• Tidak ada hasil yang ditemukan

P E N D A H U L U A N

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P E N D A H U L U A N"

Copied!
86
0
0

Teks penuh

(1)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-1

P E N D A H U L U A N

A. GAMBARAN UMUM DISHUB KAB. BANDUNG

Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung yang pada saat ini berdiri dibentuk berdasar:

1.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah.

2.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah.

3.

Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 12 Tahun 2016, tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah.

4.

Peraturan Bupati Bandung Nomor 60 Tahun 2016 tentang Kedudukan dan Susunan Organisasi Dinas Daerah.

5.

Peraturan Bupati Bandung Nomor 108 Tahun 2016 tentang Pembentukan Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung.

Sementara Laporan Kinerja ini adalah LKIP DISHUB Kab. Bandung Tahun 2016, yang mana pada tahun berkenaan DISHUB Kab. Bandung dibentuk dan berdiri atas dasar:

1.

Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 20 Tahun 2007 tentang Pembentukan

Organisasi Dinas Daerah Kabupaten Bandung.

2.

Peraturan Bupati Bandung No. 5 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Bandung.

Tugas pokok Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung adalah memimpin, merumuskan, mengatur, membina, mengendalikan, mengkoordinasikan dan mempertanggungjawabkan pelaksanaan urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan di bidang perhubungan dan sebagian bidang komunikasi dan informatika.

(2)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-2

Di Tahun 2016, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung membawahkan:

1. Sekretariat, membawahkan:

a. Sub Bagian Penyusunan Program; b. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; c. Sub Bagian Keuangan;

dengan fungsi perencanaan, penetapan rumusan kebijakan, pelaporan dan evaluasi serta koordinasi pelayanan kesekretariatan, meliputi:

 koordinasi penyusunan program dan penyelenggaraan tugas-tugas Bidang secara terpadu;

 pelayanan administratif Dinas, pengelolaan administrasi umum dan kerumahtanggaan;

 pengelolaan kelembagaan dan ketatalaksanaan serta hubungan masyarakat;  pengelolaan administrasi kepegawaian;

 administrasi pengelolaan keuangan;

 pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Dinas;  pengkoordinasian publikasi pelaksanaan tugas Dinas;

 pengkoordinasian penyusunan dan penyampaian bahan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas Dinas.

2. Bidang Lalu Lintas, membawahkan:

a. Seksi Manajemen Lalu Lintas; b. Seksi Rekayasa Lalu Lintas;

c. Seksi Pengawasan dan Pengendalian; dengan fungsi:

 penetapan penyusunan rencana dan program kerja pelayanan dan pengelolaan lalu lintas;

 penetapan rencana umum jaringan lalu lintas jalan;

 penetapan pengawasan dan pengendalian operasional terhadap penggunaan jalan selain untuk kepentingan lalu lintas;

 penetapan kelas jalan pada jaringan jalan kabupaten;

 penetapan penentuan lokasi, pengadaan, pemasangan, pemeliharaan dan penghapusan rambu lalu lintas, marka jalan dan alat pemberi isyarat lalu lintas, alat pengendali dan pengamanan pemakai jalan serta fasilitas pendukung di wilayah kabupaten;  penetapan penyelenggaraan andalalin di wilayah kabupaten;

(3)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-3

 penetapan penyelenggaraan pencegahan dan penanggulangan kecelakaan lalu lintas di jalan kabupaten;

 penetapan penelitian dan pelaporan kecelakaan lalu lintas di jalan yang mengakibatkan korban meninggal dunia dan / atau yang menjadi isu kabupaten;  penetapan pelayanan perizinan penggunaan jalan selain untuk kepentingan lalu lintas

di jalan kabupaten;

 penetapan pengumpulan, pengolahan data dan analisis kecelakaan lalu lintas;

 penetapan pelayanan pemberian izin usaha mendirikan pendidikan dan latihan mengemudi;

 penetapan pemberian rekomendasi pemasangan periklanan pada kawasan selektif;  pelaporan dan evaluasi pelaksanaan tugas pelayanan dan pengelolaan lalu lintas.

(4)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-4

(5)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-5

3. Bidang Angkutan, membawahkan:

a. Seksi Angkutan Orang; b. Seksi Angkutan barang;

c. Seksi Angkutan Khusus dan Angkutan Sungai, Danau dan Penyebrangan (ASDP); dengan fungsi:

 penetapan penyusunan rencana dan program kerja pelayanan dan pengelolaan angkutan;

 penetapan penyusunan jaringan trayek dan penetapan kebutuhan kendaraan untuk angkutan dalam trayek dan angkutan perintis;

 penetapan pemberian izin trayek angkutan perdesaan / angkutan kota yang wilayah pelayanannya dalam satu wilayah kabupaten;

 penetapan penyusunan jaringan lintas angkutan barang;

 penetapan wilayah operasi dan kebutuhan kendaraan untuk angkutan taksi;  penetapan pemberian izin operasi angkutan taksi;

 penetapan pemberian rekomendasi operasi angkutan sewa;

 penetapan pemberian izin usaha angkutan pariwisata dan angkutan barang;  penetapan pemberian ijin dispensasi angkutan umum dalam trayek;

 penetapan tarif penumpang kelas ekonomi angkutan dalam kabupaten;  penetapan penyusunan rencana umum jaringan sungai dan danau;  penetapan lokasi pelabuhan sungai dan danau;

 penetapan pengadaan, pemasangan dan pemeliharaan rambu penyeberangan;

 penetapan pemberian izin pembuatan tempat penimbunan kayu (logpon), jaring terapung dan kerambah di sungai dan danau;

 penetapan pemetaan alur sungai untuk kebutuhan transportasi;

 penetapan pembangunan, pemeliharaan, pengerukan alur pelayaran sungai dan danau;  penetapan pengawasan pengoperasian angkutan sungai dan danau;

 penetapan rumusan kebijakan penggunaan kendaraan tidak bermotor;

(6)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-6

4. Bidang Teknik Prasarana, membawahkan:

a. Seksi Terminal; b. Seksi Parkir;

c. Seksi Pos dan Telekomunikasi; dengan fungsi:

 penetapan penyusunan rencana dan program kerja pengelolaan teknik prasarana;  penetapan penentuan lokasi fasilitas parkir untuk umum di jalan kabupaten;  penetapan pengoperasian fasilitas parkir untuk umum di jalan kabupaten;

 penetapan pemberian izin penyelenggaraan dan pembangunan fasilitas parkir untuk umum;

 pembangunan dan pengoperasian terminal angkutan barang;  penetapan lokasi terminal penumpang Tipe C;

 penetapan pengesahan rancang bangun terminal penumpang Tipe C;

 penetapan pembangunan pengoperasian terminal penumpang Tipe A, Tipe B dan Tipe C;

 penetapan pembangunan dan pengoperasian terminal angkutan barang;

 penetapan penunjukan lokasi penimbangan muatan kendaraan angkutan barang;  penetapan penyelenggaraan pelayanan pos di perdesaan;

 penetapan pemberian rekomendasi untuk pendirian kantor pusat jasa titipan;  penetapan pemberian izin dan penertiban jasa titipan untuk kantor agen;

 penetapan pemberian izin penyelenggaraan telekomunikasi khusus untuk keperluan pemerintah dan badan hukum sepanjang tidak menggunakan spektrum frekuensi radio;

 penetapan pemberian rekomendasi terhadap permohonan izin penyelenggaraan jaringan tetap tertutup lokal wireline (end to end);

 penetapan pemberian rekomendasi wilayah prioritas untuk pembangunan kewajiban pelayanan universal di bidang telekomunikasi;

 penetapan pemberian izin Instalatur Kabel Rumah/Gedung (IKR/G);

 penetapan pengawasan / pengendalian pelaksanaan pembangunan telekomunikasi perdesaan, penyelenggaraan warung telekomunikasi, warung seluler atau sejenisnya;  penetapan pemberian izin kantor cabang dan loket pelayanan operator;

 penetapan pemberian Izin Mendirikan Bangunan (IMB) menara telekomunikasi sebagai sarana dan prasarana telekomunikasi;

(7)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-7

 pelaksanaan perhitungan teknis sebagai dasar penetapan retribusi izin hinder ordonantie (ordonansi gangguan);

 penetapan pemberian izin instalansi penangkal petir dan genset;

 penetapan pengendalian dan penertiban terhadap pelanggaran standarisasi pos dan telekomunikasi;

 penetapan pemberian izin usaha perdagangan alat perangkat telekomunikasi;  pelaporan dan evaluasi pelaksanaan tugas pengelolaan teknik prasarana.

