• Tidak ada hasil yang ditemukan

rpp bhs Indonesia Kelas XI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "rpp bhs Indonesia Kelas XI"

Copied!
75
0
0

Teks penuh

(1)

Sekolah : SMA NEGERI 1 INDRALAYA UTARA Mata Pelajaran/Kelas : Bahasa Indonesia/XI, SEMESTER GANJIL Materi Pokok : Teks Cerita Pendek

Alokasi waktu : 4 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4: Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

1.1 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sesuai dengan kaidah dan konteks untuk mempersatukan bangsa.

2.1 Menunjukkan sikap tanggung jawab,responsif, dan imajinatif dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk mengekspresikan impian, misteri, imajinasi, serta permasalahan remaja dan sosial.

3.1 Memahami struktur dan kaidah teks cerita pendek baik melalui lisan maupun tulisan. 3.1.1 Mengetahui struktur isi teks cerita pendek.

3.1.2 Mengetahuiciri bahasa teks cerita pendek.

4.1 Menginterpretasi makna teks cerita pendek baik secara lisan maupun tulisan. 4.1.1 Memahami isi teks cerita pendek.

4.1.2 Menginterpretasi isi (unsur intrinsik dan ekstrinsik) dalam teks cerita pendek. C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah pembelajaran ini diharapkan:

1. Peserta didik dapat mengetahui struktur isi teks cerita pendek. 2. Peserta didik dapat mengetahui ciri bahasa teks cerita pendek. 3. Peserta didik dapat memahami isi teks cerita pendek.

4. Peserta didik dapat mengetahui ciri-ciri teks cerita pendek.

5. Peserta didik dapat mengidentifikasi unsur-unsur intrinsik dalam teks cerita pendek. 6. Peserta didik dapat mengidentifikasi unsur-unsur ekstrinsik dalam teks cerita pendek. D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Pengenalan struktur isi teks cerita pendek. 2. Pengenalan ciri bahasa teks cerita pendek. 3. Pemahaman isi teks cerita pendek.

4. Interpretasi isi (unsur intrinsik dan ekstrinsik) dalam teks cerita pendek. E. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN

Pendekatan: Scientific.

Metode: Diskusi, pemberian tugas, presentasi. F. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR

Media:

1. Contoh-contoh teks cerita pendek

(2)

Sumber belajar:

1. Buku Kumpulan Cerpen.

2. Buku yang berkaitan dengan genre teks.

3. Kamus Besar Bahasa Indonesia, dan media massa.

4. Kosasih, Engkos. 2014. Buku Kretif Berbahasa Indonesia untuk SMK kelas XI. Jakarta: Erlangga. G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu

Pendahuluan

1. Peserta didik merespon salam dan pertanyaan guru yang berhubungan dengan kesyukuran kepada Tuhan.

2. Peserta didik menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan yang akan dilaksanakan. 3. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi,

materi, tujuan, manfaat, dan langkah-langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.

4. Peserta didik menerima pengarahan bahwa melalui topik pembelajaran ini agar dapat mengembangkan sikap santun, jujur, kerja sama, tanggung jawab, dan cinta damai.

10 menit

Inti

Mengamat

5. Peserta didik membaca contoh teks cerita pendek. 6. Peserta didik mencermati uraian yang berkaitan dengan

struktur isi teks cerita pendek (abstrak, orientasi, komplikasi, resolusi, evaluasi dan coda).

7. Peserta didik membaca contoh teks cerita pendek yang lain. Mempertanyakan

8. Peserta didik mempertanyakan uraian yang berkaitan dengan struktur isi teks cerita pendek yang dibaca. 9. Peserta didik membuat pertanyaan yang berhubungan

dengan isi teks cerpen dengan bahasa yang komunikatif. Mengeksplorasi (menalar)

10. Peserta didik menemukan struktur isi teks cerita didik. 11. Peserta didik menemukan ciri-ciri teks cerita pendek. 12. Peserta didik mendiskusikan hasil temuan terkait dengan

struktur isi dan ciri bahasa teks cerita pendek. Mengasosiasi (mencoba)

13.Peserta didik mencari hubungan antara struktur isi dan ciri bahasa cerita pendek.

14. Peserta didik mendiskusikan hubungan antara struktur isi dan ciri bahasa cerita pendek.

15.Peserta didik menyimpulkan unsur intrinsik dan unsur ektrinsik teks cerpen dalam diskusi kelas dengan saling menghargai.

Mengomunikasikan

16. Peserta didik menjelaskan struktur isi dan ciri bahasa teks cerita pendek.

17. Peserta didik saling menilai kebenaran/ketepatan penjelasan teman/kelompok.

18. Peserta didik mempresentasikan unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik teks cerita pendek dengan rasa percaya diri. 19. Peserta didik menanggapai presentasi teman/ kelompok lain

secara santun.

Penutup 20.21. Refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.Peserta didik dan guru menyimpulkan materi pelajaran. 22.Peserta didik menerima tugas dari guru.

10 menit H. PENILAIAN

Teknik penilaian:

(3)

2. Tertulis. 3. Lisan.

4. Pemberian tugas Bentuk Instrumen: 1. Tes lisan:

1) Cerita yang bagaimanakah cerita pendek itu? 2) Dimanakah bisa ditemukan teks cerita pendek? 2. Tes tertulis:

1) Tentukanstruktur isi teks cerita pendek yang telah dibaca! 2) Tentukan ciri bahasa teks cerita pendek yang telah dibaca! 3) Tentukan isi teks cerita pendek yang telah dibaca!

4) Tentukan ciri-ciri teks cerita pendek!

5) Tentukan unsur-unsur intrinsik dalam teks cerita pendek! 6) Tentukan unsur-unsur ekstrinsik dalam teks cerita pendek! Penilaian Proses/Pengamatan:

No. Nama

Prilaku yang Diamati dalam Proses Pembelajaran Menghargai

orang lain

Disiplin Aktivitas Kerjasama Komunikasi 1.

2. 3. 4. 5. Dst.

Keterangan: Skala penilaian dibuat dengan rentangan 1 s/d 5

Skor Penafsiran Angka

1 Sangat kurang

2 Kurang

3 Cukup baik

4 Baik

5 Sangat baik Penilaian Tes Tertulis:

Aspek Skor

Siswa menjawab benar semua 6

Siswa menjawab benar 5 5

Siswa menjawab benar 4 4

Siswa menjawab benar 3 3

Siswa menjawab benar 2 2

Siswa menjawab benar 1 1

Skor maksimal 6

Keterangan: Skor yang di peroleh

Nilai akhir = --- x 100 Skor maksimal

Mengetahui: Menyetujui: Palembang, 12 Juli 2014

Wakil Bid. Kurikulum, Koord Kurikulum/ Ka. Prog. Guru Mata Pelajaran,

(4)

Mata Pelajaran/Kelas : Bahasa Indonesia/XI, SEMESTER GANJIL Materi Pokok : Teks Cerita Pendek

Alokasi waktu : 4 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4: Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

1.2 Mensyukuri anugearah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam memahami, menerapkan, dan menganalisis informasi lisan dan tulis melalui teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama.

2.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli, dan proaktif dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk memahami dan menyampaikan permasalahan soaial, lingkungan, ideologi, dan kebijakan publik.

3.2 Membandingkan teks cerita pendek, baik melalui lisan maupun tulisan. 3.2.1 Mengidentifikasi persamaan struktur isi dua teks cerita pendek. 3.2.2 Mengidentifikasi perbedaan struktur isi dua teks cerita pendek. 3.2.3 Mengidentifikasi persamaan ciri bahasa dua teks cerita pendek. 3.2.4 Mengidentifikasi perbedaan ciri bahasa dua teks cerita pendek.

4.2 Memproduksi teks ceita pendek, yang koheren sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat baik secara lisan maupun tulisan.

4.2.1 Menyusun langkah-langkah penulisan teks cerita pendek sesuai dengan struktur isi dan ciri bahasa. 4.2.2 Menyusun teks cerita pendek sesuai dengan struktur isi dan ciri bahasa.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah pembelajaran ini diharapkan:

1. Peserta didik dapat mengidentifikasi persamaan struktur isi dua teks cerita pendek. 2. Peserta didik dapat mengidentifikasi perbedaan struktur isi dua teks cerita pendek. 3. Peserta didik dapat mengidentifikasi persamaan ciri bahasa dua teks cerita pendek 4. Peserta didik dapat mengidentifikasi perbedaan ciri bahasa dua teks cerita pendek.

