Lampiran 1
Pedoman Wawancara
1. Bagaimana strategi Ibu didalam mengembangkan kualitas sekolah di bidang pendidikan ?
2. Bagaimana pelaksanaan strategi tersebut selama ini ?
3. Apakah dalam pelaksanaannya memiliki kendala, jika ada kendalanya seperti apa ?
4. Apa yang menjadi visi dan misi Ibu selama menjabat sebagai kepala sekolah ? 5. Apakah visi dan misi tersebut sudah tercapai? Jika belum apa yang menjadi
kendalanya ?
6. Bagaimana cara Ibu memotivasi para guru untuk meningkatkan kinerja mereka ? 7. Program apa yang sudah Ibu rancang untuk meningkatkan kualitas guru dan
karyawan disekolah ini ?
8. Bagaimana usaha Ibu untuk mengembangkan sumber daya yang ada di sekolah baik itu kurikulum, peserta didik, ketenagaan, sarana dan prasarana sehingga semuanya itu berjalan dengan optimal ?
9. Ide-ide apa yang sudah Ibu terapkan selama menjabat sebagai kepala sekolah dalam proses mendukung sumber daya keuangan yang ada disekolah ?
10.Bagaimana respond dan tanggapan dari para guru dalam hal menanggapi ide-ide yang Ibu berikan ?
11.Bagaimana cara Ibu menciptakan suasana kerja yang dapat meningkatkan semangat kerja para guru dan karyawan ?
12.Bagaiman cara Ibu untuk mengawasi kinerja dari para guru dan karyawan disekolah agar tugas dan tanggung jawab mereka dapat terlaksana dengan baik ? 13.Jika ada guru dan karyawan yang memiliki permasalahan disekolah, solusi apa
Lampiran 2 : Data Collection
Data Collection
Wawancara 1
Nama Partisipan : Dra. Wahyu Tri Astuti, M.Pd
Jabatan : Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Salatiga Tempat Wawancara : Ruang Kepala Sekolah
1. Bagaimana strategi Ibu didalam mengembangkan kualitas sekolah di bidang pendidikan ?
Strateginya, langkah awal kita melakukan SOP (standart operasional pelaksanaan) selain itu juga ada manajemen mutu dan setiap bulannya dilakukan checking sudah sampai dimana dan apakah sudah terealisasi atau belum.
2. Bagaimana pelaksanaan strategi tersebut selama ini ? Pelaksanaannya selama ini sudah baik.
3. Apakah dalam pelaksanaannya memiliki kendala, jika ada kendalanya seperti apa ?
Kalau kendala pasti ada, sejauh ini sih belum mencapai 100%, yah kalo dikira-kira sudah mencapai sekitar 80%, itu semua karena apa yang semula tidak seperti itu jalan saja. Memang awalnya agak susah sih tapi lama-lama sudah terbiasa kalau ada SOP (standart operasional pelaksanaan).
4. Apa yang menjadi visi dan misi Ibu selama menjabat sebagai kepala sekolah ? Visi misi disini adalah :
Beriman Berkarakter Berbudaya
Berdaya saing, dan Berwawasan lingkungan
5. Apakah visi dan misi tersebut sudah tercapai? Jika belum apa yang menjadi kendalanya ?
Pasti dong ada kendala, visi misi ini dirapatkan dulu dan dari perwaka tidak semuanya seperti itu karena visi misi yang sebelumnya tidak ada berwawasan lingkungan, beirman pastilah, berbudaya sangat penting dalam satu organisasi karena selama ini mau berubah kita budaya ini. dalam perilaku organisasi disini budaya itu sangat penting untuk kemajuan sekolah, sebagai pimpinan harus memberikan contoh kearah visi misi dan tujuannya seperti apa.
Begini, motivasi saya kan setiap tanggal 20 itu ka nada tunjangan kinerja di SMA Negeri 1 Salatiga bagi bapak/ibu guru yang memiliki tugas tambahan kalau dia belum mengumpulkan tugas tambahannya sebagai wali kelas dan sebagainya itu kesejahteraannya tidak diberikan. Dengan adanya bukti fisik saya ndak mau walaupun dia katakan ia tapi kalau tidak ada bukti fisik yang ada berarti tidak dikeluarkan nah seperti itu.
7. Program apa yang sudah Ibu rancang untuk meningkatkan kualitas guru dan karyawan disekolah ini ?
Ada, jelasnya ada dengan IHT dan pembinaan setiap hari senin itu kan ada dengan contoh-contoh dan sebagainya sebagai seorang pemimpin seperti itu. 8. Bagaimana usaha Ibu untuk mengembangkan sumber daya yang ada di sekolah
baik itu kurikulum, peserta didik, ketenagaan, sarana dan prasarana sehingga semuanya itu berjalan dengan optimal ?
Iya, dengan IHT selain dengan IHT warga sekolah juga harus paham tentang perubahan didalam kurikulum itu harus paham dulu. Perubahan itu memang semua orang harus belajar seperti itu, sumber daya kita kan memang seperti itu misalkan begini sebetulnya semua warga sekolah itu dalam kurikulum sudah diundang untuk IHT mulai dari komite, dari TU, anak juga guru semuanya sudah di IHT kan untuk ini, istilahnya bagaimana kurikulum 2013 ini tetapi kembali ke manusianya saja kalau manusianya gk mau berubah ya itu sebenarnya SDM nya itu sendiri mau berubah atau tidak mau belajar atau tidak mau mendengarkan atau tidak dia mau menggali informasi mau mengembangkan potensi itu walaupun kita menerima kan gk mungkin kita menerima 5% saja kan harusnya kreatif inovatif dan banyak sumber dari manapu itu tergantung dari manusianya masing-masin mau gk dia berubah, nah berubah itu kan butuh pengorbanan dan juga ada orang yang pasrah dengan adanya perubahan ini dan sebagainya itu kan orang-orang yang stress kan yang seperti itu gk mau menerima perubahan kn seperti itu iya.
9. Ide-ide apa yang sudah anda terapkan selama menjabat sebagai kepala sekolah dalam proses mendukung sumber daya keuangan yang ada disekolah ?
Ada, jelas. Semula kan memang kita harus mempunyai strategi, misalnya dulu untuk olimpiade-olimpiade dulu kan kita jarang menang sekarang kan sudah bisa menang nah itu semua kita tidak hanya kerjasama dengan dosen-dosen melainkan peraih-peraih medali jadi lebih ini ya lebih ada hasilnya .
10.Bagaimana respond dan tanggapan dari para guru dalam hal menanggapi ide-ide yang anda berikan ?
11.Bagaimana cara anda menciptakan suasana kerja yang dapat meningkatkan semangat kerja para guru dan karyawan ?
Yah selain sering mengingatkan dalam hari senin itu selalu ada pembinaan mengingatkan nah saya memberikan masukan kepada bapak/ibu guru bahwa kita itu harus bersyukur bahwa tupoksi kita bahwa amanah kita adalah mengajar dan sebagainya tetapi ada tugas tambahan itu seharusnya kan kita harus menengok kelain bahwa disana tidak ada tambahan apa-apa kita harus bersyukur dan lebih giat lagi.
12.Bagaiman cara anda untuk mengawasi kinerja dari para guru dan karyawan disekolah agar tugas dan tanggung jawab mereka dapat terlaksana dengan baik ?
Nah disini ka nada cctv ya dihp saya juga ada walaupun saya tidak ada disekolah jadi tau,ee sapa yang tidak mengajar siapa yang kosong jadi saya lihat dulu jadi ada laporan dari anak saya tampung dulu, bukan saya membiarkan guru walaupun membiarkan tapi kita tetep dalam pengawasan kapan kita harus demokratis tapi penanganannya beda-beda terhadap setiap orang tidak sama karena banyak tipe orang itu karena kita harus bisa membaca wajah dulu bagaiman tipe orang ini bisa gk seperti itu jadi itu.
13.Jika ada guru dan karyawan yang memiliki permasalahan disekolah, solusi apa yang dapat anda berikan dalam penyelesaian masalah tersebut ?
Wawancara 2
Nama Partisipan : Tri Kustiyanto
Jabatan : Guru Ekonomi Akuntansi Tempat Wawancara : Ruang tunggu tamu
1. Bagaimana Bapak menanggapi strategi dari Ibu kepala sekolah didalam mengembangkan kualitas sekolah di bidang pendidikan ?
Yaa saya kerjakan dan juga akan saya lakukan jika itu untuk kemajuan yang lebih baik.
2. Bagaimana pelaksanaan strategi tersebut selama ini ?
Yaa sudah cukup baik dan juga sudah saya kerjakan juga sesuai dengan kemampuan yang saya miliki, apa yang sudah ada ya kita lakukan sesuai dengan yang sudah ada dan dengan kemampuan kita.
3. Apakah dalam pelaksanaannya memiliki kendala, jika ada kendalanya seperti apa ?
Menurut saya kendalanya itu pada pelajaran ekonomi akuntansi yaa, nah kendalanya itu pada buku yaa saya sebagi guru ekonomi tidak berani mengambil langkah dan saya juga tidak mau dikatakan menyuruh anak utnuk membeli buku karena buku sudah ada disiapkan dari sekolah namun pada saat belajar anak hanya diberi 1 buku untuk 2 orang jadi kendalanya hanya itu. Ee terus yang pada pelajaran kerajinan yaitu kendalanya pada saya sendiri yaitu tidak punya pengalaman belajar pada mata pelajaran kerajinan tetapi tetap mengacu pada kurikulum yang ada bahwa anak itu harus menampilkan hasil karya mereka sendiri.
