• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis SSR (Simple Sequence Repeats) Pada Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Asal Klon Plasma Nutfah PT.Socfindo

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis SSR (Simple Sequence Repeats) Pada Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Asal Klon Plasma Nutfah PT.Socfindo"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1. Urutan basa dari 4 primer SSR

Nama Primer Sekuen (5’ 3’)

1 FR 0783 F: 5’- GAATGTGGCTGTAAATGCTGAGTG -3’ R: 5’- AAGCCGCATGGACAACTCTAGTAA -3’ 2 FR 0779 F: 5’- AATGCAGACCAAGCTAATCATATAC -3’

R: 5’- GTTCAGGTGATGGTGACTCAGATAG -3’ 3

4

FR 3663 FR 3745

(2)

Lampiran 2. Pembuatan Larutan Stok

• CTAB 5 % (100 ml): Timbang NaCl sebanyak 2.0 gram dan CTAB sebanyak 5.0 gram. Masukkan bahan kimia ke dalam erlenmeyer dan ditambahkan 100 ml aquades. Aduk campuran larutan dengan menggunakan stirrer kemudian diletakkan diatas hote plate.

• Tris HCl 1 M pH 8.0 (100 ml): Timbang Tris sebanyak 12.114 gram. Masukkan Tris ke dalam erlenmeyer dan ditambahkan 80 ml aquades. Aduk campuran larutan dengan menggunakan stirrer kemudian diletakkan diatas hote plate. Selanjutnya, ditambahkan 4.2 ml HCl pekat sedikit demi sedikit sampai pH mencapai 8. Masukkan ke dalam gelas ukur, kemudian volume ditepatkan dengan aquades hingga volume larutan menjadi 100 ml.

• Tris HCl 1 M pH 7.4 (50 m): Timbang Tris sebanyak 6.057 gram. Masukkan Tris ke dalam erlenmeyer dan ditambahkan 30 ml aquades. Aduk campuran larutan dengan menggunakan stirrer kemudian diletakkan diatas hote plate. Selanjutnya, ditambahkan NaOH 2.5 M sedikit demi sedikit sampai pH mencapai 7.4. Masukkan ke dalam gelas ukur, kemudian volume ditepatkan dengan aquades hingga volume larutan menjadi 50 ml.

(3)

• NaCl 5 M (l00 ml): Timbang NaCl sebanyak 29.22 gram. Masukkan ke dalam erlenmeyer dan ditambahkan 80 ml aquades. Aduk campuran larutan dengan menggunakan stirrer kemudian diletakkan diatas hote plate. Masukkan ke dalam gelas ukur, kemudian volume ditepatkan dengan aquades hingga volume larutan menjadi 100 ml.

(4)

Lampiran 3. Pembuatan Larutan Buffer

• Buffer Ekstraksi/CTAB (100 ml): Campurkan 40 ml CTAB 5%, 25.1 ml NaCl 5 M, 4 ml EDTA 0.5 M pH 8.0, 10 ml Tris HCl 1 M pH 8.0 dan 20.8 ml aquades. • Buffer TAE 50 X (100 ml): Campurkan 24.2 ml Tris HCl 1 M pH 7.4, 5.7 ml Asam Asetat Glasial, 10 ml EDTA 0.5 M PH 8.0, dan aquades hingga volume larutan menjadi 100 ml.

• Buffer TAE 1X (500 ml): Campurkan 10 ml Buffer TAE 50 X dan 490 ml aquades.

• Buffer TE (50 ml): Campurkan 0.5 ml Tris HCl 1 M PH 8.0, 0.1 ml EDTA 0.5 M PH 8.0 dan 49.4 ml aquades.

• Kloroform Isoamilalkohol 24 : 1 (50 ml): Campurkan 48 ml Kloroform dan 2 ml Isoamilalkohol.

(5)

Lampiran 4. Alur Penelitian

Pengambilan Sampel DNA Klon Kelapa Sawit

Isolasi DNA

Uji Kualitas

Uji Kuantitas

Amplifikasi PCR-SSR

Elektroforesis

(6)
(7)

Lampiran 6. Uji kuantitas klon kelapa sawit BTC 60

Kode Sampel Absorbansi ( Å260 /280) Konsentrasi (μl/mg)

(8)

Lampiran 7. Gambar sampel klon Kelapa Sawit BTC 60 PT. Socfindo

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 1

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 2

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 3

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 4

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 5

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 6

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 7

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 8

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 9

(9)

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 11

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 12

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 13

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 14

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 15

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 16

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 17

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 18

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 19

(10)

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 21

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 22

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 23

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 24

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 25

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 26

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 27

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 28

Gambar klon kelapa sawit BTC 60 sampel 29

(11)

Lampiran 8. Analisis faktorial dengan menggunakan DARwin 6.0 Factorial analysis on dissimilarity

Dissimilarity file: KLON BTC 60.dis

Dissimilarity calculated from data file: KLON BTC 60.var (type:'allelic') User selection Units: 30/30 and Loci: 4/4

Dissimilarity index: Simple matching Missing data options:

No missing data 1000 bootstraps

---

Imported Allelic data Ploidy = 2...

30 selected units on 30 Selected unit list:

At least one negative eigenvalue.

(smallest eigenvalue: -0.000369145417916822) Non Euclidean dissimilarity

(12)

There is only 2 axes with positive eigenvalue (user selection was 5 axes)

Unit coordinates on factorial axes

WARNING: negative eigenvalue => cosinus² may be negative or greater than one !

1st column = coordinate 2nd column = cosinus² x 1000

(13)

Lampiran 9. Analisis Kluster Metode UnWeighted Neighbor-Joining dengan Menggunakan DARwin 6.0

Tree construction

Dissimilarity file: KLON BTC 60.dis Tree file : KLON BTC 60.arb

(14)
(15)
(16)

32 -- 33 : 0

Average 'edge' distance between initial tree and bootstrapped trees: 0.975 5-percentile: 0.963

(17)

Referensi

Dokumen terkait

Dari serangkaian penelitian yang telah dilakukan dalam pengkajian keragaman genetik berdasarkan marka molekuler terhadap sumber plasma nutfah kelapa sawit pisifera Nigeria

Masukkan ke dalam gelas ukur, kemudian volume ditepatkan dengan aquades hingga volume larutan menjadi 100

- Dimasukkan ke dalam gelas ukur, lalu ditambahkan aquades hingga volume larutan mencapai 100 ml.. - Dimasukkan Tris ke dalam erlenmeyer dan ditambahkan 30 ml aquades, diaduk di

ke dalam gelas ukur, kemudian volume ditepatkan dengan aquades hingga. volume larutan menjadi

Aduk campuran larutan sampai homogen, selanjutnya ditambah 4,2 ml HCL pekat sedikit demi sedikit sampai pH mencapai 8, kemudian volume ditepatkan dengan aquades hingga

Deskripsi Pembuatan Larutan Stok1.

Masukkan bahan kimia ke dalam erlenmeyer dan ditambahkan 80 ml aquades.Aduk campuran larutan dengan menggunakan stirer kemudian diletakkan diatas hotplate.Selanjutnya, ditambahkan

Hal ini sesuai dengan pernyataan Zulfahmi (2013) yang menyatakan bahwa perbedaan pola pita pada masing-masing primer akan dapat memberikan informasi terkait dengan