• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kadar hs-CRP pada Pasien Dispepsia dengan Infeksi Helicobacter pylori Dibandingkan dengan tanpa nfeksi Helicobacter pyorii

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kadar hs-CRP pada Pasien Dispepsia dengan Infeksi Helicobacter pylori Dibandingkan dengan tanpa nfeksi Helicobacter pyorii"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

xiii

KADAR HS-CRP PADA PASIEN DISPEPSIA DENGAN INFEKSI HELICOBACTER PYLORI DIBANDINGKAN DENGAN TANPA INFEKSI

HELICOBACTER PYLORI

Yanni1, Ricke Loesnihari2,Juwita Sembiring2

1Departemen Patologi Klinik, Fakultas Kedokteran

Universitas Sumatera Utara/RSUP.H. Adam Malik Medan

2

Departemen Ilmu Penyakit Dalam Divisi Gastroenterologi dan

Hepatologi, Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara/RSUP H.

Adam Malik Medan

ABSTRAK

Latar belakang penelitian: C-Reactive Protein adalah protein fase akut

yang dapat dijumpai dalam keadaan normal dalam jumlah yang sedikit. Kadar CRP ini akan meningkat pada keadaan tertentu misalnya inflamasi, trauma, dan sebagainya. Dispepsia merupakan kumpulan gejala di traktus gastrointestinal bagian atas yang terbagi atas dispepsia fungsional dan organik. Penelitian belakangan ini didapati kedua jenis dispepsia ini dapat disebabkan oleh infeksi Helicobacter pylori. Peningkatan CRP seiring dengan proses infeksi atau inflamasi.

Tujuan penelitian:Untuk mengetahui perbedaan kadar hs-CRP pada subjek dispepsia dengan infeksi HP dan tanpa infeksi HP

Metode dan cara penelitian:Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat analitik observasional dengan pendekatan potong lintang,dilakukan di Departemen Patologi Klinik RSUP H.Adam Malik Medan mulai bulan Juli sampai dengan September 2013. Sampel penderita dispepsia dengan positif Helicobacter pylori sebanyak 20 orang dan sampel dispepsia dengan tanpa infeksi Helicobacter pylori sebanyak 22 orang.

Hasil :Dari 20 orang pasien dispepsia dengan infeksi Helicobacter pylotri dijumpai rata-rata umur 47,00 (SD 10,4) tahun; wanita 8 orang dan pria 12 orang. Rata-rata kadar hs-CRP pada kelompok HP (+) adalah 3,25 (SD 3,59 mg/L), sedangkan kelompok kontrol 0,99 (SD 1,68) mg/L dan perbedaan ini bermakna secara statistik (p 0,016)

Kesimpulan : Kadar hs-CRP berbeda signifikan antara kelompok HP (+)dan HP (-), di mana dijumpai lebih tinggi pada kelompok HP (+).

Kata Kunci : hs-CRP, dispepsia, Helicobacter pylori

(2)

xiv

HS-CRP LEVEL IN DYSPEPSIA WITH POSITIVE HELICOBACTER PYLORI INFECTION COMPARE WITH THAT WITHOUT

HELICOBACTER PYLORI INFECTION

Yanni1, Ricke Loesnihari1, Juwita Sembiring2

1Department of Clinical Pathology, School of Medicine, University of North

Sumatera/ H. Adam Malik Hospital, Medan

2

Department of Internal Medicine, School of Medicine, University of North Sumatera/H. Adam Malik Hospital, Medan

Abstract

Background: C-Reactive Protein is an acute phase protein and can be found in a small amount in normal condition. CRP level will increase in some condition like inflammation, trauma, etc. Dyspepsia is a collection of symptoms in the upper gastrointestinal tract, divided into functional andorganic dyspepsia. Recent study found that two types of dyspepsia can be caused by Helicobacter pylori infection. Increased CRP as an inflammatory process or infection.

Aim: To compare CRP level between group HP (+) and HP (-)

Methods: This study is analytically observation with cross sectional approach conducted in Clinical Pathology Department at H. Adam Malik Central Hospital in Medan started from July to September 2013. 20 participants include in this research was taken from group HP (+) dyspepsia and 22 participants from group HP(-) dyspepsia as control

Results: The average age in group HP (+) was 47,00 (SD 10,4) with 8 women and 12 are men. The mean hs-CRP level in group HP (+) was 3,25 (SD 3,59) mg/L, while in control group 0,99 (SD 1,68) mg/L and this difference statistically significant (p 0,016)

Conclusion: hs-CRP level significantly different between group HP (+) and group HP (-), and we found the hs-CRP level is higher in group HP (+).

Key word :. hs-CRP, dyspepsia, Helicobacter pylori

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peran dari infeksi H.pylori terhadap perubahan profil lipid pada pasien dispepsia kronis, pada tabel 4.2 diperoleh adanya perbedaan

resiko penelitian yang berjudul Gambaran Serologi IgG Helicobacter Pylori Pada Penderita Dispepsia Tipe Tukak , dan memahami bahwa subyek dalam penelitian ini sewaktu-waktu

Helicobacter pylori merupakan salah satu penyebab infeksi yang umum terjadi pada manusia dan berhubungan dengan beberapa penyakit penting pada saluran cerna

hipertensi dan tanpa hipertensi. Untuk mengetahui kadar rata-rata hs-CRP pada kelompok DM. tipe 2 dengan hipertensi dan tanpa hipertensi..

Setelah mendapat keterangan secukupnya serta menyadari manfaat dan resiko penelitian yang berjudul”Kadar h s-CRP pada pasien DM tipe 2 Dengan dan tanpa Hipertensi” dan

pylori pada pasien dispepsia dengan metode non invasif HpSA (uji antigen feses) dapat dievaluasi menunjukkan hasil negatif dari 26 sampel feses pasien dan invasif

Helicobacter pylori Infection on Some Serum Lipid Profile Parameters,.. Apolipoprotein-A1, and B and Lp

pylori berkorelasi dengan kadar GLP-1 dan glukosa darah pada pasien dispepsia di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli.. Metode: Penelitian dilakukan menggunakan rancangan potong