PROSES-PROSES OTOMATIS
Tidak semua pengalaman kita merupakan pengalaman sadar. Pernakah anda tanpa sengaja
mengemudikan kendaraan anda ketempat kerja , atau kesekolah, pada akhir pekan sedangkan Anda sebenarnya berniat pergi ke tempat yang sama sekali berbeda? Pernakah Anda berjumpa seseorang yang seketika anda suka ? Pernakah Anda, tanpa disengaja, berperilaku secara bias terhadap
seseorang ? Saat mengerjakan suatu ujian, pernakah Anda merasa Anda mengetahui jawabannya, namuntidak mampu merumuskan dalam kata-kata? Sebagian besar dari kita akan menjawab “ya” terhadap pertanyaan-pertanyaan diatas. Hal tersebut terjadi karena kita tidak memiliki kesadaran penuh atas semua proses pikiran yang berlangsung diotak. Lebih lanjut lagi, sejumlah proses tidak sadar, dengan usaha, dapat diarahkan dengan kendali kita. Sebgai contoh, kita dapat secara sadar mengarahkan atensi kita pada sesuatu, meskipun sebagian besar preoses atensi kita kepada sesuatu, meskipun sebagian besar proses atensi kita tetap saja berproses secara otomatis. Kami tidak