RANCANGAN PERBAIKAN METODE KERJA DAN ALAT BANTU PADA PEMBUATAN TEMPE DI UKM CINTA RAKYAT
TUGAS SARJANA
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Oleh
REZA SYAHPUTRA 0 9 0 4 0 3 0 1 8
D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I
F A K U L T A S T E K N I K
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
M E D A N
RANCANGAN PERBAIKAN METODE KERJA DAN ALAT
BANTU PADA PEMBUATAN TEMPE DI UKM CINTA
RAKYAT
TUGAS SARJANA
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat-syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Oleh
REZA SYAHPUTRA
NIM. 090403018
Disetujui Oleh :
Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II
(Ir. ANIZAR, M.Kes) (IKHSAN SIREGAR, ST, M.Eng)
D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I
F A K U L T A S T E K N I K
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas sarjana ini.
Tugas sarjana ini merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar sarjana teknik di Departemen Teknik Industri, khususnya program studi Reguler Strata Satu, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara. Judul untuk tugas sarjana ini adalah “RANCANGAN PERBAIKAN METODE KERJA DAN ALAT BANTU PADA PEMBUATAN TEMPE DI UKM CINTA RAKYAT”.
Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan tugas sarjana ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan masukan yang bersifat membangun demi kesempurnaan laporan tugas sarjana ini. Semoga tugas sarjana ini dapat bermanfaat bagi penulis, perpustakaan Universitas Sumatera Utara, dan pembaca lainnya.
Medan, Maret 2016 Penulis,
UCAPAN TERIMA KASIH
Syukur dan terimakasih penulis ucapkan yang sebesar-besarnya kepada Allah SWT yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untukmerasakan dan mengikuti pendidikan di Departemen Teknik Industri USU serta telah membimbing penulis selama masa kuliah dan penulisan laporan tugas sarjana ini.
Dalam penulisan tugas sarjana ini penulis telah mendapatkan bimbingandan bantuan dari berbagai pihak, baik berupa materil, spiritual, informasi maupunadministrasi. Oleh karena itu sudah selayaknya penulis mengucapkan terima kasihkepada:
1. Kedua orangtua yang tiada hentinya mendukung penulis baik secara moril, doa, maupun materil sehingga tugas sarjana ini dapat diselesaikan.
2. Ibu Ir. Khawarita Siregar, MT. selaku Ketua Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, yang telah memberi izin pelaksanaan Tugas Sarjana ini.
3. Ibu Ir. Anizar, M.Kes selaku Dosen Pembimbing I atas waktu, bimbingan, pengarahan, dan masukan yang diberikan kepada penulis dalam penyelesaian Tugas Sarjana ini. Juga untuk dukungan moril yang tak henti agar saya dapat menyelesaikan kuliah, saya ucapkan banyak terima kasih.
5. Seluruh dosen Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan pengajaran selama masa perkuliahan. 6. Staff pegawai Teknik Industri, Bang Ridho, Bang Mijo, Kak Dina, Bang
Nurmansyah, Kak Rahma, dan Ibu Ani, terimakasih atas bantuannya dalam masalah administrasi untuk melaksanakan tugas sarjana ini.
7. Rekan-rekan mahasiswa angkatan 2009 Departemen Teknik Industri FT USU yakni: Dayan, Alfin, Yon, Fay, Yoan, Hafiz, Fahrozi, Rozi, Regina, Azan, Haris, Bagus, Perlin, Mustofa, Naqasya dan seluruh teman-teman baik kelas A, B dan C yang terus memberikan dukungan moril untuk saya.
