• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Komparasi Waktu Eksekusi DBMS PostgreSQL dan Oracle Studi Kasus di PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Komparasi Waktu Eksekusi DBMS PostgreSQL dan Oracle Studi Kasus di PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Tugas Akhir ini membahas analisis tentang bagaimana komparasi waktu eksekusi antara DBMS PostgreSQL dan DBMS Oracle yang masing-masingnya mempunyai kelebihan dalam mengolah basis data. Analisis tentang DBMS ini akibat dari studi kasus di PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten. Hal ini dibutuhkan sebagai bahan perbandingan dengan melakukan uji coba performa menggunakan stored procedure, dengan hasil komparasi dimana salah satu DBMS lebih unggul dalam mengolah data, sedangkan DBMS lainnya unggul dalam hal merespon data baru yang dimasukkan. Pembuatan Tugas Akhir ini menggunakan metode observasi yang bersifat eksploratif untuk menganalisis. Secara keseluruhan bagian dari komparasi sangatlah luas, sehingga penulisan penelitian ini dapat digunakan sebagai tahapan dokumentasi awal untuk mengembangkan komparasi tentang DBMS ini lebih lanjut.

(2)

ABSTRACT

This final project discusses about analysis of how to compare time execution

between PostgreSQL and Oracle DBMS, which each has advantages in database

processing.Analysis of this DBMS is a result of a case study at PT.PLN (Persero)

Distribution of West Java and Banten. It is needed for comparison to test the

performance using a stored procedure, the results of comparison in which one

DBMS is superior in processing the data, while the other DBMS superior in terms

of responding to the new data is entered. This final project use explorative

observation method. On the whole part of the comparison is very broad, so the

writing of this study can be used as an early stage to develop comparative

documentation on this further DBMS.

(3)

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ... i

PERNYATAAN ORISINALITAS LAPORAN PENELITIAN ... ii

PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN PENELITIAN ... iii

PRAKATA ... iv

1.4 Ruang Lingkup Kajian ... 2

1.5 Sumber Data ... 2

1.6 Sistematika Penyajian ... 2

BAB II DASAR TEORI ... 4

2.1 Basis Data ... 4

2.2 Struktur Basis Data ... 6

2.2.1 Sistem Basis Data ... 7

2.2.2 DBMS ... 8

(4)

2.3 Bahasa Basis Data ... 11

2.3.1 DDL ... 11

2.3.2 DML ... 11

2.4 PostgreSql ... 12

2.4.1 Kelebihan dan Kekurangan PostgreSQL ... 12

2.5 Oracle ... 13

2.5.1 Kelebihan dan Kekurangan ORACLE ... 14

BAB III PERANCANGAN SISTEM ... 17

3.1 Prinsip Kerja Sistem ... 17

3.2 Parameter Yang Diamati ... 18

3.3 DFD Stored Procedure ... 18

3.4 Perangkat Keras ... 19

3.5 Perangkat Lunak ... 20

BAB IV PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK ... 21

4.1 PL/SQL ... 21

4.2 Implementasi PL/SQL ... 21

4.2.1 PL/SQL Insert Query PostgreSQL ... 21

4.2.2 PL/SQL Insert Query Oracle ... 22

4.2.3 PL/SQL Select Query PostgreSQL ... 23

4.2.4 PL/SQL Select Query Oracle ... 24

4.2.5 PL/SQL Update Query PostgreSQL ... 24

4.2.6 PL/SQL Update Query Oracle ... 25

4.2.7 PL/SQL Delete Query PostgreSQL ... 26

4.2.8 PL/SQL Delete Query Oracle ... 27

4.3 Implementasi Dashboard ... 28

BAB V PENGUJIAN DAN EVALUASI SISTEM ... 52

5.1 Rencana Pengujian ... 52

5.2 Pelaksanaan Pengujian ... 53

5.3 Grafik Dan Data Hasil Pengujian ... 83

5.4 Hasil Analisis ... 88

(5)
(6)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Basis Data (Fathansyah, 2012) ... 5