4. Menurut Bapak bagaimana cara Ibu kepala sekolah memotivasi para guru untuk meningkatkan kinerja mereka ?
Menurut saya kurang memotivasi yaa seperti itu.
5. Menurut Bapak bagaimana usaha Ibu kepala sekolah untuk mengembangkan sumber daya yang ada di sekolah baik itu kurikulum, peserta didik, ketenagaan, sarana dan prasarana sehingga semuanya itu berjalan dengan optimal ?
Kalau sarana prasarana sudah ya sudah berjalan dengan baik yang jelas memang saya menyadari disini seperti buku ya disini ya sudah cukup baik dalam penyediaannya dan juga untuk kurikulum ya sudah seperti itu ya.
6. Menurut Bapak ide – ide apa yang sudah di terapkan ibu kepala sekolah selama menjabat sebagai kepala sekolah dalam proses mendukung sumber daya keuangan yang ada disekolah ?
Ya ada. ya seperti diadakannya pelatihan-pelatihan untuk guru-guru ya.
7. Bagaimana respond dan tanggapan dari para guru dalam hal menanggapi ide-ide yang anda berikan ?
8. Menurut bapak bagaimana cara ibu kepala sekolah menciptakan suasana kerja yang dapat meningkatkan semangat kerja para guru dan karyawan ?
Yaa saya kira kurang ya, tapi tanpa itu pun saya tetap semangat. Jadi semangat bekerja bukan dari luar tetapi dari dalam diri kita sendiri, karena memang kita kan sudah bersumpah ya jadi ada duit dengan tidak ada duit tetap harus semangat.
9. Bagaiman cara ibu kepala sekolah untuk mengawasi kinerja dari para guru dan karyawan disekolah agar tugas dan tanggung jawab mereka dapat terlaksana dengan baik ?
Kalau menurut saya kurang karena kepala sekolah sudah dengan urusannya, kalau mengawasi secara langsung saya kira tidak pernah ee tapi waktu ini pernah pas pelajaran kerajinan tapi saya rasa tetap kurang mbak.
10.Jika ada guru dan karyawan yang memiliki permasalahan disekolah, solusi apa yang dapat anda berikan ibu kepala sekolah dalam penyelesaian masalah tersebut ?
Ya kalo saya menanggapi ya sudah cukup bagus beliau menangani permasalahannya, tetapi kalau soal pelajaran menurut saya kurang yaa.. tetapi kalo kepada guru-guru yang muda itu mungkin sering melakukan diskusi tetapi kalo guru-guru yang sudah berpengalaman seperti saya mungkin saya hanya berpikir pengabdian saya saja menjadi guru.
11.Apakah dalam menjalankan visi misi disekolah menurut bapak apakah memiliki kendala?
Wawancara 3
Nama Partisipan : Budiantho
Jabatan : Guru Fisika sekaligus bidang kurikulum Tampat Wawancara : Ruangan Bidang Kurikulum
1. Menurut bapak bagaimana strategi Ibu kepala sekolah didalam mengembangkan kualitas sekolah di bidang pendidikan ?
Eeee ya bagus, bu tri ini dia sangat berkeinginan untuk memajukan terutama yang berkaitan denga lomba-lomba itu dia ingin supaya semua lomba itu bisa dimenangkan seperti itu.
2. Berarti pelaksanaan strategi tersebut selama ini sudah bagus ? iyaaa
3. Apakah dalam pelaksanaannya memiliki kendala, jika ada kendalanya seperti apa ?
Eeee banyak kendala, jadi kendala itu dibagi menjadi beberapa bagian ada kendala sumberdaya manusia ada kendala eee apa namanya materi, sarana prasarana, materi, eee dukungan dari orang tua siswa dan siswa itu sendiri banyak kendalanya.
4. Sebagai guru fisika apakah bapak memiliki visi dan misi dalam menjabat sebagai guru ?
saya ndak punya visi dan misi hehehehhe yang punya visi misi hanya sekolah aja, saya hanya mewujudkan visi misi sekolah saja hehehehehe.
5. Menurut bapak bagaimana cara Ibu kepala sekolah memotivasi para guru untuk meningkatkan kinerja mereka ?
Yaaa paling menghimbau dengan bapak ibu guru jadi kan kita setiap senin ada pembinaan jadi ada penyegaran selalu diingatkan selalu misalnya diingatkan ketika ada jam-jam kosong untuk selalu diingatkan sekarang guru-guru selalu diberikan insetif yang memadai itu juga untuk memacu.
6. Program apa yang sudah dirancang Ibu kepala sekolah untuk meningkatkan kualitas guru dan karyawan disekolah ini ?
Eeee saya tidak tahu bu wahyu itu membuat program seperti apa tapi yang jelas itu yang melekat pada beliau yaitu dengan adanya supervisi, jadi supervisi itu secara otomatis itu akan mendorong guru untuk lebih baik begitu, jadi dengan adanya supervisi padahal supervisi itu adalah program-program sekolah bahkan tiap semester itu kepala sekolah melakukan supervisi.
7. Bagaimana usaha Ibu kepala sekolah untuk mengembangkan sumber daya yang ada di sekolah baik itu kurikulum, peserta didik, ketenagaan, sarana dan prasarana sehingga semuanya itu berjalan dengan optimal ?
program tertentu harus membuat proposal atau nota dinas kemudian eeee harus membuat laporan itu harus setertib mungkin jadi kinerja dari masing-masing bidang itu berjalan dengan baik.
8. Bagaimana cara ibu kepala sekolah menciptakan suasana kerja yang dapat meningkatkan semangat kerja para guru dan karyawan ?
Iyaaa jadi kalau itu ee sering sekolah itu mengadakan IHT jadi guru-guru yang dirasa masih perlu dipacu itu kadang-kadang diikutkan dalam IHT kemudian ada bitek kadang-kadang guru itu kalau ada bitek guru-guru yang perlu dipacu itu diikutkan kemudian ada pendidikan dan penelitian bahkan eee apa namanya baru-baru saja kemarin melaksanakan IHT itu dilaksanakan selama tiga hari kemarin bahkan sampai sekarang nanti masih berlanjut eee mungkin nanti sampai beberapa kali pertemuan lagi.
9. Bagaiman cara ibu kepala sekolah untuk mengawasi kinerja dari para guru dan karyawan disekolah agar tugas dan tanggung jawab mereka dapat terlaksana dengan baik ?
Yaaaa pengawasan langsung ada tapi bu kepala sekolah juga punya apa itu software atau apa ya aplikasi yang di hp bisa mengetahui ohh bapak ibu guru itu disini disini itu dia tau jadi selain itu juga menggunakan fasilitas itu atau juga menggunakan eee apa namanya sarana prasarana seperti pembantunya jadi misalnya kurikulum, kesiswaan dan sebagainya itu dia sebagai tangan kanannya.
Wawancara 4
Nama partisipan : Muslihatun
Jabatan : Guru Sosiologi
Tempat Wawancara : di depan ruang guru
1. Menurut ibi bagaimana strategi Ibu kepala sekolah didalam mengembangkan kualitas sekolah di bidang pendidikan ?
Eeeee strategi yang pertama eee ibu kepala sekolah itu menyarankan siswa berprestasi dalam beberapa hal, misalnya dalam hal olimpiade terus kedua prestasi dalam bidang nilai ujian nasional terus yang ketiga prestasi dalam bidang kesenian. Strategi yang diterapkan tiap event-event dalam suatu lomba ibu kepala sekolah selalu mendukung dan member prioritas, eee siapa saja yang ingin mengikuti lomba itu dibiayai agar prestasi di SMA 1 salatiga itu dapat tercapai dengan baik.
2. Bagaimana pelaksanaan strategi tersebut selama ini ? Iya sudah baik.
3. Apakah dalam pelaksanaannya memiliki kendala, jika ada kendalanya seperti apa ?
memiliki kendala yang pertama waktu, karena di SMA 1Salatiga itu kan pulangnya jam setengah empat sore jadi kalau bimbingan dalam eee lomba-lomba atau olimpiade atau pun misalnya eeee mengikuti suatu perlomba-lombaan itu bimbingannya memang kebanyakan memerlukan waktu yang lama tapi kan kendalanya pulangnya sore akhirnya dimasukan ke jam-jam pelajaran terus anak yang lomba itu ada dispen dari guru pembimbing.
4. Bagaimana cara Ibu kepala sekolah memotivasi para guru untuk meningkatkan kinerja mereka ?
Yaaaa untuk meningkatkan kinerja bapak ibu guru itu memang kepala sekolah memiliki strategi sendiri, dulu pernah saya mendapatkan ee reward karena ujian nasional itu pernah menduduki peringkat pertama eee tingkat provinsi itu dikasi reward, jadi tidak ya istilahnya tidak terlalu besar tapi karena penghargaannya terhadap guru itu memacu setiap guru untuk selalu bersaing dalam memperoleh ujian nasional.