5. Bidang Teknik Keselamatan, membawahkan:

a. Seksi Pemeriksaan Kendaraan Bermotor (PKB); b. Seksi Teknik Perbengkelan;

c. Seksi Penyuluhan; dengan fungsi:

 penetapan penyusunan rencana dan program kerja pelayanan teknik keselamatan;  penetapan pelaksanaan pengujian berkala kendaraan bermotor;

 penetapan pelaksanaan pemeriksaan kendaraan di jalan sesuai kewenangannya;  pelaksanaan penunjukan lokasi dan pengelolaan pemeriksaan kendaraan bermotor;  pelaksanaan penilaian dan penghapusan kendaraan bermotor;

 pelaksanaan pelayanan administrasi pendaftaran dan registrasi dan mutasi serta numpang uji kendaraan bermotor;

 pelaksanaan pemeliharaan peralatan pemeriksaan kendaraan bermotor;

 pelaksanaan pengaturan tentang pembatasan mengangkut orang dengan kendaraan tidak bermotor;

 penyusunan rencana dan program kerja operasional kegiatan pelayanan dan pengelolaan teknik perbengkelan;

 pemberian izin usaha bengkel umum kendaraan bemotor;

 pelaksanaan pemeriksaan persyaratan teknis oleh bengkel umum kendaraan bermotor;

 pelaksanaan rumusan kebijakan dalam pembuatan karoseri kereta gandengan, kereta tempelan, bak muatan, modifikasi serta alat wajib memenuhi persyaratan teknis kendaraan bermotor;

 pelaksanaan rumusan kebijakan dalam pemberian pelayanan perijinan penyelenggaraan bengkel umum kendaraan bermotor;

(8)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-8

 pelaksanaan penetapan ketentuan tambahan susunan alat – alat tambahan pada mobil bus dan penumpang umum sebagai kendaraan umum;

 pelaksanaan pembinaan operasional bengkel di bidang peningkatan profesionalisme bagi tenaga mekanik melalui pendidikan dan pelatihan, bimbingan dan arahan terhadap ketentuan teknis dan laik jalan kendaraan bermotor;

 pelaksanaan penelitian dan pengembangan pelayanan penyuluhan perhubungan;  pelaksanaan pelayanan penyuluhan perhubungan;

 pelaksanaan pembangunan dan pemeliharaan sarana dan prasarana pelayanan penyuluhan perhubungan;

 pelaksanaan penyiapan sarana dan prasarana pendukung pelayanan penyuluhan perhubungan;

 pelaksanaan penyusunan penyuluhan dan pembinaan pemakai jalan;  pelaporan dan evaluasi pelaksanaan tugas pelayanan teknik keselamatan.

Adapun melekat pada tugas pokok dan fungsi yang diemban, bahwa DISHUB juga dibebani tugas selaku pengelola PAD Bidang Perhubungan, untuk jenis retribusi sebagaimana diatur dalam UU No. 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah:

1. Retrbusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum. 2. Retribusi Tempat Khusus Parkir.

3. Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor. 4. Retribusi Terminal.

(9)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-9

B. SUMBER DAYA DISHUB KAB. BANDUNG

1. Sumber Daya Manusia.

Sumber daya manusia (SDM) Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung sampai dengan Tanggal 31 Desember 2016 adalah seperti tergambar pada Tabel I-1.

Tabel I-1: Jumlah Pegawai Berdasarkan Jabatan

NO. JABATAN JUMLAH

1 STRUKTURAL 21

2 FUNGSIONAL PKB PENYELIA 5

3 FUNGSIONAL PKB PELAKSANA LANJUTAN 2

4 FUNGSIONAL PKB PELAKSANA 6

5 FUNGSIONAL PKB PEMULA 4

6 FUNGSIONAL ARSIPARIS PELAKSANA LANJUTAN 1

7 FUNGSIONAL UMUM 185

8 Non PNS 485

T O T A L J U M L A H 709

Dari Tabel II-1 tergambar bahwa untuk melaksanakan tugas fungsi Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung diperlukan kekuatan sumber daya manusia yang cukup banyak (709 orang). Namun secara komposisi, jumlah SDM dengan status kepegawaian PNS hanya mencapai 31,59% (224 orang), sisanya sebanyak 68,41% merupakan pegawai Non-PNS. Komposisi kepegawaian tersebut tentunya akan berdampak pada kinerja anggaran, output serta outcome kegiatan.

Menelaah lebih lanjut, terkait analisis jabatan dan analisis beban kerja (ANJAB-ABK) DISHUB Kab. Bandung Tahun 2015, terpetakan bahwa DISHUB Kab. Bandung perlu dikelola oleh 88 jenis jabatan (struktural, fungsional tertentu, fungsional umum) dengan jumlah kebutuhan pegawai sebanyak 888 orang. Terhitung pada Tanggal 31 Desember 2016, jumlah PNS yang ada baru 224 orang (kurang 664 orang dari kebutuhan).

Menelaah kompetensi SDM LLAJ, ASD, dan Kereta Api berdasar Permenhub No. PM. 8 Tahun 2014, jumlah aparatur yang memiliki kompetensi teknis transportasi darat

melalui pendidikan formal maupun diklat teknis adalah sebanyak 68 orang terhitung pada tanggal 31 Desember 2015 dan mencapai jumlah 87 orang di Bulan Oktober 2016 (38,84% dari 224 orang).

(10)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-10

2. Sumber Daya Asset/Modal.

Adapun hal yang perlu digarisbawahi terkait sumber daya asset yang bersumber dari belanja modal, yang dikelola dan digunakan oleh Dinas Perhubungan Kab. Bandung sebagai sarana prasarana, di antaranya:

1. Bangunan dan ruang prasarana serta sarana kerja, penataan dan pengembangannya sangat signifikan dan cukup tertata baik sampai dengan tahun 2016. Berdasar pertimbangan Kasubag Umum dan Kepegawaian, pemenuhan kuantitas dan kualitas sarana prasarana kerja di Tahun 2016 sekiranya sudah mencapai kisaran 65% (dengan asumsi dari total kebutuhan dinas, termasuk untuk sarana prasarana kerja UPT). 2. Kendaraan operasional, yang dimiliki terkait pelaksanaan tugas fungsi urusan

perhubungan di antaranya mobil unit pelayanan pengujian kendaraan bermotor (PKB) keliling, mobil derek dan kendaraan patroli tingkat pelayanan jalan (inventarisasi perlengkapan jalan, inventarisasi dan pengendalian kemacetan lalu lintas dan angkutan jalan). Total jumlah kendaraan jabatan dan kendaraan operasional dinas yang dimiliki per Oktober 2016 adalah sebanyak 48 kendaraan (roda 4 sebanyak 20 kendaraan, roda 2 sebanyak 28 kendaraan).

3. Unit Pelayanan Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB), yang dimiliki DISHUB Kab. Bandung sampai dengan Tahun 2016 adalah sebanyak 5 (lima) unit. Dari kelima unit layanan tersebut, 2 (dua) unit berupa pelayanan statis di kantor induk Soreang dan di Balai PKB Baleendah. Selebihnya 2 (dua) unit berupa mobil pelayanan keliling digunakan untuk pelayanan pengujian kendaraan bermotor yang bersifat jemput bola di daerah. Sementara 1 (satu) unit lainnya berupa mobil pelayanan keliling digunakan khusus untuk layanan uji emisi gas buang, di antaranya dalam rangka Pelayanan Terpadu Sabilulungan. 4. Terminal Penumpang Umum, merupakan prasarana transportasi jalan untuk keperluan

mengatur kedatangan dan keberangkatan, menaikkan dan menurunkan orang, untuk perpindahan moda angkutan (intra dan/atau antar moda transportasi) yang terpadu, serta untuk keperluan pengawasan angkutan. Terminal merupakan bagian dari simpul jaringan lalu lintas dan angkutan jalan sebagai perwujudan dari Rencana Induk Jaringan LLAJ.

Terminal penumpang dikelompokkan menjadi (PP Nomor 79 Tahun 2013 tentang Jaringan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan):

(11)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-11

a. Terminal Penumpang Tipe A, merupakan terminal yang fungsi utamanya melayani kendaraan umum untuk angkutan lintas batas negara dan/atau angkutan antarkota antarprovinsi (AKAP). Terminal Tipe A dipadukan dengan pelayanan angkutan antarkota dalam provinsi (AKDP), angkutan perkotaan, dan/atau angkutan perdesaan.

b. Terminal Penumpang Tipe B, merupakan terminal yang fungsi utamanya melayani kendaraan umum untuk AKDP. Terminal Tipe B dipadukan dengan pelayanan angkutan perkotaan dan/atau angkutan perdesaan.

c. Terminal Penumpang Tipe C, merupakan Terminal yang fungsi utamanya melayani kendaraan umum untuk angkutan perkotaan atau perdesaan.

Dengan diundangkannya UU No. 23 Tahun 2014, Kabupaten Bandung berwenang dalam pengelolaan Terminal Tipe C saja. Menindaklanjuti UU dimaksud, 2 (dua) terminal di Kab. Bandung yaitu Terminal Soreang dan Terminal Cileunyi semula terinventarisir sebagai objek penyerahan P3D ke Pemprov. Jawa Barat, karena berdasar SK Gubernur Jawa Barat Nomor 593/Kep.1188-Dishub/2013, Terminal Soreang dan Terminal Cileunyi ditetapkan sebagai Terminal Tipe B. Namun berdasar verifikasi Pemprov Jawa Barat di bulan Oktober 2016, bahwasanya SK dimaksud dianggap hanya menetapkan lokasi, bukan penetapan terminal eksisting sebagai Terminal Tipe B.

Berdasarkan Keputusan Bupati Bandung Nomor 550/ Kep. 129- Dishub/ 2013 tentang Penetapan Lokasi Terminal Penumpang Umum di Wilayah Kab. Bandung, ditetapkan bahwa jumlah terminal di Kabupaten Bandung ada 9 (sembilan). Secara de facto, ke-9 terminal tersebut beroperasi dan tidak hanya melayani trayek perkotaan/perdesaan, tetapi juga melayani trayek AKDP, yang mana trayek AKDP ditetapkan dan dibina oleh Pemprov Jawa Barat, berawal dan berakhir di terminal dalam wilayah Kabupaten Bandung.

Namun di sisi lain, secara de jure Pemprov Jawa Barat hanya menetapkan 2 (dua) lokasi terminal dalam wilayah Kab. Bandung sebagai lokasi Terminal Tipe B. Menindaklanjuti hal ini, kiranya DISHUB Kab. Bandung perlu menelaah lebih dalam terkait rencana induk terminal di Kab. Bandung, karena akan berdampak besar pada skala prioritas perencanaan pembangunan transportasi – khususnya terminal.

(12)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-12

(13)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-13

Memperhatikan data terminal penumpang umum di Kab. Bandung dalam Tabel II-2 di atas, terlihat bahwa dari ke-9 terminal yang ada baru 6 terminal yang lahannya dimiliki oleh Pemkab Bandung dan peruntukannya memang untuk digunakan sebagai terminal. Terminal Ciparay masih menggunakan lahan desa, sementara Terminal Ciwidey menggunakan lahan swasta, yang mana keduanya disewa dengan sistem bagi hasil pendapatan retribusi terminal. Adapun Terminal Cileunyi, beroperasi di lahan Pemkab yang telah disewakan kepada PT. BILADI KARYA ABADI selaku pengelola PASAR SEHAT CILEUNYI.