5. Peserta didik dapat menyusun langkah-langkah penulisan teks cerpen sesuai dengan struktur isi &ciri bahasa 6. Peserta didik dapat memproduksi teks cerita pendek sesuai dengan struktur isi dan ciri bahasa.

D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Persamaan dan perbedaan struktur isi dan ciri bahasa dua teks cerita pendek.

2. Langkah-langkah penulisan teks cerita pendek (menggali pengalaman, menemukan topik, mengembangkan topik sesuai dengan struktur isi dan ciri bahasa).

E. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN Pendekatan: Scientific.

Metode: Diskusi, pemberian tugas, dan presentasi. F. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR

(5)

Sumber belajar:

1. Buku Kumpulan Cerpen.

2. Buku yang berkaitan dengan genre teks.

3. Kamus Besar Bahasa Indonesia dan media massa. G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu

Pendahuluan

1. Peserta didik merespon salam dan pertanyaan guru yang berhubungan dengan kesyukuran kepada Tuhan.

2. Peserta didik menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan yang akan dilaksanakan. 3. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi,

materi, tujuan, manfaat, dan langkah-langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.

4. Peserta didik menerima pengarahan bahwa melalui topik pembelajaran ini agar dapat mengembangkan sikap santun, jujur, kerja sama, tanggung jawab, dan cinta damai.

10 menit

Inti

Mengamat

5. Peserta didik membaca dua teks cerita pendek.

6. Peserta didik menggali pengalaman dan peristiwa/kejadian. Mempertanyakan

7. Peserta didik mempertanyakan persamaan dan perbedaan struktur isi dan ciri bahasa dua teks cerita pendek.

8. Peserta didik mempertanyakan topik pengalaman, peristiwa/kejadian yang digali.

Mengeksplorasi (menalar)

9. Peserta didik mengidentifikasi persamaan struktur isi dua teks cerita pendek yang dibaca.

10.Peserta didik mengidentifikasi persamaan ciri bahasa dua teks cerita pendek yang dibaca.

11.Peserta didik mengidentifikasi perbedaan struktur isi dua teks cerita pendek yang dibaca.

12.Peserta didik mengidentifikasi perbedaan ciri bahasa dua teks cerita pendek yang dibaca.

13.Peserta didik menentukan topik teks cerita pendek sesuai pengalaman, kejadian, atau peristiwa dengan cermat. 14.Peserta didik membuat teks cerita pendek sesuai dengan

struktur isi teks cerita pendek, ciri bahasa (pertanyaan retoris, proses material, konjungsi temporal) dan unsur intrinsik serta unsur ekstrinsik.

Mengasosiasi (mencoba)

15. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan persamaan dan perbedaan dua teks cerita pendek dalam diskusi kelas. 16. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan cerita

pendek yang dibuat. Mengomunikasikan

17.Peserta didik menjelaskan persamaan dan perbedaan struktur isi dan ciri bahasa dua teks cerita pendek.

18.Peserta didik membacakan hasil diskusi teks cerita pendek dengan intonasi dan ekspresi yang tepat dan saling memberikan komentar.

19.Peserta didik dan guru menyimpulkan materi pelajaran. 20. Refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.

21.Peserta didik menerima tugas dari guru. 10 menit

(6)

Teknik penilaian:

1. Penilaian proses/ pengamatan. 2. Tertulis.

3. Lisan.

4. Pemberian tugas. Bentuk Instrumen: 1. Tes lisan:

1) Apa judul teks cerita pendek yang sudah dibaca? 2) Ceritakan isi teks cerita pendek yang telah dibaca! 2. Tes tertulis:

1) Jelaskan persamaan struktur isi dari dua anekdot yang telah dibaca! 2) Jelaskan persamaan ciri bahasa dua anekdot yang telah dibaca! 3) Jelaskan perbedaan struktur isi dua anekdot yang telah dibaca! 4) Jelaskan perbedaan ciri bahasa dua anekdot yang telah dibaca!

5) Buatlah langkah-langkah penulisan teks anekdot sesuai dengan struktur isi dan ciri bahasa anekdot! 3. Tugas:

1) Amatilah kejadian/peristiwa yang terjadi di sekitar kalian! 2) Tentukanlah topik dari hasil pengamatan kalian!

3) Kembangkanlah topik tersebut menjadi teks cerita pendek sesuai dengan struktur isi dan ciri bahasa cerita pendek!

Penilaian Proses/Pengamatan:

No. Nama Prilaku yang Diamati dalam Proses Pembelajaran

Menghargai orang lain

Disiplin Aktivitas Kerjasama Komunikasi 1.

2. 3. 4. 5. Dst.

Keterangan:

Skala penilaian dibuat dengan rentangan 1 s/d 5

Skor Penafsiran Angka

1 Sangat kurang

2 Kurang

3 Cukup baik

4 Baik

5 Sangat baik

Penilaian Tes Tertulis:

Aspek Skor

Siswa menjawab benar semua 5

Siswa menjawab benar 4 4

Siswa menjawab benar 3 3

Siswa menjawab benar 2 2

Siswa menjawab benar 1 1

Skor maksimal 4

Keterangan:

Skor yang di peroleh

(7)

Penilaian Tugas/ Portofolio:

Aspek yang Dinilai Skor Kriteria Komentar

ISI

27 - 30

Sangat baik – sempurna:menguasai topik tulisan; substantif;

abstraksi^orientasi^krisis^reaksi^coda; relevan dgn topik yang dibahas.

22 – 26 Cukup – baik: cukup menguasai permasalahan; cukup memadai; pengembangan tesis terbatas; relevan dengan topik, tetapi kurang terinci. 17 – 21 Sedang – cukup: penguasaan permasalahan

terbatas; subtansi kurang; pengembangan topik tidak memadai.

13 - 16 Sangat kurang – kurang: tidak menguasai permasalahan; tidak ada substansi; tidak relevan; tidak layak dinilai.

STRUKTUR TEKS

18 – 20

Sangat baik – sempurna:ekspresi lancar; gagasan terungkap padat, dengan jelas; tertata dengan baik; urutan abstraksi^

orientasi^krisis^reaksi^coda; relevan; kohesif. 14 – 17 Cukup – baik: kurang lancar; kurang

terorganisasi, tetapi ide utama ternyatakan; pendukung terbatas; logis, tetapi tidak lengkap. 10 – 13 Sedang – cukup: tidak lancar; gagasan kacau/

tidak terkait; urutan dan pengembangan kurang logis.

7 – 9 Sangat kurang – kurang: tidak komunikatif; tidak terorganisas; tidak layak dinilai.

KOSAKATA

18 – 20 Sangat baik – sempurna:penguasaan kata canggih; pilihan kata dan ungkapan efektif; menguasai pembentukkan kata; penggunaan register tepat.

14 – 17 Cukup – baik: penguasaan kata memadai; pilihan, bentuk, dan penggunaan kata/ ungkapan kadang-kadang salah tetapi tidak mengganggu.

10 – 13 Sedang – cukup: penguasaan kata terbatas; sering terjadi kesalahan bentuk, pilihan dan penggunaan kosakata/ ungkapan; makna membingungkan/ tidak jelas.

7 – 9 Sangat kurang – kurang: pengetahuan tentang kosakata, ungkapan, dan pembentukkan kata rendah; tidak layak dinilai.

KALIMAT

18 – 20 Sangat baik – sempurna:konstruksi kompleks dan efektif; terdapat hanya sedikit kesalahan penggunaan bahasa (urutan/fungsi kata, artikel, pronomina, preposisi).

14 – 17 Cukup – baik: konstruksi sederhana, tetpi efektif; terdapat kesalahan kecil pada konstruksi kompleks; terjadi sejumlah kesalahan

(8)

10 – 13 Sedang – cukup: terjadi kesalahan serius dalam konstruksi kalimat tunggal/kompleks (sering terjadi kesalahan pada kalimat negasi, urutan/ fungsi kata, artikel, pronomina, kalimat, fragmen, pelesapan; makna membingungkan/ kabur.

7 – 9 Sangat kurang – kurang: tidak menguasai tata kalimat; terdapat banyak kesalahan; tidak komunikatif; tidak layak dinilai.

MEKANIK

9 – 10 Sangat baik – sempurna:menguasai aturan penulisan; terdapat sedikit kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf.