5. Program apa yang sudah Ibu kepala sekolah rancang untuk meningkatkan kualitas guru dan karyawan disekolah ini ?
Iyaaa ada program yang biasa dirancang itu IHT atu diklat biasanya kalau ada program-program baru eee misalnya berkaitan dengan pembelajaran atau kurikulum itu sekali-sekali diadakan diklat atau IHT kalau ada hal-hal yang bar uterus ada juga yang disampaikan misalnya pada waktu pembinaan atau pada waktu-waktu luanglah itu diberitahu kepada bapak ibu guru agar selalu meningkatkan kualitas kinerja bapak ibu guru disekolah.
Iyaaa ada diklat ada juga sarana yang dibutuhkan oleh siswa itu juga dibelikan buku iyaa itu bukunya lengkap diperpus buku dari penerbit manapun itu dibelikan dari sekolah karena siswa sekarang tidak boleh membeli buku bapak ibu guru tidak boleh membeli buku artinya semua sarana perlengkapan itu ditanggung oleh sekolah.
7. Bagaimana respond dan tanggapan dari para guru menanggapinya ?
Yaaaaa responnya sangat bagus karena ibu kepala sekolah itu peduli terhadap bapak ibu guru misalnya kemarin kalau ada buku pegangan yang menarik guru eee itu bisa dibeli nanti bisa ditukarkan di sekolah ada kwitansi dan sebagainya itu lengkap itu bisa ditukarkan.
8. Apakah ada guru yang menentang ?
Ya adalah namanya manusia ya kan persaingan ataupun perbedaan pendapat itu selalu ada.
9. Bagaimana cara ibu kepala sekolah menciptakan suasana kerja yang dapat meningkatkan semangat kerja para guru dan karyawan ?
Yaa suasana kerjanya ya yang nyaman yang kondusif ya terus ini ya kita tidak membeda-bedakan apakah guru itu pintar pandai cantik atau apa semuanya dianggap sama jadi tidak ada perbedaan.
10.Bagaiman cara ibu kepala sekolah untuk mengawasi kinerja dari para guru dan karyawan disekolah agar tugas dan tanggung jawab mereka dapat terlaksana dengan baik ? apakah pernah dilakukan pengawasan langsung?
Eeee ini yang pertama ada supervisi guru itu setiap guru ada yang mengikuti supervisi nah disini ka nada guru-guru senior itu yang mensupervisi para guru, terus yang kedua eee apa namanya itu yaa tadi itu ya diberi reward atau penghargaan terus ada juga diberi fasilitas seperti misalnya pembelian buku dan penggunaan sarana prasarana TIK dilab itu bisa dipakai. Kalau pengawasan langsung ada tapi sekarang ka nada cctv jadi lebih praktis.
11.Jika ada guru dan karyawan yang memiliki permasalahan disekolah, solusi apa yang dapat kepala sekolah berikan dalam penyelesaian masalah tersebut ?
TRANSKRIP WAWANCARA DENGAN KEPALA SEKOLAH
Pada kali ini saya mewawancarai Ibu Kepala Sekolah yang bernama Dra. Wahyu Tri Astuti, M.Pd di SMA Negeri 1 Salatiga. Wawancara berjalan dengan sangat baik karena dilakukan didalam ruangan Ibu Kepala Sekolah sehingga jauh dari kebisingan. Pada saat melakukan wawancara Ibu kepala Sekolah mengenakan baju berwarna biru dan menggunakan kerudung dengan warna yang sepadan seperti warna baju yang beliau kenakan.
Wawancara mendalam dilakukan pada tanggal 03 November 2015. Wawancara mendalam tentang Peran Kepemimpinan kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga.
Dina
Perkenalkan saya Ni Luh Dina Anasthasia mahasiswi UKSW fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, pendidikan ekonomi yang melakukan penelitian skripsi disini dengan judul Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga. Sebelumnya nama lengkap Ibu siapa?
Wahyu
Wahyu Tri Astuti. Dina
Usia ibu sekarang berapa bu? Wahyu
48 tahun. Dina
Sudah menjabat sebagai kepala sekolah berapa tahun ibu? Wahyu
Sudah 1 tahun lebih mulai 18 februari 2014. Dina
Saya mulai dari pertanyaan pertama ya bu, bagaimana strategi ibu didalam mengembangkan kualitas sekolah dibidang pendidikan?
Wahyu
Strateginya, langkah awal kita melakukan SOP (standart operasional pelaksanaan) selain itu juga ada manajemen mutu dan setiap bulannya dilakukan checking sudah sampai dimana dan apakah sudah terealisasi atau belum.
Dina
Wahyu
Pelaksanaannya selama ini sudah baik. Dina
Apakah dalam pelaksanaannya memiliki kendala, jika ada kendalanya seperti apa? Wahyu
Kalau kendala pasti ada, sejauh ini sih belum mencapai 100%, yah kalo dikira-kira sudah mencapai sekitar 80%, itu semua karena apa yang semula tidak seperti itu jalan saja. Memang awalnya agak susah sih tapi lama-lama sudah terbiasa kalau ada SOP (standart operasional pelaksanaan).
Dina
Apa yang menjadi visi dan misi Ibu selama menjabat sebagai kepala sekolah ? Wahyu
Visi misi disini adalah : Beriman Berkarakter Berbudaya
Berdaya saing, dan Berwawasan lingkungan Dina
Apakah visi dan misi tersebut sudah tercapai? Jika belum apa yang menjadi kendalanya ?
Wahyu
Pasti dong ada kendala, visi misi ini dirapatkan dulu dan dari perwaka tidak semuanya seperti itu karena visi misi yang sebelumnya tidak ada berwawasan lingkungan, beirman pastilah, berbudaya sangat penting dalam satu organisasi karena selama ini mau berubah kita budaya ini. dalam perilaku organisasi disini budaya itu sangat penting untuk kemajuan sekolah, sebagai pimpinan harus memberikan contoh kearah visi misi dan tujuannya seperti apa.
Dina
Bagaimana cara Ibu memotivasi para guru untuk meningkatkan kinerja mereka ? Wahyu
Dina
Program apa yang sudah Ibu rancang untuk meningkatkan kualitas guru dan karyawan disekolah ini ?
Wahyu
Ada, jelasnya ada dengan IHT dan pembinaan setiap hari senin itu kan ada dengan contoh-contoh dan sebagainya sebagai seorang pemimpin seperti itu.
Dina
Bagaimana usaha Ibu untuk mengembangkan sumber daya yang ada di sekolah baik itu kurikulum, peserta didik, ketenagaan, sarana dan prasarana sehingga semuanya itu berjalan dengan optimal ?
Wahyu
Iya, dengan IHT selain dengan IHT warga sekolah juga harus paham tentang perubahan didalam kurikulum itu harus paham dulu. Perubahan itu memang semua orang harus belajar seperti itu, sumber daya kita kan memang seperti itu misalkan begini sebetulnya semua warga sekolah itu dalam kurikulum sudah diundang untuk IHT mulai dari komite, dari TU, anak juga guru semuanya sudah di IHT kan untuk ini, istilahnya bagaimana kurikulum 2013 ini tetapi kembali ke manusianya saja kalau manusianya gk mau berubah ya itu sebenarnya SDM nya itu sendiri mau berubah atau tidak mau belajar atau tidak mau mendengarkan atau tidak dia mau menggali informasi mau mengembangkan potensi itu walaupun kita menerima kan gk mungkin kita menerima 5% saja kan harusnya kreatif inovatif dan banyak sumber dari manapu itu tergantung dari manusianya masing-masin mau gk dia berubah, nah berubah itu kan butuh pengorbanan dan juga ada orang yang pasrah dengan adanya perubahan ini dan sebagainya itu kan orang-orang yang stress kan yang seperti itu gk mau menerima perubahan kn seperti itu iya.
Dina
Ide – ide apa yang sudah anda terapkan selama menjabat sebagai kepala sekolah dalam proses mendukung sumber daya keuangan yang ada disekolah ?
Wahyu
Ada, jelas. Semula kan memang kita harus mempunyai strategi, misalnya dulu untuk olimpiade-olimpiade dulu kan kita jarang menang sekarang kan sudah bisa menang nah itu semua kita tidak hanya kerjasama dengan dosen-dosen melainkan peraih-peraih medali jadi lebih ini ya lebih ada hasilnya .
Dina
Wahyu
Banyak yang dukung dari pada tidak tapi saya ee kita positif aja bagi orang yang gk mendukung itu wajarlah karena dia sudah dengan posisinya yang enak ya pw seperti itu tapi bagi orang-orang yang mau berkembang tidak tapi toh akhirnya lama-lama dia ngikut juga karenakan sekarang sudah kondusif, tapi dari awal tidak kondusif karena saya ini kan peralihan transisi jadi diawal biasalah dia menolak orang yang menolak biasa kan seperti itu tapi saya tetap optimis saja bahwa itu akan berjalan dengan baik.
Dina
Bagaimana cara anda menciptakan suasana kerja yang dapat meningkatkan semangat kerja para guru dan karyawan ?
Wahyu
Yah selain sering mengingatkan dalam hari senin itu selalu ada pembinaan mengingatkan nah saya memberikan masukan kepada bapak/ibu guru bahwa kita itu harus bersyukur bahwa tupoksi kita bahwa amanah kita adalah mengajar dan sebagainya tetapi ada tugas tambahan itu seharusnya kan kita harus menengok kelain bahwa disana tidak ada tambahan apa-apa kita harus bersyukur dan lebih giat lagi. Dina
Bagaiman cara anda untuk mengawasi kinerja dari para guru dan karyawan disekolah agar tugas dan tanggung jawab mereka dapat terlaksana dengan baik ?