Total jumlah kendaraan yang seharusnya tertampung di ke-9 terminal dimaksud untuk saat ini adalah sebanyak 847 kendaraan, yang membutuhkan luas lahan dan gedung terminal sekitar 58.108 m2. Adapun total luasan lahan dan gedung eksisting yang efektif dapat digunakan adalah seluas 31.256,49 m2 dan hanya mampu menampung 357 kendaraan (42,15%). Sementara secara luasan lahan dan gedung, tingkat ketersediaan ruang operasional terminal di Tahun 2016 baru mencapai 53,79%.

5. Prasarana posko pengendalian dan pengamanan lalu lintas di Nagreg, merupakan salah satu fasilitas pendukung kegiatan LLAJ yang dimiliki DISHUB Kab. Bandung yang digunakan terutama pada masa Angkutan Lebaran, Natal dan Tahun Baru setiap tahunnya.

(14)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-14

C. RINGKASAN DPA DAN DPPA TAHUN 2016

Sebagaimana ditetapkan dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (selanjutnya disebut DPA-SKPD) dan Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (selanjutnya disebut DPPA-SKPD) Tahun Anggaran 2016, Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung memiliki alokasi anggaran sebagai berikut:

Tabel I-3: Ringkasan DPA dan DPPA-SKPD T.A. 2016 DISHUB Kab. Bandung

NO URAIAN DPA (Rp.) DPPA (Rp.)

1. Hasil Retribusi Daerah 4.939.400.000 4.939.400.000

2. Belanja Tidak Langsung 26.224.544.000 22.451.422.607

3. Belanja Langsung 18.131.699.700 17.282.764.600

4. Surplus / (Defisit) (39.416.843.700) (34.794.787.207) Adapun rencana pelaksanaan anggaran kas per triwulan (selanjutnya disebut cash budget) adalah sebagai berikut:

Tabel I-4: Rencana Pelaksanaan Anggaran SKPD PerTriwulan

NO URAIAN

TRIWULAN

I II III IV

1. Pendapatan 1.234.848.000 1.234.848.000 1.234.848.000 1.234.848.000 2. Belanja Tidak Langsung 6.208.134.000 6.208.134.000 6.090.717.000 3.944.437.607 3. Belanja

Langsung 3.805.047.100 4.689.351.950 6.312.157.083 2.476.208.467 Pengelolaan Hasil Retribusi Daerah yang ditargetkan kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung terdiri dari:

1. Retribusi Jasa Umum, meliputi:

a. Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum Rp. 759.996.000,- b. Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor Rp. 2.400.000.000,- 2. Retribusi Jasa Usaha, meliputi:

a. Retribusi Terminal (tempat parkir untuk kendaraan

penumpang dan bis umum) Rp. 1.589.400.000,- b. Retribusi Terminal (tempat kegiatan usaha) Rp. 10.600.000,- c. Retribusi Tempat Khusus Parkir Rp. 75.004.000,- 3. Retribusi Perizinan Tertentu, meliputi

(15)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-15

Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung melaksanakan 37 (tiga puluh tujuh) kegiatan yang di dalamnya termasuk 1 (satu) kegiatan yang didanai dengan APBN (DAK). Ke-37 kegiatan tersebut terangkum dalam 12 (dua belas) program. Rekapitulasi anggaran belanja langsung berdasarkan program dan kegiatan adalah sebagaimana tersaji dalam Tabel I-5.

Tabel I-5: Rekapitulasi Belanja Langsung Berdasarkan Program dan Kegiatan

Kode

Rekening Uraian Program/Kegiatan Anggaran 2016

Belanja SKPD

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 2.975.776.300

2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Day aAir dan Listrik 278.000.000 8 Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 180.362.000 9 Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 59.875.000 10 Penyediaan Alat Tulis Kantor 48.000.000 11 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 1.454.118.300 12 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 20.000.000 13 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 171.900.000 15 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 25.536.000 17 Penyediaan Makanan dan Minuman 99.435.000 18 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Keluar Daerah 167.500.000 19 Penyediaan Tenaga Pendukung Teknis dan Administrasi Perkantoran 379.800.000 20 Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah 91.250.000

2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana

Aparatur 1.220.730.817

7 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 288.509.950 24 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan

Dinas/Operasional 607.560.000 42 Rehabilitasi Sedang/Berat Rumah Gedung Kantor 324.660.867

3 Program Peningkatan Disiplin Aparatur 370.225.000

2 Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya 370.225.000

5 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya

Aparatur 25.550.000

1 Pendidikan dan Pelatihan Formal 25.550.000

(16)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-16

Kode

Rekening Uraian Program/Kegiatan Anggaran 2016

1 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD 160.260.000

Urusan Perhubungan

15 Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas

Perhubungan 1.025.525.133

3 Koordinasi dalam Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan 150.908.133 10 Perencanaan dan Pembangunan Fasilitas Parkir 376.885.000 11 Perencanaan dan Operasional Terminal Angkutan Penumpang 497.732.000

16 Program Rehabilitasi dan Pemliharaan Prasarana dan Fasilitas LLAJ 130.000.000

1 Rehabilitasi/Pemeliharaan Sarana Alat Pengujian Kendaraan Bermotor 130.000.000

17 Program Peningkatan Pelayanan Angkutan 890.432.000

12 Pengembangan Sarana dan Prasarana Pelayanan Jasa Angkutan 447.057.000 14 Sosialisasi/Penyuluhan Ketertiban Lalu Lintas dan Angkutan 104.505.000 15 Pemilihan dan Pemberian Penghargaan Sopir/Juru

Mudi/Awak Kendaraan Angkutan Umum Teladan 124.800.000 19 Pembinaan Angkutan Penumpang Umum Tidak Dalam

Trayek 160.000.000

20 Pembinaan Angkutan Barang 54.070.000

18 Program Pembangunan Sarana dan Prasarana

Perhubungan 12.750.000

(17)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-17

Kode

Rekening Uraian Program/Kegiatan Anggaran 2016

19 Program Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas 6.505.792.350

4 Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas dan Angkutan Jalan di Kawasan 325.160.000 9 Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan (DAK) 483.430.000 11 Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan 3.286.022.350 13 Pengendalian Angkutan Barang 237.400.000 14 Optimalisasi Operasional Rekayasa Lalu Lintas 2.173.780.000

20 Program Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kendaraan Bermotor 3.749.850.000

1 Pembangunan Balai Pengujian Kendaraan Bermotor 3.362.569.000 3 Pelaksanaan Uji Petik Kendaraan Bermotor 310.831.000 5 Pembinaan Bengkel Kendaraan Bermotor 76.450.000

Urusan Komunikasi dan Informatika

15 Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa 215.873.000

7 Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Komunikasi dan Informasi 215.873.000

(18)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 I-18

D. MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN TAHUNAN

Penyusunan Laporan Tahunan Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung dimaksudkan untuk:

1. Menginformasikan DPA beserta DPPA-SKPD Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Tahun Anggaran 2016.

2. Melaporkan realisasi anggaran pendapatan maupun belanja pada akhir tahun anggaran. 3. Mengevaluasi kinerja yang dicapai oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung selama

1 (satu) tahun.

Sedangkan tujuan yang hendak dicapai melalui Penyusunan Laporan Tahunan adalah untuk mempertanggungjawabkan DPA-SKPD 2016 dan menjalankan monitoring evaluasi pelaksanaan kegiatan sebagai bahan perbaikan pada pelaksanaan DPA-SKPD tahun berikutnya.

E. RUANG LINGKUP PELAPORAN

Ruang lingkup pembahasan dalam Laporan Tahunan ini adalah:

1. Gambaran umum tentang DISHUB Kab. Bandung, sumber daya yang dimiliki dan rekapitulasi anggaran Tahun 2016.

2. Paparan mengenai alokasi, realisasi dan evaluasi anggaran, baik pendapatan, belanja tidak langsung maupun belanja langsung.

3. Pengukuran kinerja kegiatan yang dilaksanakan di Tahun 2016, berdasar capaian target indikator kegiatan, yang meliputi input (masukan anggaran), output (keluaran kegiatan), dan outcome (hasil dari kegiatan).

