• Tidak ada hasil yang ditemukan

RPP KTSP SMP MTs Matematika Kelas VII

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "RPP KTSP SMP MTs Matematika Kelas VII"

Copied!
49
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMP dan MTs Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VII (Tujuh) Semester : 1 (Satu)

Standar Kompetensi : BILANGAN

1. Memahami sifat-sifat operasi hitung bilangan dan penggunaannya dalam pemecahan masalah.

Kompetensi Dasar : 1.1. Melakukan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan.

Indikator : 1. Memberikan contoh bilangan bulat.

2. Menentukan letak bilangan bulat dalam garis bilangan. 3. Melakukan operasi penjumlahan, pengurangan,

perkalian, dan pembagian bilangan bulat termasuk operasi campuran.

4. Menaksir hasil perkalian dan pembagian bilangan bulat.

5. Menghitung kuadrat dan pangkat tiga serta akar kuadrat dan akar pangkat tiga bilangan bulat.

6. Memberikan contoh berbagai bentuk dan jenis bilangan pecahan: bilangan pecahan biasa, campuran, desimal, persen, dan permil.

7. Mengubah bentuk pecahan ke bentuk pecahan yang lain.

8. Mengurutkan pecahan.

9. Menyelesaikan operasi hitung: penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan pangkat bilangan pecahan dan bilangan desimal.

10. Menuliskan bilangan pecahan bentuk baku.

11. Menaksir hasil operasi hitung pecahan dan bilangan desimal.

Alokasi Waktu : 18 jam pelajaran (9 pertemuan). A. Tujuan Pembelajaran

a. Peserta didik dapat memberikan contoh bilangan bulat.

b. Peserta didik dapat menentukan letak bilangan bulat dalam garis bilangan. c. Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan

pembagian bilangan bulat termasuk operasi campuran.

d. Peserta didik dapat menaksir hasil perkalian dan pembagian bilangan bulat.

e. Peserta didik dapat menghitung kuadrat dan pangkat tiga serta akar kuadrat dan akar pangkat tiga bilangan bulat.

f. Peserta didik dapat memberikan contoh berbagai bentuk dan jenis bilangan pecahan: bilangan pecahan biasa, campuran, desimal, persen, dan permil.

g. Peserta didik dapat mengubah bentuk pecahan ke bentuk pecahan yang lain. h. Peserta didik dapat mengurutkan pecahan.

(2)

j. Peserta didik dapat menuliskan bilangan pecahan bentuk baku.

k. Peserta didik dapat menaksir hasil operasi hitung pecahan dan bilangan desimal. B. Materi Ajar

Bilangan Bulat, yaitu mengenai: a. Mengenal bilangan negatif.

b. Menjumlah, mengurang, mengali, dan membagi bilangan bulat. c. Menaksir hasil perkalian dan pembagian bilangan bulat

d. Menghitung kuadrat dan pangkat tiga serta akar kuadrat dan akar pangkat tiga bilangan bulat.

e. Mengingat bilangan pecahan.

f. Mengenal pecahan biasa dan campuran. g. Mengenal pecahan yang senilai.

h. Mengurutkan pecahan.

i. Mengubah pecahan biasa menjadi pecahan campuran dan sebaliknya. j. Mengenal persen dan permil dan bilangan desimal.

k. Menyelesaikan operasi hitung pecahan dan bilangan desimal. l. Menyelesaikan perpangkatan pecahan.

m. Menuliskan bilangan pecahan bentuk baku.

n. Menaksir hasil operasi hitung pecahan dan bilangan desimal.

C. Metode Pembelajaran

Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. D. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai contoh bilangan bulat (bilangan asli/bilangan bulat positif, bilangan cacah, serta bilangan kurang dari nol/bilangan bulat negatif) dan cara menentukan letak bilangan bulat dalam garis bilangan, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 1-6 mengenai mengenal bilangan negatif).

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai contoh bilangan bulat (bilangan asli/bilangan bulat positif, bilangan cacah, serta bilangan kurang dari nol/bilangan bulat negatif) dan cara menentukan letak bilangan bulat dalam garis bilangan.

c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh penggunaan bilangan bulat, misalkan untuk mencatat suhu suatu daerah yang dingin, posisi kapal selam dari permukaan laut, dsb.

d. Peserta diminta untuk mencari contoh kegunaan lain dari bilangan negatif.

e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada hal. 3 mengenai penggunaan bilangan negatif terkait dengan besar suhu udara dan kedalaman laut.

(3)

penentuan letak bilangan bulat dalam garis bilangan, pengurutan bilangan bulat, dan penggunaan bilangan bulat sebagai tugas individu.

g. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 3-6. Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 3-6 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas.

Pertemuan Kedua

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

- Membahas PR. Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai cara melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian bilangan bulat termasuk operasi campuran, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 6-11 mengenai menjumlahkan bilangan bulat (dengan garis bilangan atau model koin), hal. 11-16 mengenai mengurangkan bilangan bulat (dengan garis bilangan atau model koin), hal. 16-19 mengenai mengalikan bilangan bulat, dan 19-21 mengenai membagi bilangan bulat).

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan (dengan garis bilangan atau model koin), perkalian, dan pembagian bilangan bulat termasuk operasi campuran.

c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada hal. 6-7 mengenai cara menjumlahkan bilangan bulat dengan bantuan garis bilangan, hal. 8 mengenai cara menjumlahkan bilangan bulat dengan model koin, hal. 12 dan 13 berturut-turut mengenai cara mengurangkan bilangan bulat dengan bantuan garis bilangan dan model koin.

d. Peserta didik mengerjakan soal-soal dari “Cek Pemahaman“ dalam buku paket hal. 7, 8 berturut-turut mengenai penjumlahan bilangan bulat dengan menggunakan garis

bilangan dan model koin, dan hal. 12, 13 berturut-turut mengenai pengurangan bilangan bulat dengan menggunakan garis bilangan dan model koin.

e. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan“ dalam buku paket hal. 9-11 mengenai penjumlahan bilangan bulat dengan menggunakan garis bilangan dan model koin, serta sifat-sifat pada operasi penjumlahan, hal. 14-16 mengenai pengurangan bilangan bulat dengan menggunakan garis bilangan dan model koin, serta sifat-sifat pada operasi pengurangan, juga mengenai pertanyaan terbuka, operasi campuran, dan pola bilangan, hal. 17-18 mengenai perkalian bilangan bulat dan operasi pangkatnya, dan hal. 20-21 mengenai pembagian bilangan bulat dan operasi pangkatnya, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut.

f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Bekerja Aktif“ dalam buku paket hal. 17 mengenai hasil perkalian dua bilangan bulat yang bertanda sama dan berbeda tanda, hal. 19 dan 21 mengenai sifat perkalian bilangan berpangkat pada blangan bulat, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal tersebut.

g. Peserta didik mengerjakan beberapa soal “Quiz“ dalam buku paket hal. 19.

(4)

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 9-11, 14-16, 17-18, dan 20-21 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas.