7 – 8 Cukup – baik: kadang-kadang terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf, tetapi tidak

mengaburkan makna.

4 – 6 Sedang – cukup: sering terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tangan tidak jelas; makna membingungkan / kabur.

1 - 3 Sangat kurang – kurang: tidak menguasai aturan penulisan; terdapat banyak kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tidak terbaca; tidak layak dinilai.

KOMENTAR: JUMLAH SKOR:

PENILAI:

Mengetahui: Menyetujui: Palembang, 12 Juli 2014

Wakil Bid. Kurikulum, Koord Kurikulum/ Ka. Prog. Guru Mata Pelajaran,

(9)
(10)

Mata Pelajaran/Kelas : Bahasa Indonesia/XI, SEMESTER GANJIL Materi Pokok : Teks Cerita Pendek

Alokasi waktu : 4 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4: Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

1.2 Mensyukuri anugearah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam memahami, menerapkan, dan menganalisis informasi lisan dan tulis melalui teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama.

2.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli, dan proaktif dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk memahami dan menyampaikan permasalahan soaial, lingkungan, ideologi, dan kebijakan publik.

3.3 Menganalisis teks cerita pendek, baik melaui lisan maupun tulisan. 3.3.1 Menganalisis isi teks cerita pendek.

3.3.2 Menganalisis bahasa teks cerita pendek.

4.3 Menyunting teks cerita pendek sesuai dengan struktur dan kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan. 4.3.1 Menyunting isi teks cerita pendek sesuai dengan struktur isinya

4.3.2 Menyunting bahasa teks cerita pendek sesuai dengan struktur kalimat, ejaan dan tanda baca. C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah pembelajaran ini diharapkan:

1. Peserta didik dapat menganalisisisi teks cerita pendek. 2. Peserta didik dapat menganalisis bahasa teks cerita pendek.

3. Peserta didik dapat menyunting isi teks cerita pendek sesuai dengan struktur isinya.

4. Peserta didik dapat menyunting bahasa teks cerpensesuai dengan; struktur kalimat, ejaan, dan tanda baca. D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Analisis isi teks cerita pendek. 2. Analisis bahasa teks cerita pendek.

3. Penyuntingan isi sesuai dengan struktur isi teks cerita pendek.

4. Penyuntingan bahasa sesuai dengan: struktur kalimat, ejaan, dan tanda baca. E. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN

Pendekatan: Scientific.

Metode: Diskusi, pemberian tugas, dan presentasi. F. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR

Media: Contoh-contoh teks cerita pendek. Sumber belajar:

1. Buku Kumpulan Cerpen.

2. Buku yang berkaitan dengan genre teks.

(11)

4. Kosasih, Engkos. 2014. Buku Kretif Berbahasa Indonesia untuk SMK kelas XI. Jakarta: Erlangga.

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu

Pendahuluan

1. Peserta didik merespon salam dan pertanyaan guru yang berhubungan dengan kesyukuran kepada Tuhan.

2. Peserta didik menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan yang akan dilaksanakan. 3. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi,

materi, tujuan, manfaat, dan langkah-langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.

4. Peserta didik menerima pengarahan bahwa melalui topik pembelajaran ini agar dapat mengembangkan sikap santun, jujur, kerja sama, tanggung jawab, dan cinta damai.

10 menit

Inti

Mengamat

5. Peserta didik membaca contoh analisis teks cerita pendek. 6. Peserta didik membaca teks cerita pendek yang ditulis

teman. Mempertanyakan

7. Peserta didik mempertanyakan isi teks cerita pendek. Mengeksplorasi (menalar)

8. Peserta didik menganalisis isi teks cerita pendek (struktur, unsur inrtinsik, unsur ekstrinsik) dengan cermat.

9. Menganalisis bahasa teks anekdot (pilihan kata, gaya bahasa, dan konjungsi) dengan cermat.

10. Peserta didik menganalisis bahasa teks cerita pendek (pilihan kata, gaya bahasa, dan kunjungsi) dengan cermat. 11. Peserta didik menyunting teks cerita pendek yang ditulis teman dari aspek struktur isi dan bahasa dengan cermat. Mengasosiasi (mencoba)

12. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan hasil analisis terhadap cerita pendek.

13. Peserta didik memperbaiki teks cerita pendek berdasarkan hasil suntingan.

Mengomunikasikan

14. Peserta didik mempresentasikan hasil analisis dengan rasa percaya diri.

15. Peserta didik menanggapi presentasi teman/kelompok lain secara santun.

16. Peserta didik membacakan teks cerita pendek dengan intonasi dan ekspresi yang tepat.

17. Peserta didik mengomentari/menanggapi struktur isi dan bahasa teks cerita pendek yang dibacakan

teman/kelompok lain dengan santun.

20 menit

18. Peserta didik dan guru menyimpulkan materi pelajaran. 19. Refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.

20. Peserta didik menerima tugas dari guru. 10 menit H. PENILAIAN

Teknik penilaian:

1. Penilaian proses/ pengamatan. 2. Tertulis.

3. Lisan.

4. Pemberian tugas. Bentuk Instrumen: 1. Tes lisan:

(12)

2) Apakah cerita pendek yang kamu baca tersebut menyindir? 2. Tes tertulis:

1) Analisislah isi teks cerita pendek yang telah dibaca! 2) Analisislah bahasa teks cerita pendek yang telah dibaca!

3) Suntinglah teks cerita pendek yang telah dibaca sesuai dengan struktur isi teks cerita pendek! 4) Suntinglah bahasa yang digunakan dalam teks cerita pendek sesuai dengan:

a) Penggunaan struktur kalimatnya? b) Penggunaan ejaan?

c) Penggunaan tanda baca? 3. Tugas:

1. Bacalah sebuah cerita pendek!

2. Suntinglah teks cerita pendek tersebut sesuai dengan struktur isi dan bahasa teks! Penilaian Proses/Pengamatan:

No. Nama Prilaku yang Diamati dalam Proses Pembelajaran

Menghargai

orang lain Disiplin Aktivitas Kerjasama Komunikasi

1. 2. 3. 4. 5. Dst.

Keterangan:

Skala penilaian dibuat dengan rentangan 1 s/d 5

Skor Penafsiran Angka

1 Sangat kurang

2 Kurang

3 Cukup baik

4 Baik

5 Sangat baik

Penilaian Tes Tertulis:

Aspek Skor

Siswa menjawab benar semua 3

Siswa menjawab benar 2 2

Siswa menjawab benar 1 1

Skor maksimal 3

Keterangan: Skor yang di peroleh

Nilai akhir = --- x 100 Skor maksimal

Penilaian Tugas/ Portofolio:

Aspek yang Dinilai Skor Kriteria Komentar

(13)

ISI 22 – 26 Cukup – baik: cukup menguasai permasalahan; cukup memadai; pengembangan tesis terbatas; relevan dengan topik, tetapi kurang terinci. 17 – 21 Sedang – cukup: penguasaan permasalahan

terbatas; subtansi kurang; pengembangan topik tidak memadai.

13 - 16 Sangat kurang – kurang: tidak menguasai permasalahan; tidak ada substansi; tidak relevan; tidak layak dinilai.

STRUKTUR TEKS

18 – 20 Sangat baik – sempurna:ekspresi lancar; gagasan terungkap padat, dengan jelas; tertata dengan baik; urutan abstraksi^

orientasi^krisis^reaksi^coda; relevan; kohesif. 14 – 17 Cukup – baik: kurang lancar; kurang

terorganisasi, tetapi ide utama ternyatakan; pendukung terbatas; logis, tetapi tidak lengkap. 10 – 13 Sedang – cukup: tidak lancar; gagasan kacau/

tidak terkait; urutan dan pengembangan kurang logis.

7 – 9 Sangat kurang – kurang: tidak komunikatif; tidak terorganisas; tidak layak dinilai.

KOSAKATA

18 – 20 Sangat baik – sempurna:penguasaan kata canggih; pilihan kata dan ungkapan efektif; menguasai pembentukkan kata; penggunaan register tepat.

14 – 17 Cukup – baik: penguasaan kata memadai; pilihan, bentuk, dan penggunaan kata/ ungkapan kadang-kadang salah tetapi tidak mengganggu.

10 – 13 Sedang – cukup: penguasaan kata terbatas; sering terjadi kesalahan bentuk, pilihan dan penggunaan kosakata/ ungkapan; makna membingungkan/ tidak jelas.

