• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN VISITASI AKREDITASI SMA/MA ( Penilaian Kelompok )

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAPORAN VISITASI AKREDITASI SMA/MA ( Penilaian Kelompok )"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN VISITASI AKREDITASI SMA/MA ( Penilaian Kelompok )

Nama Sekolah : MAN DOLOKSANGGUL

NPSN : 10264742

Alamat

Sekolah : JL. BARANGAN SIHITE II KEC. DOLOKSANGGUL KAB. HUMBANG HASUNDUTAN Nama Asesor 1 : DEDIK

Nama Asesor 2 : MUHAMMAD YUSUP HARAHAP Komponen Mutu Lulusan

No

Butir Nilai

Ketua Nilai

Anggota Nilai

Kelompok Kesimpulan Kelompok

1 4 4 4 Siswa menunjukkan perilaku disiplin yang membudaya berdasarkan tata tertib sekolah/madrasah dan mendapat pengakuan atas prestasi

kedisiplinan.

2 4 4 4 Siswa menunjukkan perilaku religius yang membudaya sesuai ajaran agama dan kepercayaan yang dianutnya dalam kehidupan sehari-hari di sekolah/madrasah.

3 4 4 4 Siswa menunjukkan perilaku tangguh dan bertanggung jawab yang membudaya dalam aktivitas sehari-hari di sekolah/madrasah.

4 4 4 4 Siswa membudayakan praktik bebas dari perundungan dan berperan aktif dalam program pencegahan perundungan di sekolah/madrasah.

5 4 4 4

Siswa telah menunjukkan budaya berkomunikasi yang efektif dan beretika secara lisan dan tulisan melalui berbagai media yang

memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di dalam dan di luar sekolah/madrasah.

6 4 3 4

Siswa telah menunjukkan budaya berkolaborasi yang terprogram dengan guru, tenaga kependidikan, atau siswa lainnya dalam bentuk kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler serta penggunaan sumber daya belajar.

7 4 4 4

Siswa menunjukkan budaya berpikir kritis dan pemecahan masalah secara konsisten dan sistematis yang ditunjukkan melalui proses pembelajaran dan hasil karya siswa baik lisan maupun tulisan.

8 4 4 4

Siswa menunjukkan budaya kreatif dan inovatif secara konsisten yang ditunjukkan melalui proses pembelajaran dan hasil karya siswa dalam bentuk lisan, tulisan, dan/atau karya lainnya melalui kegiatan

pembelajaran dan ekstrakurikuler di dalam dan di luar sekolah/madrasah.

9 3 4 3 Siswa berpartisipasi dan berprestasi dalam berbagai kegiatan pengembangan minat dan bakat yang dibuktikan dengan perolehan berbagai prestasi/penghargaan tingkat lokal.

(2)

10 4 4 4

Siswa memiliki rata-rata nilai ujian sekolah/madrasah dan rapor kelas akhir yang meningkat secara konsisten dalam 3 (tiga) tahun terakhir dan berdampak pada persepsi positif masyarakat terhadap sekolah/madrasah.

11 3 4 3 Pemangku kepentingan menyatakan puas terhadap mutu lulusan

sekolah/madrasah terkait sikap, pengetahuan, dan keterampilan mereka.

Komponen Proses Pembelajaran No

Butir Nilai

Ketua Nilai

Anggota Nilai

Kelompok Kesimpulan Kelompok

12 4 3 3

Dalam proses pembelajaran siswa diberi kesempatan untuk belajar secara aktif (membaca, bertanya, berdiskusi, praktik, atau menggunakan media), dilaksanakan melalui pengalaman yang konkret, dan menyajikan materi yang lebih bermakna bagi kehidupan siswa.

13 4 4 4

Guru melakukan penilaian proses dan hasil belajar dengan menggunakan berbagai teknik penilaian untuk mengetahui pencapaian tujuan

pembelajaran secara sistemis dan berkesinambungan yang berdampak pada perbaikan proses pembelajaran dan hasil belajar siswa.