Pertemuan Ketiga

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

- Membahas PR. Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai cara menaksir hasil perkalian dan pembagian bilangan bulat, dan cara menghitung kuadrat dan pangkat tiga serta akar kuadrat dan akar pangkat tiga bilangan bulat, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 21-23 mengenai cara menaksir hasil perkalian dan pembagian bilangan bulat, dan hal. 23-31 mengenai cara menghitung kuadrat dan pangkat tiga serta akar kuadrat dan akar pangkat tiga bilangan bulat dengan atau tanpa kalkulator, hal. 31-33 mengenai pemecahan masalah). b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara

menaksir hasil perkalian dan pembagian bilangan bulat, dan cara menghitung kuadrat dan pangkat tiga serta akar kuadrat dan akar pangkat tiga bilangan bulat.

c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada hal. 22 mengenai cara menaksir hasil perkalian dan pembagian bilangan bulat, dan hal. 24 mengenai cara menghitung akar kuadrat suatu bilangan bulat secara manual (tanpa kalkulator).

d. Peserta didik mengerjakan soal-soal dari “Cek Pemahaman“ dalam buku paket hal. 25, 26, dan 27 mengenai cara menghitung kuadrat dan akar kuadrat suatu bilangan bulat. e. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui

Latihan“ dalam buku paket hal. 22-23 mengenai pembulatan bilangan bulat serta menaksir hasil perkalian dan pembagian bilangan bulat, hal. 27-28 mengenai menghitung/menaksir kuadrat dan akar kuadrat bilangan bulat, hal. 29-31 mengenai menghitung/menaksir pangkat tiga serta akar kuadrat dan akar pangkat tiga bilangan bulat (dengan atau tanpa kalkulator), dan hal. 32-33 mengenai pemecahan masalah, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut.

f. Peserta didik diingatkan untuk mempelajari kembali materi mengenai bilangan negatif, cara menjumlahkan, mengurangkan, mengalikan, dan membagi bilangan bulat, menaksir hasil perkalian dan pembagian bilangan bulat, dan menghitung kuadrat dan pangkat tiga serta akar kuadrat dan akar pangkat tiga bilangan bulat, untuk menghadapi ulangan harian pada pertemuan berikutnya.

Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik dan guru menyimak dan membahas “Refleksi Matematika“ pada hal. 34. c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang

Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 22-23, 27-28, dan 29-31 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas, serta soal-soal dari “Evaluasi Mandiri“ pada hal. 35-38 dan “Portofolio“ pada hal. 38.

(5)

Pendahuluan : Memotivasi siswa agar dapat mengerjakan soal-soal pada ulangan harian dengan baik berkaitan dengan materi mengenai bilangan negatif, cara menjumlahkan, mengurangkan, mengalikan, dan membagi bilangan bulat, menaksir hasil perkalian dan pembagian bilangan bulat, dan menghitung kuadrat dan pangkat tiga serta akar kuadrat dan akar pangkat tiga bilangan bulat.

Kegiatan Inti

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.

b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.

c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.

Penutup

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang bilangan pecahan.

Pertemuan Kelima dan Keenam

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai contoh berbagai bentuk dan jenis bilangan pecahan (bilangan pecahan biasa, campuran, desimal, persen, dan permil), cara mengubah bentuk pecahan ke bentuk pecahan yang lain, dan cara mengurutkan pecahan, kemudian antara peserta didik dan guru

mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 40-42 mengenai mengingat bilangan pecahan, hal. 42-45 mengenai mengenal pecahan biasa dan campuran, hal. 45-49 mengenai mengenal pecahan yang senilai, hal. 50-53 mengenai mengurutkan pecahan, hal. 54-56 mengenai mengubah pecahan biasa menjadi pecahan campuran dan sebaliknya, hal. 56-60 mengenai mengenal persen dan permil, dan hal. 62-68 mengenai mengenal bilangan desimal).

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai contoh berbagai bentuk dan jenis bilangan pecahan (bilangan pecahan biasa, campuran,

desimal, persen, dan permil), cara mengubah bentuk pecahan ke bentuk pecahan yang lain, dan cara mengurutkan pecahan.

c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada hal. 42-43 mengenai penulisan bilangan pecahan yang ditunjukkan oleh suatu model gambar yang diwarnai dan diraster, hal. 46 mengenai cara mencari pecahan yang senilai, hal. 47 mengenai cara menyederhanakan suatu pecahan, hal. 50-51 mengenai cara mengurutkan pecahan, hal. 54 mengenai cara mengubah pecahan biasa menjadi pecahan campuran dan sebaliknya, hal. 57-59 mengenai penulisan suatu pecahan biasa ke dalam bentuk persen dan permil dan sebaliknya, dan hal. 63-66 mengenai cara mengubah pecahan biasa ke dalam bentuk desimal, cara mengurutkan beberapa bilangan desimal menggunakan garis bilangan, dan cara membulatkan bilangan desimal sampai satu dan dua tempat desimal.

d. Peserta didik mengerjakan soal-soal dari “Cek Pemahaman“ dalam buku paket hal. 42 mengenai bilangan pecahan, hal. 43 mengenai penulisan bilangan pecahan yang

(6)

pecahan biasa ke dalam bentuk persen dan permil dan sebaliknya, dan hal. 63-66 mengenai bilangan desimal

e. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan“ dalam buku paket hal. 43-45 mengenai penulisan bilangan pecahan yang ditunjukkan oleh suatu model gambar yang diarsir, hal. 48-49 mengenai penentuan pecahan yang senilai, dan penyederhanaan pecahan, hal. 52-53 mengenai pengurutan pecahan, hal. 55-56 mengenai pengubahan pecahan biasa menjadi pecahan campuran dan sebaliknya, hal. 60-62 mengenai penulisan suatu pecahan biasa ke dalam bentuk persen dan permil dan sebaliknya, dan hal. 66-68 mengenai pengubahan pecahan biasa atau campuran ke dalam bentuk desimal dan sebaliknya, pengubahan suatu bilangan desimal dalam bentuk persen, pengurutan beberapa bilangan desimal menggunakan garis bilangan, dan pembulatkn bilangan desimal sampai satu dan dua tempat desimal, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut.

f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Bekerja Aktif“ dalam buku paket hal. 40-41 mengenai penulisan bilangan pecahan yang ditunjukkan oleh suatu model gambar yang diwarnai/diraster, dan hal. 50-51 mengenai pengurutan pecahan, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal tersebut.

g. Peserta didik mengerjakan beberapa soal “Quiz“ dalam buku paket hal. 60. Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 43-45, 48-49, 52-53, 60-62, dan 66-68 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas.

Pertemuan Ketujuh dan Kedelapan

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai cara menyelesaikan operasi hitung: penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan pangkat bilangan pecahan dan bilangan desimal, cara menuliskan bilangan pecahan bentuk baku, serta cara menaksir hasil operasi hitung pecahan dan bilangan desimal, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 69-83 mengenai cara menyelesaikan operasi hitung: penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian bilangan pecahan, hal. 84-90 mengenai cara menyelesaikan operasi hitung: penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian bilangan desimal, hal. 90-92 mengenai cara menyelesaikan perpangkatan pecahan, hal. 92-93 mengenai cara menuliskan bilangan pecahan bentuk baku, serta hal. 94-98 mengenai cara menaksir hasil operasi hitung pecahan dan bilangan desimal).

