PERBAIKAN RANCANGAN PRODUK SPRING BED PADA
PT. IVANA MERY LESTARI MATRAS DENGAN
MENGGUNAKAN METODE
QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT,
VALUE ENGINEERING DAN
DESIGN FOR MANUFACTURE AND ASSEMBLY
TUGAS SARJANA
Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat-Syarat Untuk Mengikuti Sidang Tugas Sarjana
Oleh
LIA MARETTY P.
NIM. 090403093
D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I
F A K U L T A S T E K N I K
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkanpadaTuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan tugas akhir ini. Laporan tugas akhir ini merupakan salah satu kewajiban akademis dan sebagai salah satu syarat akademis menyelesaikan studi di Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara.
Riset tugas akhir dijalankan oleh penulis di PT Ivana Mery Lestari Matras yang bergerak di bidang manufacturingdalam memproduksi spring bed. Tugas
akhir ini berjudul “Perbaikan Rancangan Produk Spring Bed Pada PT Ivana Mery Lestari Matras dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment, Value Engineering dan Design For Manufacture And Assembly”.
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam laporan tugas akhir ini. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan
untuk penyempurnaannya di lain waktu.
Akhir kata, penulis mengharapkan agar laporan tugas akhir ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca.
Medan, November 2013
UCAPAN TERIMAKASIH
Dalam penulisan Tugas Sarjana ini penulis telah mendapatkan bimbingandan bantuan dari berbagai pihak, baik berupa materil, spiritual, informasi maupunadministrasi. Oleh karena itu sudah selayaknya penulis
mengucapkan terima kasihkepada:
1. Ibu Ir. Khawarita Siregar, MT. selaku Ketua Departemen Teknik Industri
Universitas Sumatera Utara, yang telah memberi izin pelaksanaan Tugas Sarjana.
2. Bapak Ir. Ukurta Tarigan, MT selaku Sekretaris Departemen Teknik Industri
Universitas Sumatera Utara, yang telah memberi izin pelaksanaan Tugas Sarjana.
3. Ibu Ir. Rosnani Ginting, MT. selaku Dosen Pembimbing I dan atas waktu, bimbingan, pengarahan, danmasukan yang diberikan kepada penulis dalam penyelesaian Tugas Sarjana.
4. Bapak Ikhsan Siregar, ST, M.Eng selaku Dosen Pembimbing II atas waktu, bimbingan, pengarahan, dan masukan yang diberikan kepada penulis dalam
penyelesaian Tugas Sarjana.
5. Bapak Tommy Wongso selaku Pimpinan PT Ivana Mery Lestari Matras yang telah mengizinkan serta membantu penulis melakukan penelitian dan Bapak
6. Mama, bang Jefri, bang Andri dan Hana selaku keluarga saya yang tiada hentinya mendukung penulis baik secara moril maupun materil sehingga
laporan ini dapat diselesaikan. Penulis menyadari tidak dapat membalas segala kebaikan dan kasih sayang mereka, oleh karena itu izinkanlah penulis memberikan karya ini sebagai ungkapan rasa terima kasih kepada keluarga
tercinta.
7. Orang terdekat, Gudiman Gultom yang telah mendukung dan membantu
dalam penulisan laporan ini.
8. Teman seperjuangan Febi, Nadya, Niko, Laulia, Oloan Simorangkir serta keseluruhan rekan-rekan stambuk 2009 yang tidak dapat disebutkan
satu-persatu, atas dukungan dan kerjasama yang baik atas bantuan dan masukan serta motivasi yang diberikan kepada penulis.
9. Rekan-rekan asisten Laboratorium Sistem Produksi Maysarah, Sadikin, Hady, Alfin, Arsyad, Ridho, Andi, Fina, Utomo, Ayu, Arie, Novri, Suryadi, dan Cici yang mendukung penulis dalam menyelesaikan Tugas Sarjana.
10. Bang Nurmansyah, Bang Mijo, Kak Dina, Kak Ani, dan Bang Ridho atas bantuan dan tenaga yang telah diberikan dalam memperlancar penyelesaian
Tugas Sarjana.
