Mata Kuliah
: Wanita dan Hukum
Kode Mata Kuliah
:
SKS
: 2 SKS
Waktu Pertemuan
: 100 menit
Catatan :
o
16 Pertemuan termasuk UTS dan UAS
o
UTS dan UAS tidak perlu menguraikan kolom (2) – (7)
Minggu Poko Bahasan dan Sub Pokok Bahasasn
Kegiatan Pengajar
Kegiatan
Mahasiswa Media
Bahan
Bacaan Evaluasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Pengantar:
Mengapa penting mempelajari hukum dari perspektif perempuan
Pendahuluan (5 menit) :
a. perkenalan b. penjelasan SAP
Pendahuluan :
Merespon penjelasan SAP
a. slide b. bola/
karton c. spidol d. whitebo
ard
Rosaldo, Michelle Zimbalist, Introduction dalam Rosaldo & Lamphere, Women, Culture and Society dalam Rosaldo & Lamphere, Standford Univ, 1974, p 1-41
Lubis, Debu Batara, Genital Mutilation, dalam Irianto Sulis (ed), Perempuan dan Hukum, Y Obor Indonesia, 2008
Rosemary Putnam Tong. Feminist Thought.
Refleksi
2 Konsep-konsep Utama: Pendahuluan (5 menit) : Pendahuluan : e. slide
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
seks, gender, stereotipi gender, identitas gender, patriarkhi,
diskriminasi, kekerasan, double burden, labelling
c. penjelasan Merespon penjelasan
SAP g. spidolkarton h. whitebo
ard Penyajian :
a. Ceramah untuk menjelaskan tentang pentingnya mempelajari hukum secara kritis dari perspektif perempuan dan mengidentifikasik an bentuk2 persoalan perempuan dalam hukum
b. Permainan pohon gender/bola untuk memberi ilustrasi
Penyajian :
a. Mahasiswa mendengarkan ceramah. b. Mahasiswa
berpartisipasi aktif.
Penutup : a. Refleksi b. Tanya jawab
Penutup :
a. Mahasiswa mampu merefleksikan persoalan perempuan dalam konteks hukum di lingkungan sekitar mereka b. Tanya jawab
Penyajian :
a. Berbagai bentuk kekerasan
Penyajian :
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
terhadap perempuan berdasarkan konsep yang ada b. Tinjauan
berbagai produk hukum yang diskriminatif
kekerasan terhadap perempuan sesuai dengan konsep yang ada dengan tepat b. Menyebutkan
contoh produk hukum yang diskriminatif terhadap perempuan
Penutup :
a. Identifikasi persoalan kekerasan perempuan ditinjau dari segi kultur, sistem dan struktur hukum. b. Tanya jawab c. Refleksi
Penutup : a. Mampu
mengidentifikasi akar-akar kekerasan terhadap perempuan b. Tanya jawab c. Refleksi
3 Gerakan Feminis dalam
Ilmu Pengetahuan Pendahuluan (5 menit) :Mereview perkuliahan sebelumnya dan keterkaitannya dengan perkuliahan yang akan berlangsung
Pendahuluan : Mampu merespon pemaparan
a. Slide b. Whiteb
oard c. Spidol
Vandana Shiva, “Reduksionisme dan Regenerasi dalam Ilmu
Pengetahuan”, Dalam Vandana Shiva, bab 1, Ecofeminisme, Perspektif Gerakan Perempuan dan Lingkungan, terjemahan, Yogyakarta, IRE Press, 2005, h 27 -40
Titiek Kartika, disertasi
Refleksi
Penyajian :
a. Narasi mengenai gerakan
perempuan di
Penyajian :
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
tingkat internasional dalam
memperjuangkan hak perempuan
b. Narasi mengenai gerakan
perempuan di tingkat nasional dalam
memperjuangkan hak perempuan
Universitas Bengkulu (2013), Identitas Gerakan Perempuan Lokal Tinjauan Feminisme Poskolonial Daerah Pertambangan Pasir besi Kab.Seluma Prov.Bengkulu Penutup :
a. Refleksi b. Tanya jawab
Penutup :
Aktif berpartisipasi dalam
menyampaikan pendapat dan melakukan refleksi 4 Meninjau Pendidikan Hukum
dari Perspektif Feminist Pendahuluan (5 menit) :Review perkuliahan sebelumnya dan keterkaitannya dengan perkuliahan yang akan
berlangsung
Pendahuluan :
Mampu merespon pemaparan dan memberikan review
a. Slide b. Whiteb
oard c. Spidol
Bentzon et.all (1998), Theories and Perspective in Women’s Law, dalam Bentzon et.all, Pursuing Grounded Theory in Law: South-North Experiences in Developing Women’s law, p 21-29
Refleksi
Penyajian :
a. Memahami pendidikan hukum dari perspektif feminis b. Memahami
pendekatan
Penyajian :
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
hukum feminis untuk dapat menganalisis bagaimana perempuan diposisikan dalam hukum
Penutup : a. Refleksi b. Tanya jawab
Penutup :
Aktif berpartisipasi dalam
menyampaikan pendapat dan melakukan refleksi
5 Feminist Legal Theories (I) Pendahuluan (5 menit) : Review perkuliahan sebelumnya dan keterkaitannya dengan perkuliahan yang akan
berlangsung
Pendahuluan :
Mampu merespon dan menyampaikan review
a. Slide b. Whiteb
oard c. Spidol
Sulistyowati Irianto. “Teori Hukum Feminis” dalam buku teks Klinik Hukum Perempuan dan Anak.
