• Tidak ada hasil yang ditemukan

BPS PROVINSI LAMPUNG PERKEMBANGAN TRANSPORTASI JANUARI 2017 PROVINSI LAMPUNG. No. 12/03/18/Th. V, 1 Maret 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BPS PROVINSI LAMPUNG PERKEMBANGAN TRANSPORTASI JANUARI 2017 PROVINSI LAMPUNG. No. 12/03/18/Th. V, 1 Maret 2017"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

No. 12/03/18/Th. V, 1 Maret 2017

PERKEMBANGAN TRANSPORTASI

JANUARI 2017 PROVINSI LAMPUNG

BPS PROVINSI LAMPUNG

 Jumlah penumpang kereta api yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Januari 2017 sebanyak 58.499 orang, turun sebesar 6,02 persen bila dibandingkan Desember 2016 yaitu sebanyak 62.247 orang. Sementara itu, jika dibandingkan tahun lalu yaitu bulan Januari 2016 mengalami kenaikan sebesar 17,15 persen.

 Jumlah penumpang kapal ferry yang berangkat melalui Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni Lampung pada Januari 2017 sebanyak 127.035 orang, turun sebesar 19,52 persen jika dibandingkan Desember 2016 yang mencapai 157.838 orang. Sedangkan jumlah kendaraan yang diangkut melalui pelabuhan bakauheni pada Januari 2017 sebanyak 173.968 kendaraan turun sebesar 1,21 persen jika dibandingkan Desember 2016 yang mencapai 176.051 kendaraan. Sementara itu barang yang dimuat melalui Pelabuhan Panjang pada Januari 2017 mencapai 1.540.668 ton, turun sebanyak 3,60 persen dibandingkan Desember 2016 yang mencapai 1.598.216 ton. Untuk barang yang dibongkar pada Januari 2017 sebanyak 431.754 ton, naik 24,37 persen dibandingkan Desember 2016 sebanyak 347.145 ton.

 Penumpang pesawat udara yang berangkat dari Bandara Raden Inten II pada Januari 2017 sebanyak 88.164 orang, turun sebesar 9,07 persen jika dibandingkan Desember 2016 yaitu sebesar 96.956 orang. Sementara itu penumpang pesawat udara yang datang di Bandara Raden Inten II pada Januari 2017 sebanyak 78.950 orang, turun sebesar 15,23 persen jika dibandingkan Desember 2016 yaitu sebanyak 93.130 orang. Barang yang dimuat dari Bandara Raden Inten II Provinsi Lampung pada Januari 2017 sebanyak 607.646 kg, turun sebesar 8,37 persen dibandingkan Desember 2016 yang hanya mencapai 663.175 kg. Perkembangan barang yang dibongkar pada Januari 2017 mencapai 816.111 kg, turun sebesar 16,99 persen jika dibandingkan Desember 2016 yang sebanyak 983.204 kg.

(2)

Angkutan Darat

Jumlah penumpang kereta api yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Januari 2017 sebanyak 58.499 orang, turun sebesar 6,02 persen dibandingkan Desember 2016 yang mencapai 62.247 orang. Sementara itu, jika dibandingkan dengan tahun lalu bulan Januari 2016, sebanyak 49.933 orang jumlah penumpang mengalami kenaikan sebesar 17,15 persen.

Tabel 1. Perkembangan Keberangkatan Penumpang dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Provinsi Lampung Januari 2016, Desember 2016 dan Januari 2017 Uraian Keberangkatan Penumpang % % Januari 2016 Desember 2016 Januari 2017 Perubahan Perubahan Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Jumlah Penumpang (orang) 49 933 62 247 58 499 (6,02) 17,15 Total Km Penumpang (juta km) 11,34 12,16 13,83 13,74 21,92 Rata-rata Km Penumpang (km) 227,15 195,32 236,40 21,03 4,07

Total kilometer penumpang (km penumpang) adalah jumlah kilometer dari semua penumpang yang berangkat. Besaran ini merupakan penjumlahan jarak tujuan masing-masing penumpang. Jumlah km penumpang angkutan darat yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Januari 2017 sebanyak 13,83 juta kilometer penumpang, naik sebesar 13,74 persen dibandingkan Desember 2016 yaitu sebanyak 12,16 juta kilometer penumpang. Sementara itu, jika dilihat pada bulan Januari 2016 yaitu sebanyak 11,34 juta kilometer penumpang juga naik sebesar 21,92 persen.