DAFTAR ISI
BAB HALAMAN
LEMBAR JUDUL ... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
SERTIFIKAT EVALUASI TUGAS SARJANA ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
UCAPAN TERIMA KASIH ... v
DAFTAR ISI ... vii
DAFTAR TABEL ... xvii
DAFTAR GAMBAR ... xxi
DAFTAR LAMPIRAN ... xxiii
ABSTRAK ... xxiv
I PENDAHULUAN ... .... I-1 1.1. Latar Belakang ... I-1
1.2. Rumusan Masalah ... I-3 1.3. Tujuan Penelitian ... I-4 1.4. Manfaat Penelitian ... I-4
1.5. Batasan dan Asumsi Penenlitian ... I-5 1.6. Sistematika Penulisan Tugas Akhir ... I-6
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
2.2. Ruang Lingkup Bidang Usaha ... II-1 2.3. Lokasi Perusahaan ... II-1
2.4. Daerah Pemasaran ... II-1 2.5. Organisasi dan Manajemen ... II-2 2.5.1. Struktur Organisasi Perusahaan ... II-2
2.5.2. Jam Kerja ... II-4 2.5.3. Sistem Pengupahan & Fasilitas Lainnya ... II-4
2.6. Proses Produksi ... II-4 2.7. Mesin dan Peralatan ... II-5 2.7.1. Mesin Produksi ... II-5
2.7.2. Peralatan ... II-6 2.8.Utility ... II-6
2.10. Limbah ... II-9
III LANDASAN TEORI ... III-1 3.1. Perbaikan Kujalitas dengan Metode Quality Function
Deployment ... III-1
3.1.1. QFD ( Quality Function Deployment) ... III-1
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
3.3. DFMA (Design for Manufacturing and Assembly) ... III-8 3.3.1. Design for Assembly (DFA) ... III-8
3.3.2. Mengintegrasikan Komponen ... III-11 3.3.3. Prosedur untuk Analisis Produk yang Dirakit Secara
manual ... III-12
3.4. Perancangan Snap-Fit (Penambat) ... III-13 3.5. Validitas Data ... III-15
3.6. Reliabilitas Data ... III-16 3.7. Pengukuran Waktu ... III-18 3.8. Uji Keseragaman dan Kecukupan Data ... III-19
3.8.1. Pengujian Keseragaman Data ... III-19 3.8.2. Perhitungan Jumlah Pengamatan yang Diperlukan ... III-20
IV METODOLOGI PENELITIAN ... IV-1 4.1. Tempat dan Waktu Penelitian ... IV-1
4.2. Jenis Penelitian ... IV-1 4.3. Objek Penelitian ... IV-1 4.4. Variabel Penelitian ... IV-1
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
4.7. Rancangan Penelitian ... IV-4 4.8. Identifikasi Data dan Instrumen Penelitian ... IV-5
4.9. Populasi dan Sampel Penelitian ... IV-7 4.10. Pengolahan Data ... IV-7 4.11. Analisis Pemecahan Masalah ... IV-7
4.12. Kesimpulan dan Saran ... IV-7
V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA ... V-1 5.1. Pengumpulan Data ... V-1
5.1.1. Kuesioner Terbuka ... V-1
5.1.2. Kuesioner Tertutup ... V-2 5.1.3. Data Desain Produk Awal ... V-4
5.1.4. Proses Perakitan Spring bed 6 kaki ... V-4 5.1.4. Data Waktu ... V-9 5.2. Pengukuran Data Waktu ... V-10
5.2.1. Penentuan Rating Factor ... V-10 5.2.2. Pengukuran Waktu Proses Tiap Stasiun Kerja ... V-10 5.2.3. Penetapan Allowance (Kelonggaran Waktu) ... V-11
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
5.3.1.1. Uji Validitas Data ... V-14 5.3.1.2. Uji Reliabilitas Data... V-19
5.3.2. Membangun Quality Function DeploymentFase I ... V-21 5.3.2.1. Penentuan CustomerRequirement
(Kebutuhan Pelanggan)... V-21
5.3.2.2. Penentuan Tingkat Kepentingan/ Customer
Importance (CI) ... V-22
5.3.2.3. Menentukan Karakteristik Teknis Produk ... V-23 5.3.2.4. Menetapkan Hubungan antara Karakteristik
Teknis ... V-25
5.3.2.5. Menetapkan Tingkat Hubungan Antara Karakteristik Teknis Produk Dengan
Keinginan Responden ... V-26 5.3.2.6. Menyusun Matriks Perencanaan/ Planning