14 4 4 4

Guru melaksanakan program remedial dan/atau pengayaan (sesuai kebutuhan) secara sistematis, terstruktur, dan berkelanjutan dengan menggunakan berbagai strategi dan berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar siswa.

15 4 3 4

Suasana pembelajaran di kelas yang dinamis dengan adanya interaksi antarsiswa, interaksi siswa dengan guru, siswa yang antusias dalam belajar dan suasana kelas yang menyenangkan dan menarik yang berdampak pada pencapaian tujuan pembelajaran.

16 4 4 4

Guru melakukan pembiasaan literasi membaca dan menulis di sekolah/madrasah yang berdampak pada (1) terbentuknya budaya membaca dan menulis di luar kelas, (2) menghasilkan karya-karya literasi seperti majalah dinding, cerpen, dan karya tulis lainnya, dan (3) terpublikasinya karya literasi siswa di masyarakat.

17 4 4 4

Guru mengimplementasikan prosedur pembelajaran yang melibatkan siswa dengan memperhatikan keamanan, kenyamanan, kebersihan, dan kemudahan secara fisik maupun psikis dalam belajar siswa dengan membangun hubungan baik antarsiswa dan antara siswa dan guru yang saling menghormati dan menghargai sehingga tercapai tujuan

pembelajaran.

18 3 3 3 Proses pembelajaran memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada di dalam dan di luar sekolah/madrasah yang berdampak terhadap

peningkatan mutu pembelajaran dan capaian hasil belajar siswa.

Komponen Mutu Guru No

Butir Nilai

Ketua Nilai

Anggota Nilai

Kelompok Kesimpulan Kelompok

19 4 4 4

Guru mampu: (1) menyusun RPP yang memfasilitasi seluruh siswa belajar aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan seperti:

merancang penelitian sederhana, melakukan tugas proyek tertentu berdasarkan ide-ide siswa sendiri dan mengoptimalkan lingkungan sekitar sebagai sumber belajar serta memanfaatkan TIK atau cara lain yang sesuai dengan konteksnya, (2) menjelaskan tahapan penyusunan RPP yang dibuatnya dengan memperhatikan hasil refleksi/evaluasi proses pembelajaran sebelumnya.

(3)

20 4 4 4

Guru melakukan evaluasi dan refleksi diri melalui berbagai kegiatan seperti observasi kelas dan pemberian kuesioner tentang pelaksanaan pembelajaran, rekaman audio atau video, dan hasilnya didiskusikan serta diseminasikan ke teman sejawat yang difasilitasi sekolah untuk

perbaikan kinerja secara berkelanjutan yang terlihat pada perbaikan mutu pembelajaran dan capaian hasil belajar siswa.

21 4 4 4

Guru melakukan pengembangan profesi berkelanjutan atas inisiatif sendiri yang hasilnya berdampak terhadap peningkatan mutu

pembelajaran dan capaian belajar siswa yang dilakukan melalui beragam bentuk kegiatan belajar melalui diskusi antarteman sejawat,

KKG/MGMP atau sejenisnya, belajar daring, mengikuti diklat/seminar, publikasi ilmiah, karya inovatif dan membagikan praktik baik kepada orang lain di dalam dan di luar sekolah/madrasah baik secara lisan maupun tulisan melalui berbagai media.

22 4 4 4

Guru mengembangkan/memodifikasi strategi, model, metode, teknik, dan media pembelajaran inovatif dan kreatif yang dapat mendorong siswa belajar secara aktif, efektif dan menyenangkan sesuai dengan tujuan pembelajaran serta menginspirasi teman sejawat dan/atau dapat diduplikasi oleh orang lain.