8. Seluruh pihak yang telah banyak memberi bantuan kepada penulis dalam penyelesaian tugas sarjana ini yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
Medan, Maret 2016
DAFTAR ISI
BAB HALAMAN
LEMBAR JUDUL ... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
SERTIFIKAT EVALUASI TUGAS SARJANA ... iii
KEPUTUSAN SIDANG (KOLOKIUM) ... iv
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
III LANDASAN TEORI
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
4.10. Kerangka Konseptual ... IV-8
V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
5.1. Pengumpulan Data ... V-1 5.1.1. Data Standard Nordic Questionare (SNQ) ... V-1 5.1.2. Elemen Kegiatan pada Kondisi Aktual
untuk Pencucian dan Penirisan ... V-3 5.1.3. Data Fasilitas Kerja Aktual ... V-5 5.1.4. Data Pengukuran Antropometri ... V-5 5.2. Pengolahan Data ... V-5 5.2.1. Persentase Keluhan Otot Operator dengan SNQ ... V-5 5.2.2. Penentuan Level Tindakan Postur Kerja
dengan REBA ... V-9 5.2.3. Perhitungan Antropometri untuk Perancangan ... V-12 5.2.3.1. Uji Keseragaman Data ... V-12 5.2.3.2. Uji Kecukupan Data ... V-18 5.2.3.3. Uji Kenormalan Data dengan
Chi-Square ... V-20 5.2.3.4. Penetapan Data Antropometri ... V-21
VI ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL
6.1. Spesifikasi ... VI-1 6.2. Hasil Akhir Dari Rancangan Mesin Pencuci dan Peniris Kacang
Kedelai ... VI-1 6.3. Gambar Alat Pencuci Manual Sebelum Dirancang ... VI-2 6.4. Gambar Rancangan Mesin Pencuci dan
DAFTAR ISI (Lanjutan)
BAB HALAMAN
6.5. Simulasi Posisi Operator untuk Penggunaan
Mesin Hasil Rancaangan ... VI-5 6.6. Standar Poredur Operasi (SOP) ... VI-6
VIII KESIMPULAN DAN SARAN
7.1 Kesimpulan ... VII-1 7.2 Saran ... VII-1
DAFTAR TABEL
5.2. Rekapitulasi Persentase Keluhan Otot Operatordengan SNQ untuk Tubuh Bagian Atas ... V-8 5.3. Rekapitulasi Persentase Keluhan Otot Operator
dengan SNQ untuk Tubuh Bagian Bawah ... V-9 5.10. Uji Kenormalan Data dengan Chi-Square Menggunkan
DAFTAR GAMBAR
3.9. Antropometri Tubuh Manusia yang Diukur Dimensinya ... III-21 3.10. Anthropometri Kaki ... III-23 5.4. Persentase Keluhan Otot Operator Pencucian dan PenirisanKacang Kedelai dengan SNQ ... V-7 5.5. Aktivitas Pencucian Kacang Kedelai ... V-9 5.6. Level Tindakan Postur Kerja dengan REBA Aktivitas
Pencucian Kacang Kedelai ... V-10
5.7. Level Tindakan Postur Kerja dengan REBA Aktivitas
Penirisan Kacang Kedelai ... V-11 5.8. Level Tindakan Postur Kerja dengan REBA Aktivitas
DAFTAR GAMBAR (Lanjutan)
GAMBAR HALAMAN
5.10. Uji Keseragaman Dimensi TSB (Revisi 1) ... V-16 5.11. Uji Keseragaman Dimensi TSB (Revisi 2) ... V-18 6.1. Hasil Akhir Rancangan Mesin Pencuci dan
Peniris Kacang Kedelai ... VI-1 6.2. Alat Pencuci Manual Sebelum Dirancang ... VI-2 6.3. Pandangan Bagian Atas Rancangan Mesin Pencuci dan
Peniris Kacang Kedelai ... VI-2 6.4. Pandangan Bagian Belakang Rancangan Mesin
Pencuci dan Peniris Kacang Kedelai ... VI-3 6.5. Pandangan Bagian DepanRancangan Mesin Pencuci
dan Peniris Kacang Kedelai ... VI-3 6.6. Pandangan Bagian Kanan Rancangan Mesin Pencuci
dan Peniris Kacang Kedelai ... VI-4 6.7. Pandangan Bagian Kiri Rancangan Mesin Pencuci
dan Peniris Kacang Kedelai ... VI-4 6.8. Simulasi Posisi Operator pada Saat Menghidupkan (On)
dan Mematikan (Off) Mesin Pencuci dan Peniris
Kacang Kedelai ... VI-5 6.9. Simulasi Posisi Operator pada Saat Membuka
dan Menutup Keran (Saluran) Pembuangan Air Hasil
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN HALAMAN
ABSTRAK
Proses pencucian merupakan salah satu tahapan dalam proses pembuatan tempe dengan menggunakan tenaga manual. Alat pencucian yang digunakan masih berupa tenaga manusia dengan menggunakan tangan. Rendahnya tempat pencucian membuat operator harus bekerja dengan postur membungkuk saat mencuci dan meniriskan kacang kedelai dari tempat pencucian. Postur tersebut membuat operator sering mengeluhkan rasa sakit pada beberapa bagian tubuh, salah satunya adalah punggung. Penelitian dilakukan menilai postur kerja operator menggunakan perhitungan Antropometri dengan subjek penelitian 2 operator. Data antropometri yang digunakan adalah tinggi siku berdiri operator agar operator tidak membungkuk ketika bekerja. Data tersebut diuji dan dilakukan perhitungan persentil 5th. 50th, dan 95th. Hasil perhitungan antropometri adalah persentil 5th yaitu 101,075 cm. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengaplikasikannya secara langsung untuk membandingkan kondisi kerja aktual dan usulan dari tempat pencucian tersebut.