roda.

 Menggolongkan berbagai alat rumahtangga sebagai pengungkit, bidang mirirng, katrol dan roda.

 Mengidentifikasi kegiatan yang menggunakan pesawat sederhana.

 Mendemonstrasikan cara menggunakan pesawat sederhana.

IV. Tujuan Pembelajaran :

 Siswa dapat mengidentifikasi berbagai jenis pesawat sederhana, misalnya pengungkit, bidang miring, katrol dan roda.

 Siswa dapat menggolongkan berbagai alat rumahtangga sebagai pengungkit, bidang miring, katrol dan roda.

(16)

 Siswa dapat mendemonstrasikan cara menggunakan pesawat sederhana

V. Materi Pokok :

Pesawat Sederhana ( terlampir )

VI. Metode dan model Pembelajaran :

Metode : CTL (contextual teaching and learning)

Model : Ceramah, Tanya jawab, diskusi, picture and picture

VII. Alat / Sumber / Bahan Ajar :

- Gunting, obeng, engsel pintu, roda - BSE IPA kelas V

VIII. Langkah-langkah Pembelajaran :

KEGIATAN DISKRIPSI KEGIATAN ALOKASI WAKTU

Kegiatan awal 7. Mengajak semua siswa berdoa menurut agama dan keyakinan masing-masing untuk

mengawali kegiatan pembelajaran

8. Guru memeriksa kehadiran siswa

9. Guru mengkondisikan siswa untuk siap menerima materi 10.Guru memberi motivasi

siswa untuk mengikuti pelajaran dengan memancing siswa dalam menjawab pertanyaan agar siswa lebih

(17)

tertarik untuk mengikuti pelajaran, hal ini merupakan refleksi dari siklus 1 dimana apersepsi dan motivasinya kurang menarik bagi siswa. 11.Melakukan tanya jawab

dengan mengajukan

pertanyaan ”coba anak-anak siapa yang dirumah,

mengambilnya airnya menggunakan anak timba? Apa yang menyebabkan anak

timba bisa bergerak?”

12.Menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan inti 8. Guru memperlihatakan beberapa gambar pesawat sederhana dan menanyakan kepada murid gambar apa yang di tunjukana oleh guru. 9. Setelah siswa menjawab

pertanyaan guru. Guru

menjelaskan tentang gambar – gambar tersebut.

10.Siswa menyimak penjelasan guru tentang pesawat

(18)

sederhana.

11. Dengan melihat gambar, siswa menunjukkan berbagai jenis pesawat sederhana, yaitu pengungkit/tuas, bidang mirinhg, katrol serta roda dan poros.

12.Siswa diberikan lembar kerja tentang soal-soal

menjodohkan pesawat sederhana.(picture and picture). hal ini merupakan refleksi dari siklus 1

13.Siswa di bagi menjadi 3 kelompok.

14.Siswa mengidentifikasi tentang tuas, bidang miring, katrol.( Kelompok 1

mengidentifikasi tentang tuas, kelompok 2 mengidentifikasi tentang bidang miring, kelompok 3 mengidentifikasi tentang katrol )

(19)

sesuai dengan bagian kelompok masing-masing, seperti pisau memakai asas bidang miring ( kelompok 2). 16.Setelah selesai

mengidentifikasi dan mencari peralatan rumah tangga sesuai dengan bagian masing-masing kelompok, setiap kelompok menulis laporan dan

mempresentasikan hasilnya dengan menjelaskan ke kelompok lain.

17.Kelompok lain

memperhatikan dan memberi tanggapan kepada kelompok presentasi. hal ini merupakan refleksi dari siklus 1

18.Siswa dan guru

menyimpulkan hasil kegiatan, dan siswa membuat laporan hasil kegiatan

Kegiatan akhir 4. Siswa diberi kesempatan bertanya tentang materi yang belum dimengerti.

5. Guru memberikan motivasi

(20)

kepada siswa

6. Menutup pelajaran dengan do’a

penutup.