7 – 9 Sangat kurang – kurang: pengetahuan tentang kosakata, ungkapan, dan pembentukkan kata rendah; tidak layak dinilai.

KALIMAT

18 – 20 Sangat baik – sempurna:konstruksi kompleks dan efektif; terdapat hanya sedikit kesalahan penggunaan bahasa (urutan/fungsi kata, artikel, pronomina, preposisi).

14 – 17 Cukup – baik: konstruksi sederhana, tetpi efektif; terdapat kesalahan kecil pada konstruksi kompleks; terjadi sejumlah kesalahan

penggunaan bahasa (fungsi/ urutan kata, artikel, pronomina, preposisi), tetpi makna cukup jelas.

10 – 13 Sedang – cukup: terjadi kesalahan serius dalam konstruksi kalimat tunggal/kompleks (sering terjadi kesalahan pada kalimat negasi, urutan/ fungsi kata, artikel, pronomina, kalimat, fragmen, pelesapan; makna membingungkan/ kabur.

(14)

MEKANIK

9 – 10 Sangat baik – sempurna:menguasai aturan penulisan; terdapat sedikit kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf.

7 – 8 Cukup – baik: kadang-kadang terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf, tetapi tidak

mengaburkan makna.

4 – 6 Sedang – cukup: sering terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tangan tidak jelas; makna membingungkan / kabur.

1 - 3 Sangat kurang – kurang: tidak menguasai aturan penulisan; terdapat banyak kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tidak terbaca; tidak layak dinilai.

KOMENTAR: JUMLAH SKOR:

PENILAI:

Mengetahui: Menyetujui: Palembang, 12 Juli 2014

Wakil Bid. Kurikulum, Koord Kurikulum/ Ka. Prog. Guru Mata Pelajaran,

(15)

Mata Pelajaran/Kelas : Bahasa Indonesia/XI, SEMESTER GANJIL Materi Pokok : Teks Cerita Pendek

Alokasi waktu : 4 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4: Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

1.3 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam mengolah, menalar, dan menyajikan informasi lisan dan tulis melalui teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama.

2.2. Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli dan proaktif dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk memahami dan menyampaikan permasalahan sosial, lingkungan. Ideologis, dan kebijakan publik.

3.4 Mengidentifikasi teks cerita pendek baik secara lisan maupun tulisan. 3.4.1 Mengidentifikasi karakteristik teks cerita pendek.

4.4 Mengabstraksi teks cerita pendek baik secara lisan maupun tulisan. 4.4.1 Menentukan langkah-langkah membuat abstraksi teks cerpen. 4.4.2 Menyusun abstraksi teks cerita pendek.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah pembelajaran ini diharapkan:

1. Peserta didik dapat mengidentifikasi karakteristikteks cerita pendek.

2. Peserta didik dapat menentukan langkah-langkah membuat abstraksi (garis besar) teks cerita pendek. 3. Peserta didik dapat membuat abstraksi teks cerita pendek.

D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Karakteristik teks cerita pendek.

2. Langkah-langkah membuat abstraksi teks cerita pendek. E. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN

Pendekatan: Scientific.

Metode: Diskusi, pemberian tugas, dan presentasi. F. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR

Media:

1. Contoh-contoh teks cerita pendek.

2. Uraian yang berkaitan dengan karakteristik teks cerita pendek.

3. Kosasih, Engkos. 2014. Buku Kretif Berbahasa Indonesia untuk SMK kelas XI. Jakarta: Erlangga. Sumber belajar:

1. Buku Kumpulan Cerpen.

2. Buku yang berkaitan dengan genre teks.

(16)

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu

Pendahuluan

1. Peserta didik merespon salam dan pertanyaan guru yang berhubungan dengan kesyukuran kepada Tuhan.

2. Peserta didik menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan yang akan dilaksanakan. 3. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi,

materi, tujuan, manfaat, dan langkah-langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.

4. Peserta didik menerima pengarahan bahwa melalui topik pembelajaran ini agar dapat mengembangkan sikap santun, jujur, kerja sama, tanggung jawab, dan cinta damai.

10 menit

Inti

Mengamat

5. Peserta didik membaca contoh abstraksi teks cerita pendek. 6. Peserta didik membaca teks tentang karakteristik teks

cerita pendek.

7. Peserta didik mencermati uraian yang berkaitan dengan karaktristik teks cerita pendek.

Mempertanyakan

8. Peserta didik mempertanyakan isi teks cerita pendek yang dibaca.

9. Peserta didik mempertanyakan hal-hal yang berhubungan dengan isi bacaan.

Mengeksplorasi (menalar)

10. Peserta didik menuliskan abstrak (garis besar) teks cerita pendek dalam beberapa kalimat secara terpadu. 11. Peserta didik mencari dari berbagai sumber informasi

tentang karakteristik teks cerita pendek. Mengasosiasi (mencoba)

12. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan abstraksi cerita pendek yang telah ditulis.

Mengomunikasikan

13. Peserta didik menuliskan karakteristik teks cerita pendek. 14. Peserta didik mempresentasikan abstraki teks cerita

pendek.

15. Peserta didik dan guru menyimpulkan materi pelajaran. 16. Refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.

17. Peserta didik menerima tugas dari guru. 10 menit H. PENILAIAN

Teknik penilaian:

1. Penilaian proses/ pengamatan. 2. Tertulis.

3. Lisan.

4. Pemberian tugas. Bentuk Instrumen: 1. Tes lisan:

1) Ceritakan garis besar teks cerita pendek yang telah dibaca! 2) Jelaskan karakteristik teks cerita pendek yang telah dibaca! 2. Tes tertulis:

1) Tentukanlah karakteristik teks cerita pendek yang telah dibaca! 2) Buatlah langkah-langkah abstraksi teks cerita pendekt!

(17)

3. Tugas:

1) Bacalah sebuah cerita pendek!

2) Buatlah abstraksi teks cerita pendek tersebut! Penilaian Proses/Pengamatan:

No. Nama Prilaku yang Diamati dalam Proses Pembelajaran

Menghargai

orang lain Disiplin Aktivitas Kerjasama Komunikasi

1. 2. 3. 4. 5. Dst.

Keterangan:

Skala penilaian dibuat dengan rentangan 1 s/d 5

Skor Penafsiran Angka

1 Sangat kurang

2 Kurang

3 Cukup baik

4 Baik

5 Sangat baik Penilaian Tes Tertulis:

Aspek Skor

Siswa menjawab benar semua 3

Siswa menjawab benar 2 2

Siswa menjawab benar 1 1

Skor maksimal 3

Keterangan:

Skor yang di peroleh

Nilai akhir = --- x 100 Skor maksimal

Penilaian Tugas/ Portofolio:

Aspek yang Dinilai Skor Kriteria Komentar

ISI

27 - 30 Sangat baik – sempurna:menguasai topik tulisan; substantif; abstraksi^orientasi^ krisis^ reaksi^coda; relevan dgn topik yang dibahas. 22 – 26 Cukup – baik: cukup menguasai permasalahan;

cukup memadai; pengembangan tesis terbatas; relevan dengan topik, tetapi kurang terinci. 17 – 21 Sedang – cukup: penguasaan permasalahan

terbatas; subtansi kurang; pengembangan topik tidak memadai.

(18)

STRUKTUR TEKS

18 – 20 Sangat baik – sempurna:ekspresi lancar; gagasan terungkap padat, dengan jelas; tertata dengan baik; urutan abstraksi^

orientasi^krisis^reaksi^coda; relevan; kohesif. 14 – 17 Cukup – baik: kurang lancar; kurang

terorganisasi, tetapi ide utama ternyatakan; pendukung terbatas; logis, tetapi tidak lengkap. 10 – 13 Sedang – cukup: tidak lancar; gagasan kacau/

tidak terkait; urutan dan pengembangan kurang logis.

7 – 9 Sangat kurang – kurang: tidak komunikatif; tidak terorganisas; tidak layak dinilai.

KOSAKATA

18 – 20 Sangat baik – sempurna:penguasaan kata canggih; pilihan kata dan ungkapan efektif; menguasai pembentukkan kata; penggunaan register tepat.

14 – 17 Cukup – baik: penguasaan kata memadai; pilihan, bentuk, dan penggunaan kata/ ungkapan kadang-kadang salah tetapi tidak mengganggu.