Rata-rata kilometer penumpang adalah rata-rata jumlah kilometer dari penumpang yang berangkat. Rata-rata km penumpang yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Januari 2017 mencapai 236,40 km, naik sebesar 21,03 persen jika dibandingkan Desember 2016 yaitu sebanyak 195,32 km. Sementara itu, jika dibandingkan dengan tahun lalu Januari 2016 yaitu sebanyak 227,15 km mengalami kenaikan yaitu sebesar 4,07 persen.

(3)

Grafik 1. Perkembangan Keberangkatan Penumpang dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Provinsi Lampung Januari 2016 s.d Januari 2017

Jumlah barang yang dimuat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Januari 2017 sebanyak 1.459.114 ton, naik sebesar 1,29 persen dibandingkan Desember 2016 yang mencapai 1.440.499 ton. Selanjutnya jika dibandingkan dengan keadaan tahun lalu yaitu Januari 2016 sebanyak 1.193.783 ton mengalami kenaikan sebesar 22,23 persen.

Total Kilometer Barang (km barang) adalah jumlah kilometer semua barang yang diangkut. Angka ini merupakan hasil penjumlahan jarak dari asal barang sampai ke tujuan dalam satuan ton. Jumlah km ton barang yang dimuat kereta api pada Januari 2017 yaitu sebanyak 597,53 juta kilometer, jika dibandingkan Desember 2016 sebanyak 589,91 juta kilometer mengalami kenaikan sebesar 1,29 persen. Selanjutnya bila dibandingkan dengan tahun lalu Januari 2016 yaitu sebanyak 488,48 juta kilometer mengalami kenaikan sebesar 22,33 persen.

Tabel 2. Perkembangan Barang yang Dimuat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Provinsi Lampung Januari 2016, Desember 2016 dan Januari 2017

Uraian Muat Barang % % Januari 2016 Desember 2016 Januari 2017 Perubahan Perubahan Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 (1) (2) (3) (4) (5) (6)

Jumlah Barang (ton) 1 193 783 1 440 499 1 459 114 1,29 22,23

Total Km Barang (juta km) 488,48 589,91 597,53 1,29 22,23 Rata-rata Km Ton Barang (km) 409,18 409,52 409,52 0,00 0,08

49933 51502 52350 52371 56271 41911 66114 50137 55744 52515 54875 62247 58449

(4)

Rata-rata kilometer ton adalah rata-rata jumlah kilometer setiap ton barang yang diangkut. Rata-rata jumlah km ton yang dimuat dari Stasiun Kereta Tanjung Karang Lampung pada Januari 2017 mencapai 409,52 km, jumlah ini nilainya sama dengan Desember 2016. Sedangkan bila dibandingkan dengan tahun lalu Januari 2016 yaitu sebanyak 409,18 mengalami sedikit kenaikan yaitu sebesar 0,08 persen.

Angkutan Laut

Jumlah penumpang kapal ferry yang berangkat dari Pelabuhan Bakauheni Lampung pada Januari 2017 mencapai 127.035 orang, turun sebesar 19,52 persen dibandingkan Desember 2016 yang tercatat sebanyak 157.838 orang.