Matriks ... V-28
5.3.2.7. Membangun Matriks House Of Quality
(HoQ) Pertama Produk Spring bed 6 kaki ... V-31 5.4. PengolahanQuality Function Deployment (QFD)Fase II ... V-35
DAFTAR ISI (Lanjutan)
5.4.6. Penentuan Usulan Rancangan Produk Spring Bed 6 kaki V-415.5. Meningkatkan Nilai Produk dengan Menggunakan Metode Value Engineering ... V-41
5.6. Pengolahan dengan Metode Design for Manufacture and Assembly ... V-53
5.6.1. Perhitungan Waktu Normal dan Waktu Baku ... V-53
5.6.2. Perbaikan Rancangan dengan Metode DFMA ... V-58 5.6.3.Evaluasi Komponen Penyusun Produk
SertaPengembangan DFMA Worksheet dari Desain
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
5.6.4. Identifikasi Part yang dapat di Kembangkan,kombinasi
dan Eliminasi ... V-67
5.6.5. Proses Perakitan Usulan ... V-70 5.6.6.1. Assembly Process Chart DesainAwal... V-121 5.6.6.2 Analisis Proses Perakitan dengan Menggunakan
5dan 1H ... V-123 5.6.6.3.Menggambarkan Assembly Process Chart
Usulan ... V-125 5.6.6. Pengembangan Lembar Kerja DFMA dari Produk Hasil
Rancangan ... V-76
5.6.7.Effisiensi Desain dan Jumlah Produk Standar ... V-82
VI ANALISIS DAN EVALUASI ... VI-1 6.1. Analisis Data Kuesioner ... VI-1
6.2. Analisis Pengukuran Waktu ... VI-2 6.3. Analisis QFD Fase I ... VI-2
6.3.1. Analisis Matriks Variabel Proses Perakitan Terhadap
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
6.3.2. Analisis Matriks Variabel Produk Terhadap
Sales Point ... VI-3
6.3.3. Analisis Matriks Importance Weight dan Relative Weight ... VI-5 6.3.4. Analisis Matriks Ukuran Kinerja Proses Perakitan ... VI-5
6.4. Analisis QFD Fase II ... VI-6 6.5. Analisis Value Engineering ... VI-6
6.6. Analisis Metode DFMA ... VI-7
VII KESIMPULAN DAN SARAN ... VII-1 7.1. Kesimpulan ... VII-1 7.2. Saran ... VII-2
DAFTAR TABEL
TABEL HALAMAN
5.1. Rekapitulasi Kuesioner Tertutup ... V-2 5.2. Uraian Proses Perakitan Spring Bed Meryland 6 Kaki ... V-4
5.3. Perhitungan Allowance Masing-masing Stasiun Kerja ... V-11 5.4. Tabulasi Frekuensi Jawaban Responden ... V-15 5.5. Perhitungan Skala Baru ... V-15
5.6. Hasil Perhitungan Validitas Variabel ... V-18 5.7. Perhitungan Varians Tiap Butir ... V-19
5.8. Customer Requirement (CR) terhadap Proses Perakitan Produk
Spring bed 6 kaki ... V-22 5.9. Customer Importance (CI) terhadap Proses Perakitan Spring bed
6 kaki ... V-23 5.10. Karakteristik TeknisProduk Spring bed 6 kaki ... V-25
5.11. Nilai Sales Point Proses Perakitan Spring bed 6 kaki ... V-28 5.12. Nilai Importance dan Relative Weight ... V-30 5.13. Data Bahan untuk Merakit Spring bed 6 kaki ... V-42
5.14. Data Jenis Bahan, Harga dan Kuantitas Bahan Penyusun Satu
Unit Rangka Produk Spring bed 6 kaki ... V-43 5.15. Kelebihan dan Kelemahan Alternatif Bahan Penyusun Produk
DAFTAR TABEL (LANJUTAN)
TABEL HALAMAN
5.17. Pembobotan Kriteria Alternatif ... V-47 5.18. Pemilihan Alternatif untuk Kriteria Penghematan Biaya ... V-48
5.19. Penilaian Matriks untuk Kriteria Penghematan Biaya ... V-48 5.20. Pemilihan Alternatif untuk Kriteria Penghematan Biaya ... V-49 5.21. Penilaian Matriks untuk Kriteria Penghematan Biaya ... V-73
5.22. Penganalisaan Matriks ... V-50 5.23. Perbandingan Alternatif Kayu ... V-52
5.24. Perbandingan Alternatif Kain ... V-52 5.25. Perbandingan Alternatif Terpilih ... V-53 5.26. Perhitungan Waktu Normal dan Waktu Baku (menit) Proses