10 – 13 Sedang – cukup: penguasaan kata terbatas; sering terjadi kesalahan bentuk, pilihan dan penggunaan kosakata/ ungkapan; makna membingungkan/ tidak jelas.

7 – 9 Sangat kurang – kurang: pengetahuan tentang kosakata, ungkapan, dan pembentukkan kata rendah; tidak layak dinilai.

KALIMAT

18 – 20 Sangat baik – sempurna:konstruksi kompleks dan efektif; terdapat hanya sedikit kesalahan penggunaan bahasa (urutan/fungsi kata, artikel, pronomina, preposisi).

14 – 17 Cukup – baik: konstruksi sederhana, tetpi efektif; terdapat kesalahan kecil pada konstruksi kompleks; terjadi sejumlah kesalahan

penggunaan bahasa (fungsi/ urutan kata, artikel, pronomina, preposisi), tetpi makna cukup jelas.

10 – 13 Sedang – cukup: terjadi kesalahan serius dalam konstruksi kalimat tunggal/kompleks (sering terjadi kesalahan pada kalimat negasi, urutan/ fungsi kata, artikel, pronomina, kalimat, fragmen, pelesapan; makna membingungkan/ kabur.

7 – 9 Sangat kurang – kurang: tidak menguasai tata kalimat; terdapat banyak kesalahan; tidak komunikatif; tidak layak dinilai.

MEKANIK

9 – 10 Sangat baik – sempurna:menguasai aturan penulisan; terdapat sedikit kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf.

7 – 8 Cukup – baik: kadang-kadang terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf, tetapi tidak

(19)

4 – 6 Sedang – cukup: sering terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tangan tidak jelas; makna membingungkan / kabur.

1 - 3 Sangat kurang – kurang: tidak menguasai aturan penulisan; terdapat banyak kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tidak terbaca; tidak layak dinilai.

KOMENTAR: JUMLAH SKOR:

PENILAI:

Mengetahui: Menyetujui: Palembang, 12 Juli 2014

Wakil Bid. Kurikulum, Koord Kurikulum/ Ka. Prog. Guru Mata Pelajaran,

(20)

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Materi Pokok : Teks Cerita Pendek Alokasi waktu : 4 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4: Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

1.3 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam mengolah, menalar, dan menyajikan informasi lisan dan tulis melalui teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama.

2.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli dan proaktif dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk memahami dan menyampaikan permasalahan sosial, lingkungan. Ideologis, dan kebijakan publik.

3.5 Mengevaluasi teks cerita pendek berdasarkan kaidah-kaidah teks baik lisan maupun tulisan. 3.5.1 Mengevaluasi struktur isi teks cerita pendek.

3.5.2 Mengevaluasi bahasa teks cerita pendek.

4.5 Mengonversi teks cerita pendek ke dalam bentuk yang lain sesuai dengan struktur dan kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan.

4.5.1 Menentukan langkah-langkah konversi teks cerita pendek menjadi teks monolog. 4.5.2 Mengonversi teks cerita pendek menjadi teks monolog.

4.5.3 Menentukan lanngkah-langkah konversi teks cerita pendek menjadi teks drama pendek. 4.5.4 Mengonversi teks cerita pendek menjadi teks drama pendek.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah pembelajaran ini diharapkan:

1. Peserta didik dapat mengevaluasi struktur isi teks cerita pendek. 2. Peserta didik dapat mengevaluasi bahasa teks cerita pendek.

3. Peserta didik dapat menentukan langkah-langkah konversi teks cerita pendek menjadi teks monolog. 4. Peserta didik dapat mengonversi teks cerita pendek menjadi teks monolog.

5. Peserta didik dapat menentukan langkah-langkah konversi teks cerita pendek menjadi teks drama pendek. 6. Peserta didik dapat mengonversi teks cerita pendek menjadi teks drama pendek.

D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Evaluasi struktur isi dan bahasa teks cerita pendek.

2. Langkah-langkah konversi teks cerita pendek menjadi teks monolog. 3. Langkah-langkah konversi teks cerita pendek menjadi teks drama pendek. E. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN

Pendekatan: Scientific.

Metode: Diskusi, pemberian tugas, dan presentasi. F. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR

(21)

1. Contoh-contoh cerita ulang teks cerita pendek.

2. Contoh hasil evaluasi (kelebihan/kekurangan) struktur isi dan bahasa teks cerita pendek. Sumber belajar:

1. Buku Kumpulan Cerpen.

2. Buku yang berkaitan dengan genre teks.

3. Kamus Besar Bahasa Indonesia dan media massa.

4. Kosasih, Engkos. 2014. Buku Kretif Berbahasa Indonesia untuk SMK kelas XI. Jakarta: Erlangga. G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu

Pendahuluan

1. Peserta didik merespon salam dan pertanyaan guru yang berhubungan dengan kesyukuran kepada Tuhan.

2. Peserta didik menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan yang akan dilaksanakan. 3. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi,

materi, tujuan, manfaat, dan langkah-langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.

4. Peserta didik menerima pengarahan bahwa melalui topik pembelajaran ini agar dapat mengembangkan sikap santun, jujur, kerja sama, tanggung jawab, dan cinta damai.

10 menit

Inti

Mengamat

5. Peserta didik membaca contoh hasil evaluasi (kekurangan/ kelebihan) struktur isi dan bahasa teks teks cerita pendek. 6. Peserta didik membaca contoh cerita ulang teks cerita

pendek. Mempertanyakan

7. Peserta didik mempertanyakan contoh hasil evaluasi (kekurangan/ kelebihan) struktur isi dan bahasa teks cerita pendek yang dibaca.

8. Peserta didik mempertanyakan contoh cerita ulang teks cerita pendek yang dibaca.

Mengeksplorasi (menalar)

9. Peserta didik membaca contoh teks cerita pendek yang lain 10. Peserta didik mengevaluasi (kekurangan/kelebihan)

struktur isi dan bahasa teks cerita pendek dengan cermat. 11. Peserta didik menulis ulang teks cerita pendek dalam

bentuk drama. Mengasosiasi (mencoba)

12. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan hasil evaluasi (kekurangan/kelebihan) terhadap teks cerita pendek dari aspek struktur isi dan bahasa.

13. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan teks cerita pendek yang ditulis ulang.

Mengomunikasikan

14. Peserta didik mempresentasikan hasil evaluasi terhadap teks cerita pendek dengan rasa percaya diri.

15. Peserta didik menanggapi presentasi teman/kelompok lain secara santun.

Penutup 16.17. Refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.Peserta didik dan guru menyimpulkan materi pelajaran.

18. Peserta didik menerima tugas dari guru. 10 enit

H. PENILAIAN Teknik penilaian:

1. Penilaian proses/ pengamatan. 2. Tertulis.

(22)

4. Pemberian tugas. Bentuk Instrumen: 1. Tes lisan:

1) Ceritakan isi cerita ulang teks cerita pendek yang sudah dibaca!

2) Ceritakan kelebihan dan kekurangan struktur isi teks cerita pendek yang telah dibaca! 3) Ceritakan kelebihan dan kekurangan bahasa dalam teks cerita pendek yang telah dibaca1 2. Tes tertulis:

1) Tentukanlah kelebihan dan kekurangan struktur isi teks cerita pendek! 2) Tentukanlah kelebihan dan kekurangan bahasa teks cerita pendek!

3) Tentukan langkah-langkah konversi teks cerita pendek menjadi teks monolog! 4) Ubahlah teks cerita pendek menjadi teks monolog!

5) Tentukan langkah-langkah konversi teks cerita pendek menjadi teks drama pendek! 6) Ubahlah teks cerita pendek menjadi teks drama pendek!

7) Tugas:

1) Ubahlah teks cerita pendek yang telah dibaca menjadi teks monolog! 2) Ubahlah teks cerita pendek yang telah dibaca menjadi teks drama pendek! Penilaian Proses/Pengamatan:

No. Nama Prilaku yang Diamati dalam Proses Pembelajaran

Menghargai

orang lain Disiplin Aktivitas Kerjasama Komunikasi

1. 2. 3. 4. 5. Dst.