Grafik 2. Perkembangan Keberangkatan Penumpang Melalui Pelabuhan Bakauheni Lampung Januari 2016 s.d Januari 2017

Penyeberangan melalui angkutan laut selain penumpang ada juga kendaraan, diantaranya: motor, bus, mobil sedan dan sejenisnya, truk, dan pick up. Jumlah kendaraan yang berangkat pada Januari 2017 sebanyak 173.928 kendaraan, turun sebesar 1,21 persen jika dibandingkan Desember 2016 yang mencapai 176.051 kendaraan, penurunan tertinggi terjadi pada kendaraan jenis motor yaitu sebesar 9,14 persen, yaitu dari 27.279 motor menjadi 24.785 motor.

Sementara itu jika dibandingkan dengan tahun lalu Januari 2016 sebanyak 158.575 kendaraan mengalami kenaikan sebesar 9,68 persen, sementara itu penurunan terjadi pada kendaraan jenis motor yaitu sebesar 1,31 persen yaitu dari 25.115 mobil menjadi 24.785 mobil.

141185,0 102815,0 105046,0 93387,0 126668,0 82608,0 277771,0 102723,0138507,0105819,094996,0 157838,0 127035,0

(5)

Jenis Kendaraan

Keberangkatan Kendaraan % %

Januari 2016 Desember 2016 Januari 2017 Perubahan Perubahan Bulan n, n-1 Tahun n, n-1

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Motor 25 115 27 279 24 785 (9,14) (1,31) Bus 6 773 9 012 8 928 (0,93) 31,82

Sedan dan Sejenisnya 48 887 50 770 51 891 2,21 6,14

Truk 66 174 76 869 75 844 (1,33) 14,61

Pick Up 11 626 12 121 12 480 2,96 7,35

Jumlah 158 575 176 051 173 928 (1,21) 9,68

Jumlah barang yang dimuat melalui Pelabuhan Panjang pada Januari 2017 sebanyak 1.540.668 ton, turun sebesar 3,60 persen dibandingkan Desember 2016 yang mencapai 1.598.216 ton. Sementara itu jika dibandingkan dengan bulan Januari 2016 yang mencapai 1.481.824 ton mengalami kenaikan sebesar 3,97 persen.

Jumlah barang yang dibongkar di Pelabuhan Panjang pada Januari 2017 mencapai 431.754 ton naik sebesar 24,37 persen. Dibandingkan bulan Desember 2016 yaitu sebanyak 347.145 ton. Sementara jika dibandingkan dengan bulan Januari 2016 yang mencapai 593.605 ton, mengalami penurunan sebesar 27,27 persen.

Uraian Januari 2016 Desember 2016 Januari 2017

% %

Perubahan Perubahan Bulan n, n-1 Tahun n, n-1

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Muat Barang (ton) 1 481 824 1 598 216 1 540 668 (3,60) 3,97

Bongkar Barang (ton) 593 605 347 145 431 754 24,37 (27,27) Tabel 3. Perkembangan Keberangkatan Kendaraan Melalui Pelabuhan Bakauheni

Provinsi Lampung Januari 2016, Desember 2016 dan Januari 2017

Tabel 4. Perkembangan Bongkar Muat Barang di Pelabuhan Panjang Provinsi Lampung Januari 2016, Desember 2016 dan Januari 2017

(6)

Angkutan Udara

Bandar udara asal keberangkatan dan tujuan kedatangan penumpang serta bongkar dan muat barang pesawat udara di Provinsi Lampung selama Januari 2017 dari dan menuju 5 lokasi bandar udara yaitu Soekarno-Hatta Jakarta (CGK), Hang Nadim Batam (BTH), Seray Pesisir Barat Krui (KRUI), Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang (PLM), dan Husein Sastranegara (BDO).