Perakitan Spring bed 6 kaki ... V-54 5.50. Identifikasi Komponen Penyusun Produk Spring bed 6 kaki ... V-110
5.27. Identifikasi Komponen Penyusun Produk Spring bed 6 kaki
pada divan ... V-59 5.28. Identifikasi Komponen Penyusun Produk Spring bed 6 kaki
pada Bagian Tengah divan ... V-60 5.29. Lembar Kerja DFMA dari Desain Awal Produk ... V-61 5.30. Identifikasi Komponen Penyusun Produk Spring bed 6 kaki ... V-68
DAFTAR TABEL (LANJUTAN)
TABEL HALAMAN
5.33. Efisiensi Desain Setelah Tahap DFMA ... V-85 6.1. Efisiensi Desain Setelah Tahap DFMA ... VI-7
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR HALAMAN
2.1. Struktur Organisasi PT Ivana Mery Lestari Matras ... II-3 3.1. Struktur House Of Quality ... III-4
3.2. Jenis Konsumen ... III-5 3.3. Hubungan antara QFD dan Value Engineering ... III-5 3.4. Perbandingan antara Teknik Tradisional dan teknik DFA ... III-10
3.5. Fitur Penambat (Snap-Fit) ... III-15 4.1. Kerangka Konseptual Penelitian ... IV-3
4.2. Flow Chart Perancangan dan Perbaikan Produk dengan Metode QFD, Value Engineering dan DFMA ... IV-4 5.1. Spring bed Mary Land Tipe 6 kaki ... V-4
5.2. Hubungan Antar Karakteristik Teknik Produk Spring bed 6 kaki ... V-26 5.3. Matriks Antara CR dengan Karakteristik Teknis Produk Spring
bed 6 kaki ... V-27 5.4. Penentuan Tingkat Kesulitan, Derajat Kepentingan dan Perkiraan
Biaya ... V-33
5.5. QFD Spring bed 6 kaki ... V-34 5.6. Hubungan Antar Part Kritis Produk Spring bed 6 kaki ... V-36
5.7. Matriks Antara Karakteristik Teknis Prioritas dengan Part Kritis
DAFTAR GAMBAR (LANJUTAN)
GAMBAR HALAMAN
5.8. Penentuan Tingkat Kesulitan, Derajat Kepentingan dan Perkiraan
Biaya ... V-39
ABSTRAK
Desain yang lebih mudah dirakit akan meningkatkan efisiensi penggunaan waktu yang berakibat pada penurunan biaya produksi. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengevaluasi desain produk spring bed 6 kaki dengan menggunakan konsep integrasi QFD (Quality Function Deployment), Value Engineering dan DFMA (Design for Manufacture and Assembly). Desain produk awal mengandung komponen yang tidak meningkatkan nilai produk sehingga komponen tersebut dapat dihilangkan atau digabungkan dengan komponen lainnya tetapi dengan tidak mengurangi fungsi produk. Penelitian dengan metode QFD didapatkan tigaatribut yang berpengaruh signifikan terhadap biaya perakitan produk yang akan dijadikan sebagai fokus utama dalam perbaikan dengan menggunakan metode Value Engineering dan DFMA. Value Engineering digunakan untuk memberikan alternatif perbaikan terhadap bahan yang digunakan sehingga dapat mengurangi biaya produksi. DFMA adalah metode yang menekankan pada perkembangan desain kearah bentuk yang paling sederhana tanpa meninggalkan keinginan pasar dan fungsionalitas produk. Penelitian dengan metode DFMA diawali dengan metode stopwatch time study untuk mengetahui waktu perakitan. Selanjutnya dilakukan perbaikan rancangandengan mengurangi atau menghilangkan komponen yang tidak meningkatkan nilai pada produk sepertifastenersatauconnectors. Selanjutnya dari hasil perbaikan rancangan dicari urutan perakitan yang paling optimal dengan penggambaran Assembly Process Chart perbaikan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa waktu perakitan berkurang hingga 18,03 %, serta biaya total perakitan berkurang hingga 18,03 %.
Kata Kunci: QFD, VE, DFMA, Produk Spring bed, Rancangan