Gambar 2.2 DBMS Environment (Connolly dan Begg, 2005) ... 8

Gambar 2.3 Interaksi Basis Data (Sirpal, Delhy University Computer Science) ... 9

Gambar 2.4 Abstraksi Data (Fathansyah, 2012) ... 10

Gambar 3.1 Arsitektur yang akan diimplementasikan ... 17

Gambar 3.2 DFD level 0 SP ... 18

Gambar 3.3 DFD level 1 SP ... 19

Gambar 5.1 Uji PostgreSQL 1 Insert 1.000 rows ... 53

Gambar 5.2 Uji PostgreSQL 2 Insert 1.000 rows ... 53

Gambar 5.3 Uji PostgreSQL 3 Insert 1.000 rows ... 54

Gambar 5.4 Uji PostgreSQL 1 Insert 10.000 rows ... 54

Gambar 5.5 Uji PostgreSQL 2 Insert 10.000 rows ... 54

Gambar 5.6 Uji PostgreSQL 3 Insert 10.000 rows ... 55

Gambar 5.7 Uji PostgreSQL 1 Insert 100.000 rows ... 55

Gambar 5.8 Uji PostgreSQL 2 Insert 100.000 rows ... 55

Gambar 5.9 Uji PostgreSQL 3 Insert 100.000 rows ... 56

Gambar 5.10 Uji PostgreSQL 1 Select 1.000 rows ... 56

Gambar 5.11 Uji PostgreSQL 2 Select 1.000 rows ... 56

Gambar 5.12 Uji PostgreSQL 3 Select 1.000 rows ... 57

Gambar 5.13 Uji PostgreSQL 1 Select 10.000 rows ... 57

Gambar 5.14 Uji PostgreSQL 2 Select 10.000 rows ... 57

Gambar 5.15 Uji PostgreSQL 3 Select 10.000 rows ... 58

Gambar 5.16 Uji PostgreSQL 1 Select 100.000 rows ... 58

Gambar 5.17 Uji PostgreSQL 2 Select 100.000 rows ... 58

Gambar 5.18 Uji PostgreSQL 3 Select 100.000 rows ... 59

Gambar 5.19 Uji PostgreSQL 1 Update 1.000 rows ... 59

Gambar 5.20 Uji PostgreSQL 2 Update 1.000 rows ... 59

Gambar 5.21 Uji PostgreSQL 3 Update 1.000 rows ... 60

Gambar 5.22 Uji PostgreSQL 1 Update 10.000 rows ... 60

Gambar 5.23 Uji PostgreSQL 2 Update 10.000 rows ... 60

Gambar 5.24 Uji PostgreSQL 3 Update 10.000 rows ... 61

Gambar 5.25 Uji PostgreSQL 1 Update 100.000 rows ... 61

Gambar 5.26 Uji PostgreSQL 2 Update 100.000 rows ... 62

Gambar 5.27 Uji PostgreSQL 3 Update 100000 rows ... 62

Gambar 5.28 Uji PostgreSQL 1 Delete 1.000 rows ... 62

Gambar 5.29 Uji PostgreSQL 2 Delete 1.000 rows ... 63

(7)