Dorothy E-Chunn and Dany Lacombe. Introduction in Dorothy E. Chunn and Dany Lacombe. Law as a
Gendering Practice. Oxford: Oxford University Press, 2000. P2-18.
Refleksi
Penyajian :
a. Pendekatan hukum berperspektif perempuan (epistemologi, dekonstruksi obyektivitas dan netralitas hukum) b. Memahami
bentuk dan pola diskriminasi
Penyajian :
Mampu merespon dan aktif
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
terhadap perempuan dari komponen hukum (struktur, kultur, sistem)
Penutup : a. Refleksi b. Tanya Jawab
Penutup :
Aktif berpartisipasi dalam
menyampaikan pendapat dan melakukan refleksi
6 Feminist Legal Theories (II) Pendahuluan (5 menit) : Review perkuliahan sebelumnya dan keterkaitan dengan perkuliahan yang akan berlangsung
Pendahuluan :
Mampu merespon pemaparan dan memberikan review
a. Slide b. Whiteb
oard c. Spidol
Dalton Clare (1988), Where We Stand: Observation on the Situation of Feminist Legal Thought
Katharine T. Bartlett, Feminist Legal Theory Readings in Law and Gender (Westview Press, 1991)
Refleksi
Penyajian :
a. Bagaimanakah hukum
memposisikan perempuan? b. Bagaimanakah
pengalaman dan suara perempuan didengarkan di muka hukum? c. Bagaimana relasi
antar aktor (laki perempuan)
Penyajian :
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
dalam hukum? Penutup :
a. Refleksi b. Tanya jawab
Penutup :
Mampu memahami refleksi dan berperan aktif dalam sesi tanya jawab
7 Metode Penelitian Hukum
Feminis Pendahuluan (5 menit) :Mereview materi yang telah diperoleh selama setengah semester serta memperkenalkan aplikasi konsep dan teori dalam riset berperspektif perempuan
Pendahuluan :
Mampu merespon dan melakukan review
a. Slide b. Whiteb
oard c. Spidol
Irianto, S & Lim Sing Meij (2011) dalam S. Irianto & Shidarta, Penelitian Hukum Berperspektif Perempuan. Jakarta: Obor, h
Bentzon et.al (1998), Empirical Research and Sources in Women’s Law dalam Bentzon. et. Al, p 48-64
Refleksi
Penyajian :
a. Bagian dari alat untuk mengkritisi hukum yang diskriminatif b. penelitian
positivistik vs penelitian kritikal,
penelitian untuk perempuan vs penelitian tentang perempuan c. Metodologi
Penyajian :
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Penutup : a. Refleksi b. Tanya jawab
Penutup : Mampu
mengidentifikasi metode riset berperspetif perempuan serta berperan aktif dalam tanya jawab
8 UTS
9 Perempuan dan Kekerasan Pendahuluan (5 menit) : Review perkuliahan sebelumnya dan keterkaitan dengan perkuliahan yang akan berlangsung
Pendahuluan :
Mampu melakukan review dan
diharapkan memiliki gambaran mengenai topik yang akan dipilih untuk riset (tugas akhir)
a. Slide b. Whiteb
oard c. Spidol
Mies, Maria (1993)
Pengetahuan, Kekerasan dan Tanggung Jawab , Dalam Vandana Shiva, bab 1, Ecofeminisme, Perspektif Gerakan Perempuan dan Lingkungan, terjemahan, Yogyakarta, IRE Press, 2005, h 43-62
Merry, Sally Engle (2006),Gender Violence & the CEDAW Process, dalam Sally Engle Merry, Human Rights & Gender Violence: Translating International Law into Local Justice, p 72-102
Susan Estrich (1996) Michael M vs Superior Court dlm Weisberg D Kelly, Applications of Feminist Legal Theory to Women’s Lives: Sex, Violence, Work and Reproduction, Temple Univ
Refleksi
Penyajian :
a. Memahami akar-akar kekerasan terhadap perempuan b. Identifikasi
instrumen/mekan isme hukum yang pro perempuan c. Langkah2
advokasi untuk hak perempuan di level lokal dan internasional
Mampu merespon penyajian dan aktif dalam berpendapat
Penutup :
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
b. Tanya jawab pandangan dan aktif
dalam tanya jawab Press p 455-459
10