Komponen Manajemen Sekolah/Madrasah No

Butir Nilai

Ketua Nilai

Anggota Nilai

Kelompok Kesimpulan Kelompok

23 4 4 4

Sekolah/madrasah mengembangkan, menyosialisasikan,

mengimplementasikan dan mengevaluasi visi, misi, dan tujuan yang melibatkan pemangku kepentingan dan hasil evaluasi dipergunakan untuk perbaikan dan peningkatan mutu sekolah/madrasah secara berkelanjutan.

24 4 4 4

Kepala sekolah/madrasah merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi, dan melakukan tindak lanjut atas hasil supervisi akademik kepada guru secara berkelanjutan dan berdampak signifikan terhadap peningkatan kinerja guru serta pembelajaran yang bermutu.

25 4 4 4

Kepala sekolah/madrasah memimpin guru, tenaga kependidikan, dan siswa untuk mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang

dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya melibatkan warga sekolah/madrasah dan pemangku kepentingan lainnya serta diimplementasikan secara konsisten dan efektif, akuntabel, dan transparan berdampak nyata pada pengembangan sekolah/madrasah.

26 4 4 4

Sekolah/madrasah menunjukkan komunikasi dan interaksi antara siswa, guru, dan warga sekolah/madrasah, orang tua dan masyarakat sekitar secara harmonis dan berdampak pada terciptanya budaya kerja sama yang kuat.

27 4 4 4

Sekolah/madrasah menunjukkan suasana aman, tertib, bersih, dan nyaman bagi seluruh warga sekolah/madrasah untuk menciptakan lingkungan sekolah/madrasah yang kondusif dan berdampak pada persepsi positif masyarakat terhadap sekolah/madrasah.

(4)

28 4 4 4

Manajemen dan komite sekolah/madrasah merupakan mitra setara, yang terlihat pada kepedulian dan pemahaman komite sekolah/madrasah terhadap kondisi, masalah, dan tantangan yang sedang dihadapi sekolah/madrasah dan menjadikannya sebagai tantangan bersama.

Pertemuan komite dengan manajemen sekolah/madrasah dapat terjadi sewaktu-waktu atas inisiatif salah satu pihak. Keterlibatan tokoh

masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program- program sekolah/madrasah terjadi atas inisiatif komite maupun

manajemen sekolah/madrasah serta berdampak pada persepsi positif masyarakat terhadap sekolah/madrasah.

29 4 4 4

Sekolah/madrasah mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan dengan melibatkan para pemangku kepentingan, serta mengimplementasikan dan mengevaluasi secara sistematis, kreatif, inovatif, dan efektif yang berkesinambungan serta berdampak pada peningkatan prestasi siswa.

30 4 4 4

Sekolah/madrasah menerapkan secara konsisten pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel pada kegiatan rekrutmen, seleksi, penugasan, pengembangan

kompetensi, penilaian kinerja, dan pemberian penghargaan/sanksi yang berdampak terhadap persepsi positif pemangku kepentingan, iklim kerja yang kondusif, dan peningkatan kinerja.

31 4 3 3

Sekolah/madrasah mengelola sarana dan prasarana secara konsisten dan efisien dengan melibatkan semua warga sekolah dalam pelaksanaan prosedur penggunaan dan pemeliharaan sehingga proses pembelajaran dapat berlangsung aman dan nyaman dengan sarana dan prasarana yang mudah diakses.

32 3 3 3

Sekolah/madrasah menyusun perencanaan program dan anggaran pendapatan dan belanja sekolah/madrasah berdasarkan evaluasi diri sekolah/madrasah dengan melibatkan komite sekolah/madrasah.

Realisasi penggunaan anggaran dan belanja dilakukan berdasarkan perencanaan yang telah disusun. Laporan keuangan disusun secara transparan dan akuntabel berdasarkan peraturan yang berlaku dan disampaikan ke pihak yang berkepentingan baik di dalam maupun di luar sekolah.

33 3 4 3

Sekolah/madrasah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler, dan mengikutsertakan siswa dalam berbagai kompetisi serta mendapatkan dukungan fasilitas dari sekolah/madrasah yang menghasilkan berbagai prestasi.