Gambar 5.31 Uji PostgreSQL 1 Delete 10.000 rows ... 63

Gambar 5.32 Uji PostgreSQL 2 Delete 10.000 rows ... 64

Gambar 5.33 Uji PostgreSQL 3 Delete 10.000 rows ... 64

Gambar 5.34 Uji PostgreSQL 1 Delete 100.000 rows ... 64

Gambar 5.35 Uji PostgreSQL 2 Delete 100.000 rows ... 65

Gambar 5.36 Uji PostgreSQL 3 Delete 100.000 rows ... 65

Gambar 5.37 Uji Oracle 1 Insert 1.000 rows ... 65

Gambar 5.38 Uji Oracle 2 Insert 1.000 rows ... 66

Gambar 5.39 Uji Oracle 3 Insert 1.000 rows ... 66

Gambar 5.40 Uji Oracle 1 Insert 10.000 rows ... 66

Gambar 5.41 Uji Oracle 2 Insert 10.000 rows ... 67

Gambar 5.42 Uji Oracle 3 Insert 10.000 rows ... 67

Gambar 5.43 Uji Oracle 1 Insert 100.000 rows ... 67

Gambar 5.44 Uji Oracle 2 Insert 100.000 rows ... 68

Gambar 5.45 Uji Oracle 3 Insert 100.000 rows ... 68

Gambar 5.46 Uji Oracle 1 Select 1.000 rows ... 68

Gambar 5.47 Uji Oracle 2 Select 1.000 rows ... 69

Gambar 5.48 Uji oracle 3 Select 1.000 rows ... 69

Gambar 5.49 Uji Oracle 1 Select 10.000 rows ... 69

Gambar 5.50 Uji Oracle 2 Select 10.000 rows ... 70

Gambar 5.51 Uji Oracle 3 Select 10.000 rows ... 70

Gambar 5.52 Uji Oracle 1 Select 100.000 rows ... 70

Gambar 5.53 Uji Oracle 2 Select 100.000 rows ... 71

Gambar 5.54 Uji Oracle 3 Select 100.000 rows ... 71

Gambar 5.55 Uji Oracle 1 Update 1.000 rows ... 71

Gambar 5.56 Uji Oracle 2 Update 1.000 rows ... 72

Gambar 5.57 Uji Oracle 3 Update 1.000 rows ... 72

Gambar 5.58 Uji Oracle 1 Update 10.000 rows ... 72

Gambar 5.59 Uji Oracle 2 Update 10.000 rows ... 73

Gambar 5.60 Uji Oracle 3 Update 10.000 rows ... 73

Gambar 5.61 Uji Oracle 1 Update 100.000 rows ... 73

Gambar 5.62 Uji oracle 2 Update 100.000 rows ... 74

Gambar 5.63 Uji Oracle 3 Update 100.000 rows ... 74

Gambar 5.64 Uji Oracle 1 Delete 1.000 rows ... 74

Gambar 5.65 Uji Oracle 2 Delete 1.000 rows ... 75

Gambar 5.66 Uji Oracle 3 Delete 1000 rows ... 75

Gambar 5.67 Uji Oracle 1 Delete 10.000 rows ... 75

Gambar 5.68 Uji Oracle 2 Delete 10.000 rows ... 76

Gambar 5.69 Uji Oracle 3 Delete 10.000 rows ... 76

Gambar 5.70 Uji Oracle 1 Delete 100.000 rows ... 76

(8)

Gambar 5.72 Uji Oracle 3 Delete 100.000 rows ... 77

Gambar 5.73 Grafik rata-rata 1.000 rows ... 83

Gambar 5.74 Grafik rata-rata 10.000 rows ... 84

Gambar 5.75 Grafik rata-rata 100.000 rows ... 85

Gambar 5.76 Hasil Dashboard ... 86

Gambar 5.77 Hasil Insert ... 87

Gambar 5.78 Hasil Update ... 87

(9)

DAFTAR TABEL

(10)

DAFTAR PROGRAM

Program 4.1 SP Insert Query PostgreSql ... 21

Program 4.2 SP Insert Query Oracle ... 22

Program 4.3 SP Select Query PostgreSQL ... 23

Program 4.4 SP Select Query Oracle ... 24

Program 4.5 SP Update Query PostgreSQL ... 25

Program 4.6 SP Update Query Oracle ... 25

Program 4.7 SP Delete Query PostgreSQL ... 26

Program 4.8 SP Delete Query Oracle ... 27

Program 4.9 Form1 Dashboard... 28

Program 4.10 Program Oracle Helper ... 43

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

(12)

DAFTAR SINGKATAN

PT.PLN (Persero) PT.Perushaan Listrik Negara(persero)

SQL Structured Query Language

DML Data manipulation Language

DDL Data Definition Language

DBMS Database Management System

(13)

1.