Wahyu
Nah disini ka nada cctv ya dihp saya juga ada walaupun saya tidak ada disekolah jadi tau,ee sapa yang tidak mengajar siapa yang kosong jadi saya lihat dulu jadi ada laporan dari anak saya tampung dulu, bukan saya membiarkan guru walaupun membiarkan tapi kita tetep dalam pengawasan kapan kita harus demokratis tapi penanganannya beda-beda terhadap setiap orang tidak sama karena banyak tipe orang itu karena kita harus bisa membaca wajah dulu bagaiman tipe orang ini bisa gk seperti itu jadi itu.
Dina
Jika ada guru dan karyawan yang memiliki permasalahan disekolah, solusi apa yang dapat anda berikan dalam penyelesaian masalah tersebut ?
Wahyu
Data Hasil Wawancara dengan Ibu Kepala Sekolah
Kode Baris Hasil Wawancara
IDT 1 Wahyu Tri Astuti. Usia 48 tahun
JBT 2
3
Menjabat sebagai kepala sekolah sudah satu tahun lebih mulai 18 februari 2014.
STG 4
5 6 7
Strateginya, langkah awal kita melakukan SOP (standart operasional pelaksanaan) selain itu juga ada manajemen mutu dan setiap bulannya dilakukan checking sudah sampai dimana dan apakah sudah terealisasi atau belum.
PLK 8 Pelaksanaannya selama ini sudah baik.
KDL 9
10 11 12 13
Kalau kendala pasti ada, sejauh ini sih belum mencapai 100%, yah kalo dikira-kira sudah mencapai sekitar 80%, itu semua karena apa yang semula tidak seperti itu jalan saja. Memang awalnya agak susah sih tapi lama-lama sudah terbiasa kalau ada SOP (standart operasional pelaksanaan).
VM 14
15 16 17 18 19
Visi misi disini adalah : Beriman
Berkarakter Berbudaya
Berdaya saing, dan Berwawasan lingkungan
BDY 20
21 22 23 24 25 26 27
Pasti dong ada kendala, visi misi ini dirapatkan dulu dan dari perwaka tidak semuanya seperti itu karena visi misi yang sebelumnya tidak ada berwawasan lingkungan, beirman pastilah, berbudaya sangat penting dalam satu organisasi karena selama ini mau berubah kita budaya ini. dalam perilaku organisasi disini budaya itu sangat penting untuk kemajuan sekolah, sebagai pimpinan harus memberikan contoh kearah visi misi dan tujuannya seperti apa.
MTV 28
29 30 31 32 33 34 35
Begini, motivasi saya kan setiap tanggal 20 itu ka nada tunjangan kinerja di SMA Negeri 1 Salatiga bagi bapak/ibu guru yang memiliki tugas tambahan kalau dia belum mengumpulkan tugas tambahannya sebagai wali kelas dan sebagainya itu kesejahteraannya tidak diberikan. Dengan adanya bukti fisik saya ndak mau walaupun dia katakan ia tapi kalau tidak ada bukti fisik yang ada berarti tidak dikeluarkan nah seperti itu.
PBN 36
37 38
Ada, jelasnya ada dengan IHT dan pembinaan setiap hari senin itu kan ada dengan contoh-contoh dan sebagainya sebagai seorang pemimpin seperti itu.
40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57
paham tentang perubahan didalam kurikulum itu harus paham dulu. Perubahan itu memang semua orang harus belajar seperti itu, sumber daya kita kan memang seperti itu misalkan begini sebetulnya semua warga sekolah itu dalam kurikulum sudah diundang untuk IHT mulai dari komite, dari TU, anak juga guru semuanya sudah di IHT kan untuk ini, istilahnya bagaimana kurikulum 2013 ini tetapi kembali ke manusianya saja kalau manusianya gk mau berubah ya itu sebenarnya SDM nya itu sendiri mau berubah atau tidak mau belajar atau tidak mau mendengarkan atau tidak dia mau menggali informasi mau mengembangkan potensi itu walaupun kita menerima kan gk mungkin kita menerima 5% saja kan harusnya kreatif inovatif dan banyak sumber dari manapu itu tergantung dari manusianya masing-masin mau gk dia berubah, nah berubah itu kan butuh pengorbanan dan juga ada orang yang pasrah dengan adanya perubahan ini dan sebagainya itu kan orang-orang yang stress kan yang seperti itu gk mau menerima perubahan kan seperti itu iya.
PRH 58
59 60 61 62
Ada, jelas. Semula kan memang kita harus mempunyai strategi, misalnya dulu untuk olimpiade-olimpiade dulu kan kita jarang menang sekarang kan sudah bisa menang nah itu semua kita tidak hanya kerjasama dengan dosen-dosen melainkan peraih-peraih medali jadi lebih ini ya lebih ada hasilnya .
DKN 63
64 65 66 67 68 69 70 71
Banyak yang dukung dari pada tidak tapi saya ee kita positif aja bagi orang yang gk mendukung itu wajarlah karena dia sudah dengan posisinya yang enak ya pw seperti itu tapi bagi orang-orang yang mau berkembang tidak tapi toh akhirnya lama-lama dia ngikut juga karenakan sekarang sudah kondusif, tapi dari awal tidak kondusif karena saya ini kan peralihan transisi jadi diawal biasalah dia menolak orang yang menolak biasa kan seperti itu tapi saya tetap optimis saja bahwa itu akan berjalan dengan baik.
MSK 72
73 74 75 76 77 78
Yah selain sering mengingatkan dalam hari senin itu selalu ada pembinaan mengingatkan nah saya memberikan masukan kepada bapak/ibu guru bahwa kita itu harus bersyukur bahwa tupoksi kita bahwa amanah kita adalah mengajar dan sebagainya tetapi ada tugas tambahan itu seharusnya kan kita harus menengok kelain bahwa disana tidak ada tambahan apa-apa kita harus bersyukur dan lebih giat lagi.
FST 79
80 81
82 83 84 85 86 87
tampung dulu, bukan saya membiarkan guru walaupun membiarkan tapi kita tetep dalam pengawasan kapan kita harus demokratis tapi penanganannya beda-beda terhadap setiap orang tidak sama karena banyak tipe orang itu karena kita harus bisa membaca wajah dulu bagaiman tipe orang ini bisa gk seperti itu jadi itu.
SHR 88
89 90 91 92 93
Saya ajak sharing biasanya tidak mengarah kesitu apa permasalahannya baru mengarah kesitu, dengan mengulang-ulang pertanyaan nanti kan orang jadi bener gk itu jawabannya dan nanti saya akan srempet-srempet dia jujur gk seperti itu toh akhirnya dengan pernyataan yang diulang-ulang jawabannya sama gk kalo gk sama berarti dia bohong seperti itu.
Keterangan : IDT (identitas) JBT (jabatan) STG (strategi) PLK (pelaksanaan) KDL (kendala) VM (visi misi) BDY (budaya) MTV (motivasi)
TRANSKRIP WAWANCARA DENGAN GURU EKONOMI AKUNTANSI
Pada kali ini saya mewawancarai Bapak Tri Kustiyanto seorang guru ekonomi akuntansi dan guru prakarya/kerajinan. Suasana saat dilakukannya wawancara kurang kondusif karena dilakukan di ruang tunggu tamu sehingga pada saat wawancara banyak orang yang datang dan lalu lalang didepan kami saat melakukan wawancara. Bapak Tri Kustiyanto pada saat melakukan wawancara mengenakan pakaian batik berwarna dasar putih dengan corak warna hitam. Wawancara mendalam dilakukan pada tanggal 04 November 2015. Wawancara mendalam tentang Peran Kepemimpinan kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga.
Dina
Perkenalkan saya Ni Luh Dina Anasthasia mahasiswi UKSW fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, pendidikan ekonomi yang melakukan penelitian skripsi disini dengan judul Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga. Sebelumnya nama lengkap Bapak siapa?
Tri
Tri kustiyanto Dina
Usia sekarang berapa pak? Tri
Usia sekarang 54 tahun Dina
Disini mengajar sebagai guru? Tri
Eee yaa disini mengajar sebagi guru pelajaran, pelajaran ekonomi akuntansi terus guru kerajinan atau prakarya.
Dina
Ee sudah menjabat sebagai guru disini sudah berapa tahun pak? Tri
Sudah mulai dari tahun 1987 jadi sekarang sudah sekitar 28 tahun ya hampir 30 tahun ya
Dina
Tri
Yaa saya kerjakan dan juga akan saya lakukan jika itu untuk kemajuan yang lebih baik.
Dina
Berarti pelaksanaan strategi tersebut selama ini sudah berjalan dengan baik ya pak?
Tri
Yaa sudah cukup baik dan juga sudah saya kerjakan juga sesuai dengan kemampuan yang saya miliki, apa yang sudah ada ya kita lakukan sesuai dengan yang sudah ada dan dengan kemampuan kita.