IX. Penilaian :

 Tertulis,

 Pilihan ganda

 Lembar kerja ( praktik, diskusi )

 Membuat laporan kegiatan Instrument

 soal:

1. Pesawat sederhana berfungsi untuk…

a. Memudahkan pekerjaan c. Menambah beban b. Menambah tenaga d. Meniadakan gaya

2. Alat yang menggunakan prinsip kerja pengungkit ialah….. a. Derek c. Timba

b. Pembuka botol d. Kursi

3. Pesawat yang digunakan untuk ambil air dari dalam sumur ialah….. a. Katrol c. Roda

b. Paku d. Tuas

4. Alat yang menerapkan prinsip bidang miring ialah….. a. Pisau c. Sekrup

(21)

5. Alat untuk mempercepat bergerak manusia menggunakan pesawat VI. Bor listrik VII. Timba sumur VIII. Sekrup

Alat yang menggunakan prinsip roda berporos yaitu….

c. I dan II c. III dan IV d. I dan III d. II dan IV

7. Roda yang berputar pada porosnya tetapi tidak berjalan seperti sepedah adalah ....

c. Katrol c. bidang miring d. Tuas d. roda berporos

8. Jenis katrol ada….macam.

(22)

9. Pesawat sederhana yaitu berupa alat yang permukaannya dibuat miring adalah ....

c. Katrol c. bidang miring d. Tuas d. roda berporos

10.Pesawat sederhana ada….macam

c. 1 c. 3

d. 2 d. 4

Kunci Jawaban :

(23)
(24)
(25)

LAMPIRAN 4

(26)

BAHAN AJAR Pesawat Sederhana

Pesawat sederhana adalah alat sederhana yang dipergunakan untuk

mempermudah manusia melakukan usaha.Pesawat sederhana berdasarkan prinsip kerjanya dibedakan menjadi : tuas/pengungkit, bidang miring, katrol dan roda berporos/roda bergandar. Pesawat sederhana mempunyai keuntungan mekanik yang didapatkan dari perbandingan antara gaya beban dengan gaya kuasa

sehingga memperingan kerja manusia. Untuk lebih jelasnya mari kita bahas satu per satu.

a. Tuas/Pengungkit

Tuas/pengungkit berfungsi untuk mengungkit, mencabut atau mengangkat benda yang berat.

(27)

Yaitu tuas dengan titik tumpu berada diantara titik beban dan titik kuasa.

Contoh : pemotong kuku, gunting, penjepit jemuran, tang

2) Tuas Jenis kedua

Yaitu tuas dengan titik beban berada diantara titik tumpu dan titik kuasa.

Contoh : gerobak beroda satu, alat pemotong kertas, dan alat pemecah kemiri, pembuka tutup botol. i

3) Tuas Jenis ketiga

Yaitu tuas dengan titik kuasa berada diantara titik tumpu dan titik beban.

Contoh :sekop yang biasa digunakan untuk memindahkan pasir.

Keuntungan Mekanik Tuas

Keuntungan mekanik pada tuas adalah perbandingan antara gaya beban (w) dengan gaya kuasa (F), dapat dituliskan sebagai :

KM = w/F atau KM = lk/lb

Keuntungan mekanik pada tuas bergantung pada masing-masing lengan. Semakin panjang lengan kuasanya, maka keuntungan mekaniknya akan semakin besar.

b. Bidang Miring

Bidang miring merupakan salah satu jenis pesawat sederhana yang digunakan untuk memindahkan benda dengan lintasan yang miring.

(28)

Prinsip Kerja Bidang Miring

Keuntungan mekanik bidang miring

Keuntungan mekanik bidang miring bergantung pada panjang landasan bidang miring dan tingginya. Semakin kecil sudut kemiringan bidang, semakin besar keuntungan mekanisnya atau semakin kecil gaya kuasa yang harus dilakukan.

Keuntungan mekanik bidang miring dirumuskan dengan perbandingan antara panjang (l) dan tinggi bidang miring (h).

KM = l/h

Pemanfaatan bidang miring dalam kehidupan sehari-hari terdapat pada tangga dan jalan di daerah pegunungan.

c. Katrol

Katrol merupakan roda yang berputar pada porosnya. Biasanya pada katrol juga terdapat tali atau rantai sebagai penghubungnya. Berdasarkan cara kerjanya, katrol merupakan jenis pengungkit karena memiliki titik tumpu, kuasa, dan beban. Katrol digolongkan menjadi tiga, yaitu katrol tetap, katrol bebas, dan katrol majemuk.

(29)

Katrol tetap merupakan katrol yang posisinya tidak berpindah pada saat digunakan. Katrol jenis ini biasanya dipasang pada tempat tertentu.

Contoh : katrol yang digunakan pada tiang bendera dan sumur timba

Keuntungan mekanik

Pada katrol tetap, panjang lengan kuasa sama dengan lengan beban sehingga keuntungan mekanik pada katrol tetap adalah 1, artinya besar gaya kuasa sama dengan gaya beban.