(19)

Tabel I-2. Data Terminal Penumpang Umum di Kab. Bandung

Lahan Gedung Total Efektif Digunakan MPU Mini Bus Bus Besar MPU Mini

Bus Bus MPU Mini Bus Bus 1 2 3 4 5 6 7 = 5+6 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 = 8+18+19+20 22 23 24 = 22+23 25 = 8/24 (%) 1. Soreang Ds. Soreang Kec. Soreang Pemkab 1.902,89 42,00 1.944,89 1.677,29 249 23 15 75 7 5 40 4 0 267,60 42,00 433,00 2.419,89 1.249 3.748 4.997 33,57% 2. Baleendah Kel. Baleendah

Kec. Baleendah

Pemkab 7.196,35 127,50 7.323,85 5.644,16 282 75 15 85 23 5 43 9 4 0,00 0,00 240,00 5.884,16 1.654 4.961 6.615 85,32% 3. Cileunyi Ds. Cileunyi Wetan

Kec. Cileunyi Pemkab (disewakan ke PT BILADI KARYA ABADI pengelola PASAR SEHAT CILEUNYI) 6.580,00 0,00 6.580,00 1.437,00 630 100 52 189 30 16 30 14 0 0,00 0,00 0,00 1.437,00 3.566 10.697 14.263 10,08% 4. Pangalengan Ds. Pangalengan Kec. Pangalengan Pemkab 4.358,00 62,00 4.420,00 4.589,00 26 43 11 8 13 3 10 19 4 0,00 420,00 0,00 5.009,00 470 4.539 5.009 91,62% 5. Ciwidey Ds. Ciwidey Kec. Ciwidey PT. Primatama 5.960,00 82,50 6.042,50 5.960,00 45 24 16 14 7 5 40 50 20 0,00 100,00 0,00 6.060,00 502 5.558 6.060 98,35% 6. Ciparay Ds. Pakutandang Kec. Pakutandang Ds. Pakutandang 2.850,00 0,00 2.850,00 2.200,00 238 35 10 71 11 3 18 0 0 0,00 100,00 2.000,00 4.300,00 1.209 3.627 4.836 45,49% 7. Cicalengka Ds. Cicalengka Kulon

Kec. Cicalengka

Pemkab 4.800,00 303,00 5.103,00 4.600,50 245 75 15 74 23 5 25 0 0 1.162,50 210,00 0,00 5.973,00 1.515 4.545 6.060 75,92% 8. Banjaran Ds. Banjaran Kulon

Kec. Banjaran Pemkab 3.420,00 107,00 3.527,00 2.739,00 328 30 7 98 9 2 12 0 0 788,00 0,00 0,00 3.527,00 1.481 4.444 5.925 46,23% 9. Majalaya Ds. Majakerta Kec. Majalaya Pemkab 3.526,00 383,54 3.909,54 2.409,54 160 38 22 48 11 7 11 0 4 1.200,00 0,00 0,00 3.609,54 1.086 3.257 4.343 55,48% 40.593,24 1.107,54 41.700,78 31.256,49 2.203 443 163 662 134 51 229 96 32 3.418,10 872,00 2.673,00 38.219,59 12.732 45.376 58.108 53,79% Daya Tampung Terminal (kend) Rencana Pengembangan Lahan Terminal s.d. Th. 2020 (m2) Prediksi Kebutuhan Terminal (m2) Tingkat

Ketersediaan Ruang Operasional Terminal Tahun

2016 Kebutuhan Eksisting Optimalisasi

Lahan Eksisting Penambahan Luasan Gedung Penambahan Lahan Rencana Total Luas Terminal Th. 2020 Luas Ruang Parkir Kendaraan Umum Luas Fasilitas Pendukung Total JUMLAH NO NAMA

TERMINAL LOKASI PEMILIK LAHAN

Luas Terminal Eksisting (m2)

Tahun 2016

Jml Kend Bermotor Umum dlm Trayek

(20)

ALOKASI, REALISASI DAN EVALUASI

ANGGARAN DISHUB KAB. BANDUNG

TAHUN 2016

Pada BAB II dipaparkan mengenai alokasi, realisasi dan kinerja keuangan APBD berdasarkan ketetapan dalam DPA-SKPD DISHUB Kab. Bandung Tahun 2016. Pengukuran kinerja keuangan dilakukan terhadap anggaran pendapatan, anggaran belanja tidak langsung, dan anggaran belanja langsung.

A. ANGGARAN PENDAPATAN

Jenis retribusi yang dikelola oleh Dinas Perhubungan adalah sebagai berikut: 1. Retribusi Pelayanan Parkir, terdiri dari:

a. Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum (retribusi jasa umum). b. Retribusi Tempat Khusus Parkir (retribusi jasa usaha).

2. Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor (retribusi jasa umum). 3. Retribusi Terminal (retribusi jasa usaha), terdiri dari:

a. Tempat Parkir untuk Kendaraan Penumpang dan Bis Umum. b. Tempat Kegiatan Usaha.

4. Retribusi Pemberian Izin Trayek (retribusi perizinan tertentu).

Adapun target dan realisasi hasil retribusi daerah serta capaian kinerja pengelolaan PAD Tahun 2016 adalah sebagaimana paparan berikut ini.

1. Retribusi Pelayanan Parkir

Target retribusi pelayanan parkir Tahun 2016 adalah senilai Rp 835.000.000,- dan terealisasi Rp 840.164.700,- (100,62%). Berdasarkan jenis jasa parkir yang diberikan, rekapitulasi pelayanan parkir Tahun 2016 adalah sebagai berikut:

a. Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum (retribusi jasa umum). Target : Rp 759.996.000,-

Realisasi : Rp 729.124.700,- (95,94%) Lokasi : 11 wilayah pengelolaan Periode pengelolaan : 1 tahun (12 bulan)

(21)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 II-2

b. Tempat Khusus Parkir (retribusi jasa usaha). Target : Rp 75.004.000,-

Realisasi : Rp 111.040.000,- (148,05%) Lokasi dan periode pengelolaan :

 Pasar (Margahayu, Banjaran, Soreang, Baleendah) = 1 tahun (12 bulan).  RSUD Provinsi Jawa Barat Al-Ikhsan Baleendah = 1 tahun (12 bulan).  Stasiun Rancaekek dan Stasiun Cicalengka = 1 tahun (12 bulan).  Stadion Si Jalak Harupat = 1 hari

(event pertandingan sepakbola antara PERSIB dan PS Padang)

Realisasi dan capaian kinerja pengelolaan retribusi pelayanan parkir secara terinci tertuang dalam Tabel II-1. Adapun jumlah kendaraan yang dikenai wajib retribusi parkir Tahun 2016 adalah sebanyak 1.094.019 kendaraan.

Memperhatikan sebaran realisasi untuk masing-masing jenis kendaraan di ke-11 wilayah pengelolaan parkir di tepi jalan umum, maupun di tempat khusus parkir, dapat dicermati bahwa persentase realisasi sebagian besar mengalami deviasi dari target yang ditetapkan. Untuk itu, data realisasi ini dapat dijadikan pedoman dalam penyusunan RENJA Perubahan 2017.

(22)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 II-3

Tabel II-1:

Realisasi dan Capaian Kinerja Pengelolaan Retribusi Pelayanan Parkir Tahun 2016 di Tepi Jalan Umum dan Tempat Khusus Parkir

JENIS KENDARAAN RETRIBUSI DALAM DPPA (Rp) TARGET REALISASI JUMLAH Rp JUMLAH Rp %

RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM SOREANG

Delman/PKTB 350 49.680 17.388.000 56.000 19.600.000 112,72% Roda Dua 500 133.920 66.960.000 115.320 57.660.000 86,11% Non Bus 1.200 62.640 75.168.000 67.150 80.580.000 107,20% Bus Sedang 1.500 29.520 44.280.000 30.700 46.050.000 104,00%

Bus Besar 1.750 0 0 0 0 N/A

Truk Gandeng 2.000 0 0 0 0 N/A

TOTAL 275.760 203.796.000 269.170 203.890.000 100,05% CIWIDEY Delman/PKTB 350 10.800 3.780.000 14.000 4.900.000 129,63% Roda Dua 500 54.000 27.000.000 27.960 13.980.000 51,78% Non Bus 1.200 25.200 30.240.000 16.850 20.220.000 66,87% Bus Sedang 1.500 6.840 10.260.000 7.000 10.500.000 102,34%

Bus Besar 1.750 0 0 0 0 N/A

Truk Gandeng 2.000 0 0 0 0 N/A

TOTAL 96.840 71.280.000 65.810 49.600.000 69,58% BALEENDAH Delman/PKTB 350 21.600 7.560.000 14.400 5.040.000 66,67% Roda Dua 500 33.120 16.560.000 27.110 13.555.000 81,85% Non Bus 1.200 11.160 13.392.000 19.000 22.800.000 170,25% Bus Sedang 1.500 10.440 15.660.000 8.500 12.750.000 81,42%

Bus Besar 1.750 0 0 0 0 N/A

Truk Gandeng 2.000 0 0 0 0 N/A

TOTAL 76.320 53.172.000 69.010 54.145.000 101,83% DAYEUHKOLOT Delman/PKTB 350 8.280 2.898.000 11.044 3.865.400 133,38% Roda Dua 500 30.960 15.480.000 20.030 10.015.000 64,70% Non Bus 1.200 16.920 20.304.000 12.518 15.021.600 73,98% Bus Sedang 1.500 2.520 3.780.000 2.100 3.150.000 83,33%

Bus Besar 1.750 0 0 0 0 N/A

Truk Gandeng 2.000 0 0 0 0 N/A

(23)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung Tahun2016 II-4 JENIS KENDARAAN RETRIBUSI DALAM DPPA (Rp) TARGET REALISASI JUMLAH Rp JUMLAH Rp % RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM

CIPARAY

Delman/PKTB 350 15.480 5.418.000 17.200 6.020.000 111,11% Roda Dua 500 26.640 13.320.000 26.020 13.010.000 97,67% Non Bus 1.200 15.840 19.008.000 17.000 20.400.000 107,32% Bus Sedang 1.500 6.120 9.180.000 5.000 7.500.000 81,70%

Bus Besar 1.750 0 0 0 0 N/A

Truk Gandeng 2.000 0 0 0 0 N/A

TOTAL 64.080 46.926.000 65.220 46.930.000 100,01% MAJALAYA Delman/PKTB 350 11.160 3.906.000 17.732 6.206.200 158,89% Roda Dua 500 46.080 23.040.000 37.000 18.500.000 80,30% Non Bus 1.200 18.000 21.600.000 24.100 28.920.000 133,89% Bus Sedang 1.500 12.240 18.360.000 8.759 13.138.500 71,56% Bus Besar 1.750 1.080 1.890.000 1.000 1.750.000 92,59% Truk Gandeng 2.000 360 720.000 501 1.002.000 139,17% TOTAL 88.920 69.516.000 89.092 69.516.700 100,00% RANCAEKEK Delman/PKTB 350 5.760 2.016.000 6.500 2.275.000 112,85% Roda Dua 500 33.480 16.740.000 18.600 9.300.000 55,56% Non Bus 1.200 13.680 16.416.000 17.250 20.700.000 126,10% Bus Sedang 1.500 3.240 4.860.000 5.180 7.770.000 159,88%