Akses Keadilan bagi Perempuan
Pendahuluan (5 menit) : Review perkuliahan sebelumnya dan keterkaitan dengan perkuliahan yang akan berlangsung
Pendahuluan :
Mampu merespon dan melakukan review
a. Slide b. Whiteb
oard c. Spidol
CLEP (2010), Memberdayakan Hukum Bagi semua
Nurtjahyo, Identitas Hukum
Bedner, A & Jacqueline de Vel (2013) dalam Bedner, et.al (eds), Kajian Socio-Legal Studies. Pustaka Larasan
Refleksi
Penyajian :
a. Membongkar kegagalan pembangunan hukum dari perspektif perempuan
b. Mempersoalkan Identitas Hukum bagi perempuan
Penyajian :
Mampu merespon penyajian dan berpendapat
Penutup : a. Refleksi b. Tanya jawab
Penutup :
Mampu berefleksi dan aktif dalam sesi tanya jawab
11 Perempuan di Persidangan Pendahuluan (5 menit) :
Review perkuliahan sebelumnya dan keterkaitan dengan perkuliahan yang akan berlangsung
Pendahuluan :
Mampu merespon dan melakukan review
a. Slide b. Whiteb
oard c. Spidol
Irianto, S & Nurtjahyo (2006), Perempuan di Persidangan. Yayasan Obor Indonesia
Irianto S & Cahyadi (2008), Runtuhnya Sekat Perdata dan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Pidana. Yayasan Obor Indonesia
Sulistyowati Irianto. The Changing Socio-legal Posotion of Women in Inheritance: A Case Study of Batak Women in Indonesia. In Yoko Hayami et.al. The Family in Flux in Southeast Asia Institution, Ideology, Practice.Kyoto: Kyoto University, 2012, p105-128. Penyajian :
a. Pengalaman perempuan dalam persidangan (korban/terdakwa ) dalam berbagai kasus
b. Studi courtwatch dengan
perempuan sebagai
korban/terdakwa
Penyajian :
Mampu merespon penyajian dan aktif berpendapat
Penutup : a. Refleksi b. Tanya jawab
Penutup :
Mampu melakukan refleksi dan aktif dalam sesi tanya jawab
12 Akses Keadilan & Migrasi
Global Pendahuluan (5 menit) :Review perkuliahan sebelumnya dan keterkaitan dengan perkuliahan yang akan berlangsung
Pendahuluan :
Mampu merespon dan melakukan review
a. Slide b. Whiteb
oard. c. Spidol
Irianto Sulistyowati & Thanh-Dam Truong,
Breaking the Silent….
Irianto, S et.al, Policy Brief Migrant Worker IDRC
Refleksi
a. Memahami kedudukan perempuan dalam gelombang migrasi global
Penyajian :
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
dan akses keadilan
b. Kritisi regulasi mengenai migrasi dan tenaga kerja di level nasional
c. Instrumen internasional mengenai hak pekerja migrant
Penutup : a. Refleksi b. Tanya jawab
Penutup :
Mampu melakukan refleksi dan aktif dalam sesi tanya jawab
13 Pornografi Pendahuluan
Review perkuliahan sebelumnya dan keterkaitan dengan perkuliahan yang akan berlangsung
Pendahuluan
Mampu merespon dan melakukan review
a. Slide b. Whiteb
oard c. Spidol
Syarifah, Kebertubuhan Perempuan dalam Pornograf, (Jakarta: Kota Kita, 2006)
Carol Smart, Feminism and the Power of Law, (London & New York: Routledge, 1989) chapter V.
Nicola Lacey, Theory into Practice? Pornography and the Public/Private Dichotomy (Journal of Law and Society 20, 1993. Hal. 93-113)
Refleksi
Penyajian
a. Tubuh perempuan sebagai
kontestasi politik,
Penyajian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
agama, kelas, dll
b. Industri pornografi vs jaringan trafiking perempuan dan anak
c. Dialektika UU Pornografi dalam masyarakat plural
Penutup
a. Refleksi
b. Tanya jawab
Penutup
Mampu berefleksi dan aktif dalam sesi tanya jawab
14 Review Tugas penelitian
Tutorial bersama dengan para mentor untuk mengecek kelengkapan instrumen penelitian
15 Review Tugas penelitian
Tutorial bersama dengan para mentor untuk mengecek kelengkapan instrumen penelitian
16 Ujian Akhir a. Presentasi hasil riset (kelompok) b. Catatan penelitian (individu)