• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N Nomor 276/Pdt.G/2015/PA.Lt. Μm9# Κm9 #! # k DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "P U T U S A N Nomor 276/Pdt.G/2015/PA.Lt. Μm9# Κm9 #! # k DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

P U T U S A N

Nomor 276/Pdt.G/2015/PA.Lt

̎m9#ΚmŽ9 # ! # k

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Agama Lahat yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama dalam persidangan majelis telah menjatuhkan putusan dalam perkara Cerai Talak antara:

XXX, umur 35 tahun, Agama Islam, Pendidikan SMA, pekerjaan Wartawan, tempat kediaman di Dusun Belumai RT.008 RW. 003 Kelurahan Ulu Rurah Kecamatan Pagaralam Selatan Kota Pagaralam, sebagai Pemohon;

m e l a w a n

XXX, umur 30 tahun, Agama Islam, Pendidikan SMA, pekerjaan Ibu rumah tangga, tempat kediaman di Desa Batu Ampar Kecamatan Lintang Kanan Kabupaten Empat Lawang, sebagai Termohon;

Pengadilan Agama tersebut;

Telah mempelajari surat-surat yang berkaitan dengan perkara ini;

Telah mendengar keterangan Pemohon serta para saksi di persidangan;

DUDUK PERKARA

Bahwa Pemohon dengan surat permohonannya tertanggal 06 Mei 2015 yang telah terdaftar pada Kepaniteraan Pengadilan Agama Lahat dengan Register Perkara Nomor 276/Pdt.G/2015/PA.Lt, tanggal 06 Mei 2015, mengajukan hal-hal sebagai berikut:

1. Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri yang menikah pada tanggal 12 April 2009 di Pagaralam yang tercatat pada Kantor Urusan Agama Pagaralam Selatan Kota Pagaralam Selatan Kota Pagaralam sebagaimana ternyata dari Kutipan Akta Nikah Nomor 85/12/IV/2009 tanggal 13 April 2009

(2)

2. Bahwa sejak menikah hingga saat ini rumah tangga Pemohon dengan Termohon telah berjalan selama lebih kurang 6 tahun, setelah menikah Pemohon dan Termohon tinggal di rumah orangtua Pemohon selama 6 bulan kemudian ngontrak rumah sampai pisah dan dalam keadaan ba’da dukhul namun belum dikaruniai anak;

3. Bahwa rumah tangga Pemohon dengan Termohon awal pernikahan hidup rukun dan harmonis,namun sejak bulan Nopember 2014 mulai goyah akibat sering terjadi perselisihan dan pertengkaran;

4. Bahwa peerselisihan dan pertengkaran antara Pemohon dan Termohon disebabkan karena Termohon tidak terima kalau sampai dengan sekarang antara Pemohon dan Termohon belum mempunyai keturunan padahal antara Pemohon dan Termohon sudah berobat, baik secara medis atau tradisional;

5. Bahwa puncak perselisihan dan pertengkaran Pemohon dan Termohon terjadi pada bulan Maret 2015 yang disebakan karena Pemohon menasehati Termohon agar bersabar walaupun belum mempunyai keturunan tetapi Termohon tidak terima dengan nasehat dari Pemohon tersebut dan Termohon pergi meninggalkan rumah;

6. Bahwa sejak kejadian tersebut Termohon pergi meninggalkan rumah kontrakan dan Termohon pulang kerumah orangtua Termohon dan Pemohon pulang kerumah orangtua Pemohon yang hingga sampai sekarang ini telah berlangsung lebih kurang 2 bulan serta sudah tidak pernah saling peduli lagi;

7. Bahwa selama ini rumah tangga antara Pemohon dengan Termohon telah diupayakan untuk rukun lagi oleh keluarga Pemohon dan Termohon namun usaha tersebut tiddak berhasil;

8. Bahwa dari uraian-uraian tersebut diatas Pemohon berkesimpulan bahwa rumah tangga Pemohon dengan Termohon sudah tidak bisa lagi dipertahankan, oleh karena itu Pemohon sudah tidak bersedia lagi beristrikan Termohon dan perceraianlah satu-satunya jalan untuk mengakhiri rumah tangga Pemohon dengan Termohon;

(3)