Keterangan:

Skala penilaian dibuat dengan rentangan 1 s/d 5

Skor Penafsiran Angka

1 Sangat kurang

2 Kurang

3 Cukup baik

4 Baik

5 Sangat baik

Penilaian Tes Tertulis:

Aspek Skor

Siswa menjawab benar semua 3

Siswa menjawab benar 2 2

Siswa menjawab benar 1 1

Skor maksimal 3

Keterangan: Skor yang di peroleh

Nilai akhir = --- x 100 Skor maksimal

(23)

Aspek yang Dinilai Skor Kriteria Komentar

ISI

27 - 30 Sangat baik – sempurna:menguasai topik tulisan; substantif; abstraksi^orientasi^ krisis^ reaksi^coda; relevan dgn topik yang dibahas. 22 – 26 Cukup – baik: cukup menguasai permasalahan;

cukup memadai; pengembangan tesis terbatas; relevan dengan topik, tetapi kurang terinci. 17 – 21 Sedang – cukup: penguasaan permasalahan

terbatas; subtansi kurang; pengembangan topik tidak memadai.

13 - 16 Sangat kurang – kurang: tidak menguasai permasalahan; tidak ada substansi; tidak relevan; tidak layak dinilai.

STRUKTUR TEKS

18 – 20

Sangat baik – sempurna:ekspresi lancar; gagasan terungkap padat, dengan jelas; tertata dengan baik; urutan abstraksi^

orientasi^krisis^reaksi^coda; relevan; kohesif. 14 – 17 Cukup – baik: kurang lancar; kurang

terorganisasi, tetapi ide utama ternyatakan; pendukung terbatas; logis, tetapi tidak lengkap. 10 – 13 Sedang – cukup: tidak lancar; gagasan kacau/

tidak terkait; urutan dan pengembangan kurang logis.

7 – 9 Sangat kurang – kurang: tidak komunikatif; tidak terorganisas; tidak layak dinilai.

KOSAKATA

18 – 20 Sangat baik – sempurna:penguasaan kata canggih; pilihan kata dan ungkapan efektif; menguasai pembentukkan kata; penggunaan register tepat.

14 – 17 Cukup – baik: penguasaan kata memadai; pilihan, bentuk, dan penggunaan kata/ ungkapan kadang-kadang salah tetapi tidak mengganggu.

10 – 13 Sedang – cukup: penguasaan kata terbatas; sering terjadi kesalahan bentuk, pilihan dan penggunaan kosakata/ ungkapan; makna membingungkan/ tidak jelas.

7 – 9 Sangat kurang – kurang: pengetahuan tentang kosakata, ungkapan, dan pembentukkan kata rendah; tidak layak dinilai.

KALIMAT

18 – 20 Sangat baik – sempurna:konstruksi kompleks dan efektif; terdapat hanya sedikit kesalahan penggunaan bahasa (urutan/fungsi kata, artikel, pronomina, preposisi).

14 – 17 Cukup – baik: konstruksi sederhana, tetpi efektif; terdapat kesalahan kecil pada konstruksi kompleks; terjadi sejumlah kesalahan

penggunaan bahasa (fungsi/ urutan kata, artikel, pronomina, preposisi), tetpi makna cukup jelas.

(24)

7 – 9 Sangat kurang – kurang: tidak menguasai tata kalimat; terdapat banyak kesalahan; tidak komunikatif; tidak layak dinilai.

MEKANIK

9 – 10 Sangat baik – sempurna:menguasai aturan penulisan; terdapat sedikit kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf.

7 – 8 Cukup – baik: kadang-kadang terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf, tetapi tidak

mengaburkan makna.

4 – 6 Sedang – cukup: sering terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tangan tidak jelas; makna membingungkan / kabur.

1 - 3 Sangat kurang – kurang: tidak menguasai aturan penulisan; terdapat banyak kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tidak terbaca; tidak layak dinilai.

KOMENTAR: JUMLAH SKOR:

PENILAI:

Mengetahui: Menyetujui: Palembang, 12 Juli 2014

Wakil Bid. Kurikulum, Koord Kurikulum/ Ka. Prog. Guru Mata Pelajaran,

(25)
(26)

Mata Pelajaran/Kelas : Bahasa Indonesia/XI, SEMESTER GANJIL Materi Pokok : Teks Cerita Pendek

Alokasi waktu : 4 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4: Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

1.2 Mensyukuri anugearah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam memahami, menerapkan, dan menganalisis informasi lisan dan tulis melalui teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama.

2.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli dan proaktif dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk memahami dan menyampaikan permasalahan sosial, lingkungan. Ideologis, dan kebijakan publik.

3.1 Memahami struktur dan kaidah teks pantun, baik melalui lisan maupun tulisan. 3.1.1 Mengetahui struktur isi teks pantun.

3.1.2 Mengetahui ciri bahasa teks pantun.

4.1 Menginterpretasi makna teks pantun, baik secara lisan maupun tulisan. 4.1.1 Memahami isi teks pantun.

4.1.2 Menginterpretasi isi dalam teks pantun. C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah pembelajaran ini diharapkan:

1. Peserta didik dapat mengetahui struktur isi teks pantun. 2. Peserta didik dapat mengetahui ciri bahasa teks pantun. 3. Peserta didik dapat memahami isi teks pantun.

4. Peserta didik dapat menginterpretasi isi dalam teks pantun. D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Pengenalan struktur isi teks pantun. 2. Pengenalan ciri bahasa teks pantun. 3. Pemahaman isi teks pantun.

E. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN Pendekatan: Scientific.

Metode: Diskusi, pemberian tugas, dan presentasi. F. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Deskripsi

1. Peserta didik merespon salam dan pertanyaan guru yang berhubungan dengan kesyukuran kepada Tuhan.

(27)

Pendahuluan pembelajaran sebelumnya dengan yang akan dilaksanakan. 3. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi,

materi, tujuan, manfaat, dan langkah-langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.

4. Peserta didik menerima pengarahan bahwa melalui topik pembelajaran ini agar dapat mengembangkan sikap santun, jujur, kerja sama, tanggung jawab, dan cinta damai.

10 menit

Inti

Mengamat

5. Peserta didik membaca contoh teks pantun.

6. Peserta didik mencermati uraian yang berkaitan dengan struktur isi teks pantun (sampiran, isi, sajak).

Mempertanyakan

7. Peserta didik mempertanyakan struktur isi teks pantun (sampiran, isi, sajak) yang dibaca dan dicermati. 8. Peserta didik membuat pertanyaan yang berhubungan

dengan isi teks pantun. Mengeksplorasi (menalar)

9. Peserta didik membaca teks pantun yang lain. 10. Peserta didik menemukan struktur isi teks pantun

(sampiran, isi).

11. Peserta didik menemukan ciri bahasa teks pantun. 12. Peserta didik menentukan makna/maksud isi teks pantun. Mengasosiasi (mencoba)

13. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan hasil temuan terkait dengan struktur isi dan ciri bahasa teks pantun.

14. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan makna/ maksud teks pantun dalam diskusi kelas dengan saling menghargai.

Mengomunikasikan

15. Peserta didik membacakan hasil diskusi tentang temuan terkait dengan strukturisi dan ciri bahasa teks pantun. 16. Peserta didik mempresentasikan makna/maksud teks

pantun dengan rasa percaya diri.

17. Peserta didik menanggapi presentasi teman/kelompok lain secara santun.

Penutup 18.19. Refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.Peserta didik dan guru menyimpulkan materi pelajaran. 20. Peserta didik menerima tugas dari guru.

10 menit

G. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR Media:

1. Contoh-contoh teks pantun.

2. Uraian yang berkaitan dengan struktur isi teks pantun (sampiran, isi, sajak). Sumber belajar:

1. Buku Kumpulan Pantun.

2. Kamus Besar Bahasa Indonesia dan media massa.

3. Kosasih, Engkos. 2014. Buku Kretif Berbahasa Indonesia untuk SMK kelas XI. Jakarta: Erlangga. H. PENILAIAN

Teknik penilaian:

1. Penilaian proses/ pengamatan. 2. Tertulis.

(28)

1) Sebutkan pengertian pantun! 2) Sebutkan struktur isi teks pantun! 3) Sebutkan ciri bahasa teks pantun! 2. Tes tertulis:

1) Tentukan struktur isi teks pantun yang telah dibaca! 2) Tentukan ciri bahasa teks pantun yang telah dibaca! 3) Tentukan isi teks pantun yang telah dibaca!

4) Interpretasikan isi dalam teks pantun yang telah dibaca!