Bus Besar 1.750 0 0 0 0 N/A

Truk Gandeng 2.000 360 720.000 360 720.000 100,00% TOTAL 56.520 40.752.000 47.890 40.765.000 100,03% CICALENGKA Delman/PKTB 350 5.760 2.016.000 6.000 2.100.000 104,17% Roda Dua 500 29.160 14.580.000 18.060 9.030.000 61,93% Non Bus 1.200 14.040 16.848.000 18.200 21.840.000 129,63% Bus Sedang 1.500 4.680 7.020.000 5.000 7.500.000 106,84%

Bus Besar 1.750 0 0 0 0 N/A

Truk Gandeng 2.000 0 0 0 0 N/A

TOTAL 53.640 40.464.000 47.260 40.470.000 100,01% BANJARAN Delman/PKTB 350 18.720 6.552.000 19.000 6.650.000 101,50% Roda Dua 500 44.640 22.320.000 41.960 20.980.000 94,00% Non Bus 1.200 27.720 33.264.000 27.150 32.580.000 97,94% Bus Sedang 1.500 9.720 14.580.000 11.120 16.680.000 114,40%

Bus Besar 1.750 0 0 0 0 N/A

Truk Gandeng 2.000 0 0 0 0 N/A

(24)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung Tahun2016 II-5 JENIS KENDARAAN RETRIBUSI DALAM DPPA (Rp) TARGET REALISASI JUMLAH Rp JUMLAH Rp %

RETRIBUSI PELAYANAN PARKIR DI TEPI JALAN UMUM MARGAHAYU Delman/PKTB 350 9.720 3.402.000 11.000 3.850.000 113,17% Roda Dua 500 32.760 16.380.000 34.000 17.000.000 103,79% Non Bus 1.200 26.280 31.536.000 24.060 28.872.000 91,55% Bus Sedang 1.500 4.320 6.480.000 7.000 10.500.000 162,04% Bus Besar 1.750 1.800 3.150.000 1.000 1.750.000 55,56% Truk Gandeng 2.000 1.440 2.880.000 1.000 2.000.000 69,44% TOTAL 76.320 63.828.000 78.060 63.972.000 100,23% PANGALENGAN Delman/PKTB 350 8.640 3.024.000 8.800 3.150.000 101,85% Roda Dua 500 34.560 17.280.000 26.040 13.000.000 75,35% Non Bus 1.200 21.600 25.920.000 20.370 24.444.000 94,31% Bus Sedang 1.500 3.240 4.860.000 6.900 10.500.000 212,96%

Bus Besar 1.750 0 0 0 0 N/A

Truk Gandeng 2.000 0 0 0 0 N/A

TOTAL 68.040 51.084.000 62.110 50.894.000 99,63% TOTAL 11 WILAYAH 1.015.920 759.996.000 938.544 729.124.700 95,94%

RETRIBUSI TEMPAT KHUSUS PARKIR

Delman/PKTB 350 0 0 600 210.000 N/A

Roda Dua 500 102.008 51.004.000 107.900 53.950.000 105,78% Non Bus 1.200 20.000 24.000.000 45.275 54.330.000 226,38%

Bus Sedang 1.500 0 0 1.700 2.550.000 N/A

Bus Besar 1.750 0 0 0 0 N/A

Truk Gandeng 2.000 0 0 0 0 N/A

TOTAL 122.008 75.004.000 155.475 111.040.000 148,05% TOTAL RETRIBUSI

PELAYANAN PARKIR 1.137.928 835.000.000 1.094.019 840.164.700 100,62%

(25)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 II-6

2. Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor

Realisasi dan capaian kinerja pengelolaan retribusi pengujian kendaraan bermotor adalah sebagaimana tertuang dalam Tabel II-2.

Tabel II-2: Realisasi dan Capaian Kinerja Pengelolaan Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor Tahun 2016

Jenis Pelayanan Retribusi Dalam DPPA (Rp) Target Realisasi Jumlah Rp Jumlah Rp % UJI BARU Mobil Penumpang/Minibus 11.500 230 2.645.000 137 1.575.500 59,57% Mobil Bus/Microbus 21.500 28 602.000 11 236.500 39,29% Mobil Barang/Beban-Pick Up 11.500 3.843 44.194.500 1.679 19.308.500 43,69% Mobil Barang/Beban-Light 21.500 220 4.730.000 177 3.805.500 80,45% Kereta Gandengan/Tempelan 26.000 3 78.000 0 0 0,00% Truck Konfigurasi 6 Roda 30.000 628 18.840.000 334 10.020.000 53,18% Truck Konfigurasi

Lebih dari 6 Roda 35.000 20 700.000 37 1.295.000 185,00%

TOTAL 4.972 71.789.500 2.375 36.241.000 50,48% UJI BERKALA Mobil Penumpang/Minibus 15.500 8.859 137.314.500 5.554 86.087.000 62,69% Mobil Bus/Microbus 16.500 680 11.220.000 343 5.659.500 50,44% Mobil Bus/Bus 25.000 361 9.025.000 306 7.650.000 84,76% Mobil Barang/Beban-Pick Up 15.500 24.990 387.345.000 25.393 393.591.500 101,61% Mobil Barang/Beban-Light 16.500 3.520 58.080.000 3.936 64.944.000 111,82% Kereta Gandengan/Tempelan 21.000 0 0 10 210.000 0,00% Truck Konfigurasi 6 Roda 25.000 7.360 184.000.000 7.832 195.800.000 106,41% Truck Konfigurasi

Lebih dari 6 Roda 30.000 200 6.000.000 348 10.440.000 174,00%

TOTAL 45.970 792.984.500 43.722 764.382.000 96,39% BAHAN BAKU UJI

Tanda Uji 5.000 50.942 254.710.000 46.097 230.485.000 90,49%

Stiker/Tanda

Samping 12.500 50.942 636.775.000 46.097 576.212.500 90,49% Buku Uji 7.500 17.089 128.167.500 29.480 221.100.000 172,51%

Pengganti Tanda Uji

yang Hilang/Rusak 25.000 146 3.650.000 1 25.000 0,68% Pengganti Buku Uji

yang Hilang/Rusak 25.000 145 3.625.000 6 150.000 4,14%

(26)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung Tahun2016 II-7 Jenis Pelayanan Retribusi Dalam DPPA (Rp) Target Realisasi Jumlah Rp Jumlah Rp % PENCUCIAN KENDARAAN Mobil Penumpang/Minibus 7.500 6.926 51.945.000 5.691 42.682.500 82,17% Mobil Bus/Microbus 7.500 544 4.080.000 354 2.655.000 65,07% Mobil Bus/Bus 10.000 288 2.880.000 306 3.060.000 106,25% Mobil Barang/Beban-Pick Up 7.500 19.992 149.940.000 27.072 203.040.000 135,41% Mobil Barang/Beban-Light 7.500 2.816 21.120.000 4.113 30.847.500 146,06% Kereta Gandengan/Tempelan 7.500 1.374 10.305.000 3 22.500 0,22% Truck Konfigurasi

Lebih dari 6 Roda 10.000 5.643 56.430.000 8.558 85.580.000 151,66%

TOTAL 37.583 296.700.000 46.097 367.887.500 123,99% NUMPANG UJI Mobil Penumpang/Minibus 30.000 50 1.500.000 0 0 0,00% Mobil Bus/Microbus 32.500 80 2.600.000 2 65.000 2,50% Mobil Bus/Bus 35.000 75 2.625.000 0 0 0,00% Mobil Barang/Beban-Pick Up 30.000 120 3.600.000 181 5.430.000 150,83% Mobil Barang/Beban-Light 32.500 60 1.950.000 42 1.365.000 70,00% Kereta Gandengan/Tempelan 32.500 10 325.000 6 195.000 60,00% Truck Konfigurasi

Lebih dari 6 Roda 35.000 80 2.800.000 129 4.515.000 161,25%

TOTAL 475 15.400.000 360 11.570.000 75,13% UJI EMISI GAS BUANG

Mobil Penumpang/Minibus 25.000 5.756 143.900.000 0 0 0,00% Mobil Bus/Microbus 25.000 250 6.250.000 0 0 0,00% Mobil Bus/Bus 25.000 380 9.500.000 0 0 0,00% Mobil Barang/Beban-Pick Up 25.000 619 15.475.000 120 3.000.000 19,39% Mobil Barang/Beban-Light 25.000 368 9.200.000 0 0 0,00% Mobil Barang/Beban-Truck 25.000 475 11.875.000 222 5.550.000 46,74% TOTAL 7.848 196.200.000 342 8.550.000 4,36% VALIDASI PENYETORAN OLEH BJB 500 TOTAL RETRIBUSI PENGUJIAN KENDARAAN BERMOTOR 216.112 2.400.001.500 214.552 2.216.603.500 92,36%

(27)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 II-8

Sementara target dan realisasi pengelolaan retribusi pengujian kendaraan bermotor berdasarkan kode rekening pendapatan adalah sebagai berikut:

Tabel II-3: Target dan Realisasi per Rekening Retribusi PKB

Rekening Pendapatan Target (Rp) Realisasi (Rp) Capaian (%)

Retribusi PKB Mobil Penumpang-Minibus 543.697.000 257.560.000 47,37% Retribusi PKB Mobil Bus-Microbus 42.460.500 16.528.500 38,93% Retribusi PKB Mobil Bus-Bus 32.335.000 17.092.500 52,86% Retribusi PKB Mobil Barang/Beban-Pick Up 1.165.152.000 1.228.428.000 105,43% Retribusi PKB

Mobil Barang/Beban-Light Truck 166.100.000 192.747.000 116,04% Retribusi PKB

Mobil Barang/Beban-Truck 450.255.500 504.247.500 111,99%

Jumlah 2.400.000.000 2.216.603.500 92,36%

Dari Tabel II-2 dan II-3 dapat disimpulkan bahwa retribusi PKB terealisasi

sebesar 92,36%. Penerimaan dari subjek retribusi di Tahun 2016 adalah sebesar Rp 2.216.603.000,-. Namun sebagaimana telah dilaporkan dalam Laporan Tahunan DISHUB

Kab. Bandung Tahun 2015, bahwa pada Tanggal 19 November 2015 terjadi ‘kekurangan validasi penyetoran retribusi PKB ke kas daerah’ oleh pihak Bank BJB sebesar Rp 500,-. Kekurangan validasi dimaksud sudah ditindaklanjuti pada Tanggal 6 Januari 2016 (bukti terlampir).