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara menyelesaikan operasi hitung: penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan pangkat bilangan pecahan dan bilangan desimal, cara menuliskan bilangan pecahan bentuk baku, serta cara menaksir hasil operasi hitung pecahan dan bilangan desimal. c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada

hal. 69-71 mengenai cara menyelesaikan penjumlahan dan pengurangan pecahan, hal. 75-76 mengenai cara menyelesaikan perkalian pecahan, hal. 77 mengenai cara

(7)

pembagian pecahan, hal. 96 mengenai cara menaksir hasil operasi penjumlahan desimal, dan hal. 97 mengenai cara menaksir hasil operasi perkalian dan pembagian desimal. d. Peserta didik mengerjakan soal-soal dari “Cek Pemahaman“ dalam buku hal. 69, 71, dan

72 mengenai penjumlahan dan pengurangan pecahan, hal. 76 mengenai perkalian pecahan, hal. 77 mengenai pembagian pecahan, hal. 84 mengenai penjumlahan dan pengurangan bilangan desimal, hal. 88 mengenai perkalian dan pembagian bilangan desimal, hal. 91 mengenai perpangkatan pecahan dan desimal, hal. 93 mengenai penulisan bilangan desimal ke dalam bentuk baku, hal. 94-95 mengenai penaksiran penjumlahan atau pengurangan pecahan, hal. 95-96 mengenai penaksiran perkalian dan pembagian pecahan, hal. 96 mengenai penaksiran penjumlahan atau pengurangan desimal, dan hal. 97 mengenai penaksiran perkalian dan pembagian desimal. e. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui

Latihan“ dalam buku paket hal. 72-74 mengenai penjumlahan dan pengurangan pecahan, hal. 78-80 mengenai perkalian dan pembagian pecahan, hal. 82-83 mengenai pemecahan masalah, hal. 84-87 mengenai penjumlahan dan pengurangan desimal, hal. 88-90 mengenai perkalian dan pembagian bilangan desimal, hal. 91-92 mengenai perpangkatan pecahan atau desimal, hal. 93 mengenai penulisan bilangan desimal ke dalam bentuk baku, hal. 97-98 mengenai penaksiran hasil operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian pada pecahan dan desimal.

f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Bekerja Aktif“ dalam buku paket hal. 74 mengenai perkalian pecahan.

g. Peserta didik mengerjakan beberapa soal “Quiz“ dalam buku paket hal. 82.

h. Peserta didik diingatkan untuk mempelajari kembali materi mengenai pecahan biasa dan campuran, pecahan yang senilai, mengurutkan pecahan, mengubah pecahan biasa menjadi pecahan campuran dan sebaliknya, persen, permil, bilangan desimal, menyelesaikan operasi hitung pecahan, bilangan desimal, dan perpangkatan pecahan, menuliskan bilangan pecahan bentuk baku, dan menaksir hasil operasi hitung pecahan dan bilangan desimal untuk menghadapi ulangan harian pada pertemuan berikutnya.

Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik dan guru menyimak dan membahas “Refleksi Matematika“ pada hal. 99. c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang

Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 72-74, 78-80, 82-83, 84-87, 88-90, 91-92, 93, dan 97-98.yang belum terselesaikan/dibahas di kelas, serta soal-soal dari “Evaluasi Mandiri“ pada hal. 100-101 dan “Portofolio“ pada hal. 102.

Pertemuan Kesembilan

Pendahuluan : Memotivasi siswa agar dapat mengerjakan soal-soal pada ulangan harian dengan baik berkaitan dengan materi mengenai pecahan biasa dan campuran, pecahan yang senilai, mengurutkan pecahan, mengubah pecahan biasa menjadi pecahan campuran dan sebaliknya, persen, permil, bilangan desimal, menyelesaikan operasi hitung pecahan, bilangan desimal, dan perpangkatan pecahan, menuliskan bilangan pecahan bentuk baku, dan menaksir hasil operasi hitung pecahan dan bilangan desimal.

Kegiatan Inti

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.

b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.

c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.

(8)

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi mengenai penggunaan sifat-sifat operasi hitung bilangan bulat dan pecahan dalam pemecahan masalah.

E. Alat dan Sumber Belajar Sumber :

- Buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, karangan hal. 1-102.

Teknik : tugas individu, kuis, ulangan harian. Bentuk Instrumen : uraian singkat, pilihan ganda. Contoh Instrumen :

1. Perhatikan daftar berikut: -60, 10, 15, 24, +85, -6, 0, 3. a. Tulislah bilangan bulat positifnya.

b. Tulislah bilangan bulat negatifnya.

c. Manakah yang bukan bilangan bulat positif maupun negatif. 2. Letakkan bilangan-bilangan berikut dalam sebuah garis bilangan. a. -6, 5, -8, 0, 1

5. Dalam suatu permainan, bila menang diberi nilai 3, bila kalah diberi nilai -2, dan bila seri diberi nilai -1. Suatu regu telah bermain sebanyak 47 kali, 21 menang, dan 3 kali seri. Nilai yang diperoleh regu itu adalah ....

6. Sederhanakanlah bentuk perkalian 3  3  3  5  5  5menjadi bentuk pangkat tiga, kemudian hitunglah.

7. Tulislah 3 2

3 sebagai pecahan biasa.

8. Tulislah 12 15

(9)

9. Tulislah 8 7

dalam persen dan permil.

(10)

Kompetensi Dasar : 1.2. Menggunakan sifat-sifat operasi hitung bilangan bulat dan pecahan dalam pemecahan masalah.

Indikator : Menemukan dan menggunakan sifat-sifat operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian pada bilangan bulat dan pecahan untuk menyelesaikan masalah. Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran (2 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat menemukan dan menggunakan sifat-sifat operasi penjumlahan,

pengurangan, perkalian, pembagian pada bilangan bulat dan pecahan untuk menyelesaikan masalah.

B. Materi Ajar

Bilangan Bulat dan Bilangan Pecahan. C. Metode Pembelajaran

Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. D. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama dan Kedua

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai penemuan dan penggunaan sifat-sifat operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian pada bilangan bulat dan pecahan untuk menyelesaikan masalah, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 10-11 mengenai menemukan sifat pada operasi penjumlahan bilangan bulat, hal. 14 mengenai menemukan sifat pada operasi pengurangan bilangan bulat, hal. 17-18 mengenai menemukan sifat pada operasi perkalian bilangan bulat, hal. 31-33 mengenai

memecahkan masalah, dan hal. 69-98 mengenai menyelesaikan operasi hitung pecahan dan bilangan desimal, menyelesaikan perpangkatan pecahan, menuliskan bilangan pecahan bentuk baku, menaksir hasil operasi hitung pecahan dan bilangan desimal). b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai

penemuan dan penggunaan sifat-sifat operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian pada bilangan bulat dan pecahan untuk menyelesaikan masalah.

c. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan“ dalam buku hal. 10-11 mengenai menemukan sifat pada operasi penjumlahan bilangan bulat, hal. 14 mengenai menemukan sifat pada operasi pengurangan bilangan bulat, hal. 17-18 mengenai menemukan sifat pada operasi perkalian bilangan bulat, hal. 32-33 mengenai memecahkan masalah, serta hal. 72-74, 78-80, 82-93, 97-98, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut.

(11)

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang aljabar dan aritmetika sosial.

E. Alat dan Sumber Belajar Sumber :

- Buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 10-11, 14, 17-18, 31-33, dan 69-98.

- Buku referensi lain. Alat :

- Laptop

- LCD

- OHP

F. Penilaian

Teknik : tugas individu. Bentuk Instrumen : uraian singkat. Contoh Instrumen :

1. Isilah titik-titik berikut ini. a. -9 + 3 = ....

b. 3 + (-9) = .... Jadi, -9 + 3 = .... + .... 2. a. 2

(4

5) = .... b. (2

4)

5 = ....

Jadi, 2

(4

5) = ( ....

....)

.... = ....

