• Tidak ada hasil yang ditemukan

Program Kerja Sub Komite Keperawatan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Program Kerja Sub Komite Keperawatan"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PROGRAM KERJA SUB KOMITE MUTU KEPERAWATAN RUMAH SAKIT SANTA ELISABETH MEDAN

TAHUN 2016

I. PENDAHULUAN

Pelayanan yang berkualitas merupakan cerminan dari sebuah proses yang berkesinambungan dengan berorientasi pada hasil yang memuaskan. Dalam perkembangan masyarakat yang semakin kritis, mutu pelayanan rumah sakit tidak hanya disorot dari aspek klinis medisnya saja namun juga dari aspek keselamatan pasien dan aspek pemberian pelayanannya, karena muara dari pelayanan rumah sakit adalah pelayanan jasa.

Peningkatan mutu adalah program yang disusun secara objektif dan sistematik untuk memantau dan menilai mutu serta kewajaran asuhan terhadap pasien, menggunakan peluang untuk meningkatkan asuhan pasien dan memecahkan masalah-masalah yang terungkap. (Jacobalis S, 1989).

II. LATAR BELAKANG

Rumah Sakit adalah suatu Institusi pelayanan kesehatan yang kompleks, padat pakar dan padat modal. Kompleksitas ini muncul karena pelayanan di rumah sakit menyangkut berbagai fungsi pelayanan, pendidikan dan penelitian, serta mencakup berbagai tingkatan maupun jenis disiplin. Agar rumah sakit harus memiliki sumber daya manusia yang professional baik dibidang teknis medis maupun administrasi kesehatan. Untuk menjaga dan meningkatkan mutu, rumah sakit harus mempunyai suatu ukuran yang menjamin peningkatan mutu dan keselamatan pasien.

Pengukuran mutu pelayanan kesehatan di rumah sakit sudah diawali dengan penilaian akreditasi rumah sakit yang mengukur dan memecahkan masalah pada tingkat

(2)

input proses. Pada kegiatan ini rumah sakit harus melakukan berbagai standard dan prosedur yang telah ditetapkan. Rumah sakit.

Untuk menjamin mutu pelayanan yang diterima oleh masyarakat di rumah sakit Santa Elisabeth (secara khusus di bidang pelayanan keperawatan ) Maka Sub Komite mutu pelayanan keperawatan membuat program kerja untuk meningkatkan pelayanan keperawatan di Rumah Sakit Santa Eliasbeth Medan.

III. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS a. Tujuan Umum

Meningkatkan mutu pelayanan keperawatan/kebidanan di RS. Santa Elisabeth Medan.

b. Tujuan Khusus

- Mewujudkan profesionalisme dalam pelayanan keperawatan/ kebidanan. - Memberikan masukan kepada pimpinan rumah sakit berkaitan dengan

profesionalisme perawat/bidan dalam memberikan pelayanan keperawatan/kebidanan.

- Menyelesaikan masalah-masalah terkait dengan penerapan disiplin dan kode etik keperawatan/kebidanan.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN 1. Sosialisasi Sistem Jenjang Karir kepada semua perawat 2. Revisi SAK menjadi NIC/NOC

3. Evaluasi SPO Keperawatan

4. Pemantauan kelengkapan asesmen awal keperawatan 24 jam pertama 5. Evaluasi penerapan SAK

6. Survey persepsi pasien terhadap mutu askep di rumah sakit 7. Observasi pelaksanaan tindakan keperawatan

8. Pelaporan evaluasi untuk setiap instrumen (format A, B dan C) 9. Pembahasan kasus

10. Pemantauan kesalahan identifikasi

11. Pemantauan kesalahan pemberian informasi 12. Pemantauan pasien jatuh

13. Pemantauan kejadian kesalahan obat 14. Pemantauan kesalahan persiapan operasi 15. Pemantauan kejadian Dekubitus

16. Pemantauan kejadian ISK

(3)

18. Pemantauan kejadian infeksi luka operasi

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

A. Metode Pelaksanaan

Dalam pelaksanaan program kerja sub komite mutu keperawatan dilakukan dengan menggunakan beberapa metode pelaksanaan, yaitu sebagai berikut : 1. Pengumpulan data

2. Identifikasi dan penyusunan data 3. Survey/observasi

B. Tahapan Pelaksanaan 1. Sosialisasi Program

2. Pembentukan susunan organisasi 3. Pelaksanaan kegiatan

4. Monitoring dan Evaluasi 5. Pelaporan

VI. SUMBER DANA

Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan.