Tabel 5. Perkembangan Keberangkatan Penumpang Pesawat Udara dari Bandara Radin Inten II Provinsi Lampung Januari 2016, Desember 2016 dan Januari 2017 Bandara Tujuan Keberangkatan Penumpang % % Januari 2016 Desember 2016 Januari 2017 Perubahan Perubahan Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 (1) (2) (3) (4) (5) (6) Jakarta (CGK) 60 035 82 843 75 906 (8,37) 26,44 Batam (BTH) 3 279 5 234 3 919 (25,12) 19,52 Krui (KRUI) - - - - - Bandung (BDO) 649 4 620 4 251 (7,99) 555,01 Palembang (PLM) 3 586 4 259 4 088 (4,02) 14,00 Jumlah 67 549 96 956 88 164 (9,07) 30,52

Jumlah penumpang pesawat udara yang berangkat dari Bandara Radin Inten II pada Januari 2017 sebanyak 88.164 orang, turun sebesar 9,07 persen dibandingkan Desember 2016 sebanyak 96.956 orang. Terlihat pada table 5, penurunan keberangkatan penumpang terjadi pada semua bandara tujuan, persentase, penurunan tertinggi terjadi pada keberangkatan penumpang menuju Bandara Hang Nadim Batam (BTH) yaitu sebesar 25,12 persen dari 5.234 orang menjadi 3.919 orang.

Sementara itu jika dibandingkan dengan keberangkatan penumpang tahun lalu yaitu bulan Januari 2016 yang mencapai 67.549 orang mengalami kenaikan sebesar 30,52 persen. Persentase kenaikan tertinggi terjadi pada keberangkatan menuju Bandara Husein Sastranegara (BDO) sebesar 555,01 persen dari 649 orang pada Januari 2016 menjadi 4.251 orang pada Januari 2017.

(7)

Grafik 3. Perkembangan Keberangkatan Penumpang Pesawat Udara di Provinsi Lampung Januari 2016 s.d. Januari 2017

Jumlah kedatangan penumpang pesawat udara pada Januari 2017 sebanyak 78.950 orang, turun sebesar 15,23 persen jika dibandingkan Desember 2016 yang mencapai 93.130 orang. Pada tabel 6 juga terlihat penurunan terjadi pada semua bandara asal, persentase penurunan tertinggi terjadi pada kedatangan dari Bandara Hang Nadim Batam (BTH) yaitu sebesar 40,09 persen dari 5.129 orang menjadi 3.073 orang. Sementara itu jika dibandingkan dengan tahun lalu yaitu bulan Januari 2016 kedatangan penumpang tercatat sebanyak 66.279 orang mengalami kenaikan sebesar 19,12 persen. Kenaikan tertinggi terjadi pada di Bandara Husein Sastranegara (BDO) yaitu sebesar 505,40 persen dari 685 orang menjadi 4.147 orang.

Tabel 6. Perkembangan Kedatangan Penumpang Angkutan Udara di Bandar Udara Raden Inten II Provinsi Lampung Januari 2016, Desember 2016 dan

Januari 2017 67549 66136 71366 72420 79222 76631 87899 75710 73220 74813 76767 96956 88164 Asal Bandara Kedatangan Penumpang % % Januari 2016 Desember 2016 Januari 2017 Perubahan Perubahan Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 (1) (2) (3) (4) (5) (6) Jakarta (CGK) 59 155 78 920 67 904 (13,96) 14,79 Batam (BTH) 3 115 5 129 3 073 (40,09) (1,35) Krui (KRUI) - - - - - Bandung (BDO) 685 4 658 4 147 (10,97) 505,40 Palembang (PLM) 3 324 4 423 3 826 (13,50) 15,10 Jumlah 66 279 93 130 78 950 (15,23) 19,12

(8)

Jumlah barang yang dimuat dari Bandara Raden Inten II Provinsi Lampung pada Januari 2017 sebanyak 607.646 kg, turun sebesar 8,37 persen dibandingkan Desember 2016 yaitu sebanyak 663.175 kg. Penurunan terbesar terjadi pada tujuan Bandara Hang Nadim Batam (BTH) sebesar 42,98 persen dari 65.462 kg menjadi 37.327 kg.

Jika dibandingkan dengan tahun lalu bulan Januari 2016 tercatat barang yang dimuat sebesar 536,905 kg mengalami kenaikan sebesar 13,18 persen pada bulan Januari 2017. Persentase kenaikan tertinggi terjadi pada tujuan Bandara Husein Sastranegara Bandung (BDO) yang naik sebesar 613,20 persen dari 3.114 kg menjadi 22.209 kg.