Penilaian Proses/Pengamatan:

No. Nama Prilaku yang Diamati dalam Proses Pembelajaran

Menghargai orang lain

Disiplin Aktivitas Kerjasama Komunikasi 1.

2. 3. 4. 5. Dst.

Keterangan:

Skala penilaian dibuat dengan rentangan 1 s/d 5

Skor Penafsiran Angka

1 Sangat kurang

2 Kurang

3 Cukup baik

4 Baik

5

Sangat baik

Penilaian Tes Tertulis:

Aspek Skor

Siswa menjawab benar semua 4

Siswa menjawab benar 3 3

Siswa menjawab benar 2 2

Siswa menjawab benar 1 1

Skor maksimal 4

Keterangan: Skor yang di peroleh

Nilai akhir = --- x 100 Skor maksimal

Mengetahui: Menyetujui: Palembang, 12 Juli 2014

Wakil Bid. Kurikulum, Koord Kurikulum/ Ka. Prog. Guru Mata Pelajaran,

(29)

Mata Pelajaran/Kelas : Bahasa Indonesia/XI, SEMESTER GANJIL Materi Pokok : Teks Cerita Pendek

Alokasi waktu : 4 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4: Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

1.3 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam mengolah, menalar, dan menyajikan informasi lisan dan tulis melalui teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama.

2.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli dan proaktif dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk memahami dan menyampaikan permasalahan sosial, lingkungan. Ideologis, dan kebijakan publik.

3.2 Membandingkan teks pantun baik melalui lisan maupun tulisan. 3.2.1 Mengidentifikasi persamaan struktur isi dua teks pantun. 3.2.2 Mengidentifikasi perbedaan struktur isi dua teks pantun. 3.2.3 Mengidentifikasi persamaan ciri bahasa dua teks pantun. 3.2.4 Mengidentifikasi perbedaan ciri bahasa dua teks pantun.

4.2 Memproduksi teks pantun yang koheren sesuai dengan karakteristik teks yang akan dibuat baik secara lisan maupun tulisan.

4.2.1 Menyusun langkah-langkah penulisan teks pantun.

4.2.2 Membuat teks pantun sesuai dengan struktur isi dan ciri bahasa. C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah pembelajaran ini diharapkan:

1. Peserta didik dapat menjelaskan persamaan struktur isi dua teks pantun. 2. Peserta didik dapat menjelaskan perbedaan struktur isi dua teks pantun. 3. Peserta didik dapat menjelaskan persamaan ciri bahasa dua teks pantun. 4. Peserta didik dapat menjelaskan perbedaan ciri bahasa dua teks pantun. 5. Peserta didik dapat menyusun langkah-langkah penulisan teks pantun.

6. Peserta didik dapat membuat sebuah teks pantun sesuai dengan struktur isi dan ciri bahasa. D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Persamaan dan perbedaan struktur isi dan ciri bahasa dua teks pantun.

2. Langkah-langkah penulisan teks pantun sesuai dengan struktur isi (menemukan topik, mengembangkan sesuai dengan struktur isi dan ciri bahasa).

E. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN Pendekatan: Scientific.

Metode: Diskusi, inquiri, presentasi, dan pemberian tugas. F. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR

(30)

Sumber belajar:

1. Buku Kumpulan Pantun.

2. Kamus Besar Bahasa Indonesia dan media massa. G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu

Pendahuluan

1. Peserta didik merespon salam dan pertanyaan guru yang berhubungan dengan kesyukuran kepada Tuhan.

2. Peserta didik menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan yang akan dilaksanakan. 3. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi,

materi, tujuan, manfaat, dan langkah-langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.

4. Peserta didik menerima pengarahan bahwa melalui topik pembelajaran ini agar dapat mengembangkan sikap santun, jujur, kerja sama, tanggung jawab, dan cinta damai.

10 menit

Inti

Mengamat

5. Peserta didik membaca beberapa teks pantun. Mempertanyakan

6. Peserta didik mempertanyakan isi teks pantun. Mengeksplorasi (menalar)

7. Peserta didik mengidentifikasi persamaan struktur isi beberapa teks pantun yang dibaca.

8. Peserta didik mengidentifikasi persamaan ciri bahasa beberapa teks panntun yang dibaca.

9. Peserta didik mengidentifikasi perbedaan struktur isi beberapa teks pantun yang dibaca.

10. Peserta didik mengidentifikasi perbedaan ciri bahasa beberapa teks pantun yang dibaca.

11. Peserta didik menentukan topik teks pantun.

12. Peserta didik membuat teks pantun sesuai dengan struktur isi teks pantun (sampiran, isi, sajak) dan ciri bahasa pantun. Mengasosiasi (mencoba)

13. Peserta didik mediskusikan dan menyimpulkan persamaan dan perbedaan beberapa teks pantun dalam diskusi kelas. 14. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan struktur isi

teks pantun yang dibuat. Mengomunikasikan

15. Peserta didik menjelaskan persamaan dan perbedaan beberapa teks pantun berdasarkan yang didiskusikan. 16. Peserta didik membacakan teks pantun dengan intonasi

dan ekspresi yang tepat.

20 menit

17. Peserta didik dan guru menyimpulkan materi pelajaran. 18. Refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.

19. Peserta didik menerima tugas dari guru. 10 menit H. PENILAIAN

Teknik penilaian:

1. Penilaian proses/ pengamatan. 2. Tertulis.

3. Lisan.

4. Pemberian tugas. Bentuk Instrumen: 1. Tes lisan:

1) Ceritakan isi teks pantun yang telah dibaca!

(31)

1) Jelaskan persamaan struktur isi dua teks pantun yang telah dibaca! 2) Jelaskan perbedaan struktur isi dua teks pantun yang telah dibaca! 3) Jelaskan persamaan ciri bahasa dua teks pantun yang telah dibaca! 4) Jelaskan perbedaan ciri bahasa dua teks pantun yang telah dibaca! 5) Tentukan langkah-langkah penulisan teks pantun!

6) Buatlahsebuah teks pantun sesuai dengan struktur isi dan ciri bahasa! 7) Tugas:

Bacalah dua teks pantun lalu tentukan persamaan dan perbedaan kedua teks tersebut! Penilaian Proses/Pengamatan:

No. Nama Prilaku yang Diamati dalam Proses Pembelajaran

Menghargai

orang lain Disiplin Aktivitas Kerjasama Komunikasi

1. 2. 3. 4. 5. Dst.

Keterangan:

Skala penilaian dibuat dengan rentangan 1 s/d 5

Skor Penafsiran Angka

1 Sangat kurang

2 Kurang

3 Cukup baik

4 Baik

5 Sangat baik Penilaian Tes Tertulis:

Aspek Skor

Siswa menjawab benar semua 5

Siswa menjawab benar 5 4

Siswa menjawab benar 4 3

Siswa menjawab benar 3 2

Siswa menjawab benar 2 2

Siswa menjawab benar 1 1

Skor maksimal 5

Keterangan: Skor yang di peroleh

Nilai akhir = --- x 100 Skor maksimal

Penilaian Tugas/ Portofolio:

Aspek yang Dinilai Skor Kriteria Komentar

ISI

27 - 30 Sangat baik – sempurna:menguasai topik tulisan; substantif; abstraksi^orientasi^ krisis^ reaksi^coda; relevan dgn topik yang dibahas. 22 – 26 Cukup – baik: cukup menguasai permasalahan;

cukup memadai; pengembangan tesis terbatas; relevan dengan topik, tetapi kurang terinci. 17 – 21 Sedang – cukup: penguasaan permasalahan

(32)

13 - 16 Sangat kurang – kurang: tidak menguasai permasalahan; tidak ada substansi; tidak relevan; tidak layak dinilai.

STRUKTUR TEKS

18 – 20

Sangat baik – sempurna:ekspresi lancar; gagasan terungkap padat, dengan jelas; tertata dengan baik; urutan abstraksi^

orientasi^krisis^reaksi^coda; relevan; kohesif. 14 – 17 Cukup – baik: kurang lancar; kurang

terorganisasi, tetapi ide utama ternyatakan; pendukung terbatas; logis, tetapi tidak lengkap. 10 – 13 Sedang – cukup: tidak lancar; gagasan kacau/

tidak terkait; urutan dan pengembangan kurang logis.

7 – 9 Sangat kurang – kurang: tidak komunikatif; tidak terorganisas; tidak layak dinilai.