3. Mino mempunyai sebuah bilangan bulat. Bilangan tersebut bila dikalikan 2 kemudian ditambah 7 menghasilkan bilangan itu sendiri. Tentukan nilai bilangan tersebut.

4. Daging sapi dimasukkan ke dalam ruang pendingin bersuhu 15oC. Kemudian, daging sapi

dikeluarkan untuk dijual dan suhunya naik 3oC setiap 1 jam. Berapakah suhu daging sapi

setelah 6 jam dikeluarkan dari ruang pendingin?

Jakarta,... Mengetahui, Guru Mata Pelajaran Matematika Kepala Sekolah

(12)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMP dan MTs Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VII (Tujuh) Semester : 1 (Satu)

Standar Kompetensi : ALJABAR

2. Memahami bentuk aljabar, persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel.

Kompetensi Dasar : 2.1. Mengenali bentuk aljabar dan unsur-unsurnya.

Indikator : Menjelaskan pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis.

Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (1 pertemuan). A. Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat menjelaskan pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis.

B. Materi Ajar

Aljabar dan Aritmetika Sosial, yaitu mengenai: a. Mengenal bentuk aljabar.

b. Memodelkan pernyataan menjadi bentuk aljabar.

c. Menjelaskan pengertian suku, koefisien suku, dan suku sejenis. C. Metode Pembelajaran

Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. D. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai

pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 103-105 mengenai mengenal bentuk aljabar, hal. 105-107 mengenai memodelkan pernyataan menjadi bentuk aljabar, dan hal. 108-109 mengenai pengertian suku, koefisien suku, dan suku sejenis).

(13)

c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada hal. 106 mengenai pemodelan suatu pernyataan menjadi bentuk aljabar.

d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan“ dalam buku paket hal. 104-105 mengenai pengenalan terhadap bentuk aljabar, hal. 106-107 mengenai . pemodelan suatu pernyataan menjadi bentuk aljabar, dan hal. 108-109 mengenai penentuan koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis dari suatu bentuk aljabar.

e. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 104-109. Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 104-109 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas.

E. Alat dan Sumber Belajar Sumber :

- Buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 103-109. - Buku referensi lain.

Alat : - Laptop

- LCD

- OHP

F. Penilaian

Teknik : tugas individu. Bentuk Instrumen : uraian singkat. Contoh Instrumen :

Dari bentuk aljabar x2y23x22xy2y21, tentukan koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis.

Mengetahui, Kepala Sekolah

NIP.

Jakarta, ... Guru Mata Pelajaran Matematika

NIP.

(14)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMP dan MTs Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VII (Tujuh) Semester : 1 (Satu)

Standar Kompetensi : ALJABAR

2. Memahami bentuk aljabar, persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel.

Kompetensi Dasar : 2.2. Melakukan operasi pada bentuk aljabar.

Indikator : Menyelesaikan operasi hitung (penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, pangkat, dan akar) pada bentuk aljabar dan pecahan aljabar dengan penyebut suku tunggal

menggunakan sifat-sifat operasi hitung. Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat menyelesaikan operasi hitung (penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, pangkat, dan akar) pada bentuk aljabar dan pecahan aljabar dengan penyebut suku tunggal menggunakan sifat-sifat operasi hitung.

B. Materi Ajar

Aljabar dan Aritmetika Sosial, yaitu mengenai: a. Menyelesaikan operasi bentuk aljabar.

b. Menyelesaikan operasi bentuk pecahan aljabar. C. Metode Pembelajaran

Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. D. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama dan Kedua

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

- Membahas PR. Kegiatan Inti

(15)

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara menyelesaikan operasi hitung (penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, pangkat, dan akar) pada bentuk aljabar dan pecahan aljabar dengan penyebut suku tunggal menggunakan sifat-sifat operasi hitung.

c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada hal. 110-111 mengenai cara menyelesaikan penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar dengan ubin aljabar, hal. 114-115 mengenai cara menyederhanakan bentuk aljabar dengan menggunakan sifat komutatif, asosiatif, atau distributif, hal. 117 mengenai cara menyelesaikan operasi kali, bagi, pangkat, dan akar suku sejenis dan tidak sejenis, hal. 120-121 mengenai cara menyelesaikan operasi bentuk pecahan aljabar, dan hal. 123 mengenai cara menyelesaikan masalah yang melibatkan bentuk aljabar. d. Peserta didik mengerjakan soal-soal dari “Cek Pemahaman“ dalam buku paket hal. 114

mengenai penggunaan sifat distributif untuk menyederhanakan suatu bentuk aljabar, hal. 115 mengenai penyederhanaan bentuk aljabar.

e. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan“ dalam buku paket hal. 111-113 mengenai penggunaan ubin aljabar untuk menyelesaikan penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar, hal. 115-116 mengenai penyederhanaan bentuk aljabar dengan menggunakan sifat komutatif, asosiatif, atau distributif, hal. 118-119 mengenai penyelesaian operasi penjumlahan, kali, bagi, pangkat, dan akar suku sejenis dan tidak sejenis, hal. 121-122 mengenai penyelesaian operasi bentuk pecahan aljabar, dan hal. 124 mengenai pemecahan masalah yang melibatkan bentuk aljabar, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut.

f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Bekerja Aktif“ dalam buku paket hal. 109-110 mengenai penyelesaian penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar dengan ubin aljabar, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal tersebut.

g. Peserta didik mengerjakan beberapa soal “Quiz“ dalam buku paket hal. 118, 121, dan 123.

h. Peserta didik diingatkan untuk mempelajari kembali materi mengenai bentuk aljabar, memodelkan pernyataan menjadi bentuk aljabar, pengertian suku, koefisien suku, dan suku sejenis, menyelesaikan operasi bentuk aljabar dan pecahan aljabar, dan cara

memecahkan masalah yang melibatkan bentuk aljabar, untuk menghadapi ulangan harian pada pertemuan berikutnya.

Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 111-113, 115-116, 118-119, 121-122, dan 124 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas.

Pertemuan Ketiga

Pendahuluan : Memotivasi siswa agar dapat mengerjakan soal-soal pada ulangan harian dengan baik berkaitan dengan materi mengenai bentuk aljabar, memodelkan pernyataan menjadi bentuk aljabar, pengertian suku, koefisien suku, dan suku sejenis, menyelesaikan operasi bentuk aljabar dan pecahan aljabar, dan cara memecahkan masalah yang melibatkan bentuk aljabar.

Kegiatan Inti

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.

b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.

(16)

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.

Penutup

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang penerapan oprasi aljabar dalam kegiatan ekonomi.

E. Alat dan Sumber Belajar Sumber :

- Buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 109-124. - Buku referensi lain.

Alat : - Laptop

- LCD

- OHP

F. Penilaian

Teknik : tugas individu, kuis, ulangan harian. Bentuk Instrumen : uraian singkat, pilihan ganda. Contoh Instrumen :

1. Hitunglah. a. 4 + (-6) b. –14 – (–20) c. 3  (–7 + 10) d. 18 : (–3)

2. Sebuah tabung berisi 3 liter campuran alkohol – air 20%. Berapa liter campran alkohol – air 70% harus ditambahkan agar campuran itu menjadi campuran alkohol – air 40%.

3. Nilai 32b2 jika b3 adalah …. a. 45 c. 21

b. -15 d. 39

Mengetahui, Kepala Sekolah

NIP.

Jakarta, ... Guru Mata Pelajaran Matematika

NIP.