9. Bahwa Pemohon sanggup membayar semua biaya yang timbul akibat perkara ini;

Berdasarkan alasan - alasan tersebut di atas, Pemohon mohon kepada Ketua Pengadilan Agama Lahat cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut:

Primer:

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;

2. Memberi izin kepada Pemohon (Eddy Septiansyah bin Samri Buyung) untuk mengikrarkan talak satu raj'i terhadap Termohon (XXX) di hadapan sidang Pengadilan Agama Lahat ;

3. Membebankan biaya perkara menurut ketentuan hukum yang berlaku;

Subsider:

Mohon putusan yang seadil-adilnya;

Bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan Pemohon hadir di persidangan, sedangkan Termohon tidak hadir dan tidak menyuruh orang lain untuk hadir sebagai wakil/kuasanya yang sah, meskipun Termohon telah dipanggil secara resmi dan patut, sedangkan ketidak hadirannya itu tidak disebabkan oleh suatu halangan yang sah;

Bahwa oleh karena Termohon tidak pernah hadir di persidangan maka prosedur Mediasi di Pengadilan tidak dapat dilaksanakan;

Bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan dengan cara memberi nasihat kepada Pemohon agar bersabar dan dapat mengurungkan niatnya untuk bercerai dari Termohon, akan tetapi usaha Majelis Hakim tersebut tidak berhasil;

Bahwa kemudian dibacakanlah surat permohonan Pemohon, dan Pemohon menyatakan tetap pada permohonannya tanpa ada tambahan dan perubahan;

Bahwa guna memperkuat dalil-dalil permohonannya, Pemohon telah mengajukan alat bukti surat dan saksi-saksi di persidangan;

Bahwa alat bukti surat yang diajukan oleh Pemohon berupa potokopi Kutipan Akta Nikah Nomor 85/12/IV/2009 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan

(4)

Agama Kecamatan Pagaralam Selatan Kota Pagaralam tanggal 13 April 2009, bermeterai cukup dan telah dicocokkan dengan aslinya (P):

Bahwa selain alat bukti surat tersebut, Pemohon juga mengajukan 2 [dua] orang saksi di persidangan sebagai berikut :

1. Nopriansyah bin Madserun, dibawah sumpah telah memberikan keterangan yang pada pada pokoknya sebagai berikut :

- Bahwa hubungan saksi Pemohon dan adalah Paman Pemohon;

- Bahwa saksi kenal dengan Termohon yaitu isteri Pemohon;

- Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon tinggal bersama dirumah orangtua Pemohon kemudian pindah kekediaman bersama di Prumnas Nendagung;

- Bahwa perkawinan Pemohon dengan Termohon belum dikaruniai keturunan;

- Bahwa awalnya rumah tangga Pemohon dengan Termohon dalam keadaan rukun dan harmonis, tetapi sejak akhir tahun 2014 mulai tidak harmonis karena sering bertengkar;

- Bahwa saksi sering berkunjung ,melihat dan mendengar ketika Pemohon dan Termohon bertengkar;

- Bahwa pertengkaran Pemohon dengan Termohon disebabkan karena Termohon tidak sabar karena hingga sekarang ini belum dikaruniai anak;

- Bahwa antara Pemohon dengan Termohon telah pisah rumah selama lebih kurang 2 (dua) bulan dan selama masa tersebut antara keduanya sudah tidak lagi menunaikan kewajiban masing-masing;

- Bahwa saksi dan keluarga mereka telah berusaha mendamaikan rumah tangga Pemohon dengan Termohon akan tetapi tidak berhasil, saksi sudah tidak snaggup lagi untuk mendamaikan Pemohon dengan Termohon;

2. Delta Handoko bin Ibnu Khalid,dibawah sumpahnya telah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut :

- Bahwa hubungan saksi Pemohon dan adalah tetangga;

- Bahwa saksi kenal dengan Termohon yaitu isteri Pemohon;

(5)

- Bahwa sekarang Pemohon dan Termohon tinggal di Prumnas Nendagung;

- Bahwa perkawinan Pemohon dengan Termohon belum dikaruniai keturunan;

- Bahwa awalnya rumah tangga Pemohon dengan Termohon dalam keadaan rukun dan harmonis, tetapi sejak akhir tahun 2014 mulai tidak harmonis karena sering bertengkar;

- Bahwa saksi sering melihat dan mendengar ketika Pemohon dan Termohon bertengkar;