Sehingga total realisasi retribusi PKB di Tahun 2016 menjadi Rp Rp 2.216.603.500,- atau 92,36% dari target Rp 2,4M.

Jumlah kendaraan yang melaksanakan uji baru adalah sebanyak 2.375 kendaraan (menurun dari 3.469 kendaraan di tahun 2015). Sementara kendaraan yang melaksanakan uji

berkala adalah sebanyak 43.722 kendaraan (tercapai 95,11% dari target 2016, menurun dari 44.161 kendaraan di tahun 2015). Sementara jumlah kendaraan yang melaksanakan uji

emisi semakin meningkat dari tahun ke tahun.

Dalam rangka sosialisasi salah satu sasaran kinerja jangka menengah DISHUB Kab. Bandung Tahun 2016 – 2020 yaitu penurunan emisi GRK dari sektor transportasi, terlayani sebanyak 501 kendaraan di Kab. Bandung yang melaksanakan uji emisi gas buang. Sosialisasi terutama dilaksanakan terintegrasi dengan program Pelayanan Terpadu Sabilulungan Pemerintah Kabupaten Bandung di kecamatan-kecamatan. Dari ke-501 kendaraan dimaksud yang ditarik retribusinya adalah sebanyak 342 kendaraan (pembeda layanan bagi yang

(28)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 II-9

membayar retribusi adalah pemberian stiker tanda lulus uji emisi gas buang). Jumlah tersebut meningkat dari tahun 2015, yang mana pada tahun tersebut tercatat sebanyak 285 kendaraan membayar retribusi uji emisi gas buang kendaraan bermotor.

3. Retribusi Terminal

Realisasi dan capaian kinerja pengelolaan retribusi terminal adalah sebagaimana tertuang dalam Tabel II-4.

Tabel II-4: Realisasi dan Capaian Kinerja Pengelolaan Retribusi Terminal Tahun 2016

Jenis Pelayanan Retribusi Dalam DPPA (Rp) Target Realisasi Jumlah Rp Jumlah Rp % CILEUNYI Angkutan Kota 500 453.600 226.800.000 475.000 237.500.000 104,72% Non Bus AKDP 1.000 72.000 72.000.000 53.300 53.300.000 74,03% Bus AKDP 1.500 37.440 56.160.000 28.000 42.000.000 74,79%

TOTAL 563.040 354.960.000 556.300 332.800.000 93,76% BALEENDAH

Angkutan Kota 500 206.640 103.320.000 173.360 86.680.000 83,89% Non Bus AKDP 1.000 54.000 54.000.000 27.866 27.866.000 51,60% Bus AKDP 1.500 10.800 16.200.000 10.000 15.000.000 92,59%

TOTAL 271.440 173.520.000 211.226 129.546.000 74,66% BANJARAN

Angkutan Kota 500 236.160 118.080.000 189.531 94.765.500 80,26% Non Bus AKDP 1.000 32.400 32.400.000 23.175 23.175.000 71,53% Bus AKDP 1.500 5.040 7.560.000 8.000 12.000.000 158,73%

TOTAL 273.600 158.040.000 220.706 129.940.500 82,22% SOREANG

Angkutan Kota 500 268.920 134.460.000 222.456 111.228.000 82,72% Non Bus AKDP 1.000 16.560 16.560.000 19.192 19.192.000 115,89% Bus AKDP 1.500 10.800 16.200.000 11.000 16.500.000 101,85%

TOTAL 296.280 167.220.000 252.648 146.920.000 87,86% MAJALAYA

Angkutan Kota 500 172.800 86.400.000 160.000 80.000.000 92,59% Non Bus AKDP 1.000 27.360 27.360.000 25.000 25.000.000 91,37% Bus AKDP 1.500 15.840 23.760.000 7.000 10.500.000 44,19%

TOTAL 216.000 137.520.000 192.000 115.500.000 83,99% CICALENGKA

Angkutan Kota 500 264.600 132.300.000 247.300 123.650.000 93,46% Non Bus AKDP 1.000 54.000 54.000.000 42.500 42.500.000 78,70% Bus AKDP 1.500 10.800 16.200.000 11.500 17.250.000 106,48%

(29)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung Tahun2016 II-10 Jenis Pelayanan Retribusi Dalam DPPA (Rp) Target Realisasi Jumlah Rp Jumlah Rp % CIPARAY Angkutan Kota 500 171.360 85.680.000 150.000 75.000.000 87,54% Non Bus AKDP 1.000 25.200 25.200.000 26.705 26.705.000 105,97% Bus AKDP 1.500 7.200 10.800.000 7.000 10.500.000 97,22%

TOTAL 203.760 121.680.000 183.705 112.205.000 92,21% SAYATI

Angkutan Kota 500 59.040 29.520.000 47.470 23.735.000 80,40% Non Bus AKDP 1.000 9.360 9.360.000 6.435 6.435.000 68,75%

TOTAL 68.400 38.880.000 53.905 30.170.000 77,60% CIWIDEY

Angkutan Kota 500 48.600 24.300.000 60.946 30.473.000 125,40% Non Bus AKDP 1.000 17.280 17.280.000 14.067 14.067.000 81,41% Bus AKDP 1.500 10.080 15.120.000 4.350 6.525.000 43,15%

TOTAL 75.960 56.700.000 79.363 51.065.000 90,06% PANGALENGAN

Angkutan Kota 500 18.720 9.360.000 47.040 23.520.000 251,28% Non Bus AKDP 1.000 30.960 30.960.000 17.450 17.450.000 56,36% Bus AKDP 1.500 7.920 11.880.000 6.000 9.000.000 75,76%

TOTAL 57.600 52.200.000 70.490 49.970.000 95,73% PACET

Angkutan Kota 500 53.280 26.640.000 41.754 20.877.000 78,37%

Non Bus AKDP 1.000 0 0 0 0 0,00%

Bus AKDP 1.500 0 0 0 0 0,00%

TOTAL 53.280 26.640.000 41.754 20.877.000 78,37% PALASARI

Angkutan Kota 500 104.760 52.380.000 95.000 47.500.000 90,68%

Non Bus AKDP 1.000 0 0 0 0 0,00%

Bus AKDP 1.500 0 0 0 0 0,00%

TOTAL 104.760 52.380.000 95.000 47.500.000 90,68% MARGAASIH

Angkutan Kota 500 59.760 29.880.000 48.200 24.100.000 80,66%

Non Bus AKDP 1.000 - - - - 0,00%

Bus AKDP 1.500 - - - - 0,00%

TOTAL 59.760 29.880.000 48.200 24.100.000 80,66% IBUN

Angkutan Kota 500 27.360 13.680.000 23.312 11.656.000 85,20%

Non Bus AKDP 1.000 - - - - 0,00%

Bus AKDP 1.500 - - - - 0,00%

TOTAL 27.360 13.680.000 23.312 11.656.000 85,20% CIBEUREUM

Angkutan Kota 500 - - - - 0,00%

Non Bus AKDP 1.000 3.600 3.600.000 2.981 2.981.000 82,81%

Bus AKDP 1.500 - - - - 0,00%

(30)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung Tahun2016 II-11 Jenis Pelayanan Retribusi Dalam DPPA (Rp) Target Realisasi Jumlah Rp Jumlah Rp %

TEMPAT KEGIATAN USAHA

Usaha Makan dan Minum 3.000 720 2.160.000 720 2.160.000 100,00% Jasa Toilet MCK 1.000 2.500 2.500.000 2.500 2.500.000 100,00% Jasa Toilet 500 11.880 5.940.000 11.880 5.940.000 100,00% Total 15.100 10.600.000 15.100 10.600.000 100,00% Total Keseluruhan 2.619.340 1.600.000.000 2.347.990 1.399.230.500 87,45%

Sementara target dan realisasi pengelolaan retribusi terminal berdasarkan kode rekening pendapatan adalah sebagai berikut:

Tabel II-5: Target dan Realisasi per Rekening Retribusi Terminal

Rekening Pendapatan Target (Rp) Realisasi (Rp) Capaian (%)

Retribusi Terminal

Tempat Parkir untuk Kendaraan Penumpang dan Bis Umum

1.589.400.000 1.388.630.500 87,37% Retribusi Terminal

Tempat Kegiatan Usaha 10.600.000 10.600.000 100,00%

Jumlah 1.600.000.000 1.399.230.500 87,45%

Dari Tabel II-4 dan II-5 dapat disimpulkan bahwa retribusi terminal terealisasi sebesar 87,45%. Ketidaktercapaian target ini, salah satu alasannya adalah terkait respon

Pemkab Bandung terhadap Peraturan Presiden RI Nomor 87 Tahun 2016 tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar yang diundangkan pada tanggal 21 Oktober 2016. Semula target retribusi terminal ditetapkan berdasarkan potensi pengguna layanan terminal. Menindaklanjuti Perpres tersebut, pemungutan retribusi dimaksud dilaksanakan berdasarkan kemampuan Pemkab Bandung dalam memberikan layanan, dalam artian bahwa tingkat ketersediaan ruang operasional terminal pun baru mencapai 53,79% (dijelaskan dalam Sub BAB I-B.2 Tabel I-2).