2) Katrol bebas

Berbeda dengan katrol tetap, pada katrol bebas kedudukan atau posisi katrol berubah dan tidak dipasang pada tempat tertentu. Katrol jenis ini biasanya

ditempatkan di atas tali yang kedudukannya dapat berubah. Salah satu ujung tali diikat pada tempat tertentu. Jika ujung yang lainnya ditarik maka katrol akan bergerak. Katrol jenis ini bisa kita temukan pada alat-alat pengangkat peti kemas di pelabuhan.

Keuntungan mekanik

(30)

3) Katrol majemuk /takal

Katrol majemuk merupakan perpaduan dari katrol tetap dan katrol bebas. Kedua katrol ini dihubungkan dengan tali. Pada katrol majemuk, beban dikaitkan pada katrol bebas. Salah satu ujung tali dikaitkan pada penampang katrol tetap. Jika ujung tali yang lainnya ditarik maka beban akan terangkat beserta

bergeraknya katrol bebas ke atas.

Keuntungan mekanik

Keuntungan mekanik pada katrol majemuk adalah sejumlah tali yang digunakan untuk mengangkat beban.

d. Roda Berporos/roda bergandar

(31)

LAMPIRAN 5

(32)

LEMBAR KERJA SISWA

Kelompok : Anggota :

Lakukan kegiatan berikut ini sesuai petunjuk kerja berikut ini ! Kegiatan

1. Setiap kelompok mengidentifikasi tentang prinsip kerja pesawat sederhana ( Kelompok 1 mengidentifikasi tentang tuas, kelompok 2 mengidentifikasi tentang bidang miring, kelompok 3 mengidentifikasi tentang katrol ) ! 2. Setiap kelompok mencari peralatan rumah tangga yang menerapkan

prinsip kerja pesawat sederhana yang sesuai dengan bagian kelompok masing-masing!

3. Setiap kelompok menulis laporan !

(33)

LAMPIRAN 6

(34)

Kisi-kisi Soal Tes

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Nomor Item

Soal

5. Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energy serta fungsinya

5.2 Menjelaskan pesawat sederhana yang dapat

membuat pekerjaan lebih mudah dan lebih miring, katrol dan roda.

1, 5, 8, 10

(35)

LAMPIRAN 7

(36)

LEMBAR SOAL EVALUASI MATA PELAJARAN IPA KELAS V SEMESTER II

TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Nama :_____________________

No.absen :_____________________

Jawablah pertanyan di bawah ini dengan tanda silang (X) dan benar!

1. Pesawat sederhana berfungsi untuk…

a. Memudahkan pekerjaan c. Menambah beban b. Menambah tenaga d. Meniadakan gaya

2. Alat yang menggunakan prinsip kerja pengungkit ialah….. a. Derek c. Timba

b. Pembuka botol d. Kursi

3. Pesawat yang digunakan untuk ambil air dari dalam sumur ialah….. a. Katrol c. Roda

b. Paku d. Tuas

4. Alat yang menerapkan prinsip bidang miring ialah….. a. Pisau c. Sekrup

b. Tukul d. Cangkul

5. Alat untuk mempercepat bergerak manusia menggunakan pesawat

jenis…..

(37)

IX. Kursi roda X. Bor listrik XI. Timba sumur XII. Sekrup

Alat yang menggunakan prinsip roda berporos yaitu….

a. I dan II c. III dan IV b. I dan III d. II dan IV

7. Roda yang berputar pada porosnya tetapi tidak berjalan seperti sepedah adalah ....

a. Katrol c. bidang miring b. Tuas d. roda berporos

8. Jenis katrol ada….macam.

e. 1 c. 3 f. 2 d. 4

9. Pesawat sederhana yaitu berupa alat yang permukaannya dibuat miring adalah ....

(38)

10.Pesawat sederhana ada….macam a. 1 c. 3

b. 2 d. 4

Kunci Jawaban

(39)

LAMPIRAN 8

(40)

SIKLUS I

LEMBAR OBSERVASI

KEGIATAN GURU TERHADAP PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN METODE CTL DAN PENGGUNAAN ALAT PERAGA

Siklus : I

Berikan penilaian dengan memberi tanda centang (√) pada kolom yang sesuai!