VII. SASARAN - Perawat - Bidan

VIII. SKEDUL (JADWAL) PELAKSANAAN KEGIATAN

NO KEGIATAN 1 2 3 4BULAN6 6 7 8 9 10 11 12

1. Sosialisasi Sistem Jenjang Karir kepada semua perawat

2. Revisi SAK menjadi NIC/NOC

3. Evaluasi SPO Keperawatan 4. Pemantauan kelengkapan

asesmen awal keperawatan 24 jam pertama

5. Evaluasi penerapan SAK 6. Survey persepsi pasien

terhadap mutu askep di rumah sakit

(4)

tindakan keperawatan 8. Pelaporan evaluasi untuk

setiap instrumen (format A, B dan C) 9. Pembahasan kasus 10. Pemantauan kesalahan identifikasi 11. Pemantauan kesalahan pemberian informasi 12. Pemantauan pasien jatuh 13. Pemantauan kejadian kesalahan obat 14. Pemantauan kesalahan persiapan operasi 15. Pemantauan kejadian Dekubitus

16. Pemantauan kejadian ISK 17. Pemantauan kejadian

infeksi luka infuse 18. Pemantauan kejadian

infeksi luka operasi

IX. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

- Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan oleh sub komite mutu Keperawatan, setiap 3 bulan (triwulan).

X. PENCATATAN DAN PELAPORAN KEGIATAN

Pencatatan dalam bentuk laporan hasil kegiatan, yang kemudian diserahkan kepada ketua komite keperawatan danoleh ketua komite keperawatan diteruskan kepada direktur RS St Elisabeth Medan.

XI. PENUTUP

Demikian telah disusun program kerja peningkatan mutu dan keselamatan pasien Rumah Sakit Islam Siti Khadijah Palembang. Diharapkan dengan program kerja ini, dapat dipakai sebagai pedoman kerja dalam meningkatkan mutu pelayanan.

(5)
(6)

PROGRAM PENINGKATAN MUTU PELAYANAN DAN ASUHAN KEPERAWATAN RUMAH SAKIT SANTA ELISABETH MEDAN

TAHUN 2016

NO PROGRAM METODE SASARAN WAKTU

PELAKSANAAN INSTRUMEN PENANGGUNG JAWAB BIAYA

1. Sosialisasi Sistem Jenjang Karir kepada semua perawat

Sosialisasi dan diskusi Semua perawat Januari Standar kompetensi Komite Keperawatan 300.000

2. Revisi SAK menjadi NIC/NOC

Rapat kerja Tim Semua standar asuhan keperawatan lama

Januari-februari Buku standar askep Komite Keperawatan 1.000.000

3. Evaluasi SPO Keperawatan

Rapat kerja Tim SPO lama Januari SPO Keperawatan lama Komite Keperawatan 1.000.000

4. Pemantauan kelengkapan asesmen awal

keperawatan 24 jam pertama

Observasi Semua perawat Setiap bulan Format Asessmen keperawatan

Staf koordinator asuhan 50.000

5. Evaluasi penerapan SAK Sosialisasi diskusi asuhan pasien

Ka.Tim dan Anggota Setiap bulan Catatan Ka.Ru Komite Keperawatan / Ka.Ru

50.000

6. Survey persepsi pasien terhadap mutu askep di rumah sakit

penyebaran angket setiap hari

Pasien yang dirawat lebih dari 3 hari

Maret ,juni,September,

desember

Format angket kepuasan pelanggan Sub Komite mutuKeperawatan / Ka.Ru 200.000 7. Observasi pelaksanaan tindakan keperawatan