(31)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 II-12

4. Retribusi Izin Trayek

Realisasi dan capaian kinerja pengelolaan retribusi izin trayek adalah sebagaimana tertuang dalam Tabel II-6 di bawah ini.

Tabel II-6

Realisasi dan Capaian Kinerja Pengelolaan Retribusi Izin Trayek Tahun 2016

JENIS PELAYANAN RETRIBUSI DALAM DPPA (RP) TAHUN 2015 TARGET REALISASI JML RP JML RP %

RETRIBUSI IZIN TRAYEK

Izin Trayek Angkutan Umum

Dalam Trayek 400.000 254 101.600.000 273 109.200.000 107,48% Izin Trayek

Angkutan Umum Tidak Dalam Trayek

400.000 7 2.800.000 7 2.800.000 100,00%

Total Keseluruhan 261 104.400.000 280 112.000.000 107,28%

Realisasi dan capaian kinerja pengelolaan retribusi izin trayek pada Tahun 2016 mencapai 107,28%. Izin trayek yang diterbitkan adalah izin trayek untuk angkutan penumpang umum dalam trayek lokal, dan untuk angkutan kawasan tertentu di Kawah Putih.

(32)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 II-13

5. Evaluasi Kinerja Pengelolaan PAD Bidang Perhubungan

Pada Sub BAB ini, evaluasi kinerja pengelolaan PAD Bidang Perhubungan didasarkan pada perbandingan capaian target PAD Tahun 2016 dengan kinerja 4 (empat) tahun sebelumnya. Dari Tabel II-7 dapat disimpulkan bahwa capaian kinerja pengelolaan PAD Bidang Perhubungan cenderung meningkat.

Tabel II-7: Evaluasi Kinerja Pengelolaan PAD Bidang Perhubungan s.d. Tahun 2016

Indikator Kinerja

Tahun

2012 2013 2014 2015 2016

Retribusi Pelayanan Parkir

a. Target 750.000.000 825.000.000 849.982.000 855.000.000 835.000.000

b. Realisasi 464.853.000 771.839.000 834.733.800 855.030.750 840.164.700

c. Kinerja 61,98% 93,56% 98,21% 100,00% 100,62%

Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor

a. Target 2.000.000.000 2.200.000.000 2.200.000.500 2.300.000.000 2.400.000.000 b. Realisasi 1.395.623.500 1.835.361.000 1.953.096.000 2.215.684.000 2.216.603.500 c. Kinerja 69,78% 83,43% 88,78% 96,33% 92,36% Retribusi Terminal a. Target 1.108.334.000 1.463.000.000 1.500.000.000 1.600.000.000 1.600.000.000 b. Realisasi 1.159.811.000 1.467.128.500 1.500.892.000 1.601.000.000 1.399.230.500 c. Kinerja 104,64% 100,28% 100,06% 100,06% 87,45%

Retribusi Izin Trayek

a. Target 141.666.000 187.000.000 187.200.000 147.200.000 104.400.000 b. Realisasi 118.400.000 187.200.000 188.000.000 164.040.000 112.000.000 c. Kinerja 83,58% 100,11% 100,43% 111,44% 107,28% Total a. Target 4.000.000.000 4.675.000.000 4.737.182.500 4.902.200.000 4.939.400.000 b. Realisasi 3.138.687.500 4.261.528.500 4.476.721.800 4.835.754.750 4.567.998.700 c. Kinerja 78.47% 91.16% 94.50% 98,64% 92,48%

(33)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 II-14

B. BELANJA TIDAK LANGSUNG

Belanja Tidak Langsung Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Tahun Anggaran 2016 yang berupa Belanja Pegawai ditetapkan sebesar Rp 22.451.422.607,-.

Rekapitulasi realisasi dan capaian kinerja pengelolaan belanja tidak langsung terangkum dalam Tabel II-8.

Tabel II-8

Tabel Rekapitulasi dan Capaian Kinerja Pengelolaan BTL Tahun 2016

No Uraian Volume Jumlah (Rp) Realisasi (Rp) %

1 2 3 4 5 6 (5/4)

1 Gaji Pokok PNS/Uang Representasi 13 Bulan 14.541.347.000 8.932.545.104 61,43% 2 Tunjangan Keluarga 13 Bulan 1.010.568.000 938.687.801 92,89% 3 Tunjangan Jabatan 13 Bulan 220.917.000 199.365.000 90,24% 4 Tunjangan Fungsional 13 Bulan 74.608.000 68.800.000 92,22% 5 Tunjangan Umum 13 Bulan 486.192.000 455.180.000 93,62% 6 Tunjangan Beras 12 Bulan 674.337.000 652.048.400 96,69% 7 Tunjangan PPh/Tunjangan Khusus 13 Bulan 72.881.000 47.254.817 64,84% 8 Pembulatan Gaji 13 Bulan 174.000 138.908 79,83% 9 Tambahan Penghasilan Berdasarkan Beban Kerja 12 Bulan 3.431.048.607 3.283.671.504 95,70% 10 Tambahan Penghasilan berdasarkan pertimbangan Objektif Lainnya 12 hari × 12 bulan 1.249.920.000 1.217.544.000 97,41% 11 Insentif Pemungutan

Retribusi Daerah 3 tahun 689.430.000 0 0,00%

TOTAL 22.451.422.607 15.795.235.534 70,35%

Memperhatikan Tabel II-8, secara keseluruhan belanja tidak langsung terealisasi sebesar 70,35% atau Rp 15.795.235.534,- dengan sisa anggaran Rp 6.656.187.073,-. Terkait realisasi belanja tidak langsung, terdapat beberapa hal yang perlu diulas:

1. Jumlah pegawai di DISHUB Kab. Bandung tahun 2016 mengalami fluktuasi, yang mana terekam di Bulan Juni penerima gaji 14 ada sebanyak 230 orang pegawai, sementara di bulan Desember penerima gaji sebanyak 225 orang. Dengan demikian serapan 61,43% atas rekening Gaji Pokok PNS/Uang Representasi dipertimbangkan wajar, karena penganggaran bersipat antisipatif (tidak merekam realita mutasi pegawai atau pegawai meninggal di pertengahan tahun).

(34)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 II-15

2. Secara keseluruhan berdasar DPPA, teranggarkan gaji pokok untuk 228 orang pegawai. Di

bulan Desember, jumlah penerima gaji pokok adalah 225 orang (masih termasuk gaji 1 orang pegawai mutasi keluar per 12 Oktober 2016 dan gaji 1 orang pegawai yang

sudah meninggal dunia).

3. Jumlah penerima TPP dan Uang Mamin pegawai di bulan Desember adalah 223 orang (selaras dengan poin 2 di atas, bahwa ke-2 orang tersebut di poin 2 tidak mendapat TPP dan Uang Mamin).

4. Total anggaran rencana kenaikan gaji 6% dan akres 2,5% adalah Rp 1.495.352.481,-. Di tahun 2016, pegawai tidak mendapatkan kenaikan gaji namun mendapat gaji ke-14. Adapun besaran realisasi gaji ke-14 tahun 2016 adalah Rp 634.081.100,-, lebih kecil dari alokasi anggaran kenaikan gaji (42,40%).

5. Mengingat pembahasan LKPJ Bupati Bandung oleh DPRD Kab. Bandung, terkait rendahnya serapan anggaran ‘Tunjangan Beras’ di Tahun 2013 (56%) dan Tahun 2014 (49,28%), dapat disimpulkan bahwa saat ini perencanaan penganggaran ‘Tunjangan Beras’ telah ditinjau secara lebih tepat, yang mana realisasinya di tahun 2015 meningkat menjadi 89,61% dan mencapai 96,69% di tahun 2016.

C. BELANJA LANGSUNG

Melalui anggaran belanja langsung Tahun 2016, DISHUB Kab. Bandung melaksanakan 12 program dengan total kegiatan sebanyak 37, yang terdiri dari:

1. 5 program untuk belanja SKPD, tersebar dalam 18 kegiatan.

2. 6 program urusan perhubungan, tersebar dalam 17 kegiatan yang dibiayai APBD Kab. Bandung dan 1 kegiatan yang dibiayai APBN (DAK).

3. 1 program urusan komunikasi dan informatika, tertuang dalam 1 kegiatan.

Belanja Langsung DISHUB Kab. Bandung Tahun Anggaran 2016 ditetapkan sebesar Rp 17.282.764.600,- dan terealisasi sebesar 98,83% (Rp 17.080.397.915,-). Adapun

rekapitulasi anggaran dan realisasi belanja langsung adalah sebagaimana uraian berikut ini.

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran terdiri dari 12 (dua belas) kegiatan dengan jumlah anggaran Rp 2.975.776.300,- dan terealisasi sebesar 98,38% (Rp 2.927.586.931,-). Adapun perbandingan alokasi anggaran dengan realisasi terinci per kegiatan adalah sebagaimana tertuang dalam Tabel II-9.