(17)

Nama Sekolah : SMP dan MTs Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VII (Tujuh) Semester : 1 (Satu)

Standar Kompetensi : ALJABAR

2. Memahami bentuk aljabar, persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel.

Kompetensi Dasar : 2.3. Menyelesaikan persamaan linear satu variabel (PLSV). Indikator : 1. Mengenal PLSV dalam berbagai bentuk dan variabel.

2. Menentukan bentuk setara dan penyelesaian dari PLSV. Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran (2 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran

a. Peserta didik dapat mengenal PLSV dalam berbagai bentuk dan variabel. b. Peserta didik dapat menentukan bentuk setara dan penyelesaian dari PLSV. B. Materi Ajar

Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel, yaitu mengenai: a. Mengenal kalimat terbuka.

b. Mengenal persamaan linear satu variabel: - Menentukan bentuk setara dari PLSV - Menentukan penyelesaian dari PLSV C. Metode Pembelajaran

Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. D. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama dan Kedua

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai persamaan linear satu variabel (PLSV) dalam berbagai bentuk dan variabel serta cara menentukan bentuk setara dan penyelesaian dari PLSV, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 146 mengenai mengenal kalimat terbuka, dan hal. 146-155 mengenai mengenal persamaan linear satu variabel).

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai persamaan linear satu variabel (PLSV) dalam berbagai bentuk dan variabel serta cara menentukan bentuk setara dan penyelesaian dari PLSV.

(18)

dengan menggunakan model ubin, hal. 151 mengenai cara menentukan penyelesaian dari PLSV dengan menyetarakan persamaan dan menyederhanakannya, hal. 152 mengenai cara menentukan penyelesaian dari PLSV dengan menentukan rumus.

d. Peserta didik mengerjakan soal-soal dari “Cek Pemahaman“ dalam buku paket hal. 147 mengenai pengidentifikasian PLSV, hal. 148 mengenai penentuan bentuk setara dari PLSV, hal. 149 mengenai penentuan penyelesaian dari PLSV dengan menutup suku yang memuat variabel.

e. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan“ dalam buku paket hal. 146 mengenai pengidentifikasian apakah suatu kalimat merupakan kalimat terbuka atau tidak, hal. 153-155 mengenai pengidentifikasian bentuk yang merupakan PLSV, penentuan penyelesaian dari PLSV dengan menutup suku yang memuat variabel, menggunakan model ubin, menyetarakan persamaan dan

menyederhanakannya, dan dengan menentukan rumus, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut.

f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Bekerja Aktif“ dalam buku paket hal. 146-147 mengenai penulisan contoh dari persamaan yang memiliki 1 atau lebih variabel dengan pangkat tertinggi dari variabel ditentukan, dan hal. 152 mengenai penulisan suatu rumus dan penentuan variabel dan bukan variabel dalam rumus tersebut serta penulisan kondisi dalam kehidupan sehari-hari yang memerlukan rumus tertentu, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal tersebut. g. Peserta didik mengerjakan beberapa soal “Quiz“ dalam buku paket hal. 152.

Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 146 dan 153-155 yang belum

terselesaikan/dibahas di kelas. E. Alat dan Sumber Belajar Sumber :

Teknik : tugas individu, kuis. Bentuk Instrumen : uraian singkat. Contoh Instrumen :

1. Manakah yang merupakan PLSV? a. x + 3

b. y – 3x = 0 c. 3x – 6 = 9 d. a + 4 = 18

2. Tulislah lima persamaan lain yang setara dengan: a. 4 – 2x = 6

b. x + 7 = 10

(19)

b. 5 – 3p = 9 – p

Mengetahui, Kepala Sekolah

NIP.

Jakarta, ... Guru Mata Pelajaran Matematika

(20)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMP dan MTs Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VII (Tujuh) Semester : 1 (Satu)

Standar Kompetensi : ALJABAR

2. Memahami bentuk aljabar, persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel.

Kompetensi Dasar : 2.4. Menyelesaikan pertidaksamaan linear satu variabel (PtLSV).

Indikator : 1. Mengenal PtLSV dalam berbagai bentuk dan variabel. 2. Menentukan bentuk setara dan penyelesaian dari PtLSV.

Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran (2 pertemuan). A. Tujuan Pembelajaran

a. Peserta didik dapat mengenal PtLSV dalam berbagai bentuk dan variabel. b. Peserta didik dapat menentukan bentuk setara dan penyelesaian dari PtLSV. B. Materi Ajar

Mengenal pertidaksamaan linear satu variabel: - Menentukan penyelesaian dari PtLSV. C. Metode Pembelajaran

Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. D. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama dan Kedua

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

- Membahas PR. Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai PtLSV dalam berbagai bentuk dan variabel dan cara menentukan bentuk setara dan

penyelesaian dari PtLSV, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 159-165 mengenai mengenal pertidaksamaan linear satu variabel). b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai PtLSV

dalam berbagai bentuk dan variabel dan cara menentukan bentuk setara dan penyelesaian dari PtLSV.

(21)

pertidaksamaan dan hal. 162 mengenai cara menentukan penyelesaian dari PtLSV dan membuat garis bilangan yang menunjukkan penyelesaiannya.

d. Peserta didik mengerjakan soal-soal dari “Cek Pemahaman“ dalam buku paket hal. 160-161 mengenai cara membuat garis bilangan yang menyatakan suatu pertidaksamaan. e. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui

Latihan“ dalam buku paket hal. 163-165 mengenai penentuan penyelesaian dari, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut.

f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Bekerja Aktif“ dalam buku paket hal.. 159 mengenai penentuan sebuah variabel dan penulisan PtLSV untuk menyatakan beberapa kalimat yang diberikan, dan hal. 161-162 mengenai pembandingan setiap pasangan bilangan, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal tersebut.

Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 163-165 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas.

E. Alat dan Sumber Belajar Sumber :

- Buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 159-167. - Buku referensi lain.

Alat : - Laptop

- LCD

- OHP

F. Penilaian

Teknik : tugas individu, kuis. Bentuk Instrumen : uraian singkat. Contoh Instrumen :

1. Manakah yang merupakan PtLSV? a. –2a + 5

–1

b. 3x – 7 = 10 c. 5a + 2 >4 d. –p = –3

2. Tulislah lima persamaan lain yang setara dengan 3x – 8 > –2.

3. Carilah penyelesaian dari pertidaksamaan erikut da gambarlah penyelesaiannya pada garis bilangan.

(22)

Mengetahui, Kepala Sekolah

NIP.

Jakarta, ... Guru Mata Pelajaran Matematika

(23)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMP dan MTs Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VII (Tujuh) Semester : 1 (Satu)

Standar Kompetensi : ALJABAR

3. Menggunakan bentuk aljabar, persamaan dan

pertidaksamaan linear satu variabel, dan perbandingan dalam pemecahan masalah.

Kompetensi Dasar : 3.1. Membuat model matematika dari masalah yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel.

Indikator : 1. Mengubah masalah ke dalam model matematika berbentuk persamaan linear satu variabel. 2. Mengubah masalah ke dalam model matematika

berbentuk pertidaksamaan linear satu variabel. Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran (2 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran

a. Peserta didik dapat mengubah masalah ke dalam model matematika berbentuk persamaan linear satu variabel.

b. Peserta didik dapat mengubah masalah ke dalam model matematika berbentuk pertidaksamaan linear satu variabel.