Tabel 7. Perkembangan Muat Barang Angkutan Udara di Bandar Udara Raden Inten II Provinsi Lampung Januari 2016, Desember 2016 dan Januari 2017

Jumlah barang yang dibongkar di Bandara Radin Inten II pada Januari 2017 mencapai 816.111 kg, turun sebesar 16,99 persen dibandingkan Desember 2016 yaitu sebanyak 983.204 kg. kalau dilihat menurut masing masing bandara penurunan tertinggi terjadi di Bandara Hang Nadim Batam (BTH) sebesar 39,97 persen dari 56.500 kg menjadi 33.918 kg barang. Jika dibandingkan dengan tahun lalu, dari total barang yang dibongkar pada bulan Januari 2016 dengan bulan Januari 2017 mengalami kenaikan sebesar 13,18 persen yaitu dari 721.050 kg menjadi 816.111 kg. Persentase kenaikan terbesar terjadi dari Bandara Husein Sastranegara Bandung (BDO) sebesar 653,83 persen yaitu dari 3.117 kg menjadi 23.497 kg barang.

Bandara Tujuan Muat Barang (Kg) % % Januari 2016 Desember 2016 Januari 2017 Perubahan Perubahan Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 (1) (2) (3) (4) (5) (6) Jakarta (CGK) 462 571 557 574 527 960 (5,31) 14,14 Batam (BTH) 55 308 65 462 37 327 (42,98) (32,51) Krui (KRUI) - - - - - Bandung (BDO) 3 114 22 070 22 209 0,63 613,20 Palembang (PLM) 15 912 18 069 20 150 11,52 26,63 Jumlah 536 905 663 175 607 646 (8,37) 13,18

(9)

Tabel 8. Perkembangan Bongkar Barang Angkutan Udara di Bandar Udara Raden Inten II Provinsi Lampung Januari 2016, Desember 2016 dan Januari 2017

Secara keseluruhan selama Januari 2017, jumlah penumpang terbanyak yang melakukan perjalanan ke luar Provinsi Lampung menggunakan kapal ferry melalui pelabuhan penyeberangan Bakauheni yaitu sebesar 46,41 persen diikuti pesawat udara melalui Bandara Radin Inten II sebesar 32,22 persen. Sedangkan 21,37 persen menggunakan moda transportasi kereta api melalui Stasiun Tanjung Karang.

Grafik 4. Proporsi Keberangkatan Penumpang Kereta Api, Kapal Ferry dan Pesawat Udara di Provinsi Lampung Januari 2017

Kereta Api, 21,37 Kapal Ferry, 46,41 Pesawat Udara, 32,22 Asal Bandara Bongkar Barang (Kg) % % Januari 2016 Desember 2016 Januari 2017 Perubahan Perubahan Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 (1) (2) (3) (4) (5) (6) Jakarta (CGK) 678 098 878 517 739 917 (15,78) 9,12 Batam (BTH) 25 565 56 500 33 918 (39,97) 32,67 Krui (KRUI) - - - - - Bandung (BDO) 3 117 24 634 23 497 (4,62) 653,83 Palembang (PLM) 14 270 23 553 18 779 (20,27) 31,60 Jumlah 721 050 983 204 816 111 (16,99) 13,18

(10)

Total jumlah penumpang yang berangkat pada Januari 2017 mencapai 273.698 orang, turun sebesar 13,67 persen dibandingkan Desember 2016 yang mencapai 317.041 orang. Persentase penurunan terbesar terjadi pada keberangkatan menggunakan kapal ferry yaitu sebesar 19,52, selanjutnya jumlah keberangkatan penumpang yang menggunakan kereta api dan dan pesawat udara juga mengalami penurunan yaitu masing – masing turun sebesar 6,02 persen dan 9,07 persen.