Audit rekam medic Perawat pelaksana Januari -Desember

Format C Subkomite Mutu Keperawatan dan Ka.Ru

500.000

8. Pelaporan evaluasi untuk setiap instrumen (format A, B dan C)

Audit Kelengkapan Rekam medik

Rekam Medik Januari -Desember

Format A,B,C Subkomite Mutu Keperawatan dan Ka.Ru

300.000

9. Pembahasan kasus Presentasi dan diskusi Perawat pelaksana Setiap bulan Makalah/asuhan yang sudah dibuat

Subkomite Mutu Keperawatan dan Ka.Ru

300.000

(7)

identifikasi Keperawatan dan Ka.Ru 11. Pemantauan kesalahan

pemberian informasi

Observasi harian Seluruh perawat dari tiap ruangan

Tiap hari Format survey harian Subkomite Mutu Keperawatan

500.000

12. Pemantauan pasien jatuh Observasi harian Seluruh pasien rawat inap

Tiap hari Format laporan kejadian pasien jatuh

Lembar monitoring harian

Subkomite Mutu

Keperawatan dan Patient Safety

300.000

13. Pemantauan kejadian kesalahan obat

Observasi harian Seluruh pasien rawat inap

Tiap hari Lembar monitoring harian Subkomite Mutu

Keperawatan dan Patient Safety

300.000

14. Pemantauan kesalahan persiapan operasi

Observasi harian Seluruh pasien yang menjalani operasi

Tiap hari Lembar monitoring harian Subkomite Mutu Keperawatan/ka.ru dan Patient Safety

300.000

15. Pemantauan kejadian Dekubitus

Observasi harian Seluruh pasien rawat inap yang tirah baring

Tiap hari Lembar monitoring harian Subkomite Mutu

Keperawatan/Ka.RU dan Patient Safety

300.000

16. Pemantauan kejadian ISK Observasi harian Seluruh pasien yang terpasang kateter

Tiap hari Lembar monitoring harian Subkomite Mutu Keperawatan/ karu dan PPIRS

300.000

17. Pemantauan kejadian infeksi luka infus

Observasi harian Seluruh pasien yang mendapat terapi infus

Tiap hari Lembar monitoring harian Subkomite Mutu Keperawatan/ka.ru dan PPIRS

300.000

18. Pemantauan kejadian infeksi luka operasi

Observasi harian Seluruh pasien yang dilakukan operasi dengan sayatan pada kulit

Tiap hari Lembar monitoring harian Subkomite Mutu Keperawatan/ka.ru dan PPIRS

10.000.000

TOTAL 16.450.000

(8)

Amir Mahmut S.S.Kep.Ns Sr. M. Clara Saragih FSE Ketua sub komite Mutu Ketua Komite Keperawata

1. Pemantauan kesalahan identifikasi

2. Pemantauan kesalahan pemberian informasi 3. Pemantauan pasien jatuh 4. Pemantauan kejadian

kesalahan obat

5. Pemantauan kesalahan persiapan operasi

(9)

Referensi

Dokumen terkait

Pada tahap generalisasi/ mengomunikasikan, setiap kelompok mempresentasikan hasil pengamatan dan diskusinya di depan kelas dan mendapat balikan (feedback) dari guru

Apabila Pembelajaran Mandatory untuk Pohon Profesi Pegawai sudah diikuti semua ataupun belum ada maka Pegawai akan tetap bisa memilih.. IKP Online secara otomatis mengatur

Menam Menampilkan pilkan sikap apresiatif sikap apresiatif terhadap keunikan terhadap keunikan gagasan dan gagasan dan teknik dalam teknik dalam karya seni rupa karya seni rupa

Hasil penelitian ini bertentangan dengan teori yang dikemukakan Plat & Plat (2002) yang mengatakan bahwa financial distress adalah keadaan mulai melemahnya

pangan asal Hewan pangan asal Hewan yang aman dan layak yang aman dan layak untuk dikonsumsi oleh Anda dan.. untuk dikonsumsi oleh Anda dan keluarga keluarga yang disusun

Untuk itu, sekolah harus memiliki sistem pengembangan sumber daya manusia (SDM) lewat berbagai pelatihan atau workshop guna membekali guru dengan berbagai kemampuan yang

JURNAL UMUM - METODE PERPETUAL (dalam ribuan rupiah).. JU

Health Belief Model yang dikembangkan oleh Rosenstock adalah suatu model yang mengungkap-kan bahwa suatu persepsi yang berkaitan dengan penyakit terdiri atas empat dimensi yaitu