- Bahwa pertengkaran Pemohon dengan Termohon disebabkan karena Termohon tidak sabar karena hingga sekarang ini belum dikaruniai anak;

- Bahwa antara Pemohon dengan Termohon telah pisah rumah selama lebih kurang 3 (tiga) bulan dan selama masa tersebut antara keduanya sudah tidak lagi menunaikan kewajiban masing-masing;

- Bahwa saksi dan keluarga mereka telah berusaha mendamaikan rumah tangga Pemohon dengan Termohon akan tetapi tidak berhasil, saksi sudah tidak snaggup lagi untuk mendamaikan Pemohon dengan Termohon;

Bahwa kemudian Pemohon tidak mengajukan sesuatu lagi dalam persidangan dan Pemohon mengajukan kesimpulan secara lisan yang pada pokoknya permohonan Pemohon mohon dikabulkan;

Bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini ditunjuk hal-hal sebagaimana termuat dalam berita acara sidang perkara ini sebagai bagian yang tidak terpisahkan dan dianggap telah termuat dalam putusan ini;

PERTIMBANGAN HUKUM

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalah sebagaimana diuraikan di atas;

Menimbang, bahwa Termohon telah dipanggil sesuai ketentuan Pasal 138 Kompilasi Hukum Islam, jo. Pasal 26 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 ternyata Termohon tidak hadir di persidangan dan tidak pula menyuruh orang lain untuk hadir sebagai wakil/kuasanya, sedangkan ketidakhadirannya itu tidak disebabkan oleh suatu halangan yang sah;

(6)

Menimbang, bahwa oleh karena Termohon tidak pernah hadir di persidangan meskipun Termohon telah dipanggil secara resmi dan patut, maka sesuai dengan ketentuan Pasal 149 R.Bg, yang berbunyi: “Jika pada hari yang telah ditentukan, Termohon yang telah dipanggil dengan patut, tidak datang menghadap dan tidak menyuruh orang lain menghadap untuknya, maka permohonan diputus dengan verstek, kecuali jika pengadilan berpendapat bahwa permohonan itu melawan hukum atau tidak beralasan”, perkara ini dapat diperiksa dan diputus tanpa hadirnya Termohon;

Menimbang, bahwa oleh karena Termohon tidak pernah hadir di persidangan, maka prosedur mediasi di pengadilan sebagai mana dikehendaki oleh ketentuan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2008 tidak dapat dilaksanakan;

Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan, dengan cara menasihati Pemohon agar tetap bersabar dan dapat mengurungkan niatnya untuk bercerai dari Termohon, akan tetapi usaha Majelis Hakim tersebut tidak berhasil dan Pemohon tetap teguh dengan pendiriannya untuk bercerai;

Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti tertulis berupa Buku Kutipan Akta Nikah atas nama Pemohon dan Termohon (Bukti P), merupakan akta autentik yang memiliki kekuatan pembuktian yang sempurna dan mengikat, maka telah terbukti secara formil bahwa Pemohon dan Termohon adalah pasangan suami istri sah, sehingga keduanya memiliki kompetensi (legal standing) sebagai pihak-pihak dalam perkara ini;

Menimbang, bahwa sesuai ketentuan Pasal 26 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Termohon telah dipanggil untuk hadir di persidangan, ternyata tidak hadir di persidangan dan tidak pula menyuruh orang lain untuk hadir sebagai wakil/kuasanya yang sah, sedangkan ketidakhadirannya itu tidak disebabkan oleh suatu halangan yang sah, oleh karenanya telah dapat ditetapkan bahwa Termohon telah dipanggil secara resmi dan patut, tetapi tidak hadir di persidangan. Dengan demikian perkara ini dapat diperiksa tanpa hadirnya Termohon;

(7)

Menimbang, bahwa Pemohon mengajukan permohonan cerai talak dengan alasan yang pada pokoknya bahwa di dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon telah terjadi perselisihan dan pertengkaran yang terus-menerus dan sudah tidak bisa dirukunkan kembali, sebagai mana ketentuan Pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam;

Menimbang, bahwa berdasarkan dalil-dalil permohonan Pemohon yang didasarkan pada ketentuan Pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam, maka yang menjadi pokok permasalahan dan perlu untuk diperiksa lebih lanjut di dalam pemeriksaan pokok perkara ini adalah sebagai berikut :