KOSAKATA

18 – 20 Sangat baik – sempurna:penguasaan kata canggih; pilihan kata dan ungkapan efektif; menguasai pembentukkan kata; penggunaan register tepat.

14 – 17 Cukup – baik: penguasaan kata memadai; pilihan, bentuk, dan penggunaan kata/ ungkapan kadang-kadang salah tetapi tidak mengganggu.

10 – 13 Sedang – cukup: penguasaan kata terbatas; sering terjadi kesalahan bentuk, pilihan dan penggunaan kosakata/ ungkapan; makna membingungkan/ tidak jelas.

7 – 9 Sangat kurang – kurang: pengetahuan tentang kosakata, ungkapan, dan pembentukkan kata rendah; tidak layak dinilai.

KALIMAT

18 – 20 Sangat baik – sempurna:konstruksi kompleks dan efektif; terdapat hanya sedikit kesalahan penggunaan bahasa (urutan/fungsi kata, artikel, pronomina, preposisi).

14 – 17 Cukup – baik: konstruksi sederhana, tetpi efektif; terdapat kesalahan kecil pada konstruksi kompleks; terjadi sejumlah kesalahan

penggunaan bahasa (fungsi/ urutan kata, artikel, pronomina, preposisi), tetpi makna cukup jelas.

10 – 13 Sedang – cukup: terjadi kesalahan serius dalam konstruksi kalimat tunggal/kompleks (sering terjadi kesalahan pada kalimat negasi, urutan/ fungsi kata, artikel, pronomina, kalimat, fragmen, pelesapan; makna membingungkan/ kabur.

7 – 9 Sangat kurang – kurang: tidak menguasai tata kalimat; terdapat banyak kesalahan; tidak komunikatif; tidak layak dinilai.

MEKANIK

9 – 10 Sangat baik – sempurna:menguasai aturan penulisan; terdapat sedikit kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf.

7 – 8 Cukup – baik: kadang-kadang terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf, tetapi tidak

(33)

4 – 6 Sedang – cukup: sering terjadi kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tangan tidak jelas; makna membingungkan / kabur.

1 - 3 Sangat kurang – kurang: tidak menguasai aturan penulisan; terdapat banyak kesalahan ejaan, tanda baca, penggunaan huruf kapital, dan penataan paragraf; tulisan tidak terbaca; tidak layak dinilai.

KOMENTAR: JUMLAH SKOR:

PENILAI:

Mengetahui: Menyetujui: Palembang, 12Juli 2014

Wakil Bid. Kurikulum, Koord Kurikulum/ Ka. Prog. Guru Mata Pelajaran,

(34)

Mata Pelajaran/Kelas : Bahasa Indonesia/XI, SEMESTER GANJIL Materi Pokok : Teks Cerita Pendek

Alokasi waktu : 4 x 45 menit A. KOMPETENSI INTI

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleransi, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4: Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajari di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR

1.2 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam memahami, menerapkan, dan menganalisis informasi lisan dan tulis melalui teks cerita pendek, pantun, cerita ulang, eksplanasi kompleks, dan film/drama.

2.2 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli dan proaktif dalam menggunakan bahasa Indonesia untuk memahami dan menyampaikan permasalahan sosial, lingkungan. Ideologis, dan kebijakan publik.

3.3 Menganalisis teks pantun baik melaui lisan maupun tulisan. 3.3.1 Menganalisis isi teks pantun.

3.3.2 Menganalisis bahasa teks pantun.

4.3 Menyunting teks pantun sesuai dengan struktur dan kaidah teks baik secara lisan maupun tulisan. 3.3.3 Menyunting isi teks pantun sesuai dengan srtukturnya.

3.3.4 Menyunting bahasa teks pantun sesuai dengan: ejaan, dan tanda baca. C. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah pembelajaran ini diharapkan:

1. Peserta didik dapat menganalisi isi teks pantun. 2. Peserta didik dapat menganalisis bahasa teks pantun.

3. Peserta didik dapat menyunting isi sesuai dengan struktur isi teks pantun. 4. Peserta didik dapat menyunting bahasa teks pantun sesuai dengan ejaannya. 5. Peserta didik dapat menyunting bahasa teks pantun sesuai dengan tanda bacanya. D. MATERI PEMBELAJARAN

1. Analisis isi teks pantun. 2. Analisis bahasa teks pantun.

3. Penyuntingan isi sesuai dengan struktur isi teks pantun. 4. Penyuntingan bahasa sesuai dengan: ejaan dan tanda baca. E. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN

Pendekatan: Scientific.

Metode: Diskusi, pemberian tugas, dan presentasi. F. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR

Media: Contoh-contoh teks eksposisi Sumber belajar:

1. Buku Kumpulan Pantun.

2. Kamus Besar Bahasa Indonesia dan Media massa.

(35)

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Alokasi waktu

Pendahuluan

1. Peserta didik merespon salam dan pertanyaan guru yang berhubungan dengan kesyukuran kepada Tuhan.

2. Peserta didik menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan yang akan dilaksanakan. 3. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi,

materi, tujuan, manfaat, dan langkah-langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.

4. Peserta didik menerima pengarahan bahwa melalui topik pembelajaran ini agar dapat mengembangkan sikap santun, jujur, kerja sama, tanggung jawab, dan cinta damai.

10 menit

Inti

Mengamat

5. Peserta didik membaca contoh analisis teks pantun. 6. Peserta didik membaca teks pantun yang ditulis teman. Mempertanyakan

7. Peserta didik mempertanyakan isi teks pantun yang dibaca. 8. Peserta didik mempertanyakan struktur isi dan bahasa teks

pantun yang dibaca. Mengeksplorasi (menalar)

9. Peserta didik menganalisis isi teks pantun dengan cermat. 10. Peserta didik menganalisis bahasa teks pantun dengan

cermat.

11. Peserta didik menyunting teks pantunyang ditulis teman dari aspek struktur isi dan bahasa teks pantun dengan cermat.

Mengasosiasi (mencoba)

12. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan hasil analisis isi dan bahasa teks pantun.

13. Peserta didik mendiskusikan dan menyimpulkan hasil penyuntingan temanterhadap pantun yang menulis. 14. Peserta didik memperbaiki teks pantun berdasarkan hasil

suntingan teman. Mengomunikasikan

15. Peserta didik mempresentasikan hasil analisis dengan rasa percaya diri.

16. Peserta didik menanggapi presentasi teman/kelompok lain secara santun.

17. Peserta didik membacakan teks pantun dengan intonasi dan ekspresi yang tepat.

18. Peserta didik mengomentari/menanggapai struktur isi dan bahasa teks pantun yang dibacakan dengan santun.

25 menit

19. Peserta didik dan guru menyimpulkan materi pelajaran. 20. Refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan.

21. Peserta didik menerima tugas dari guru. 10 menit

H. PENILAIAN Teknik penilaian:

1. Penilaian proses/ pengamatan. 2. Tertulis.

3. Lisan.

4. Pemberian tugas. Bentuk Instrumen: 1. Tes lisan:

Referensi

Dokumen terkait

Sahabat MQ/ Dewan Pendidikan Sleman berharap/ sejumlah kebijakan di bidang pendidikan yang telah dilaksanakan/ dapat membawa dunia pendidikan di Sleman semakin

Berdasarkan teori dan hasil penelitian yang ada maka sekolah bisa melakukan ber- bagai langkah agar motivasi yang telah ada pada diri siswa bisa semakin ditumbuhkan

Hal ini sesuai dengan penelitian Aprilianty (2012) yang menyatakan bahwa pengetahuan berpengaruh terhadap minat berwirausaha. Berarti minat berwirausaha akan

MUHAMMAD GILANG RAMADAN MAULANA ISHAQ ALISA HAYATUN NU’FUS NUGRAH LAILATUL MAKMURAH SUSINO NANDA YULIANI RIRIN AISYA NOR MUSANIF EFFANDY D

website yang pernah mengalami penolakan dalam mengorder produk atau jasa secara online tampaknya akan mengubah pendapatnya mengenai produk tersebut secara negatif dalam

Kebijakan tentang peningkatan kualifikasi dan kompetensi profesi guru merupakan salah satu upaya pemerintah dalam perbaikan kualitas pendidikan.. Guru menjadi ujung

[r]

Pemberian pakan buatan pada usaha budidaya ikan dalam karamba menyebabkan akumulasi limbah organik yang mempengaruhi tingkat kesuburan (eutrofikasi) dan kelayakan