B. Materi Ajar

Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel. C. Metode Pembelajaran

Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. D. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

Kegiatan Inti

(24)

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara mengubah masalah ke dalam model matematika berbentuk persamaan linear satu variabel.

c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada hal. 156-157 mengenai cara mengubah masalah ke dalam model matematika berbentuk persamaan linear satu variabel.

d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan“ dalam buku paket hal. 157-159 mengenai pengubahan masalah ke dalam model matematika yang berkaitan dengan persamaan linear satu variabel, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut. Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 157-159 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas.

Pertemuan Kedua

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

- Membahas PR. Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai cara mengubah masalah ke dalam model matematika berbentuk pertidaksamaan linear satu variabel, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 165-167 mengenai memecahkan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear satu variabel).

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara mengubah masalah ke dalam model matematika berbentuk pertidaksamaan linear satu variabel.

c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada hal. 165 mengenai cara mengubah masalah ke dalam model matematika berbentuk pertidaksamaan linear satu variabel.

d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan“ dalam buku paket hal. 166-167 mengenai pengubahan masalah ke dalam model matematika yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear satu variabel, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut. e. Peserta didik mengerjakan beberapa soal “Quiz“ dalam buku paket hal. 166.

Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik dan guru menyimak dan membahas “Refleksi Matematika“ pada hal. 167. c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 166-167 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas.

E. Alat dan Sumber Belajar Sumber :

- Buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 156-159 dan 165-167.

(25)

- Laptop

- LCD

- OHP

F. Penilaian

Teknik : tugas individu, kuis. Bentuk Instrumen : uraian singkat. Contoh Instrumen :

1. Nyatakanlah ke dalam model matematika.

Umur Ibu Suri tiga kali umur Asih. Ibu Suri 24 tahun lebih tuda dari Asih. 2. Nyatakanlah ke dalam model matematika.

Sebuah bilangan dikalikan 2 kemudian ditambah 15, hasilnya akan lebih besar dari 20.

Mengetahui, Kepala Sekolah

NIP.

Jakarta, ... Guru Mata Pelajaran Matematika

NIP.

(26)

(RPP)

Nama Sekolah : SMP dan MTs Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VII (Tujuh) Semester : 1 (Satu)

Standar Kompetensi : ALJABAR

3. Menggunakan bentuk aljabar, persamaan dan

pertidaksamaan linear satu variabel, dan perbandingan dalam pemecahan masalah.

Kompetensi Dasar : 3.2. Menyelesaikan model matematika dari masalah yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel.

Indikator : 1. Menyelesaikan model matematika suatu masalah yang berkaitan dengan persamaan linear satu variabel. 2. Menyelesaikan model matematika suatu masalah yang

berkaitan dengan pertidaksamaan linear satu variabel. Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (3 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran

a. Peserta didik dapat menyelesaikan model matematika suatu masalah yang berkaitan dengan persamaan linear satu variabel.

b. Peserta didik dapat menyelesaikan model matematika suatu masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear satu variabel.

B. Materi Ajar

a. Mengenal Persamaan Linear Satu Variabel (PLSV):

- Memecahkan masalah yang berkaitan dengan PLSV b. Mengenal Pertidaksamaan Linear Satu Variabel (PtLSV):

- Memecahkan masalah yang berkaitan dengan PtLSV C. Metode Pembelajaran

Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. D. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

Kegiatan Inti

(27)

Semester 1, hal. 156-159 mengenai memecahkan masalah yang berkaitan dengan persamaan linear satu variabel).

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara menyelesaikan model matematika suatu masalah yang berkaitan dengan persamaan linear satu variabel.

c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada hal. 156-157 mengenai cara memecahkan masalah yang berkaitan dengan persamaan linear satu variabel.

d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan“ dalam buku paket hal. 157-159 mengenai pemecahan masalah yang berkaitan dengan persamaan linear satu variabel, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut.

Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 157-159 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas.

Pertemuan Kedua

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

- Membahas PR. Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai cara menyelesaikan model matematika suatu masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear satu variabel, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 165-167 mengenai memecahkan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear satu variabel).

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara menyelesaikan model matematika suatu masalah yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear satu variabel.

c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada hal. 165 mengenai cara memecahkan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear satu variabel.

d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan“ dalam buku paket hal. 166-167 mengenai pemecahan masalah sehari-hari yang berkaitan dengan pertidaksamaan linear satu variabel, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut.

e. Peserta didik mengerjakan beberapa soal “Quiz“ dalam buku paket hal. 166.

f. Peserta didik diingatkan untuk mempelajari kembali materi mengenai persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel untuk menghadapi ulangan harian pada pertemuan berikutnya.

Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik dan guru menyimak dan membahas “Refleksi Matematika“ pada hal. 167. c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 166-167 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas, serta soal-soal dari “Evaluasi Mandiri“ pada hal. 168-170 dan “Portofolio“ pada hal. 170.

(28)

Pendahuluan : Memotivasi siswa agar dapat mengerjakan soal-soal pada ulangan harian dengan baik berkaitan dengan materi mengenai persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel.

Kegiatan Inti

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.

b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.

c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.

Penutup

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang menerapkan operasi aljabar dalam kegiatan ekonomi.

E. Alat dan Sumber Belajar Sumber :

- Buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 145-167, 167-170.

- Buku referensi lain. Alat :

- Laptop

- LCD

- OHP

F. Penilaian

Teknik : tugas individu, kuis, ulangan harian. Bentuk Instrumen : uraian singkat, pilihan ganda. Contoh Instrumen :

1. Alison dan Keli mempunyai uang sebanyak Rp350.000,00. Jika uang Keli 4 kali lebih banyak dari uang Alison, berapa jumlah uang Alison dan Keli masing-masing?

2. Umur Thomas adalah x tahun dan umur Gary 4 tahun lebih tua. Jumlah umur mereka kurang dari 24. Berapakah umur Thomas?

3. Penyelesaian dari 7 – 3(y – 2) = 19 adalah …. 4. Penyelesaian dari m + 8

–5 adalah ....

(29)

Mengetahui, Kepala Sekolah

NIP.

Jakarta, ... Guru Mata Pelajaran Matematika

(30)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMP dan MTs Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VII (Tujuh) Semester : 1 (Satu)

Standar Kompetensi : ALJABAR

3. Menggunakan bentuk aljabar, persamaan dan

pertidaksamaan linear satu variabel, dan perbandingan dalam pemecahan masalah.

Kompetensi Dasar : 3.3. Menggunakan konsep aljabar dalam pemecahan masalah aritmetika sosial yang sederhana.

Indikator : Menggunakan operasi bentuk aljabar dalam kegiatan ekonomi. Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran (2 pertemuan).

A. Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat menggunakan operasi bentuk aljabar dalam kegiatan ekonomi. B. Materi Ajar

Aljabar dan Aritmetika Sosial:

- Menerapkan operasi aljabar dalam kegiatan ekonomi. C. Metode Pembelajaran

Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. D. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama dan Kedua

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai cara menggunakan operasi bentuk aljabar dalam kegiatan ekonomi, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku

Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 125-144 mengenai menerapkan operasi aljabar dalam kegiatan ekonomi).

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara menggunakan operasi bentuk aljabar dalam kegiatan ekonomi.