Sementara itu, jumlah penumpang moda transportasi darat, laut dan udara yang berangkat pada Januari 2017 jika dibandingkan Januari 2016 naik sebesar 5,81 persen dari 258.667 orang menjadi 273.698 orang. Persentase kenaikan tertinggi terjadi pada pesawat udara yaitu sebesar 30,52 persen dari 67.549 orang menjadi 88.164 orang.

Tabel 9. Perkembangan Keberangkatan Penumpang Kereta Api, Kapal Ferry dan Pesawat Udara di Provinsi Lampung Januari 2016, Desember 2016 dan Januari 2017 Uraian Keberangkatan Penumpang % % Januari 2016 Desember 2016 Januari 2017 Perubahan Perubahan Bulan n, n-1 Tahun n, n-1 (1) (2) (3) (4) (5) (6) Kereta Api 49 933 62 247 58 499 (6,02) 17,15 Kapal Ferry 141 185 157 838 127 035 (19,52) (10,02) Pesawat Udara 67 549 96 956 88 164 (9,07) 30,52 Jumlah 258 667 317 041 273 698 (13,67) 5,81

(11)

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI LAMPUNG

Jl. Basuki Rahmat No. 54 Teluk Betung Bandar Lampung 35215 Telepon (0721) 482909, 484329 ; Faksimili (0721) 484329

Email: bps1800@bps.go.id Homepage: http://lampung.bps.go.id

Keterangan lebih lanjut hubungi : Bidang Statistik Distribusi Up. Bambang Widjonarko, SP

Telpon (0721) 482909 Email: bps1800@bps.go.id Homepage:http://lampung.bps.go.id

Gambar

Tabel 1.  Perkembangan Keberangkatan Penumpang dari Stasiun Kereta Api  Tanjung Karang Provinsi Lampung Januari 2016, Desember 2016 dan   Januari 2017  Uraian  Keberangkatan Penumpang  %  %  Januari  2016  Desember 2016  Januari 2017  Perubahan  Perubahan
Grafik 1.  Perkembangan Keberangkatan Penumpang dari Stasiun Kereta  Api Tanjung Karang Provinsi Lampung  Januari 2016 s.d Januari   2017
Grafik 2.  Perkembangan Keberangkatan Penumpang Melalui Pelabuhan  Bakauheni Lampung Januari  2016 s.d  Januari 2017
Tabel 4.  Perkembangan Bongkar Muat Barang di Pelabuhan Panjang  Provinsi Lampung Januari 2016,   Desember  2016 dan Januari 2017
+6

Referensi

Dokumen terkait

 Untuk angkutan udara domestik, jumlah pesawat yang berangkat dari bandara Ngurah Rai pada bulan November 2015 sebanyak 2.853 unit penerbangan, atau turun 12,59 persen

 Untuk angkutan udara domestik, jumlah pesawat yang berangkat dari bandara Ngurah Rai pada bulan Januari 2016 sebanyak 3.303 unit penerbangan, atau turun 2,05 persen

Jumlah penumpang kereta api yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Desember 2015 sebanyak 60.004 orang, naik sebesar 33,82 persen

 Jumlah penumpang angkutan udara domestik Januari 2017 yang berangkat dari Provinsi Kepulauan Riau sebanyak 282.259 orang atau mengalami penurunan sebesar 2,23 persen dari

Jumlah km penumpang angkutan darat yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Agustus 2017 sebanyak 12,79 juta kilometer penumpang, turun sebesar

Persentase kenaikan jumlah penumpang terjadi pada keberangkatan menggunakan kapal ferry sebesar 31,01 persen, sebaliknya jumlah keberangkatan penumpang yang

 Untuk angkutan udara domestik, jumlah pesawat yang berangkat dari Bandara Ngurah Rai pada Bulan Juni 2017 sebanyak 3.287 unit penerbangan, atau turun 5,52 persen

Jumlah km penumpang angkutan darat yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Januari 2015 mencapai 11,09 juta kilometer penumpang, turun