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

DBMS (database management system) dapat dikatakan suatu sistem atau perangkat lunak yang dirancang untuk mengelola suatu basis data dan menjalankan operasi terhadap data yang diminta oleh pengguna. DBMS dirancang untuk dapat melakukan utilisasi dan mengelola koleksi data dalam jumlah yang besar, sehingga manipulasi data akan dapat dilakukan secara lebih mudah. Hal ini membuat DBMS menjadi bagian standar di bagian pendukung (back office) suatu perusahaan.

Seiring perkembangan DBMS karena semakin banyak perangkat lunak basis data baik open source atau pun perangkat lunak berbayar yang masing-masing DBMS tersebut mempunyai keunggulan dan kekurangan. Hal ini membuat banyak perusahaan melakukan migrasi data antar DBMS, baik dari open source ke open source atau dari DBMS berbayar ke berbayar lainnya,

serta migrasi data dari DBMS open source ke DBMS berbayar atau sebaliknya. Kemudian dari sisi fasilitas yang ditawarkan lebih bagus DBMS yang berbayar dan bisa menangani maintenance. Hal ini dapat membantu pihak perusahaan dalam menjalankan bisnisnya dengan aman karena didukung oleh DBMS yang memberikan fasilitas yang tepat bagi perusahaan tersebut. Fenomena ini menjadi dasar dibutuhkannya observasi komparasi mengenai performa waktu eksekusi masing-masing perangkat lunak DBMS menggunakan stored procedure.

(14)

data-2

data yang dibutuhkan untuk melakukan analisis komparasi untuk melihat perbandingan waktu eksekusi dari kedua perangkat lunak basis data tersebut.

Dengan demikian menguji waktu eksekusi perangkat lunak antara DBMS yang berbayar dengan yang open source dan dari sini diharapkan mendapatkan kelebihan dan kekurangan pada perangkat lunak tersebut guna mendukung proses bisnis pada PT. PLN.

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah yang dibahas dalam tugas akhir ini adalah bagaimana membandingkan performa waktu eksekusi dari DBMS PostgreSQL dan DBMS Oracle pada Studi kasus di PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten menggunakan stored procedure (insert, select, update dan delete).

1.3 Tujuan

Tujuan dari pembahasan yang dilakukan di dalam tugas akhir ini adalah melakukan analisis komparasi DBMS PostgreSQL dengan DBMS Oracle, dilihat berdasarkan karakteristik waktu eksekusi masing-masing DBMS dan performanya.

1.4 Ruang Lingkup Kajian

Adapun yang menjadi ruang lingkup masalah dalam Tugas Akhir ini adalah Observasi dilakukan di bidang perencanaan bagian teknologi informasi dan data-data di ambil dari data perusahaan untuk dilakukan pengujian.

1.5 Sumber Data

Sumber data didapatkan dengan melakukan Studi kasus di perusahaan, dilakukan untuk mencari data untuk diperbandingkan,dan buku, jurnal, modul, diktat maupun dari internet sebagai kerangka teori dalam mengembangkan pemikiran yang berkaitan dengan analisis komparasi PostgreSQL dan Oracle.

1.6 Sistematika Penyajian

(15)

3

Pada bab ini berisi tentang latar belakang dari topik tugas akhir ini, rumusan masalah, tujuan yang akan dicapai dengan metode yang akan digunakan untuk mencapai tujuan itu dan batasan masalah dari tugas akhir ini.

BAB II DASAR TEORI

Bab ini berisi teori atau metode penunjang dan penjelasan tentang aplikasi yang digunakan ketika membuat tugas akhir ini.

BAB III PERANCANGAN SISTEM

Bab ini berisi analisa perangkat lunak yang yang akan diperbandingkan.

BAB IV PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK

Bab ini berisi pengujian dan penjabaran dari komparasi masing-masing perangkat lunak.

BAB V PENGUJIAN

Bab ini berisi laporan pengujian terhadap kedua perangkat lunak yang akan dibandingkan.

BAB VI PENUTUP

(16)

1.