(31)

d. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan“ dalam buku paket hal. 125-126 mengenai simulasi aritmetika sosial dalam kehidupan sehari-hari , hal. 126-127 mengenai penentuan nilai keseluruhan, nilai per unit, dan nilai sebagian, hal. 129 mengenai penentuan harga pembelian, harga penjualan, dan untung atau rugi, hal. 132 mengenai penentuan persentase untung atau rugi terhadap harga pembelian, hal. 136-137 mengenai penentuan rabat (diskon), bruto, tara, neto, dan pajak, dan hal. 138-139 mengenai penentuan bunga tunggal, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut.

e. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Bekerja Aktif“ dalam buku paket hal 125 mengenai simulasi aritmetika sosial dalam kehidupan sehari-hari, hal. 127 mengenai harga pembelian, harga penjualan, dan untung atau rugi, hal. 133 mengenai penentuan rabat (diskon), bruto, tara, neto, dan pajak, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal tersebut.

f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal “Quiz“ dalam buku paket hal. 131, 135-136. Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik dan guru menyimak dan membahas “Refleksi Matematika“ pada hal. 140. c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 125-126, 126-127, 129, 132, 136-137, dan 138-139 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas, serta soal-soal dari “Evaluasi Mandiri“ pada hal. 141-144 dan “Portofolio“ pada hal. 144.

E. Alat dan Sumber Belajar Sumber :

- Buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 125-144. - Buku referensi lain.

Alat : - Laptop

- LCD

- OHP

F. Penilaian

Teknik : tugas individu, kuis. Bentuk Instrumen : uraian singkat. Contoh Instrumen :

Asra membeli 6 lusin pensil seharga Rp90.000,00. Berapa rupiah harga 6 pensil?

Mengetahui, Kepala Sekolah

NIP.

Jakarta, ... Guru Mata Pelajaran Matematika

NIP.

(32)

(RPP)

Nama Sekolah : SMP dan MTs Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VII (Tujuh) Semester : 1 (Satu)

Standar Kompetensi : ALJABAR

3. Menggunakan bentuk aljabar, persamaan dan

pertidaksamaan linear satu variabel, dan perbandingan dalam pemecahan masalah.

Kompetensi Dasar : 3.4. Menggunakan perbandingan untuk pemecahan masalah. Indikator : 1. Menjelaskan pengertian skala sebagai suatu

perbandingan.

2. Menghitung faktor perbesaran dan pengecilan pada gambar berskala.

3. Memberikan contoh masalah sehari-hari yang merupakan perbandingan senilai dan berbalik nilai. 4. Menyelesaikan soal yang melibatkan perbandingan

senilai dan berbalik nilai. Alokasi Waktu : 8 jam pelajaran (4 pertemuan). A. Tujuan Pembelajaran

a. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian skala sebagai suatu perbandingan. b. Peserta didik dapat menghitung faktor perbesaran dan pengecilan pada gambar

berskala.

c. Peserta didik dapat memberikan contoh masalah sehari-hari yang merupakan perbandingan senilai dan berbalik nilai.

d. Peserta didik dapat menyelesaikan soal yang melibatkan perbandingan senilai dan berbalik nilai.

B. Materi Ajar Perbandingan:

- Mengenal perbandingan. - Mengenal skala.

- Menghitung faktor perbesaran dan pengecilan pada gambar berskala. - Mengenal perbandingan senilai.

- Mengenal perbandingan berbalik nilai. - Memecahkan masalah perbandingan. C. Metode Pembelajaran

Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. D. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama, Kedua, dan Ketiga

(33)

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

Kegiatan Inti

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai pengertian skala sebagai suatu perbandingan, faktor perbesaran dan pengecilan pada gambar berskala, contoh masalah sehari-hari yang merupakan perbandingan senilai dan berbalik nilai, dan cara menyelesaikan soal yang melibatkan perbandingan senilai dan berbalik nilai, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 171-174 mengenai mengenal perbandingan, hal. 174 -180 mengenai mengenal skala, hal. 181-183 mengenai menghitung faktor perbesaran dan pengecilan pada gambar berskala, hal. 184-186 mengenai mengenal perbandingan senilai, hal. 186-188 mengenai menyelesaikan masalah perbandingan senilai dengan mencari nilai satuannya, hal. 189-192 mengenai menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan perbandingan berbalik nilai, dan hal 192-194 mengenai memecahkan masalah perbandingan). b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai

pengertian skala sebagai suatu perbandingan, faktor perbesaran dan pengecilan pada gambar berskala, contoh masalah sehari-hari yang merupakan perbandingan senilai dan berbalik nilai, dan cara menyelesaikan soal yang melibatkan perbandingan senilai dan berbalik nilai.

c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada hal. 181-182 mengenai cara menghitung faktor perbesaran dan pengecilan pada gambar berskala, hal. 185 mengenai perbandingan senilai, hal. 186-187 mengenai cara

menyelesaikan masalah perbandingan senilai dengan mencari nilai satuannya, hal. 190-191 mengenai cara menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan perbandingan berbalik nilai, dan hal 192-193 mengenai cara memecahkan masalah perbandingan. d. Peserta didik mengerjakan soal-soal dari “Cek Pemahaman“ dalam buku paket hal. 176

mengenai skala dan hal. 185 mengenai perbandingan senilai.

e. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan“ dalam buku paket hal. 173-174 mengenai perbandingan, hal. 177-180

mengenai skala, hal. 182-183 mengenai penghitungan faktor perbesaran dan pengecilan pada gambar berskala, hal. 185-186 mengenai perbandingan senilai, hal. 188 mengenai penyelesaian masalah perbandingan senilai dengan mencari nilai satuannya, hal. 191-192 mengenai penyelesaian masalah yang berkaitan dengan perbandingan berbalik nilai, dan hal 193-194 mengenai pemecahan masalah perbandingan, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut.

f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Bekerja Aktif“ dalam buku paket hal. 172 mengenai perbandingan, hal. 174 mengenai skala, hal. 181 mengenai penghitungan faktor perbesaran dan pengecilan pada gambar berskala, hal. 184 mengenai

perbandingan senilai, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal tersebut.

g. Peserta didik mengerjakan beberapa soal “Quiz“ dalam buku paket hal. 176-177, 183, 187-188, dan 191.

h. Peserta didik diingatkan untuk mempelajari kembali materi mengenai perbandingan untuk menghadapi ulangan harian pada pertemuan berikutnya.

Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik dan guru menyimak dan membahas “Refleksi Matematika“ pada hal. 194. c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 173-174, 177-180, 182-183, 185-186, 188, 191-192, 193-194 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas, serta soal-soal dari “Evaluasi Mandiri“ pada hal. 195-197 dan “Portofolio“ pada hal. 198.

(34)

Pendahuluan : Memotivasi siswa agar dapat mengerjakan soal-soal pada ulangan harian dengan baik berkaitan dengan materi mengenai perbandingan. Kegiatan Inti

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.

b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.

c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan bahwa ada sanksi bila peserta didik mencontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.

Penutup

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi berikutnya, yaitu tentang himpunan.

E. Alat dan Sumber Belajar Sumber :

- Buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 1, hal. 171-198. - Buku referensi lain.

Alat : - Laptop

- LCD

- OHP

F. Penilaian

Teknik : tugas individu, kuis, ulangan harian. Bentuk Instrumen : uraian singkat, pilihan ganda. Contoh Instrumen :

1. Pada peta propinsi Jambi tertulis: skala 1: 5.200.000. Apakah arti skala 1 : 5.200.000 tersebut ?

2. Pagar yang tingginya 150 cm mempunyai panjang bayangan 3 m. Bila panjang bayangan sebuah tiang bendera 3,5 m, tetukan faktor pengecilannya.