1. Apakah telah terjadi perselisihan dan pertengkaran di antara Pemohon dan Termohon secara terus-menerus?;

2. Apakah akibat dari perselisihan dan pertengkaran tersebut, Pemohon dan Termohon telah berpisah tempat tinggal?;

3. Apakah di antara Pemohon dengan Termohon masih ada harapan untuk dapat hidup rukun kembali dalam sebuah ikatan rumah tangga?;

Menimbang, bahwa oleh karena alasan permohonan cerai didasarkan pada alasan perselisihan yang terus menerus dan mengakibatkan ketidakharmonisan di dalam rumah tangga, sebagai mana ketentuan Pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam. Dengan demikian, Majelis Hakim perlu untuk mendengar keterangan saksi-saksi dari pihak keluarga / orang-orang yang dekat dengan kedua belah pihak, guna memperoleh fakta yang terang mengenai kehidupan rumah tangga pihak-pihak berperkara, sebagai mana maksud dari ketentuan Pasal 22 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975;

Menimbang, bahwa saksi-saksi yang dihadirkan oleh Pemohon sebanyak 2 (dua) orang telah memberikan keterangan di bawah sumpah serta telah memberikan keterangan secara lisan, maka keterangan saksi tersebut harus dinyatakan formil dapat diterima;

(8)

Menimbang, bahwa dari saksi-saksi yang telah diajukan oleh Pemohon tersebut, telah diperoleh keterangan yang saling bersesuaian satu dengan yang lainnya mengenai keadaan rumah tangga Pemohon dengan Termohon yang pada pokoknya telah menjawab pertanyaan-pertanyaan dalam rumusan masalah sebagai mana tersebut di atas, adapun pokok-pokok keterangan saksi teresbut adalah sebagai berikut :

1. Bahwa semula keadaan rumah tangga Pemohon dengan Termohon baik-baik saja, rukun dan harmonis, akan tetapi saat ini sudah tidak rukun dan tidak harmonis lagi karena adanya perselisihan dan pertengkaran yang terjadi di antara keduanya;

2. Bahwa Pemohon dan Termohon telah berpisah tempat selama lebih kurang 2 (dua) bulan serta tidak saling perdulikan lagi;

3. Bahwa saksi-saksi dan pihak keluarga telah berusaha mendamaikan kedua belah pihak, akan tetapi tidak berhasil, sehingga sudah tidak ada harapan lagi bagi Pemohon dan Termohon akan dapat hidup rukun kembali dalam berumah tangga;

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa keadaan rumah tangga Pemohon dengan Termohon telah pecah sedemikian rupa sehingga tujuan perkawinan untuk membentuk keluarga / rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa [vide Pasal 1 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974] dan atau keluarga yang sakinah, mawaddah, wa-rahmah [vide Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam]

tidak dapat terwujud dalam rumah tangga Pemohon dengan Termohon;

Menimbang, bahwa mempertahankan rumah tangga yang telah pecah sedemikian rupa adalah sia-sia belaka, dan bahkan apabila dipaksakan atau dibiarkan keadaannya seperti sekarang ini maka justru akan menimbulkan mudharat dan penderitaan lahir batin yang berkepanjangan bagi kedua belah pihak, sebagai mana Qaidah Ushul Fiqh yang berbunyi :

ا ب مد د ا ءرد

yang artinya: “menolak kemudharatan lebih utama ketimbang menarik kemanfaatan”;

(9)

Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah memiliki keyakinan bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon telah pecah dan tidak dapat dirukunkan kembali, sebagai mana alasan perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus sehingga mengakibatkan ketidakharmonisan rumah tangga Pemohon dan Termohon [vide: Pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam], dengan demikian permohonan Pemohon, harus dinyatakan formil telah terbukti;

Menimbang, bahwa pertimbangan Majelis Hakim tersebut di atas telah sesuai dengan kaidah hukum yurisprudensi Mahakamah Agung RI Nomor 09 K/AG/1994 Tanggal 25 Nopember 1994, yang berbunyi “Apabila Hakim berkeyakinan bahwa rumah tangga kedua belah pihak antara Pemohon dan Termohon benar telah retak dan sulit untuk dirukunkan kembali, maka cukup alasan bagi hakim mengabulkan permohonan Pemohon untuk menjatuhkan talak kepada Termohon”;