No Aspek yang Diamati Penilaian

Ya Tidak 1 2 3 4 I Pra Pembelajaran

1 Guru menyiapkan lembar kegiatan yang akan digunakan dalam proses pembelajaran.

√ √

2 Guru menyiapkan alat peraga yang akan digunakan dalam proses pembelajaran.

√ √

3 Guru mengkondisikan kelas serta memeriksa kesiapan siswa untuk mengikuti pelajaran.

√ √

II Kegiatan Awal

1 Berdoa sebelum pembelajaran dimulai. √ √

(41)

3 Guru melakukan apersepsi dan memotivasi siswa.

√ √

4 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran √ √ 5 Guru melakukan tanya jawab untuk

mengecek kemampuan awal siswa.

√ √

III Kegiatan Inti

1 Guru menyajikan alat peraga yang berhubungan dengan pesawat sederhana

√ √

2 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk tanya jawab tentang alat peraga yang

ditunjukkan kepada siswa.

√ √

3 Guru membagi siswa kedalam 3 kelompok √ √

4 Guru menjelaskan tugas masing-masing kelompok. (Kelompok 1 mengidentifikasi tentang tuas, kelompok 2 mengidentifikasi tentang bidang miring, kelompok 3

mengidentifikasi tentang katrol )

√ √

5 Guru membimbing siswa melakukan diskusi.

√ √

6 Selama proses pembelajaran guru memantau siswa dalam diskusi kelompok.

√ √

7 Guru memfasilitasi setiap kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.

√ √

8 Guru bersama siswa membahas hasil kerja kelompok.

(42)

9 Guru memberikan penguatan dan meluruskan materi yang kurang jelas.

√ √

10 Guru memberikan penilaian terhadap hasil diskusi siswa.

√ √

IV Kegiatan Penutup

(43)
(44)

LEMBAR OBSERVASI

KEGIATAN SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN METODE CTL DAN PENGGUNAAN ALAT PERAGA

Berikan penilaian dengan memberi tanda centang (√) pada kolom yang sesuai!

No Aspek yang Diamati Penilaian

Ya Tidak 1 2 3 4

1 Siswa mempersiapkan diri dan

mempersiapkan alat tulis sebagai tanda siap untuk menerima pelajaran.

√ √

2 Siswa memperhatikan saat guru memberikan apersepsi dan motivasi.

√ √

3 Siswa memperhatikan alat peraga yang disajikan oleh guru.

√ √

4 Siswa memperhatikan saat guru membagi kelompok.

(45)

5 Siswa memperhatikan saat guru memberikan petunjuk diskusi.

√ √

6 Siswa aktif dalam diskusi kelompok. √ √

7 Siswa saling kerja sama dalam diskusi kelompok.

√ √

8 Siswa menyampaikan pendapatnya saat diskusi kelompok.

√ √

9 Siswa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas.

√ √

10 Siswa memperhatikan presentasi hasil diskusi kelompok.

√ √

11 Siswa memperhatikan saat guru menjelaskan materi pelajaran.

√ √

12 Siswa mengikuti langkah demi langkah sesuai petunjuk guru dengan baik.

√ √

13 Siswa aktif bertanya pada materi yang kurang jelas.

√ √

14 Siswa dapat menjawab pertanyaan dari guru dengan baik.

(46)

Penilaian:

x 100 =

Skor maksimum = 60

(47)
(48)

SIKLUS II LEMBAR OBSERVASI

KEGIATAN GURU TERHADAP PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN METODE CTL DAN PENGGUNAAN ALAT PERAGA

Siklus : I I

Berikan penilaian dengan memberi tanda centang (√) pada kolom yang sesuai!

No Aspek yang Diamati Penilaian

Ya Tidak 1 2 3 4 I Pra Pembelajaran

1 Guru menyiapkan lembar kegiatan yang akan digunakan dalam proses pembelajaran.

√ √

2 Guru menyiapkan alat peraga yang akan digunakan dalam proses pembelajaran.

√ √

3 Guru mengkondisikan kelas serta memeriksa kesiapan siswa untuk mengikuti pelajaran.

√ √

II Kegiatan Awal

1 Berdoa sebelum pembelajaran dimulai. √ √

(49)

3 Guru melakukan apersepsi dan memotivasi siswa.

√ √

4 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran √ √

5 Guru melakukan tanya jawab untuk mengecek kemampuan awal siswa.

√ √

III Kegiatan Inti

1 Guru menyajikan alat peraga yang berhubungan dengan pesawat sederhana

√ √

2 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk tanya jawab tentang alat peraga yang

ditunjukkan kepada siswa.