Dina
Menurut bapak dalam pelaksanaannya itu sendiri memiliki kendala tidak? Tri
Menurut saya kendalanya itu pada pelajaran ekonomi akuntansi yaa, nah kendalanya itu pada buku yaa saya sebagi guru ekonomi tidak berani mengambil langkah dan saya juga tidak mau dikatakan menyuruh anak utnuk membeli buku karena buku sudah ada disiapkan dari sekolah namun pada saat belajar anak hanya diberi 1 buku untuk 2 orang jadi kendalanya hanya itu. Ee terus yang pada pelajaran kerajinan yaitu kendalanya pada saya sendiri yaitu tidak punya pengalaman belajar pada mata pelajaran kerajinan tetapi tetap mengacu pada kurikulum yang ada bahwa anak itu harus menampilkan hasil karya mereka sendiri.
Dina
Ee pertanyaan selanjutnya pak menurut bapak bagaimana cara ibu kepala sekolah memotivasi para guru untuk meningkatkan kinerja mereka?
Tri
Menurut saya kurang memotivasi yaa seperti itu. Dina
Menuruut bapak bagaimana usaha ibu kepala sekolah dalam mengembangkan sumberdaya yang ada disekolah misalnya tentang kurikulum, ketenagakerjaan, sarana prasarana sehingga semuanya berjalan dengan optimal?
Tri
Dina
Menurut bapak adakah ide-ide yang sudah diterapkan oleh ibu kepala sekolah dalam proses mendukung sumber daya yang ada disekolah?
Tri
Ya ada. ya seperti diadakannya pelatihan-pelatihan untuk guru-guru ya. Dina
Menurut bapak bagaimana respond dan tanggapan dari para guru dalam hal menanggapi ide-ide yang sudah diberikan oleh ibu kepala sekolah?
Tri
Ya respond dan tanggapannya baik ya artinya kan disini untuk kita dan juga sekolah nantinya.
Dina
Menurut bapak bagaimana cara ibu kepala sekolah menciptakan suasana kerja yang dapat meningkatkan semangat kerja para guru dan kariawan?
Tri
Yaa saya kira kurang ya, tapi tanpa itu pun saya tetap semangat. Jadi semangat bekerja bukan dari luar tetapi dari dalam diri kita sendiri, karena memang kita kan sudah bersumpah ya jadi ada duit dengan tidak ada duit tetap harus semangat. Dina
Kemudian pertanyaan selanjutnya bagaimana cara ibu kepala sekolah dalam mengawasi kinerja guru dan karywan disekolah agar tugas dan tanggung jawab mereka dapat terlaksana dengan baik?
Tri
Kalau menurut saya kurang karena kepala sekolah sudah dengan urusannya, kalau mengawasi secara langsung saya kira tidak pernah ee tapi waktu ini pernah pas pelajaran kerajinan tapi saya rasa tetap kurang mbak.
Dina
Apakah dalam menjalankan visi misi disekolah menurut bapak apakah mengalami kendala?
Tri
Ya kalau kendala ada mbak, tapi kalau kerja bersama kelompok itu iya bisa Cuma kalau saya cenderung kerja sendiri ya mbak ya jadi ya seperti itu.
Dina
Tri
Data Hasil Wawancara dengan Guru Ekonomi Akuntansi
Kode Baris Hasil Wawancara
IDT 1
2
Tri kustiyanto,
Usia sekarang 54 tahun,
JBT 3
4
Eee yaa disini mengajar sebagi guru pelajaran, pelajaran ekonomi akuntansi terus guru kerajinan atau prakarya.
PRD 5
6
Sudah mulai dari tahun 1987 jadi sekarang sudah sekitar 28 tahun ya hampir 30 tahun ya.
PLK 7
8
Yaa saya kerjakan dan juga akan saya lakukan jika itu untuk kemajuan yang lebih baik.
KMP 9
10 11 12
Yaa sudah cukup baik dan juga sudah saya kerjakan juga sesuai dengan kemampuan yang saya miliki, apa yang sudah ada ya kita lakukan sesuai dengan yang sudah ada dan dengan kemampuan kita.
KDL 13
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
Menurut saya kendalanya itu pada pelajaran ekonomi akuntansi yaa, nah kendalanya itu pada buku yaa saya sebagi guru ekonomi tidak berani mengambil langkah dan saya juga tidak mau dikatakan menyuruh anak utnuk membeli buku karena buku sudah ada disiapkan dari sekolah namun pada saat belajar anak hanya diberi 1 buku untuk 2 orang jadi kendalanya hanya itu. Ee terus yang pada pelajaran kerajinan yaitu kendalanya pada saya sendiri yaitu tidak punya pengalaman belajar pada mata pelajaran kerajinan tetapi tetap mengacu pada kurikulum yang ada bahwa anak itu harus menampilkan hasil karya mereka sendiri.
MTV 25 Menurut saya kurang memotivasi yaa seperti itu.
FSL 26
27 28 29 30 31
Kalau sarana prasarana sudah ya sudah berjalan dengan baik yang jelas memang saya menyadari disini seperti buku ya disini ya sudah cukup baik dalam penyediaannya dan juga untuk kurikulum ya sudah seperti itu ya.
Ya ada. ya seperti diadakannya pelatihan-pelatihan untuk guru-guru ya.
TGP 32
33
Ya respond dan tanggapannya baik ya artinya kan disini untuk kita dan juga sekolah nantinya.
MTV 34
35 36 37 38
Yaa saya kira kurang ya, tapi tanpa itu pun saya tetap semangat. Jadi semangat bekerja bukan dari luar tetapi dari dalam diri kita sendiri, karena memang kita kan sudah bersumpah ya jadi ada duit dengan tidak ada duit tetap harus semangat.
40 41 42
dengan urusannya, kalau mengawasi secara langsung saya kira tidak pernah ee tapi waktu ini pernah pas pelajaran kerajinan tapi saya rasa tetap kurang mbak.
PLK 43
44 45
Ya kalau kendala ada mbak, tapi kalau kerja bersama kelompok itu iya bisa Cuma kalau saya cenderung kerja sendiri ya mbak ya jadi ya seperti itu.
SHR 46
47 48 49 50 51 52
Ya kalo saya menanggapi ya sudah cukup bagus beliau menangani permasalahannya, tetapi kalau soal pelajaran menurut saya kurang yaa.. tetapi kalo kepada guru-guru yang muda itu mungkin sering melakukan diskusi tetapi kalo guru-guru yang sudah berpengalaman seperti saya mungkin saya hanya berpikir pengabdian saya saja menjadi guru.
Keterangan :
TRANSKRIP WAWANCARA DENGAN GURU FISIKA SEKALIGUS BIDANG KURIKULUM
Pada kali ini saya mewawancarai guru mata pelajaran fisika yang bernama bapak budiantho. Wawancara berjalan dengan sangat baik karena dilakukan didalam ruangan bidang kurikulum sehingga jauh dari kebisingan.
Wawancara mendalam dilakukan pada tanggal 05 November 2015. Wawancara mendalam tentang Peran Kepemimpinan kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga.
Dina
Perkenalkan saya Ni Luh Dina Anasthasia mahasiswi UKSW fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, pendidikan ekonomi yang melakukan penelitian skripsi disini dengan judul Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga. Sebelumnya nama lengkap Bapak siapa?
Budiantho Budiantho Dina
usia sekarang? Budiantho Eeee 51 tahun Dina
Alamatnya pak? Budiantho
Jl. Angsana 649 perumahan candirejo permai. Dina
Disini menjabat sebagai guru apa pak? Budiantho
Eee guru fisika Dina
Disini sudah menjabat sebagai guru fisika sudah berapa tahun pak? Budiantho
Dina
Saya mulai dengan pertanyaan pertama yaa pak. Eee menurut bapak bagaimana strategi ibu kepala sekolah dalam mengembangkan kualitas sekolah dibidang pendidikan?
Budiantho
Eeee ya bagus, bu tri ini dia sangat berkeinginan untuk memajukan terutama yang berkaitan denga lomba-lomba itu dia ingin supaya semua lomba itu bisa dimenangkan seperti itu.
Dina
Berati pelaksanaan strategi selama ini sudah cukup bagus? Budiantho
Iyaaa Dina
Dalam pelaksanaannya itu eee menurut bapak memiliki kendala gk? Budiantho
Eeee banyak kendala, jadi kendala itu dibagi menjadi beberapa bagian ada kendala sumberdaya manusia ada kendala eee apa namanya materi, sarana prasarana, materi, eee dukungan dari orang tua siswa dan siswa itu sendiri banyak kendalanya.
Dina
Eeee sebagai guru fisika apakah bapak apakah bapak memiliki visi dan misi dalam menjabat sebagai guru?
Budiantho
Eee saya ndak punya visi dan misi hehehehhe yang punya visi misi hanya sekolah aja, saya hanya mewujudkan visi misi sekolah saja hehehehehe.
Dina
Yaa pertanyaan selanjutnya menurut bapak bagaimana cara ibu kepala sekolah memotivasi para guru untuk meningkatkan kinerja mereka?
Budiantho
Dina
Kemudian disini ada gk program yang sudah dirancang oleh ibu kepala sekolah dalam meningkatkan kualitas guru dan karyawan disekolah ini?
Budiantho
Eeee saya tidak tahu bu wahyu itu membuat program seperti apa tapi yang jelas itu yang melekat pada beliau yaitu dengan adanya supervisi, jadi supervisi itu secara otomatis itu akan mendorong guru untuk lebih baik begitu, jadi dengan adanya supervisi padahal supervisi itu adalah program-program sekolah bahkan tiap semester itu kepala sekolah melakukan supervisi.