Menimbang, bahwa dengan demikian maka dapat dinyatakan bahwa permohonan Pemohon telah beralasan hukum sebagai mana ketentuan Pasal 39 ayat (1) dan (2) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam;

Menimbang, bahwa mengingat ketentuan Pasal 149 R.Bg, maka permohonan Pemohon dapat diputus tanpa hadirnya Termohon (verstek);

Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 131 ayat (2) Kompilasi Hukum Islam, maka Majelis Hakim dapat menetapkan memberi izin kepada Pemohon untuk menjatuhkan talak satu raj'i terhadap Termohon di hadapan sidang Pengadilan Agama Lahat;

Menimbang, bahwa perkara ini termasuk dalam bidang perkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 yang telah diubah dengan Undang Undang Nomor 3 Tahun 2006, dan perubahan kedua dengan Undang Undang Nomor 50 Tahun 2009, maka biaya perkara ini dibebankan kepada Pemohon;

Mengingat, semua pasal dalam peraturan perundang-undangan dan hukum Islam yang berkaitan dengan perkara ini;

(10)

M E N G A D I L I

1. Menyatakan Termohon telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan tidak hadir;

2. Mengabulkan permohonan Pemohon dengan verstek;

3. Memberi izin kepada pemohon (Eddy Septiansyah bin Samri Buyung) untuk menjatuhkan talak satu raj'i terhadap Termohon ( XXX) di depan sidang Pengadilan Agama Lahat ;

4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara yang hingga kini dihitung sejumlah Rp. 511.000,- (lima ratus sebelas ribu rupiah).

Demikian putusan ini dijatuhkan dalam rapat permusyawaratan majelis yang dilangsungkan pada hari Kamis tanggal 11 Juni 2015 Masehi, bertepatan dengan tanggal 24 Sya’ban 1436 Hijriyah, oleh kami Syahirdin, S. Ag, SH sebagai Ketua Majelis, Drs. Mardani dan Drs. Jamaludin, SH masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut pada hari itu juga diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis tersebut dengan didampingi oleh para Hakim Anggota dan dibantu oleh Maulinudin, A. Ma. Sk. SH sebagai Panitera Pengganti serta dihadiri oleh Pemohon tanpa hadirnya Termohon;

Hakin Anggota ttd

Drs. Mardani

Hakim Ketua Ttd

Syahirdin, S. Ag, SH

Hakim Anggota ttd

Drs. Jamaludin, SH

Panitera Pengganti ttd

Maulinudin, A. Ma. Sk. SH

(11)

Rincian Biaya Perkara:

1. Biaya Pendaftaran : Rp. 30.000,- 2. Biaya Proses : Rp. 50.000,- 3. Biaya Panggilan : Rp. 420.000,- 4. Biaya Redaksi : Rp. 5.000,- 5. Biaya Meterai : Rp. 6.000,- Jumlah : Rp. 511.000,- (lima ratus sebelas ribu rupiah)

Referensi

Dokumen terkait

Kebijakan-kebijakan akuntansi signifikan yang diterapkan oleh Perseroan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian diterapkan secara konsisten dengan yang

tersebut - khususnya Pasal 7 dan 8 - dijamin hak politik perempuan untuk memilih, dipilih, menduduki jabatan publik, berpartisipasi dalam organisasi non-pemerintah yang

jahat secara umum (public intent) dari ujaran kebencian tersebut yang mengakibatkan yang mengakibatkan kekerasan, diskriminasi dan permusuhan; 2. Pembatasan atas kebebasan

24 21 Membeli barang niaga kepada Syarikat KompKita secara kredit RM5000 Invois Belian Kos Jualan. 25 22 Membayar invois 0105 RM15708 dengan cek Keratan Cek

Berdasarkan angka sementara hasil pencacahan lengkap Sensus Pertanian 2013, jumlah usaha pertanian di kabupaten Padang Lawas Utara sebanyak 37.540 dikelola oleh

a) Staff administrasi bertanggung jawab pada para senior atau supervisor atau manajer yang berada di atas mereka. b) Staff administrasi bertugas mengawasi

The  purpose  of  this  research  is  to  judge  the  denoising  work  process  on  ECG  signal,  based  on  wavelet  transformation.  The  first  process  is 

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi dan mewakili jumlah populasi. Tujuan pemilihan sampel pada metode kuantitatif adalah