BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kebisingan adalah suara yang tidak diinginkan yang bisa memengaruhi psikologis dan fisiologis. Berbagai efek samping dari kebisingan seperti detak jantung yang semakin kencang, kurangnya pendengaran, dan penyampaian informasi yang kurang jelas.
Hasil wawancara menunjukkan berbagai keluhan karyawan, seperti telinga berdengung, pusing, pendengaran berkurang, sulit berkomunikasi, dan sulit untuk berkonsentrasi yang mengakibatkan pekerja bekerja tidak optimal.
Kondisi lingkungan tempat bekerja harus mampu memberikan jaminan keamanan dan kesehatan bagi seluruh karyawannya. Tingkat kebisingan yang melebihi nilai ambang batas dapat mendorong timbulnya gangguan pendengaran dan risiko kerusakan pada telinga. Upaya pengendalian kebisingan meliputi identifikasi masalah kebisingan di pabrik dan menentukan tingkat kebisingan yang diterima oleh karyawan.1
1.2. Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada penelitian adalah tingkat kebisingan di stasiun
polish melebihi standar yang ditetapkan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia No.Per.13/MEN/X/2011, yaitu 85 dB untuk 8 jam kerja/hari.
1
1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.3.1.Tujuan Penelitian
Tujuan umum penelitian adalah menganalisa tingkat kebisingan di stasiun
polish. Pengedalian dilakukan agar tingkat kebisingan dilingkungan kerja sesuai dengan standar Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia No.Per.13/MEN/X/2011.
Tujuan khusus dari penelitian ini adalah
1. Menganalisis tingkat kebisingan pada stasiun polish dan membandingkannya dengan nilai ambang batas kebisingan yang ditetapkan oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia
1.3.2.Manfaat Penelitian
Manfaat Penelitian ini adalah : 1. Bagi Mahasiswa
a. Menyelesaikan tugas sarjana serta dapat menerapkan keilmuan teknik industri dalam dunia industri yang sebenarnya.
b. Mampu mengaplikasikan ilmu ergonomi dan prinsip ergonomi dalam upaya perbaikan paparan kebisingan.
2. Bagi Perusahaan
a. Sebagai pedoman bagi pekerja yang bekerja di lingkungan yang bising untuk mengantisipasi terjadinya pengaruh kebisingan di tempat kerja. 3. Bagi Departemen Teknik Industri
Sebagai bahan rujukan dan pertimbangan dalam melakukan penelitian selanjutnya untuk mencari solusi pengendalian kebisingan di tempat kerja.
1.4. Batasan Masalah dan Asumsi
1.4.1.Batasan Masalah
Batasan masalah dari penelitian ini adalah.
1. Standar kebisingan berdasarkan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Repbulik Indonesia No.Per.13/MEN/X/2011 dan
Occupational Safety and Health (OSHA).
2. Pengukuran tingkat kebisingan dilakukan berdasarkan interval waktu pada siang hari
3. Alat yang digunakan pada penelitian ini ialah 4 in 1 environment meter.
1.4.2.Asumsi
Asumsi yang digunakan dalam penelitian ini adalah.
1. Metode dan prosedur kerja operator tidak mengalami perubahan selama penelitian berlangsung.
2. Proses produksi tidak mengalami perubahan selama penelitian berlangsung 3. Tidak terjadi perubahan tempat kerja dan susunan fasilitas kerja.
4. Tidak terjadi pergantian operator selama penelitian berlangsung. 1.5. Sistematika Penulisan Tugas Sarjana
Penulisan tugas sarjana ini disajikan dalam beberapa bagian berikut.
Pada bab I diuraikan mengenai latar belakang permasalahan dalam penelitian di perusahaan, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, asumsi dan batasan penelitian, serta sistematika penulisan laporan penelitian/laporan tugas sarjana.
Pada bab III berisi tinjauan pustaka yang berisi uraian teori-teori yang relevan dalam mendukung pengolahan data hasil penelitian, seperti teori mengenai terjadinya bunyi, perambatan bunyi, bunyi dan kebisingan, pengukuran bunyi, jenis-jenis kebisingan, jarak tempuh gelombang bunyi, ambang batas kebisingan, dosis kebisingan, waktu paparan yang diizinkan, program pencegahan, noise mapping, pengenalan software surfer.
Pada bab IV menjelaskan tentang metodologi penelitian terdiri dari lokasi
dan waktu penelitian, jenis penelitian, subjek dan objek penelitian, variabel penelitian, kerangka konsep penelitian, instrumen penelitian, pelaksanaan penelitian, pengolahan dan analisis proses penelitian.
Pada bab VI berisikan tentang analisis dan pembahasan dengan membandingkan hasil penelitian dengan teori-teori yang relevan. Di samping itu diupayakan untuk dapat diberikan perbandingan kondisi kerja aktual dengan kondisi kerja yang diusulkan.
Pada bab VII berisi kesimpulan dan saran terkait hasil identifikasi permasalahan yang diperoleh selama penelitian serta saran-saran yang diusulkan untuk mendukung kinerja perusahaan maupun bagi peneliti yang akan melanjutkan penelitian ini.