Dina
Kemudian eeee menurut bapak bagaimana usaha ibu kepala sekolah mengembangkan sumber daya yang sudah ada disekolah sepertinya misalnya kurikulum, sarana prasarana sehingga berjalan dengan baik?
Budiantho
Eee terutama yang berkaitan dengan bidang-bidang kurikulum, sarana dan prasarana kemudian osis, kesiswaan, humas terutama yang berkaitan langsung dengan beliau itu biasanya untuk tertib jadi artinya apa yang dikerjakan itu harus tercatat ya harus tertib sehingga ketika ada program –program tertentu harus membuat proposal atau nota dinas kemudian eeee harus membuat laporan itu harus setertib mungkin jadi kinerja dari masing-masing bidang itu berjalan dengan baik.
Dina
Menurut bapak bagaimana ibu kepala sekolah menciptakan suasana kerja yang dapat meningkatkan semangat kerja para guru dan karyawan sehingga mereka memiliki semangat yang tinggi?
Budiantho
Iyaaa jadi kalau itu ee sering sekolah itu mengadakan IHT jadi guru-guru yang dirasa masih perlu dipacu itu kadang-kadang diikutkan dalam IHT kemudian ada bitek kadang-kadang guru-guru itu kalau ada bitek guru-guru yang perlu dipacu itu diikutkan kemudian ada pendidikan dan penelitian bahkan eee apa namanya baru-baru saja kemarin melaksanakan IHT itu dilaksanakan selama tiga hari kemarin bahkan sampai sekarang nanti masih berlanjut eee mungkin nanti sampai beberapa kali pertemuan lagi.
Dina
Budiantho
Yaaaa pengawasan langsung ada tapi bu kepala sekolah juga punya apa itu software atau apa ya aplikasi yang di hp bisa mengetahui ohh bapak ibu guru itu disini disini itu dia tau jadi selain itu juga menggunakan fasilitas itu atau juga menggunakan eee apa namanya sarana prasarana seperti pembantunya jadi misalnya kurikulum, kesiswaan dan sebagainya itu dia sebagai tangan kanannya. Dina
Menurut bapak bagaimana ibu kepala sekolah jika ada guru dan karyawan yang memiliki permasalahan disekolah, solusi apoa yang biasa diberikan dalam penyelesaian tersebut?
Budiantho
Data Hasil Wawancara dengan Guru Fisika Sekaligus Bidang Kurikulum
Kode Baris Hasil Wawancara
IDT 1
2
Budiantho, Eeee 51 tahun, Jl. Angsana 649 perumahan candirejo permai.
JBT 3 Eee guru fisika
PRD 4 Sejak tahun 1995, sudah 20 tahun.
KMJ 5
6 7 8
Eeee ya bagus, bu tri ini dia sangat berkeinginan untuk memajukan terutama yang berkaitan denga lomba-lomba itu dia ingin supaya semua lomba-lomba itu bisa dimenangkan seperti itu.
RSP 9 Iyaaa
KDL 10
11 12 13 14
Eeee banyak kendala, jadi kendala itu dibagi menjadi beberapa bagian ada kendala sumberdaya manusia ada kendala eee apa namanya materi, sarana prasarana, materi, eee dukungan dari orang tua siswa dan siswa itu sendiri banyak kendalanya.
VM 15
16 17
Eee saya ndak punya visi dan misi hehehehhe yang punya visi misi hanya sekolah aja, saya hanya mewujudkan visi misi sekolah saja hehehehehe.
HBN 18
19 20 21 22 23
Yaaa paling menghimbau dengan bapak ibu guru jadi kan kita setiap senin ada pembinaan jadi ada penyegaran selalu diingatkan selalu misalnya diingatkan ketika ada jam-jam kosong untuk selalu diingatkan sekarang guru-guru selalu diberikan insetif yang memadai itu juga untuk memacu.
SPV 24
25 26 27 28 29 30
Eeee saya tidak tahu bu wahyu itu membuat program seperti apa tapi yang jelas itu yang melekat pada beliau yaitu dengan adanya supervisi, jadi supervisi itu secara otomatis itu akan mendorong guru untuk lebih baik begitu, jadi dengan adanya supervisi padahal supervisi itu adalah program-program sekolah bahkan tiap semester itu kepala sekolah melakukan supervisi.
SBD 31
32 33 34 35 36 37 38 39
40 baik.
PBN 41
42 43 44 45 46 47 48 49 50
Iyaaa jadi kalau itu ee sering sekolah itu mengadakan IHT jadi guru-guru yang dirasa masih perlu dipacu itu kadang-kadang diikutkan dalam IHT kemudian ada bitek kadang-kadang guru-guru itu kalau ada bitek guru-guru yang perlu dipacu itu diikutkan kemudian ada pendidikan dan penelitian bahkan eee apa namanya baru-baru saja kemarin melaksanakan IHT itu dilaksanakan selama tiga hari kemarin bahkan sampai sekarang nanti masih berlanjut eee mungkin nanti sampai beberapa kali pertemuan lagi.
PWS 51
52 53 54 55 56 57 58
Yaaaa pengawasan langsung ada tapi bu kepala sekolah juga punya apa itu software atau apa ya aplikasi yang di hp bisa mengetahui ohh bapak ibu guru itu disini disini itu dia tau jadi selain itu juga menggunakan fasilitas itu atau juga menggunakan eee apa namanya sarana prasarana seperti pembantunya jadi misalnya kurikulum, kesiswaan dan sebagainya itu dia sebagai tangan kanannya.
SHR 59
60 61 62 63
Eeee biasanya dipanggil secara individu dilakukan seperti sharing begitu kemudian eee setelah itu juga memberikan apa pembinaan secara umum di apa itu diforum didepan guru tanpa menyebutkan nama jadi secara umum seperti itu.
Keterangan :
IDT (identitas) HBN (himbauan)
JBT (jabatan) SPV (supervise)
PRD (periode) SBD (sumberdaya)
KMJ (kemajuan) PBN (pembinaan)
RSP (respon) PWS (pengawasan)
KDL (kendala) SHR (sharing)
TRANSKRIP WAWANCARA DENGAN GURU SOSIOLOGI
Pada kali ini saya mewawancarai guru mata pelajaran sosiologi yang bernama Ibu Muslihatun. Wawancara yang dilakukan kurang kondusif karena dilakukan didepan ruang guru, banyak guru dan siswa yang sering lewat.
Wawancara mendalam dilakukan pada tanggal 05 November 2015. Wawancara mendalam tentang Peran Kepemimpinan kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga.
Dina
Perkenalkan saya Ni Luh Dina Anasthasia mahasiswi UKSW fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, pendidikan ekonomi yang melakukan penelitian skripsi disini dengan judul Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan di SMA Negeri 1 Salatiga. Sebelumnya nama lengkap Ibu siapa?
Muslihatun Muslihatun Dina
Usia saat ini berapa bu? Muslihatun
40 tahun Dina
Alamat ibu dimana bu? Muslihatun
Susukan Dina
Disini menjabat sebagai guru apa? Dan sudah berapa tahun bu? Muslihatun
Sebagai guru sosiologi, sudah 13 tahun. Dina
Menurut ibu bagaimana strategi ibu kepala sekolah dalam mengembangkan kualitas sekolah dibidang pendidikan?
Muslihatun
kesenian. Strategi yang diterapkan tiap event-event dalam suatu lomba ibu kepala sekolah selalu mendukung dan member prioritas, eee siapa saja yang ingin mengikuti lomba itu dibiayai agar prestasi di SMA 1 salatiga itu dapat tercapai dengan baik.
Dina
Berarti pelaksanaan strategi tersebut selama ini sudah baik ya bu? Muslihatun
Iyaaa sudah baik. Dina
Eeee menurut ibu dalam pelaksanaan strategi tersebut memiliki kendala tidak? Muslihatun
Eeeee memiliki kendala yang pertama waktu, karena di SMA 1Salatiga itu kan pulangnya jam setengah empat sore jadi kalau bimbingan dalam eee lomba-lomba atau olimpiade atau pun misalnya eeee mengikuti suatu perlombaan itu bimbingannya memang kebanyakan memerlukan waktu yang lama tapi kan kendalanya pulangnya sore akhirnya dimasukan ke jam-jam pelajaran terus anak yang lomba itu ada dispen dari guru pembimbing.
Dina
Eeee kemudian menurut ibu bagaimana cara ibu kepala sekolah memotivasi para guru untuk meningkatkan kinerja mereka?
Muslihatun
Yaaaa untuk meningkatkan kinerja bapak ibu guru itu memang kepala sekolah memiliki strategi sendiri, dulu pernah saya mendapatkan ee reward karena ujian nasional itu pernah menduduki peringkat pertama eee tingkat provinsi itu dikasi reward, jadi tidak ya istilahnya tidak terlalu besar tapi karena penghargaannya terhadap guru itu memacu setiap guru untuk selalu bersaing dalam memperoleh ujian nasional.
Dina
Kemudian menurut ibu ada tidak program yang sudah dirancang oleh ibu kepala sekolah untuk meningkatkan kualitas guru dan karyawan disekolah ini?