√ √

3 Guru membagi siswa kedalam 3 kelompok √ √

4 Guru menjelaskan tugas masing-masing kelompok. (Kelompok 1 mengidentifikasi tentang tuas, kelompok 2 mengidentifikasi tentang bidang miring, kelompok 3

mengidentifikasi tentang katrol )

√ √

5 Guru membimbing siswa melakukan diskusi.

√ √

6 Selama proses pembelajaran guru memantau siswa dalam diskusi kelompok.

√ √

7 Guru memfasilitasi setiap kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.

√ √

8 Guru bersama siswa membahas hasil kerja kelompok.

(50)

9 Guru memberikan penguatan dan meluruskan materi yang kurang jelas.

√ √

10 Guru memberikan penilaian terhadap hasil diskusi siswa.

√ √

IV Kegiatan Penutup

(51)
(52)

LEMBAR OBSERVASI

KEGIATAN SISWA TERHADAP PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN METODE CTL DAN PENGGUNAAN ALAT PERAGA

Berikan penilaian dengan memberi tanda centang (√) pada kolom yang sesuai!

No Aspek yang Diamati Penilaian

Ya Tidak 1 2 3 4

1 Siswa mempersiapkan diri dan

mempersiapkan alat tulis sebagai tanda siap untuk menerima pelajaran.

√ √

2 Siswa memperhatikan saat guru memberikan apersepsi dan motivasi.

√ √

3 Siswa memperhatikan alat peraga yang disajikan oleh guru.

√ √

4 Siswa memperhatikan saat guru membagi kelompok.

(53)

5 Siswa memperhatikan saat guru memberikan petunjuk diskusi.

√ √

6 Siswa aktif dalam diskusi kelompok. √ √

7 Siswa saling kerja sama dalam diskusi kelompok.

√ √

8 Siswa menyampaikan pendapatnya saat diskusi kelompok.

√ √

9 Siswa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas.

√ √

10 Siswa memperhatikan presentasi hasil diskusi kelompok.

√ √

11 Siswa memperhatikan saat guru menjelaskan materi pelajaran.

√ √

12 Siswa mengikuti langkah demi langkah sesuai petunjuk guru dengan baik.

√ √

13 Siswa aktif bertanya pada materi yang kurang jelas.

√ √

14 Siswa dapat menjawab pertanyaan dari guru dengan baik.

(54)

Penilaian:

x 100 =

Skor maksimum = 60

(55)
(56)

LAMPIRAN 9

Hasil Belajar Siswa Tertinggi dan Terendah

(57)
(58)
(59)
(60)
(61)

Salah Sat u Nilai Terendah Siklus II

(62)
(63)
(64)
(65)

LAMPIRAN 10

(66)

DATA SISWA KELAS V

(67)

LAMPIRAN 11

(68)

DOKUMENTASI KEGIATAN

Siswa Sedang Mengerjakan LKS

(69)

Praktik Pesawat Sederhana

(70)

LAMPIRAN 12

(71)

LEMBAR KERJA SISWA

Nama :_____________________ No.absen :_____________________

Kerjakan soal – soal menjodohkan di bawah ini dengan benar !

(72)
(73)

Gambar

gambar tersebut.
gambar tersebut.
Gambar benda

Referensi

Dokumen terkait

Praktikum kali ini adalah Penentuan Titik Beku larutan yang mempunyai tujuan untuk menghitung tetapan penurunan titik beku molal pelarut serta menghitung

Melalui penelitian ini, diharapkan dapat memberikan suatu informasi dan pengetahuan kepada para masyarakat, terlebih yang berprofesi sebagai Guru Sekolah Menengah

Selang waktu antara usulan kegiatan, maka diperlukan data aktual tentang potensi dan pesaing yang ada di Kota Padang yang menjalankan bisnis Percetakan digital.. Persiapan

Para peneliti telah menemukkan ciri orang yang dapat di kategorikan sebagai seseorang bertipe materialistik yaitu: (1) Individu yang mengutamakan menghargai dan

Berdasarkan hasil analisis statistik, penelitian ini memiliki model yang kurang baik untuk menjelaskan pengaruh variabel literasi keuangan dan sikap terhadap uang

Top-down parsing adalah metode yang melakukan penelusuran dari root/ puncak menuju ke leaf/ daun (simbol awal sampai simbol terminal). Alasan penggunaan metode

[r]

Ada juga yang mengajarkan “al-Fiqh alā madzāhibul arba’ah .” Ada juga yang memasukkan pelajaran aswaja ( ahli sunnah wal jama’ah ) masuk kedalam kurikulum pesantren. Karena