34 4 3 4

Sekolah/madrasah berusaha memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidang pribadi, sosial, akademik, pendidikan lanjut, dan/atau karier yang diselenggarakan secara berkelanjutan dengan dukungan SDM terbatas.

35 4 4 4

Sekolah/madrasah menyusun RKA-S/M dengan merujuk rapor mutu dan hasil EDS/M, melakukan evaluasi pelaksanaan program dalam RKA- S/M, menyusun rencana perbaikan RKA-S/M tahun berikutnya, dan melakukan tindakan perbaikan secara berkelanjutan.

(5)

REKAPITULASI NILAI AKHIR AKREDITASI

No Komponen Nilai Asesor 1 Nilai Asesor 2 Nilai Kelompok

1 Komponen Mutu Lulusan 33.41 34.20 33.41

2 Komponen Proses Pembelajaran 27.96 25.89 26.93

3 Komponen Mutu Guru 18.00 18.00 18.00

4 Komponen Manajemen Sekolah/Madrasah 17.31 16.96 16.96

Nilai Akhir 94

Peringkat A

Status Terakreditasi

_____________, _____________________ 20 ___

Asesor I

DEDIK

Asesor II

MUHAMMAD YUSUP HARAHAP

(6)

FORMAT D

SARAN DAN REKOMENDASI

Berdasarkan hasil visitasi, tuliskan saran-saran dalam rangka pembinaan, pengembangan, dan peningkatan mutu sekolah/madrasah. Saran-saran untuk komponen akreditasi hendaknya yang bersifat spesifik sesuai dengan hasil temuan.

1. Komponen Mutu Lulusan

Para Siswa di MAN Dolok Sanggul sudah berkomunikasi dan berkolaborasi, memiliki keterampilan berpikir kritis, dan kreatif dan inovatif. Disamping itu para siswa juga sudah memiliki religiusitas yang baik, bekerja keras, tangguh, dan pantang menyerah. Siswa di sekolah harus terhindar dari perilaku kekerasan baik secara verbal maupun fisik. Mutu lulusan yang dibutuhkan saat ini harus memiliki kompetensi abad 21 dan karakter untuk melanjutkan kejenjang perguruan tinggi maupun untuk bekerja. Oleh karena itu siswa perlu: (1) meningkatkan lebih mantap lagi perilaku disiplin berdasarkan tata tertib madrasah; (2) mendapatkan kesempatan mengembangkan kompetensi abad 21 melalui membaca di pustaka dan membaca melalui sarana digital seperti internet (3) ditanamkan karakter baik melalui pembiasaan-pembiasaan dalam setiap kegiatan di madrasah; (4) mendapatkan layanan bimbingan konseling yang akan membantu siswa memperbaiki karakter yang belum

berkembang dengan baik; (5) berusaha untuk berpartisipasi dalam kegiatan pengembangan minat dan bakat yang dibuktikan dengan perolehan prestasi / penghargaan lokal , nasional dan internasional; (6) Diharapkan siswa meningkat kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan khususnya bagi lulusan sehingga berimplikasi terhadap kepuasan pemangku kepentingan

2. Komponen Proses Pembelajaran

Proses Pembelajaran di MAN Dolok Sanggul sangat berkaitan dengan kesempatan yang luas yang diberikan untuk siswa belajar secara aktif dan pemanfaatan sarana dan prasarana yang ada. Oleh karena itu perlu dilakukan: 1) Siswa diberi kesempatan untuk belajar aktif yang dilakukan melalui pengalaman yang kongkret serta materi pelajaran yang disajikan bermakna kontekstual dengan dengan kehidupan siswa; 2) Sarana dan prasarana perlu dilengkapi dan dimanfaatkan baik yang ada di dalam dan di luar madrasah sehingga target akhir peningkatan mutu pembelajaran dan capaian hasil belajar siswa berhasil