3. Jika sebuah kaos harganya Rp 25.000, maka 2 buah kaos harganya Rp50.000,00. Pernyataan tersebut merupakan:

a. Perbandingan senilai. b. Perbandingan berbalik nilai.

4. Sebuah truk dapat mengangkut gula sebanyak 356 karung. Satu karung gula beratnya 50 kg. Jika satu karung beras beratnya 40 kg, berapa karung beras yang dapat diangkut oleh truk tersebut?

5. Skala dari model gedung adalah 1 : 200. Jika tinggi gedung pada model itu 12,5 cm, maka tinggi gedung sebenarnya adalah ...

6. Perbandingan luas dua lingkaran adalah 9 : 16. Perbandingan keliling kedua lingkaran itu adalah ....

(35)

d. 12 : 20

Mengetahui, Kepala Sekolah

NIP.

Jakarta, ... Guru Mata Pelajaran Matematika

NIP.

(36)

Nama Sekolah : SMP dan MTs Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VII (Tujuh) Semester : 2 (Dua)

Standar Kompetensi : ALJABAR

4. Menggunakan konsep himpunan dan diagram Venn dalam pemecahan masalah.

Kompetensi Dasar : 4.1. Memahami pengertian dan notasi himpunan, serta penyajiannya.

Indikator : 1. Menyatakan masalah sehari-hari dalam bentuk himpunan dan mendata anggotanya.

2. Menyebutkan anggota dan bukan anggota himpunan. 3. Menyatakan notasi himpunan.

4. Mengenal himpunan berhingga dan tak berhingga. 5. Mengenal himpunan kosong dan nol serta notasinya. 6. Mengenal pengertian himpunan semesta, serta dapat

menyebutkan anggotanya. Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran (1 pertemuan). A. Tujuan Pembelajaran

a. Peserta didik dapat menyatakan masalah sehari-hari dalam bentuk himpunan dan mendata anggotanya.

b. Peserta didik dapat menyebutkan anggota dan bukan anggota himpunan. c. Peserta didik dapat menyatakan notasi himpunan.

d. Peserta didik dapat mengenal himpunan berhingga dan tak berhingga. e. Peserta didik dapat mengenal himpunan kosong dan nol serta notasinya.

f. Peserta didik dapat mengenal pengertian himpunan semesta, serta dapat menyebutkan anggotanya.

B. Materi Ajar Himpunan:

- Mengenal himpunan. C. Metode Pembelajaran

Ceramah, tanya jawab, diskusi, dan pemberian tugas. D. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama

Pendahuluan : - Menyampaikan tujuan pembelajaran.

- Memotivasi peserta didik dengan memberi penjelasan tentang pentingnya mempelajari materi ini.

(37)

a. Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai cara menyatakan masalah sehari-hari dalam bentuk himpunan beserta data anggotanya, mengenai anggota dan bukan anggota himpunan, notasi himpunan, himpunan berhingga dan tak berhingga, himpunan kosong dan nol serta notasinya, juga pengertian himpunan semesta beserta anggotanya, kemudian antara peserta didik dan guru mendiskusikan materi tersebut (Bahan: buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 2, hal. 199-205 mengenai mengenal himpunan).

b. Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan mengenai cara menyatakan masalah sehari-hari dalam bentuk himpunan beserta data anggotanya, mengenai anggota dan bukan anggota himpunan, notasi himpunan, himpunan berhingga dan tak berhingga, himpunan kosong dan nol serta notasinya, juga pengertian himpunan semesta beserta anggotanya.

c. Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam buku paket pada hal. 201 mengenai cara menuliskan kumpulan bilangan yang diberikan ke dalam bentuk himpunan.

d. Peserta didik mengerjakan soal-soal dari “Cek Pemahaman“ dalam buku paket hal. 202 mengenai penulisan himpunan dalam tiga cara (menyebutkan anggotanya, menyebutkan syarat anggota-anggotanya, dan menggunakan notasi pembentuk himpunan), penentuan banyak anggota himpunan, hal. 203 mengenai himpunan kosong dan penentuan

himpunan semesta dari himpunan yang diberikan.

e. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan“ dalam buku paket hal. 203-205 mengenai pengidentifikasian apakah kumpulan-kumpulan yang diberikan (bentuk kalimat) merupakan himpunan atau tidak; penulisan himpunan yang diberikan dengan cara mendaftar, menyebutkan syarat keanggotaannya, serta menggunakan notasi pembentuk himpunan; pengidentifikasian himpunan

berhingga atau tak berhingga dari himpunan-himpunan yang diberikan;

pengidentifikasian himpunan kosong; penentuan himpunan seemsta dari himpunan yang diberikan, dan sebaliknya, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas beberapa jawaban soal tersebut.

f. Peserta didik mengerjakan beberapa soal dari “Bekerja Aktif“ dalam buku paket hal. 200-201 mengenai menyatakan masalah sehari-hari dalam bentuk himpunan beserta data anggotanya, kemudian peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal tersebut.

Penutup

a. Peserta didik membuat rangkuman subbab yang telah dipelajari.

b. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal “Kompetensi Berkembang Melalui Latihan” dalam buku paket pada hal. 203-205 yang belum terselesaikan/dibahas di kelas.

E. Alat dan Sumber Belajar Sumber :

- Buku paket, yaitu buku Matematika SMP dan MTs Kelas VII Semester 2, hal. 199-205. - Buku referensi lain.

(38)

Bentuk Instrumen : uraian singkat. Contoh Instrumen :

1. Di dalam kelasmu, sebutkan kumpulan obyek yang merupakan himpunan.

2. Di dalam kelasmu, ada himpunan siswa yang mempunyai satu kakak. Sebutkan anggota-anggotanya dan sebutkan pula yang bukan merupakan anggota.

3. Nyatakan dalam notasi himpunan: himpunan bilangan asli antara 2 dan 11. 4. Manakah yang merupakan himpunan kosong?

0 atau {0} atau

Φ

atau {Φ}.

5. Tentukan tiga himpunan semesta yang mungkin untuk himpunan A = {0, 2, 4, 6, …}.

Mengetahui, Kepala Sekolah

NIP.

Jakarta, ... Guru Mata Pelajaran Matematika

Gambar

gambar berskala.

Referensi

Dokumen terkait

 Menggunakan sifat-sifat operasi hitung (penjumlahan, pengurangan, perkalian, pangkat dan pembagian) pada bilangan bulat serta mengkaitkannya dengan kejadian sehari-hari.

- Peserta didik menggeneralisasikan hasil kesimpulannya pada masalah Operasi Aritmatika (Penjumlahan, Pengurangan, Perkalian, Pembagian) pada Fungsi. Dengan

OPERASI HITUNG BILANGAN Akar Pangkat Tiga o Menyelesaikan masalah yang melibatkan operasi hitung termasuk penggunaan akar dan pangkat (Hlm. 27). o Menggunakan akar pangkat

Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai operasi penjumlahan, pengurangan, dan perkalian suatu vektor dengan skalar di bidang secara geometri

Peserta didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru mengenai cara menentukan panjang garis singgung persekutuan dalam dan persekutuan

Siswa mendiskusikan operasi hitung campuran penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian bilangan bulat dari -10 sampai 10 dalam kehidupan sehari -hari dan

 Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat  Operasi Perkalian Bilangan Bulat  Operasi Pembagian Bilangan Bulat  Menyelesaikan Masalah Sehari-hari dengan Bilangan Bulat

melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian yang melibatkan bilangan bulat negatif TUJUAN 3.2.13 Melalui kegiatan diskusi peserta didik dapat menjelaskan