BAB VI

PENUTUP

6.1Kesimpulan

Dari hasil pengujian Analisis Komparasi Waktu Eksekusi DBMS PostgreSQL dan Oracle studi kasus di PT.PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten dapat disimpulkan bahwa:

1. DBMS PostgreSQL lebih unggul dalam pengujian stored procedure insert karena mempunyai waktu rata-rata yang lebih kecil.

2. DBMS Oracle lebih unggul dalam pengujian stored procedure select, update dan delete karena mempunyai waktu rata-rata yang lebih kecil. 3. Berdasarkan hasil uji komparasi secara keseluruhan DBMS Oracle lebih

unggul dalam mengolah data pada saat uji coba karena mempunyai hasil selisih waktu yang lebih kecil dari setiap pengujian stored procedure (insert, select, update, delete).

6.2Saran

Untuk meningkatkan kinerja dari penelitian tentang analisis komparasi waktu eksekusi antara PostgreSQL dan Oracle, maka disarankan :

1. Untuk mendapatkan data yang lebih akurat, disarankan mengadakan penelitian lebih dalam tentang komparasi pada basis data.

(17)

90

DAFTAR PUSTAKA

Heriyanto, Bambang. 2004. Sistem Manajemen Basisdata Pemodelan, Perancangan dan Terapanya. Informatika. Bandung.

Fathansyah.2002. Buku Teks Ilmu Komputer Basis Data. Informatika. Bandung. Fathansyah.2012. Buku Teks Ilmu Komputer Basis Data. Informatika. Bandung. Pressman, Roger S. 2002. Rekayasa Perangkat Lunak. Penerbit Andi.

Yogyakarta.

Dharwiyanti, Sri dan Wahono, Romi Satria. 2003. Pengantar Unified Modeling Language. IlmuKomputer.Com. Jakarta.

Fowler, Martin.2005. UML Distilled Edisi 3. Penerbit Andi. Yogyakarta.

Kadir, Abdul. 2004. Dasar Aplikasi Database MySQL Delphi. Penerbit Andi. Yogyakarta.

Date, C. J. 2000. An Introduction to Database Systems. PT. Index Media Puri Kembangan.

Salahuddin, M dan Rosa A.S. 2013. Rekayasa Perangkat Lunak terstruktur dan berorientasi objek. Informatika. Bandung.

Connoly, Thomas dan Begg, Carollyn. 2005. Database Systems: A Practical Approach to Design, Implementation, and management. Pearson education Ltd. Essex.

Gambar

Grafik Dan Data Hasil Pengujian ..............................................................

Referensi

Dokumen terkait

Ibu Yayuk Wienyanti, Bapak Abo, Bapak Ahmed selaku pembimbing di Kantor PLN Distribusi Jawa Barat dan Banten selama penulis melakukan Praktek Kerja Lapangan yang

PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten adalah perencanaan yang kurang begitu sempurna yaitu dalam menentukan media yang akan diundang kurang efektif sebaknya dipersiapkan

Pengaruh kompetensi terhadap kinerja karyawan PT PLN (PERSERO) distribusi Jawa Barat dan Banten di area pelayanan jaringan Cimahi. Universitas Pendidikan Indonesia |

PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten SUPERVISOR AKUNTANSI BIAYA SUPERVISOR AKUNTANSI UMUM SUPERVISOR AT, PDP DAN MATERIAL UMUM

PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten UPJ Cianjur Kota. Langkah selanjutnya, SPATOI ini akan ditinjau oleh Manajer dan

Pada perusahaan PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten, perusahaan yang memonopoli kelistrikan negara tersebut memang mengalami keuntungan tiap tahunnya

Pengaruh kompetensi terhadap kinerja karyawan PT PLN (PERSERO) distribusi Jawa Barat dan Banten di area pelayanan jaringan Cimahi.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Pada bulan Januari 2008, PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten meluncurkan suatu sistem baru berlangganan listrik dengan menggunakan token yang disebut dengan Listrik