3. Komponen Mutu Guru

Guru di MAN Dolok Sanggul khususnya harus terus mau belajar untuk meningkatkan dirinya menjadi lebih baik lagi. Guru yang berkualitas adalah guru yang terus menerus mau meningkatkan kompetensi dan profesionalitasnya agar dapat menciptakan iklim belajar yang menumbuhkan kreativitas siswa dan terampil menggunakan sarana prasarana yang dimiliki sekolah atau bahkan membuat sendiri sebagai media pembelajaran. Oleh karena itu, guru perlu: melakukan refleksi dan evaluasi diri untuk perbaikan kinerja dengan membuat catatan mengajar dan selajutnya terus mau belajar melakukan pengembangan diri baik dilakukan sekolah dengan semua rekan guru secara internal setiap minggu maupun di luar sekolah seperti mengikuti MGMP, belajar,daring, mengikuti diklat/seminar, dll. ikut aktif dalam komunitas yang memiliki latar belakang bidang studi yang diajar sama dan bertemu secara rutin setiap bulan

(7)

4. Komponen Manajemen Sekolah/Madrasah

Manajemen Madrasah yang baik dan profesional akan mengakibatkan seluruh aspek di madrasah dapat berjalan dengan baik sehingga madrasah dapat memiliki kualitas tinggi dan pada akhirnya akan menghasilkan lulusan yang bermutu baik. Kepala madrasah perlu mengelola segala aspek di

sekolahnya dengan baik, jelas, terukur, dan akuntabel. Pengelolaan berbagai aspek dalam sekolah perlu diperhatikan dengan baik, seperti: pengembangan kurikulum tingkat satuan Pendidikan, pengelolaan guru dan tenaga kependidikan yang komprehensif, efektif, efisien, dan akuntabel, pengelolaan sarana dan prasarana secara konsisten dan efisien. Oleh karena itu Kepala Madrasah di MAN DOLOK SANGGUL perlu: 1) mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dengan melibatkan para pemangku kepentingan; 2) mengelola sarana dan prasarana secara konsisten dan efisien dengan melibatkan semua warga sekolah/madrasah yang ada di MAN Dolok Sanggul dan

; 3) menyusun perencanaan program dan anggaran pendapatan dan belanja madrasah berdasarkan evaluasi diri madrasah dengan melibatkan komite madrasah.

Tim Asesor: _____________, _____________________ 20 ___

Asesor I

DEDIK

Asesor II

MUHAMMAD YUSUP HARAHAP

Referensi

Dokumen terkait

Kepala sekolah/madrasah memimpin guru, tenaga kependidikan, dan siswa untuk mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya

menyenangkan dan menarik yang berdampak pada pencapaian tujuan pembelajaran, melakukan pembiasaan literasi membaca dan menulis di sekolah/sekolah yang berdampak pada (1)

Para Guru di MTSS Matahari Batang Kuis Kab. Deli Serdang agar dapat menciptakan iklim belajar yang menumbuhkan kreativitas siswa dan terampil menggunakan sarana prasarana yang

Hal ini juga berlaku pada Siswa SMAK Mukureku di mana siswa SMAK Mukureku Siswa telah menunjukkan keterampilan berkomunikasi yang efektif dan beretika secara lisan dan tulisan

Berdasarkan analisis pada tabel kerja yang dilakukan melalui observasi, telaah dokumen dan wawancara, dapat disimpulkan bahwa tingkat kedisplinan siswa, perilaku religiusitas

Berdasarkan analisis pada tabel kerja yang dilakukan melalui observasi, telaah dokumen, dan wawancara, dapat disimpulkan bahwa proses pembelajaran memanfaatkan sarana dan prasarana

Hasil wawancara didapatkan informasi dari kepala madrasah memberikan layanan bimbingan dan konseling dalam bidangrpibadi, sosial , akademik, pendidikan lajut dan karier dan

Dari hasil observasi, telaah dokumen, dan wawancara, Kepala MAS TQ Al-Matin secara intensif melaksanakan jalinan komunikasi dan interaksi yang harmonis antara semua warga