Muslihatun
Dina
Menurut ibu bagaimana usaha ibu kepala sekolah untuk mengembangkan sumber daya yang ada disekolah misalnya kurikulum, peserta didik, sarana prasarana, berarti dilakukan seperti diklat itu ya bu?
Muslihatun
Iyaaa ada diklat ada juga sarana yang dibutuhkan oleh siswa itu juga dibelikan buku iyaa itu bukunya lengkap diperpus buku dari penerbit manapun itu dibelikan dari sekolah karena siswa sekarang tidak boleh membeli buku bapak ibu guru tidak boleh membeli buku artinya semua sarana perlengkapan itu ditanggung oleh sekolah.
Dina
Kemudian bagaimana tanggapan dan respon dari para guru menanggapinya? Muslihatun
Yaaaaa responnya sangat bagus karena ibu kepala sekolah itu peduli terhadap bapak ibu guru misalnya kemarin kalau ada buku pegangan yang menarik guru eee itu bisa dibeli nanti bisa ditukarkan di sekolah ada kwitansi dan sebagainya itu lengkap itu bisa ditukarkan.
Dina
Eeee ada gk para guru yang menentang? Muslihatun
Ya adalah namanya manusia ya kan persaingan ataupun perbedaan pendapat itu selalu ada.
Dina
Kemudian bagaimana beliau menciptakan suasana kerja yang dapat meningkatkan semangat kerja para guru dan karyawan disekolah?
Muslihatun
Yaa suasana kerjanya ya yang nyaman yang kondusif ya terus ini ya kita tidak membeda-bedakan apakah guru itu pintar pandai cantik atau apa semuanya dianggap sama jadi tidak ada perbedaan.
Dina
Muslihatun
Eeee ini yang pertama ada supervisi guru itu setiap guru ada yang mengikuti supervisi nah disini ka nada guru-guru senior itu yang mensupervisi para guru, terus yang kedua eee apa namanya itu yaa tadi itu ya diberi reward atau penghargaan terus ada juga diberi fasilitas seperti misalnya pembelian buku dan penggunaan sarana prasarana TIK dilab itu bisa dipakai. Kalau pengawasan langsung ada tapi sekarang ka nada cctv jadi lebih praktis.
Dina
Jika ada guru dan karyawan yang memiliki permasalahan disekolah biasanya solusi apa yang diberikan ibu kepala sekolah dalam penyelesaian masalah tersebut?
Muslihatun
Data Hasil Wawancara dengan Guru Sosiologi
Kode Baris Hasil Wawancara
IDT 1 Muslihatun, 40 tahun, alamat di susukan. JBT 2 Sebagai guru sosiologi, sudah 13 tahun.
STG 3
4 5 6 7 8 9 10 11 12
Eeeee strategi yang pertama eee ibu kepala sekolah itu menyarankan siswa berprestasi dalam beberapa hal, misalnya dalam hal olimpiade terus kedua prestasi dalam bidang nilai ujian nasional terus yang ketiga prestasi dalam bidang kesenian. Strategi yang diterapkan tiap event-event dalam suatu lomba ibu kepala sekolah selalu mendukung dan member prioritas, eee siapa saja yang ingin mengikuti lomba itu dibiayai agar prestasi di SMA 1 salatiga itu dapat tercapai dengan baik.
PLK 13 Iyaaa sudah baik.
14 15 16 17 18 19 20 21 22
Eeeee memiliki kendala yang pertama waktu, karena di SMA 1Salatiga itu kan pulangnya jam setengah empat sore jadi kalau bimbingan dalam eee lomba-lomba atau olimpiade atau pun misalnya eeee mengikuti suatu perlombaan itu bimbingannya memang kebanyakan memerlukan waktu yang lama tapi kan kendalanya pulangnya sore akhirnya dimasukan ke jam-jam pelajaran terus anak yang lomba itu ada dispen dari guru pembimbing.
PHG 23
24 25 26 27 28 29 30 31
Yaaaa untuk meningkatkan kinerja bapak ibu guru itu memang kepala sekolah memiliki strategi sendiri, dulu pernah saya mendapatkan ee reward karena ujian nasional itu pernah menduduki peringkat pertama eee tingkat provinsi itu dikasi reward, jadi tidak ya istilahnya tidak terlalu besar tapi karena penghargaannya terhadap guru itu memacu setiap guru untuk selalu bersaing dalam memperoleh ujian nasional.
PBN 32
33 34 35 36 37 38 39
40 kinerja bapak ibu guru disekolah.
FSL 41
42 43 44 45 46 47
Iyaaa ada diklat ada juga sarana yang dibutuhkan oleh siswa itu juga dibelikan buku iyaa itu bukunya lengkap diperpus buku dari penerbit manapun itu dibelikan dari sekolah karena siswa sekarang tidak boleh membeli buku bapak ibu guru tidak boleh membeli buku artinya semua sarana perlengkapan itu ditanggung oleh sekolah.
FSL 48
49 50 51 52 53
Yaaaaa responnya sangat bagus karena ibu kepala sekolah itu peduli terhadap bapak ibu guru misalnya kemarin kalau ada buku pegangan yang menarik guru eee itu bisa dibeli nanti bisa ditukarkan di sekolah ada kwitansi dan sebagainya itu lengkap itu bisa ditukarkan.
KDL 54
55
Ya adalah namanya manusia ya kan persaingan ataupun perbedaan pendapat itu selalu ada.
KMN 56
57 58 59 60
Yaa suasana kerjanya ya yang nyaman yang kondusif ya terus ini ya kita tidak membeda-bedakan apakah guru itu pintar pandai cantik atau apa semuanya dianggap sama jadi tidak ada perbedaan.
PWS 61
62 63 64 65 66 67 68 69
Eeee ini yang pertama ada supervisi guru itu setiap guru ada yang mengikuti supervisi nah disini kan ada guru-guru senior itu yang mensupervisi para guru, terus yang kedua eee apa namanya itu yaa tadi itu ya diberi reward atau penghargaan terus ada juga diberi fasilitas seperti misalnya pembelian buku dan penggunaan sarana prasarana TIK dilab itu bisa dipakai. Kalau pengawasan langsung ada tapi sekarang ka nada cctv jadi lebih praktis.
SHR 70
71 72 73 74 75
Solusi ya misalnya itu terlalu sulit atau berkaitan dengan sekolah ya dipertemukan antara yang berselisih paham itu dipertemukan artinya yaa seperti sharing kompromi atau apalah itu didiskusi bagaimana sebaiknya masalah itu bisa terselesaikan dengan baik.
Keterangan :
IDT (identitas) FSL (fasilitas)
STG (strategi) PWS (pengawasan)
PLK (pelaksanaan) SHR (sharing)
Lampiran 3 : Data Display
Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kualias Pendidikan
Pendidik
Kepala sekolah harus memiliki strategi-strategi dalam mengembangkan kualitas pendidikan dengan melakukan berbagai kegiatan seperti
perencanaan, pengelolaan, dan evaluasi pembelajaran
Pemimpin
Kepala sekolah bertugas menggerakan semua potensi sekolah yang ada khususnya menggerakkan tenaga guru dan tenaga kependidikan berdasarkan dengan visi dan misi
sekolah
Pengelola
Kepala sekolah melakukan kegiatan IHT, bitek bagi guru-guru yang dirasa kurang memahami teknologi sehingga nantinya dapat menunjang
Administrator
Kepala sekolah berperan aktif dalam kegiatan dan program-program yang sudah direncanakan
Wirausahawan
Kepala sekolah berperan sebagai inspirator bagi munculnya ide-ide kreatif dan inovatif dalam
mengelola sekolah
Pencipta iklim kerja
Kepala sekolah berperan sebagai pencipta iklim kerja yang harus mampu menciptakan suasana
kerja yang baik dan kondusif.
Penyelia
Kepala sekolah berperan sebagai supervisor melakukan pembinaan dan arahan serta masukan
Keterangan Data Display
Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah
Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah
Perilaku yang diatur dan diharapkan dari seseorang dalam posisi tertentu.Pemimpin di dalam organisasi mempunyai peranan, setiap pekerjaan membawa serta harapan bagaimana penanggung peran berperilaku
Makna
Sikap dan perilaku kepala sekolah yang sesuai standar operasional prosedur diharapkan mampu mempengaruhi orang lain sehingga menciptakan prestasi kerja yang baik.
Tugas Pokok dan Fungsi Kepala Sekolah
Pendidik
Sebagai pendidik, kepala sekolah melaksanakan kegiatan perencanaan, pengelolaan, dan evaluasi pembelajaran.
Makna
Pendidik dibuktikan dengan kegiatan-kegiatan mulai dari perencanaan, pengelolaan, dan evaluasi pembelajaran yang struktur dan teratur.
Pemimpin
Sebagai pemimpin, kepala sekolah berfungsi menggerakkan semua potensi sekolah, khususnya tenaga guru dan tenaga kependidikan bagi pencapaian tujuan sekolah. Dalam upaya menggerakkan potensi tersebut, kepala sekolah dituntut menerapkan prinsip-prinsip dan metode-metode kepemimpinan yang sesuai dengan mengedepankan keteladanan, pemotivasian, dan pemberdayaan staf.
Makna
Kepala sekolah sebagai pemimpin dituntut untuk bisa menerapkan metode-metode kepemimpinan yang sesuai dengan standar.