(35)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 II-16

Tabel II-9: Rekapitulasi Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

NO URAIAN KEGIATAN ANGGARAN 2016 REALISASI %

PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI

PERKANTORAN 2.975.776.300 2.927.586.931 98,38% 1 PENYEDIAAN JASA KOMUNIKASI,

SUMBER DAYA AIR DAN LISTRIK 278.000.000 241.183.021 86,76%

Belanja Air 1.500.000 967.400 64,49% Belanja Listrik 86.500.000 78.538.453 90,80% Belanja Kawat/Faksimili/Internet/Intranet/TV Kabel/TV Satelit 190.000.000 161.677.168 85,09%

2 PENYEDIAAN JASA KEBERSIHAN KANTOR

180.362.000 179.762.000 99,67%

Belanja Peralatan Kebersihan Dan Bahan Pembersih

17.480.000 17.480.000 100,00%

Belanja Jasa Lainnya 157.800.000 157.200.000 99,62%

Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Kantor Lainnya

5.082.000 5.082.000 100,00%

3 PENYEDIAAN JASA PERBAIKAN PERALATAN KERJA

59.875.000 59.875.000 100,00%

Belanja Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 20.875.000 20.875.000 100,00% Belanja Pemeliharaan Perelngkapan

Kantor

39.000.000 39.000.000 100,00%

4 PENYEDIAAN ALAT TULIS KANTOR 48.000.000 48.000.000 100,00%

Belanja Alat Tulis Kantor 48.000.000 48.000.000 100,00%

5 PENYEDIAAN BARANG CETAKAN

DAN PENGGANDAAN 1.454.118.300 1.445.866.410 99,43%

Honorarium Tim Penggandaan Barang dan Jasa

8.200.000 7.370.000 89,88% Honorarium Tim Pemeriksa Barang dan

Jasa

3.435.000 2.940.000 85,59%

Belanja Jasa Lainnya 36.000.000 36.000.000 100,00%

Belanja Cetak 1.378.873.800 1.372.556.510 99,54% Belanja Penggandaan 27.609.500 26.999.900 97,79% 6 PENYEDIAAN KOMPONEN INSTALASI LISTRIK/PENERANGAN BANGUNAN KANTOR 20.000.000 20.000.000 100,00%

Belanja Alat listrik dan Elektronik

(Lampu Pijar, Battery Kering) 13.000.000 13.000.000 100,00% Belanja Pemeliharaan Gedung dan

Bangunan

7.000.000 7.000.000 100,00%

7 PENYEDIAAN PERALATAN DAN PERLENGKAPAN KANTOR

171.900.000 171.900.000 100,00%

Belanja Perlengkapan Komputer (Flashdisk, Mouse, Keyboard, Hardisk, Speaker)

1.500.000 1.500.000 100,00%

(36)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 II-17

NO URAIAN KEGIATAN ANGGARAN 2016 REALISASI %

Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Kantor Lainnya

10.000.000 10.000.000 100,00%

Belanja Modal Peralatan dan Mesing - Pengadaan Alat Pendingin

10.000.000 10.000.000 100,00%

Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Rumah Tangga Lainnya (Home Use)

17.500.000 17.500.000 100,00%

Belanja Peralatan dan Mesin - Pengadaan Personal Komputer

65.500.000 65.500.000 100,00%

Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Peralatan Personal Komputer

8.550.000 8.550.000 100,00%

Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Komunikasi Radio VHF

25.500.000 25.500.000 100,00%

Belanja Modal Peralatan dan Mesin - Pengadaan Alat Bantu Keamanan

15.000.000 15.000.000 100,00%

8 PENYEDIAAN BAHAN BACAAN DAN PERATURAN

PERUNDANG-UNDANGAN

25.536.000 25.536.000 100,00%

Belanja Surat Kabar/Majalah 25.536.000 25.536.000 100,00%

9 PENYEDIAAN MAKAN DAN MINUMAN

99.435.000 99.399.000 99,96%

Belanja Makanan Dan Minuman Harian Pegawai

20.160.000 20.160.000 100,00% Belanja Makanan Dan Minuman Rapat 49.000.000 48.970.000 99,94% Belanja Makanan Dan Minuman Tamu 30.275.000 30.269.000 99,98%

10 RAPAT-RAPAT KORDINASI DAN KONSULTASI KE LUAR DAERAH

167.500.000 166.565.500 99,44%

Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah 167.500.000 166.565.500 99,44%

11 PENYEDIAAN TENAGA PENDUKUNG TEKNIS DAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

379.800.000 378.600.000 99,68%

Belanja Jasa Pengamanan 268.800.000 268.800.000 100,00%

Belanja Jasa Profesi 49.200.000 48.000.000 97,56%

Belanja Jasa Lainnya 61.800.000 61.800.000 100,00%

12 RAPAT-RAPAT KORDINASI DAN KONSULTASI KE DALAM DAERAH

91.250.000 90.900.000 99,62% Belanja Perjalan Dinas Dalam Daerah 91.250.000 90.900.000 99,62%

(37)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 II-18

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur terdiri dari 3 (tiga) kegiatan,

dengan jumlah anggaran sebesar Rp 1.220.730.817,- dan terealisasi sebesar Rp 1.213.374.511,- (99,40%). Adapun perbandingan alokasi anggaran dengan realisasi terinci

per kegiatan adalah sebagaimana tertuang dalam Tabel II-10.

Tabel II-10: Rekapitulasi Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

NO URAIAN KEGIATAN ANGGARAN

2016 REALISASI %

PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN

PRASARANA APARATUR 1.220.730.817 1.213.374.511 99,40%

1 PENGADAAN PERLENGKAPAN

GEDUNG KANTOR 288.509.950 288.509.950 100,00%

Belanja Modal Peralatan dan Mesin -

Pengadaan Alat Kantor Lainnya 49.500.000 49.500.000 100,00% Belanja Modal Peralatan dan Mesin

Pengadaan Meubelair 175.000.000 175.000.000 100,00% Belanja Modal Peralatan dan Mesin

Pengadaan Alat Rumah Tangga Lainnya ( Home Use)

42.759.950 42.759.950 100,00% Belanja Modal Aset Tetap Lainnya -

Pengadaan Barang-Barang

Perpustakaan Karya Grafika (Graphic Material) 21.250.000 21.250.000 100,00% 2 PEMELIHARAAN RUTIN/BERKALA KENDARAAN DINAS/OPERASIONAL 607.560.000 604.264.561 99,46%

Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas 401.160.000 401.160.000 100,00% Belanja Jasa Service 186.400.000 183.109.761 98,23% Belanja Surat Tanda Nomer Kendaraan 20.000.000 19.994.800 99,97%

3 REHABILITASI SEDANG/BERAT

RUMAH GEDUNG KANTOR 324.660.867 320.600.000 98,75%

Honorarium Tim Pengadaan Barang dan

Jasa 1.270.000 680.000 53,54%

Honorarium Tim Pemeriksa Barang dan

Jasa 420.000 420.000 100,00%

Belanja Pemeliharaan Halaman Kantor 215.970.867 212.500.000 98,39%

Belanja Pemeliharaan Gedung dan

(38)

Laporan Tahunan DISHUB Kab. Bandung

Tahun2016 II-19

3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur

Program Peningkatan Disiplin Aparatur terdiri dari satu kegiatan dengan jumlah anggaran sebesar Rp 370.225.000,- dan terealisasi sebesar Rp 368.875.000,- (99,64%) untuk pengadaan belanja pakaian dinas pegawai.

Tabel II-11: Rekapitulasi Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Program Peningkatan Disiplin Aparatur

No URAIAN KEGIATAN ANGGARAN 2016 REALISASI %

PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR

370.225.000 368.875.000 99,64% 1 PENGADAAN PAKAIAN DINAS

BESERTA PERLENGKAPANNYA

370.225.000 368.875.000 99,64% Belanja Pakaian Dinas Harian (PDH) 118.000.000 116.650.000 98,86%

Belanja Pakaiajn Kerja Lapangan 238.725.000 238.725.000 100,00%

Belanja Pakaian Olahraga 13.500.000 13.500.000 100,00%

4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur dari satu kegiatan dengan jumlah anggaran sebesar Rp 25.550.000,- dan terealisasi 100,00%. Adapun perbandingan alokasi

anggaran dengan realisasi terinci per kegiatan adalah sebagaimana tertuang dalam Tabel II-12.

Tabel II-12: Rekapitulasi Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung Program Peningkatan Kapasitaas Sumber Daya Aparatur

NO URAIAN KEGIATAN ANGGARAN 2016 REALISASI %

PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR

25.550.000 25.550.000 100,00% 1 PENDIDIKAN DAN PELATIHAN FORMAL 25.550.000 25.550.000 100,00%

Belanja Jasa Konsultasi Pendampingan (Asistensi)

25.550.000 25.550.000 100,00%

5. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan terdiri dari 1 (satu) kegiatan dengan jumlah anggaran sebesar Rp 160.260.000,- dan terealisasi sebesar Rp 159.865.600,- (99,75%). Adapun perbandingan alokasi anggaran dengan realisasi terinci per kegiatan adalah sebagaimana tertuang dalam Tabel II-13.

Gambar

Gambar I-1: Bagan Struktur Organisasi DISHUB Kabupaten Bandung Tahun 2016
Tabel I-1: Jumlah Pegawai Berdasarkan Jabatan
Tabel I-5: Rekapitulasi Belanja Langsung Berdasarkan Program dan Kegiatan
Tabel I-2. Data Terminal Penumpang Umum di Kab. Bandung
+7

Referensi

Dokumen terkait

Berangkai sempurna terjadi apabila tidak ada pindah silang antara gen-gen pada satu kromosom, sedangkan berangkai tidak sempurna terjadi bila ada pindah silang (crossing

Dari keempat aspek yang menjadi fokus dalam penelitian ini yakni kemampuan berbahasa aspek menulis yang di dalamnya terdapat standar kompetensi dan kompetensi

Untuk mengetahui apakah variabel bebas yaitu Pelayanan Teknologi Informasi (X) berpengaruh terhadap Loyalitas Pelanggan (Y) Pelanggan RSUD Majalaya dilakukan dengan

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis yang berjudul Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) Pada Mata Kuliah Blok 10 Lbm

Dari pengertian – pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa yang dimaksud dengan Tracer study alumni dalam meningkatkan mutu pembelajaran adalah Studi

Kejang- kejang ini menyerupai kejang idiopathic epilepsy, dan hal ini hanya terjadi pada pemberian secara hyperbaric ( tekanan lebih dari 3 atmosfir ). Penyebabnya belum

Morfologi eksterior yang terlihat di kolam: tubuh kuat, kokoh, mengkilat, dan keseluruhan tubuh berwarna abu-abu tua dengan abdomen abu-abu muda, tonjolan kepala yang khas,

Penggunaan obat menjadi rasional bila pasien tidak mendapat problema yang berhubungan dengan terapi obat tersebut. Penggunaan obat secara