Pengelola
Sebagai pengelola, kepala sekolah secara operasional melaksanakan pengelolaan kurikulum, peserta didik, ketenagaan, keuangan, sarana dan prasarana, hubungan sekolah-masyarakat, dan ketatausahaan sekolah. Makna
Pengelolaan yang baik bisa diwujudkan dengan kegiatan-kegiatan operasioanal yang dilakukan berdasarkan prosedur kerja
Administrator
Dalam Pengertian yang luas, kepala sekolah merupakan pengambil kebijakan tertinggi di sekolahnya.
Kepala sekolah sebagai administrator mempunyai peranan yang penting karena kepala sekolah merupakan pengambil kebijakan tertinggi baik dalam urusan politik, ekonomi, sosial-budaya di sekolah.
Wirausahawan
Sebagai wirausahawan, kepala sekolah berfungsi sebagai inspirator bagi munculnya ide-ide kreatif dan inovatif dalam mengelola sekolah. Ide-ide kreatif diperlukan terutama karena sekolah memiliki keterbatasan sumber daya keuangan dan pada saat yang sama memiliki kelebihan sisi potensi baik internal maupun lingkungan, terutama bersumber dari masyarakat maupun pemerintah setempat.
Makna
Ide-ide kreatif diperlukan terutama untuk menciptakan kreatifitas di lingkungan sekolah.
Kerja Sama
Kemampuan seorang pegawai untuk bekerja sama dengan orang lain dalam menjalankan tugas.
Makna
Kerja sama bisa diwujudkan dengan cara saling membantu apabila ada pegawai yang butuh bantuan menyelesaikan pekerjaan.
Pencipta Iklim Kerja
Sebagai pencipta iklim kerja, kepala sekolah berfungsi sebagai katalisator bagi meningkatnya semangat kerja guru.
Makna
Kepala sekolah perlu mendorong guru atau tenaga kerja yang lain untuk bekerja sama agar terwujud tujuan sekolah.
Penyelia
Berkaitan dengan fungsi kepala sekolah sebagai pemimpin pengajaran, kepala sekolah berfungsi melakukan pembinaan profesional kepada guru dan tenaga kependidikan.
Makna
Lampiran 4 : Data Reduction
Data Reduksi
1. Strategi pendidik
1. Strateginya, langkah awal melakukan SOP (standart operasional pelaksanaan) selain itu juga ada manajemen mutu dan setiap bulannya dilakukan checking sudah sampai dimana dan apakah sudah terealisasi atau belum.
2. Ya dikerjakan dan juga akan dilakukan jika itu untuk kemajuan yang lebih baik.
3. Ya bagus, sangat berkeinginan untuk memajukan terutama yang berkaitan denga lomba-lomba supaya semua lomba itu bisa dimenangkan seperti itu. 4. Strategi yang pertama
kepala sekolah itu menyarankan siswa berprestasi dalam beberapa hal, misalnya dalam hal olimpiade terus kedua prestasi dalam bidang nilai ujian nasional terus yang ketiga prestasi dalam bidang kesenian. Strategi yang diterapkan tiap event-event dalam suatu lomba kepala sekolah selalu mendukung danprioritas, siapa saja yang ingin mengikuti
Strategi yang dilakukan sudah cukup bagus namun dalam hal ini yang ingin dimajukan jangan hanya dalam hal lomba-lomba tetapi juga tetap kepada kualitas mutu sekolah itu
sendiri Sehingga
lomba itu dibiayai agar prestasi di SMA 1 salatiga itu dapat tercapai dengan baik.
2. Pelaksanaan strategi pendidik
1. Pelaksanaannya selama ini sudah baik.
2. Ya sudah cukup baik dan juga sudah dikerjakan juga sesuai dengan kemampuan yang di miliki, apa yang sudah ada ya dilakukan sesuai dengan yang sudah ada dan dengan kemampuan . 3. Iya
4. Iya sudah baik.
Dalam pelaksanaannya selama ini sudah cukup bagus dan baik juga namun tetap lebih ditingkatkan lagi sehinggga kedepannya tetap menjadi lebih baik.
3. Penghambat kepemimpinan kepala sekolah
1. Kalau kendala pasti ada, sejauh ini sih belum mencapai 100%, yah kalo dikira-kira sudah mencapai sekitar 80%, itu semua karena apa yang semula tidak seperti itu jalan saja. Memang awalnya agak susah sih tapi lama-lama sudah terbiasa kalau ada SOP (standar operasional pelaksanaan).
2. Kendalanya itu pada pelajaran ekonomi akuntansi ya, nah kendalanya itu pada buku ya sebagai guru ekonomi tidak berani mengambil langkah dan juga tidak mau dikatakan menyuruh anak untuk membeli buku karena buku sudah ada disiapkan dari sekolah namun pada saat belajar anak hanya
diberi 1 buku untuk 2 orang jadi kendalanya hanya itu terus yang pada pelajaran kerajinan yaitu kendalanya yaitu tidak punya pengalaman belajar pada mata pelajaran kerajinan tetapi tetap mengacu pada kurikulum yang ada bahwa anak itu harus menampilkan hasil karya mereka sendiri.
3. Banyak kendala, jadi kendala itu dibagi menjadi beberapa bagian ada kendala sumberdaya manusia ada kendala apa namanya materi, sarana prasarana, materi, dukungan dari orang tua siswa dan siswa itu
sendiri banyak
kendalanya.
4. Memiliki kendala yang pertama waktu, karena di SMA 1Salatiga itu kan pulangnya jam setengah empat sore jadi kalau bimbingan dalam lomba-lomba atau olimpiade atau pun misalnya eeee mengikuti suatu
perlombaan itu
pembimbing. 4. Visi dan misi
sekolah
1. Visi misi disini adalah :Beriman, Berkarakter, Berbudaya, Berdaya saing, danBerwawasan lingkungan.
2. Tidak punya visi dan misi yang punya visi misi hanya sekolah saja, hanya mewujudkan visi misi sekolah saja .
Mewujudkan semua tugas dan tanggung jawab berdasarkan visi misi yang telah dibuat.
5. Pemimpin 1. Begini, motivasi kan setiap tanggal 20 itu ka nada tunjangan kinerja di SMA Negeri 1 Salatiga bagi bapak/ibu guru yang memiliki tugas tambahan
kalau belum
mengumpulkan tugas tambahannya sebagai wali kelas dan sebagainya itu kesejahteraannya tidak diberikan. Dengan adanya bukti fisik saya ndak mau walaupun dikatakan ia tapi kalau tidak ada bukti fisik yang ada berarti tidak dikeluarkan nah seperti itu.
2. Kurang memotivasi yaa seperti itu.
3. Ya paling menghimbau dengan bapak ibu guru jadi kan setiap senin ada pembinaan jadi ada penyegaran selalu diingatkan selalu misalnya diingatkan ketika ada jam-jam kosong untuk selalu diingatkan sekarang guru-guru selalu diberikan
Selalu memberikan arahan dan masukan kepada setiap guru dan karyawan disekolah, jika ada guru yang memiliki prestasi diberikan reward sehingga lebih semangat lagi dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya disekolah, namun ada juga guru dan karyawan yang belum menyelesaikan
kewajibannya sehingga haknya untuk sementara
akan ditahan
insetif yang memadai itu juga untuk memacu. 4. Ya untuk meningkatkan
kinerja bapak ibu guru itu memang kepala sekolah memiliki strategi sendiri, dulu pernah saya mendapatkan ee reward karena ujian nasional itu pernah menduduki peringkat pertama eee tingkat provinsi itu dikasi reward, jadi tidak ya istilahnya tidak terlalu besar tapi karena penghargaannya terhadap guru itu memacu setiap guru untuk selalu
bersaing dalam
memperoleh ujian nasional.
6. Pengelola 1. Ada, jelasnya ada dengan IHT dan pembinaan setiap hari senin itu kan ada dengan contoh-contoh dan sebagainya sebagai seorang pemimpin seperti itu. 2. Ya ada. ya seperti
diadakannya pelatihan-pelatihan untuk guru-guru ya.
3. Tidak tahu membuat program seperti apa tapi yang jelas itu yang melekat pada beliau yaitu dengan adanya supervisi, jadi supervisi itu secara otomatis itu akan mendorong guru untuk lebih baik begitu, jadi dengan adanya supervisi
padahal supervisi itu adalah program-program sekolah bahkan tiap semester itu kepala sekolah melakukan supervisi.
4. Iya ada program yang biasa dirancang itu IHT atu diklat biasanya kalau ada program-program baru misalnya berkaitan dengan pembelajaran atau kurikulum itu sekali-sekali diadakan diklat atau IHT kalau ada hal-hal yang bar uterus ada juga yang disampaikan misalnya pada waktu pembinaan atau pada waktu-waktu luanglah itu diberitahu kepada bapak ibu guru agar selalu meningkatkan kualitas kinerja bapak ibu guru disekolah.
7. Administrator 1. Iya, dengan IHT selain dengan IHT warga sekolah juga harus paham tentang perubahan didalam kurikulum itu harus paham dulu. Perubahan itu memang semua orang harus belajar seperti itu, sumber daya kita kan memang seperti itu misalkan begini sebetulnya semua warga sekolah itu dalam kurikulum sudah diundang untuk IHT mulai dari komite, dari